Rekor Mobil PHEV Terjauh: Sekali Full Tembus 2.300 Km
Jenis Media: Otomotif
-

Wuling Darion Dijual Dalam 2 Varian: CE dan EX, Apa Bedanya?
Wuling Darion Dijual Dalam 2 Varian: CE dan EX, Apa Bedanya?
-

Cuma Dibuat 93 Unit, Harganya Bikin Kaget!
Jakarta –
Produsen helm Shoei merilis helm replika Marc Marquez edisi terbatas untuk merayakan gelar juara dunia MotoGP 2025. Helm ini hanya dibuat sebanyak 93 unit, seperti nomor andalan Marquez di MotoGP.
Marquez meraih gelar juara MotoGP 2025 di Motegi, menandai gelar juara pertamanya sejak 2019 dan gelar juara pertamanya bersama Ducati. Ini menjadi torehan yang mengesankan bagi Marquez setelah mengalami badai cedera serta kepindahannya dari tim Repsol Honda. Alhasil, kini Marquez telah mengoleksi 7 gelar juara dunia di kelas MotoGP dan total 9 gelar di semua kelas. Karenanya, perayaan gelar Marquez mengadopsi frasa “more than a number”.
Teks tersebut muncul di helm edisi khusus yang dipakai Marquez saat merayakan gelar juara dunia setelah finis balapan di Motegi. Helm edisi spesial itulah yang diproduksi terbatas dan bisa dibeli penggemar Marquez.
Dikutip Crash, helm ini hadir dengan desain persis yang diperlihatkan Marquez di Jepang, lengkap dengan stiker visor dan logo sponsor. Dibuat hanya dalam 93 unit, masing-masing helm edisi khusus ini tersedia secara eksklusif dalam ukuran medium. Helm edisi spesial itu diberi nomor individual, dipajang di dalam kotak pajangan, dilengkapi kotak peringatan dan sarung tangan penanganan teknis, serta ditandatangani langsung oleh Marc Marquez sendiri.
Helm Marc Marquez Foto: Dok. weare93
Helm-helm ini juga akan dilengkapi dengan sertifikat keaslian yang ditandatangani oleh Shoei, Marquez, dan Dave Designs.
Berapa harganya? Helm eksklusif ini dilaporkan dijual dengan harga 6.999 euro atau sekitar Rp 134 jutaan!
Helm Marc Marquez Foto: Dok. weare93
Jika kamu membelinya sekarang, helm tersebut baru akan dikirim antara tanggal 15 Januari dan 30 April 2026.
“Helm yang menandai gelar Juara Dunia 2025 @marcmarquez93 tak hanya sekadar balapan, tetapi juga menjadi barang koleksi sejati. Dibuat dan dilukis tangan di Jepang, setiap helm mencerminkan presisi, kekuatan, dan kejayaan sebuah kemenangan yang tak terlupakan. Hanya 93 orang di dunia yang akan memiliki simbol keunggulan ini,” demikian dikutip dari akun Instagram weare93.
(rgr/dry)
-

Honda Airblade 160 Terbaru Meluncur, Siap Lawan Yamaha Aerox!
Jakarta –
Honda Vietnam resmi meluncurkan Airblade 160 model 2026 dengan tampilan yang benar-benar baru dan lebih sporty. Skutik ini hadir dengan sejumlah ubahan signifikan mulai desain, fitur, hingga sasis. Motor kegemaran warga Vietnam ini pun siap menantang Yamaha Aerox.
Ubahan paling mencolok terlihat di desain lampu depan yang kini lebih tajam dan agresif. Konsep double layer yang diadopsi mirip Honda Vario 160, tetapi lampu proyektor LED Crystal Light berbentuk persegi dan DRL di bawahnya justru mengingatkan pada Honda Winner R. Lampu sein ditempatkan di bagian atas, menciptakan tampilan yang modern dan seimbang.
Honda Airblade 160 2026 Foto: Dok. Honda
Dari sisi teknis, Airblade 160 terbaru kini menggunakan shock belakang ganda dan struktur bodi baru tanpa rangka eSAF. Honda mengganti rangka tersebut dengan model backbone baja tubular yang diklaim lebih kuat dan ringan. Bobotnya hanya 113 kg, sekitar 4 kg lebih ringan dari Vario 160. Skutik ini dibekali tangki kapasitas 4,4 liter.
Menariknya, rem belakang masih mengandalkan tromol, tetapi versi tertingginya sudah dibekali ABS di roda depan. Airblade 160 tetap mengandalkan mesin 160 cc eSP+ 4 katup berpendingin cairan yang menghasilkan 11,2 kW (15,1 dk) pada 8.000 rpm dan torsi 14,8 Nm pada 6.000 rpm, sedikit lebih bertenaga dari Vario 160.
Honda Airblade 160 terbaru meluncur Foto: Dok. Honda
Fitur modern juga tak ketinggalan. Ada Smart Key, port USB di bawah jok, bagasi 23 liter yang bisa menampung helm full-face, dan juga panel instrumen LCD. Sayangnya, konektivitas smartphone seperti di PCX 160 dan ADV 160 belum tersedia.
Honda Airblade 160 ditawarkan dalam tiga varian: Standar, Spesial, dan Sporty, dengan harga tertinggi VND 58,9 juta atau sekitar Rp 37,7 juta. Kira-kira model ini cocok dibawa ke Indonesia nggak ya detikers?
(lua/dry)
-

