Jenis Media: Metropolitan

  • Ratusan PJLP Kepulauan Seribu ikuti pelatihan keselamatan kerja

    Ratusan PJLP Kepulauan Seribu ikuti pelatihan keselamatan kerja

    Jakarta (ANTARA) –

    Ratusan Penyedia Jasa Lainnya Orang Perorangan (PJLP) di Kepulauan Seribu mengikuti pelatihan keselamatan kesehatan kerja (K3) dan pemeriksaan kesehatan sebagai upaya dalam menyiapkan tenaga kerja yang mampu memperhatikan keselamatan dan kesehatan dalam bekerja.

    “Pelatihan ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI dalam mewujudkan keselamatan dan kesehatan pekerja,” kata Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi (Nakertransgi) DKI Jakarta, Syaripudin saat membuka pelatihan di Jakarta, Selasa.

    Pihaknya mendorong partisipasi aktif pekerja dan kelompok masyarakat lainnya dalam mengimplementasikan K3 dalam setiap aktivitas kerja.

    “Ini salah satu layanan jemput bola kami kepada masyarakat. Tujuannya, agar tenaga kerja di Kepulauan Seribu bisa bekerja secara produktif serta optimal dengan mengutamakan aspek keselamatan dan kesehatan,” kata dia.

    Ia menambahkan, selain pelatihan juga ada pemeriksaan kesehatan gratis dan pengujian lingkungan kerja.

    Dirinya berharap melalui kegiatan ini dapat menurunkan tingkat kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja, terciptanya tempat kerja yang aman, nyaman dan efisien, serta terwujudnya kemandirian masyarakat berbudaya K3.

    “Mudah-mudahan masyarakat di sini semakin sadar pentingnya K3 dan risiko kecelakaan kerja di Kepulauan Seribu dapat diminimalisir,” kata dia,

    Ia mengatakan ada 100 pegawai PJLP mengikuti pelatihan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dan pemeriksaan kesehatan gratis di Aula Kantor Kabupaten Kepulauan Seribu Pulau Pramuka, Kelurahan Pulau Panggang, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara yang digelar UPT Pusat Hiperkes dan Kesehatan Kerja DKI Jakarta bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat.

    Sementara PJLP Suku Dinas SDA Kepulauan Seribu Nanang (46) mengaku pelatihan ini sangat bermanfaat dan menambah wawasannya terkait K3.

    “Bagus sekali, materi yang diberikan juga mudah dipahami. Tadi kita diarahkan juga untuk cek kesehatan, alhamdulillah tidak ada gejala penyakit. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus berkelanjutan,” kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Mahmudah
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pemkab: Pekerja di Kepulauan Seribu miliki tantangan lebih besar

    Pemkab: Pekerja di Kepulauan Seribu miliki tantangan lebih besar

    Jakarta (ANTARA) –

    Kepala Bagian Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta, Endro Mukti Wibowo mengatakan pekerja di Kepulauan Seribu memiliki tantangan lebih besar karena langsung berhubungan dengan alam atau lautan lepas, sehingga harus memperhatikan keselamatan kerja.

    “Setiap pekerja harus mempunyai wawasan budaya keselamatan dan kesehatan kerja (K3) untuk mengurangi kecelakaan kerja,” kata dia di Jakarta, Selasa.

    Selain itu, seluruh pekerja yang ada di daerah kepulauan itu harus mendapatkan edukasi pentingnya menjaga kesehatan saat bekerja karena jika sakit, maka akan berpengaruh terhadap kinerja mereka bekerja.

    Ia menilai adanya program pelatihan K3 akan membantu dan diharapkan peserta mengimplementasikannya dalam aktivitas sehari-hari.

    “Kami berharap seluruh pekerja yang ada di Kabupaten Kepulauan Seribu kesehatannya bisa terus terjaga,” kata dia.

