Jenis Media: Nasional

  • Kejagung Periksa 4 Saksi, Usut Korupsi Minyak Mentah di Pertamina yang Rugikan Negara Rp193 T – Halaman all

    Kejagung Periksa 4 Saksi, Usut Korupsi Minyak Mentah di Pertamina yang Rugikan Negara Rp193 T – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kejaksaan Agung (Kejagung) terus mengusut kasus korupsi tata kelola minyak mentah dan produksi kilang di PT Pertamina periode 2018-2023 yang diduga merugikan negara Rp193,7 triliun.

    Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Harli Siregar mengatakan pihaknya memeriksa empat orang saksi.

    Mereka, kata Harli, diperiksa guna memberiksan kesaksian atas perbuatan Riva Siahaan (RS) selaku Direktur Utama PT Pertamina Niaga dan enam orang lainnya yang sebelumnya sudah ditetapkan sebagai tersangka.

    “Kejagung memeriksa 4 orang saksi, terkait dengan perkara dugaan tindak pidana korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang pada PT Pertamina,” kata Harli dalam keterangannya, Selasa (25/2/2025).

    Adapun ke empat saksi itu adalah FTS selaku Manager Market Research & Data Analysist PT Kilang Pertamina Internasional, MIS selaku Koordinator Tata Kelola dan Pengelolaan Komoditas Kegiatan Usaha Hilir Migas pada Direktorat Pembinaan Usaha Hilir, Direktorat Jenderal Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI.

    Kemudian, ada AA selaku Manager QMS PT Pertamina (Persero) dan RM selaku Tim Penyusun AMDAL PT Bumi Enggang Khatulistiwa.

    Tak dijelaskan secara rinci apa yang digali oleh penyidik Direktorat Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (JAM Pidsus) Kejagung terhadap para saksi tersebut.

    Harli hanya menerangkan bahwa empat orang itu diperiksa berkaitan dengan perkara korupsi minyak mentah yang saat ini sedang ditangani pihaknya.

    “Pemeriksaan saksi dilakukan untuk memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara dimaksud,” katanya.

    Kejagung telah menetapkan tujuh orang tersangka dalam kasus korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang di PT Pertamina Persero, Subholding dan Kontraktor Kontrak Kerjasama (K3S) 2013-2018 Senin (24/2/2025).

    Adapun penetapan ketujuh tersangka ini merupakan penyidikan lanjutan yang dilakukan oleh Kejagung dalam kasus dugaan korupsi tersebut.

    Direktur Penyidikan pada Jampidsus Kejagung RI Abdul Qohar mengatakan tujuh orang itu ditetapkan sebagai tersangka setelah pihaknya melakukan ekspose atau gelar perkara yang di mana ditemukan adanya serangkaian tindak pidana korupsi.

    Hal itu didasari atas ditemukannya juga sejumlah alat bukti yang cukup baik dari keterangan sedikitnya sebanyak 96 saksi dan keterangan ahli maupun berdasarkan bukti dokumen elektronik yang kini telah disita.

    “Berdasarkan alat bukti tersebut tim penyidik pada malam hari ini menetapkan tujuh orang sebagai tersangka,” kata Qohar dalam jumpa pers di Gedung Kejagung, Senin (24/2/2025) malam.

    Adapun ketujuh orang tersangka itu adalah RS selaku Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, SDS selaku Direktur Feedstock And Produk Optimitation PT Pertamina Internasional, ZF selaku Direktur Utama PT Pertamina Internasional Civic.

    Kemudian AP selaku Vice President (VP) Feedstock, MKAN selaku Beneficial Owner PT Navigator Katulistiwa, DW selaku Komisaris PT Navigator Katulistiwa dan DRJ selaku Komisaris PT Jenggala Maritim sekaligus Direktur Utama PT Orbit Terminal Merak.

    Akibat perbuatan mereka, para tersangka pun diduga melanggar Pasal 2 ayat 1 Juncto Pasal 3 Juncto Pasal 18 Undang-Undang (UU) Nomor 31 Tahun 1999 Juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.

    Setelah ditetapkan sebagai tersangka, mereka kini ditahan selama 20 hari ke depan.

    Adapun sebelumnya Kejagung telah melakukan penggeledahan di kantor Direktorat Jenderal Minyak dan Gas (Ditjen Migas) Kementerian ESDM terkait kasus dugaan korupsi minyak mentah dan produksi kilang di PT Pertamina periode 2018-2023.

