Banjir Terjang 12 Kecamatan di Deli Serdang, 5 Korban Meninggal dan 4 Hilang
Tim Redaksi
MEDAN, KOMPAS.com
– Lima warga dilaporkan meninggal dan empat orang masih hilang akibat banjir yang menerjang 12 kecamatan di Deli Serdang, Sumatera Utara beberapa hari yang lalu.
Sementara ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)
Sumatera Utara
masih melakukan pendataan soal korban luka dan pengungsi.
Banjir ini diketahui menerjang pada Rabu (26/11/2025) lalu. Data terkini dari BPBD Sumatera Utara menyebut, ada 12 kecamatan di Kabupaten
Deli Serdang
yang terdampak.
Kepala Bidang Penanganan Darurat, Peralatan, dan Logistik
BPBD Sumut
, Sri Wahyuni, mengatakan sampai dengan Sabtu (29/11/2025), pihaknya mencatat ada 5 korban meninggal dan 4 orang hilang akibat banjir ini.
“Berdasarkan data, Sabtu (29/11/2025) pukul 17.00, total dampak korban yang meninggal dunia 5 orang dan hilang 4 orang,” ujar Kepala Bidang Penanganan Darurat, Peralatan, dan Logistik BPBD Sumut, Sri Wahyuni, dalam keterangan tertulisnya.
Kata Sri Wahyuni, musibah banjir terjadi karena curah hujan yang tinggi. Selain itu juga ditambah dengan pasang air laut.
“Jadi akibat
curah hujan tinggi
dan terus menerus, ditambah juga pasangnya air laut, mengakibatkan banjir di beberapa kecamatan yang ada di Kabupaten Deli Serdang,” ujarnya.
Sementara itu, ada sejumlah kecamatan yang terdampak. Yakni Hamparan Perak, Namorambe, Deli Tua, Tanjung Morawa, Galang, Percut Sei Tuan, Patumbak, Sunggal, Bangun Purba, Batang Kuis, Lubuk Pakam, dan Beringin.
BPBD masih melakukan pendataan terkait korban luka dan pengungsi.
“Untuk data korban luka dan pengungsi masih dalam pendataan,” tutup Sri Wahyuni.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Jenis Media: Regional
-
/data/photo/2025/11/27/6927ad7f1a5a0.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Banjir Terjang 12 Kecamatan di Deli Serdang, 5 Korban Meninggal dan 4 Hilang Regional 30 November 2025
-

Cuaca Minggu 30 November: Ngawi, Magetan, dan Ponorogo Diselimuti Awan
Surabaya (beritajatim.com) – Menjelang akhir November, sejumlah wilayah di Jawa Timur diperkirakan masih berada dalam kondisi cuaca yang relatif stabil. Prakirawan BMKG Juanda, Oky Sukma Hakim, S.Tr., menyampaikan bahwa cuaca di Ngawi, Magetan, dan Ponorogo pada Minggu, 30 November 2025, umumnya diprediksi berawan dengan rentang suhu yang cukup bersahabat.
“Secara umum, cuaca di tiga wilayah tersebut masih didominasi awan tanpa potensi hujan signifikan,” ujar Oky dalam keterangan singkatnya.
Cuaca Ngawi: Berawan Stabil Sepanjang Hari
Wilayah Ngawi diperkirakan berada dalam kondisi berawan mulai pukul 06.00 WIB hingga 22.00 WIB. Cuaca cenderung stabil tanpa perubahan signifikan. Suhu udara berkisar antara 22–30 derajat Celcius dengan hembusan angin dari arah Tenggara sekitar 10,8 km/jam.
Kelembapan udaranya tercatat berada pada kisaran 61–86 persen, sehingga cuaca diperkirakan tetap nyaman meski langit tampak tertutup awan.
“Ngawi relatif tenang hari ini. Kondisi berawan merata dan tidak menunjukkan indikasi cuaca ekstrem,” jelas Oky.
