Jenis Media: Metropolitan

  • Jumat Peduli, Polda Metro Jaya ajak ojol aktif jaga keamanan

    Jumat Peduli, Polda Metro Jaya ajak ojol aktif jaga keamanan

    Jakarta (ANTARA) – Polda Metro Jaya kembali mengajak pengemudi ojek online (ojol) untuk berperan aktif menjaga keamanan lingkungan saat menggelar program Jumat Peduli.

    Dalam kegiatan itu, Polda Metro membagikan bantuan kepada 450 pengemudi ojek online (ojol) serta 50 petugas kebersihan dan petugas kebun.

    “Keamanan adalah tanggung jawab bersama, dan kami mengajak semua pihak menjadi bagian dalam menjaga Jakarta tetap kondusif,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Budi Hermanto dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.

    Selain memberikan bantuan, pihaknya juga memberikan imbauan keselamatan berkendara yang disampaikan oleh personel Polwan.

    Para pengemudi ojol diingatkan untuk tetap disiplin mematuhi aturan lalu lintas, mengutamakan keselamatan diri dan penumpang, serta menjaga etika berkendara.

    “Dengan demikian, Polda Metro Jaya berharap komunitas ojol dapat terus mendukung terciptanya ketertiban di jalan raya,” kata Budi.

    Menurut dia, kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Polda Metro Jaya dan berbagai mitra yang ingin berbagi dengan masyarakat.

    Ia menegaskan bahwa bantuan sembako tersebut tidak hanya menjadi bentuk dukungan bagi para pekerja, tetapi juga simbol kedekatan dan sinergi antara Polri, ojol, serta para petugas kebersihan.

    “Masyarakat adalah keluarga besar kita, dan harus dijaga bersama,” ujarnya.

    Kegiatan tersebut berlangsung di jalanan depan Gedung Promoter Polda Metro Jaya dan menjadi wujud kepedulian Polri terhadap pekerja lapangan yang selama ini berperan penting dalam mendukung mobilitas masyarakat.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • KAI Jakarta catat 289 ribu tiket dipesan periode libur Nataru

    KAI Jakarta catat 289 ribu tiket dipesan periode libur Nataru

    Jakarta (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta mencatat 289.380 orang telah memesan tiket untuk perjalanan Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) dan Kereta Api Lokal pada masa liburan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru).

    “Data pemesanan tiket masih akan bertambah hingga hari keberangkatan,” kata Pejabat yang melaksanakan tugas (PYMT) Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Detty Nurfatma Kusumah dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.

    Dari total pemesanan, lanjut dia, sebanyak 280.502 orang memesan tiket KAJJ, sementara 8.878 sisanya memesan tiket KA Lokal Pangrango.

    Detty mengatakan, pada masa angkutan Nataru kali ini yang berlangsung sejak 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026, KAI Daop 1 Jakarta menyediakan 909.536 tempat duduk.

    Jumlah ini terdiri dari 367.020 tempat duduk untuk keberangkatan di Stasiun Gambir, 441.932 tempat duduk untuk keberangkatan di Pasar Senen, dan 100.584 tempat duduk untuk KA Lokal Pangrango dan Siliwangi.

    KAI Jakarta mengoperasikan total 1.530 perjalanan KAJJ, dengan rata-rata 85 perjalanan per hari. Sekitar 45 perjalanan per hari dari Stasiun Gambir, sisanya Stasiun Pasar Senen.

    Sementara untuk KA Lokal Pangrango relasi Bogor Paledang – Sukabumi PP dan Siliwangi relasi Sukabumi – Cipatat, KAI Jakarta mengoperasikan sebanyak 198 perjalanan.

    Selain kesiapan operasional kereta api, tambah Detty, KAI Jakarta juga menghadirkan berbagai program diskon sebagai bentuk apresiasi kepada penumpang antara lain diskon 30 persen untuk sejumlah KA Ekonomi komersial, diskon 20 persen untuk penumpang lansia, dan diskon 20 persen untuk penumpang disabilitas.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Rano minta sekolah kejuruan ikut budidayakan tanaman di taman kota 

    Rano minta sekolah kejuruan ikut budidayakan tanaman di taman kota 

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno meminta sekolah-sekolah kejuruan yang memiliki keterampilan hidroponik ikut membudidayakan berbagai tanaman di taman kota termasuk, Taman Kreatif Si Doel di Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan.

