Jenis Media: Tekno

  • Muncul Tanda-Tanda iPhone Baru “Tak Laku’ di China, Ini Penyebabnya

    Muncul Tanda-Tanda iPhone Baru “Tak Laku’ di China, Ini Penyebabnya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Apple kehilangan pangsa pasar di China karena penurunan pengiriman iPhone. Hal tersebut diungkap oleh Analis dari TF International Securities, Ming-Chi Kuo yang kerap membahas soal produk Apple.

    “Apple telah mengambil sikap hati-hati saat membahas rencana produksi iPhone 2025 dengan para pemasok utama,” tulis Kuo dalam laporannya, dikutip dari CNBC Internasional, Sabtu (25/1/2025).

    Menurutnya, meskipun iPhone SE 4 baru akan diluncurkan, pengiriman diperkirakan akan turun 6% dari tahun ke tahun untuk paruh pertama 2025.

    Kuo memperkirakan pangsa pasar Apple akan terus merosot. Karena dua iPhone yang akan dirilis sangat tipis sehingga kemungkinan besar hanya akan mendukung eSIM, yang saat ini tidak terlalu populer di pasar China.

    “Kedua model ini dapat menghadapi tantangan momentum pengiriman kecuali jika desainnya dimodifikasi,” tulisnya.

    Kuo menulis, pada Desember 2024, pengiriman smartphone secara keseluruhan di China datar dari tahun sebelumnya, tetapi pengiriman iPhone turun 10% hingga 12%.

    Ia juga menyebut, belum ada “bukti” bahwa Apple Intelligence, mendorong peningkatan penjualan Apple atau pendapatan layanan.

    Ditambahkan, fitur AI tersebut belum mendorong permintaan penggantian iPhone, menurut survei rantai pasokan yang dia lakukan.

    Dalam pandangannya, daya tarik fitur Apple Intelligence telah menurun secara signifikan dibandingkan dengan layanan AI berbasis cloud, yang telah berkembang pesat dalam beberapa bulan terakhir.

    Perkiraan pengiriman iPhone Apple berjumlah sekitar 220 juta unit untuk tahun 2024 dan antara sekitar 220 juta dan 225 juta untuk tahun ini.

    (dce)

  • Pura-Pura Kerja Pakai Keyboard Palsu, Puluhan Karyawan Bank Kena PHK

    Pura-Pura Kerja Pakai Keyboard Palsu, Puluhan Karyawan Bank Kena PHK

    Jakarta, CNBC Indonesia – Aksi pura-pura bekerja terbongkar di sebuah perusahaan. Dampaknya seluruh pekerja terkait dipecat.

    Hal ini terjadi di Bank Wells Fargo. Mereka mengumumkan aksi tersebut setelah melakukan peninjauan terlebih dulu.

    “Setelah meninjau tuduhan yang melibatkan simulasi aktivitas keyboard yang menciptakan kesan kerja yang aktif,” kata perusahaan pada pengajuan ke Otoritas Regulasi Industri Keuangan (FINRA) soal alasan pemecatan dikutip dari Quartz.

    Juru bicara Well Fargo mengungkapkan pihak bank tidak bisa menerima perilaku tersebut. Mereka menybut pegawai yang berpura-pura bekerja sebagai perilaku tidak etis.

    “Wells Fargo memiliki standar tinggi untuk karyawan dan tidak menoleransi perilaku tidak etis,” ucapnya.

    Aksi pura-pura kerja dilakukan dengan menggunakan alat keyboard palsu yang disebut mouse jigglers. Alat itu akan membuat mouse terus bergerak, layaknya tengah aktif digunakan oleh manusia dan membuat komputer tetap terjaga meski tidak digunakan.

    Alat mirip mouse jigglers ternyata banyak dijual di pasaran. Bahkan sangat populer di kalangan pegawai saat kebijakan kerja jarak jauh dijalankan kala pandemi Covid-19 melanda banyak negara di dunia.

