Korban Tewas Kebakaran di Kalideres Bukan Penghuni Rumah
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com –
Remaja berinisial IZ (18) yang tewas dalam kebakaran di Kalideres, Jakarta Barat pada Rabu (20/8/2025) malam, bukan penghuni rumah.
Kerabat pemilik rumah bernama Ahmudi (46) mengatakan bahwa korban IZ memang sering bermain dan menginap di rumah milik F (18).
“Mereka emang suka kumpul aja di sini, nongkrong, main, rame-rame lah temen sekolah,” ucap Ahmudi kepada Kompas.com di Kalideres, Kamis (21/8/2025).
Ahmudi mengatakan pemilik rumah F tinggal sendirian setelah ibunya meninggal dunia.
“Rumah ini sebenernya cuma satu orang yang tinggal, anak muda. Dia sendirian karena ibunya udah meninggal. Tapi, emang tempatnya sering dipakai buat kumpul sama temen-temennya,” katanya.
Sementara kediaman IZ sendiri berjarak hanya sekitar 100 meter dari rumah yang terbakar dan tengah ramai warga melayat.
Saat rumah F terbakar, korban IZ sedang tertidur. Temannya sudah membangun IZ, namun tidak bangun.
“Katanya sih temennya satu udah ngebangunin, tapi nggak bangun-bangun. Kayanya baru bangun pas api mulai gede,” ucapnya.
Ahmudi mengaku sempat mendengar IZ berteriak meminta tolong beberapa kali kepada warga yang sedang mencoba memadamkan api.
Namun, kobaran api yang sudah membesar membuat warga tidak bisa menyelamatkan IZ.
Akibatnya IZ terjebak di dalam rumah dan jasadnya baru ditemukan setelah proses pemadaman selesai.
“Pas proses setelahnya itu (pendinginan), petugas damkarnya baru ngeliat jenazahnya, kayanya ketimpa reruntuhan atap,” kata Ahmudi.
Sebelumnya, kebakaran dua rumah terjadi di Kelurahan Semanan, Kalideres, Jakarta Barat, pada Rabu diduga akibat korsleting listrik.
“Dugaan penyebab korsleting listrik,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta, Mohammad Yohan dalam keterangannya, Kamis (21/8/2025).
Kebakaran tersebut diperkirakan menyebabkan kerugian material hingga senilai Rp 539.200.000.
Adapun, 7 orang korban selamat dari 3 Kartu Keluarga (KK) saat ini tengah mengungsi di Masjid Kantor Kelurahan Semanan, Kalideres, Jakarta Barat.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Jenis Media: Metropolitan
-
/data/photo/2025/08/21/68a6c693ebc47.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Korban Tewas Kebakaran di Kalideres Bukan Penghuni Rumah Megapolitan 21 Agustus 2025
-
/data/photo/2025/08/21/68a6ecda4b332.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Asap, Spanduk, dan Suara Mahasiswa di Depan Gedung DPR Megapolitan 21 Agustus 2025
Asap, Spanduk, dan Suara Mahasiswa di Depan Gedung DPR
Editor
JAKARTA, KOMPAS.com
– Suasana di depan gerbang Gedung DPR/MPR RI, Kamis (21/8/2025) sore, sempat memanas.
Sekelompok mahasiswa mencoba membakar ban bekas, namun upaya itu buru-buru dicegah aparat kepolisian yang berjaga.
Begitu api mulai menyala, petugas langsung menyemprotkan alat pemadam api ringan (APAR).
Gagalnya pembakaran ban itu membuat tensi naik. Kepulan asap, aksi saling dorong, hingga kericuhan kecil sempat terjadi.
Namun, ketegangan tak berlangsung lama. Beberapa mahasiswa dan aparat lain sigap melerai.
“Kami tidak menghalangi, kami hanya memadamkan. Silakan kalian berorasi, namun kami tidak mengizinkan pembakaran ban,” ujar salah satu petugas kepolisian di lokasi.