Magetan: Suhu Sejuk dengan Awan Merata
Magetan juga diprediksi mengalami keadaan berawan sejak pagi hingga malam hari. Awan akan menyelimuti wilayah ini dari pukul 06.00 hingga 22.00 WIB. Suhu udara terendah mencapai 21 derajat Celcius, sementara suhu tertinggi berada di angka 28 derajat Celcius.
Kecepatan angin terpantau dari arah Selatan sekitar 16 km/jam, dengan kelembapan udara antara 67–87 persen. Ini membuat Magetan cenderung lebih sejuk dibanding wilayah lainnya, terutama pada pagi hari.
Ponorogo: Berawan Pagi hingga Petang, Cerah pada Malam Hari
Ponorogo diprediksi mengalami kondisi berawan lebih singkat dibanding dua wilayah lainnya. Awan menaungi wilayah ini mulai pukul 06.00 WIB hingga 19.00 WIB. Setelah itu, pada pukul 22.00 WIB, cuaca berangsur cerah total.
Suhu udara berkisar antara 22–32 derajat Celcius, menunjukkan suhu yang sedikit lebih hangat. Angin berhembus dari arah Tenggara sekitar 8,5 km/jam, sementara kelembapan berada di rentang 52–91 persen.
“Ponorogo berpotensi cerah pada malam hari sehingga aktivitas warga pada jam tersebut dapat lebih nyaman,” tambah Oky.
Cuaca berawan yang mendominasi ketiga wilayah ini diperkirakan berlangsung tanpa potensi hujan yang berarti. Masyarakat tetap diimbau untuk memperhatikan perubahan cuaca lokal serta memastikan kondisi tubuh tetap fit dalam beraktivitas harian.[mnd/aje]
-
/data/photo/2025/11/30/692b829a4a9d2.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
177 Ribu Warga Bener Meriah Terisolasi akibat Banjir Aceh, Logistik Disalurkan lewat Udara Regional 30 November 2025
177 Ribu Warga Bener Meriah Terisolasi akibat Banjir Aceh, Logistik Disalurkan lewat Udara
Tim Redaksi
BENER MERIAH, KOMPAS.com
– Kabupaten Bener Meriah, Acaeh masih terisolasi akibat banjir dan longsor. Ada sekitar 177 ribu warga yang terdampak.
Sementara, logistik yang ada di sini kian menipis dan diperkirakan hanya cukup untuk beberapa hari.
Penyaluran logistik
akan dilakukan melalui udara.
Tagore Abu Bakar
, Bupati Kabupaten Bener Meriah mengatakan, wilayahnya masih
terisolasi
dan belum mendapatkan bantuan baik dari Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Pusat.
“Bener Meriah masih terisolir dari berbagai akses dan belum mendapatkan bantuan dari Provinsi
Aceh
dan Nasional,” kata Tagore dalam keterangannya, Sabtu (29/11/2025).
Tagore menyebutkan, apabila dalam 2 hingga 3 hari ke depan belum ada
bantuan logistik
makanan yang tiba, maka stok saat ini tidak dapat lagi mencukupi keseluruhan warga.
“Kami sangat membutuhkan bantuan logistik untuk saat ini,” ujarnya.
Terkait dengan update kondisi terkini akibat dampak banjir dan longsor, Tagore mengatakan, korban meninggal dunia tercatat sebanyak 19 orang dan hilang 31 jiwa.
Jumlah pengungsi 37.306 jiwa dan warga terisolir 177.967.
Sementara, untuk jumlah titik pengungsian ada 27 lokasi, jembatan putus 43 titik, jalan putus 21 titik, longsor 35 lokasi, dan banjir 26 lokasi.
Pemerintah pusat dan daerah memastikan percepatan distribusi bantuan bagi warga terdampak banjir dan longsor di Aceh akan menggunakan pesawat serta helikopter TNI untuk menjatuhkan logistik langsung dari udara ke titik-titik yang masih sulit dijangkau.
Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin menegaskan bahwa penyaluran bantuan tidak lagi menunggu proses panjang karena situasi di Aceh membutuhkan respons darurat dan cepat.
“Mulai besok, seluruh kebutuhan dasar seperti pakaian, air bersih, makanan, dan obat-obatan akan disalurkan secara masif ke seluruh wilayah terdampak, termasuk ke daerah terisolir,” katanya usai meninjau korban banjir di Kabupaten Pidie Jaya.
Sjafrie menyebutkan, nantinya bantuan yang dijatuhkan akan diterima langsung oleh prajurit TNI yang telah disiagakan di bawah, dan selanjutnya akan diantarkan langsung kepada para pengungsi.
“Mulai hari ini kita akan beli dan siapkan semua kebutuhan. Ini akan kita lakukan dengan cepat. Tidak perlu rapat lagi, tindakan langsung,” ucapnya.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2025/11/29/692ae458c04c4.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Kereta Petani dan Pedagang Mulai Beroperasi Senin 1 Desember 2025, Tiket Rp 3.000 Regional 30 November 2025
Kereta Petani dan Pedagang Mulai Beroperasi Senin 1 Desember 2025, Tiket Rp 3.000
Tim Redaksi
LEBAK, KOMPAS.com
– Kereta petani dan pedagang akan mulai beroperasi pada layanan Commuter Line Merak mulai Senin (1/12/2025).
Kereta ini dihadirkan khusus untuk mendukung kelancaran distribusi hasil pertanian dan perdagangan lokal di lintas Rangkasbitung-Merak, Provinsi
Banten
.
VP Corporate Secretary
KAI Commuter
Karina Amanda menyampaikan, kereta ini disiapkan dengan kapasitas 73 tempat duduk.
Setiap hari tersedia tujuh perjalanan dari Stasiun Merak dan tujuh perjalanan dari Stasiun Rangkasbitung, mengikuti jadwal operasional
Commuter Line
Merak.
“Layanan
kereta petani
dan pedagang ini kami hadirkan untuk mempermudah mobilitas para pelaku usaha lokal, terutama dalam membawa hasil pertanian dan barang dagangan,” ujar Karina melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Minggu (29/11/2025) malam.
Karina menyampaikan, untuk petani dan pedagang yang hendak menggunakan layanan ini, wajib melakukan registrasi terlebih dahulu di loket dengan membawa kartu identitas dan mengisi formulir.
Setelah diverifikasi petugas, pengguna akan mendapatkan kartu petani dan pedagang.
Dengan kartu tersebut, pemilik dapat memesan dan membeli tiket mulai H-7 keberangkatan melalui loket stasiun
Commuter Line Merak
.
Mereka juga diperbolehkan melakukan proses
boarding
hingga dua jam sebelum jadwal keberangkatan.
Sementara bagi masyarakat umum yang ingin menggunakan layanan ini tanpa registrasi, pembelian tiket tetap dapat dilakukan pada hari keberangkatan selama kuota kursi masih tersedia.
KAI Commuter menetapkan batas maksimal barang bawaan dua koli atau dua tentengan per orang, dengan ukuran maksimal 100 cm x 40 cm x 30 cm per koli.
“Barang berbau menyengat, hewan ternak, bahan mudah terbakar, serta senjata tajam maupun api dilarang dibawa dalam perjalanan ini,” tegas Karina.
Menurutnya, hadirnya layanan ini merupakan bentuk dukungan nyata terhadap roda perekonomian lokal di wilayah Merak–Rangkasbitung.
“Kami mengajak pengguna untuk mematuhi aturan dan menjaga sarana serta fasilitas yang tersedia,” kata dia.
Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api DJKA, Arif Anwar, menyatakan pihaknya memastikan layanan ini dapat dinikmati masyarakat luas melalui skema subsidi Public Service Obligation (PSO).
