Jenis Media: Regional

  • Berawal dari Gonggongan Anjing, Pria Hilang 9 Bulan Ditemukan Tinggal Tengkorak
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        1 April 2025

    Berawal dari Gonggongan Anjing, Pria Hilang 9 Bulan Ditemukan Tinggal Tengkorak Regional 1 April 2025

    Berawal dari Gonggongan Anjing, Pria Hilang 9 Bulan Ditemukan Tinggal Tengkorak
    Tim Redaksi
    KUPANG, KOMPAS.com –
    Warga di
    Kampung Nenonasi
    , Desa Taekas, Kecamatan Miomaffo Timur, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), dihebohkan dengan penemuan tengkorak dan tulang manusia pada Selasa (1/4/2025) siang.
    Penemuan tersebut langsung dilaporkan ke Markas Kepolisian Resor (Polres) TTU.
    “Betul, tengkorak dan tulang itu adalah milik warga bernama
    Aloysius Kapitan
    (74),” kata Kepala Sub Seksi Pengelolaan Informasi dan Dokumentasi Media, Hubungan Masyarakat, Kepolisian Resor TTU, Inspektur Polisi Dua (Ipda) Markus Wilco Mitang, saat dihubungi Kompas.com, Selasa malam.
    Wilco menambahkan, Aloysius Kapitan dilaporkan hilang pada Rabu, 19 Juni 2024.
    Hilangnya Aloysius sempat dilaporkan ke polisi dengan nomor LP/GAR/B/32/VI/2024/SPKT/Sek Miotim/Polres TTU/Polda NTT, tertanggal 20 Juni 2024.
    Wilco menjelaskan, penemuan tengkorak dan tulang itu bermula pada Selasa sekitar pukul 12.00 Wita, ketika seorang warga bernama Moris Kapitan (55) sedang memindahkan ternak sapi miliknya di hutan Nenonasi.
    Saat itu, Moris mendengar gonggongan anjing. Ia pun mendekati anjing tersebut dan terkejut saat menemukan tulang belulang serta
    tengkorak manusia
    .
    Moris segera bergegas ke permukiman warga dan memberitahukan kejadian itu kepada keluarga. Informasi tersebut kemudian diteruskan ke polisi.
    Sekitar pukul 13.30 Wita, personel Polsek Miomaffo Timur dan Polres TTU datang ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara.
    Dari identifikasi sementara, tulang dan tengkorak tersebut diduga milik Aloysius Kapitan, warga yang hilang sembilan bulan lalu. 
    Polisi kemudian membawa tulang belulang, tengkorak, serta pakaian yang ditemukan di lokasikaus oblong merah putih dan celana panjang jeans biru ke rumah sekitar pukul 15.30 Wita.
    “Menurut informasi dari keluarga, saudara Aloysius Kapitan juga memakai jaket saat bepergian, namun jaket tersebut tidak ditemukan di lokasi. Diduga jaket dan tulang belulang lainnya dimakan binatang buas,” ujar Wilco.
    Keluarga Aloysius menerima kejadian itu sebagai
    musibah
    dan telah membuat surat pernyataan penolakan untuk dilakukan otopsi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Gempa M 6,3 di Maluku Dipicu Deformasi Batuan dalam Lempeng di Laut Banda
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        1 April 2025

    Gempa M 6,3 di Maluku Dipicu Deformasi Batuan dalam Lempeng di Laut Banda Regional 1 April 2025