    Harli Siregar mengatakan dalam penggeledahan itu penyidik menggeledah tiga ruangan di Ditjen Migas diantaranya ruang Direktur Pembinaan Usah Hulu, Direktur Pembinaan Usaha Hilir dan ruangan Sekertaris Direktorat Jenderal Migas.

    Dari penggeledahan itu, penyidik pun menemukan sejumlah barang bukti seperti dokumen, ponsel, hingga satu unit laptop.

    “Direktorat penyidikan Jampdisus telah menemukan barang-barang berupa berupa lima dus dokumen, kemudian barang bukti elektronik berupa handphone sebanyak 15 unit dan ada satu laptop dan empat softfile,” kata Harli kepada wartawan, Senin (10/2/2025).

    Setelah dikumpulkan penyidik kemudian melakukan penyitaan berdasarkan surat perintah penyitaan nomor 28 yang ditandatangani Direktur Penyidikan.

    “Tentu pada saatnya nanti penyidik akan memintakan persetujuan penyitaan terhadap barang-barang ini,” katanya.

    Sebelumnya, Kejaksaan Agung (Kejagung) dikabarkan tengah menggeledah kantor Direktorat Jenderal (Ditjen) Minyak dan Gas Bumi (Migas) pada Senin (10/2/2025).

    Ketika dikonfirmasi, Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum), Harli Siregar pun membenarkan hal tersebut.

    “Infonya begitu,” kata Harli saat dikonfirmasi, Senin (10/2/2025).

    Kendati demikian, Harli belum menjelaskan lebih jauh mengenai penggeledahan itu, termasuk perkara apa yang saat ini sedang ditangani oleh korps Adhyaksa tersebut.

    “Itu saya juga belum ada info (soal kasus apa), yang terinfo tadi di sana ada penggeledahan,” katanya.

  • Danantara Terwujud karena Dukungan Presiden Sebelumnya

    Danantara Terwujud karena Dukungan Presiden Sebelumnya

    loading…

    Presiden Prabowo Subianto menyinggung peluncuran Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) saat menghadiri Kongres VI Partai Demokrat di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Selasa (25/2/2025). Foto: Dok SINDOnews

    JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menyinggung peluncuran Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) pada Senin, 24 Februari 2025. Lembaga tersebut akan mengelola seluruh aset BUMN senilai USD900 miliar atau sekitar Rp15.000 triliun.

    Prabowo mengungkapkan rasa syukurnya karena hadir sejumlah tokoh penting, termasuk Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi), serta para Wakil Presiden, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Ketua DPD.

    Dia menekankan peluncuran Danantara terwujud berkat upaya dari para presiden sebelumnya yang telah menjaga dan mengamankan Tanah Air.

    “Saudara-saudara ini bisa karena Presiden-presiden sebelumnya yang mengamankan, yang menjaga Republik kita, yang sekian tahun tidak diinvasi oleh orang (negara) lain yang sekian tahun tidak mengganggu bangsa lain,” ujar Prabowo saat menghadiri Kongres VI Partai Demokrat di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Selasa (25/2/2025).

    Dia mengungkapkan optimisme meskipun ada kekurangan dalam perjalanan bangsa, Indonesia kini memiliki potensi yang kuat untuk berkembang lebih baik. “Inilah bernegara, ada kekurangan, tentunya. Tapi sekarang kita punya potensi yang kuat,” ucapnya.

    Menurut Prabowo, presiden pendahulu akan mendukung terciptanya Danantara. Pasalnya, semangat Danantara adalah memperjuangkan cita-cita proklamator agar Indonesia dapat berdiri di atas kaki sendiri.

    “Dan saya luncurkan, nuwun sewu, Pak Presiden, saya merasa Bung Karno juga dukung. Karena kita meneruskan dan cita-cita proklamator cita-cita Bung Karno kita ingin berdiri di atas kaki sendiri dan Bung Karno mengajarkan kita harus punya kepribadian nasional,” tegasnya.

    Prabowo juga menyinggung pentingnya pengelolaan anggaran yang efisien dan penggunaan dana untuk hal-hal yang lebih penting. “Dan ternyata kita melihat di mana-dimana kita bisa menghemat, menghemat itu baik, menghemat adalah untuk dipakai di bidang yang lebih penting,” katanya.