“Kami instruksikan agar tarif kereta petani dan pedagang ditetapkan Rp 3.000, sama seperti tarif Commuter Line Merak,” ujar Arif.
Subsidi PSO diberikan pemerintah untuk menekan tarif layanan kereta api agar tetap terjangkau.
Ia menambahkan seluruh rangkaian kereta telah melalui tahapan pengujian sebelum dioperasikan.
Pemeriksaan dilakukan untuk menjamin aspek keselamatan, keamanan, keandalan, kenyamanan, kemudahan, dan kesetaraan sesuai ketentuan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum.
“Kami mengapresiasi KAI Group atas inovasinya. Semoga kereta petani dan pedagang dapat dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat yang membutuhkan,” tutur Arif.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2025/11/28/692997945a0e6.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Lima Petani Sawit Tertembak di Bengkulu, Kuasa Hukum Beberkan Kronologi Versi Korban Regional 30 November 2025
Lima Petani Sawit Tertembak di Bengkulu, Kuasa Hukum Beberkan Kronologi Versi Korban
Tim Redaksi
BENGKULU, KOMPAS.com
– Kuasa Hukum lima petani korban penembakan keamanan PT Agro Bengkulu Selatan (ABS) di Kecamatan Pino Raya, Kabupaten Seluma, Ricki Pratama Putra, membantah kronologi versi keluarga pelaku. Ia menyebut penembakan berawal dari pendorongan terhadap seorang ibu yang berada di lokasi kejadian pada Senin (24/11/2025).
Pernyataan ini disampaikan Ricki menjawab pernyataan Sahlan Sirad, paman R, pelaku penembakan, yang sebelumnya mengeklaim bahwa R menembak karena dipukul terlebih dahulu dengan pelepah sawit oleh seorang ibu.
“Kami merasa informasi tersebut tidak benar dan memframing seolah penembakan tersebut dibenarkan, dan tidak dibarengi informasi serta perspektif dari korban,” tulis Ricki dalam keterangan tertulis yang dikirim kepada
Kompas.com
, Sabtu (29/11/2025).
Ia menegaskan bahwa informasi yang disampaikan keluarga pelaku keliru.
Menurut Ricki, tembakan terjadi sebelum ada dugaan penusukan atau pelaku terjatuh. “Kami membantah beberapa hal mengenai klaim R melalui pamannya Sahlan Sirad bahwa beliau R (terduga pelaku penembakan) melakukan penembakan setelah ditusuk sajam dan jatuh,” ujarnya.
Ricki kemudian merinci bantahan tersebut.
“Bahwa tidak benar terjadi pemukulan yang menggunakan pelepah sawit yang berduri. Bahwa tidak benar penembakan terjadi setelah dilakukan penusukan dan saat R terjatuh,” kata dia.
Ia menyebut pihaknya memiliki bukti kuat.
“Ini klaim yang tidak berdasar, kami mengantongi bukti yang terang menunjukkan bahwa semua dimulai karena saudara R (karyawan) mendorong saudari S sampai jatuh, sehingga saudari S membalas dan kemudian saudara R langsung melakukan penembakan ke arah warga dalam keadaan berdiri dan tidak memiliki luka apapun,” bebernya.
Ricki menambahkan, setelah tembakan pertama, warga mengejar pelaku. “Para warga kemudian mengejar saudara R yang berlari sambil menembak kembali sebanyak empat kali, sehingga total tembakan adalah sebanyak lima kali,” ujarnya.
Tembakan kelima mengenai lima warga, masing-masing BS, EH, ES, S, dan LS.
Sebelumnya, pada Senin (24/11/2025), Lima petani di Desa Kembang Seri, Kecamatan Pino Raya, Kabupaten Bengkulu Selatan, ditembak oknum keamanan salah satu perusahaan perkebunan kelapa sawit.
Direktur Eksekutif Walhi Bengkulu, Dodi Faisal, mengatakan aksi penembakan itu terjadi saat perusahaan hendak mendoser sejumlah lahan untuk perkebunan kelapa sawit.