    Gempa M 6,3 di Maluku Dipicu Deformasi Batuan dalam Lempeng di Laut Banda
    Tim Redaksi
    AMBON, KOMPAS.com
    – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (
    BMKG
    ) mengungkapkan bahwa gempa bermagnitudo 6,3 yang mengguncang Maluku Barat Daya pada Selasa (1/4/2025) malam disebabkan
    deformasi batuan
    dalam lempeng di
    Laut Banda
    .
    Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menjelaskan bahwa gempa tersebut berpusat di Laut Banda pada kedalaman 157 Km.
    “Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya deformasi batuan dalam lempeng di Laut Banda,” kata Daryono dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.
    Daryono juga mengungkapkan bahwa analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa tersebut memiliki mekanisme pergerakan mendatar naik atau oblique thrust fault.
    Getaran gempa dirasakan di Pulau Moa dengan skala intensitas IV MMI, sementara di Pulau Babar dan Pulau Romang, getaran terasa pada skala intensitas III hingga IV MMI.
    Di Pulau Damer, Luser, Pulau Tiakur, dan Pulau Leti, getaran gempa dirasakan pada skala intensitas III MMI.
    Selain di wilayah Maluku Barat Daya, getaran gempa ini juga dirasakan warga di Kupang, Belu, dan Malaka di Provinsi Nusa Tenggara Timur.
    Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa tersebut.
    Daryono mengimbau warga di Maluku Barat Daya untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak bertanggung jawab.
    “Sebab gempa tersebut tidak berisiko menimbulkan tsunami,” tegasnya.
    Ia juga meminta masyarakat menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa.
    “Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal Anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah,” pintanya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Speedboat Tenggelam di Perairan Ternate, 9 Penumpang Dievakuasi Tim SAR Gabungan
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        1 April 2025

    Speedboat Tenggelam di Perairan Ternate, 9 Penumpang Dievakuasi Tim SAR Gabungan Regional 1 April 2025

    Speedboat Tenggelam di Perairan Ternate, 9 Penumpang Dievakuasi Tim SAR Gabungan
    Tim Redaksi
    TERNATE, KOMPAS.com
    – Sebuah
    speedboat tenggelam
    saat berlayar di perairan sekitar
    Pulau Moti
    , Kota Ternate, Maluku Utara pada Selasa (1/4/2025).
    Tim pencarian dan penyelamatan (SAR) gabungan berhasil mengevakuasi sembilan penumpang yang berada di dalam speedboat tersebut.
    Kapal cepat itu berangkat dari Pulau Marekofo, Kota Tidore Kepulauan menuju Pulau Moti, Kota Ternate sekitar pukul 10.00 WIT.
    Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Ternate, Iwan Ramdani, menjelaskan bahwa saat ditemukan, para penumpang sudah berada di atas speedboat yang terbalik, sementara sebagian lainnya berada di dalam air menunggu kedatangan tim penyelamat.
    “Korban terdiri dari orang dewasa dan anak-anak,” ungkap Iwan di Ternate, Selasa malam.
    Tim SAR
    gabungan mulai bergerak menuju lokasi kejadian pada pukul 12.15 WIT menggunakan speedboat milik Polairud Polda Malut untuk melakukan pertolongan terhadap korban.
    Empat orang korban dievakuasi sementara ke pelabuhan Pulau Moti, sedangkan lima korban lainnya dievakuasi ke Desa Marekofo menggunakan longboat pemerintah desa setempat.
    “Tim kemudian bergerak menuju Desa Marekofo untuk melakukan pengecekan terhadap lima korban, lalu dibawa menggunakan speedboat Polairud menuju Moti Kota,” ujar Iwan.
    Setelah dilakukan pendataan dan pemeriksaan kesehatan oleh tim medis, kesembilan korban dibawa ke Ternate.
    “Pukul 18.06 WIT, seluruh korban tiba di pelabuhan perikanan Ternate dalam keadaan selamat dan diserahkan kepada pihak keluarga masing-masing,” pungkas Iwan.
    Iwan juga menambahkan bahwa penyebab kecelakaan speedboat tersebut masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Mudik Lebaran Pakai Mobil Dinas, Siap-Siap Kena Sanksi

    Mudik Lebaran Pakai Mobil Dinas, Siap-Siap Kena Sanksi

    Pelanggaran aturan penggunaan mobil dinas akan dikenakan sanksi disiplin sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil, mulai dari teguran hingga pemecatan. Beberapa peraturan terkait meliputi Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 87 Tahun 2005 tentang Pedoman Efisiensi dan Disiplin PNS, Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara, dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 84 Tahun 2014 tentang Penjualan Barang Milik Negara/Daerah Berupa Kendaraan Perorangan Dinas.

