Jenis Media: Metropolitan

  • Polisi tangkap WNA ngamuk di Kalibata

    Polisi tangkap WNA ngamuk di Kalibata

    Jakarta (ANTARA) – Polisi menangkap warga negara asing (WNA) asal Uni Emirat Arab (UEA) inisial B karena diduga mengamuk di sebuah hotel kawasan Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan.

    “Dia seorang laki-laki berkebangsaan Uni Emirat Arab berinisial B tiba di hotel dan turun menggunakan taksi daring,” kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Murodih di Jakarta, Selasa.

    Murodih mengatakan, insiden itu terjadi pada Minggu (10/8) pukul 14.30 WIB.

    Awalnya, sang WNA mendatangi hotel dan seorang porter hotel membantunya membawakan barang-barangnya ke lobi.

    Namun, B melihat tas miliknya dalam keadaan terbuka serta mengaku uangnya hilang.

    “Dan langsung menanyakan kepada porter yang telah membantunya, namun porter tersebut tidak merasa membuka tas,” ujarnya.

    Atas kejadian tersebut, B menuduh porter yang telah membuka tas dan mengambil uang. Tak terima, B kemudian mengamuk dan menyakiti dirinya sendiri.

    Hingga akhirnya, pihak hotel lalu berupaya menenangkan B. Kemudian menghubungi kepolisian untuk evakuasi dan puskesmas demi mendapatkan pengobatan medis.

    Usai menerima laporan, polisi langsung mendatangi lokasi dan menangkap sang WNA. Kemudian, pihaknya juga menyerahkan ke Imigrasi Jakarta Selatan.

    “Sudah diserahkan ke Imigrasi,” ucapnya.

    Polisi masih memastikan terkait jumlah uang yang diduga hilang dan motif tindakan B dalam proses penyelidikan.

    Atas perbuatannya, pelaku disangkakan Pasal 75 UU Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian yang mengatur kewenangan pejabat imigrasi untuk melakukan deportasi terhadap WNA yang melakukan kegiatan berbahaya atau melanggar hukum.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • KM Dorolonda terbakar, operasional angkutan penumpang Pelni terganggu

    KM Dorolonda terbakar, operasional angkutan penumpang Pelni terganggu

    Jakarta (ANTARA) – PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) mengakui, insiden kebakaran pada KM Dorolonda saat perawatan tahunan di galangan kapal PT Dok Koja Bahari (DKB) Pelabuhan Tanjung Priok, Senin (11/8), berdampak pada operasional angkutan penumpang perusahaan tersebut.

    “Dari sisi operasional, ini pasti membuat pelayanan angkutan penumpang ikut terganggu,” kata Manajer Komunikasi Korporasi PT Pelni Ditto Pappilanda di Jakarta, Selasa.

    Ia mengatakan rencananya KM Dorolonda ini sudah mulai berlayar pada 20 Agustus 2025. Kapal ini dijadwalkan meninggalkan Pelabuhan Tanjung Priok pada tanggal tersebut.

    Selain itu, KM Dorolonda juga akan berangkat dari Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta menuju Makassar pada 2 September 2025.

    “Karena kejadian ini tentu jadwal yang ada menjadi mundur,” kata dia.

    Ditto menambahkan KM Dorolonda ini masuk proses perawatan tahunan (docking) mulai dari 29 Juli dan ditargetkan selesai pada 11 Agustus 2025.

    “Pada Kamis (14/11) kapal ini dijadwalkan percobaan melaut (sea trail),” katanya.

    Menurut dia, saat kejadian kebakaran tersebut, perawatan rutin yang dilakukan KM Dorolonda sudah memasuki tahap akhir hingga akhirnya terjadi kebakaran.

    Pada 2025, KM Dorolonda ini memiliki dua trayek, trayek A menuju Surabaya – Balikpapan – Pantoloan – Bitung – Ternate – Sorong – Manokwari – Nabire – Serui – Jayapura (PP).