Pernyataan itu disambut teriakan bernada kasar dari sejumlah mahasiswa.
Bahkan ada yang melempar botol minum ke arah aparat. Setelah situasi lebih terkendali, massa kembali melanjutkan aksi dengan orasi.
Hingga sore, kawasan sekitar pintu gerbang DPR tetap dijaga ketat oleh polisi.
Aksi sore itu digelar oleh massa yang menamakan diri Gerakan Mahasiswa Bersama Rakyat (Gemarak).
Mereka mulai mendatangi lokasi sekitar pukul 16.02 WIB, lengkap dengan mobil komando dan atribut beragam almamater.
Di depan gerbang, bentangan spanduk bertuliskan “Indonesia Sold Out” menjadi sorotan.
Tulisan putih dengan latar merah itu dibawa bersamaan dengan bendera Merah Putih dan bendera One Piece yang terikat pada satu batang kayu sang saka berada di posisi teratas.
Lewat pengeras suara, salah satu orator menyoroti mahalnya biaya pendidikan yang dinilai semakin mencekik, baik di perguruan tinggi negeri maupun swasta. Baginya, pendidikan kini kian sulit diakses masyarakat.
“Pendidikan kita hari ini dikapitalisasi. Setiap pendidikan dikapitalisasi, negara ini lama-lama bukan lagi di tangan kita. Negara ini lama-lama ada di tangan para penguasa, ada di tangan para pengusaha,” seru sang orator dari atas mobil komando.
Selain isu pendidikan, mereka juga mengkritik penguasaan aset negara oleh kalangan pengusaha yang dianggap menggeser kedaulatan rakyat.
(Reporter: Hafizh Wahyu Darmawan | Editor: Abdul Haris Maulana)
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

DKI segera punya patung Fatmawati di Taman Bendera Pusaka
Jakarta (ANTARA) – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo berencana untuk membangun patung Fatmawati di tengah Taman Bendera Pusaka.
Pramono di Balai Kota Jakarta, Kamis, menjelaskan, pemilihan tokoh itu karena sosoknya dinilai identik dengan nama taman tersebut yakni sebagai penjahit bendera pusaka.
“Jadi, nama taman Bendera Pusaka dan Bendera Pusaka itu identik dengan Bu Fatmawati. Ketika membuat benderanya yang menjahit Bu Fatmawati,” katanya.
Rencananya, patung sosok Fatmawati itu akan diletakkan di tengah taman.
Pramono bahkan sudah mendiskusikan pembuatan patung ini bersama Megawati Sukarnoputri yang kala itu turut hadir dalam acara peletakan batu pertama taman tersebut.
Lebih lanjut, Pramono menyebut pembangunan taman tersebut tak menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Pramono menjelaskan, terdapat seseorang yang memberi sumbangan untuk pembangunan taman itu.
Namun, Pramono enggan menyebut siapa orang yang memberikan bantuan dana untuk biaya pembangunan Taman Bendera Pusaka.
“Kemudian ada orang yang berbaik hati ingin menyumbang atau memberikan kepada Taman Bendera Pusaka dan saya sudah setuju itu. Jadi, itu bukan dibangun atas APBD ataupun ini dari dana DKI,” kata Pramono.
Fatmawati adalah Ibu Negara Republik Indonesia yang pertama, istri dari Presiden pertama Indonesia, Soekarno.
Ia adalah tokoh penting dalam sejarah perjuangan kemerdekaan dan merupakan penjahit bendera Sang Saka Merah Putih yang dikibarkan saat Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945.
Fatmawati menikah dengan Soekarno pada 943. Dari pernikahan ini, ia dikaruniai lima orang anak, termasuk Megawati Soekarnoputri yang kemudian menjadi Presiden Republik Indonesia kelima.
Taman Bendera Pusaka sudah mulai dibangun sejak 8 Agustus 2025 dan ditargetkan, taman itu akan rampung pada akhir 2025.
