Jenis Media: Tekno

Jakarta –

Film terbaru sutradara kondang Fede Alvarez, berjudul Alien: Romulus saat ini sudah bisa dinikmati orang-orang di bioskop. Kehadirannya menjadi obat rindu, bagi mereka yang sangat menantikan ketegangan dari serangan brutal Xenomorph di luar Planet Biru.

Sejak datang ke Bumi pada tanggal 16 Agustus 2024 lalu, Alien: Romulus sukses menginvasi penonton termasuk para kritikus. Tangan dingin Alvarez dalam menggodok film bernuansa horor, memang sudah tak perlu diragukan lagi.

Evil Dead dan Don’t Breathe merupakan hasil eksperimen yang menjadi bukti nyatanya. Kini, Alvarez melalui karya anyarnya, mampu menawarkan sebuah film horor fiksi ilmiah, yang tak hanya menyeramkan, tapi juga menjadi udara segar di tengah-tengah topan film cinta dan karakter para pahlawan.

Nah di sini detikINET ingin merekomendasikan kepada kalian yang belum atau sudah nonton filmnya, untuk setidaknya menjajal beberapa game Alien berikut ini. Dengan begitu kalian tidak cuma merasakan kengerian Xenomorph dari film, tapi juga mencicipnya dari video game.

1. Aliens: Fireteam Elite

Aliens: Fireteam Elite. Foto: (Steam)

Aliens: Fireteam Elite merupakan game yang dikembangkan oleh Cold Iron Studios. Gamer dapat memainkannya di berbagai macam platform, seperti PS4, PS5, Xbox Series X/S, Nintendo Switch, dan PC.

Fireteam Elite adalah game kooperatif bertahan hidup, yang bisa dinikmati oleh maksimal dua orang. Pemain akan bertempur dan menyelesaikan empat misi untuk menjelajahi misteri planet baru.

Objektif dari game ini ialah menemukan reruntuhan tersembunyi. Selain itu pemain juga diwajibkan bertahan hidup dari serangan alien mematikan.

2. Aliens vs Predator (2010)Aliens vs Predator (2010). Foto: (Steam)

Bertahan hidup dan berburu menjadi dua pengalaman yang bisa dirasakan gamer di game Aliens vs Predator. Di dalamnya menghadirkan perang legendaris antara dua karakter fiksi ilmiah paling populer.

Namun Rebellion selaku pengembang juga turut menyertakan Marine di dalamnya. Jadi pemain tidak hanya bisa berperan sebagai alien atau predator, tapi juga menjadi garis pertahanan manusia.

Game ini diterbitkan oleh Sega pada tahun 2010. Mereka menjualnya di Steam seharga Rp 115.999.

3. Alien: IsolationAlien: Isolation. Foto: (Steam)

Apabila gamer ingin menemukan makna sebenarnya dari rasa takut dikejar-kejar alien, mungkin bisa memainkan game yang satu ini. Masih dari Sega, Alien: Isolation dinilai punya punya caranya sendiri, dalam menawarkan ketegangan berpetualang di uar angkasa.

Pemain akan berperan sebagai Amanda. Kalian bertugas untuk mengungkapkan kebenaran di balik hilangnya sang ibu, Ellen Ripley.

Developer akan memaksa pemain merasakan ketidakstabilan yang terjadi, dan membuat kepanikan serta rasa putus asa dari sang karakter utama. Sederet misi pun telah disiapkan, mulai dari mengisi sumber daya atau mengimprovisasi solusi untuk tetap hidup.

4. PreyPrey. Foto: (Steam)

Usaha bertahan hidup dari kejaran alien juga bisa dinikmati dari karya Studio Arkane berjudul Prey. Bethesda merilis game ini di Steam pada tahun 2017.

Mekanik permainan yang ditawarkan tak jauh berbeda. Perbedaannya terdapat pada awal mula permainan atau jalan cerita yang diusungnya.

Di dalam Prey, pemain akan terbangun di atas Talos I, sebuah stasiun luar angkasa yang mengorbit bulan pada tahun 2032. Di sini pemain dikisahkan sebagai tulang punggung umat manusia. Namun hal itu tak mudah dilakukan, karena tiba-tiba stasiun luar angkasa yang ditempati telah dikuasai alien.

5. Aliens: Dark Descent (2023)Aliens: Dark Descent (2023). Foto: (Steam)

Game alien terakhir yang wajib banget detikers coba adalah Aliens: Dark Descent. Game ini dirilis tahun lalu, dan dibanderol seharga Rp 349 ribu.

Meski harganya cukup menguras isi dompet, tapi kualitasnya tak perlu diragukan lagi. Banyak gamer yang memberikan ulasan positif di Steam.

Pemain ditugaskan untuk menghentikan wabah Xenomorph jenis baru di Planet Lethe. Pemain akan berperan sebagai pemimpin di suatu regu yang anggotanya ada empat orang.

(hps/fay)