    Keppres No 68 Tahun 1995 tentang hari kerja juga menjadi acuan. ASN di Kota Bandung juga diingatkan akan Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara Nomor: PER/87/M.PAN/8/2005 tentang Pedoman Pelaksanaan Peningkatan Efisiensi, Penghematan, dan Disiplin Kerja, yang membatasi penggunaan kendaraan dinas hanya untuk keperluan kedinasan.

    Ingat, informasi ini valid per 1 April 2025. Aturan dapat berubah sewaktu-waktu. Untuk informasi terbaru dan detail, selalu merujuk pada peraturan resmi pemerintah yang berlaku.

    Kesimpulannya, penggunaan mobil dinas di Indonesia diatur secara ketat dan harus dipatuhi oleh seluruh ASN. Larangan penggunaan mobil dinas untuk mudik Lebaran ditegaskan oleh berbagai pemerintah daerah, dengan sanksi tegas bagi pelanggar. Selalu patuhi aturan yang berlaku dan gunakan mobil dinas sesuai peruntukannya.

     

    Disclaimer: Artikel ini dibuat menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI).

  • Pohon Tumbang Timpa Warung dan Mobil di Jalan Juanda Bogor, Warga Ceritakan Detik-detik Kejadian – Halaman all

    Pohon Tumbang Timpa Warung dan Mobil di Jalan Juanda Bogor, Warga Ceritakan Detik-detik Kejadian – Halaman all

    Pohon Tumbang Hancurkan Warung dan Mobil di Jalan Juanda Bogor, Warga Ceritakan Detik-detik Kejadian

    TRIBUNNEWS.COM, BOGOR – Insiden pohon tumbang terjadi di Jalan Ir H Djuanda di Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, pada Selasa (1/4/2025).

    Pohon tumbang menimpa warung dan mobil.

    Seorang warga Syafei menceritakan detik-detik kejadian.

    “Angin kencang banget,” kata dia, pada Selasa (1/4/2025).

    Pada saat kejadian itu terjadi, dia mengaku sedang berada di warung. 

    Dia mengungkapkan ada dua angin kencang yang akhirnya membuat pohon tumbang menimpa warungnya.

    “Waktu tumbang suara akarnya keangkat kenceng banget,” ujarnya.

    Dia beruntung masih bisa menyelamatkan diri. Hanya saja, pohon tumbang menimpa warungnya sehingga menimbulkan kerugian jutaan rupiah.

    “Warung saya hancur parah,” kata dia.

    Pohon Tumbang Timpa Mobil

    Selain menimpa warung, pohon tumbang menimpa mobil.

    POHON TUMBANG (TikTok @riyandwiyogapratama)

    Tercatat ada tiga kendaraan yang tertimpa pohon.

    Salah satu di antaranya mobil Chevrolet.

    Kaca depan mobil rusak dan pecah.

    Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor, Hidayatullah, mengungkapkan penyebab pohon tumbang karena cuaca ekstrem.

    Menurut dia, terjadi huían disertai angin pada Selasa pukul 12.45 WIB.

    “Mengakibatkan pohon tumbang yang disekelilingi oleh pohon beringin,” kata dia.

    Pasca kejadian, BPBD Kota Bogor segera mengevakuasi.

    Batang-batang pohon yang besar dipotong menggunakan gergaji mesin.

    Cara Melapor Pohon Tumbang di Bogor

    Untuk melaporkan pohon tumbang di Bogor, Anda bisa menghubungi dinas terkait. 