    Sementara trayek B menuju Surabaya – Makassar – Bau-Bau – Namlea – Ambon – Sorong – Manokwari – Nabire – Waren – Jayapura (PP).

    Sebelumnya, PT Pelni menyatakan masih menunggu penjelasan secara menyeluruh terkait penyebab insiden pada Senin (11/8) itu.

    “Sampai hari ini kami masih menunggu penjelasan dari PT Dok Koja Bahari karena kapal Dorolonda memang saat kejadian sedang jalani perawatan tahunan dan tidak beroperasi,” kata Manajer Komunikasi Korporasi PT Pelni Ditto Pappilanda.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Jakarta jadi kantor pusat studi kebudayaan Asia Tenggara dan China

    Jakarta jadi kantor pusat studi kebudayaan Asia Tenggara dan China

    Jakarta (ANTARA) – Jakarta menjadi pusat studi internasional dengan fokus pada hubungan budaya antara negara-negara di ASEAN dan China melalui peluncuran “Southeast Asia–China Cultural Studies Center” (SACCI) oleh Institut Kesenian Jakarta (IKJ).

    Rektor IKJ Syamsul Maarif di Jakarta, Selasa, mengatakan, ide pembentukan SACCI berawal dari kunjungannya ke China sekitar tiga bulan lalu untuk menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan sejumlah perguruan tinggi di sana.

    “Kalau hanya mengirim mahasiswa ke IKJ, itu skalanya pendidikan saja. Padahal penelitian dan pengembangan kajian budaya juga penting. Untuk itu, kita dirikan SACCI ini untuk mengkaji kolaborasi ASEAN-China dari berbagai aspek, khususnya budaya dan seni,” katanya.

    Menurut Syamsul, bahwa pusat kajian ini akan berkantor di Jakarta, tepatnya di lingkungan Taman Ismail Marzuki (TIM).

    Selain akademisi dari IKJ, beberapa dosen dari Universitas Indonesia juga terlibat, meskipun dengan perspektif berbeda.

    Syamsul menambahkan, keberadaan SACCI juga akan menjadi sarana pelestarian budaya Betawi yang memiliki keterkaitan erat dengan budaya China.

    “Di IKJ ada Pusat Studi Betawi. Jakarta ini dipengaruhi dua budaya besar, China dan Arab, dan pengaruh China terasa cukup kental, termasuk di musik Betawi,” ujarnya.

    Ia menambahkan, pada pelaksanaan seminar yang mengusung tema “Cultural Continuities and Innovations in Southeast Asia–China Relations dihadiri peserta dari berbagai negara, termasuk Vietnam, baik secara langsung maupun daring.

    Syamsul menegaskan, keberadaan SACCI sejalan dengan pembentukan citra Jakarta sebagai kota global.

    “IKJ berkontribusi dalam ekosistem kebudayaan Jakarta. Pusat kajian ini bukan hanya untuk IKJ, tapi juga untuk Pemprov DKI dan bahkan nasional,” katanya.

    Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan Kebudayaan Dinas Kebudayaan DKI Jakarta Puspla Dirdjaja optimistis, keberadaan SACCI akan memberikan dampak positif, khususnya dalam peningkatan kualitas pendidikan di IKJ serta memperluas jangkauan internasional kampus seni tersebut.

    “Kami sangat mendukung kegiatan ini. Mudah-mudahan IKJ dan kebudayaan di Jakarta ini tidak hanya di dalam negeri, tetapi juga di luar negeri melalui karya-karyanya,” kata dia.

    Ia memastikan, program SACCI dapat bersinergi dengan kegiatan promosi seni dan budaya yang dijalankan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.

    “Prinsipnya kami mendukung dan berharap kegiatan yang ditampilkan IKJ bisa ikut memperkuat promosi Dinas Kebudayaan,” imbuhnya.

    Terkait fokus kajian SACCI yang melibatkan budaya ASEAN dan China, Puspla menuturkan, Dinas Kebudayaan DKI Jakarta melihat peluang besar untuk mempromosikan budaya Betawi yang memiliki keterkaitan erat dengan budaya Tionghoa atau China.

