Jenis Media: Regional

  • ASTRA Infra Imbau Pemudik Bijak Pilih Tanggal Arus Balik

    ASTRA Infra Imbau Pemudik Bijak Pilih Tanggal Arus Balik

    Mojokerto (beritajatim.com) – Menghadapi puncak arus balik Lebaran 2025 yang diprediksi terjadi pada 5 hingga 7 April, ASTRA Infra mengimbau pemudik untuk cermat memilih waktu perjalanan agar terhindar dari kepadatan lalu lintas. Imbauan ini dikeluarkan menyusul lonjakan kendaraan yang melintasi sejumlah ruas tol utama di Indonesia.

    “Kami mengimbau pemudik untuk dapat menghindari periode puncak arus balik. Hingga 5 April 2025, sejumlah 4,8 juta kendaraan telah melewati ruas tol Tangerang-Merak, Cikopo-Palimanan, dan Jombang-Mojokerto,” ujar Ketua Gugus Tugas Lebaran ASTRA Infra, Rinaldi, Senin (7/4/2025).

    Data dari ASTRA Infra Toll Road Jombang-Mojokerto menunjukkan lonjakan lalu lintas signifikan, dengan sekitar 78 ribu kendaraan tercatat melintas. Angka ini meningkat 126 persen dibandingkan lalu lintas harian normal, serta naik 20 persen dibandingkan periode Lebaran tahun lalu.

    “Kepada para pengguna jalan yakni pemudik untuk memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan optimal serta kondisi fisik pengemudi yang prima. Pemudik juga perlu memastikan kecukupan bahan bakar, untuk menghindari terjadinya kendala di tengah perjalanan,” katanya.

    Rinaldi juga menekankan pentingnya disiplin saat berkendara, terutama jika terjadi rekayasa lalu lintas one way. Pengemudi diimbau menjaga batas kecepatan maksimal 100 km/jam di tol luar kota dan menjaga jarak aman dengan kendaraan lain. Dalam kondisi darurat, pemudik dapat menepi di sisi kiri jalan dan menghubungi petugas layanan jalan tol.

    “Pemudik dapat menghubungi petugas layanan jalan tol untuk mendapatkan bantuan. Apabila lelah saat berkendara, kami mengimbau kepada pemudik untuk beristirahat di rest area. Jika rest area penuh, pengguna jalan dapat mencari tempat istirahat dan pengisian bahan bakar alternatif di luar ruas jalan tol tanpa perlu khawatir dikenakan tarif tol tambahan,” tegasnya.

    ASTRA Infra juga mencatat volume lalu lintas harian tinggi di Tol Jombang-Mojokerto menjelang puncak arus balik: 85.591 kendaraan pada Selasa (1/4/2025), 85.018 kendaraan di Rabu (2/4/2025), 84.110 kendaraan pada Kamis (3/4/2025), 73.666 kendaraan pada Jumat (4/4/2025), dan 78.942 kendaraan di Sabtu (5/4/2025). [tin/beq]

  • 8
                    
                        Pemred Kompas Bongkar Isi Pertemuan dengan Prabowo: Bahas Demo Besar hingga Aparat Represif
                        Nasional