    Laporkan ke dinas terkait agar mendapatkan monitoring dan evaluasi keberadaan pohon tersebut

    Jika terjadi pohon tumbang atau kejadian lainnya, warga yang membutuhkan bantuan bisa menghubungi call center 112 sebagian akun resmi kegawatdaruratan.

  • Jalur By Pass Mojokerto Didominasi Kendaraan Luar Kota

    Jalur By Pass Mojokerto Didominasi Kendaraan Luar Kota

    Mojokerto (beritajatim.com) – Satlantas Polres Mojokerto mencatat terjadi peningkatan di Jalur By Pass tepatnya di Simpang Lima Kenanten, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto. H+1 Lebaran 2025, Selasa (1/4/2025), kendaraan yang melalui jalur nasional tersebut didominasi luar kota.

    Kondisi arus lalu-lintas dari arah Surabaya menuju Jombang maupun dari arah sebaliknya yakni Jombang menuju Surabaya terjadi peningkatan. Kondisi arus lalu-lintas tersebut terjadi peningkatan hingga empat kali lipat jika dibanding hari biasa.

    Hal tersebut disampaikan KBO Satlantas Polres Mojokerto, Ipda Ainur Rofik. “Ada peningkatan 3 sampai kali lipat dari hari biasanya. Didominasi pengguna roda dua dan empat dari arah Jombang, Surabaya, Pasuruan, dan Kota Mojokerto,” ungkapnya.

    Kepadatan arus lalu-lintas terjadi di Simpang Lima Kenanten diduga karena masih banyaknya masyarakat sedang melakukan silaturahmi ke sanak keluarga. Selain itu, ruas jalan nasional ini merupakan jalur penghubung Surabaya, Jombang, Pasuruan, Gresik dan Lamongan.

    “Kalau pemudik kemarin hanya didominasi dari sekitaran Mojokerto, saat ini dari luar kota. Jika nantinya terjadi kemacetan, kami akan melakukan rekayasa lalu-lintas yakni contraflow. Pengaturan traffic light dilakukan untuk mengurai kemacetan,” katanya.

    Sehingga diharapkan arus lalu-lintas di Simpang Lima Kenanten bisa terurai dan lancar. Pihaknya menghimbau bagi pemudik agar hati-hati saat melakukan perjalanan, selalu taati aturan dan rambu-rambu lalu-lintas serta jika mengantuk agar beristirahat di rest area. [tin/kun]

  • Diskon Tol Trans Sumatera Mulai 3 April, Rute yang Dapat Potongan Tarif Saat Arus Balik Lebaran 2025 – Halaman all

    Diskon Tol Trans Sumatera Mulai 3 April, Rute yang Dapat Potongan Tarif Saat Arus Balik Lebaran 2025 – Halaman all

    Diskon Tol Trans Sumatera Mulai 3 April, Ini Daftar Rute yang Dapat Potongan Tarif Saat Arus Balik Lebaran 2025

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Informasi soal diskon Tol Trans Sumatera pada arus balik Lebaran 2025.

    Diskon Tol Trans Sumatera ini berlaku mulai 3 April mendatang.

    Tribunnews.com memberikan informasi soal daftar rute yang mendapatkan potongan tarif saat arus balik Lebaran 2025.

    Jadwal

    Tahap Pertama

    Berlaku Mulai 3 April-5 April 2025

    07.00 WIB-07.00 WIB

    Tahap Kedua

    Berlaku Mulai 8 April-10 April 2025

    Tol Trans Sumatera (HO)