    Dengan begitu para pegawai bisa berpura-pura bekerja di jam kerja. Mereka juga bisa melakukannya tanpa pengawasan bos secara langsung, seperti saat bekerja di kantor.

    Kebijakan bekerja jarak jauh atau work from home mendapatkan dua pendapat yang saling berseberangan. Meski ada yang mendukung, ada pula yang tidak mau melakukannya.

    Salah satu kekhawatirannya adalah terkait keterlibatan karyawan yang melakukan WFH. Ketakutan yang sama juga terungkap dalam laporan State the Global Workplace dari Gallup.

    Menurut laporan, 62% pekerja seluruh dunia tidak terlibat dalam pekerjaannya, sementara 15% tidak terlibat secara aktif. Mereka mengatakan dirinya memiliki manajer atau pekerjaan yang baru dan aktif mencari yang baru.

    (fsd/fsd)

  • Video: Jurus Fintech Tekan Angka Kredit Macet – Basmi Pinjol Ilegal

    Video: Jurus Fintech Tekan Angka Kredit Macet – Basmi Pinjol Ilegal

    Jakarta, CNBC Indonesia- Asosiasi FinTech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) mendukung upaya otoritas memperkuat ekosistem dalam industri fintech di Indonesia termasuk menekan angka kredit macet.

    Ketua Umum Asosiasi FinTech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI), Entjik S. Djafar mengatakan peran AFPI mendorong penguatan tata kelola industri melalui serangkaian program termasuk lewat forum sharing knowledge. Diharapkan strategi ini bisa mengatasi berbagai persoalan bisnis fintech termasuk masalah kredit macet.

    Seperti apa upaya AFPI memperbaiki tata kelola industri fintech hingga mengatasi persoalan pinjol ilegal? Selengkapnya simak dialog Andi Shalini dengan Ketua Umum Asosiasi FinTech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI), Entjik S. Djafar dalam Profit, CNBC Indonesia (Jum’at, 17/01/2025)

  • Rencana OpenAI Bangun Pusat Data AI, Gelontorkan USD 500 Miliar

    Rencana OpenAI Bangun Pusat Data AI, Gelontorkan USD 500 Miliar

    Rencana untuk membangun sistem pusat data untuk kecerdasan buatan telah diungkapkan dalam konferensi pers Gedung Putih, dengan Masayoshi Son, Sam Altman, dan Larry Ellison. Proyek kerja sama yang dinamakan Proyek Stargate ini akan dimulai dengan pembangunan pusat data besar di Texas dan akan diperluas ke negara bagian lainnya.

  • Vendor Lokal Axioo Gelar AI Summit 2024: Ajang Unjuk Gigi Proyek AI Inovatif oleh Siswa Sekolah – Page 3

    Vendor Lokal Axioo Gelar AI Summit 2024: Ajang Unjuk Gigi Proyek AI Inovatif oleh Siswa Sekolah – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Bahasan tentang AI alias kecerdasan buatan kini jadi topik paling menarik perhatian di industri teknologi. Apalagi, artificial intelligence alias AI kian mengubah lanskap industri dan pasar kerja di seluruh dunia.

    Kenyataannya menurut PT Tera Data Indonusa Tbk, saat ini dunia menghadapi “Digital Skills Crisis” atau kesenjangan antara keterampilan yang dibutuhkan oleh industri dan kemampuan tenaga kerja yang ada.

    Disebutkan juga, kalau tiap tahunnya, tenaga kerja muda terus bertambah dan mereka membutuhkan keterampilan digital, khususnya di bidang AI agar bisa bersaing dan memenuhi tuntutan industri modern.

    Seiring dengan meningkatnya permintaan keterampilan terhadap AI, lembaga pendidikan dan pelatihan pun dianggap memiliki peran penting untuk mempersiapkan siswa dan mahasiswa dengan keterampilan relevan. Tujuannya agar mereka mampu memanfaatan peluang di pasar kerja.

    Dalam rangka turut mendukung peningkatan keterampilan AI, PT Tera Data Indonusa Tbk melalui Axioo bersama Intel Digital Readiness mengumumkan penyelenggaraan Axioo AI Summit 2024.

