Jenis Media: Regional

  • 30 Inspirasi Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 2025

    30 Inspirasi Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 2025

    11. Selamat Idul Fitri, sahabatku! Terima kasih telah menjadi bagian dari perjalananku. Mohon maaf atas segala salah dan khilaf.

    12. Meski jarak memisahkan, hati kita tetap dekat dalam doa dan kebaikan. Selamat Hari Raya Idul Fitri 2025!

    13. Ramadan telah usai, tetapi kebaikannya semoga tetap tertanam dalam diri kita. Selamat Idul Fitri, teman-teman!

    14. Semoga di hari kemenangan ini, kita bisa saling memaafkan dan menguatkan persahabatan kita. Selamat Hari Raya Idul Fitri!

    15. Idul Fitri bukan hanya tentang kemenangan, tetapi juga tentang kebersamaan dan ketulusan hati. Mohon maaf lahir dan batin, sahabat!

    16. Idul Fitri adalah pengingat bahwa setiap kesalahan dapat dimaafkan dan setiap hati bisa kembali bersih. Mari kita sambut dengan keikhlasan.

    17. Hari kemenangan adalah anugerah bagi mereka yang telah menjalani Ramadan dengan penuh keimanan. Selamat Idul Fitri, semoga kita tetap istiqamah.

    18. Momen suci ini adalah waktu terbaik untuk memperbaiki diri dan kembali ke jalan yang lurus. Semoga Allah selalu membimbing langkah kita.

    19. Semoga di hari yang fitri ini, kita menjadi pribadi yang lebih bertakwa dan lebih mencintai sesama. Selamat Idul Fitri 2025!

    20. Hari kemenangan telah tiba, semoga kita semua menjadi hamba yang lebih baik dan lebih bersyukur atas nikmat-Nya.

  • Rendang 200 Kg Raib, Wako Palembang Minta Maaf dan Sambut Hangat Willie Salim Berujung Tuntut Klarifikasi

    Rendang 200 Kg Raib, Wako Palembang Minta Maaf dan Sambut Hangat Willie Salim Berujung Tuntut Klarifikasi

    Liputan6.com, Palembang – Pada Selasa (18/3/2025) malam, selebgram Willie Salim menggelar masak rendang dengan porsi 200 Kilogram, di Plasa Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang Sumatera Selatan (Sumsel).

    Baru saja memasak daging rendang, Willie Salim kaget saat semua rendangnya tak tersisa, padahal hanya ditinggal 15 menit ke toilet. Sontak seluruh komenan pedas tertuju ke warga Palembang, yang disebut rakus, hama dan komentar miring lainnya.

    Setelah video Willie Salim viral, Wali Kota (Wako) Palembang Ratu Dewa sempat menuliskan komentar, jika dirinya mewakili seluruh warga Kota Palembang mengucapkan permintaan maaf atas kejadian rendang di Plasa BKB Palembang tersebut.

    “Dengan segala kerendahan hati, saya mewakili minta maaf ya mas. Semoga tidak kejadian ini terulang lagi,” tulis akun medsos Instagram Wako Palembang @ratudewa, yang diposting akun medsosnya Willie Salim.

    Bak tamu penting, Willie Salim dan ibunya disambut hangat oleh Wako Palembang. Beberapa foto keakraban Willie Salim dan Wako Palembang juga terlihat, mulai dari saat Willie Salim duduk di kursi Wako Palembang didampingi Ratu Dewa.

    Mereka juga terlihat makan pempek bersama hingga menelusuri Sungai Musi menggunakan kapal mewah, didampingi pejabat Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kota Palembang.

    “Pak Wali Kota Palembang. Gak akan pernah lupa sambutannya, baik dan hangat sekali.. Belajar banyak dari beliau, kunci kesuksesan seorang anak datang dari ibu nya. Palembang akan selalu di hati. Makanannya enak BGT. Pempek & Mie celor,” tulis caption postingan Willie Salim di medsos Instagram @williesalim

    Dari beberapa video yang diposting Willie Salim, dia juga diajak ke tower Jembatan Ampera Palembang, untuk melihat suasana Kota Palembang dari atas ketinggian.