    8 Pemred Kompas Bongkar Isi Pertemuan dengan Prabowo: Bahas Demo Besar hingga Aparat Represif Nasional

    Pemred Kompas Bongkar Isi Pertemuan dengan Prabowo: Bahas Demo Besar hingga Aparat Represif
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Pemimpin Redaksi (Pemred) Harian
    Kompas
    Sutta Dharmasaputra
    mengungkapkan, ada sejumlah isu terkini yang dibahas antara pemimpin redaksi (pemred) dengan Presiden
    Prabowo Subianto
    di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Bogor, Jawa Barat.
    Diketahui, pertemuan dengan para pemred itu terlaksana pada Minggu (6/4/2025).
    Sutta menuturkan, wawancara terbatas dengan Prabowo ini merupakan program
    Meet the Press
    , yang digagas oleh Prabowo sebagai tindak lanjut atas pertemuannya dengan sejumlah pemred beberapa waktu lalu.
    Dia menyebutkan, pertanyaan diajukan secara spontan tanpa diminta menulis daftarnya terlebih dahulu.
    Kepala Negara juga menjawab secara spontan atas berbagai pertanyaan pemred kepadanya.
    “Kita juga menanyakan tentang hal-hal yang terkait demokrasi. Bagaimana Presiden merespons tentang kegelisahan dari
    civil society
    dan yang lain-lain, ada berbagai macam demonstrasi yang sedemikian besar, kemudian ada tindakan dari aparat juga cukup represif, itu seperti apa,” kata Sutta, dikutip dari siaran
    Kompas TV
    , Senin (7/4/2025).
    “Jadi banyak sekali tema, dan terakhir juga termasuk olahraga, bagaimana peluang timnas kita ke depan,” imbuhnya.
    Ia menyampaikan, Prabowo juga lebih dulu berbicara mengenai kegiatan dan program yang dijalankan selama 130 hari pertama kepemimpinannya.
    Setelah paparan selesai, barulah para pemred dipersilakan mengajukan pertanyaan.
    Pertanyaan yang diajukan bervariasi, ada soal ekonomi termasuk tarif resiprokal kebijakan terbaru Presiden AS Donald Trump, isu-isu domestik, dan persoalan politik.
    “Kalau persoalan politik lebih ke bagaimana komunikasi apa yang dilakukan oleh pemerintah ini kepada seluruh pemangku kepentingan di negeri ini yang dirasa masih banyak kekurangan,” ucap dia.
    Sementara di bidang ekonomi, pertanyaan seputar penciptaan lapangan kerja, peran sektor swasta ke depan, dan hilirisasi.

    Ia mengakui, Prabowo memiliki paradigma bahwa Indonesia harus menguasai semua cabang produksi sehingga memberikan kontribusi besar kepada masyarakat.
    “Artinya, peran negara menjadi sangat besar. Oleh karena itu, banyak memang dieksplor upaya-upaya negara untuk terkait dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
    Kemudian, pertemuan juga membicarakan seputar program makan bergizi gratis, tes kesehatan gratis, pendirian sekolah, pendirian BPI Danantara, pendirian Koperasi Desa Merah Putih, dan lain-lain.
    Ke depan, menurut Sutta, Prabowo ingin sektor swasta diberikan kesempatan seluas-luasnya, yang harus berdampingan dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
    “Tetapi ada juga isu yang lain, yaitu soal penegakan hukum. Jadi bagaimana pertanyaan-pertanyaan kita yang kritis, bagaimana upaya Presiden untuk, Pak Presiden berkali-kali menyampaikan negara yang maju itu adalah bebas dari isu korupsi,” tandasnya.
    Sebagai informasi, para pemred yang hadir yaitu Pemred
    Detik
    Alfito Deannova Ginting, Pemred
    TVOne
    Lalu Mara Satriawangsa, Pemred
    IDN Times
    Uni Lubis, Founder
    Narasi
    Najwa Shihab, Pemred Harian
    Kompas
    Sutta Dharmasaputra, dan Pemred
    SCTV
    Retno Pinasti.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pria Paruh Baya di Ponorogo Ditemukan Meninggal, Diduga Keracunan

    Pria Paruh Baya di Ponorogo Ditemukan Meninggal, Diduga Keracunan

    Ponorogo (beritajatim.com) – Warga Desa Madusari, Kecamatan Siman, Ponorogo, digemparkan dengan penemuan sesosok mayat dalam kondisi membusuk di sebuah rumah miliknya. Korban diketahui bernama Richi Zulkarnaen, seorang pria paruh baya yang sehari-hari bekerja sebagai kuli serabutan.