    “Ini bisa kolaborasi sehingga bermanfaat, terutama untuk menonjolkan seni tradisi Betawi. Tadi juga ada penampilan yang menggabungkan unsur kontemporer dengan tradisi,” kata dia.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Dugaan Korupsi RSUD Kolaka Timur, KPK Geledah dan Segel Ruang Kerja Kemenkes

    Dugaan Korupsi RSUD Kolaka Timur, KPK Geledah dan Segel Ruang Kerja Kemenkes

    Bisnis.com, JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK menggeledah dan menyegel ruang kerja di Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hal ini terkait kasus dugaan suap pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di wilayah Kabupaten Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara.

    “Iya benar [KPK geledah dan segel ruangan di Kemenkes],” kata Plt Deputi Bidang Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu, ketika dihubungi wartawan, Selasa (12/8/2025).

    Ketika ditanya apakah ruangan yang disegel salah satunya milik Sekretaris Direktorat Jenderal Kesehatan Lanjutan Kemenkes, Asep tidak mengetahui hal tersebut.

    “Untuk ruangannya saya tidak hapal. Itu ruangan siapa, mohon maaf,” ucap Asep.

    Sebelumnya, KPK telah menetapkan lima tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pembangunan RSUD Koltim dengan nilai proyek mencapai Rp126,3 miliar. 

    Pertama, Bupati Koltim periode 2024–2029 Abdul Azis. Kedua, ALH (Andi Lukman Hakim), PIC Kemenkes untuk pembangunan RSUD. Ketiga, AGD (Ageng Dermanto), Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek RSUD Koltim. Keempat, DK (Deddy Karnady), pihak swasta dari a (PT PCP). Kelima, AR (Arif Rahman), pihak swasta dari KSO PT PCP.

    Atas perbuatannya Deddy dan Arif Rahman sebagai pihak pemberi, diduga melakukan perbuatan TPK sebagaimana diatur dalam Pasal 5 ayat (1) huruf aatau b atau Pasal 13 UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.18.

    Sedangkan Abdul Azis, dan Andi Lukman, sebagai pihak penerima, diduga melakukan perbuatan TPK sebagaimana diatur dalam Pasal 12 huruf a atau b atau Pasal 11 dan Pasal 12B UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, jo.Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

  • Pasar Burung Barito, pedagang diminta tak pindah sebelum ada relokasi

    Pasar Burung Barito, pedagang diminta tak pindah sebelum ada relokasi

    Jakarta (ANTARA) – Anggota DPRD DKI Jakarta August Hamonangan meminta kepada Pemprov DKI untuk tidak memindahkan para pedagang di Pasar Burung Barito, Jakarta Selatan (Jaksel) sebelum ada tempat relokasi layak karena sampai ini soal itu masih belum terealisasi.

    “Kami meminta kepada pedagang agar kembali tempati kios mereka,” katanya di Jakarta, Selasa, saat sosialisasi Perda Nomor 2 Tahun 2018 tentang Perpasaran.

    August mengatakan bahwa para pedagang sudah sepakat untuk menempati kios mereka yang berada di Pasar Burung Barito dan kembali mencari nafkah bagi keluarga.

    Menurut August, setelah berdiskusi dengan para pedagang, mereka membutuhkan kepastian di mana lokasi relokasi pedagang, karena sampai saat ini lahan tersebut masih kosong dan belum ada tanda-tanda pembangunan.

    Untuk itu, August akan mendampingi para pedagang dan meminta kepada mereka agar kembali berjualan sampai tempat relokasi terbangun.

    “Kalau ada tempat relokasi baru pindah. Sekarang buka lagi kiosnya,” ujarnya.

    August meminta agar Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung tidak memaksakan pembangunan Taman Bendera Pusaka, apabila pelaksanaannya malah merugikan para pedagang di Pasar Burung Barito yang kini sumber penghidupannya menjadi terancam.