    Sebelumnya, 100 pegawai PJLP mengikuti pelatihan K3 dan pemeriksaan kesehatan gratis di Aula Kantor Kabupaten Kepulauan Seribu Pulau Pramuka, Kelurahan Pulau Panggang, Kecamatan Kepulauan Seribu Utara yang digelar UPT Pusat Hiperkes dan Kesehatan Kerja DKI Jakarta bersama pemkab setempat.

    Kepala Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi (Nakertransgi) DKI Jakarta Syaripudin mengatakan pelatihan ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI dalam mewujudkan keselamatan dan kesehatan pekerja.

    Pihaknya pun mendorong partisipasi aktif pekerja dan kelompok masyarakat lainnya dalam mengimplementasikan K3 dalam setiap aktivitas kerja.

    “Ini salah satu layanan jemput bola kami kepada masyarakat. Tujuannya, agar tenaga kerja di Kepulauan Seribu bisa bekerja secara produktif serta optimal dengan mengutamakan aspek keselamatan dan kesehatan,” kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Kelik Dewanto
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • DPRD sambangi SMPN 13 Kota Bekasi, kawal kasus pelecehan 

    DPRD sambangi SMPN 13 Kota Bekasi, kawal kasus pelecehan 

    Sumber foto: Hamzah Aryanto/elshinta.com.

    DPRD sambangi SMPN 13 Kota Bekasi, kawal kasus pelecehan 
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 26 Agustus 2025 – 20:56 WIB

    Elshinta.com – Kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan seorang guru olahraga terhadap siswi SMP Negeri 13 Kota Bekasi kini menjadi perhatian serius. 

    Anggota DPRD Kota Bekasi Komisi IV, Siti Mukhliso, mendatangi sekolah tersebut untuk memastikan penanganan kasus berjalan sesuai aturan hukum dan perlindungan anak.

    Siti menegaskan, pihaknya sudah bertemu langsung dengan kepala sekolah.

    Ia membenarkan adanya dugaan kasus pelecehan seksual yang melibatkan seorang guru berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai terduga pelaku, serta siswi di sekolah tersebut sebagai korban.

    “Memang benar ada kasus dugaan pelecehan seksual guru terhadap muridnya. Saat ini masih dalam proses investigasi dan sudah ditangani oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A). Karena melibatkan anak di bawah umur, maka seluruh prosesnya dikordinasikan bersama DP3A, Dinas Pendidikan, kepolisian, dan Babinsa,” jelas Siti.

    Ia menegaskan, ada tiga hal utama yang menjadi perhatian DPRD.

    Pertama, mitigasi terhadap korban dan keluarganya untuk menjaga kondisi psikologis dan rasa aman.

    Kedua, memastikan kondusifitas lingkungan belajar agar siswa tetap merasa nyaman.

    Ketiga, memastikan koordinasi antar instansi berjalan baik, termasuk dengan aparat penegak hukum.

    “Untuk alumni yang melakukan aksi protes, saya minta pihak sekolah menyikapi dengan bijak, memberikan ruang komunikasi, dan justru mengajak alumni berkontribusi memajukan sekolah, bukan hanya turun saat ada masalah,” paparnya.

    Lebih jauh, Siti menekankan bahwa jika terbukti bersalah, oknum guru harus diproses sesuai aturan hukum yang berlaku, baik kode etik ASN, KUHP, UU Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS), maupun UU Perlindungan Anak.

    “Ini bukan hanya soal pelanggaran etik, tapi bisa masuk ranah pidana. Maka, proses hukum harus ditegakkan,” tegasnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hamzah Aryanto, Selasa (26/8). 

    DPRD Kota Bekasi memastikan akan mengawal kasus ini hingga tuntas demi memberikan rasa aman bagi siswa serta menjadikan sekolah sebagai tempat yang benar-benar ramah anak.

