Jenis Media: Otomotif

  • Resmi! Yamaha Pakai Mesin V4 di MotoGP 2026

    Resmi! Yamaha Pakai Mesin V4 di MotoGP 2026

    Jakarta

    Yamaha Motor Co., Ltd. mengonfirmasi bahwa motor MotoGP Yamaha YZR-M1 akan menggunakan mesin V4 terbaru untuk musim 2026. Dengan pengumuman ini, berarti Yamaha resmi meninggalkan konfigurasi mesin 4 silinder segaris yang diandalkan selama bertahun-tahun di MotoGP.

    “Keputusan ini sejalan dengan niat Yamaha untuk bertransisi, yang menggarisbawahi kesinambungan dan transparansi strategi pengembangan mesin Yamaha,” demikian dikutip dari pernyataan resmi Yamaha, Senin (17/11/2025).

    Yamaha menyebut, mesin empat silinder segaris telah menjadi fondasi identitas balap Yamaha selama beberapa dekade. Mesin inline-4 itu menjadi andalan para pebalap legendaris seperti Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, dan Fabio Quartararo. Kombinasi unik antara kelincahan dan penyaluran tenaga yang halus telah menghasilkan segudang kesuksesan.

    Mesin empat silinder segaris Yamaha telah berkompetisi di 429 Grand Prix, memenangkan 125 balapan, meraih lebih dari 350 podium, dan membantu Yamaha meraih 8 Gelar Pembalap, 7 Gelar Tim, 5 Gelar Pabrikan, dan 5 Triple Crown MotoGP.

    MotoGP Valencia kemarin menjadi balapan terakhir buat mesin empat silinder segaris Yamaha yang legendaris. Memasuki era baru, seluruh pebalap Yamaha MotoGP 2026 akan menggunakan mesin V4 selama Tes Valencia hari Selasa.

    “Seiring perkembangan MotoGP, Yamaha menerima tantangan untuk beradaptasi dengan tuntutan teknis baru sambil tetap mempertahankan DNA-nya. Peralihan ke mesin V4 menandai tonggak penting dalam upaya Yamaha dalam mencapai performa dan inovasi,” kata Yamaha.

    Mesin V4 Yamaha terbaru diharapkan menghasilkan akselerasi yang lebih baik, pengendalian yang lebih baik saat pengereman, dan kemampuan adaptasi yang lebih baik terhadap ban dan persyaratan aerodinamika terkini.

    “Proses pengembangan yang cepat selama musim 2025 mencerminkan komitmen Yamaha untuk menjadi yang terdepan dalam teknologi MotoGP sekaligus menghormati warisannya,” katanya.

    Massimo Bartolini, Direktur Teknis Yamaha Factory Racing, mengatakan keputusan untuk mengadopsi mesin V4 tidak diambil dengan mudah. Menurutnya, proses pengembangannya sangat ekstensif.

    “Kami menganalisis setiap aspek performa, mulai dari akselerasi hingga performa menikung, dan menyimpulkan bahwa konfigurasi ini menawarkan perbedaan yang kami harapkan, sehingga kami berpotensi mengubahnya menjadi keunggulan,” ujar Bartolini.

    “V4, meskipun masih dalam tahap awal pengembangan, memberikan apa yang kami butuhkan untuk dapat melangkah lebih jauh dan kembali bersaing di level tertinggi. Peralihan dari mesin empat silinder segaris ke V4 merupakan langkah maju yang besar bagi Yamaha, dan kami bersemangat untuk terus menyempurnakan paket ini menjelang tahun 2026 dan sepanjang musim untuk memaksimalkan potensinya,” katanya.

    “Peralihan ke konfigurasi V4 sama strategisnya, karena memungkinkan kami memposisikan diri untuk regulasi teknis 2027, ketika konfigurasi mesin ini akan menawarkan keunggulan dalam hal tata letak motor dan pengembangan aerodinamis,” pungkasnya.