    Ia mendesak agar Pemprov DKI Jakarta menyelesaikan pembangunan tempat relokasi di Lenteng Agung terlebih dahulu sebelum memindahkan para pedagang dari Pasar Burung Barito ke sana.

    “Pemprov DKI harus terlebih dahulu menyelesaikan pembangunan tempat relokasi yang dijanjikan kepada para pedagang di Lenteng Agung. Baru setelah itu dapat memindahkan para pedagang dari Pasar Barito ke tempat barunya di sana,” katanya.

    Sementara itu, Ketua Paguyuban Pasar Burung Barito Karno menyatakan pihaknya akan kembali berjualan di lokasi tersebut dan meminta pendampingan kepada Anggota DPRD August Hamonangan agar para pedagang tidak digusur secara paksa.

    “Setelah ada surat pengosongan, kami berjualan di rumah. Tapi kami akan kembali berjualan di kios yang dulu,” kata Karno saat menghadiri sosialisasi tersebut.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Ini kata Pelni terkait kondisi KM Dorolonda

    Ini kata Pelni terkait kondisi KM Dorolonda

    Jakarta (ANTARA) – PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) memastikan Kapal Motor Dorolonda kondisinya baik untuk melayani angkutan penumpang di Tanah Air, meski sudah berumur 25 tahun.

    “KM Dorolonda ini masih memiliki performa yang baik meski telah berumur,” kata Manager Komunikasi Korporasi PT Pelni Ditto Pappilanda di Jakarta, Selasa.

    Ia menegaskan, hal itu sesuai dengan prinsip bahwa perseroan selalu mengutamakan keselamatan dalam pelayaran dan angkutan penumpang.

    Ia mengatakan KM Dorolonda dibuat oleh pabrikan kapal Jerman dan dibuat pada 2000.

    Menurut dia, hingga sekarang tetap berlayar mengantarkan penumpang ke tujuan dengan dua trayek dari Jakarta menuju sejumlah pelabuhan di kawasan timur Indonesia.

    Ia mengatakan kuncinya adalah perawatan tahunan yang rutin dilakukan serta penggantian suku cadang atau komponen-komponen kapal secara berkala sehingga dapat menjaga kemampuan kapal tetap prima dalam menjalankan tugasnya.

    “Kami memastikan pelayaran ini berjalan dengan baik dan keselamatan penumpang menjadi prioritas,” kata dia.

    Selain itu, Ditto menambahkan bahwa kejadian kebakaran KM Dorolonda pada Senin (11/8) terjadi bukan saat pelayaran tapi saat dilakukan perawatan tahunan oleh PT Dok Koja Bahari (DKB) atau pada galangan kapal di perairan Pelabuhan Tanjung Priok.

    Sebelumnya, Pelni hingga saat ini masih menunggu penjelasan secara menyeluruh terkait penyebab kebakaran kapal penumpang KM Dorolonda saat menjalani perawatan pada galangan kapal PT Dok Koja Bahari (DKB) di perairan Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta Utara, Senin (11/8).

    “Sampai hari ini kami masih menunggu penjelasan dari PT Dok Koja Bahari karena kapal Dorolonda memang saat kejadian sedang jalani perawatan tahunan dan tidak beroperasi,” kata Ditto.

    Bahkan, PT Pelni juga masih menyelidiki penyebab insiden itu.

    “Saat ini fokus utama kami adalah mendukung upaya pemadaman kebakaran yang sedang dilakukan secara intensif oleh tim DKB di lapangan,” kata Sekretaris Perusahaan PT Pelni Evan Eryanto.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Banggar dan TAPD sepakati APBD DKI 2026 sebesar Rp95,3 triliun

    Banggar dan TAPD sepakati APBD DKI 2026 sebesar Rp95,3 triliun

    Jakarta (ANTARA) – Badan Anggaran (Banggar) DPRD Provinsi DKI Jakarta bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) DKI telah menyepakati hasil pembahasan Rancangan Kebijakan Umum APBD serta Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD 2026 sebesar Rp95,3 triliun.