“Selama ini
konflik agraria
antara petani dengan perusahaan sudah terjadi cukup lama. Hari ini perusahaan mendoser (meratakan) lahan, masyarakat menahan maka terjadilah penembakan oleh oknum pengaman perusahaan,” kata Dodi, dikonfirmasi melalui telepon, Senin.
Menurut Dodi, lima korban penembakan itu yaitu Linsurman, Susanto, Edi Hermanto, Suhardin, dan Buyung.
“Datuk Buyung kena tembak dada sebelah kanan. Petani melihat pelaku penembak adalah keamanan perusahaan. Pistol sudah diamankan warga,” ungkap Dodi.
Kasat Reskrim Polres Bengkulu Selatan, Iptu Akhyar Anugerah, mengatakan ia bersama tim sedang menuju lokasi kejadian.
“Kami masih dalam perjalanan. Sepengetahuan kami tidak ada aparat kepolisian melakukan pengamanan di lokasi tersebut,” jelas dia.
Ia menambahkan, polisi masih mengumpulkan bukti dan keterangan terkait peristiwa tersebut.
“Kami masih mengumpulkan informasi,” jelas dia.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

Prakiraan Cuaca di Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik 30 November 2025
Surabaya (beritajatim.com) – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda kembali merilis prakiraan cuaca untuk wilayah Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik, Minggu, 30 November 2025.
“Beberapa wilayah di Sidoarjo, Sidoarjo, dan Gresik diprakirakan akan diguyur hujan ringan hari ini. Untuk suhu, antara 24°C hingga 33°C. Sedangkan kelembabannya antara 63%-97%,” ujar Prakiraan BMKG Juanda, Oky Sukma Hakim, Sabtu (29/11/2025).
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini
BMKG Juanda menyebut beberapa wilayah Surabaya diprediksi turun hujan ringan sekitar pukul 13.00—15.00 WIB. Termasuk di antaranya Kecamatan Tegalsari, Wiyung, Wonokromo, Wonocolo, Sawahan, Sambkirep, dan Lakarsantri. Adapun selebihnya cuaca cenderung berawan.
Suhu udara: 24°C – 31°C
Kelembapan: 63% – 94%
Kecepatan angin: 5,1 Km/jam dari arah Barat Daya.Prakiraan Cuaca Sidoarjo Hari Ini
Menurut data dari BMKG Juanda, cuaca di Sidoarjo hampir sama seperti Kota Pahlawan, turun hujan sekitar pukul 10.00—16.00 WIB. Termasuk di Kecamatan Sukodono, Sidoarjo, Tanggulangin, Taman, Tulangan, Krian, Gedangan, dan Candi. Selebihnya, cuaca cenderung berawan.
Suhu udara: 24°C – 32°C
Kelembapan: 62%-95%
Kecepatan angin: 6,6 /jam dari arah Barat Daya.Prakiraan Cuaca Gresik Hari Ini
Menurut data dari BMKG Juanda, cuaca di Gresik diprakirakan turun hujan sekitar pukul 10.00—16.00 WIB, dengan intensitas ringan, termasuk di Kecamatan Benjeng, Balongpanggang, Bungah, Cerme, Driyorejo, Duduk Sampeyan, Kebomas.
Duatana.Suhu udara: 25°C – 29°C
Kelembapan: to %-
Kecepatan angin: 11 km/jam dari arah Utara.Masyarakat disarankan untuk membawa payung atau jas hujan sebagai langkah antisipatif. Mengingat cuaca di wilayah tropis seperti Jawa Timur dapat berubah dalam waktu singkat, penting bagi warga untuk selalu memantau pembaruan informasi cuaca melalui aplikasi resmi BMKG atau layanan cuaca daring lainnya.