    Penemuan jasad korban bermula saat adik kandungnya hendak menjenguk ke rumah. Namun, alih-alih mendapat kabar baik, adik korban justru mencium aroma menyengat dari dalam rumah saat hendak membuka pintu.

    Kecurigaan itu pun terbukti. Richi ditemukan tak bernyawa di dalam kamar tidur, tubuhnya sudah membusuk dan mengeluarkan bau tak sedap.

    “Ada bau menyengat waktu pintu dibuka. Pas dicek ke dalam, ternyata Mas Richi sudah tidak bernyawa,” kata salah satu warga setempat, Jainuri, Senin (7/4/2025).

    Petugas dari Polsek Siman dan tim Inafis Polres Ponorogo yang datang ke lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Dari hasil pemeriksaan awal, ditemukan sejumlah botol minuman keras berbagai merek berserakan di sekitar jasad korban yang berumur 32 tahun tersebut.

    Mulut korban juga terlihat mengeluarkan busa, yang menguatkan dugaan bahwa korban meninggal akibat keracunan minuman keras oplosan.

    Kapolsek Siman, AKP Nanang Budianto, membenarkan bahwa pada Minggu (6/4/2025) malam, ada laporan orang yang meninggal di dalam rumah. Dalam pemeriksaan ditemukan berbagai jenis botol miras di lokasi kejadian. Namun demikian, pihaknya belum dapat menyimpulkan penyebab pasti kematian Richi.

    “Kami masih menunggu hasil visum dari RSUD dr. Harjono Ponorogo. Apakah ini murni karena keracunan atau ada penyebab lain seperti over dosis, semuanya masih dalam penyelidikan,” tegas AKP Nanang.

    Untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut, jasad korban langsung dibawa ke rumah sakit guna dilakukan visum. Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa botol miras yang ditemukan di lokasi. [end/beq]

  • 10
                    
                        Hutan Pendidikan Unmul Diserobot Tambang Ilegal, Dosen: Sudah Kami Jaga, tapi Negara Diam
                        Regional

    10 Hutan Pendidikan Unmul Diserobot Tambang Ilegal, Dosen: Sudah Kami Jaga, tapi Negara Diam Regional

    Hutan Pendidikan Unmul Diserobot Tambang Ilegal, Dosen: Sudah Kami Jaga, tapi Negara Diam
    Tim Redaksi
    SAMARINDA, KOMPAS.com –
    Kawasan hutan pendidikan milik Fakultas Kehutanan Universitas Mulawarman (Unmul) kembali dirambah.
    Sejak 4 April 2025, lima alat berat milik perusahaan tambang diduga telah memasuki area Hutan Pendidikan dan melakukan
    aktivitas penambangan
    .
    Aktivitas ini terjadi saat sebagian besar sivitas akademika sedang mudik Lebaran.
    Meskipun dalam suasana libur, mahasiswa tetap melakukan pemantauan di lokasi.
    Dosen Fakultas Kehutanan Unmul, Rustam, menegaskan bahwa penambangan ini bukanlah kejadian pertama.
    “Sejak awal tahun lalu, pelaku yang sama sudah membuka lahan di IUP-nya. Tapi memang IUP itu berbatasan langsung dengan kawasan hutan kami,” kata Rustam kepada
    Kompas.com
    , Senin (7/4/2025).
    Rustam menjelaskan bahwa akibat aktivitas penambangan sebelumnya, hutan Unmul sempat mengalami longsor karena batas hutan hanya berupa pagar gantung.
    Pihak Unmul telah bersurat ke Direktorat Jenderal Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Gakkum KLHK) sejak Agustus 2024 untuk meminta perlindungan dan tindakan hukum, tetapi hingga saat ini tidak ada respons dari pihak terkait.
    “Surat kami tidak dibalas. Kami tetap menjaga kawasan dengan membuat portal agar mereka tidak masuk. Karena biasanya tambang itu hit and run, gali, ambil, lalu lari,” ujar Rustam.
    Kini, ancaman terhadap kawasan hutan pendidikan tersebut kembali muncul.
    Dalam dua hari, pada 4 dan 5 April, lima ekskavator terlihat beroperasi di dalam kawasan
    Hutan Pendidikan Unmul
    , dengan luas lahan yang dirambah mencapai 3,26 hektar.
    Rustam menyebut bahwa area tersebut merupakan hutan sekunder tua yang masih dalam kondisi baik.
    Perusahaan yang diduga terlibat dalam aktivitas tersebut adalah Koperasi PMM.
    Hari ini, perwakilan dari Gakkum KLHK, Dinas Kehutanan Kaltim, dan Dinas ESDM Kaltim akhirnya datang ke lokasi.
    Namun, Rustam menegaskan bahwa upaya hukum belum berjalan maksimal.
    “Kami harap Kementerian Kehutanan serius memperhatikan KHDTK (Kawasan Hutan dengan Tujuan Khusus) kami. Kawasan ini bukan sekadar hutan biasa, tapi ruang belajar ribuan mahasiswa setiap tahun sejak 1974. Ini penting untuk masa depan pendidikan kehutanan dan perlindungan lingkungan,” ucapnya.
    Mengenai masalah ganti rugi, Rustam menyebutkan bahwa pihaknya belum membahas hal tersebut. “Tentu akan ada. Tapi yang utama sekarang adalah penegakan hukum karena ini jelas pelanggaran pidana,” tegasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Lansia Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan Surabaya, Polisi Tangkap Pelaku – Halaman all