Nantinya, Pramono menyebut taman tersebut dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk berbagai kegiatan, salah satunya berolahraga.
Tak hanya itu, taman tersebut diklaim juga dapat membantu mengatasi persoalan banjir di Jakarta.
Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
-

KPK Pamerkan Mobil dan Moge Hasil Sitaan OTT Noel Ebenezer: Expander, BMW, hingga Ducati
Bisnis.com, JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita 15 mobil dan 7 motor dari hasil Operasi Tangkap Tangan (OTT) kasus dugaan pemerasan oleh Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer.
Juru Bicara KPK Budi Prasetyo mengatakan 22 unit kendaraan itu diamankan dari beberapa pihak yang diduga terlibat dalam perkara ini.
Sampai saat ini jumlah kendaraan yang diamanatkan yaitu 22 unit; 15 kendaraan roda empat dan 7 kendaraan roda dua, katanya di Gedung Merah Putih KPK, Kamis (21/8/2025).
Budi menyebutkan ada 14 orang yang telah diamankan. Adapun mereka berasal dari instansi pemerintah dan pihak swasta yang ditangkap di beberapa lokasi, di antaranya Jakarta, Tangerang, Depok, dan sekitarnya.
“Saat ini pihak-pihak yang sudah diamankan sedang melakukan pemeriksaan secara intensif untuk menetapkan status hukumnya,” ujarnya.
Budi belum dapat menjelaskan kronologi lengkap perkara tersebut dan memberkan identitas pihak yang ditangkap karena masih dalam pemeriksaan oleh tim KPK.
Daftar 15 Mobil yang Disita KPK dari OTT Wamenaker Immanuel Ebenezer
1. Toyota Corolla Cross (B-1119-DFZ)
2. Mobil Palisade Hitam (B-1173-DZQ)
3.Mobil Suzuki Jimny (B-2848-SMD)
4. Mobil Palisade Hitam (B-2702-JJ)
5. Mobil Honda CRV (B-1248-SJU)
6. Mobil Jeep (DK-1621-ADJ)
7. Hilux (B-9008-SBM)
8. Expander (B-1121-MXM)
9. Hyundai Stargazer (B-1727-WIM)
10. CRV (B-1689-IFF)
11. BMW 3301 (B-1535-BAI)
12. CRV (B-920-BAP)
13. Expander Hitam (F-1044-AAP)
14. Pajero Sport (B-1861-KJ)
15. Nissan GT-R (D-1261-QGK)
Daftar 7 Motor yang Disita KPK
1. Vespa Sprint S 150 Putih 2024 (B-5853-SBN)
2. Vespa (B-3479-BAI)
3. Motor Pengacak Ducati (B-4225-SUQ)
4. Ducati Hypermotard 950
5. Ducati Xdiavel 1200
6. Ducati Multistrada
7. Ducati Street Fighter
-

Pengelola pertimbangkan tempat parkir bertingkat di luar area Ragunan
Arsip – Pengendara membayar parkir saat keluar dari Park and Ride Vertical Terminal Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa (29/11/2022). ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/nym.
Pengelola pertimbangkan tempat parkir bertingkat di luar area Ragunan
Dalam Negeri
Editor: Calista Aziza
Kamis, 21 Agustus 2025 – 16:42 WIBElshinta.com – Pengelola Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, mempertimbangkan pembangunan tempat parkir bertingkat di luar area kawasan kebun binatang tersebut.
“Kami juga mempertimbangkan parkir bertingkat agar lebih efisien,” kata Humas Taman Margasatwa Ragunan Wahyudi Bambang saat dihubungi di Jakarta, Kamis.
Rencananya, dia mengatakan seluruh kendaraan nantinya berada di sisi luar sehingga kendaraan tidak bisa masuk ke dalam area taman margasatwa tersebut.
Sementara bagian dalam area Taman Margasatwa Ragunan, sambung dia, hanya akan dijadikan kawasan konservasi satwa.