    Sayangnya, sambutan hangat tersebut menjadi boomerang bagi Wako Palembang sendiri. Banyak kritikan yang dialamatkan ke mantan Sekda Kota Palembang tersebut.

    “Pak wali, ngapain minta maaf sebelum faktanya terbuka utuh?,” tulis akun Instagram @verelam***

    Warganet juga kesal dengan aksi Willie Salim, yang membuat nama Kota Palembang jadi tercoreng dan banyak yang melakukan perundungan online ke warga Palembang.

    Bahkan ada yang menduga rendang yang ludes hanya dalam waktu 15 menit saja, hanyalah settingan atau perangkap yang dibuat oleh Willie Salim.

  • 4 Proyek Film Terbaru Aisha Nurra Datau

    4 Proyek Film Terbaru Aisha Nurra Datau

    Liputan6.com, Yogyakarta – Setelah sukses memerankan karakter Dara dalam film Dua Hati Biru (2024), nama Aisha Nurra Datau semakin melejit di dunia perfilman Indonesia. Tahun ini, ia bakal kembali terlibat dalam beberapa judul film.

    Sebelum dikenal melalui film Dua Hati Biru, Aisha Nurra Datau sebenarnya juga sudah bermain di beberapa judul film dan series, seperti Kita Versus Korupsi (2012), Iqro: Petualangan Meraih Bintang (2017), Iqro: My Universe (2019), A+ (2023), serta Cinta Pertama Ayah (2024). Sejauh ini, ada empat judul film yang akan ia bintangi.

    Berikut deretan proyek film terbaru Aisha Nurra Datau:

    1. Mendadak Dangdut

    Remake film Mendadak Dangdut yang dirilis pada 2006 bakal segera tayang tahun ini. Film remake yang mengisahkan perjuangan penyanyi dangdut dalam meniti karier ini mulai bisa disaksikan di bioskop pada 30 April 2025.

    Dalam film yang disutradarai oleh Monty Tiwa ini, Aisha Nurra Datau berperan sebagai Lola. Ia adalah adik dari Naya Wardhani, karakter utama yang diperankan oleh Anya Geraldine.

    2. Mothernet

    Mothernet adalah film garapan Ho Wi Ding. Film ini mengisahkan perjalanan seorang remaja berusia 16 tahun bernama Rama.

    Rama harus menghadapi kenyataan terkait kondisi ibunya yang koma setelah mengalami kecelakaan tragis. Dengan bantuan Artificial Intelligence (AI), Rama dan ayahnya harus menavigasi realitas baru dan menantang untuk menemukan harapan dan kekuatan dalam realitas baru mereka.

    Film ini dibintangi oleh Dian Sastrowardoyo, Ringgo Agus Rahman, Ali Fikry, Aisha Nurra Datau, dan Bima Sena. Sejauh ini, belum ada informasi terkait tanggal penayangannya.

    3. Mimpi Keluarga Sempurna

    Mimpi Keluarga Sempurna adalah film garapan Bagas Satrio. Dalam film ini, Aisha Nurra Datau berperan sebagai Dere.

    Ia memerankan sosok perempuan muda yang dikekang oleh ibunya, termasuk dalam hal memilih jalan hidup. Ia akan beradu akting dengan Della Dartyan. Film akan tayang di KlikFilm pada 2025.

    4. Jodoh 3 Bujang

    Jodoh 3 Bujang disutradarai oleh Arfan Sabran. Film ini memulai proses syuting pada Februari 2025.

    Film ini dibintangi oleh Jourdy Pranata, Aisha Nurra Datau, Maizura, Christoffer Nelwan, Barbie Arzetta, ReyBong, dan Elsa Japasal. Selain itu, ada juga pemeran senior, seperti Arswendy Bening Swara, Cut Mini, Nugie, dan masih banyak lagi.