    Mengutip keterangannya, acara ini merupakan puncak dari Axioo AI Skill Contest yang berlangsung sejak 23 Desember 2024 hingga 4 Januari 2025.

    Axioo AI Summit 2024 ini jadi ajang unjuk kemampuan finalis Axioo Skill Contest yang telah berupaya mengembangkan proyek-proyek AI inovatif selama beberapa bulan terakhir.

    Inilah saat Samsung secara resmi mengumumkan jajaran Galaxy S25 terbarunya kepada para hadirin yang antusias di San Jose, California. Samsung menyuntikkan kecerdasan buatan ke dalam jajaran smartphone Galaxy berikutnya.

  • Komdigi Siapkan Pita Frekuensi 1,4 GHz untuk BWA, Lebar Pita 80 MHz

    Komdigi Siapkan Pita Frekuensi 1,4 GHz untuk BWA, Lebar Pita 80 MHz

    Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) berencana mengalokasikan pita frekuensi 1,4 GHz untuk keperluan Broadband Wireless Access (BWA) atau layanan internet cepat tetap nirkabel. Komdigi menunggu masukan publik guna menyusun regulasi tersebut. 

    BWA adalah teknologi khusus akses internet berkecepatan tinggi secara nirkabel (tanpa kabel) di area yang luas.

    Beberapa teknologi yang termasuk dalam BWA antara lain Wi-Fi, WiMAX atau teknologi nirkabel jarak jauh yang dapat mencakup area yang lebih luas daripada Wi-Fi, 4G/5G, hingga satelit. 

    Hinet (Berca) dan Bolt adalah beberapa merek Wimax yang terkenal pada masanya. Merek-merek tersebut kini telah tutup seiring dengan masifnya perkembangan 4G dan 5G di Indonesia. 

    Komdigi menyampaikan terobosan kebijakan tersebut nantinya akan tertuang dalam Peraturan Menteri Komunikasi dan Digital tentang Penggunaan Spektrum Frekuensi Radio pada Pita Frekuensi Radio 1,4 GHz.

    Dikutip dari laman resmi, Sabtu (25/1/2025). Komdigi menyebut Indonesia saat ini tengah menghadapi tantangan besar dalam meningkatkan layanan Fixed Broadband (FBB), di mana dari segi penetrasi dan kualitas saat ini hanya mencapai 21,31% rumah tangga dari sekitar 69 juta rumah tangga di Indonesia. 

    “Selain itu, harga rata-rata bulanan untuk kecepatan internet mencapai hingga 100 Mbps masih cukup mahal. Tingginya biaya internet pelanggan dan biaya penggelaran jaringan Fiber Optic (FO) terutama di daerah rural dan sub-urban, serta regulasi dan infrastruktur yang belum mendukung secara optimal, menjadi tantangan utama,” tulis Komdigi. 

    Pemancar internet di sebuah menara telekomunikasiPerbesar

    Untuk mengatasi masalah itu, Komdigi menyiapkan terobosan kebijakan guna mendorong pembangunan layanan akses internet di rumah secara masif dan cepat dengan biaya yang relatif terjangkau sesuai kemampuan masyarakat. 

    Rencana kebijakan untuk internet murah ini akan fokus pada wilayah dengan tingkat penetrasi layanan internet yang masih terbatas atau bahkan yang belum ada penetrasi sama sekali. Adapun pelanggan dari layanan internet murah ini ditujukan bagi masyarakat kelas menengah ke bawah dengan daya beli terbatas.

    “Dalam mendukung kebutuhan internet murah tersebut, Komdigi akan menyiapkan spektrum frekuensi radio sebesar 80 MHz di pita frekuensi 1,4 GHz yang diperuntukkan khusus untuk melayani internet di rumah juga dapat mendukung sektor pendidikan dan kesehatan,” tulis Komdigi. 