“Semua kendaraan di luar, ya, jadi untuk di dalam itu memang hanya konservasi saja,” ucap Wahyudi.
Lebih lanjut, dia menjelaskan parkiran di luar area Taman Margasatwa Ragunan itu juga akan diperluas jalannya sehingga kendaraan bisa parkir dengan mudah dan leluasa.
Selain zona parkir, pihaknya juga akan membagi sejumlah area lain, di antaranya zona konservasi dan tempat piknik.
Seperti diketahui, Pemprov DKI Jakarta berencana merevitalisasi Taman Margasatwa Ragunan yang berlokasi di Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo mengatakan revitalisasi itu bertujuan meningkatkan kenyamanan para pengunjung.
Revitalisasi yang akan dilakukan itu, salah satunya mencakup lahan parkir.
Selama ini, menurut dia, ketika pengunjung sedang padat, banyak mobil yang akhirnya memarkirkan mobil mereka di dalam area Ragunan.
Sehingga ke depannya, lahan parkir bertingkat akan disediakan demi kenyamanan pengunjung, terutama yang membawa kendaraan pribadi.
Selain revitalisasi, Pramono juga berencana menaikkan tarif tiket masuk Taman Margasatwa Ragunan bagi warga luar Jakarta dan wisatawan asing serta membuka operasional kebun binatang itu hingga malam hari.
Sumber : Antara
-

Polisi bubarkan unjuk rasa mahasiswa di depan Gedung DPR/MPR
Jakarta (ANTARA) – Polres Metro Jakarta Pusat mulai membubarkan pengunjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR karena sudah melebihi batas waktu yang telah ditentukan.
“Kami mengimbau untuk membubarkan diri dengan tertib,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro di Jakarta, Kamis.
Menurut dia, batas akhir penyampaian pendapat di ruang publik yaitu pukul 18.00 WIB, sehingga massa diharapkan dapat membubarkan diri dengan tertib.
“Kami mengimbau sesuai dengan ketentuan, saat ini sudah pukul 18.15 WIB dan batas akhir penyampaian pendapat pukul 18.00 WIB,” ujarnya.
Pembubaran massa kata Susatyo, untuk memberikan ruang kepada masyarakat Jakarta yang sedang beraktivitas dan Jalan Gatot Subroto akan segera dibuka.
Setelah mendengar imbauan, massa kemudian membubarkan diri dengan tertib dan meninggalkan lokasi unjuk rasa untuk kembali ke tempat masing-masing.
Sebelumnya, Polisi merekayasa lalu lintas di Jalan Gatot Subroto, terutama depan Gedung DPR/MPR menyusul unjuk rasa mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Bersama Rakyat (GEMARAK).
Kendaraan dari Semanggi yang mengarah ke Tomang atau Grogol dialihkan ke Jalan Gelora atau Gerbang Pancasila Gedung DPR/MPR.
Saat ini, Jalan Gatot Subroto yang berada di depan Gedung DPR/MPR RI sudah tidak ada lagi kendaraan yang melintas, karena seluruh lajur digunakan massa.
Tampak di lokasi pada pukul 17.25 WIB, massa masih berorasi dengan membawakan sejumlah isu nasional yang menurut mereka tidak adil bagi rakyat.
Aksi unjuk rasa tersebut juga sempat memanas beberapa kali, karena massa mencoba membakar ban bekas dan petugas langsung memadamkan api.
Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
-

Komunitas Kebaya Jakarta gelar “Lestari Warisan Betawiku”
Jakarta (ANTARA) – Komunitas Kebaya Jakarta menggelar acara “Lestari Warisan Betawiku” di Balai Kota Jakarta dalam rangka memperingati HUT ke-80 Republik Indonesia, HUT ke-498 Kota Jakarta dan Hari Kebaya Nasional ke-2,
“Ini tidak hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga merupakan gerakan nyata untuk menjaga kelestarian budaya Indonesia,” kata Ketua Komunitas Kebaya Jakarta Happy Djarot saat dijumpai di Balai Kota Jakarta, Kamis.