Harga Honda Stylo dan Yamaha Grand Filano November 2025
Jakarta –
Dua skutik klasik modern premium, Honda Stylo 160 dan Yamaha Grand Filano Hybrid 125 menjadi opsi konsumen yang menginginkan skuter Jepang bergaya klasik dengan fitur dan performa yang tidak basic. Ini harga Honda Stylo dan Yamaha Grand Filano November 2025.
Honda Stylo dan Yamaha Grand Filano memang menyasar konsumen muda yang mulai bosan dengan tampilan skutik bergaya agresif. Keduanya menghadirkan nuansa klasik yang berpadu dengan teknologi modern untuk mendukung mobilitas harian.
Stylo cocok bagi pengendara yang menginginkan tampilan klasik namun tetap bertenaga. Skutik ini mengusung mesin 156,9 cc eSP+, sama seperti yang digunakan di Honda Vario 160 dan PCX 160. Mesin tersebut mampu menghasilkan 15,1 dk pada 8.500 rpm dengan torsi puncak 13,8 Nm di 7.000 rpm, memberikan respons cekatan di berbagai kondisi jalan.
Astra Honda Motor (AHM) memasarkan Stylo dalam dua varian, yaitu CBS (Combi Brake System) dan ABS (Anti-lock Braking System). Berdasarkan pantauan detikOto, harga Stylo bulan ini tak mengalami kenaikan.
Harga Honda Stylo 160 November 2025 OTR Jakarta
1. Stylo 160 CBS: Rp 29.170.000
2. Stylo 160 ABS: Rp 32.161.000Sementara itu Yamaha Grand Filano tampil dengan aura retro khas skutik Eropa. Bodinya membulat dengan lampu depan segitiga yang menonjolkan kesan klasik, tapi tetap modern berkat teknologi Blue Core Hybrid.
Mesinnya berkapasitas 125 cc, menghasilkan tenaga 8,1 dk pada 6.500 rpm dan torsi 10,4 Nm di 5.000 rpm. Berkat sistem hybrid, konsumsi bahan bakarnya menjadi lebih efisien, ideal untuk mobilitas perkotaan yang padat.
Harga Yamaha Grand Filano Hybrid 125 November 2025 OTR Jakarta
1. Grand Filano Hybrid 125 Neo: Rp 27.965.000
2. Grand Filano Hybrid 125 Lux: Rp 28.445.000(lua/dry)
-