    Lansia Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan Surabaya, Polisi Tangkap Pelaku – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Tim Jatanras Polrestabes Surabaya berhasil menangkap pelaku pembunuhan terhadap seorang lansia laki-laki berinisial MS (65) yang ditemukan tergeletak dengan luka robek di bagian belakang kepala di pinggir Jalan Raya Darmo Permai II, Sukomanunggal, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (5/4/2025).

    Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Aris Purwantop, mengungkapkan pelaku ditangkap kurang dari 24 jam setelah kejadian.

    Penangkapan dilakukan setelah penyelidikan intensif oleh anggota gabungan Jatanras Polrestabes dan Polsek Sukomanunggal.

    Namun, Aris belum membeberkan identitas pelaku atau motif di balik tindakan kriminal tersebut, mengingat penyidikan masih terus berlangsung.

    “Iya benar (pelaku berhasil ditangkap),” ujarnya saat dihubungi SURYAMALANG.COM, pada Senin (7/4/2025).

    Kematian MS pertama kali ditemukan oleh ketua RT setempat saat sedang jogging di kawasan tersebut.

    Polisi mencurigai kematian korban tidak wajar, mengingat adanya luka sobek di bagian belakang kepala korban yang merupakan warga Pabean Cantikan, Surabaya.

    “Untuk sementara masalah ini karena ada indikasi untuk (kematian) korban ini ada kejanggalan, langsung kita visum luar dalam. Masalah ini ditangani Polrestabes Surabaya dan masih penyelidikan.”

    “Ya ada luka di kepala belakang luka robek,” ujar Kapolsek Sukomanunggal Polrestabes Surabaya Kompol Zainur Rofik, Minggu (6/4/2025).

    Penyelidikan lebih lanjut dilakukan oleh Anggota Tim Inafis Polrestabes Surabaya dan Unit Reskrim.

    Hasil olah TKP dan visum menunjukkan kematian korban diduga kuat disebabkan oleh luka di kepala.

    “Penyelidikan masih terus berlangsung, pulbaket masih dilakukan oleh Unit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya,” tambah Aris.

