Jenis Media: Otomotif

  • Genjot Penjualan Akhir Tahun, Beli Mobil Cuma DP Rp 16 Juta

    Genjot Penjualan Akhir Tahun, Beli Mobil Cuma DP Rp 16 Juta

    Jakarta

    Bukan rahasia umum, banyak dari pabrikan otomotif bakal menggelar promo menarik pada akhir tahun. Seakan mencuri start, Wuling Motors ingin langsung menggoda pecinta otomotif dengan memberikan berbagai program menarik.

    Marketing Operation Director Wuling Motors, Ricky Christian dalam siaran resmi menyampaikan, melalui program promo Wuling Year End Sale, Wuling Motors ingin memberikan kesempatan kepada para konsumen yang ingin memiliki mobil Wuling impiannya dengan beragam promo yang dihadirkan.

    “Selain itu kami pun menjalankan strategi ‘jemput bola’ dengan mengadakan pameran di berbagai kota di Indonesia. Tidak hanya menampilkan lini produk namun juga menyediakan test drive dan promo berhadiah langsung saat pemesanan,” Ricky menambahkan.

    Melalui program “Year End Sale” (YES), Wuling menawarkan ragam penawaran mulai dari Worry-Free Bersama Wuling EV, Berani Lebih Bersama Wuling SUV, Lucky Dip, Voucher Belanja, DP Ringan, Gratis Asuransi sampai dengan total benefit senilai Rp 72 Juta untuk BinguoEV. Selain itu Wuling juga menggelar pameran di berbagai kota di sepanjang bulan November hingga awal bulan Desember mendatang.

    Menariknya, promo Wuling ‘YES’ ini menawarkan DP rendah mulai dari Rp16 Juta untuk pembelian model ICE. Bunga ringan 0% hingga 2 tahun yang berlaku pada model Almaz dan BinguoEV.

    Ilustrasi Wuling Motors Foto: dok. Wuling Motors

    Belum lagi gratis asuransi untuk pembelian Air ev dan BinguoEV Premium Range. Tersedia paket YES dengan total benefit hingga Rp 72 Juta untuk Wuling BinguoEV.

    Beralih ke promo untuk mobil listrik Wuling yakni promo ‘Worry-Free Bersama Wuling EV’. Promo ini berlaku bagi konsumen yang melakukan pembelian Wuling EV ABC Stories memperoleh Free Lifetime Core EV Component Warranty yakni garansi seumur hidup yang mencakup tiga komponen utama mobil listrik, Extensive Free Maintenance yakni gratis biaya jasa dan suku cadang hingga 15,5 tahun atau 155.000 km (mana yang lebih dahulu tercapai), gratis charging 7kW AC dan instalasi, dan khusus pembelian Air ev mendapatkan voucher listrik untuk 1 tahun senilai Rp2 Juta.

    Sedangkan untuk pembelian Wuling SUV yang terdiri dari Alvez dan New Almaz RS juga tersedia promo ‘Berani Lebih Bersama Wuling SUV’ yang terdiri dari 70% Resale Value Guarantee di tahun ketiga kepemilikan, gratis biaya jasa perawatan berkala 8 tahun atau 100.000 kilometer (mana yang lebih dahulu tercapai) dan garansi seumur hidup untuk komponen utama mobil hybrid.

    Jadwal Wuling Yes November-Desember 2024

    – Jakarta Mall Kota Kasablanka 6-10 November
    – Jakarta Mall Kelapa Gading 20-24 November
    – Bekasi Summarecon Mall Bekasi 20-24 November
    – Jakarta Puri Indah Mall 27 Nov -1 Desember
    – Bandung Trans Studio Mall Bandung 6-10 November
    – Medan Deli Park Mall 6-10 November
    – Manado Manado Town Square 13-17 November
    – Samarinda Big Mall 20-24 November
    – Semarang Pollux Mall 20-24 November
    – Palembang Palembang Icon Mall 4-8 Desember
    – Makassar Trans Studio Mall Makassar 4-8 Desember
    – Surabaya Pakuwon Mall Surabaya 4-8 Desember

    (lth/rgr)

  • Kalau Masih Begini, Manfaat Pengurangan Emisi Mobil Listrik di RI Takkan Terasa

    Kalau Masih Begini, Manfaat Pengurangan Emisi Mobil Listrik di RI Takkan Terasa

    Jakarta

    Pakar mewanti-wanti terkait transisi energi di Indonesia, termasuk dari sektor transportasi. Pemerintah memang gencar soal peralihan dari mobil bensin ke mobil listrik, namun sumber utama pembangkitnya juga perlu menjadi perhatian.