    Penulis: Resla

  • Atasi Kekurangan Guru, Beri Beasiswa untuk Pendidik Desa Terpencil

    Atasi Kekurangan Guru, Beri Beasiswa untuk Pendidik Desa Terpencil

    Liputan6.com, Jakarta Kekurangan tenaga pendidik di daerah terpencil masih menjadi masalah serius yang menghambat akses pendidikan berkualitas di Indonesia. Banyak sekolah, terutama di wilayah seperti Kampung Besiq, Kampung Bermai, dan Kampung Muara Bunyut, di Kabupaten Kutai Barat kesulitan mendapatkan guru yang memenuhi kualifikasi formal karena minimnya minat tenaga pendidik untuk bertugas di lokasi terisolasi.

    Menyadari kondisi itu, PT Bharinto Ekatama (BEK), meluncurkan program beasiswa pendidikan tinggi untuk meningkatkan kompetensi guru dan masyarakat binaan di wilayah operasional mereka.

    Community Development Head PT Bharinto Ekatama, Kristinawati menjelaskan, sebelum meluncurkan program ini, pihaknya melakukan pemetaan kebutuhan guru di daerah binaan.

    “Kami menemukan bahwa banyak guru, terutama di tingkat PAUD dan SD, hanya berijazah SMA. Mereka sulit mengejar status Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) karena persyaratan minimal S1, sementara program Pegawai Tidak Tetap (PTT) juga sudah hampir dihapuskan,” ungkapnya.

    Untuk menjawab tantangan tersebut, BEK menjalin kerja sama dengan Universitas Terbuka (UT) yang menawarkan sistem pembelajaran daring, cocok untuk kondisi geografis dan keterbatasan akses di daerah binaan.

    “Kami melihat ada peluang di UT, apalagi beberapa guru kami sudah kuliah di sana sebelumnya. Akhirnya, kami membuat MoU untuk memberikan beasiswa kepada guru dan masyarakat binaan,” tambah Kristinawati.

    Program ini menargetkan 13 penerima beasiswa, dengan rincian empat guru SD, lima guru TK/PAUD, satu guru SMP, dan tiga masyarakat umum yang terkait dengan BEK, seperti Liaison Community Officer (LCO) dan karyawan perusahaan.

    “LCO adalah perwakilan kami di lapangan, yang mengkoordinasikan kegiatan seperti UMKM. Mereka juga kita dorong untuk meningkatkan kompetensi melalui pendidikan S1,” jelasnya.

    Uniknya, program ini tidak hanya memberikan bantuan pendidikan, tetapi juga mengikat penerima beasiswa dengan pakta integritas.

    “Mereka wajib mengajar di daerah binaan kami setelah lulus. Jika pindah, beasiswa akan diputus,” tegas Kristinawati.

    Langkah ini diambil karena minimnya minat tenaga pendidik untuk mengajar di daerah terpencil seperti Besiq dan Bermai.

    “Kami cari warga lokal yang bersedia mengajar di desanya sendiri, lalu kami kuliahkan,” lanjutnya.

    Total ada empat sekolah yang menjadi fokus pembinaan BEK, meliputi PAUD, SD, dan SMP. Beasiswa yang diberikan mencakup seluruh biaya kuliah hingga lulus, termasuk biaya administrasi dan almamater.

    “Mereka tinggal belajar. Kalau sampai mengulang karena nilai buruk, itu tanggung jawab mereka sendiri,” ujar Kristinawati.

    Perusahaan pun menekankan pentingnya niat belajar dari para penerima beasiswa. Selain beasiswa, sebagian besar guru yang tergabung dalam program ini juga menerima honor bulanan dari BEK, berkisar antara Rp750 ribu hingga Rp800 ribu.

    “Honor ini menjadi tambahan, karena kebanyakan dari mereka hanya mengandalkan dana operasional sekolah. Pemerintah belum bisa menjangkau mereka sebagai PTT atau P3K,” paparnya.

    Kristinawati berharap program ini tidak hanya meningkatkan kompetensi guru, tetapi juga membuka peluang mereka untuk menjadi P3K di masa depan.

    “Mereka sudah lama mengajar, tapi jejak pendidikan S1 menjadi kendala. Kami ingin anak-anak di daerah ini mendapatkan pendidikan yang sesuai usia mereka, dari guru yang berkualitas,” tuturnya penuh harap.