    Sumber : Radio Elshinta

  • MRT Jakarta akan revitalisasi Kota Tua dan Harmoni dengan konsep TOD

    MRT Jakarta akan revitalisasi Kota Tua dan Harmoni dengan konsep TOD

    Jakarta (ANTARA) – PT MRT Jakarta (Perseroda) tengah berupaya untuk merevitalisasi atau menghidupkan kembali kawasan bersejarah Harmoni dan Kota Tua seiring dengan proyek pembangunan MRT Fase 2A.

    Upaya ini dilakukan melalui konsep kawasan berorientasi transit (transit oriented development/TOD) yang bertujuan mengintegrasikan stasiun MRT dengan lingkungan sekitarnya, mengubahnya menjadi pusat budaya dan ekonomi baru.

    Kepala Divisi Engineering MRT Jakarta, Riska Muslimah, dalam MRTJ Fellowship Program 2025 di Jakarta, Selasa, menjelaskan bahwa setiap stasiun MRT dirancang dengan visi unik yang disesuaikan dengan konteks kawasannya.

    Stasiun Kota, misalnya, akan mengusung visi “Permata Utara Jakarta”, dengan fokus utama menghidupkan kembali kawasan wisata sejarah dan budaya.

    Untuk mencapai visi ini, berbagai strategi revitalisasi akan diterapkan, seperti menghidupkan kembali Plaza BEOS sebagai ruang publik yang terintegrasi dengan stasiun, serta mereduksi arus lalu lintas kendaraan di dalam kawasan agar lebih ramah pejalan kaki.

    “Kami akan menghidupkan kembali Plaza BEOS supaya hidup lagi menjadi bagian dari ruang publik, kemudian kami juga ada tim peremajaan kanal dan seterusnya, jadi menarik untuk area Kota ini,” ucap Riska.

    Selain itu, Jalan Pintu Besar yang menghubungkan Jalan Gajah Mada dan Kota Tua akan ditutup untuk kendaraan pribadi dan hanya bisa dilalui oleh bus serta pejalan kaki.

    Riska menambahkan MRT Jakarta akan membangun galeri ikonik di koridor Stasiun Kota untuk memamerkan karya seni dan temuan bersejarah, hingga merevitalisasi kanal dan menerapkan strategi zero run off guna mengurangi risiko banjir.

    Ia menuturkan desain Stasiun MRT Kota juga dirancang untuk menciptakan integrasi dan interkoneksi dengan berbagai fasilitas dan juga transportasi umum di kawasan Kota Tua.

    Sementara itu, Stasiun Harmoni dirancang dengan visi “Simpul Harmonie”. Visi ini menempatkan stasiun sebagai gerbang utama yang menghubungkan dengan kawasan Kota Tua di utara.

    “Kalau dilihat dari selatan, Harmoni itu kan seperti gerbang menuju area Kota Tua. Sepanjang jalur itu ada kanal, jadi itu yang kami expose, bagaimana kami me-reflect itu dalam perencanaan stasiun dan sampai ke kawasan sekitarnya,” kata Riska.

    Riska menjelaskan strategi pengembangan kawasan TOD di Harmoni mencakup beberapa poin utama. Penataan kembali area akan dilakukan untuk mengoptimalkan integrasi antara berbagai moda transportasi dan fasilitas pendukungnya.

    MRT Jakarta juga akan memperkuat karakteristik koridor utama kawasan dan meningkatkan aksesibilitas bagi pejalan kaki.

    Konsep pembangunan ini disebutnya juga berwawasan lingkungan dan mendorong pengembangan hunian di pusat kota untuk memperkuat peran kawasan sebagai transit hub.

    Jalur MRT Jakarta Fase 2A akan menghubungkan Stasiun Bundaran HI hingga Kota sepanjang sekitar 5,8 kilometer. Fase ini terdiri atas tujuh stasiun bawah tanah, yaitu Thamrin, Monas, Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok, dan Kota.

    Hingga 25 Juli 2025, progres pembangunan Fase 2A telah mencapai 51,31 persen, sedikit lebih cepat dari target rencana 50,23 persen.