    “Memang kadang sulit orang yang sudah nyaman. Banyak studi banding ke luar negeri ya kan, saya paham, rakyat kita banyak yang ya kan, anggota kader-kader kita juga nggak pernah ke luar negeri, saya paham. Tapi percayalah, saya yang sering ke luar negeri, di luar negeri ya gitu-gitu aja,” ungkap Prabowo.

    (jon)

  • Kecanduan Judi Online, Pemuda di Bangkalan Aniaya Ibu Kandung

    Kecanduan Judi Online, Pemuda di Bangkalan Aniaya Ibu Kandung

    Bangkalan (beritajatim.com) – Aksi penganiayaan dilakukan oleh seorang anak terhadap ibunya yang berusia paruh baya. Aksi itu nekat dilakukan anak laki-laki itu setelah ibunya tak menuruti memberikan uang untuk bermain judi online dan menebus ponsel.

    Kapolres Bangkalan, AKBP Hendro Sukmono mengatakan, pelaku yakni FZ (23) tega memukuli ibunya J (57) warga Kelurahan Kraton, Bangkalan. Hal itu terjadi setelah FZ memaksa ibunya untuk memberikan uang Rp 200 ribu namun J tak menuruti permintaan anaknya.

    “Sebelumnya, pelaku meminta uang Rp 200 ribu ke ibunya,” ujarnya, Selasa (25/2/2025).

    Ia menjelaskan, karena kesal permintaannya tak dituruti, pelaku lalu meminta kunci sepeda angin milik korban.

    “Pelaku kesal dan memukuli ibunya bahkan sempat dipukul dengan sapu,” tambahnya.

    Tak kuat dengan perlakuan anaknya, korban melaporkan kejadian itu ke polisi. Saat diperiksa, pelaku mengaku uang tersebut untuk menebus ponsel yang telah digadaikan ke temannya. Uang itu juga akan digunakan untuk bermain judi online karena sebelumnya ia telah kecanduan bermain judi online.

    “Selain itu kami perintahkan petugas supaya melakukan tes urin pada pelaku,” pungkasnya.

    Akibat kejadian itu, polisi menuntut pelaku dengan pasal 44 Undang-undang KDRT. Pelaku diancam hukuman 5 tahun penjara. [sar/ian]

  • Ketum Parpol Koalisi Indonesia Maju Plus Hadiri Penutupan Kongres VI Demokrat, Ada Puan hingga Ruhut

    Ketum Parpol Koalisi Indonesia Maju Plus Hadiri Penutupan Kongres VI Demokrat, Ada Puan hingga Ruhut

    PIKIRAN RAKYAT – Ketua umum partai Koalisi Indonesia Maju Plus (KIM Plus) hadiri Penutupan Kongres VI Partai Demokrat, Selasa, 25 Februari 2025. Selain itu, Ketua DPP PDIP Puan Maharani hingga mantan kader Demokrat yang sekarang gabung PDIP Ruhut Sitompul juga terlihat hadiri kongres yang digelar di Ballroom Ritz-Carlton, Jakarta Selatan.

    Kehadiran Puan Maharani disambut riuh peserta kader partai di Ballroom. Begitu pun ketika sorotan layar menampilkan Ruhut Sitompul.

    Pada Penutupan Kongres ini pimpinan partai hadir. Mereka yang sempat tersorot layar panggung acara di antaranya Ketum PAN Zulkufli Hasan, Plt Ketua Umum PPP Mardiono, Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia, Ketum Partai Prima Agus Jabo. Sejumlah tokoh partai lainnya Waketum PKB Jazilul Fawaid, Waketum NasDem Saan Mustapa, Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi.

    Menteri Kabinet Pemerintahan Prabowo Subianto juga terlihat hadir. Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafidz, Menteri BUMN Erick Thohir.

    Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengatakan bahwa mengundang seluruh partai politik termasuk PDIP. Partai di luar parlemen juga diundang. “Tentu diundang (PDIP) dong, kita undang semua, semua partai parlemen kita undang,” katanya.

    Pada Penutupan Kongres VI Demokrat, Presiden Prabowo disebut akan memberikan pidato setelah penyampaian pidato oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.

    “Pidato dari ketua umum partai demokrat yang terpilih dilanjutkan oleh pidato dari bapak presiden yaitu bapak Prabowo Subianto,” kata jubir partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra sebelum acara.