    “Saat ini, penataan kawasan kota menjadi salah satu prioritas utama. Jakarta juga sedang gencar merevitalisasi berbagai taman, dan area ini termasuk bagian dari upaya tersebut,” kata Rano di Jakarta, Jumat.

    Taman Kreatif Si Doel merupakan salah satu area di Jakarta yang direvitalisasi dan sejalan dengan program Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yang terus memperluas ruang terbuka hijau melalui penataan taman-taman kota.

    Rano pun berharap Taman Kreatif Si Doel dapat terus berkembang, termasuk melalui penambahan tanaman produktif seperti tanaman obat dan tanaman konsumsi.

    Menurut dia, keterlibatan warga menjadi kunci agar ruang terbuka dapat berfungsi optimal dan berkelanjutan dan contoh keterlibatan ini dihadirkan melalui Taman Kreatif Si Doel.

    Dia mengapresiasi inisiatif masyarakat dalam menghidupkan kembali ruang terbuka menjadi area publik yang bermanfaat bagi warga.

    “Dengan keterlibatan bersama, saya yakin tempat ini dapat berkembang menjadi pusat kegiatan yang benar-benar bermanfaat bagi warga,” kata dia.

    Dalam kesempatan itu, Rano juga menekankan perlunya mengubah perspektif masyarakat terhadap sungai. Perubahan cara pandang ini penting agar warga lebih peduli terhadap kebersihan sungai dan lingkungan sekitar.

    “Kita selalu menganggap sungai sebagai bagian belakang rumah. Padahal, seharusnya sungai adalah bagian depan rumah kita. Kalau kita menyadari itu, tentu kita tidak akan membuang sampah sembarangan,” katanya.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Kasus Suap Hakim: Putusan Ibu Ronald Tannur Sudah Dieksekusi, Zarof Ricar Pekan Depan

    Kasus Suap Hakim: Putusan Ibu Ronald Tannur Sudah Dieksekusi, Zarof Ricar Pekan Depan

    Bisnis.com, JAKARTA — Kejaksaan Agung (Kejagung) menyatakan vonis terpidana kasus suap vonis bebas Ronald Tannur, Meirizka Widjaja telah dieksekusi.

    Kapuspenkum Kejagung, Anang Supriatna mengatakan eksekusi itu dilakukan seminggu setelah vonis Meirizka berstatus inkrah atau memiliki kekuatan hukum tetap.

    Vonis Meirizka dieksekusi ke lembaga pemasyarakatan (Lapas) perempuan di Rutan Pondok Bambu. Adapun, ibu Ronald Tannur ini telah divonis tiga tahun dan denda Rp500 juta di kasus suap terkait anaknya itu.

    “Untuk Meirizka ibunya itu ya. Apa? Ronald Tannur ya. Sudah dieksekusi satu minggu setelah putusan. Meirizka sudah dieksekusi oleh Jaksa eksekutor,” ujar Anang di Kejagung, Jumat (5/12/2025).

    Selain Meirizka, eks Pejabat Mahkamah Agung (MA) Zarof Ricar juga bakal segera dieksekusi. Namun, Anang tidak menjelaskan eksekusi hukuman Zarof secara detail. Dia hanya menyatakan eksekusi itu bakal berlangsung pekan depan.

    “Kalau yang Zarof, belum, minggu depan,” pungkasnya.

    Sekadar informasi, dalam perkara ini terdapat tiga terdakwa yang putusannya telah dieksekusi. Perinciannya, Hakim Erintuah Damanik dan Mangapul dieksekusi ke Lapas Salemba, Jakarta Pusat.

    Selanjutnya, mantan Ketua PN Surabaya Rudi Suparmono juga telah dijebloskan ke Lapas Tangerang. Adapun, ketiganya harus menjalani vonis tujuh tahun penjara di kasus terkait Ronald Tannur ini.

  • Bapas Jakbar evaluasi penerapan pidana alternatif bagi klien

    Bapas Jakbar evaluasi penerapan pidana alternatif bagi klien

    Jakarta (ANTARA) – Balai Pemasyarakatan (Bapas) Jakarta Barat (Jakbar) mengevaluasi implementasi pidana alternatif bagi sejumlah klien pemasyarakatan yang dibina di lembaga tersebut.

    Kepala Bapas Jakbar Sri Susilarti mengatakan hingga hari ini, pihaknya telah melibatkan sejumlah klien pemasyarakatan sebanyak enam kali untuk menjalani pidana alternatif.