    “APBD kita ada kenaikan menjadi Rp95,351 triliun (dari APBD perubahan 2025 sebesar Rp91,8 triliun),” kata Ketua Banggar DPRD Provinsi DKI Jakarta Khoirudin di Jakarta, Selasa.

    Menurut dia, sebelum disepakati, lima komisi telah membahas dan mendalami usulan Rancangan APBD Tahun Anggaran 2026 selama lima hari sejak Selasa(5/8) hingga Senin (11/8) .

    Khoirudin menyampaikan bahwa besaran angka APBD DKI Jakarta telah disepakati dalam rapat pimpinan gabungan (Rapimgab).

    Kenaikan anggaran tersebut kata dia, setelah melihat kondisi inflasi di DKI Jakarta dan juga pertumbuhan Ibu Kota tercatat lebih unggul dibandingkan dengan pertumbuhan ekonomi nasional.

    “Pertumbuhan ekonominya di atas ekonomi nasional. Sehingga ada rasa optimis,” ujarnya.

    Khoirudin menambahkan bahwa dengan besaran APBD 2026 yang telah disepakati sehingga harapannya Pemprov DKI Jakarta mampu meningkatkan kualitas pelayanan terhadap warga.

    Terutama lanjut dia, program prioritas pada sektor pendidikan dan kesehatan yang memang menjadi harapan besar warga seperti sekolah swasta gratis.

    “Kami bahagia, akhirnya bisa menyepakati angka yang akan kita persembahkan untuk warga Jakarta,” katanya.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • 4
                    
                        Prabowo Panggil Kepala Bappisus, Minta Birokrasi tidak Berbelit Usai Ramai Dirut Agrinas Mundur
                        Nasional