Siap-siap, Bakal Ada Operasi Zebra!
Jakarta –
Bagi seluruh pengguna jalan di Indonesia, siap-siap untuk menghadapi agenda rutin tahunan dari Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, yaitu Operasi Zebra.
Kepala Korlantas Polri Inspektur Jenderal Polisi Agus Suryonugroho mengatakan Operasi Zebra berlangsung sebelum Operasi Natal dan Tahun Baru (Nataru). Operasi penertiban lalu lintas ini dijadwalkan akan segera dilaksanakan secara serentak di seluruh wilayah Indonesia, sebagai langkah awal untuk menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) menjelang libur panjang Nataru.
“Operasi Zebra itu nanti saya akan menekankan kaitannya dengan kamseltibcarlantas,” kata Kepala Kakorlantas Polri Inspektur Jenderal Polisi Agus Suryonugroho dalam keterangannya di Jakarta, dikutip Jumat, (7/11/2025).
Operasi dengan sandi “Zebra” ini bukan hanya sekadar penilangan, melainkan bagian dari upaya edukasi dan penegakan hukum untuk keselamatan bersama.
Agus menjelaskan salah satu yang diincar ialah penanganan balap liar, guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat. Hal ini dilakukan guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat, juga agar nantinya agenda Natal dan tahun baru bisa berlangsung lancar, aman dan kondusif.
“Khusus balap liar kita tindak secara humanis, persiapan dari Operasi Nataru ini tentunya dari sisi keselamatan, dari sisi keamanan ini sedang kita siapkan dengan stakeholder ini,” tutur dia.
Agus menambahkan khusus persiapan Operasi Nataru saat ini dalam tahap diskusi bersama para pemangku kepentingan terkait.
“Nanti akan kami ekspos persiapan personel ini seperti apa, skenario (pengamanan) Natal seperti apa, skenario pengamanan tahun baru seperti apa? ini sedang kami rumuskan,” tuturnya.
(riar/dry)
-

Lihat Lebih Dekat Suzuki Xbee Seharga Rp 200 Jutaan, Cocok Masuk Indonesia?
Hamamatsu –
Suzuki baru saja meluncurkan city car bergaya SUV Suzuki Xbee (Cross Bee) terbaru di Jepang. Mobil ini mengusung pembaruan desain dan penggunaan mesin hybrid yang lebih irit.
Saat kami berkunjung ke kota Hamamatsu, setibanya di stasiun Shinkansen di Hamamatsu, kami disambut oleh Suzuki Xbee yang dipajang di lantai bawah. Mobil ini memang dipajang Suzuki di kota asalnya di Hamamatsu karena baru saja mendapat pembaruan di Jepang.
Suzuki Xbee mengusung desain yang compact, meski tidak termasuk dalam segmen kei car di Jepang. Mobil ini dimensinya lebih besar dibanding kei car dan mesinnya juga lebih besar.
Secara tampilan, Suzuki XBee kini hadir dengan desain yang lebih tajam dan ekspresif, tanpa meninggalkan gaya khasnya yang unik dan berani. Perubahan pada gril, lampu depan, serta bumper depan-belakang memberi kesan lebih modern, tapi tetap mempertahankan proporsi khas mobil compact Jepang. Kombinasi gaya urban dan sentuhan tangguh menjadikan XBee tetap tampil beda di tengah lautan city car konvensional.
Suzuki XBee Foto: Rangga Rahadiansyah/detikOto
Bagian depan dirancang ulang dan terasa jauh lebih modern dibandingkan versi sebelumnya yang pertama kali diluncurkan pada 2017. Bagian hidung mobil yang tegak mengusung lampu depan LED berbentuk setengah lingkaran, gril yang lebih ramping, serta bumper dengan tampilan lebih tegas.
Masuk ke dalam, Suzuki menambahkan material dengan kualitas lebih baik serta teknologi yang disesuaikan dengan tren terkini. Kini tersedia panel instrumen digital berukuran 7 inci sebagai standar, yang dapat dikombinasikan dengan head-up display serta layar infotainment sentuh berukuran 9 inci. Selain itu, XBee juga mendapatkan setir baru yang dilengkapi paddle shifter dan desain ulang pada ventilasi AC agar tampak lebih modern dan ergonomis.
Suzuki XBee Foto: Rangga Rahadiansyah/detikOto
Suzuki XBee dibangun di atas platform Heartect. Mobil ini mengusung mesin baru mild-hybrid Z12E 1.2 liter tiga silinder, yang sebelumnya juga digunakan pada Suzuki Solio dan Swift.
Suzuki XBee Foto: Rangga Rahadiansyah/detikOto
Di atas kertas, XBee menghasilkan tenaga 81 hp (60 kW / 82 PS) dan torsi 109 Nm. Meski dayanya sedikit lebih kecil dibanding mesin turbo 1.0 liter milik generasi sebelumnya, performa ini dikompensasi dengan efisiensi bahan bakar yang lebih baik. Tenaga tersebut disalurkan ke roda depan (2WD) atau ke semua roda (4WD) melalui transmisi otomatis CVT.
Di Jepang, Suzuki Xbee dijual dengan harga 2.212.100yen sampai 2.555.300 yen (Rp 241 juta sampai Rp 278 juta). Menurut kalian cocok nggak kalau Xbee masuk Indonesia?
(rgr/dry)
-