    Rute yang Dapat Potongan Tarif

    GT Sinaksak – GT Tanjung Pura/Pangkalan Brandan 

    Golongan I: Rp 193.500 menjadi Rp 170.900 

    Golongan II dan III: Rp 292.000 menjadi Rp 257.800 

    Golongan IV dan V: Rp 391.500 menjadi Rp 345.600 

    GT Kisaran – GT Tanjung Pura/Pangkalan Brandan 

    Golongan I: Rp 236.000 menjadi Rp 209.800 

    Golongan II dan III: Rp 355.000 menjadi Rp 315.500 

    Golongan IV dan V: Rp 475.000 menjadi Rp 422.000 

    GT Kayu Agung – GT Bakauheni Selatan

    Golongan I: Rp 445.000 menjadi Rp 356.100 

    Golongan II dan III: Rp 668.000 menjadi Rp 534.600 

    Golongan IV dan V: Rp 890.500 menjadi Rp 712.200 

    GT Bakauheni Selatan – GT Kayu Agung

    Golongan I: Rp 445.000 menjadi Rp 394.000 

    Golongan II dan III: Rp 668.000 menjadi Rp 591.500

    Golongan IV dan V: Rp 890.500 menjadi Rp 788.000 

    GT Palembang – GT Prabumulih atau sebaliknya 

    Golongan I: Rp 112.000 menjadi Rp 95.000 

    Golongan II dan III: Rp 168.000 menjadi Rp 142.500 

    Golongan IV dan V: Rp 224.000 menjadi Rp 190.000 

    GT Pekanbaru – GT Dumai atau sebaliknya 

    Golongan I: Rp 171.500 menjadi Rp 137.000 

    Golongan II dan III: Rp 257.000 menjadi Rp 205.500 

    Golongan IV dan V: Rp 343.000 menjadi Rp 274.000

    Informasi Tol Trans Sumatera

    Seperti dilansir dari laman Hutama Karya, Jalan Tol Trans-Sumatera.

    Jalan tol ini akan menghubungkan Lampung dan Aceh melalui 24 ruas jalan berbeda yang panjang keseluruhannya mencapai 2.840 km dan tahap I akan beroperasi penuh pada 2024.

    Pemerintah memberi amanat kepada Hutama Karya untuk membangun dan mengembangkan Jalan Tol Trans-Sumatera. 

    Rute Jalan Tol Trans Sumatera

    Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar

    Ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung 

    Ruas Palembang – Simpang Indralaya

    Ruas Pekanbaru – Dumai

    Ruas Kisaran – Indrapura

    Ruas Medan – Binjai

    Ruas Binjai – Langsa

    Ruas Lubuk Linggau – Curup – Bengkulu

    Ruas Sp. Indralaya – Prabumulih

    Ruas Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat

    Ruas Betung – Jambi

    Ruas Jambi – Rengat

    Ruas Batu Ampar – Hangnadim

    Ruas Langsa – Lhokseumawe

    Ruas Lhokseumawe – Sigli

    Ruas Muara Enim – Lahat – Lubuk Linggau

    Ruas Padang – Pekanbaru

    Ruas Sigli – Banda Aceh

    Ruas Rengat – Pekanbaru

    Ruas Palembang – Tanjung Api Api

    Ruas Prapat – Taruntung – Sibolga

    Ruas Rantau Prapat – Kisaran

  • Waspadai 5 Jalur Ini saat Mudik ke Sukabumi, Titik Rawan Macet

    Waspadai 5 Jalur Ini saat Mudik ke Sukabumi, Titik Rawan Macet

    Liputan6.com, Sukabumi Arus mudik Lebaran 2025 diprediksi akan mengalami peningkatan signifikan. Bagi para pemudik yang akan menuju Sukabumi, Jawa Barat ada beberapa jalur yang perlu diwaspadai karena kondisi jalan dan potensi kemacetan. Berikut adalah 5 jalur dihimpun oleh tim Liputan6.com yang perlu diperhatikan:

    1. Jalur Alternatif Nagrak

    Rute dari Karangtengah keluar sebelum Jembatan Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. Kondisi jalan ini berlubang, sempit, dan berkelok. Selain itu terdapat pekerjaan jalan tol Bocimi sesi 4 di sepanjang jalan tersebut. Pemudik diharapkan berhati-hati dan mengurangi kecepatan.