    Sebelumnya, pada Kongres VI Demokrat ditetapkan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai ketua umum. AHY terpilih sebagai Ketum Partai Demokrat masa bakti periode 2025-2030 secara aklamasi, pada Senin, 24 Februari 2025. Dalam kongres ini juga ditetapkan bahwa Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kembali diminta menjabat Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat.***

     

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Wings Food Luncurkan Aquviva, Air Mineral dengan Teknologi 7 Tahap Nano Purifikasi

    Wings Food Luncurkan Aquviva, Air Mineral dengan Teknologi 7 Tahap Nano Purifikasi

    Jakarta: Wings Food meluncurkan Aquviva, produk air mineral dalam kemasan pertama yang diolah dengan teknologi 7 Tahap Nano Purifikasi, Selasa, 25 Februari 2025 di Cerita Rasa Restaurant, Jakarta Selatan. 

    Teknologi ini diklaim mampu mempertahankan keutuhan mineral baik dari alam dan membuang zat-zat yang tidak berguna bagi tubuh sehingga membuat air mineral Aquviva memiliki kemurnian optimal. 

    Senior Brand Manager Aquviva, Devi Chrisnatalia mengatakan semua air berasal dari alam itu baik karena mengandung mineral alami untuk tubuh kita. Namun, seiring jalannya waktu dan penelitian terbaru, air tersebut masih perlu diolah dengan teknologi khusus yang mumpuni. 

    “Karena tidak menutup kemungkinan, zat yang tidak baik yang sangat kecil masih lolos dari proses penyaringan. Berbeda dengan Aquviva berasal dari alam dan melewati tujuh tahap nano purifikasi, membuat air mineral Aquviva memiliki kemurnian optimal sekaligus mengandung keutuhan mineral baik dalam kadar yang seimbang,” ujar Devi. 

    Ia menambahkan, Aquviva hadir sebagai solusi bagi masyarakat yang ingin memastikan bahwa air yang mereka konsumsi tidak hanya segar, tetapi juga murni, sehat, aman untuk dikonsumsi sehari-hari, berkualitas dan mudah diakses di seluruh Indonesia. 
     

     

    Pentingnya kualitas air mineral untuk kesehatan

    Peluncuran Aquviva juga dikemas dengan sesi talk show yang menghadirkan narasumber dr. Nadia Alaydrus, M.Kes. A3M, Dipl. AAAM. Menurut Nadia kualitas air minum yang baik sangat berkontribusi bagi kesehatan.

    “Air yang baik harus memenuhi beberapa kriteria, yaitu mengandung mineral alami yang seimbang seperti kalsium, kalium, natrium, magnesium, dan selenium yang penting untuk mendukung fungsi tubuh. Jika air yang diolah dengan teknologi canggih disebut mampu mempertahankan semua mineral alami, hal itu merupakan paket lengkap untuk sehat jangka panjang. Karena zat yang tidak diperlukan tubuh tersebut tidak terminum oleh kita, jadi tubuh sudah pasti sehat,” terang dr Nadia. 

    (Ki-ka: Senior Brand Manager Aquviva, Devi Chrisnatalia dan dr. Nadia Alaydrus)

    Lebih lanjut, dokter yang juga dikenal sebagai influencer kesehatan itu mengungkapkan bahwa air yang tampak jernih belum tentu sehat, karena air yang terlihat bening belum tentu bebas dari zat-zat berbahaya, seperti partikel kecil atau kontaminan mikroskopis. “Oleh karena itu, selain memperhatikan kejernihan, penting juga untuk mengetahui bagaimana air tersebut diolah dan apakah mineral baiknya tetap ada,” bebernya. 

    Kehadiran Aquviva dengan Teknologi 7 Tahap Nano Purifikasi menandai inovasi terbaru dalam industri air minum kemasan. Inovasi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi kesehatan masyarakat melalui penyediaan air mineral berkualitas yang terjaga kemurnian dan kandungan mineralnya. 

    Aquviva juga menawarkan beberapa keunggulan seperti isi lebih banyak, pH seimbang di angka 7 untuk menjaga keseimbangan alami tubuh, botol kokoh menggunakan kemasan PET yang dapat didaur ulang 100% sehingga ramah lingkungan, serta rasa sejuk saat diminum. Tersedia dalam ukuran 250ml, 700ml dan 1600ml di seluruh Indonesia.