Daftar Harga Daihatsu Xenia Terbaru, Termurah Mulai Rp 220 Jutaan
Jakarta –
Harga Daihatsu Xenia dalam empat bulan terakhir belum mengalami ubahan. Berikut ini daftar harga Daihatsu Xenia yang berlaku November 2025.
Harga Daihatsu Xenia paling murah masih dibanderol Rp 226,15 juta. Dalam catatan detikOto, harganya belum mengalami ubahan dalam empat bulan terakhir. Nah buat kamu yang mau beli Xenia dalam waktu dekat, berikut ini daftar harganya.
Daftar Harga Daihatsu Xenia TerbaruDaihatsu Xenia 1.3 M M/T: Rp 226,15 jutaDaihatsu Xenia 1.3 X M/T: Rp 229,35 jutaDaihatsu Xenia 1.3 R M/T: Rp 240,35 jutaDaihatsu Xenia 1.3 X CVT: Rp 246,75 jutaDaihatsu Xenia 1.3 R M/T ADS: Rp 249,45 jutaDaihatsu Xenia 1.3 R M/T ADS X: Rp 251,95 jutaDaihatsu Xenia 1.5 R M/T: Rp 257,55 jutaDaihatsu Xenia 1.3 R CVT: Rp 257,85 jutaDaihatsu Xenia 1.5 R M/T ADS: Rp 266,55 jutaDaihatsu Xenia 1.3 R CVT ADS: Rp 266,85 jutaDaihatsu Xenia 1.3 R CVT ADS X: Rp 269,35 jutaDaihatsu Xenia 1.5 R CVT: Rp 271,95 jutaDaihatsu Xenia 1.5 R CVT ADS: Rp 281,05 jutaDaihatsu Xenia 1.5 R CVT ADS X: Rp 283,55 juta
Itu tadi daftar harga kembaran Toyota Avanza. Kalau kamu lagi cari MPV dengan budget Rp 300 juta, Xenia bisa jadi pilihan tepat. Pun kalau mau meminang Avanza tapi budgetnya mentok di Rp 280 jutaan, Xenia juga bisa dilirik. Meski tampilan eksterior sedikit berbeda, namun spesifikasi Xenia sangat identik dengan Avanza.
Spesifikasi Daihatsu Xenia
Baik Xenia maupun Avanza sama-sama ditawarkan dalam dua opsi mesin yaitu 1.3 L dan 1.5 L. . Pada mesin 1.3 L, daya yang dihasilkan mencapai 98 tenaga kuda pada 6.000 rpm dengan torsi maksimal 122 Nm pada 4.200 rpm. Pada mesin 1.5 L, daya yang dihasilkan mencapai 106 tenaga kuda pada 6.000 rpm dengan torsi maksimal 138 Nm pada 4.200 rpm. Dari segi keamanan, mobil ini dilengkapi fitur virtual safety car yang mencegah mobil keluar dari jalur ketika di belokan. Kemudian ada fitur collision warning function, hill start assist, dan pedal misoperation control.
Selain itu ada fitur blind spot monitoring untuk memonitor titik buta pada mobil, serta dilengkapi airbag samping dan curtain airbag. Fitur lain yang tersedia pada Xenia antara lain spion dengan fungsi refraktif otomatis, AC digital, sistem bebas kunci, mesin push start/stop engine.
(dry/rgr)
-