Lebih lanjut, ia menambahkan budaya adalah jati diri sebuah bangsa sehingga melalui acara ini, pihaknya mengajak masyarakat untuk turut melestarikan warisan budaya, khususnya kebudayaan Betawi yang menjadi identitas Jakarta.
Komunitas itu berada di bawah naungan Yayasan Jakarta Raya Bahagia.
“Kami ingin menunjukkan pelestarian budaya bukan hanya tanggung jawab para pelaku seni, tetapi juga seluruh masyarakat. Kami berharap acara ini menjadi momentum untuk terus merawat dan memperkenalkan kebudayaan Betawi kepada generasi mendatang,” ujarnya.
Selain itu, dengan dukungan pemerintah daerah, komunitas seni, serta partisipasi masyarakat, kegiatan itu diharapkan menjadi agenda tahunan yang tidak hanya meriah sebagai perayaan, tetapi juga memberikan dampak nyata bagi keberlangsungan budaya Indonesia.
Ia menerangkan seluruh rangkaian acara akan menampilkan kekayaan budaya Betawi mulai dari seni tari, lenong, musik tradisional, kuliner khas Betawi, hingga peragaan busana kebaya sebagai simbol kebanggaan perempuan Indonesia.
“Selain menampilkan beragam kesenian dan tradisi Betawi, acara ini juga memberikan apresiasi kepada para budayawan dan sanggar budaya,” katanya.
Ia menambahkan, dukungan ini diharapkan dapat membantu para budayawan dan sanggar budaya untuk terus berkarya, menginspirasi, dan menjadi benteng pelestarian tradisi budaya bangsa di tengah arus modernisasi.
Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
-

Pram hidupkan lagi Pasar Tanah Abang jadi Pusat Perdagangan ASEAN
Jakarta (ANTARA) – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo bertekad untuk menghidupkan kembali Pasar Tanah Abang sebagai pusat perdagangan terbesar di Asia Tenggara.
“Ini akan dilakukan secara bertahap melalui program digitalisasi, perbaikan kebersihan, hingga peningkatan aksesibilitas,” kata Pramono saat dijumpai Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis.
Ia menjelaskan, pihaknya serius untuk melakukan pembenahan agar menghidupkan kembali pasar Tanah Abang secara perlahan-lahan, tetapi menjadi kekuatan baru bagi sentra industri pasar di ASEAN.
Menurut Pramono, kondisi perdagangan di Pasar Tanah Abang saat ini perlu perbaikan signifikan agar bisa kembali bergairah.
Hal itu karena saat berkunjung ke pasar tersebut, Pramono mengatakan para pedagang tampak lesu.
“Tadi begitu saya masuk ke pasar Tanah Abang, para pedagang pasti menyambut antara lesu maupun histeris. Lesu karena memang perdagangan di sini perlu perbaikan,” kata Pramono.
Ia menjelaskan, digitalisasi akan menjadi salah satu faktor penting untuk mendongkrak aktivitas perdagangan sekaligus mengurangi praktik negatif seperti pencopetan dan premanisme.
“Mau nyopet apa, kalau semua transaksi digital? Premanisme juga pelan-pelan pasti akan berkurang,” ujar Pramono.
Pramono menyebut, salah satu upaya untuk mendorong digitalisasi di pasar adalah dengan menyelenggarakan Lomba Digitalisasi Pasar 2025.
Lomba Digitalisasi Pasar berlangsung 20 hari, mulai 22 Juli hingga 10 Agustus 2025, diikuti oleh 20 pasar binaan Pasar Jaya sebagai proyek percontohan.
Proses penilaian lomba dilakukan dalam dua tahap, yakni Periode I pada 22–25 Juli 2025 dan Periode II pada 6–10 Agustus 2025.