    “Penelitian ERIA yang kami lakukan (di) lembaga saya bekerja, menunjukkan kalau energi bauran, energi pembangkit masih seperti sekarang, jadi 60 persen masih batu bara, lalu EBT masih di bawah 20 persen, itu walaupun penjualan mobil listrik kita bisa mencapai 100 persen pun, pengurangan (gas rumah kacanya) masih di bawah satu persen,” ujar Dr. Alloysius Joko Purwanto, Energy Economist dari Economic Research Institute for ASEAN and East Asia (ERIA) saat berbincang bersama detikOto di Jakarta Selatan, beberapa waktu yang lalu.

    Manfaat mobil listrik untuk menurunkan emisi semakin sulit dicapai jika pembangkit energi yang dipakai berasal dari energi kotor, seperti PLTU batu bara, yang sedang terjadi di Indonesia.

    “Memang ada efeknya. Impor bensin berkurang, atau polusi udara di kota berkurang. Tapi CO2 secara total nyaris tidak efektif,” sambung Joko.

    Mobil hybrid terbukti bisa menyedot perhatian masyarakat Indonesia. Tapi pakar mewanti-wanti jangan terlena lama-lama demi mengejar target NZE 2060.

    Mobil hybrid itu bisa memangkas penggunaan konsumsi BBM. Emisi yang dikeluarkan juga lebih ramah lingkungan.

    “Hybrid electric vehicles lebih optimum dari carbon dioxide yang dikeluarkan dan juga konsumsi bahan bakar. Jadi nilai ekonomisnya terbentuk,” kata Guru Besar Teknik Mesin Universitas Gadjah Mada (UGM) Prof Deendarlianto dalam kesempatan yang sama.

    “Saran saya jangan sampai kita tidak punya target kapan berhentinya, kapan kita switch-nya. Karena jangan sampai transisi terus, akhirnya tidak pernah berubah,” jelas dia.

    Kenapa emisi hybrid bisa lebih baik dari mobil listrik untuk saat ini?

    Keunggulan mobil listrik bisa buat udara perkotaan yang bersih dari emisi gas buang. Namun sumber pembangkit listrik Indonesia mayoritas masih mengandalkan batu bara. Jika kondisinya demikian, mobil hybrid berfungsi untuk jadi transisi menuju kendaraan ramah lingkungan, meskipun di satu sisi hybrid juga sudah jauh lebih unggul dari mobil internal combustion engine.

    “Kalau dari studi kami sendiri, pertama kami melihat HEV ini punya potensi yang besar untuk mengurangi gas rumah kaca dan konsumsi. Kalau bauran pembangkit listrik kita seperti saat ini (60 persen masih batu bara). HEV ini lebih bersih dibandingkan listrik yang full (battery). Itu lebih bersih,” jelas Joko.

    “Karena istilahnya emisi yang dikeluarkan oleh kendaraan listrik itu terutama di pembangkit begitu besar.”

    “HEV konsumsi bahan baker lebih efisien dibandingkan ICE. Itu potensinya besar untuk mengurangi GRK (Gas Rumah Kaca) dan konsumsi energi. Kalau kita 2040 sampai 2060 bauran kita (masih) 60 persen batu bara, EBT kita masih di bawah 20 persen, mendingan HEV saja daripada BEV. Hybrid saja daripada mobil listrik yang full EV,” kata Joko.

    Joko menambahkan ekonomi Indonesia masih tergantung dengan pembangkit batu bara karena harganya paling murah.

    “Masih menempatkan prioritaskan ekonomi di atas tujuan iklim,” kata Joko.

    “Masih kurang mengubah tantangan itu menjadi peluang. Dampaknya apa? Salah satunya adalah penetrasi mobil listrik jadi kurang efisien dalam mengurangi gas emisi rumah kaca,” jelasnya lagi.

    Pemerintah menargetkan produksi Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) pada tahun 2030 sebesar 600 ribu unit untuk roda empat atau lebih dan 2,45 juta unit untuk roda dua.

    Dengan target tersebut diharapkan akan mampu mengurangi emisi CO2 sebesar 2,7 juta ton untuk roda empat dan lebih dan sebesar 1,1 juta ton untuk roda dua.

    Indonesia memiliki potensi sumber Energi Baru dan Terbarukan (EBT) yang besar. Jumlahnya mencapai 3,6 terawatt (TW) yang sebagian besar berasal dari tenaga surya 3,3 TW.

    Plt Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konversi Energi (Dirjen EBTKE) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jisman Parada Hutajulu mengungkap jumlah EBT yang sudah dimanfaatkan Indonesia belum mencapai 1%.

    “Indonesia memiliki sumber energi terbarukan yang melimpah lebih dari 3,6 TW, yang sebagian besar berasal dari energi matahari yaitu 3,3 TW namun baru dapat dimanfaatkan kurang dari 1%,” ucap Jisman di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta Pusat, Selasa (5/3/2024).