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • 5
                    
                        Aspri Prabowo Minta Maaf Usai Dijemput di Bengkulu: Ini di Luar Dugaan
                        Nasional

    5 Aspri Prabowo Minta Maaf Usai Dijemput di Bengkulu: Ini di Luar Dugaan Nasional

    Aspri Prabowo Minta Maaf Usai Dijemput di Bengkulu: Ini di Luar Dugaan
    Tim Redaksi
    ABU DHABI, KOMPAS.com
    – Asisten pribadi (aspri) Presiden
    Prabowo Subianto
    ,
    Agung Surahman
    meminta maaf karena sampai dijemput oleh Prabowo di
    Bengkulu
    .
    Agung menyampaikan, peristiwa penjemputan oleh Prabowo itu di luar dugaan dan mendadak.
    “Saya Agung Surahman atas nama pribadi, mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pimpinan dan masyarakat Bengkulu. Kejadian ini di luar dugaan saya. Ini sangat pribadi dan mendadak,” ujar Agung kepada
    Kompas.com
    , Senin (7/4/2025).
    Agung menjelaskan, Prabowo sebenarnya dijadwalkan pergi ke Malaysia untuk menemui PM Malaysia
    Anwar Ibrahim
    pada Minggu (6/4/2025) malam.
    Agung mengaku diminta Prabowo untuk mendampingi dirinya dalam kunjungan ke Malaysia itu.
    Walhasil, Agung menyampaikan kepada Prabowo bahwa dirinya akan terbang ke Jakarta dari kampung halamannya di Bengkulu.
    Ternyata, tiket pesawat dari Bengkulu ke Jakarta sudah habis.
    Prabowo pun memilih terbang ke Bengkulu untuk menjemput Agung.
    “Beliau memutuskan untuk ke Bengkulu dahulu karena juga lintas sejalur ke Malaysia,” ucapnya.
    Sementara itu, Agung juga menyampaikan permohonan maaf dari Prabowo kepada masyarakat Bengkulu karena tidak sempat menyapa.
    Sebab, mereka harus langsung terbang ke Malaysia untuk menemui Anwar Ibrahim.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Vinicius Didepak, Mbappe Jadi Eksekutor Penalti Utama Real Madrid

    Vinicius Didepak, Mbappe Jadi Eksekutor Penalti Utama Real Madrid

    London (beritajatim.com) – Kegagalan Vinicius Junior mengeksekusi penalti saat Real Madrid menghadapi Valencia CF pada jornada ke-30 LaLiga (5/4/2025) berbuntut panjang.

    Pelatih kepala Carlo Ancelotti memutuskan untuk menunjuk Kylian Mbappe sebagai eksekutor utama penalti Los Blancos mulai pertandingan melawan Arsenal di leg pertama perempat final Liga Champions, Rabu (9/4/2025) dini hari.

    Keputusan Don Carlo—sapaan Ancelotti—tidak hanya didasarkan pada kegagalan Vini saat menghadapi Valencia. Secara keseluruhan, catatan penalti pemain asal Brasil itu memang kurang meyakinkan.

    Dari total 12 penalti yang pernah diambil sepanjang kariernya, Vinicius gagal mencetak gol sebanyak 4 kali. Artinya, tingkat kegagalannya mencapai 33,3 persen, dengan dua kegagalan terjadi pada lima kesempatan musim ini.

    Sebaliknya, catatan penalti Kylian Mbappe jauh lebih solid. Penyerang asal Prancis itu tercatat sudah mengambil 60 penalti sepanjang kariernya dan hanya 12 kali gagal, dengan rasio kegagalan 20 persen. Khusus musim ini, Mbappe telah mengeksekusi 8 penalti dan hanya dua kali gagal atau 25 persen.