    Pita frekuensi 1,4 GHz akan digunakan untuk menyediakan layanan telekomunikasi Broadband Wireless Access (BWA) yang merupakan akses komunikasi data menggunakan spektrum frekuensi radio. 

    Layanan BWA ini diberikan untuk penyelenggaraan jaringan tetap lokal berbasis packet-switched menggunakan teknologi International Mobile Telecommunications (IMT). 

    “Diharapkan terobosan kebijakan ini dapat mendorong hadirnya internet di rumah dengan kecepatan akses sampai dengan 100 Mbps dengan harga layanan yang terjangkau,” tulis Komdigi.

  • Raffi Ahmad Dkk Terancam Miskin, Sinyalnya Sudah Terlihat di Amerika

    Raffi Ahmad Dkk Terancam Miskin, Sinyalnya Sudah Terlihat di Amerika

    Jakarta, CNBC Indonesia – Menjadi influencer di media sosial mendatangkan pundi-pundi cuan dan popularitas. Tak heran banyak orang yang kini bercita-cita ingin menjadi seorang influencer seperti YouTuber Mr. Beast, hingga TikToker Charli D’Amelio. Di Indonesia, salah satu nama pesohor media sosial adalah Raffi Ahmad.

    Namun, ternyata gemerlap dunia kreator konten tak seindah yang terlihat di layar smartphone Anda. Industri tersebut sudah makin sesak dan memunculkan persaingan sengit untuk mendapat cuan.

    Platform pun dilaporkan tak seroyal dulu memberikan komisi ke para kreator konten. Para brand kawakan juga lebih pilih-pilih untuk bekerja sama dengan influencer.

    Setidaknya begitu menurut laporan The Wall Street Journal. Salah satu contohnya adalah Clint Brantley yang merupakan kreator konten full-time sejak tiga tahun lalu.

    Brantley membagikan konten ke TikTok, YouTube, dan Twitch. Kebanyakan kontennya seputar tren yang berkaitan dengan game mobile Fortnite.

    Meski memiliki lebih dari 400.000 follower dengan rata-rata view pada kontennya lebih dari 100.000, penghasilan Brantley pada tahun lalu lebih kecil daripada gaji median tahunan pekerja full-time di AS pada 2023 sebesar US$ 58.084 atau Rp 950 jutaan.

    Pria berusia 29 tahun itu tak siap berkomitmen untuk menyewa apartemen karena penghasilannya yang tak tetap. Saat ini, Brantley masih tinggal dengan ibunya di Washington. “Saya sangat rentan,” ujarnya, dikutip dari The Wall Street Journal, dikutip Sabtu (25/1/2025).

    The Wall Street Journal menuliskan bahwa meraih penghasilan yang layak dan dapat diandalkan sebagai kreator konten adalah hal yang sulit, dan akan makin sulit.

    Platform makin lama makin kecil membagikan uang untuk postingan populer. Di sisi lain, para brand lebih spesifik memilih kesepakatan dengan influencer.

    Kondisi ini diperparah dengan ancaman TikTok diblokir di AS pada 2025 mendatang. Banyak kreator konten yang waswas apakah masih bisa meraup penghasilan dari media sosial jika salah satu channel sumber uangnya dihapus.

    Industri Influencer Makin Sesak
    Menurut laporan Goldman Sachs pada 2023, ratusan juta orang di seluruh dunia mem-posting konten yang menghibur dan mengedukasi di media sosial. Sekitar 50 juta orang mengumpulkan uang dari sana.

    Bank investasi tersebut memperkirakan jumlah kreator yang menghasilkan pendapatan akan tumbuh pada tingkat tahunan sebesar 10% hingga 20% pada tahun 2028.

    Hal ini berkontribusi pada penambahan jumlah pencari nafkah, meski Departemen Tenaga Kerja tidak melacak gaji para influencer.

    Secara rata-rata, kreator konten butuh waktu bulanan bahkan tahunan untuk mengumpulkan pendapatan dari platform media sosial, kerja sama brand, hingga link affiliate. Namun, makin banyak yang mencari rezeki dari industri ini, makin kecil pula ‘kue’ yang harus dibagi-bagi.