    (rgr/din)

  • GJAW 2025 Digelar Pekan Ini, Cek Lagi Daftar Pesertanya

    GJAW 2025 Digelar Pekan Ini, Cek Lagi Daftar Pesertanya

    Jakarta

    Pameran Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2025 bakal digelar akhir pekan ini, mulai 21 hingga 30 November 2025. GJAW 2025 masih diselenggarakan di ICE-BSD City di Tangerang, namun dengan arena jauh lebih luas, lebih ramai, dan lebih seru dibanding tahun-tahun sebelumnya. Ini daftar merek peserta di GJAW 2025.

    Pameran tahunan milik Gaikindo yang didukung penuh oleh Kementerian Perindustrian ini menempati area hingga 90.000 meter persegi atau hampir dua kali lipat dari edisi sebelumnya. Lebih dari 80 merek berpartisipasi, mencakup kendaraan penumpang, roda dua, karoseri, hingga industri pendukung otomotif.

    Di segmen kendaraan penumpang, deretan merek besar siap meramaikan: BAIC, BMW, BYD, Changan, Citroen, Chery, Daihatsu, Denza, DFSK, Ford, GAC Aion, Geely, GWM, Honda, Hyundai, Jaecoo, Jeep, Jetour, Lepas, Lexus, Maxus, Mazda, Mercedes-Benz, MG, Mini, Mitsubishi Motors, Polytron, Seres, Subaru, Suzuki, Toyota, Vinfast, dan Wuling.

    Untuk roda dua, pengunjung bakal bertemu dengan Aprilia, DIBAO, Indomobil E-Motor, Moto Guzzi, Polytron, Piaggio, Royal Enfield, Scomadi, dan Vespa. Tak ketinggalan, dua raksasa karoseri nasional Adiputro dan Tentrem juga hadir bersama lebih dari 35 merek industri pendukung, mulai dari aksesoris, suku cadang, audio, perawatan kendaraan, hingga lifestyle otomotif.

    Tidak cuma pameran produk otomotif dan industri pendukung, GJAW 2025 juga menyiapkan area hiburan yang terbagi dalam tiga kategori utama: motorsport, community, dan family. Seluruhnya dirancang untuk memberikan pengalaman seru bagi pecinta otomotif maupun keluarga yang datang berlibur.

    Cara Beli Tiket GJAW 2025

    Tiket GJAW 2025 sudah tersedia lewat aplikasi Auto360 sejak 10 November 2025, atau bisa dibeli langsung di lokasi pameran yang tersebar di Hall 1, 3A, 5, 8, dan 10. Harga tiket online dibanderol Rp 35.000 (weekdays) dan Rp 70.000 (weekends). Jika dibeli on the spot, harganya Rp 50.000 untuk weekdays dan Rp 80.000 untuk weekends. Anak di bawah enam tahun dan pengunjung di atas 65 tahun mendapatkan akses gratis.

    Pembeli tiket online dapat menukarkan bukti pembelian dengan gelang akses di ticket box area, sementara pembelian langsung akan mendapat gelang saat transaksi.

    Anton Kumonty, Ketua Harian sekaligus Penyelenggara Pameran dan Konferensi Gaikindo, mengajak masyarakat hadir langsung. “Kami ingin mengundang para pecinta otomotif dan keluarga untuk datang ke Permata Bank GJAW 2025. Di sini, pengunjung bisa menikmati pengalaman berbelanja kendaraan baru, mencoba berbagai aktivitas seru, dan menikmati hiburan dalam satu tempat,” ujar Anton.

    (lua/rgr)

  • Pilihan Warna Beda, Harga Rp 41,4 Juta

    Pilihan Warna Beda, Harga Rp 41,4 Juta

    Jakarta

    Setelah meluncur di Indonesia, Suzuki Satria Pro kini juga diperkenalkan di negara tetangga, Filipina. Di sana, Suzuki Satria Pro dijual dengan nama Suzuki Raider Pro. Tak cuma namanya yang beda, pilihan warna yang ditawarkan juga berbeda.