    Jakarta: Wings Food meluncurkan Aquviva, produk air mineral dalam kemasan pertama yang diolah dengan teknologi 7 Tahap Nano Purifikasi, Selasa, 25 Februari 2025 di Cerita Rasa Restaurant, Jakarta Selatan. 
     
    Teknologi ini diklaim mampu mempertahankan keutuhan mineral baik dari alam dan membuang zat-zat yang tidak berguna bagi tubuh sehingga membuat air mineral Aquviva memiliki kemurnian optimal. 
     
    Senior Brand Manager Aquviva, Devi Chrisnatalia mengatakan semua air berasal dari alam itu baik karena mengandung mineral alami untuk tubuh kita. Namun, seiring jalannya waktu dan penelitian terbaru, air tersebut masih perlu diolah dengan teknologi khusus yang mumpuni. 

    “Karena tidak menutup kemungkinan, zat yang tidak baik yang sangat kecil masih lolos dari proses penyaringan. Berbeda dengan Aquviva berasal dari alam dan melewati tujuh tahap nano purifikasi, membuat air mineral Aquviva memiliki kemurnian optimal sekaligus mengandung keutuhan mineral baik dalam kadar yang seimbang,” ujar Devi. 
     
    Ia menambahkan, Aquviva hadir sebagai solusi bagi masyarakat yang ingin memastikan bahwa air yang mereka konsumsi tidak hanya segar, tetapi juga murni, sehat, aman untuk dikonsumsi sehari-hari, berkualitas dan mudah diakses di seluruh Indonesia. 
     

     

    Pentingnya kualitas air mineral untuk kesehatan

    Peluncuran Aquviva juga dikemas dengan sesi talk show yang menghadirkan narasumber dr. Nadia Alaydrus, M.Kes. A3M, Dipl. AAAM. Menurut Nadia kualitas air minum yang baik sangat berkontribusi bagi kesehatan.
     
    “Air yang baik harus memenuhi beberapa kriteria, yaitu mengandung mineral alami yang seimbang seperti kalsium, kalium, natrium, magnesium, dan selenium yang penting untuk mendukung fungsi tubuh. Jika air yang diolah dengan teknologi canggih disebut mampu mempertahankan semua mineral alami, hal itu merupakan paket lengkap untuk sehat jangka panjang. Karena zat yang tidak diperlukan tubuh tersebut tidak terminum oleh kita, jadi tubuh sudah pasti sehat,” terang dr Nadia. 
     

    (Ki-ka: Senior Brand Manager Aquviva, Devi Chrisnatalia dan dr. Nadia Alaydrus)
     
    Lebih lanjut, dokter yang juga dikenal sebagai influencer kesehatan itu mengungkapkan bahwa air yang tampak jernih belum tentu sehat, karena air yang terlihat bening belum tentu bebas dari zat-zat berbahaya, seperti partikel kecil atau kontaminan mikroskopis. “Oleh karena itu, selain memperhatikan kejernihan, penting juga untuk mengetahui bagaimana air tersebut diolah dan apakah mineral baiknya tetap ada,” bebernya. 
     
    Kehadiran Aquviva dengan Teknologi 7 Tahap Nano Purifikasi menandai inovasi terbaru dalam industri air minum kemasan. Inovasi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi kesehatan masyarakat melalui penyediaan air mineral berkualitas yang terjaga kemurnian dan kandungan mineralnya. 
     
    Aquviva juga menawarkan beberapa keunggulan seperti isi lebih banyak, pH seimbang di angka 7 untuk menjaga keseimbangan alami tubuh, botol kokoh menggunakan kemasan PET yang dapat didaur ulang 100% sehingga ramah lingkungan, serta rasa sejuk saat diminum. Tersedia dalam ukuran 250ml, 700ml dan 1600ml di seluruh Indonesia.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (PRI)

  • Menipu Pengacara Senior Kosasih, Mulia Wiryanto Diadili

    Menipu Pengacara Senior Kosasih, Mulia Wiryanto Diadili

    Surabaya (beritajatim.com) – Mulia Wiryanto diadili lantaran melakukan penipuan terhadap Hardja Karsana (HK) Kosasih. Akibatnya, pengacara senior ini merugi hingga Rp 10 miliar. Tak hanya HK Kosasih, turut juga menjadi korban dalam kasus ini adalah Purnawan Hartaja, Rahmat Santoso dan Willem Lumingkemas Umbas.