    Bauran energi di Indonesia masih didominasi energi fosil yang berasal dari minyak, gas, dan batu bara. Padahal, pemerintah sudah menargetkan bauran EBT mencapai 23% pada 2025.

    (riar/rgr)

  • Mobil Listrik Maxus Mifa 7 dan 9 Mendarat di Indonesia, Berapa Harganya?

    Mobil Listrik Maxus Mifa 7 dan 9 Mendarat di Indonesia, Berapa Harganya?

    Jakarta

    Maxus Mifa 7 dan 9 resmi mendarat di Indonesia, Kamis (7/11). Meski sudah dikenalkan, namun dua MPV listrik tersebut belum benar-benar diluncurkan. Lantas, berapa bocoran harganya?

    Yudhy Tan selaku Chief Operating Officer (COO) Maxus Indonesia mengatakan, Maxus Mifa 7 dan 9 secara resmi akan meluncur di pameran Gaikindo Jakarta Auto Week atau GJAW 2024. Konsumen bisa melakukan pemesanan unit di acara tersebut.

    “Kedua mobil listrik ini akan meluncur secara resmi di GJAW 2024 akhir bulan ini. Tapi kami memberikan kesempatan ke teman-teman media sebagai pihak pertama yang melihat unitnya,” ujar Yudhy Tan saat pengenalan produk di Menteng, Jakarta Selatan, Kamis (7/11).

    Maxus Mifa 7 dan 9. Foto: Septian Farhan Nurhuda / detikOto

    Ini merupakan kali pertama Maxus Mifa 7 menampakkan wajahnya di Indonesia. Sementara Maxus Mifa 9 sempat muncul di pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2023. Namun, unit yang muncul di Indonesia hari ini merupakan model terbaru.

    Maxus Mifa 9 kemungkinan besar akan dibanderol Rp 1,1 miliar dengan status on the road Jakarta. Sedangkan Maxus Mifa 7 masih rahasia dan belum ada bocoran. Kedua kendaraan ramah lingkungan tersebut sama-sama berstatus impor utuh atau completely built up (CBU) dari China.

    “Tapi dalam waktu dekat kami berencana merakit lokal unitnya di pabrik Purwakarta, Jawa Barat,” kata Yudy.

    Maxus Mifa 7 dan 9. Foto: Septian Farhan Nurhuda / detikOto

    Disitat dari laman resmi Maxus, Maxus Mifa 9 punya nilai keamanan ENCAP bintang lima. Kendaraan listrik tersebut menggunakan baterai 90 kWh dengan jarak tempuh 435 km dalam kondisi penuh. Sementara lama pengecasan dari 30 ke 80 persen hanya 30 menit dengan fitur fast charger.

    Teknologi yang tertanam di dalamnya cukup lengkap, misalnya seperti kursi captain seat dengan fitur pijat, pengecasan nirkabel, layar hiburan sentuh berukuran 12,3 inch, pengeras suara buatan JBL, driver assistance, tujuh airbags, kamera 360 dan masih banyak lagi.

    Sementara Maxus Mifa 7 diposisikan sebagai adik kandung Mifa 9. Kendaraan tersebut juga punya nilai keamanan ENCAP bintang lima. Baterainya sama dengan Mifa 9, yakni 90 kWh. Namun, ukurannya yang lebih mungil membuat jarak tempuh kendaraan lebih jauh, yakni 480 km!

    Mifa 7 juga menggunakan kursi model captain seat. Hanya saja, tak ada fitur pijat seperti kakak kandungnya. Meski demikian, hal tersebut tak mengurangi tingkat kenyamanannya.

    Kendaraan itu sudah dibekali panel instrumen yang dibuat terhubung dengan layar hiburan, punya delapan pengeras suara premium, driver assistance, kamera 360 dan masih banyak lagi.

    (sfn/rgr)

  • Harga Rp 180 Jutaan, Segini Pajak Tahunan Honda Brio Satya Tipe E M/T 2024

    Harga Rp 180 Jutaan, Segini Pajak Tahunan Honda Brio Satya Tipe E M/T 2024

    Jakarta

    Honda Brio Satya E M/T dijual seharga Rp 182,8 juta. Dengan harga segitu, segini besar pajak tahunan Honda Brio Satya E M/T.

    Honda Brio Satya ditawarkan dalam beberapa varian. Untuk opsi transmisi manual, tersedia pada varian S M/T dan E M/T. Sementara varian tertinggi ada pada Brio Satya E CVT. Brio Satya CVT itu juga menjadi mobil termahal di segmen LCGC (Low Cost Green Car).

    Harganya juga berbeda-beda tergantung dengan varian yang dipilih. Khusus untuk varian E M/T dibanderol Rp 182,8 juta. Dengan harga segitu, mungkin kamu penasaran berapa sih besar pajak tahunan Brio Satya E M/T?