    “Penendang penalti musim ini sangat memusingkan. Vini, Mbappe, dan Jude Bellingham sama-sama pernah gagal. Aku selalu menyemangati mereka meski selalu ada hari buruk,” ucap Ancelotti dilansir AFP. [dio/beq]

  • H+7 Lebaran, Arus Balik di Pelabuhan Bakauheni Mulai Lengang

    H+7 Lebaran, Arus Balik di Pelabuhan Bakauheni Mulai Lengang

    Lampung, Beritasatu.com – Arus balik mengarah ke Pulau Jawa yang melewati Pelabuhan Bakauheni, Lampung, pada H+7 Lebaran 2025, mulai lengang, Senin (7/4/2025).

    Berdasarkan pantauan Beritasatu.com pada pukul 09.00 WIB, kendaraan roda dua maupun roda empat hanya mengisi sebagian kantong parkir di jalur dermaga yang disediakan. Tidak ada antrean kendaraan mengular hingga pintu masuk Pelabuhan Bakauheni, sehingga kendaraan bisa langsung melakukan proses bongkar muat di kapal dengan lancar.

    Sebelumnya, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Utama Bakauheni mencatat total kendaraan yang telah menyeberang dari Pelabuhan Bakauheni menuju Pelabuhan Merak mencapai 41.243 unit, pada Minggu (6/4/2025). Angka tersebut menjadi yang tertinggi selama angkutan arus balik Lebaran 2025. Pada H+7 Lebaran, arus balik sudah lengang.

    Tercatat kendaraan roda empat menjadi yang paling banyak menyeberang dengan total mencapai 20.515 unit. Disusul oleh kendaraan roda dua yang jumlahnya mencapai 19.781 unit, serta bus sebanyak 947 unit. Tingkat produksi kendaraan juga naik 73% dari 24.364 menjadi 41.243 unit dibandingkan tahun lalu pada periode yang sama.

    Sementara itu, jumlah penumpang yang telah menyeberang ke Pulau Jawa melalui Pelabuhan Bakauheni telah mencapai 160.996 orang pada Minggu (6/4/2025). Jumlah penumpang tersebut juga menjadi yang tertinggi dibandingkan hari-hari sebelumnya pada momen puncak arus balik.

    Dalam melayani jasa penyeberangan pada puncak arus balik kemarin, ASDP mengerahkan sebanyak 40 armada atau kapal. Operasional penyeberangan juga meningkat menjadi 132 trip atau perjalanan dalam sehari.

    Hingga kini, ASDP mencatat jumlah penumpang yang telah kembali ke Pulau Jawa dari Pelabuhan Bakauheni sejak H+1 hingga H+7 Lebaran mencapai lebih dari 577.906 orang. Total kendaraan yang telah menyeberang mencapai lebih dari 148.046 unit, meliputi mobil, sepeda motor, dan bus. Jumlah pemudik yang belum kembali ke Pulau Jawa sejak H+1 hingga H+7 ada sebanyak 392.259 orang. Jumlah kendaraan yang belum kembali tercatat sebanyak 54.174 unit kendaraan.

  • Kandang Terbakar, 50 Ribu Anak Ayam di Mojokerto Terpanggang

    Kandang Terbakar, 50 Ribu Anak Ayam di Mojokerto Terpanggang

    Mojokerto (beritajatim.com) – Sebuah kandang ayam yang terletak di Desa Gembongan, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto, Senin (7/4/2025) dini hari terbakar. Akibatnya, sebanyak 50 ribu anak ayam yang baru berusia 1 minggu terpanggang.

    Kebakaran terjadi sekitar pukul 01.00 WIB tersebut meludeskan dua petak kandang ayam yang berada di tengah area persawahan Desa Gembongan. Tak hanya membakar kandang yang terbuat dari kayu dan bambu saja, api juga membakar 50 ribu anak ayam.

    Tak hanya puluhan ribu anak ayam yang terpanggang, api juga membakar tumpukan sak berisi pakan ayam dan satu unit sepeda motor milik penjaga. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut lantaran para penjaga kandang yang tidur terlelap berhasil selamat.

    Setidaknya dua unit mobil Pemadam Kebakaran (PMK) dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto diterjunkan ke lokasi kebakaran. Petugas melakukan upaya pemadaman dan berhasil memadamkan api sekira pukul 03.00 WIB.