    Dikutip dari situs resmi Suzuki Filipina, Raider Pro ditawarkan dengan harga mulai 146.400 peso atau setara Rp 41,4 juta. Selain Pro, Suzuki Raider juga ditawarkan dalam varian standar Raider R150 Blade Edition yang punya harga 130.000 peso atau sekitar Rp 36,7 juta.

    Suzuki Satria Pro Foto: Dok. Suzuki

    Jika di Indonesia Suzuki Satria Pro ditawarkan dalam satu pilihan warna Candy Matte Bordeaux Red, maka Suzuki Raider Pro di Filipina dapat dua opsi warna, Candy Matte Bordeaux Red dan Tech Yellow. Warna Tech Yellow lebih cerah dengan paduan warna silver dan kuning fluo.

    Secara fitur, antara Suzuki Satria Pro dan Suzuki Raider Pro, kurang lebih sama. Raider Pro juga dilengkapi fitur Slipper Clutch Assist System (SCAS) dan Anti-lock Braking System (ABS). Terus ada fitur Full Digital Instrument Panel with Smartphone Connectivity via Suzuki Ride Connect App dan Keyless Ignition System.

    Kemudian juga masih ada fitur DC (Direct Current) Power Source, Suzuki Easy Start System, lampu utama dan lampu rem LED, hingga lampu sein model terpisah. Oh iya, Suzuki Raider Pro ini juga dibekali dengan bodi aero winglet di bagian headlamp dan fairing.

    Sementara secara teknis jantung pacu, Suzuki Raider Pro menggendong mesin 4 tak, DOHC, 1 silinder, 147 cc, 4 katup, dengan bore x stroxe 62,0 mm x 48,8 mm. Tenaga mesin tersebut ada di 13,5 kW (18,1 dk) pada 10.000 rpm dan torsinya 13,8 Nm pada 8.500 rpm.

    (lua/din)

  • Honda ADV 160 RoadSync Dipakai Touring 164 Kilometer, Segini Konsumsi BBM-nya

    Honda ADV 160 RoadSync Dipakai Touring 164 Kilometer, Segini Konsumsi BBM-nya

    Garuf

    New Honda ADV 160 diuji secara nyata dalam agenda touring Honda Bikers Day 2025. Motor skutik Honda sudah dikenal dengan DNA irit, bagaimana konsumsi BBM ADV 160 RoadSync ini?

    Perjalanan kurang lebih menempuh jarak 164 km. Agenda touring dimulai dari kawasan Ciwidey yang banyak menemui kontur jalan kelok dan tanjakan. Berdasarkan pengalaman detikOto, ergonomi berkendara New ADV yang oke, serta performa mesin yang ditawarkan, New Honda ADV160 sangat andal melewati etape pertama tersebut.

    Pada etape pertama ini, tim redaksi detikOto menggunakan New ADV160 RoadSync. Teknologi ini sangat membantu untuk perjalanan jauh.

    Tim juga menyusuri pinggir pantai selatan di area Rancabuaya, hingga berakhir di Cikajang, Garut. Mulai dari jalur pegunungan yang berkabut, turunan tajam berkelok, hingga trek panjang khas jalan jalur pantai selatan.

    New ADV 160 Foto: Dok. Ridwan Arifin

    Dari segi performa, New ADV 160 didukung mesin 160 cc 4 katup, berpendingin cairan, eSP+ dengan sistem pembakaran injeksi PGM-FI. Mesin tersebut bisa menghasilkan tenaga sekitar 11,8 kW @8.500 rpm dan torsi hingga 14,7 Nm @6.500 rpm. Akselerasi yang ditawarkan New ADV 160 punya kesan halus. Tidak ada kesan menjambak dari tarikan bawah.

    New ADV 160 Foto: Dok. Ridwan Arifin

    Touring jarak jauh ini menghadapi kondisi menanjak. Tidak menghadapi kemacetan yang membuat motor harus stop and go.