    “Sejauh ini, kita amati sudah ada perkembangan pada para klien. Artinya, mereka paham bahwa penerapan pidana alternatif lewat kerja sosial itu bisa membantu masyarakat, termasuk di panti ini,” kata Sri kepada wartawan di Jakarta Barat, Jumat.

    Penerapan pidana alternatif, kata dia, dilakukan lewat berbagai kegiatan sosial melalui perjanjian kerja sama (PKS) dengan sejumlah lembaga di luar Bapas.

    “Hari ini, kita ada bakti sosial di Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) Budi Mulia II, Cengkareng. Ada sebanyak 27 klien pemasyarakatan dan 40 petugas kita,” ujar Sri.

    Kepala Balai Pemasyarakatan Jakarta Barat Sri Susilarti mengunjungi lansia di Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) Budi Mulia II, Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (5/12/2025). ANTARA/Risky Syukur.

    Selanjutnya, kata dia, pihaknya akan menerapkan pidana alternatif dengan memperbanyak PKS dengan lembaga-lembaga lain.

    “Kami sudah melakukan PKS dengan para jejaring kami, termasuk Radar Jakarta salah satunya, bisa mereka diikutkan dalam kerja sosial di situ. Kemudian, juga dengan komunitas kebudayaan, jadi klien kami belajar soal budaya juga,” jelas Sri.

    Menurut dia, kerja sosial yang mereka lakukan itu tidak hanya bermanfaat bagi lembaga-lembaga dalam PKS, tetapi juga para klien pemasyarakatan.

    “Jadi, mereka kembali bisa menemukan diri mereka di tengah lingkungan masyarakat, selain itu juga bisa menjadi batu loncatan mereka ke dunia kerja,” terang Sri.

    Sebelumnya, dia menuturkan pelibatan klien pemasyarakatan dalam kerja sosial merupakan persiapan implementasi teknis hukuman kerja sosial yang diatur dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) baru.

    “Dalam KUHP baru, khususnya Pasal 85, pidana bisa berbentuk tindakan, seperti kerja sosial. Ini adalah wujud keadilan restoratif (restorative justice) yang kami harapkan menjadi solusi untuk mengurangi kapasitas di lapas dan rutan,” tutur Sri, Rabu (15/10).

    Dia menilai perubahan paradigma pemidanaan dalam KUHP yang baru membuat penjara tak lagi menjadi satu-satunya pilihan hukuman bagi pelaku kejahatan ringan (ancaman penjara di bawah lima tahun).

    “Memasukkan terpidana atau tersangka ke dalam lembaga pemasyarakatan bukan solusi yang terbaik. Jadi, mereka diberi kesempatan. Masyarakat melakukan pembinaan terhadap terpidana tersebut karena isi lapas itu sudah cukup banyak,” imbuh Sri.

    Dia mengungkapkan dalam perubahan Pasal 85 dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2023 tentang KUHP, secara spesifik diatur bahwa pidana dapat berbentuk tindakan, salah satunya kerja sosial yang diawasi.

    “Dengan adanya opsi hukuman kerja sosial yang efektif berlaku pada 2026, nantinya penegak hukum punya alternatif untuk menjatuhkan hukuman yang dinilai lebih bermanfaat bagi terpidana maupun masyarakat,” ungkap Sri.

    Dia pun optimistis kebijakan tersebut dapat menjadi langkah strategis untuk mengatasi masalah darurat kelebihan kapasitas di lembaga pemasyarakatan (lapas) dan rumah tahanan (rutan) di Indonesia, termasuk Bapas Jakarta Barat yang saat ini menangani lebih dari 1.600 klien, yang beberapa di antaranya merupakan anak-anak.

    “Saat ini, ada sekitar 270.000 penghuni lapas di seluruh Indonesia. Kapasitas sudah sangat tidak memadai. Memasukkan semua terpidana ke dalam lembaga pemasyarakatan bukan lagi solusi yang terbaik,” pungkas Sri.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • “Jakarta Integrated Tunnel” dinilai penting untuk tangani banjir

    “Jakarta Integrated Tunnel” dinilai penting untuk tangani banjir

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2007-2012 Mayjen TNI (Purn) Prijanto menilai Jakarta Integrated Tunnel (JIT) dapat menjadi solusi persoalan banjir di ibu kota yang saat ini masih mengalami masalah tersebut, baik yang disebabkan hujan lokal dengan intensitas tinggi maupun kiriman.

    “Proyek JIT di wilayah Jakarta Barat ini, suka tidak suka, harus direalisasikan agar tidak lagi terjadi genangan maupun banjir,” kata Prijanto dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.