    Menurut NeoReach, pada tahun lalu 48% influencer mengumpulkan kurang dari US$ 15.000 atau Rp 245 jutaan. Hanya 14% yang mengumpulkan uang lebih dari US$ 100.000 atau Rp 1,6 miliar.

    Ketimpangan pemasukan influencer ini ditentukan beberapa faktor. Misalnya apakah influencer bekerja secara full-time atau part-time, tipe konten yang dibagikan, hingga durasi mereka berkarir sebagai influencer.

    Beberapa orang yang terkenal saat pandemi Covid-19 dan fokus pada topik yang populer seperti fesyen, investasi, dan hack gaya hidup, mengaku sangat terbantu karena momentumnya pas.

    Namun, di balik itu semua, kreator konten mengaku pekerjaan ini sangat menguras energi dan mental. Mereka harus selalu memikirkan konten apa yang akan disukai audiens dan mengambil momentum yang tepat.

    Influencer menghabiskan waktu berhari-hari untuk merencanakan konten, memproduksi, hingga melalui proses edit untuk diunggah ke media sosial. Mereka juga harus selalu berinteraksi dengan para fans untuk menjaga popularitas.

    “Ini adalah pekerjaan yang sangat berat dibandingkan apa yang dikira kebanyakan orang,” kata analis Emarketer, Jasmine Enberg.

    “Kreator yang bisa hidup dengan menjadi influencer telah melakukan pekerjaan ini selama bertahun-tahun. Kebanyakan tak jadi besar dalam waktu singkat,” kata analis tersebut.

    Terlebih lagi, para influencer yang bekerja secara mandiri tidak mendapatkan keuntungan seperti pekerja kantoran. Merak tak mendapatkan jaminan kesehatan, uang pensiun, serta bonus tahunan.

    Di tengah inflasi dan ketidakpastian ekonomi, influencer menghadapi tekanan yang kian sulit untuk mengamankan keuangan mereka.

    Penghasilan dari Platform Makin Kecil
    Pada 2020-2023, TikTok memiliki program pendanaan untuk kreator hingga US$ 1 miliar. YouTube melalui fitur Shorts juga memungkinkan kreator menghimpun uang sekitar US$ 100-10.000 per bulan dengan program pendanaan sementara.

    Lalu, Instagram Reels memberikan penghargaan ke kreator dalam jumlah yang fluktuatif. Bonus besar itu menjadi taktik agar makin banyak orang membuat konten di platform mereka.

    Namun, kini platform mulai mengubah kebijakan pembayaran untuk kreator konten. Ketentuan untuk penghasilan TikToker kini diperbanyak. Setidaknya harus memiliki 10.000 follower dengan view minimum 100.000 dalam sebulan.

    Instagram juga tengah menguji coba program ‘invitation-only’ yang memberikan penghargaan uang bagi kreator yang membagikan Reels dan foto.

    YouTube memperkenalkan program pembagian uang iklan pada tahun lalu untuk kreator Shorts yang memiliki setidaknya 1.000 subscriber dan 10 juta view dalam 90 hari. Mereka akan diberikan pembagian pendapatan iklan 45% untuk konten yang mereka bagikan.

    Makin lama, TikToker mengaku makin susah cari duit. Salah satunya Ben-Hyun yang mengatakan pada Maret lalu mendapatkan US$ 200-400 per satu juta view. Namun, kini pendapatannya kian menurun meski followernya bertambah banyak hingga 2,9 juta.

    Ben-Hyun mengaku kini hanya mendapat US$ 120 untuk video yang menghimpun 10 juta view. Hal ini menunjukkan, meski influencer memiliki audiens banyak, tetap sulit untuk memonetisasinya jika hanya berharap pada pendapatan dari platform.

    Danisha Carter juga membagikan keresahan serupa. Ia mengatakan TikTok-nya memiliki 1,9 juta pengikut.