    Pajak Tahunan Honda Brio Satya E M/T

    Dalam setahun, pemilik Honda Brio Satya E M/T ini harus mengeluarkan dana sekitar Rp 2,3 jutaan untuk membayar pajak tahunannya. Berikut ini rincian pajak tahunan Honda Brio Satya E M/T keluaran tahun 2024:

    PKB Pokok: Rp 2.240.400SWDKLLJ Pokok: Rp 143.000Total: Rp 2.383.400

    Perlu digarisbawahi pajak itu berlaku untuk Honda Brio Satya E M/T yang terdaftar di wilayah Jawa Barat kepemilikan pertama. Bisa jadi besar pajak tahunan berbeda tergantung wilayah kendaraan terdaftar.

    Bicara soal Brio Satya E M/T, varian ini berada di tengah-tengah antara S M/T dan E CVT. Bila mengacu pad data penjualan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), varian ini juga menjadi yang terfavorit kedua setelah Brio Satya E CVT.

    Spesifikasi Honda Brio Satya E M/T

    Soal spesifikasi, Honda Brio Satya E M/T mengusung mesin 1.2L i-VTEC yang bisa menyemburkan tenaga 90 PS pada 6.000 rpm dan torsi 110 Nm pada 4.800 rpm. Rasio kompresi mesinnya 10,1:1. Mesinnya dipasangkan dengan transmisi manual 5 percepatan.

    Dari sisi fitur, di bagian interior terdapat display audio berupa layar sentuh berukuran 7 inch yang sudah terintegrasi ke USB Port, AM/FM Radio, bluetooth, telepon, serta screen mirroring. Pengaturan AC juga sudah bisa dilakukan secara digital. Selain itu, bagasi belakang juga bisa dibuka secara elektrik. Kabinnya mengusung perpaduan warna hitam dan abu-abu.

    Beralih ke fitur, Honda menyematkan immobilizer, auto door lock by speed serta sistem alarm. Untuk fitur keselamatan, Honda Brio Satya E M/T ini juga sudah memiliki dual SRS airbag, side impact beam, hingga parking sensor.

    (dry/rgr)

  • Hyundai Santa Fe Hybrid Belum Pakai Baterai Rakitan Lokal, Apa Alasannya?

    Hyundai Santa Fe Hybrid Belum Pakai Baterai Rakitan Lokal, Apa Alasannya?

    Jakarta

    Hyundai Santa Fe menjadi produk pertama elektrifikasi jenis hybrid Hyundai di Indonesia. Kendati sudah dirakit secara lokal, namun baterainya masih diimpor utuh dari Korea Selatan.

    Hyundai sudah memiliki ekosistem yang lengkap di Indonesia, termasuk industri baterai. Seperti diketahui PT HLI Green Power merupakan perusahaan joint venture antara Hyundai Motor Company, LG Energy Solution, dan PT Indonesia Battery Corporation (IBC).

    PT Hyundai LG Indonesia (HLI) Green Power berdiri di Karawang, Jawa Barat, Rabu (3/7/2024). Hyundai Kona Electric jadi mobil listrik pertama yang menggunakan baterai produksi PT Hyundai LG Indonesia (HLI) Green Power.

    Hyundai Santa Fe Hybrid belum menggunakan baterai buatan lokal.

    “Belum, untuk yang hybrid kita masih impor dari Korea (Selatan),” kata Tony Hadiyanto, Head of Parts Department Hyundai Motors Indonesia.

    Lebih lanjut dijelaskan Fransiscus Soerjopranoto sebagai Chief Operating Officer (COO) PT Hyundai Motors Indonesia, potensi penggunaan baterai buatan lokal untuk Hyundai Santa Fe terbuka lebar. Namun semua ini diputuskan oleh prinsipal, Hyundai Motor Corporation.

    “Kalau keputusan lokalisasi CKD itu HMMI akan memutuskan biasanya dalam waktu satu tahun mereka akan studi dalam volume tertentu,” kata Frans.

    “Waktu Chairman datang meresmikan pabrik baterai di Karawang. Kami diberikan arahan berhak untuk memperkenalkan local supplier, jadi bukan joint partner antara misalnya perusahaan asing dengan lokal tapi betul-betul local partner,” jelas dia.

    Diketahui pabrik sel baterai itu beroperasi di atas lahan seluas 330.000 meter persegi dengan dana investasi fase pertama mencapai USD 1,2 miliar. Fasilitas ini bisa menghasilkan sel baterai lithium-ion dengan total kapasitas 10 GWh per tahun untuk memenuhi kebutuhan lebih dari 150.000 unit Battery Electric Vehicle (BEV).