    Dia mengatakan kerusakan ekosistem serta berkurangnya daerah resapan di hulu Jakarta membuat air yang masuk ke Kali Ciliwung dan Pesanggrahan semakin meningkat, sehingga air kerap meluap dan memicu terjadinya banjir.

    Menurut dia, jika masalah itu diatasi dengan cara dahulu ketika dirinya masih menjabat Wakil Gubernur DKI Jakarta dengan membuat kanal, seperti Kanal Banjir Timur (KBT) atau normalisasi sungai, maka biaya yang dibutuhkan sangat tinggi dan berpotensi memunculkan sejumlah persoalan lain, seperti tanah dan sosial.

    “Dengan metode JIT ini membuat saluran di bawah tanah, jelas tidak menimbulkan persoalan tanah dan sosial,” ujar Prijanto.

    Selain itu, kata dia, proyek tersebut juga tidak menggunakan dana yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), tetapi murni dari swasta.

    Selain untuk mengatasi banjir, sambung dia, proyek JIT itu juga sekaligus membuat terowongan lain untuk jalan tol, jaringan perpipaan kebutuhan air bersih serta kelistrikan.

    “Negara-negara maju dan kota-kota besar di dunia sudah membuat sistem integrated tunnel ini. JIT menjadi bagian penting tentunya dari Jakarta kota global yang tidak kalah dengan kota-kota lain di dunia. JIT juga akan menjadi bagian penting lima abad Jakarta yang semakin maju,” tutur Prijanto.

    Sementara itu, Komisaris Utama PT Antaredja Mulia Jaya Wibisono mengungkapkan pada Kamis (4/12), ia dan Prijanto sudah melakukan audiensi langsung dengan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung untuk melaporkan perkembangan proyek pengendali banjir terowongan multifungsi terpadu yang dikenal dengan nama Jakarta Integrated Tunnel (JIT) itu.

    “Saya dengan Pak Prijanto melaporkan perkembangan proyek JIT, yang sudah menjalani proses yang panjang sejak tahun 2013, dari mulai perizinan, kajian teknis, dan upaya mencari investor sendiri dalam mewujudkan proyek itu,” ungkap Wibisono.

    Dia menjelaskan saat ini, proyek JIT sudah mendapatkan investor, yakni dari SBC Capital Kanada dan dalam tahap mempersiapkan closing financial bersama Engineering, Procurement and Construction (EPC) kontraktor dari China.

    “Pak Gubernur (Pramono Anung) menyambut gembira atas progres proyek JIT dan mendukung proyek ini sebagai solusi jangka menengah untuk mengatasi banjir di Jakarta,” ucap Wibisono.

    Dia pun mengapresiasi dukungan dari Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung terkait upaya percepatan pembangunan proyek tersebut karena sudah dinantikan oleh masyarakat yang kerap terdampak banjir akibat luapan Kali Ciliwung dan Kali Pesanggrahan.

    “Semoga proyek ini (JIT) bisa direalisasikan mulai awal tahun depan, segera dibangun untuk mengatasi banjir Jakarta, terutama dari luapan sungai Ciliwung dan Pesanggrahan, sehingga JIT juga akan melengkapi proyek giant sea wall untuk mengatasi banjir akibat rob di pesisir utara Jakarta,” harap Wibisono.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pramono instruksikan jajaran awasi perdagangan anjing untuk konsumsi 

    Pramono instruksikan jajaran awasi perdagangan anjing untuk konsumsi 

    Jakarta (ANTARA) – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menginstruksikan jajarannya, terutama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan dinas terkait untuk mengawasi pelaksanaan peraturan yang melarang perdagangan hewan penular rabies (HPR), seperti anjing dan kucing, untuk dikonsumsi.

    “Saya sudah meminta kepada jajaran Satpol PP, dinas terkait untuk memberikan pengawasan terhadap hal ini. Kami konsisten untuk melaksanakannya,” kata Pramono di Jakarta, Jumat.

    Dia juga mengaku sudah menandatangani Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 36 Tahun 2025 tentang Pengendalian Hewan Penular Rabies yang mengatur pelarangan perdagangan hewan, seperti anjing dan kucing, untuk konsumsi.

    “Saya menandatangani Peraturan Gubernur Nomor 36 Tahun 2025 yang melarang untuk mengkonsumsi hewan-hewan yang bisa menimbulkan penyakit rabies, yang paling utama adalah anjing dan kucing,” ujar Pramono.