    4 Prabowo Panggil Kepala Bappisus, Minta Birokrasi tidak Berbelit Usai Ramai Dirut Agrinas Mundur Nasional

    Prabowo Panggil Kepala Bappisus, Minta Birokrasi tidak Berbelit Usai Ramai Dirut Agrinas Mundur
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden Prabowo Subianto meminta agar birokrasi pemerintahan tidak berbelit-belit.
    Hal ini dikatakan Kepala Badan Pengendalian Pembangunan dan Investigasi Khusus (Bappisus) Aris Marsudiyanto usai bertemu Prabowo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (12/8/2025).
    Masalah birokrasi yang berbelit ini menjadi salah satu topik yang dibicarakan Kepala Negara dalam rapat.
    “Ya saya diberikan petunjuk pengarahan oleh Pak Presiden bagaimana untuk tetap mengawasi, mengontrol jalannya proses birokrasi. Jangan terlalu berbelit-belit, iya toh. Jadi yang bisa dipangkas, itu supaya semua proses itu cepat dan tepat,” kata Aris usai bertemu Prabowo, Selasa.
    Prabowo berpesan, birokrasi perlu dipangkas utamanya jika berkaitan dengan kebutuhan warga.
    Misalnya, yang berkaitan dengan dana desa, penyaluran pupuk, Koperasi Desa Merah Putih, makan bergizi gratis, dan lain-lain.
    “Macam-macam. Intinya proses birokrasi jangan terlalu berbelit-belit,” ucap Aris.
    Menyoal PT Agrinas Pangan Nusantara (Persero), Aris menyebut masalah ini turut dibahas.
    Diketahui, Direktur Utama Agrinas, Joao Angelo De Sousa Mota, belum lama mengundurkan diri dari jabatannya.
    Joao menyebut birokrasi yang rumit dan masalah anggaran menjadi alasan dirinya mengundurkan diri.
    “Ya semuanya, semuanya. Itu dari awal Presiden pertama sudah menyampaikan bahwa kita harus perbaiki proses birokrasi kita, sesimpel-simpelnya, sepraktis-praktisnya, tapi tetap semuanya bisa dipertanggungjawabkan dan terukur,” jelas Aris.
    Lebih lanjut, Aris menyampaikan, pihaknya juga memberikan laporan evaluasi terkait mundurnya Dirut Agrinas kepada Prabowo.
    “Oh sudah, sudah. Sudah diberi petunjuk-petunjuk, ya biasa lah namanya pejabat baru iya toh. Proses administrasi belum tentu menguasai ya, saya juga sudah berkomunikasi dengan Pak Rosan segala macam. Ya intinya semuanya kita perbaiki,” tandas Aris.
    Sebelumnya diberitakan, kabar mengejutkan datang dari PT Agrinas Pangan Nusantara (Persero), BUMN yang diberi mandat mengurus ketahanan pangan.
    Joao Angelo De Sousa Mota, Direktur Utama yang baru enam bulan menjabat sejak Februari 2025, resmi menyatakan mundur.
    Pengumuman itu disampaikannya langsung dalam konferensi pers, disertai permintaan maaf kepada Presiden Prabowo Subianto yang telah memberinya kepercayaan memimpin perusahaan hasil transformasi dari PT Yodya Karya (Persero) ini.
    Joao Mota tak menutup-nutupi alasan di balik keputusannya.
    Ia mengaku malu karena, meski sudah setengah tahun memimpin, belum ada kontribusi langsung yang bisa ia berikan untuk ekonomi negara maupun kesejahteraan petani.
    Ia menekankan bahwa hambatan terbesar justru datang dari masalah anggaran yang tak kunjung turun dari pemegang saham, yakni Danantara.
    Menurutnya, tanpa anggaran, rencana kerja yang sudah disiapkan rapi hanya akan menjadi tumpukan kertas.
    Bukan hanya soal dana, Joao Mota juga merasa terjebak dalam pusaran birokrasi yang berbelit di lingkungan Danantara.
    Tiga kali studi kelayakan atau feasibility study (FS) sudah ia serahkan untuk proyek pangan, namun semuanya mentok tanpa persetujuan.
    Baginya, ritme kerja seperti ini bertolak belakang dengan kebiasaannya di perusahaan swasta tempat dirinya berkarier sebelumnya, yang mengutamakan kecepatan dan hasil nyata.
    “Keseriusan Presiden dalam mendukung dan menggerakan segala upaya untuk mewujudkan kedaulatan pangan tidak didukung sepenuhnya oleh
    stakeholder
    atau orang-orang pembantu-pembantunya,” beber Joao Mota.
    “Sehingga kami sampai hari ini tidak mendapatkan dukungan maksimal untuk bisa membuat langkah-langkah nyata yang sudah kami siapkan. Contohnya anggaran sampai hari ini, Agrinas Pangan Nusantara masih nol,” tegasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Siswa di Jakarta tertarik gim tradisional untuk kurangi pakai gawai

    Siswa di Jakarta tertarik gim tradisional untuk kurangi pakai gawai

    Jakarta (ANTARA) – Sejumlah siswa di Jakarta mengaku tertarik bermain gim tradisional untuk mengurangi penggunaan gawai (gadget) sehingga bisa lebih berinteraksi dengan teman-teman di sekolah.

    “Lebih asyik main gim tradisional karena bisa bercanda sama teman dan latihan bisa serius. Jadi, lebih nyaman,” kata siswa Kelas 9 SMP Negeri 103 Jakarta, Labib saat ditemui di Gebyar Seni Budaya Setu Babakan Jakarta, Selasa.

    Labib mengatakan jika bermain gawai terlalu lama, dia khawatir akan membentuk pribadi menjadi lebih individual dan jarang berinteraksi.

    Maka itu, lanjut dia, Labib bersama empat teman lainnya tertarik untuk mengikuti lomba terompah di Setu Babakan. Mereka membutuhkan persiapan dan latihan selama dua minggu.

    Terlebih, mereka merupakan atlet taekwondo maupun silat di sekolahnya sehingga sudah menyiapkan strategi untuk bisa memenangkan perlombaan.

    “Strateginya percaya diri dan punya komitmen sama teman-teman,” ucapnya.

    Senada, siswa dari SMPN 182 Jakarta, El Falih Hakim menambahkan bermain permainan tradisional seperti damdas terbilang seru.