    Dengan pendekatan ini, BEK tidak hanya berkontribusi pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga pada peningkatan sumber daya manusia melalui pendidikan. Program ini menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi antara sektor swasta dan akademik dapat membawa perubahan signifikan di daerah terpencil.

  • Diduga Cemarkan Nama Baik Palembang, Influencer Kompak akan Laporkan Willie Salim ke Polisi

    Diduga Cemarkan Nama Baik Palembang, Influencer Kompak akan Laporkan Willie Salim ke Polisi

    Liputan6.com, Palembang – Viral rendang 200 Kilogram yang tiba-tiba ludes saat ditinggal Willie Salim selama 15 menit di Plasa Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang Sumatera Selatan (Sumsel), Selasa (18/3/2025) berbuntut panjang.

    Warganet langsung menyerbu semua postingan tentang Kota Palembang, dengan kata-kata pedas dan merendahkan. Mulai dari kalimat ‘Palembang Hama’, ‘Warga Palembang Rakus’ dan lainnya.

    Warga Palembang pun merasa gerah dengan postingan Willie Salim dan menyebut selebgram kelahiran Toboali Bangka Belitung, 27 Mei 2002 tersebut, sengaja menggiring opini negatif dengan konten settingan tentang Kota Palembang.

    Influencer dan Blogger Palembang Suzan Oktaria, yang pertama kali mengungkap dugaan konten settingan Willie Salim di media sosial TikTok @suzannita_ yang banyak didukung oleh warganet.

    Suzan Oktaria bersama para influencer Palembang Sumsel akan menyiapkan diri dan barang bukti yang kuat untuk melaporkan selebgram Willie Salim ke kepolisian, atas dugaan pencemaran nama baik.

    “Ternyata bukan saya sendiri yang jengah, bahkan pelaku wisata di Sumsel juga merasa kesal dengan kasus ini. Selayaknya ada SOP buat even masak di sana, pengamanan yang jelas, mengatur alur massa dari proses masak hingga pembagian,” ujarnya kepada Liputan6.com, Sabtu (22/3/2025).

    Menurutnya, video rendang raib Willie Salim di Plasa BKB Palembang tersebut, membuat Palembang dinilai tidak tertib, kampungan, rakus dan seperti orang Prindavan.

    Padahal dia bersama influencer Palembang lainnya, susah payah membangun dan mempromosikan wisata Palembang yang seketika hancur oleh konten masak rendang tersebut.

    “Kalau benar kejadian ini adalah settingan, maka ini benar-benar tindakan yang sangat disayangkan. Sudah berapa hari ini nama Palembang menjadi bahan cibiran di media sosial,”

    Dia pun mengumpulkan beberapa bukti kejanggalan rendang belum matang dan sengaja ditinggalkan tanpa pengawasan, akhirnya speak up tentang kasus tersebut dan menuntut Willie Salim untuk bertanggungjawab.

    Untuk memasak 200 Kg daging yang baru dimulai sekitar pukul 19.00 WIB, rendang diperkirakan akan masak tengah malam atau menjelang waktu sahur. Namun jika dibiarkan tanpa ada penjagaan ketat dan raib dalam 15 menit saja, sangat jelas mengundang pertanyaan besar.

  • Pohon Tumbang Diterjang Angin Kencang di Lombok, 3 Pengendara Terluka

    Pohon Tumbang Diterjang Angin Kencang di Lombok, 3 Pengendara Terluka

    Lombok Barat, Beritasatu.com – Hujan disertai angin kencang menyebabkan pohon mahoni tua tumbang di Jalan Saleh Hambali, Desa Bengkel, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (22/3/2025) sore. 

    Pohon tumbang menimpa tiang listrik, atap ruko, dan kendaraan, mengakibatkan tiga orang mengalami luka-luka.

    Seorang warga Alvia Utami mengatakan beberapa sepeda motor rusak tertimpa pohon tumbang dan tiga orang luka-luka. Korban langsung dilarikan ke Puskesmas Kediri terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.