    Progres tersebut meliputi segmen 1 rute Bundaran HI-Harmoni sebesar 74,3 persen dan segmen 2 rute Harmoni-Kota dengan realisasi progres 41,6 persen.

    PT MRT Jakarta menargetkan Fase 2A segmen 1 selesai pada 2027, dan segmen 2 ditargetkan selesai pada 2029.

    Pewarta: Shofi Ayudiana
    Editor: Mahmudah
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pemkot Jakut gelar MTQ bangun kecintaan pada Al Quran

    Pemkot Jakut gelar MTQ bangun kecintaan pada Al Quran

    Jakarta (ANTARA) –

    Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Utara menggelar Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke XXXI 2025 mulai 26-27 Agustus 2025 di Balai Yos Sudarso, Kantor Wali Kota Jakarta Utara sebagai upaya membangun kecintaan generasi muda kepada Al Quran.

    “MTQ bukan hanya sekadar ajang lomba membaca dan memahami Al-Quran tetapi lebih dari itu,” kata Sekretaris Kota Jakarta Utara, Fredy Setiawan saat membuka kegiatan MTQ ke XXXI di Jakarta, Selasa.

    Menurut dia, MTQ juga sebagai sarana siar agama Islam yang penuh dengan keimanan, memperkuat ukhuwah Islamiyah, dan menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap Al Quran

    Dia berharap kegiatan tersebut dapat melahirkan generasi Qurani yang tidak hanya fasih membaca tetapi juga mampu mengamalkan ajaran Al Quran dalam kehidupan sehari-hari.

    “Dengan jumlah peserta yang mencapai 172 orang ini menunjukkan apresiasi dan antusiasme yang tinggi dari masyarakat Jakarta Utara,” kata dia.

    Ia menambahkan Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Jakarta Utara telah bekerja keras dalam menyelenggarakan kegiatan MTQ ke XXXI Tingkat Kota Jakarta Utara berjalan dengan tertib, khidmat, dan meriah.

    “Kami juga berharap akan muncul calon-calon qari dan qariah yang nantinya dapat mengharumkan nama Jakarta Utara di tingkat provinsi, nasional bahkan internasional,” ujarnya.

    Sementara itu, Ketua LPTQ Jakarta Utara, Ustaz Ahmad Mulki Sulaiman mengharapkan dengan adanya MTQ akan menjadi motivasi dan memperbanyak generasi-generasi yang cinta kepada Al-Quran.

    “Semoga mereka bisa memberikan yang terbaik dan mewakili Jakarta Utara ke tingkat provinsi bahkan nasional,” kata dia.

    Peserta MTQ perwakilan dari Kecamatan Kelapa Gading, Muhammad Faiz (17) mengatakan ini adalah pengalaman pertama saya maju ke tingkat kota, mudah-mudahan bisa meraih yang terbaik.

    “Alhamdulillah saya diberikan kesempatan dan akan melakukan yang terbaik,” kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Mahmudah
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Ini penjelasan Polda Metro terkait penangkapan massa aksi di restoran

    Ini penjelasan Polda Metro terkait penangkapan massa aksi di restoran

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Ini penjelasan Polda Metro terkait penangkapan massa aksi di restoran
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 26 Agustus 2025 – 22:46 WIB

    Elshinta.com – Polda Metro Jaya menyatakan bahwa sejumlah orang yang diringkus di dalam sebuah restoran di Jalan KS Tubun, Jakarta Barat pada Senin (25/8) malam adalah massa yang merusak fasilitas umum saat melakukan aksi demonstrasi di depan Gedung DPR/MPR RI.

    Penangkapan orang dalam restoran itu sempat viral di media sosial serta berlangsung rusuh, bahkan pegawai restoran pun ikut melawan dan menghalangi penangkapan oleh petugas kepolisian.

    “Bahwa ada beberapa orang yang diamankan dari restoran cepat saji itu adalah orang yang diduga melakukan aksi perusakan secara masif, melawan petugas, melakukan perusakan fasilitas umum,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary kepada wartawan di Jakarta, Selasa.