    Dalam melakukan aksinya, Terdakwa menggunakan modus kerjasama pembelian gula dari PTPN Jawa Barat.

    Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejaksaaan Negeri Surabaya, Galih, Riyana Putra dalam dakwaannya menyebutkan terdakwa melakukan di restoran Jepang, Hotel JW Marriott Surabaya, Mulia Wiryanto bertemu dengan Hardja Karsana (HK) Kosasih.

    Dipertemuan itu, Mulia Wiryanto, mengaku Direktur PT.Karya Sentosa Raya, menyatakan, jika dirinya, memiliki kontrak dengan PTPN Jawa Barat terkait pengadaan gula.

    Tak hanya kontrak pengadaan gula Mulia Wiryanto juga mengaku telah memiliki pembeli yang tak lain adalah Pemerintah Jawa Barat.

    Hal lainnya disampaikan, usaha jual beli gula tidak akan alami kerugian asal Hardja Karsana (HK) Kosasih dan kawan-kawan bersedia menginvestasikan dananya.

    Selain itu, Hardja Karsana (HK) Kosasih dijanjikan mendapat keuntungan minimum 5 persen per bulan serta bilamana ada kerugian semuanya, akan menjadi tanggung jawab Mulia Wiryanto sepenuhnya.

    Hardja Karsana Kosasih Dkk, yang tergiur akan keuntungan kerjasama jual beli gula akhirnya, menanamkan modalnya guna investasi sebesar Rp 10 miliar.

    Masih dalam dakwaan Jaksa, investasi dana sebesar Rp 10 miliar, dikirim secara bertahap ke rekening atas nama Mulia Wiryanto.

    Selanjutnya, dalam kurun waktu bulan Februari 2021 hingga Desember 2022, keuntungan yang diperoleh Hardja Karsana Kosasih tidak sesuai dengan yang dijanjikan.

    Keuntungan tidak sesuai dengan yang dijanjikan membuat Hardja Karsana Kosasih Dkk, meminta modal investasinya dikembalikan.

    Sayangnya, dalam hal ini, Mulia Wiryanto, hanya selalu memberikan janji-janji dan berdalih jika dana investasi Hardja Karsana Kosasih Dkk, dikembalikan maka usaha tersebut, akan berhenti total yang berdampak Mulia Wiryanto tidak dapat menjalankan usaha jual beli gula lagi.

    Atas perbuatannya, JPU menjerat terdakwa sebagaimana yang diatur dalam pasal 378 atau 372 KUHP. [uci/ian]

  • Mahasiswi Surabaya Jadi Korban Cabul, Direkam saat Mandi

    Mahasiswi Surabaya Jadi Korban Cabul, Direkam saat Mandi

    Surabaya (beritajatim.com) – Seorang mahasiswi di Surabaya berinisial MV (22) menjadi korban perbuatan cabul seorang pria tak dikenal, Senin (26/02/2025). Pelaku berinisial M itu merupakan pacar tetangga kos korban.

    Dari rekaman CCTV, mulanya pelaku berjalan-jalan di lorong lantai 2 kamar mandi kos yang berada di Jalan Siwalankerto itu. Ia lantas mengeluarkan handphone dan berdiri tepat di bawah ventilasi kamar mandi. Sesekali ia melihat situasi untuk memastikan keadaan aman.

    Aksi pelaku baru ketahuan ketika flash handphone pelaku menyala. Korban pun langsung berteriak. Sementara pelaku memilih kabur. Saat itulah muncul teman korban dan bercerita bahwa ia baru saja menjadi korban pelecehan.

    “Sore itu saya mandi memang. Lalu ada flash menyala saya langsung kaget dan berteriak,” kata MV, Selasa (25/02/2025).

    MV pun langsung melihat rekaman CCTV. Dari situlah ia mengetahui pelaku yang merekam aksinya ketika mandi. Ia pun mendatangi pelaku yang merupakan pacar dari penghuni kos.

    “Dia sudah mengaku (merekam saya waktu mandi), lalu kemarin dibawa ke Polsek Wonocolo,” tuturnya.

    Kapolsek Wonocolo, Kompol Haryoko Widhi membenarkan peristiwa itu. Pihaknya sempat menampung permasalahan tersebut. Namun, setelah diteliti pihak perkara itu dilimpahkan ke Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Surabaya.