    “Seru main damdas, cuma gim daring lebih banyak variasi,” ucap Falih.

    Dirinya memilih bermain damdas lantaran permainannya mirip dengan permainan papan checkers dan belajar bersama sang guru selama dua minggu untuk bisa menguasainya.

    Dinas Kebudayaan (Disbud) DKI Jakarta melalui Unit Pengelola Kawasan (UPK) Perkampungan Budaya Betawi (PBB) Setu Babakan menggelar lomba permainan tradisional Betawi dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 RI.

    Diharapkan acara ini dapat memberikan pengalaman seru bagi anak muda serta menanamkan pemahaman bahwa permainan tradisional merupakan salah satu objek kemajuan budaya.

    Acara bertajuk Gebyar Seni Budaya Setu Babakan 2025 diselenggarakan di Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada 12 dan 13 Agustus 2025, dimulai pukul 08.00 WIB sampai selesai.

    Beberapa permainan tradisional yang dilombakan, yaitu egrang, damdas, gasing, terompah panjang dan tok kadal, dengan kategori siswa SMP dan SMA di Jakarta.

    Damdas adalah salah satu permainan tradisional Indonesia, terutama dikenal di Jakarta. Sekilas mirip dengan catur, namun jauh lebih sederhana dalam peralatan dan aturan. Di daerah lain seperti Jawa Tengah, permainan ini dikenal dengan nama “Dam-Daman”.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • HUT RI, fisik dan ketangkasan siswa dinilai kunci lomba permainan

    HUT RI, fisik dan ketangkasan siswa dinilai kunci lomba permainan

    Jakarta (ANTARA) – Pengelola Unit Pengelola Kawasan (UPK) Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan, Jakarta Selatan menilai fisik dan ketangkasan siswa menjadi kunci untuk mengikuti aneka lomba permainan tradisional dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 RI.

    “Permainan tradisional juga bisa melatih sportivitas, mengajarkan membuat strategi dan melatih ketangkasan dalam bermain permainan itu sendiri,” kata Kepala Satuan Pelaksana (Kasatlak) Edukasi dan Informasi UPK PBB Setu Babakan, Farah Aini Astuti saat ditemui di Gebyar Seni Budaya Setu Babakan di Jakarta, Selasa.

    Farah mengatakan para peserta yang berasal dari 29 sekolah tingkat SMP dan 12 sekolah tingkat SMA ini harus terlatih dan disiapkan dalam lomba permainan tradisional.

    Kemudian, menurut dia, tak ada syarat khusus dalam perlombaan, namun dibutuhkan kebugaran lantaran permainan mengutamakan kemampuan fisik.

    “Untuk syarat lainnya yang penting dia fisiknya bagus dan memang pernah mempelajarinya, karena tentunya ada permainan tertentu yang butuh ketangkasan dan kemampuan fisik,” jelasnya.

    Lalu, tak kalah penting yakni para peserta yang terlibat wajib memahami cara bermain permainan tradisional lantaran masih banyak yang belum tahu.

    Lima permainan tradisional yang dilombakan yakni egrang, damdas, gasing, terompah panjang dan tok kadal, dengan kategori siswa SMP dan SMA di Jakarta.

    Maka itu, diharapkan tujuan kegiatan ini tak hanya untuk mencapai pelestarian budaya, namun juga mengurangi ketergantungan siswa menggunakan gawai (gadget).

    “Dengan adanya kegiatan ini membuat mereka sadar bahwa kebugaran tubuh itu penting, sehingga tidak banyak bermain gadget,” ucapnya.

    Acara bertajuk Gebyar Seni Budaya Setu Babakan 2025 diselenggarakan di Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan, pada 12 dan 13 Agustus 2025, dimulai pukul 08.00 WIB sampai selesai.

    Nantinya para pemenang lomba akan diumumkan pada malam puncak Gebyar Seni Budaya Setu Babakan pada Sabtu (16/8) sekaligus menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 RI.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.