    Awalnya, mereka yang ditangkap telah dipukul mundur oleh aparat dari arah depan Gedung DPR/MPR RI, lalu kabur ke arah restoran tersebut.

    “Sebelumnya sudah dipukul mundur oleh petugas. Akhirnya mereka lari ke sana, ke restoran itu, kemudian diambil (ditangkap),” tutur Ade Ary.

    Mereka yang ditangkap di dalam restoran itu, termasuk dalam 351 orang yang diamankan aparat saat aksi.

    “Jadi kami membenarkan bahwa oran- orang yang diamankan di dalam restoran bagian dari 351 orang tadi,” katanya.

    Dalam video viral, nampak aparat terlibat tarik ulur massa pendemo yang intens dengan pegawai restoran. Warga yang kebetulan mengunjungi restoran itu pun berteriak histeris sambil mengabadikan momen itu dengan gawai mereka.

    Kepolisian pun mengamankan sebanyak 351 orang buntut aksi massa di depan gedung DPR/MPR RI pada Senin (25/8) malam.

    Ke-351 orang itu terdiri dari 155 dewasa dan 196 anak, atau berusia di bawah 18 tahun.

    “Mereka yang secara masif diduga melakukan perusakan fasilitas umum kemudian melempari pengendara di jalan tol sehingga membahayakan pengguna jalan, kemudian menyerang petugas,” tuturnya.

    Ade Ary menyampaikan bahwa 351 orang itu bukanlah massa aksi yang awalnya hendak menyampaikan pendapat di depan gedung DPR, melainkan massa dari luar yang bertindak destruktif.

    Sumber : Antara

  • Pemkot Jakut edukasi pengurus RT dan RW susun laporan keuangan digital

    Pemkot Jakut edukasi pengurus RT dan RW susun laporan keuangan digital

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota Jakarta Utara mengedukasi pengurus Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) di wilayahnya untuk menyusun laporan keuangan secara digital sebagai upaya meminimalkan terjadinya persoalan anggaran di tengah masyarakat.

    “RT dan RW adalah ujung tombak pemerintahan yang langsung bersentuhan dengan masyarakat. Karena itu, peran mereka sangat penting dalam menjaga keharmonisan warga,” kata Sekretaris Kota Jakarta Utara, Fredy Setiawan saat membuka Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Penyusunan Laporan Keuangan RT/RW Secara Digital di Jakarta, Selasa.

    Menurut dia, kegiatan yang dilakukan secara hybrid ini diikuti oleh pengurus RT dan RW dari enam kecamatan di Jakarta Utara.

    Selain itu, pengurus RT dan RW juga bertugas menyampaikan program pemerintah dan membantu menyelesaikan masalah di lingkungan.

    Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah memberikan dukungan berupa dana operasional untuk RT dan RW. “Tugas kita adalah mengelola anggaran secara baik, transparan, dan bisa dipertanggungjawabkan,” kata Fredy.

    Melalui kegiatan ini, para pengurus RT dan RW diperkenalkan dengan metode penyusunan laporan keuangan berbasis digital yang sederhana dan mudah digunakan.

    Dirinya berharap sistem baru ini bisa mempermudah pembuatan laporan bulanan dan meningkatkan transparansi serta akuntabilitas.

    Ia juga mengajak seluruh Ketua RT dan RW untuk terus berkolaborasi, menjaga integritas, dan menjadikan keterbukaan sebagai budaya kerja bersama.

    “Dengan sistem yang lebih baik, kami ingin RT dan RW semakin dipercaya masyarakat, serta menjadi bagian dari perubahan positif menuju Jakarta sebagai kota global yang modern, partisipatif, inklusif, dan berkelanjutan,” katanya.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Tangan Linmas Petojo harus diamputasi setelah di bacok pelaku tawuran

    Tangan Linmas Petojo harus diamputasi setelah di bacok pelaku tawuran

    Jakarta (ANTARA) – Seorang anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) RW 05, Kelurahan Petojo Utara, Jakarta Pusat, Mahmudin harus kehilangan tangan kirinya karena terkena bacokan pelaku tawuran di daerah itu.