    Konsumsi bahan bakar New ADV 160. Menurut catatan di panel MID, konsumsi rata-rata bahan bakar sekitar 40,7 km/liter dengan dengan kondisi tinggi rider 168 cm dan bobot sekitar 78 kilogram. Angka konsumsi tersebut masih bisa diperdebatkan dengan metode penghitungan full to full.

    Perlu menjadi catatan, bahwa hasil pengetesan tersebut bisa berbeda-beda, tergantung beberapa faktor. Mulai dari gaya berkendara, bobot rider, kondisi lalu lintas, suhu dan cuaca.

    (riar/lua)

  • Gak Cuma Jualan Mobil, Vinfast Siap Transfer Teknologi

    Gak Cuma Jualan Mobil, Vinfast Siap Transfer Teknologi

    Jakarta

    Transfer teknologi merupakan hal penting untuk satu industri, termasuk industri otomotif. Sadar akan hal itu, produsen mobil ternama asal Vietnam Vinfast memastikan tidak hanya akan membangun pabrik di Indonesia, produsen dengan lambang ‘V’ ini memastikan akan ikut transfer pengetahuan lias transfer teknologi.

    Seperti yang disampaikan Chief Executive Officer (CEO) Vinfast Indonesia, Kariyanto Hardjosoemarto, dalam seminar detikcom Leader’s Forum, inisiasi detikOto dan detikFinance.

    Dirinya mengatakan Vinfast akan menjalin kerjasama dengan sekolah-sekolah serta universitas-universitas di Indonesia, untuk bisa transfer teknologi.

    “Untuk transfer teknologi, tentu kami menjalin kerjasama dengan sekolah-sekolah atau dengan universitas-universitas,” kata Kariyanto di atas panggung.

    Kariyanto juga menambahkan memang saat pertama kali hadir di Indonesia pada 2024, langkah pertama yang diambil Vinfast bisa dikatakan cukup ngebut, hanya dengan menarik pekerja dari Indonesia, namun saat ini transfer teknologi tengah dilakukan demi menghidupkan industri otomotif di Indonesia.

    Merek mobil listrik asal Vietnam, VinFast Foto: Luthfi Anshori/detikOto

    “Untuk tahap awal ini, kami memang kebut sekali setelah groundbreaking (mendirikan pabrik di Indonesia) dan tahun ini kami akan produksi, dan kami sudah merekrut karyawan atau tenaga kerja yang ada. Selain itu kami juga mempersiapkan pekerja yang fresh misalnya dari sekolah-sekolah kejuruan, atau universitas dengan bidang yang sesuai,” ucap Kariyanto.

    Bahkan, lanjut Kariyanto. Saat ini Vinfast mengirim pekerja di Indonesia ke Vietnam untuk bisa menyerap pengetahuan untuk bisa diterapkan di Indonesia.

    “Selain itu kami juga sudah mengirim beberapa karyawan di level-level tertentu untuk belajar dulu ke Vietnam, untuk mempelajari sehingga pada saat nanti kembali ke sini sudah langsung siap menjalankan proses produksi di pabrik kami,” ucap Kariyanto.

    “Dan itu akan terus kami kembangkan.Tidak hanya terbatas di pabrik juga,ke-depannya nanti ekosistem-ekosistem yang lain, tentu kami juga ingin berkolaborasi lebih erat dengan istilahnya stakeholder-stakeholder,” Kariyanto menambahkan.

    (lth/din)

  • Sudah 5,4 Juta Sepeda Motor Terjual di RI Tahun Ini, Honda Laku Segini Banyak

    Sudah 5,4 Juta Sepeda Motor Terjual di RI Tahun Ini, Honda Laku Segini Banyak

    Jakarta

    PT Astra Honda Motor (AHM) masih mendominasi penjualan sepeda motor di Indonesia. Pangsa pasar penjualan Honda di Indonesia lebih dari 75 persen.