    Menurutnya, para konten kreator berhasil membuat audiens ‘ketagihan’ di platform online dan mendatangkan pendapatan miliaran dolar AS ke TikTok dkk.

    Namun, bayaran untuk influencer tak setimpal. Ia mengaku mendapatkan pendapatan dari TikTok dengan total US$ 12.000. Untuk menambah pendapatan, ia memutuskan membuat merchandise dan mampu menghasilkan uang US$ 5.000 pada tahun lalu.

    “Kreator harus dibayar adil dengan persentase yang sesuai dengan pendapatan yang diraih aplikasi,” kata Carter.

    “Harus ada transparansi soal bagaimana kami dibayar, dan kebijakannya harus konsisten,” ia menyarankan.

    (fsd/fsd)

  • Top 3 Tekno : Harga Redmi Note 14 hingga Revolusi AI dari Samsung – Page 3

    Top 3 Tekno : Harga Redmi Note 14 hingga Revolusi AI dari Samsung – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Informasi soal kehadiran Redmi Note 14 Series ke pasar Indonesia ternyata menarik perhatian pembaca. Artikel yang membahas soal harga Redmi Note 14 di Indonesia pun jadi salah satu artikel terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com pada Jumat (24/1/2025), kemarin.

    Seperti diketahui, Redmi Note merupakan seri perangkat kelas menengah yang dihadirkan oleh Xiaomi. Meski merupakan perangkat kelas menengah, pengalaman yang diberikan disebut tak kalah dari perangkat flagship.

    Menariknya lagi, harga yang ditawarkan selalu terbilang kompetitif. Lalu, artikel lain yang juga menjadi sorotan pembaca adalah soal pedoman AI untuk karya jurnalistik.

    Diluncurkan oleh Dewan Pers, kehadiran pedoman AI ini tidak lepas dari perkembangan dan penggunaan teknologi kecerdasan buatan atau AI yang kian masif dipakai untuk berbagai kebutuhan, termasuk membantu kerja jurnalistik.

    Untuk itu, pedoman ini disebut akan menjadi bagian penting dari Kode Etik Jurnalistik yang menjadi pegangan jurnalis dalam bekerja membuat karya jurnalistik.

    Terakhir, artikel lain yang banyak dilihat oleh pembaca adalah perkembangan solusi AI Samsung. Selain memperkenalkan smartphone terbaru, Samsung ternyata juga fokus pada peran AI untuk mendukung masa depan rumah pintar.

    Dalam gelaran Galaxy Unpacked 2025, Samsung mengedepankan cara AI dapat meningkatkan kenyamanan, konektivitas, serta kualitas hidup di dalam ruang tinggal.

    Untuk lebih lengkapnya, simak informasi berikut ini.

    1. Resmi Rilis di Indonesia, Ini Harga Redmi Note 14 Series yang Bikin Penasaran

    Xiaomi resmi memperkenalkan jajaran smartphone terbaru mereka di Indonesia yakni Redmi Note 14 Series.

    Di Indonesia, model yang dirilis terdiri dari Redmi Note 14 Pro Plus 5G, Redmi Note 14 Pro 5G, Redmi, Redmi Note 14 5G, dan Redmi Note 14.

    Menurut Country Director Xiaomi Indonesia Wentao Zhao, sejak awal kehadirannya, Redmi Note merupakan seri perangkat kelas menengah yang menawarkan pengalaman flagship, tapi dibanderol dengan harga yang kompetitif.

     

    Lantas, berapa harga Redmi Note 14 di Indonesia?

    Baca selengkapnya di sini

  • Update Kode Redeem ML Baru dan Valid Hari Ini, Sabtu 25 Januari 2025

    Update Kode Redeem ML Baru dan Valid Hari Ini, Sabtu 25 Januari 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Moonton masih membagi-bagikan kode redeem Mobile Legends (ML) agar para pemain bisa menukarkannya dengan hadiah.

    Berikut ini kumpulan kode redeem ML terbaru hari ini, Sabtu (25/1/2025), yang mengandung banyak reward seperti koin, diamond, skin, hingga hero. 