Toprak Ogah Asal Ikut MotoGP tapi Nggak Juara
Jakarta –
Toprak Razgatlioglu tidak mau asal ikut ajang MotoGP, yang hasilnya kalah terus. Toprak punya target ambisius menjadi juara dunia MotoGP.
Pernyataan Toprak itu mengingatkan kepada pebalap WSBK yang naik kelas ke MotoGP tapi tidak kompetitif. Bens Spies misalnya jadi contoh rider WSBK yang pindah ke MotoGP, bukannya moncer malah meredup.
Namun Toprak bukan pebalap medioker. Toprak baru saja menjadi juara dunia World Superbike (WSBK) 2025 bersama tim BMW. Ini adalah gelar juara dunia ketiganya, dan yang kedua bersama BMW. Toprak meyakini bisa meraih juara dunia MotoGP.
“Saya pikir akan lebih baik untuk memulai dengan finis di podium. Memenangkan gelar MotoGP adalah impian terbesar saya saat ini. Ini tidak mudah, mungkin terlalu dini untuk mengatakannya, tetapi kita semua punya impian besar dan inilah impian saya,” ujar Toprak dikutip dari Motosan.es, Kamis (6/11/2025).
Toprak mulai beradaptasi sejak tiga tahun lalu, dia sudah pernah menguji YZR-M1 dua kali, yakni Aragon 2022 dan Jerez 2023. Keduanya menggunakan mesin inline-four.
Toprak sudah membuat batasan jika tidak kompetitif dalam ajang MotoGP, dia bakal balik lagi ke WSBK.
“Masih terlalu dini untuk membicarakannya; pertama-tama saya harus melihat apa yang terjadi di paddock MotoGP. Jika saya bisa meraih banyak podium di sana, mungkin saya akan bertahan. Itulah yang saya katakan sekarang, tetapi di masa mendatang saya mungkin memutuskan untuk kembali ke Superbike. Kita lihat saja nanti,” kata pebalap Turki itu.
Pebalap World Superbike (WSBK) itu dijadwalkan akan melakukan sesi tes private Yamaha di Aragon pada 9-10 November 2025.
Tes pribadi ini akan memberi Toprak waktu tambahan yang krusial untuk beradaptasi dengan mesin YZR-M1 sebelum bertemu para rivalnya dalam sesi tes resmi di Valencia pada 18 November 2025.
Pabrikan Jepang, Yamaha, sangat tertutup mengenai spesifikasi motor yang diuji oleh Toprak Razgatlioglu dan belum membuat pernyataan publik final tentang konfigurasi mesin untuk musim 2026.
Meskipun demikian, Yamaha sedang berada dalam fase pengembangan yang sangat krusial, dan perdebatan internal antara mesin V4 dan Inline-Four. Inilah yang menjadi sorotan. Yamaha memanfaatkan betul status konsesi mereka untuk memaksimalkan waktu pengujian bagi Toprak.
(riar/rgr)
-

Ini Alasan Wuling Darion Pakai Pintu Geser
Jakarta –
Wuling Darion merupakan mobil MPV 7-seater yang menggunakan pintu geser. Bahkan untuk versi tertingginya sudah dilengkapi pintu geser elektrik. Apa alasan Wuling Motors membekali Darion dengan pintu geser?
Dikatakan Robertus Danang Wiratmoko, Product Communication Manager Wuling Motors, kebutuhan market MPV di Indonesia cukup beragam dan juga berkembang. Maka dari itu, Wuling mencoba memberikan pilihan baru di kelas MPV dengan mengaplikasi pintu geser.
“Jadi memang ada kelebihan masing-masing dari tipe pintu ya khususnya. Kalau pintu yang biasa atau swinger itu memang lebih simple dan lebih familiar. Sementara dengan pintu geser, aksesnya lebih gampang, lebih praktis,” bilang Danang di Jakarta (5/11/2025).
Danang menambahkan, pasar mobil MPV sekarang juga membutuhkan akses yang bagus, yang bisa dihubungkan dengan pintu geser. “Terlebih saat kita memposisikan Darion ini sebagai yang beneran MPV yang bisa menampung keluarga besar,” sambung Danang.
“Jadi harapannya, dengan penggunaan desain seperti ini, setiap orang, setiap keluarga itu bisa mengakses dengan mudah, masuk keluar dari MPV itu. Baik mungkin anak kecil juga bisa mudah aksesnya, terus anggota keluarga yang sudah lanjut usia, juga lebih gampang naik turunnya, gitu,” tambah Danang ketiga.
Alasan lain kenapa Darion pakai pintu geser adalah, karena mobil ini menggunakan platform yang benar-benar baru. Berbeda dengan MPV Cortez yang menggunakan platform mobil ICE (internal combustion engine).
“Jadi Cortez itu sudah kami kembangkan lebih dahulu, kita kenalkan di Indonesia sejak 2018 ya. Itu masih memakai platform yang khusus ICE waktu itu. Sementara Darion ini karena kita berkesempatan mendapatkan platform baru, yang dia itu sangat fleksibel, bisa memfasilitasi, baik dia dipakai untuk ICE bisa, dipakai untuk hybrid juga bisa,” tukas Danang.
(lua/rgr)