Adapun penilaian lomba terbagi dalam dua aspek, yaitu aspek pasar yang dinilai oleh tim juri dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, serta aspek digitalisasi perbankan yang dinilai oleh OJK dan Bank Indonesia berdasarkan laporan dari bank peserta.
Dua puluh pasar yang saat ini dilibatkan akan menjadi percontohan bagi pasar-pasar aktif lain yang dikelola oleh Perumda Pasar Jaya.
Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
-

Pramono umumkan pemenang Lomba Digitalisasi Pasar 2025
Jakarta (ANTARA) – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo mengumumkan pemenang Lomba Digitalisasi Pasar 2025 di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.
“Lomba Digitalisasi Pasar bertujuan untuk mendorong literasi keuangan di kalangan pedagang, meningkatkan transaksi non-tunai yang aman, meminimalisir pungutan liar, serta mewujudkan pasar yang lebih bersih dan nyaman,” kata Pramono di Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis.
Pramono juga mengucapkan terima kasih kepada Bank Indonesia, OJK dan Pasar Jaya yang telah berkolaborasi dalam keberlangsungan lomba tersebut.
Lebih lanjut Pramono menyampaikan, digitalisasi bukan hanya mempermudah transaksi antara penjual dan pembeli, namun juga meningkatkan pajak daerah secara otomatis tanpa perlu menaikkan tarif atau pungutan baru.
Menurut Pramono, lomba ini membuktikan dampak nyata dari digitalisasi pasar yang membawa manfaat luas, mulai dari efisiensi transaksi, hingga peningkatan penggunaan QRIS.
“Lomba digitalisasi yang dilakukan di 20 pasar ini hasilnya signifikan. Terbukti dari hasil penjurian, penggunaan QRIS di 20 pasar tersebut naik hingga 47 persen hanya dalam waktu 20 hari masa perlombaan. Artinya, Jakarta kini menjadi barometer penggunaan QRIS maupun EDC di tingkat nasional,” kata Pramono.
Ia menyebut, hal itu sejalan dengan yang disampaikan oleh Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi DKI Jakarta pada Pekan QRIS Nasional Wilayah DKI Jakarta pada 12 Agustus 2025, bahwa Jakarta merupakan penyumbang terbesar sekitar 45 persen dari total transaksi QRIS di tanah air.
Lomba Digitalisasi Pasar berlangsung 20 hari, mulai 22 Juli hingga 10 Agustus 2025, diikuti oleh 20 pasar binaan Pasar Jaya sebagai proyek percontohan.
Proses penilaian lomba dilakukan dalam dua tahap, yakni Periode I pada 22–25 Juli 2025 dan Periode II pada 6–10 Agustus 2025.
Adapun penilaian lomba terbagi dalam dua aspek, yaitu aspek pasar yang dinilai oleh tim juri dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, serta aspek digitalisasi perbankan yang dinilai oleh OJK dan Bank Indonesia berdasarkan laporan dari bank peserta.
Dua puluh pasar yang saat ini dilibatkan akan menjadi percontohan bagi pasar-pasar aktif lain yang dikelola oleh Perumda Pasar Jaya.
Berikut pemenang Lomba Digitalisasi Pasar 2025:
Aspek Pasar:
– Pasar Digital Terbaik Tipe A: Pasar Mayestik (Mitra Bank Jakarta);
– Pasar Digital Terbaik Tipe B: Pasar Koja Baru (Mitra Bank Jakarta);
– Pasar Digital Terbaik Tipe C: Pasar Lenteng Agung (Mitra Bank BRI).Aspek Perbankan:
– Kategori Program Literasi Terbaik & Teraktif: Juara 1 Bank Mandiri, Juara 2 Bank Jakarta;
– Kategori Akses Keuangan Termasif: Juara 1 Bank Mandiri, Juara 2 Bank BRI;
– Kategori Digitalisasi Keuangan Terbaik: Juara 1 Bank BNI, Juara 2 Bank BCA.Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2025Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
/data/photo/2025/08/21/68a6f00624aa4.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)