    Secara umum, All New Hyundai Santa Fe tersedia dalam dua opsi mesin. Pertama, ada mesin bensin 2.497 cc bersilinder empat dengan muntahan tenaga 194 PS dan torsi 246 kgm. Sementara transmisinya otomatis delapan-percepatan.

    Kedua, ada mesin turbo hybrid berkapasitas 1.598 cc bersilinder empat yang jika dikombinasikan dengan motor listrik mampu menghasilkan tenaga 235 PS. Sedangkan transimisinya otomatis enam-percepatan. Untuk opsi hybrid menggunakan baterai berkapasitas 1,49 kWh (Li-Ion).

    (riar/rgr)

  • Bukan Bagnaia, Ini Pebalap yang Paling Ditakuti Martin saat MotoGP Malaysia

    Bukan Bagnaia, Ini Pebalap yang Paling Ditakuti Martin saat MotoGP Malaysia

    Jakarta

    Jorge Martin mengatakan ada satu pebalap yang paling ditakutinya saat MotoGP Malaysia 2024, akhir pekan lalu. Bukan Francesco Bagnaia atau Enea Bastianini, pebalap yang paling ditakuti oleh Martin adalah Marc Marquez!

    Pada perhelatan MotoGP Malaysia 2024, Bagnaia sukses keluar sebagai pemenangnya, diikuti Martin di tempat kedua dan Bastianini di urutan ketiga. Saat balapan berlangsung Marquez sempat membuntuti Martin di urutan ketiga, namun Marquez mengalami crash.

    Marc Marquez Foto: dok.Federal Oil

    “Itu adalah balapan yang menyenangkan, saya sangat menikmatinya. Pertarungan yang bagus dengan Pecco. Saya mencoba mengikutinya dari dekat, tetapi itu berarti banyak risiko yang harus saya ambil, jadi saya putuskan, oke Jorge, biarkan dia (Pecco) pergi (sendirian di depan),” kata Martin dikutip dari Motosan.

    Martin pun mengungkapkan ketakutannya terhadap Marquez sepanjang balapan di Sirkuit Sepang. Sebelum Marquez terjatuh, jarak dia dengan Martin memang sangat dekat, dan dalam beberapa lap selanjutnya, Marquez bisa saja meng-overtake Martin seperti yang terjadi di MotoGP Australia 2024.

    “Ketika ada Marquez di belakang saya, saya sangat takut. Karena artinya ada sebuah risiko besar (saya bisa disalip). Dan ketika dia terjatuh saya merasa jauh lebih lega,” ujar pebalap asal Spanyol itu.

    Martín menceritakan strateginya setelah menyelesaikan duel hebat dengan Bagnaia dan menempati posisi kedua. “Saya mulai menekan, tapi mengambil sedikit risiko,” ungkap calon juara dunia MotoGP 2024 itu.

    Martin kini hanya membutuhkan 12 poin lagi untuk mengunci gelar juara dunia MotoGP 2024. Andai di MotoGP Catalunya 2024 akhir pekan depan Martin bisa menjuarai balap sprint, maka dia bisa menjuarai balapan tahun ini.

    (lua/rgr)

  • Honda Scoopy Baru Pakai Mesin Honda BeAT, tapi Ada Bedanya

    Honda Scoopy Baru Pakai Mesin Honda BeAT, tapi Ada Bedanya

    Jakarta

    Honda Scoopy baru menggunakan mesin yang sama seperti Honda BeAT. Namun, pabrikan memberikan ‘sentuhan tambahan’ agar sesuai dengan karakter pengendara skuter matik tersebut.

    Kepastian itu disampaikan Nattawat Akrasukphaisan selaku Product Engineering Division Honda R&D Southeast Asia. Menurutnya, ‘sentuhan tambahan’ tersebut merupakan optimasi di bagian injeksi.

    “Honda Scoopy baru dan BeAT pakai mesin yang sama, eSP 110cc. Perbedaannya ada di FI (fuel injection) tunning yang disesuaikan dengan karakter motor,” ujar Nattawat di sela-sela peluncuran produk di Cikarang, Jawa Barat.

    PT Astra Honda Motor (AHM) resmi meluncurkan Honda Scoopy baru di Indonesia, Selasa (5/11). Skuter matik (skutik) retro tersebut mengalami sejumlah ubahan. Foto: Pradita Utama

    Hal yang sama juga disampaikan Senior Analyst New Model Service and Publication Dept PT AHM Sarwono Edhi. Sehingga, Honda Scoopy baru menawarkan sensasi berkendara yang sedikit berbeda dibandingkan Honda BeAT.

    “Mesin motornya sama kayak Honda BeAT baru. Perbedaannya hanya FI tuning saja. Itu disesuaikan dengan karakter pengguna yang lebih slow dan fashion,” kata Sarwono Edhi.