Dengan memahami prakiraan cuaca secara detail, masyarakat di Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik dapat menjalani aktivitas hari inidengan lebih aman dan nyaman, termasuk saat memulai aktivitas tempat. (fyi/kun)
-
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5427898/original/079625100_1764437379-Perayaan_Jogja-NETPAC_Asian_Film_Festival__JAFF__ke-20.png?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Perayaan Dua Dekade JAFF, Manifesto Arsip Perfilman Indonesia Dikumandangkan di Yogyakarta
Liputan6.com, Jakarta Perayaan Jogja-NETPAC Asian Film Festival (JAFF) ke-20 bertema Transfiguration resmi dibuka Gelanggang Inovasi dan Kreativitas (GIK), Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Acara ini berlangsung mulai 29 November hingga 6 Desember 2025.
Momen perayaan dua dekade ini tidak hanya menjadi ajang pemutaran 227 film dari 43 negara, tetapi juga menjadi penting bagi para penggagas festival untuk menyampaikan manifesto mendesak terkait tata kelola kearsipan film di Indonesia.
Acara pembukaan dihadiri Menteri Kebudayaan Fadli Zon. Para penggagas JAFF terdahulu, dipimpin oleh sineas senior Garin Nugroho, naik ke panggung utama untuk menyuarakan kekhawatiran mereka akan rapuhnya memori kolektif perfilman nasional.
Festival Direktur Ifa Isfansyah mengungkapkan bahwa selama 20 tahun perjalanan JAFF, tantangan terbesar justru datang dari masalah fundamental: ketiadaan akses terhadap arsip dan artefak sejarah festival itu sendiri.
“Banyak sekali arsip-arsip JAFF yang sekarang susah sekali kita akses. Artefak-artefak selama 20 tahun itu susah kita temukan,” ujar Ifa, Yogyakarta, Sabtu (30/11/2025).
Ia menekankan bahwa 20 tahun adalah rentang waktu yang cukup untuk melihat ekosistem tumbuh, namun juga cukup pendek untuk membuktikan betapa rapuhnya ingatan bangsa.
Ifa memberikan contoh ironis terkait film pembuka edisi pertama JAFF. “Hari ini, 20 tahun lalu, di edisi pertama, kami membuka festival dengan film Opera Jawa. Ironisnya, sekarang kami tidak lagi memiliki akses ke materi film tersebut di Indonesia,” tambahnya.
Panitia terpaksa harus meminta materi film Opera Jawa dari Prancis, sebuah negara yang dinilai memiliki sistem kearsipan yang konsisten dan menghormati jejak perjalanan sejarah sinema.
Melalui manifesto ini, Ifa menegaskan bahwa industri perfilman Indonesia saat ini tengah menghadapi kenyataan pahit yaitu kehilangan ingatan akan karya bangsa di tengah kebanggaan akan pencapaian film nasional kontemporer.
“Apa gunanya film ditonton jutaan penonton orang hari ini, jika 10 tahun lagi, ia hilang tanpa jejak?” tegasnya.
Ifa menyerukan agar pemerintah menempatkan arsip film sebagai prioritas budaya, investasi dan panggilan untuk menjaga memori bangsa. Hal ini mencakup penyediaan infrastruktur, laboratorium restorasi, dan digitalisasi yang memadai.
Menanggapi manifesto tersebut, Fadli Zon menyatakan pihaknya telah menaruh perhatian serius pada arsip film sebagai warisan budaya. Fadli mengakui adanya kendala teknis dalam pengarsipan materi film yang mudah rusak, serta masalah Hak Kekayaan Intelektual (IP).
“Dan memang film agak lebih sulit dibanding dengan mengarsipkan musik,” kata Fadli.
Meski demikian, Kemenbud berjanji akan memulai inisiatif pengarsipan yang lebih terorganisir, berkolaborasi dengan berbagai pihak, dan menyediakan museum yang representatif untuk mengoleksi aset nasional tersebut.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5336794/original/000916200_1756879862-sddefault.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5427904/original/079162500_1764439023-Pembukaan_JAFF_2025_di_UGM_Yogyakarta.png?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