    “Iya kemarin memang sempat di Polsek. Namun kita limpahkan ke PPA Polrestabes Surabaya,” kata Haryoko saat dikonfirmasi.

    Sementara itu, Kanit PPA Polrestabes Surabaya, Iptu Edy Oktavianus saat dikonfirmasi terkait masalah ini belum memberikan tanggapan. (ang/ian)

  • Hadiri Kongres VI Demokrat, Prabowo: Yang Melihat Indonesia Gelap Itu Siapa? – Halaman all

    Hadiri Kongres VI Demokrat, Prabowo: Yang Melihat Indonesia Gelap Itu Siapa? – Halaman all

    Ketika berpidato saat penutupan Kongres VI Demokrat, Presiden Prabowo Subianto menyinggung tagar Indonesia Gelap yang banyak beredar di media sosial.

    Tayang: Selasa, 25 Februari 2025 23:04 WIB

    Kompas Tv

    PRABOWO SUBIANTO – Presiden RI Prabowo Subianto menyampaikan pidato dalam acara penutupan Kongres VI Partai Demokrat di Hotel Ritz Carlton Jakarta, Selasa (25/2/2025) malam. Presiden Prabowo Subianto menyinggung tagar Indonesia Gelap yang banyak beredar di media sosial. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menyinggung tagar Indonesia Gelap yang banyak beredar di media sosial. Dia pun tidak setuju dengan anggapan tersebut.

    Hal tersebut diungkap Prabowo saat penutupan Kongres VI Partai Demokrat yang diselenggarakan di Ballroom Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Selasa (25/2/2025) malam. 

    Mulanya Prabowo berbicara efisiensi anggaran yang dilakukan oleh pemerintahannya. Dia menyebut efisiensi anggaran itu membuat pejabat pemerintah tidak bisa lagi pergi dinas ke luar negeri.

    “Percayalah saudara saudara saya yang sering ke luar negeri, di luar negeri ya gitu-gitu aja. Tapi rakyat masih butuh, kita selesaikan dulu berapa tahun, kita tingkatkan kesejahteraan rakyat,” kata Prabowo.

    Ketum Gerindra itu mengatakan kebijakan tersebut diyakini akan dirasakan belakangan. Dia menyebut anak-anak muda yang akan merasakan dampak dari kebijakan tersebut.

    “Saya katakan Indonesia akan berhasil menjadi negara makmur dan yang akan menikmati saudara-saudara yang muda-muda,” katanya.

    Karena itu, Prabowo pun mempertanyakan pihak yang menganggap masa depan Indonesia akan gelap.

    “Yang melihat Indonesia gelap itu siapa?” tanya Prabowo.

    Lebih lanjut, Mantan Menteri Pertahanan RI itu menyinggung prediksi pakar ekonomi yang justru menyatakan Indonesia akan menjadi negara dengan ekonomi terbesar keempat di dunia pada 2050.

     

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Prabowo ungkap Alasan Minta Masukan SBY dan Jokowi

    Prabowo ungkap Alasan Minta Masukan SBY dan Jokowi

    Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa dirinya sering meminta masukan dan belajar dari para pemimpin sebelumnya, yakni Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Joko Widodo (Jokowi).

    Prabowo pun menekankan pernah meminta cawe-cawe dari pemimpin terdahulu khususnya dalam dukungan serta pentingnya kerja sama demi kepentingan rakyat.

    Dia pun mencontohkan sejumlah fondasi yang kuat dalam menghadapi berbagai krisis, terutama krisis keuangan dunia pada 2008, merupakan hasil dari kebijakan yang diterapkan oleh Presiden Ke-6 RI itu.

    Hal ini disampaikannya saat memberikan sambutan di dalam acara penutupan Kongres ke-VI Partai Demokrat di Ritz Carlton, Jakarta Pusat, Selasa (25/2/2025)

    “Semua ini fondasi yang dibangun Pak SBY menghadapi krisis demi krisis. Krisis keuangan dunia 2008 yang disebut the Black Monday, crash negara-negara kapitalis, Wall Street crash, perusahaan-perusahaan terbesar gulung tikar, tetapi Indonesia aman,” ujarnya.