    Selain anjing dan kucing, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Pergub Nomor 36 Tahun 2025 juga melarang individu dan badan usaha memperdagangkan kera, kelelawar, musang, serta hewan sejenis lainnya.

    Pelanggaran atas Pergub tersebut meliputi sanksi administratif, seperti teguran tertulis, penyitaan hewan atau HPR, penutupan lokasi usaha, hingga pencabutan izin usaha.

    Pergub tersebut merupakan tindak lanjut dari pertemuan dengan para penggemar hewan di Balai Kota DKI Jakarta beberapa waktu lalu. Pramono berharap Pergub itu dapat menjaga dan meningkatkan kesehatan warga Jakarta.

    Dia pun menegaskan komitmen Pemprov DKI untuk memperkuat kesejahteraan penghuni ekosistem di ibu kota.

    Oleh karena itu, Pramono memastikan Jakarta terus bergerak menjadi kota yang ramah bagi seluruh warga, satwa urban, serta keanekaragaman hayati yang hidup berdampingan dengan manusia.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • LPSK telaah permohonan “Justice Collaborator” yang diajukan Ammar Zoni

    LPSK telaah permohonan “Justice Collaborator” yang diajukan Ammar Zoni

    Jakarta (ANTARA) – Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) masih menelaah permohonan Ammar Zoni sebagai Justice Collaborator (JC) dalam perkara tindak pidana narkotika yang saat ini dalam proses persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

    “Saat ini, permohonan masih dalam proses penelaahan dan membutuhkan pendalaman lebih lanjut berkaitan dengan permohonan saksi pelaku,” kata Wakil Ketua LPSK Sri Suparyati dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.

    Dia menjelaskan posisi saksi pelaku memiliki standar kontribusi yang berbeda jika dibandingkan dengan terdakwa lainnya.

    Dalam mekanisme JC, keterangan pemohon harus bernilai strategis, bukan sekadar pengakuan, tetapi mampu membuka struktur kejahatan, alur transaksi, hingga aktor yang berada pada level pengendali dalam jaringan.

    “Seperti yang kita ketahui, saksi pelaku itu setidaknya harus mengetahui dan bisa membongkar kejahatan yang sebenar-benarnya, jadi kualitas keterangannya harus lebih besar,” ujar Sri.

    Terkait perkara narkotika, dia menekankan indikator utama dalam permohonan JC adalah sejauh mana pemohon dapat membantu mengungkap jaringan yang lebih besar, bukan hanya pembuktian tindak pidana di persidangan.

    “Harapannya, pemohon bisa membongkar jaringan-jaringan besar di atasnya,” tutur Sri.

    Dia menambahkan LPSK telah menerima pengajuan permohonan perlindungan Ammar Zoni (AZ) pada 26 November 2025 yang dilakukan oleh kuasa hukum bersama keluarga.

    “Permohonan tersebut terkait permohonan status sebagai Justice Collaborator (JC) dalam perkara tindak pidana narkotika yang saat ini sedang disidangkan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat,” ungkap Sri.

    Seperti diketahui, perkara yang menjerat AZ berkaitan dengan dugaan tindak pidana percobaan atau pemufakatan jahat tanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar, atau menyerahkan narkotika golongan I dalam bentuk bukan tanaman yang beratnya melebihi lima gram.

    Sebanyak enam terdakwa dalam perkara tersebut dijerat Pasal 114 Ayat (2) Jo Pasal 132 Ayat (1) atau Pasal 112 Ayat (2) Jo Pasal 132 Ayat (1) UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Polisi selidiki pencurian kotak amal masjid di Kebayoran Lama

    Polisi selidiki pencurian kotak amal masjid di Kebayoran Lama

    Jakarta (ANTARA) – Kepolisian menyelidiki kasus pencurian kotak amal masjid di kawasan Pasar Kedip, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, yang terjadi pada Kamis (4/12) pagi pukul 09.00 WIB.

    “Satu orang yang sudah kita amankan, inisial AAS (27),” kata Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Harnas Prihandito saat dihubungi di Jakarta, Jumat.

    Dia mengatakan tindakan pelaku saat itu diketahui warga dan langsung diamankan oleh mereka.

    Kemudian, pelaku diserahkan ke Polsek Kebayoran Lama untuk diperiksa lebih lanjut.

    Terkait kerugian dari pencurian uang kotak amal itu diperkirakan mencapai sekitar Rp890 ribu.

    Saat ini, pihak kepolisian terus menelusuri pelaku lainnya yang masih kabur.