    Penjaga kandang ayam, Muhammad Aris Safrianto mengatakan, kandang ayam tersebut memakai oven dengan menggunakan arang sebagai penghangat ayam.

    “Sekitar pukul 23.00 WIB kondisi masih aman. Kemungkinan 23.30 WIB itu, dari percikan api. Satu jam-an sudah merembet,” ungkapnya.

    Masih kata Aris, dua petak kandang ayam tersebut masing-masing berisi 25 ribu anak ayam sehingga total ada 50 ribu anak ayam. Kebakaran kandang ayam milik warga Malang tersebut membuat kepanikan para penjaga lantaran api yang terus membesar.

    “Dua kandang, masing-masing isi 25 ribu anak ayam. Satu kandang isi anak ayam usia sekitar 12 hari, satu kandang isi anak ayam usia sekitar 15 hari. Iya panik karena saat kejadian anak-anak tidur, api sudah besar. Hanya sebagian anak ayam yang bisa selamatkan, tapi banyak yang mati terpanggang,” katanya.

    Sementara itu, Kapolsek Gedeg, AKP Karen menambahkan, jika pihaknya mendapatkan informasi terkait kebakaran kandang ayam di Desa Gembongan tersebut sekitar pukul 01.15 WIB.

    “Ayamnya baru masuk kandang, jadi masih kecil sekitar 1 mingguan,” ujarnya.

    Kapolsek menjelaskan, anak ayam tersebut perlu penghangat dari arang dan sekam. Pagar dinding kandang ayam terbuat dari kayu dan bambu, diduga terjadi percikan api dan angin sehingga kandang beserta isinya yakni 50 ribu anak ayam tersebut ludes terbakar.

    “Ada 50 ribu anak ayam di dalam kandang tersebut, ayam pedaging untuk ayam potong. Ukuran kandang sekitar 8×50 meter², jauh dari pemukiman warga. Di tengah area persawahan, diantara tanaman padi dan tebu. Tidak sampai merambat ke area persawahan,” tuturnya.

    Kapolsek menambahkan jika kandang ayam tersebut milik warga Malang, di lokasi hanya dijaga oleh dua orang penjaga. Diduga api muncul dari arang dan sekam yang ada di bawah kandang untuk penghangat ayam-ayam tersebut. Namun pihaknya belum menghitung kerugian akibat kebakaran.

    “Kita belum bisa menghitung karena dari pihak pemilik kandang belum menyampaikan, yang pasti ada 50 ribu anak ayam yang ada di kandang tersebut ikut terbakar. Upaya pemadaman selesai sekitar jam 3,” tegasnya. [tin/aje]

  • Guru Besar Fakultas Farmasi UGM Dipecat Gegara Lecehkan Sejumlah Mahasiswi – Halaman all

    Guru Besar Fakultas Farmasi UGM Dipecat Gegara Lecehkan Sejumlah Mahasiswi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Universitas Gadjah Mada (UGM) memecat seorang Guru Besar Fakultas Farmasi berinisial EM.

    Sekretaris UGM, Andi Sandi Antonius mengungkapkan bahwa pemberhentian terhadap EM ini berdasarkan hasil pemeriksaan Komite Pemeriksaan, bagian dari Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (Satgas PPKS) UGM.

    Dosen yang menjabat sebagai guru besar di UGM tersebut dianggap terbukti melakukan kekerasan seksual terhadap sejumlah mahasiswi.

    “Pimpinan Universitas Gadjah Mada sudah menjatuhkan sanksi kepada pelaku berupa pemberhentian tetap dari jabatan sebagai dosen. Penjatuhan sanksi ini dilaksanakan sesuai dengan peraturan kepegawaian yang berlaku,” kata Andi dalam keterangan yang diberikan ke TribunJogja.com, Minggu (6/4/2025).