    Sebagai catatan, Honda Scoopy baru menggendong mesin eSP 110cc SOHC dengan teknologi PGM-FI. Pembekalan tersebut membuat motor mampu menghasilkan tenaga maksimum 6,6 kW dan torsi puncak 9,2 Nm. Mesin itu sudah memenuhi standar Euro 3.

    Honda Scoopy baru. Foto: Septian Farhan Nurhuda / detikOto

    Sementara konsumsi bahan bakarnya diklaim mencapai 59 km/liter. Honda Scoopy baru punya tangki bensin berkapasitas 4,2 liter. Sehingga, dalam kondisi full tank, skutik tersebut bisa menempuh jarak 247 km!

    Namun, perlu dicatat, angka itu merupakan klaim internal AHM. Sedangkan untuk mengetahui hasil pastinya, kami perlu melakukan pengetesan pribadi secara fuel to fuel.

    (sfn/rgr)

  • Kalau Masih Begini, Manfaat Pengurangan Emisi Mobil Listrik di RI Takkan Terasa

    Mobil Listrik Bukan Satu-satunya Solusi, Banyak Jalan Menuju Dekarbonisasi

    Jakarta

    Mobil listrik bukan menjadi satu-satunya solusi untuk menekan emisi karbon atau dekarbonisasi. Upaya dekarbonisasi ternyata juga bisa dilakukan melalui mobil-mobil mesin konvensional (ICE) zaman sekarang yang rendah emisi.

    “Secara global saat ini hampir semua sepakat bahwa teknologi otomotif ramah lingkungan tak semata mobil listrik. Ini tergantung dari masing-masing negara. Norwegia yang listriknya dikatakan hampir 100 persen hijau, karena menggunakan pembangkit tenaga air (hydro power), bisa benar-benar ramah lingkungan,” ungkap penulis buku ‘Multi-pathway for Car Electrification’, Cyrillus Harinowo, dalam keterangannya.

    Mobil LCGC Toyota Calya Foto: Dok. Toyota Astra Motor

    Namun sebaliknya bagi Indonesia, justru kondisi saat ini menyajikan banyak pilihan yang sesuai. “Saya awalnya tidak aware dan dogmatis, pokoknya mobil listrik adalah mobil yang ramah lingkungan. Namun akhirnya menjadi paham bahwa mobil LCGC bisa menjadi ramah lingkungan dibandingkan mobil listrik yang ada. Begitu pula mobil hybrid dan mobil flexy,” sambung Cyrillus.

    Di sisi lain, kata Cyrillus, mobil listrik full baterai atau BEV tak sepenuhnya ‘ramah lingkungan’. Ini lantaran sumber energi yang digunakan untuk mengisi daya listrik dihasilkan dari sistem pembangkit yang tak ramah lingkungan.

    “Kalau kita bicara mengenai penggunaan BEV (mobil listrik) saat ini, mobil listriknya mungkin zero emission. Namun ketika ingin men-charging baterainya, bauran energi dari sumber listriknya 80 persen berasal dari pembangkit listrik yang digerakkan bahan bakar fosil (fossil fuel). Berarti mobil listrik itu sebetulnya masih mengeluarkan emisi karbon 87 persen,” jelas Cyrillus lagi.

    Toyota Yaris Cross Hybrid Foto: 20detik

    Maka dari itu, penerapan paradigma bahwa mobil listrik bukan satu-satunya solusi dekarbonisasi, menurut Cyrillus semakin mendesak, sebab Indonesia dihadapkan dengan target Nationally Determined Contribution (NDC) pada 2030 sebelum beranjak mencapai visi NZE di 2060.

    “Kalau kita bicara mengenai NDC 2030, kembali lagi berkaitan dengan pembangkit energinya, itu tinggal lima hingga enam tahun lagi. Jadi dari situ sebetulnya mobil non-listrik yang ramah lingkungan masih menjadi pilihan yang harusnya preferable untuk pencapaian NDC 2030, karena bisa 50 persen carbon free, tetapi gagasan ini seperti melawan arus,” sambung Cyrillus yang menulis buku tersebut bersama Ika Maya Sari Khaidir.

    “Pada kenyataannya, upaya dekarbonisasi sektor otomotif memang serempak dilakukan secara global. Hanya saja, transisi menuju mobil listrik memang tak mudah, terutama di negara berkembang seperti Indonesia. Infrastruktur pengisian baterai masih terbatas, sementara tuntutan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca semakin meningkat,” kata dia lagi.