    “Ada tertimpa beberapa motor, ada korban luka-luka langsung dilarikan ke Puskesmas Kediri,” katanya.

    Alvia Utami menjelaskan ketiga korban luka-luka terdiri dari seorang ibu-ibu dan dua laki-laki dewasa. Ibu tersebut mengalami cedera di bagian kaki dan pinggang, serta kesulitan bernapas.

    “Ibu-ibu itu keseleo bagian kaki sama pinggangnya, tidak bisa tegak dadanya,” jelasnya.

    Sementara itu, dua korban lain mengalami luka robek di tangan, kaki, dan jidat. Salah satu korban bahkan mengalami luka di punggung akibat tertimpa tiang listrik dan sepeda motornya hancur.

    Ketua Tim Siaga Bencana BPBD Lombok Barat L Sandi Apraindi menjelaskan pohon tersebut tumbang diduga karena akarnya sudah lapuk.

    “Karena kondisi bawah pohon yang sudah lapuk ditambah hujan dan angin yang cukup kencang menyebabkan pohon yang sangat besar tumbang,” ujar Sandi Apriandi.

    Pohon tumbang tersebut mengakibatkan kemacetan panjang hingga puluhan kilometer. BPBD Lombok Barat mengerahkan tim untuk memindah pohon tersebut.

    “Pohon tumbang juga mengakibatkan lapak dan atap ruko rusak parah tertimpa pohon jenis mahoni,” kata Sandi Apriandi.

    Karena ukuran pohon yang cukup besar, petugas BPBD Lombok Barat membutuhkan sekitar satu jam untuk mengevakuasi batang pohon. Setelah evakuasi selesai, arus lalu lintas kembali normal.

    Selain pohon tumbang, angin kencang juga menerbangkan atap toko di Desa Jelateng, Kecamatan Jembatan Kembar Lembar, Lombok Barat.

  • Masuk 10 Hari Terakhir Ramadan, Ini Tata Cara Iktikaf yang Benar

    Masuk 10 Hari Terakhir Ramadan, Ini Tata Cara Iktikaf yang Benar

    Liputan6.com, Yogyakarta – Iktikaf adalah ibadah sunah yang dilakukan dengan cara berdiam diri di masjid sambil memperbanyak amalan ibadah untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Ibadah ini sangat dianjurkan, terutama di sepuluh malam terakhir bulan Ramadan.

    Hal ini dikarenakan pada malam-malam tersebut terdapat malam lailatul qadar, malam yang lebih baik dari seribu bulan. Iktikaf berasal dari bahasa Arab yang berarti menetap atau berdiam diri. Dalam konteks ibadah, iktikaf berarti berdiam diri di masjid dengan niat beribadah dan mengharap rida Allah Swt.

    Mengutip dari berbagai sumber, untuk melaksanakan iktikaf, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi. Pertama, orang yang beritikaf harus beragama Islam.

    Kedua, ia harus sudah dewasa, baik laki-laki maupun perempuan. Ketiga, ia harus suci dari hadas (keadaan tidak suci pada seorang Muslim) besar dan kecil.

    Selain syarat-syarat tersebut, iktikaf juga memiliki rukun yang harus dipenuhi, yaitu niat untuk beriktikaf dan berada di dalam masjid selama iktikaf berlangsung. Niat iktikaf bisa diucapkan dalam hati atau dilafalkan.

    Beberapa contoh niat iktikaf yang bisa dibaca adalah nawaitu al-i’tikafa lillahi ta’ala atau nawaitul i’tikafa fii haadzal masjidi sunnatan lillahi ta’ala. Selama iktikaf, ada beberapa tata cara yang perlu diperhatikan.

    Pertama, awali iktikaf dengan membaca niat. Setelah itu, lakukan salat sunah dan salat wajib.

    Selama berdiam diri di masjid, perbanyak zikir, tafakkur (merenung), dan berdoa. Membaca Al-Qur’an juga menjadi amalan utama selama iktikaf.

    Selain itu, perbanyaklah bertasbih, tahmid, takbir, dan istighfar. Membaca selawat kepada Nabi Muhammad Saw juga sangat dianjurkan.