    Mereka yang tercepat menukarkannya bisa mendapat item legendaris secara gratis.

    Bagaimana cara klaim kode redeem untuk mendapat hadiah spesial dari Moonton? Caranya mudah. Anda dapat melakukan klaim kode redeem dengan membuka laman m.mobilelegends.com/en/codexchange.

    Akan tetapi, perlu diingat bahwa setiap kode memiliki limit waktu dan hanya bisa diklaim sekali.

    Sehingga apabila Anda gagal saat melakukan klaim, ada dua kemungkinan penyebabnya.

    Bisa jadi Anda pernah menukarkan kode tersebut atau masa penukarannya sudah melewati tenggat waktu yang ditentukan.

    Cara Klaim Kode Redeem ML

    Berikut cara melakukan klaim kode redeem Mobile Legends:

    Buka situs m.mobilelegends.com/en/codexchange 
    Masukkan salah satu kode redeem ML pada kotak Redemption Code
    Lalu tuliskan ID user gim Mobile
    Legends dan kode verifikasi pada kotak yang ada
    Klik Redeem, bila berhasil hadiah akan otomatis masuk ke dalam inbox game

    Daftar Kode Redeem ML Hari Ini, Sabtu (25/1/2025)

    Berikut daftar kode redeem Mobile Legens yang masih aktif hari ini:

    0nc9lhok9
    c26pvj2ejdhp22e72
    wget29onw
    ikfbrfonx
    ny2pzck6bsdx233zt

  • Baru dan Valid! Kode Redeem FF yang Bisa Diklaim Hari Ini, Sabtu 25 Januari 2025

    Baru dan Valid! Kode Redeem FF yang Bisa Diklaim Hari Ini, Sabtu 25 Januari 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Garena kembali memberikan update kode redeem Free Fire (FF) untuk diberikan kepada para pemain. Kode ini bisa langsung diklaim pada hari ini, Sabtu (25/1/2025).

    Pemain Free Fire tercepat yang menukarkannya dan beruntung bisa mendapat item menarik secara cuma-cuma, seperti senjata, skin, dan aneka voucher.

    Namun, perlu diketahui bahwa kode redeem FF terdiri dari 12 karakter berupa huruf kapital dan angka.

    Sehingga apabila kode tidak memenuhi kriteria tersebut, kemungkinan besar kode yang dimasukkan adalah palsu atau ada kesalahan.

    Kode redeem FF ini juga memiliki limit waktu dan kuota penggunaan. Dengan demikian, penukaran tak bisa dilakukan jika kode redeem telah melewati waktu yang ditentukan dan sebelumnya sudah pernah diklaim.

    Kode Redeem FF Hari Ini

    Berikut ini adalah kode redeem Free Fire yang masih berlaku pada hari ini, Sabtu (25/1/2025):

    NPCQ2FW7PXN2
    K6L8M1N3O5P7Q9R
    J3ZKQ57Z2P2P

    Cara Klaim Kode Redeem FF

    Cara melakukan klaim kode redeem yakni dengan mengunjungi situs resmi Garena di reward.ff.garena.com/id.

    Setelah itu, lakukan login dengan masuk ke akun Anda. Masukkan kode redeem yang sudah ada dapatkan ke dalam kotak yang tersedia.

    Klik “Confirm” untuk me-redeem kodenya agar kita mendapat hadiah. Apabila berhasil, hadiah akan masuk melalui bagian Vault pada beranda gim.

    Hadiah pun bisa langsung digunakan oleh para pemain setelah kode berhasil di-redeem.

    Pemain juga bisa melakukan redeem melalui aplikasi Free Fire secara langsung. Caranya yakni masuk ke aplikasi dan pilih ikon Event di bagian atas paling kiri.

    Masuk ke Info di dashboard dan pilih website kode redeem. Masukkan 12-16 digit kode redeem lalu klik tombol Konfirmasi.Kode redeem pun sudah ditukarkan.