    Sebagai respons, banyak produsen mobil global, termasuk yang beroperasi di Indonesia, mulai mengembangkan Hybrid Electric Vehicle (HEV) dan juga Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) sebagai langkah awal sebelum beralih sepenuhnya ke mobil listrik, hingga mesin fleksibel. Langkah ini dianggap sebagai solusi dari stagnasi dekarbonisasi jika selalu mengandalkan penetrasi mobil listrik. Terlebih dengan perang dagang sengit antara Barat versus China yang memicu pengembangan multiteknologi.

    (lua/rgr)

  • Ini yang Bikin Kamu Nggak Bisa Bayar Pajak Kendaraan Lewat Online

    Ini yang Bikin Kamu Nggak Bisa Bayar Pajak Kendaraan Lewat Online

    Jakarta

    Pembayaran pajak tahunan kendaraan bisa dilakukan online. Tapi harus diperhatikan ada beberapa kondisi kamu tak bisa bayar pajak lewat online.

    Pembayaran pajak tahunan kendaraan kini kian mudah. Tanpa perlu repot pergi ke Samsat, pembayaran bisa dilakukan melalui online lewat aplikasi Samsat Digital Nasional.

    Tapi tidak semua bayar pajak tahunan bisa dilakukan tanpa harus pergi ke Samsat. Ada empat kondisi yang membuat kamu tak bisa membayar pajak kendaraan online di aplikasi Signal.

    [Gambas:Instagram]

    Mengutip akun Instagram Samsat Digital, setidaknya empat hal yang membuat kamu tak bisa bayar pajak kendaraan di aplikasi. Rinciannya sebagai berikut:

    1. Kendaraan bukan atas nama sendiri/keluarga satu KK
    2. Belum balik nama kendaraan
    3. Bayar pajak 5 tahunan atau ganti pelat
    4. Data tidak sesuai dengan yang terdaftar di ERI (Electronic Registration and Identification).

    Cara Bayar Pajak STNK Online

    Kamu bisa bayar pajak STNK secara online. Untuk bayar pajak STNK online, berikut ini langkah-langkahnya.

    1. Registrasi Pengguna

    Unduh aplikasi Samsat Online Nasional di Play Store atau App StorePilih registrasi PenggunaMasukkan data-data pribadi seperti NIK, Nama sesuai e-KTP, alamat emali, nomor handphone, kata sandiMemasukkan foto e-KTPVerifikasi biometric wajah dengan swafoto (selfie)Masukkan OTP yang dikirim lewat SMS ke handphone kamuSetelah registrasi berhasil, verifikasi ulang dengan cara mengklik link yang dikirim ke email terdaftar

    2. Tambah Data Kendaraan

    Kamu bisa memasukkan data-data kendaraan lengkap dengan nomor rangka dan lainnya baik kendaraan milik sendiri atau kendaraan milik orang lain.

    3. Pengesahan STNK

    Bila data-data kendaraan sudah diisi, maka selanjutnya dilakukan pengesahan dengan cara berikut.Pilih NRKB yang akan dilakukan pengesahan klik lanjutInformasi SKK pembayaran PKB dan SWDKLLJ akan muncul dengan jumlah yang harus dibayarkanSlide tombol kirim dokumen TBPKPMasukan alamat pengiriman (sesuai dengan kolom yang ada)Rekap biaya akan muncul pada layar telepon kamu, klik lanjutKemudian muncul notifikasi pilih cara pembayaran, klik pada tombol pilih cara pembayaranKode bayar, jumlah yang dibayarkan dan cara pembayaran akan munculKlik Lanjut maka cara pembayaran akan tampil sesuai dengan bank yang dipilihSelesai

    (dry/rgr)

  • Pabrik Hyundai di Cikarang Sudah Pakai Robot, Tetap Butuh Pekerja Wanita

    Pabrik Hyundai di Cikarang Sudah Pakai Robot, Tetap Butuh Pekerja Wanita

    Jakarta

    Secanggih-canggihnya, pabrik Hyundai di Delta Mas, Cikarang, Jawa Barat, masih membutuhkan tangan terampil dan pengamatan cermat dari wanita.

    PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) mengajak awak media mengunjungi fasilitas Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) di Delta Mas, Cikarang, Jawa Barat, Rabu (6/11/2024).

    HMMI memiliki area press shop, body shop, paint shop, engine shop, hingga assembly shop.

    Selama awak media berkeliling di fasilitas pabrik HMMI, pihak Hyundai melarang untuk mengambil gambar, baik dalam bentuk foto mqupun video, sehingga kami tidak bisa menyajikan dalam bentuk visualnya kepada para pembaca.

    Mulanya kami diajak ke fasilitas press shop. Proses pembuatan ini juga disebut sebagai stamping, di mana berbagai macam panel dibuat menggunakan alat cetak yang dinamakan dies yang mengubah lembaran besi menjadi bentuk jadi.

    Kemudian kami diajak ke fasilitas body shop. Lembaran besi pada tahap awal akan dipotong ke berbagai bentuk, proses ini disebut blanking.