    Selama iktikaf, hindari perbuatan yang tidak berguna atau sia-sia. Fokuslah pada amalan-amalan yang mendekatkan diri kepada Allah SWT.

    Salah satu doa yang dianjurkan untuk dibaca selama iktikaf adalah allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwan fa’fu ‘anni. Doa ini menjadi salah satu cara untuk memohon ampunan dan rahmat dari Allah Swt.

    Tujuan utama iktikaf adalah mendekatkan diri kepada Allah Swt. Selain itu, itikaf juga dilakukan untuk mencari malam lailatul qadar dan memperbanyak ibadah sebagai bentuk pendekatan diri kepada Allah Swt.

    Penulis: Ade Yofi Faidzun

  • Kapolda Lampung Minta Bukti soal Isu Setoran Judi Sabung Ayam ke Anggotanya

    Kapolda Lampung Minta Bukti soal Isu Setoran Judi Sabung Ayam ke Anggotanya

    Liputan6.com, Lampung – Kapolda Lampung, Irjen Pol. Helmy Santika, menegaskan bahwa pihaknya terbuka terhadap segala bentuk pengusutan jika memang ada anggota kepolisian yang menerima setoran dari praktik judi sabung ayam di Way Kanan, Lampung. Namun, dia meminta agar pihak yang menyebarkan isu tersebut dapat menunjukkan bukti yang jelas.

    “Terkait isu ini, jika memang ada bukti, silakan ditunjukkan. Kami tidak menutup diri untuk memprosesnya,” ujar Irjen Pol. Helmy, Jumat (21/3/2025).

    Dia juga menepis anggapan bahwa tragedi penembakan tiga anggota Polsek Negara Batin dipicu oleh masalah setoran uang. Menurutnya, klaim tersebut hanyalah asumsi yang tidak berdasar dan disebarkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

    “Kita tidak bisa hanya berdasar pada isu. Tapi kalau memang ada bukti, tentu akan ditindak sesuai aturan yang berlaku,” tegas dia.

    Kapolda menegaskan bahwa tragedi penembakan itu adalah persoalan kemanusiaan yang harus diselesaikan secara tuntas.

    Dia memastikan bahwa Polri bersama Divisi Propam dan Irwasum Polri telah turun langsung ke lapangan untuk melakukan investigasi mendalam.

    “Tugas kami adalah memastikan semua fakta terungkap. Jika ada pelanggaran, baik di tingkat kepolisian maupun instansi lain, tentu akan ditindak tegas,” terang dia.

    Lebih lanjut, Kapolda mengingatkan agar masyarakat tidak terpengaruh oleh narasi yang dapat mengalihkan perhatian dari peristiwa utama, yakni penembakan yang menewaskan tiga anggota kepolisian.

    “Kalaupun ada setoran, itu tidak menghilangkan fakta bahwa telah terjadi penembakan yang menewaskan tiga polisi. Ini adalah persoalan kemanusiaan yang harus kita fokuskan,” dia menandasi.

     

    2 Residivis Tipu Juragan Sapi Buat Gadai Honda Brio

  • Kantor Tempo Kembali Diteror Kiriman Bangkai Hewan, Kapolri Perintahkan Kabareskrim Selidiki

    Kantor Tempo Kembali Diteror Kiriman Bangkai Hewan, Kapolri Perintahkan Kabareskrim Selidiki

    Kantor Media Tempo mendapat kiriman kepala babi pada 19 Maret 2025. Kiriman itu dibungkus kotak kardus yang dilapisi styrofoam. Pemimpin Redaksi Tempo Setri Yasra, kotak itu berisi kepala babi tersebut ditujukan kepada salah satu wartawatinya yang bernama Francisca Christy Rosana alias Cica.

    Merespons hal itu, Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu mengatakan pihaknya mengutuk keras segala bentuk teror terhadap jurnalis. Tindakan tersebut merupakan bentuk nyata teror dan ancaman terhadap independensi serta kemerdekaan pers.