    “Yang penting bagaimana kita bisa terus meningkatkan atau memenuhi kebutuhan konsumen,” kata General Manager Corporate Communication PT AHM(Astra Honda Motor) Ahmad Muhibbuddin di Garut, Jawa Barat, belum lama ini.

    Penjualan sepeda motor Honda naik tipis dibandingkan periode yang lalu. AHM sudah mencatatkan penjualan 4,2 juta sepanjang Januari-Oktober 2025.

    “Kita tumbuh 0,08 persen. Artinya dalam kondisi yang challenging ini kita bisa naik tipis sudah Alhamdulillah,” tambah Muhib.

    Berdasarkan Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia, penjualan sepanjang Januari-Oktober 2025 tembus 5.427.253 unit. Ada tren kenaikan 4,09 persen pada Oktober 2025, angka itu tertinggi sepanjang tahun ini.

    Penjualan per Oktober naik dibandingkan September yang menyentuh 567.173 unit. Jika melirik data 10 bulan tahun ini, Oktober menjadi bulan terbaik penjualan sepeda motor yang mencapai 590.362 unit. Titik penjualan paling kecil terjadi pada April dengan capaian 406.691 unit.

    Dengan tambahan 590.362 unit, maka penjualan motor di Indonesia selama 2025 sudah mencapai 5.427.253 unit. Perlu diketahui hanya terdapat lima merek yang tergabung dalam data AISI, yakni Honda, Yamaha, Suzuki, Kawasaki dan TVS. Sehingga, merek-merek di luar itu tak tergabung dalam keanggotaan.

    Sayangnya dalam data terbaru yang ditampilkan AISI tidak memaparkan segmentasi pasar motor bebek, matic, dan sport. Segmen motor skutik masih mendominasi penjualan sepeda motor di Indonesia dengan pangsa pasar di atas 90 persen.

    Model motor Honda yang terlaris masih dipegang Honda BeAT, Scoopy, dan Vario Series.

    AISI sejak awal tahun memasang target penjualan 6,4-6,7 juta unit setahun. Menurutnya, secara pergerakan pasar, kondisinya masih mirip-mirip tahun lalu.

    (riar/din)

  • Pramono Ancam Copot Sopir JakLingko yang Ugal-ugalan di Jalan Raya

    Pramono Ancam Copot Sopir JakLingko yang Ugal-ugalan di Jalan Raya

    Jakarta

    Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menanggapi keluhan masyarakat soal sopir mikrotrans (JakLingko) yang kerap ugal-ugalan di jalan raya. Dia menegaskan, pengemudi yang masih tak taat aturan, siap-siap dicopot dan diganti.

    Pramono menjelaskan, sopir JakLingko yang ugal-ugalan akan lebih dulu diberikan pelatihan. Lantas, jika mereka tak berubah, pemerintah baru akan mengambil langkah tegas.

    “Untuk sopir JakLingko yang ugal-ugalan, saya sudah minta kepada kepala dinas perhubungan untuk menertibkan dan melakukan pelatihan. Kalau mereka tetap melakukan hal yang sama, sudah diganti saja,” kata Pramono saat dijumpai di Jakarta Utara, dikutip dari Antaranews, Senin (17/11).

    Gubernur Jakarta Pramono Anung. Foto: Brigitta/detikcom

    Menurut dia, masih banyak masyarakat yang membutuhkan pekerjaan dan ingin bekerja sebagai pramudi JakLingko. Itulah mengapa, dia tak ingin pramudi JakLingko berlaku semaunya saat bekerja.

    “Yang cari kerja di Jakarta juga banyak. Jangan sampai JakLingko yang kemudian tarifnya gratis ini seakan-akan menjadi milik pribadi, kerja suka-suka, asal-asalan,” tuturnya.

    Selain sopir ugal-ugalan, Promono juga meminta sopir yang membawa keluarga saat bertugas segera ditertibkan.

    Diberitakan sebelumnya, Staf Khusus Gubernur DKI Bidang Komunikasi Publik, Chico Hakim menegaskan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta melalui Transjakarta akan melatih ulang seluruh pramudi JakLingko.