    Oleh sebab itu, Prabowo mengaku bahwa atas jasa tersebut dirinya masih menggunakan beberapa anggota tim dari yang berada dalam lingkaran SBY untuk bekerja di kabinetnya.

    Hal ini menegaskan bahwa tidak ada unsur cawe-cawe dalam hubungan antara dirinya dan mantan Presiden tersebut.

    “Ini jangan ada pikiran cawe-cawe lah, enggak ada. Saya yang minta dicawe-cawe. Saya datang ke Pak SBY minta masukan, bener Pak SBY? Bapak tidak pernah titip-titip apa-apa ke saya, enggak pernah,” tegasnya.

    Tak hanya itu, Prabowo juga mengakui pentingnya belajar dari pengalaman kepemimpinan dari pemimpin sebelumnya, termasuk ke Presiden Ke-7 RI Jokowi.

    Dia menambahkan bahwa dirinya berusaha menggali pengetahuan dari kedua pemimpin yang telah membawa Indonesia melewati berbagai tantangan besar.

    Presiden Ke-8 RI itu menegaskan bahwa tujuan utama dirinya adalah untuk terus mengembangkan bangsa ini dengan memanfaatkan pengalaman serta kebijakan yang sudah terbukti, demi kesejahteraan rakyat Indonesia.

    “Saya datang. Ada yang mengatakan Pak Jokowi, enggak ada. Saya datang ke Pak Jokowi. Pak SBY mimpin 10 tahun, Pak Jokowi mimpin 10 tahun, 20 tahun pengalaman mereka, hanya orang yang bodoh yang tidak mau belajar dari 20 tahun pengalaman,” kata Prabowo.

  • Cak Imin Bahas Isu Kemiskinan Ekstrem Saat Isi Materi Retreat Kepala Daerah di Magelang

    Cak Imin Bahas Isu Kemiskinan Ekstrem Saat Isi Materi Retreat Kepala Daerah di Magelang

    Cak Imin Bahas Isu Kemiskinan Ekstrem Saat Isi Materi Retreat Kepala Daerah di Magelang
    Tim Redaksi
    MAGELANG, KOMPAS.com –
    Isu
    kemiskinan ekstrem
    menjadi salah satu pembahasan saat Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar (
    Cak Imin
    ) mengisi materi hari kelima
    retreat kepala daerah
    di Magelang, Jawa Tengah, Selasa (25/2/2025).
    Dia mengatakan, pemerintah berupaya keras untuk mengatasi persoalan kemiskinan dengan cara penguatan bantuan sosial (bansos), memperluas pembukaan lapangan pekerjaan, pemberian subsidi energi bagi kalangan yang membutuhkan, dan meningkatkan layanan sosial.
    Oleh karena itulah, Cak Imin mengajak para kepala daerah untuk menuntaskan isu kemiskinan tersebut dengan kolaborasi pusat dan daerah.
    “Karena itu mari para kepala daerah, kita bahu-membahu bersatu padu untuk mempercepat penanganan,” ujarnya.
    Cak Imin menuturkan, kementerian yang dia pimpin secara khusus mendapatkan tugas besar untuk mengurangi angka kemiskinan dan meningkatkan pemerataan kesejahteraan.
    Dia optimistis, dengan kerja sama pemerintah pusat dan daerah, langkah tersebut dapat terealisasikan dengan baik.
    “Karena ini program nasional, saya dan Bapak/Ibu Kepala Daerah tentu harus memiliki kebersamaan agar target graduasi, menaikkan kelas dari kemiskinan menuju berdaya (dapat tercapai),” ujar Menko Muhaimin.
    Dalam kesempatan yang sama, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan pemerintah berupaya mewujudkan swasembada pangan dan menjadi perhatian semua pihak, termasuk pemerintah daerah.
    Dia menyebutkan, Kementan telah melakukan berbagai langkah strategis dalam mewujudkan swasembada pangan.
    Saat sejumlah daerah di Indonesia dilanda El Nino, Kementan bekerja sama dengan jajaran TNI/Polri untuk melakukan pompanisasi ke sejumlah lahan pertanian yang terdampak kekeringan.
    Dengan upaya tersebut, hasil panen para petani dapat terjaga dengan baik.
    “Kami seorang Menteri Pertanian sukses. Tidak pernah bisa berhasil tanpa kolaborasi, tanpa bupati, tanpa gubernur, tanpa wali kota,” tandasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.