    “Padahal kemerdekaan pers adalah salah satu wujud kedaulatan rakyat (Pasal 2 Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers) dan dijamin sebagai hak asasi warga negara (Pasal 4 UU Pers),” kata Ninik saat jumpa pers di Kantor Dewan Pers Jakarta, Jumat (21/3/2025).

    Ninik menambahkan, tidak ada pembenaran dalam teror atau intimidasi bentuk apa pun terhadap jurnalis atau wartawan juga perusahaan pers yang sedang melakukan kerja-kerja jurnalistik. Sebab, tindakan teror terhadap pers merupakan bentuk kekerasan dan premanisme.

    “Jurnalis/wartawan dan media massa bisa saja salah, namun melakukan teror terhadap jurnalis/wartawan merupakan tindakan yang tidak berperikemanusiaan. Tindakan itu sekaligus melanggar hak asasi manusia! Hal ini karena hak memperoleh informasi merupakan hak asasi manusia paling hakiki,” tegas Ninik.

    Ninik menyarankan, jika ada pihak yang keberatan atau merasa dirugikan oleh sebuah pemberitaan atau produk jurnalistik, maka harus ditempuh dengan menggunakan mekanisme UU Pers No. 40/1999 dan Kode Etik Jurnalistik (KEJ).

    “Pihak yang dirugikan bisa mengajukan hak jawab atau hak koreksi atas pemberitaan atau produk jurnalistik tersebut,” dia menandasi.

  • Kronologi Rendang 200 Kg Willie Salim Ludes Diserbu Warga Palembang Versi Polisi

    Kronologi Rendang 200 Kg Willie Salim Ludes Diserbu Warga Palembang Versi Polisi

    Liputan6.com, Palembang – Masih memanas video rendang 200 Kg yang dimasak selebgram Willie Salim yang ludes diambil warga Palembang dalam waktu 15 menit saja. Banyak cibiran yang dialamatkan ke warga Palembang, mulai dari julukan ‘Palembang Rakus’, ‘Palembang Hama’, ‘Palembang Prindavan’ dan lainnya.

    Setelah videonya heboh dan banyak perundungan yang dilakukan warganet ke warga Palembang, akhirnya selebgram Willie Salim membuat video permintaan maaf, atas kegaduhan yang ditimbulkannya dari vide rendang ludes 15 menit tersebut.

    Banyak juga yang penasaran bagaimana proses pengamanan kuali berisi 200 Kg daging mentah yang akan dibuat rendang, yang dimasak di Plasa Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang, pada Selasa (18/3/2025) malam.

    Kapolsek Ilir Barat I Palembang AKP Ricky Mozam akhirnya mengungkapkan kronologi kejadian hingga video rendang 200 Kg ludes diambil oleh warga yang berkerumum di Plasa BKB Palembang.

    Menurutnya, acara memasak rendang 200 Kg di Plasa BKB Palembang tersebut, sudah mendapatkan izin kegiatan. Bahkan pihak kepolisian sudah menerjunkan 20 orang personel untuk membantu pengamanan kegiatan selebgram Willie Salim.

    “Awalnya, kami menerima laporan bahwa ada artis yang akan berbagi di bulan Ramadan, sehingga kami menurunkan 20 anggota untuk mengamankan acara tersebut,” ujarnya, Sabtu (22/3/2025).

    Sejak dimulai memasak daging rendang, tim Willie Salim memang mengajak warga di sekitar lokasi untuk mendekat ke area memasak, sehingga terjadilah kerumuman yang ramai.

    Saat selebgram Willie Salim pergi meninggalkan lokasi dalam waktu sebentar, warga di sekitar langsung menyerbu makanan tersebut tanpa ada larangan dari pihak promotor kegiatan.

    “Mereka (tim Willie) diam saja. Anggota kami juga tidak diperintahkan untuk menegur masyarakat. Selama kondisi kondusif, kami tidak menganggap itu sebagai pelanggaran,” ujarnya.

    Hingga kini, pihak kepolisian Palembang belum bisa memastikan apakah kejadian rendang 200 Kg Willie Salim yang diserbu warga tersebut, memang bagian dari konten atau terjadi secara spontanitas belaka.