    2. Jalur Alternatif Tenjoayu

    Rute dari Desa Benda, Kecamatan Cicurug keluar di Masjid Nurul Hikmah, Desa Sundawenang, Kecamatan Parungkuda. Kondisi jalan alternatif ini bagus tetapi sempit, berbukit, penuh tanjakan, dan turunan curam. Saat merayakan momen lebaran idul fitri ini, pemudik yang belum terbiasa melewati jalan ini disarankan untuk berhati-hati.

    3. Jalan Nasional III Pasar Cicurug:

    Kondisi jalan utama ini sering terjadi pasar tumpah hingga ke badan jalan, mulai dari Cimalati sampai pertigaan Cidahu. Bagi pemudik yang hendak melalui jalur ini, tentu harus ekstra sabar berada dalam kepadatan lalu lintas. Lalu Alternatif Jalur Tenjoayu, 

    pemudik disarankan mencari waktu yang tepat untuk melewati jalan ini, atau melewati jalur alternatif yang telah disediakan. 

    4. Jalan Pasar Cisaat Jalan Nasional III

    Kondisi: Jalan bagus, tetapi banyak pedagang yang berjualan hingga ke badan jalan. Mulai dari Cibaraja hingga pertigaan Kadudampit, sering terjadi kemacetan karena arus wisata ke Kadudampit dan Kota Sukabumi. Pemudik disarankan untuk berhati-hati dan waspada, karena jalanan yang ramai oleh pedagang dan pembeli.

    5. Jalan Raya Ciaul, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi

    Kondisi jalan bagus dan lebar, tetapi sering terjadi kemacetan karena banyaknya persimpangan jalan, mulai dari SMA Negeri 3 hingga pusat kota. Pemudik disarankan untuk tetap tenang dan mengikuti arahan dari petugas yang berjaga.

     

    Viral Aksi Maling Telanjang Bulat Nyolong Ayam Terekam Kamera CCTV

  • Bermotif Asmara, Pria di Bangkalan Bunuh Pengusaha Katering di Hadapan Istri Korban – Halaman all

    Bermotif Asmara, Pria di Bangkalan Bunuh Pengusaha Katering di Hadapan Istri Korban – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, BANGKALAN – Pria di Bangkalan, Madura tewas dibunuh teman perantauan di hadapan istrinya, Senin (31/3/2025) malam.

    Korban diketahui berinisial RS (41) dan pelaku berinisial AM (35).

    Pelaku membunuh korban menggunakan calok, sejenis senjata tajam.

    Pelaku AM pun ditangkap tiga jam setelah kejadian.

    Kronologis Kejadian

    Kasat Reskrim Polres Bangkalan, AKP Hafid Dian Maulidi mengatakan pelaku dan korban merupakan teman atau sama-sama perantauan di Jakarta.

    Di tanah rantau, korban bersama istri merupakan pengusaha katering, sementara pelaku adalah penjual nasi bebek. 

    Mereka pun pulang mudik ke Bangkalan dalam momen Hari Raya Idulfitri.

    “Konco (teman) nongkrong bareng,” kata Hafid di hadapan sejumlah awak media, Selasa (1/4/2025).

    Peristiwa bermula saat RS mengendarai sepeda motor bersama istrinya.

    Motor yang ditumpangi korban dan istrinya pun melintas di Jalan Raya Desa Durin Barat Kecamatan Konang, Bangkalan, Madura, sekitar pukul 19.00 WIB.  

    “Peristiwa pembunuhan itu terjadi saat korban RS berboncengan mengendarai sepeda motor bersama istrinya. Korban dibacok pelaku,” katanya.

    Saat kejadian pembunuhan tersebut, istri korban melihatnya langsung.

    “Istri dari korban melihat kejadian tersebut,” ucap Hafid.

    Sesaat setelah kejadian, foto korban dengan posisi tubuh tertelungkup beredar luas di sejumlah grup WhatsApp.