    TransJakarta juga menargetkan merekrut 1.000 pramudi baru dan dilatih tanpa menggantikan sopir lama. Sementara itu, pengemudi lama wajib mengikuti pelatihan ulang untuk memperpanjang sertifikat yang berlaku tiga tahun.

    Kurikulum pelatihan tersebut mencakup Defensive Driving, Service Excellence, Safety & Emergency, Digital Ticketing, serta Etika Profesi. Sertifikasi akan diterbitkan LSP TransJakarta yang telah berlisensi resmi BNSP No. LSP-2024-001.

    Pihaknya pun menegaskan tidak akan ada pemutusan hubungan kerja massal. Sopir lama yang lulus pelatihan ulang akan diprioritaskan mengemudikan armada baru.

    “Bagi yang tidak lulus dua kali ujian, kami sediakan pelatihan remedial gratis dan opsi pindah ke rute non-Mikrotrans seperti feeder BRT,” kata dia.

    (sfn/sfn)

  • Yamaha Jual Motor yang Bisa ‘Minum’ Etanol 20%, Harganya Rp 22 Jutaan

    Yamaha Jual Motor yang Bisa ‘Minum’ Etanol 20%, Harganya Rp 22 Jutaan

    Jakarta

    Produsen roda dua asal Jepang, Yamaha meluncurkan Yamaha FZ-Rave untuk konsumen di India. Menariknya, motor sport-naked tersebut diklaim sudah bisa ‘menenggak’ bahan bakar dengan campuran etanol 20 persen!

    Disitat dari Greatbiker, Senin (17/11), Yamaha FZ-Rave meluncur bersamaan dengan Yamaha XSR terbaru dan Aerox listrik. Tunggangan tersebut menyasar konsumen pemula (entry level) yang suka motor manual dengan bodi gagah.

    Secara tampilan, Yamaha FZ-Rave memang terlihat berotot. Lihat saja bagian kepala, tangka BBM, hingga ekornya. Meski naked atau telanjang, mesinnya dirancang tak terlalu pejal.

    Yamaha FZ-Rave. Foto: Doc. Yamaha India

    Desain sejenis memang sudah ditinggalkan di Indonesia, namun di India masih sangat populer. Kendaraan itu terlihat cukup bongsor untuk motor sport-naked bermesin kecil.

    Yamaha FZ-Rave menggunakan mesin SOHC 149cc bersilinder tunggal berpendingin udara dengan muntahan tenaga 12,4 dk dan torsi 13,3 Nm. Spesifikasi tersebut disalurkan ke roda melalui transmisi manual lima-percepatan.

    Menariknya, pabrikan mengklaim, mesin Yamaha FZ-Rave sudah bisa ‘menenggak’ bahan bakar dengan kandungan etanol 20 persen (E20). Padahal, motor-motor modern umumnya baru bisa menggunakan E10.

    Yamaha FZ-Rave menggunakan rangka diamond type yang mengutamakan kekuatan dan fleksibilitas. Suspensi depannya model teleskopik dan belakang swing arm dengan single shock.

    Yamaha FZ-Rave. Foto: Doc. Yamaha India

    Motor tersebut hanya berbobot 136 kg dengan tinggi jok 165 mm. Sementara kapasitas bensinnya cukup besar, yakni 13 liter.

    Sebagai motor entry level, fiturnya tak bisa dipandang remeh. Pabrikan membekalinya dengan pencahayaan full LED, panel instrumen digital dengan layar LCD, soket pengisian daya ponsel dan sistem pengereman antilock braking system (ABS) berkanal ganda.

    Di India, Yamaha FZ-Rave tersedia dalam dua pilihan warna, yakni matte titan dan metallic black. Sementara harganya hanya 1.17 lakh rupee atau sekira Rp 22 jutaan. Menarik sekali, bukan?