    Lembaran yang telah jadi kemudian akan dibawa ke tahap selanjutnya, yaitu stamping. Di proses ini, lembaran yang telah melewati tahap blanking akan melewati beberapa alat cetak atau Dies:

    Drawing: membentuk lembaran blank sehingga terbentuk profil yang spesifik.Trimming: memotong material yang berlebih dari proses drawing.Piercing: melubangi panel yang akan digunakan untuk merakit beberapa bagian.Flanging: penekukan dan pembentukan akhir pada panel untuk membuat titik welding saat perakitan.

    Di area ini, bodi mobil dibuat dengan ukuran yang presisi serta identik, untuk kemudian disatukan menjadi bodi mobil utuh yang terdiri dari sub-assembly seperti floor atau lantai mobil, bodi side atau struktur kiri dan kanan, serta roof atau atap mobil. Berikut adalah tahap penyatuan panel yang diterapkan di area body shop:

    Merakit Sub-Floor (bagian depan, tengah, dan belakang), Sub-Side (quarter inner atau area seperempat bagian belakang mobil, dan struktur penguat bodi samping).Floor bagian depan, tengah, dan belakang dirakit di line ini, komponen ini penting untuk nantinya dapat dipasangkan mesin, transmisi, suspensi, dan tempat duduk.Side Panel, yaitu di mana struktur samping bagian dalam dan panel luar dirakit di line ini. Struktur samping ini nantinya akan dipasangkan pintu depan, pintu belakang, hingga interior trim.Main Body, pada line ini, dilakukan proses perakitan floor, side, cowl, dan roof, sehingga terbentuklah struktur bodi yang lengkap.Moving Line, yaitu tahap untuk merakit pintu depan/belakang, hood (kap mesin), dan tailgate (pintu bagasi).Body Complete & Inspection Line, tahap di mana struktur bodi yang telah terbentuk diperiksa secara menyeluruh sebelum dapat dikirim ke area selanjutnya, yaitu paint shop.

    Di fasilitas body shop ini teknologi yang digunakan sudah sangat canggih karena melibatkan sekitar 409 robot untuk membantu proses perakitan mobil dari lempengan-lempengan besi, hingga menjadi satu bentuk utuh.

    Menariknya fasilitas itu sudah dilengkapi dengan air conditioner sehingga menunjang kenyamanan para pekerja.

    Diketahui, pabrik Hyundai itu baru beroperasi awal tahun 2022. Sementara kapasitas produksinya diklaim mencapai 150 ribu unit per tahun dan bisa ditingkatkan hingga 250.000 unit.

    Selanjutnya mampir ke area assembly shop serta komponen yang dipasang. Terdiri atas beberapa bagian:

    Trim Line, yaitu pemasangan area cockpit dan headlining. Tenaga ahli di tahap ini diberi perlengkapan kursi wearable yang akan memberikan kemudahan dan kenyamanan kepada tenaga ahli untuk bekerja pada posisi duduk tanpa menggunakan kursi.Chassis Line, yaitu area pemasangan mesin, transmisi, dan suspensi. Area ini berdekatan atau terhubung dengan area perakitan mesin atau Engine Shop. Lini ini akan difungsikan menjadi area perakitan modul baterai saat jadwal produksi kendaraan listrik.Final Line, yaitu lini pemasangan bumper depan, kaca, kursi, serta kabel & selang yang terhubung dengan ruang mesin. Tenaga ahli yang bekerja di lini ini juga dilengkapi dengan setelan wearable untuk efisiensi, efektivitas, dan kenyamanan dalam proses perakitan.Ok Line, yaitu lini untuk pengisian bahan bakar & oli; penyesuaian gap atau celah antar komponen & flush atau ketidakrataan; pengkodean kunci mobil; serta inspeksi kualitas.Ok Line pabrik Hyundai di Delta Mas, Cikarang Foto: Ridwan Arifin

    Selanjutnya, kendaraan yang telah selesai dirakit akan melalui proses pengujian atau quality control untuk mendiagnosa kelistrikan, kemudi, hingga tes kebocoran.

    Terhitung sejak 1 Januari 2023, HMMI telah 100 persen menggunakan listrik dari energi terbarukan yang sudah tersertifikasi oleh Renewable Energy Certificate (REC) dari PLN, sehingga setiap kendaraan diproduksi dengan energi listrik ramah lingkungan.

    Selain itu, melalui integrasi green technology dan konsep intelligent manufacturing, HMMI juga memastikan setiap kendaraan yang diproduksi telah memenuhi standar global Hyundai dalam kualitas dan keamanan untuk diekspor ke berbagai negara.

    (Halaman selanjutnya: tenaga kerja wanita masih dibutuhkan)