    Andi menjelaskan bahwa pemberian sanksi itu berdasarkan temuan, catatan dan bukti-bukti dalam proses pemeriksaan yang dilakukan oleh Satgas PPKS UGM.

    Komite Pemeriksa menyimpulkan bahwa EM atau terlapor terbukti melakukan Tindakan Kekerasan Seksual dan melanggar Pasal 3 ayat (2) Huruf l Peraturan Rektor UGM Nomor 1 Tahun 2023 serta Pasal 3 ayat (2) huruf m Peraturan Rektor UGM Nomor 1 Tahun 2023.

    EM juga terbukti telah melanggar kode etik dosen.

    Hasil putusan penjatuhan sanksi berdasarkan pada Keputusan Rektor Universitas Gadjah Mada nomor 95/UN1.P/KPT/HUKOR/2025 tentang Sanksi terhadap Dosen Fakultas Farmasi tertanggal 20 Januari 2025.

    “Komite Pemeriksa melakukan pemeriksaan mulai dari meminta keterangan lebih lanjut dari para korban secara terpisah, melakukan pemeriksaan pada terlapor, para saksi, memeriksa bukti-bukti pendukung yang ada hingga tahap pemberian rekomendasi,” ungkap Andi.

    Andi menyebutkan bahwa tindakan kekerasan seksual itu diketahui setelah ada laporan ke pihak Fakultas Farmasi pada bulan Juli 2024 lalu.

    Berdasarkan laporan tersebut, pimpinan Fakultas Farmasi langsung berkoordinasi dan melaporkan kasus tersebut kepada Satgas PPKS. 

    Satgas PPKS kemudian segera melakukan tindakan dengan melakukan pendampingan terhadap korban dan memeriksa saksi-saksi serta EM sesuai dengan peraturan dan SOP yang berlaku.

    “Salah satu tindakan cepat awal yang dilakukan oleh universitas dan fakultas adalah dengan membebaskan Terlapor dari kegiatan tridharma perguruan tinggi dan jabatan sebagai Ketua Cancer Chemoprevention Research Center (CCRC) Fakultas Farmasi. Jabatan Terlapor selaku Ketua CCRC dicopot berdasarkan pada Keputusan Dekan Farmasi UGM pada 12 Juli 2024,” jelas Andi.

    Disebutkannya bahwa keputusan Dekan Farmasi ini ditetapkan jauh sebelum proses pemeriksaan selesai dan dijatuhkan sanksi kepada EM, guna kepentingan para korban dan memberikan jaminan ruang aman bagi seluruh sivitas akademika di fakultas.

    Secara kronologis, Satgas PPKS UGM langsung menindaklanjuti laporan dari Fakultas Farmasi dengan pembentukan Komite Pemeriksa melalui Keputusan Rektor Universitas Gadjah Mada Nomor 750/U N1.P/KPT/HUKOR/2024 dengan perubahan masa kerja Komite Pemeriksa dari tanggal 1 Agustus 2024 sampai dengan tanggal 31 Oktober 2024.

    Modus Pelaku

    Menurut Andi, kasus dugaan kekerasan seksual oleh dosen UGM terhadap mahasiswi ini sebenarnya telah bergulir sejak sekitar 2023 lalu.

    “Kasus yang dilaporkan ke UGM itu di tahun 2024 dan proses pemeriksaannya dilakukan oleh Satgas PPKS,” ujar Andi saat dikonfirmasi TribunJogja.com, Minggu.

    “Modusnya, ada diskusi, bimbingan, pertemuan di luar kampus, katanya untuk membahas kegiatan ataupun lomba yang sedang diikuti mahasiswa,” bebernya.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul UGM Berhentikan Seorang Guru Besar Fakultas Farmasi, Diduga Lakukan Kekerasan Seksual

    (Tribunnews.com/Nina Yuniar) (TribunJogja.com/Ardhike Indah)