    (sfn/sfn)

  • Lokasi SPBU Swasta yang Sudah Ada Stok Bensin

    Lokasi SPBU Swasta yang Sudah Ada Stok Bensin

    Jakarta

    Beberapa SPBU swasta sempat mengalami kekosongan stok bahan bakar minyak (BBM) jenis bensin. Namun, sekarang sudah mulai ada SPBU swasta yang menyediakan bensin, khususnya bensin dengan research octane number (RON) 92. Di mana saja lokasinya?

    Tiga perusahaan SPBU swasta seperti Shell, Vivo dan BP sempat mengalami kelangkaan stok bensin. Bahan bakar jenis bensin sempat lama tidak tersedia di SPBU swasta. Namun kini sudah ada beberapa SPBU swasta yang menjual bensin.

    Dari ketiga perusahaan SPBU swasta tersebut, sejauh ini baru BP yang mulai menyediakan stok bensin. Sekarang, BP sudah mulai menjual bensin BP 92 di sejumlah SPBU di Jabodetabek dan Jawa Timur.

    Ketersediaan kembali produk ini berasal dari pengadaan base fuel RON 92 hasil impor melalui mekanisme B2B dengan PT Pertamina Patra Niaga sesuai arahan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

    BP menyebut kerja sama ini terlaksana setelah seluruh aspek tata kelola yang mencakup kepatuhan (compliance), kesesuaian spesifikasi dan standar kualitas, serta aspek komersial telah terpenuhi.

    Pengadaan base fuel impor melalui mekanisme yang ditetapkan oleh pemerintah, merupakan solusi sementara kesinambungan usaha yang diambil oleh BP-AKR secara hati-hati, terukur, dan bertanggung jawab.

    Langkah itu ditempuh guna menjaga kelancaran pasokan bahan bakar di lapangan dan memastikan seluruh mitra operasional di jaringan SPBU bp dapat terus melayani masyarakat.

    Dikutip dari situs resmi BP, Senin (17/11/2025), berikut lokasi SPBU BP yang sudah ada stok bensin RON 92:

    JakartaCitra PalemKalideresPluit IndahBekasiBogorTangerangAsterra West BSDPuspitek RayaPurwakartaMalangProbolinggoRest Area KM 819ARest Area KM 833BSurabaya

    Sementara itu, berdasarkan situs resminya, Vivo dan Shell belum menyediakan bahan bakar jenis bensin. Shell mengatakan, saat ini mereka belum mencapai kesepakatan business-to-business (B2B) terkait aspek komersial untuk pasokan base fuel dari Pertamina Patra Niaga. Pembahasan B2B terkait pasokan impor base fuel masih terus berlanjut.

    “Kami terus berkoordinasi dengan pemerintah terkait dan pemangku kepentingan lainnya agar produk BBM jenis bensin dapat tersedia kembali di jaringan SPBU Shell sesuai dengan standar keselamatan operasional, prosedur dan pedoman pengadaan BBM, serta standar bahan bakar berkualitas tinggi Shell secara global,” demikian dikutip dari akun Instagram Shell.

    (rgr/din)

  • Bezzecchi Juara, Raul Kedua, Diggia Ketiga

    Bezzecchi Juara, Raul Kedua, Diggia Ketiga

    Jakarta

    Hasil MotoGP Valencia 2025 bisa Anda simak di sini. Marco Bezzecchi keluar sebagai juaranya, diikuti Raul Fernandez di urutan kedua, dan Fabio Di Giannantonio melengkapi tiga besar.

    Seri ke-22 sekaligus seri pamungkas MotoGP 2025 digelar di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, pada 14-16 November 2025. Tahun 2024, sirkuit ini absen menggelar balap lantaran mengalami musibah banjir bandang.

    Balap utama MotoGP Valencia 2025 pada Minggu (16/11) berlangsung selama 27 lap dengan kondisi cuaca yang cerah. Ada kejadian unik sebelum balapan dimulai, di mana Franco Morbidelli hilang fokus dan terjatuh di area starting grid setelah menabrak motor Luca Marini yang berhenti.