    “Ini masih kita lidik terus untuk cari yang satu lagi kabur, pasti mereka kan berteman karena satu tim,” ucap Harnas.

    Sebelumnya, sebuah video viral di media sosial Instagram @lbj_jakarta yang memperlihatkan dua pria tanpa memakai atasan sedang diminta keterangan oleh warga lantaran diduga mencuri uang kotak amal masjid.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Sebanyak 82 warga Kelurahan Pulau Panggang terdampak banjir rob

    Sebanyak 82 warga Kelurahan Pulau Panggang terdampak banjir rob

    Jakarta (ANTARA) –

    Lurah Pulau Panggang Jamaluddin mengatakan sebanyak 82 warga di Kelurahan Pulau Panggang terdampak banjir rob, dan pihaknya telah menyalurkan bantuan awal kepada warga yang terdampak.

    “Kami memberikan bantuan berupa makanan untuk memenuhi kebutuhan warga selama banjir rob berlangsung,” kata Jamaluddin di Jakarta, Jumat.

    Sementara itu, salah satu warga RT 06 RW 03, Kelurahan Pulau Panggang, Ansori (53) menceritakan banjir rob itu sudah berlangsung hampir empat hari di daerah lingkungan tempat tinggalnya.

    “Biasanya, banjir rob itu surut sekitar pukul 01.00 dini hari, lalu naik lagi sekitar pukul 08.00 pagi,” ujar Ansori.

    Maka dari itu, dia pun berusaha mengamankan barang-barang di rumahnya agar tidak terbawa arus air laut yang naik ke daratan.

    “Saya amankan karena takut hilang terbawa banjir rob,” ucap Ansori.

    Di sisi lain, Camat Kepulauan Seribu Utara Yulihardi menuturkan banjir rob melanda sejumlah titik di Kelurahan Pulau Panggang, mulai dari sisi selatan RT 06 dan RT 05 RW 03, hingga RT 01, RT 02 RW 02 dan RT 06 RW 01.

    “Kami melakukan monitoring. Ini sebagai langkah cepat Kepulauan Seribu untuk memastikan penanganan banjir rob dan dampaknya terhadap warga berjalan optimal,” tutur Yulihardi.

    Monitoring itu dia lakukan bersama petugas Suku Dinas (Sudin) Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Sudin Perhubungan, Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), serta Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) dengan mendatangi sejumlah titik genangan.

    Mereka juga berdialog dengan warga untuk mendata kebutuhan yang mendesak di lapangan.

    Selanjutnya, dia meminta kepada jajaran kelurahan agar memperkuat langkah mitigasi, termasuk penyediaan bantuan darurat, serta memastikan akses jalan dan fasilitas umum tetap dapat digunakan masyarakat.

    “Pemerintah terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mengantisipasi kenaikan muka air laut akibat cuaca ekstrem. Kami berharap masyarakat tetap waspada, terutama pada jam-jam pasang,” imbuh Yulihardi.

    Sebelumnya, Sudin Sumber Daya Air (SDA) Kepulauan Seribu telah menyiapkan langkah mitigasi di sepuluh pulau berpenduduk untuk mengantisipasi potensi banjir rob, terutama di kawasan wisata yang diprediksi ramai.

    “Memasuki libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Sudin SDA telah menyiapkan beberapa langkah mitigasi banjir rob,” kata Kepala Sudin SDA Kepulauan Seribu Mustajab, Kamis (4/12).

    Dia memaparkan pihaknya telah melakukan pemetaan wilayah rawan rob, menyiapkan pompa alkon dan pompa apung di seluruh pulau berpenduduk, serta menyiapkan petugas untuk mencegah terjadinya genangan, khususnya saat libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

    Sudin SDA Kepulauan Seribu juga berkoordinasi dengan kecamatan dan kelurahan sebagai langkah antisipasi menghadapi cuaca ekstrem.

    Seperti diketahui, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Maritim Tanjung Priok mengeluarkan peringatan dini banjir pesisir (rob) pada 1-10 Desember 2025 akibat fenomena pasang maksimum air laut yang bersamaan dengan fenomena fase bulan purnama dan perigee (supermoon), sehingga berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir utara Jakarta.

    Kondisi tersebut juga menyebabkan kenaikan tinggi muka air di Pintu Air Pasar Ikan sehingga berstatus Bahaya atau Siaga 1 pada Jumat pagi pukul 08.00 WIB dan terjadinya genangan di sejumlah wilayah Jakarta.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Rr. Cornea Khairany
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.