    Pria tersebut mengenakan jaket berwarna hitam dan celana jeans berwarna biru.

    Dalam foto tersebut juga disertai tulisan ‘Desa Durin Barat.’

    Korban menderita sejumlah luka bacok, beberapa di antaranya pada bagian kepala.

    Tampak ada luka menganga pada bagian kepala diduga akibat bacokan senjata tajam.

    Polisi yang mendapati laporan langsung mendatangi lokasi kejadian.

    Kemudian jenazah korban pun dievakuasi ke rumah sakit.

    “Kami masih menunggu hasil visum berkaitan (berapa) luka bacok,” ucap Hafid.

    Tidak lebih dari empat jam, personel Satreskrim Polres Bangkalan membekuk  AM (35), warga Desa Durin Barat, Kecamatan Konang, Bangkalan, Madura, Senin (31/3/2025) sekitar pukul 22.00 WIB.

    AM pun langsung digiring ke Polres Bangkalan.  

    Dari tangan tersangka AM, polisi menyita barang bukti senjata tajam jenis calok.

    Motif Asmara

    Polisi menyebut, pembunuhan tersebut bermotif asmara.

    Pelaku mencurigai istrinya bermain mata dengan korban saat di perantauan. 

    “Motifnya asmara, pelaku mencurigai istrinya ada main asmara dengan korban saat di perantauan,” katanya.

    Atas kejadian tersebut polisi menjerat pelaku dengan Pasal 338 KUHP tentang Pembunuhan.

    Pelaku terancam hukuman 15 tahun penjara.

    (Tribunjatim.com/ Ahmad Faisol)

    Sebagaian dari artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Mudik ke Madura, Penjual Nasi Bebek Bunuh Teman Perantauan, Tuding Istri Main Serong

  • Berkah Idulfitri 1446 Hijriah, 649 Narapidana di Sulut Dapat Remisi

    Berkah Idulfitri 1446 Hijriah, 649 Narapidana di Sulut Dapat Remisi

    Liputan6.com, Manado – Hari Raya Idulfitri menjadi berkah bagi ratusan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) atau narapidana di Sulut. Mereka mendapatkan remisi atau pengurangan masa hukuman. 

    “Ada sebanyak 649 warga binaan pemasyarakatan dan anak binaan di Sulut mendapat remisi khusus terkait Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah,” ungkap Kakanwil Ditjen Pemasyarakatan Sulut Tonny Nainggolan pada, Jumat (28/3/2025).

    Dia mengatakan, remisi khusus (RK) yang diterima para WBP tersebut bervariasi dari 15 hari sampai dua bulan.

    Untuk RK 15 hari sebanyak 113 orang, satu bulan 446 orang, satu bulan 15 hari 71 orang dan dua bulan sebanyak 19 orang.

    “Jumlah keseluruhan yang mendapatkan RK tersebut sebanyak 649 orang, sedangkan yang mendapatkan remisi khusus dan langsung bebas tidak ada,” katanya.

    Dia mengatakan adapun persyaratan untuk mendapatkan remisi khusus tersebut, dasarnya adalah Keppres 174 tahun 1999 tentang Pemberian Remisi.

    Warga binaan yang mendapatkan remisi tersebut harus memenuhi syarat secara normatif dan substantif.

    “Seperti harus ada usulan, WBP tersebut harus berkelakuan baik minimal enam bulan atau tidak pernah mendapatkan hukuman disiplin, serta mengikuti program pembinaan yang dilaksanakan ,” tuturnya.

    Ratusan warga binaan yang mendapatkan remisi tersebut berasal dari sejumlah unit pelaksana teknis (UPT) Lembaga Pemasyarakatan (lapas), Rumah Tahanan Negara (Rutan) dan Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA), di Sulut.

     

    Ada Sniper Polda Jateng di Titik Rawan pada Perayaan Tahun Baru