    Marco Bezzecchi Foto: Getty Images/Gold & Goose Photography

    Motor Ducati Desmosedici tunggangan Morbidelli yang mengalami kerusakan pun harus dibawa ke garasi dan Morbidelli tak bisa melanjutkan balapan. Oh iya, di lap pertama, Bezzecchi langsung ngacir terdepan, diikuti Alex Marquez, dan Fabio Di Giannantonio. Mereka memimpin rombongan pertama di awal-awal lap.

    Nasib sial menimpa Francesco ‘Pecco’ Bagnaia. Sudah start dari posisi ke-14, Bagnaia juga harus masuk garasi lebih cepat lantaran mengalami crash di lap pertama tikungan kelima. Bagnaia keluar lintasan dan crash setelah dipepet Johann Zarco. Gara-gara itu, Zarco dihukum long lap penalty.

    Pada lap kelima, rider Aprilia Trackhouse Raul Fernandez menyodok ke posisi ketiga, diikuti rider Red Bull KTM Pedro Acosta yang mengklaim tempat keempat. Diggia turun ke urutan kelima. Pada lap ketujuh, teman satu paddock Fernandez, Ai Ogura, mengalami crash.

    Berstatus sebagai juara sprint race MotoGP Valencia 2025, Alex berusaha sekuat mungkin untuk menyalip Bezzecchi. Namun alih-alih memberi perlawanan sengit, Alex justru semakin melorot posisinya.

    Fernandez menyalip Alex di lap ke-12, kemudian giliran Acosta mempecundangi adik Marc Marquez itu di lap ke-20. Di lap selanjutnya, gantian Diggia yang menyalip Alex. Tak hanya itu, Alex bahkan disalip oleh oleh rekannya, Fermin Aldeguer, di lap-lap akhir, hingga ia hanya bisa finis di urutan keenam.

    Bezzecchi berhasil menjadi pebalap pertama yang menyentuh garis finis Sirkuit Ricardo Tormo, diikuti Fernandez, dan Diggia yang secara heroik bisa memperjuangkan podium usai melakukan take over terhadap Acosta di lap ke-26.

    Sejumlah pebalap tak bisa menuntaskan balapan di MotoGP Valencia 2025. Jorge Martin masuk pit stop di lap ke-16. Fabio Quartararo mengalami crash di lap ke-24. Maverick Vinales masuk pit stop di lap ke-24. Franco Morbidelli dan Aleix Espargaro juga tak menuntaskan balapan kali ini.

    Hasil MotoGP Valencia 2025

    1. Marco Bezzecchi (Aprilia Racing) 40:52.45

    2. Raul Fernandez (Trackhouse MotoGP Team) +0.686

    3. Fabio Di Giannantonio (Pertamina Enduro VR46 Racing Team) +3.765

    4. Pedro Acosta (Red Bull KTM Factory Racing) +4.749

    5. Fermin Aldeguer (BK8 Gresini Racing MotoGP) +8.048

    6. Alex Marquez (BK8 Gresini Racing MotoGP) +8.166

    7. Luca Marini (Honda HRC Castrol) +12.644

    8. Brad Binder (Red Bull KTM Factory Racing) +14.582

    9. Jack Miller (Prima Pramac Yamaha MotoGP) +15.497

    10. Enea Bastianini (Red Bull KTM Tech3) +17.460

    11. Miguel Oliveira (Prima Pramac Yamaha MotoGP) +19.304

    12. Johann Zarco (Castrol Honda LCR) +21.286

    13. Joan Mir (Honda HRC Castrol) +22.079

    14. Alex Rins (Monster Energy Yamaha MotoGP Team) +23.255

    15. Nicolo Bulega (Ducati Lenovo Team) +26.144

    16. Augusto Fernandez (Yamaha Factory Racing Team) +36.854

    17. Somkiat Chantra (Idemitsu Honda LCR) +39.136

    (lua/din)