    “Hari ini korban sedang berada di RS Tarakan untuk tindakan amputasi. Kami sudah melapor sejak hari pertama. Tapi sampai sekarang belum ada kabar dari polisi. Keluarga berharap pelaku segera ditangkap,” kata kakak korban, Syaban di Jakarta, Selasa.

    Ia mengatakan bahwa adiknya menjadi korban tawuran pada 26 Juli 2025 sekitar pukul 03.30 WIB di Jalan KH Hasyim Ashari, Petojo Utara, Gambir.

    Saat itu, kata Syaban, Mahmudin sedang berjaga di pos keamanan untuk memastikan anak-anak tidak keluar rumah dan mencegah warga ikut terlibat dalam aksi tawuran.

    Akan tetapi, lanjut dia, sekelompok pemuda berjumlah sekitar 20–30 kendaraan melintas di lokasi untuk menyerang anak-anak di daerah itu.

    Korban sempat menghalangi agar rombongan tidak berhenti dan tawuran tidak terjadi, namun tiba-tiba, seorang pelaku menyerang dari belakang dengan senjata tajam.

    “Adik saya mengaku seharusnya yang terkena kepalanya, tapi ditangkis menggunakan tangan dan lukanya cukup dalam,” ujarnya.

    Syaban menambahkan bahwa adiknya sempat dilarikan warga ke RS Tarakan untuk mendapat perawatan dan menjalani operasi penyambungan.

    Akan tetapi luka pada tangannya justru memburuk dan muncul bercak hitam akibat pembuluh darah yang putus. Dua minggu kemudian, tim medis memutuskan untuk melakukan amputasi.

    Sementara itu, Ketua RW 05 Petojo Utara, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat Firmansyah mengatakan, pada saat kejadian petugas Linmas yang bertugas dua orang dan salah satunya Mahmudin. Saat itu korban berusaha melerai, agar tidak terjadi tawuran.

    Pengurus RW telah mengurus administrasi BPJS korban, membuat laporan, serta menjalani Berita Acara Pemeriksaan (BAP) di Polsek Gambir dan melapor juga ke Polsek Tambora.

    Namun, hampir sebulan sejak kejadian, pihak keluarga belum mendapat kepastian mengenai penangkapan pelaku.

    “Kami hanya ingin pelaku segera ditangkap agar korban bisa fokus pada pemulihan. Mudah-mudahan kondisi Mahmudin segera membaik dan dapat kembali beraktivitas,” kata dia.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • DPRD DKI usul P3D buka pelatihan dekorasi “styrofoam” dan bunga

    DPRD DKI usul P3D buka pelatihan dekorasi “styrofoam” dan bunga

    Jakarta (ANTARA) – Ketua DPRD DKI Jakarta Khoirudin mengusulkan agar Pusat Pengembangan Produktivitas Daerah (P3D) DKI membuka pelatihan dengan jurusan keahlian mengukir “styrofoam” dan mendekor bunga karena memiliki pasar yang besar di Jakarta.

    “P3D yang tersebar sangat mumpuni secara fasilitas gedung dan sarana untuk dilaksanakan berbagai macam pendidikan dan pelatihan bagi para calon pekerja,” kata Khoirudin di Jakarta, Selasa.

    Dia pun mendukung realisasi pelatihan ukir “styrofoam” dan bunga, apalagi dua keahlian tersebut memiliki pasar cukup luas di Jakarta.

    Khoirudin berjanji segera mempertemukan Asosiasi Pengusaha Jasa Dekorasi Indonesia (Aspedi) dengan Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Energi (Disnakertransgi), serta Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM).

    “Saya siap sambut dengan baik untuk mempertemukan ASPEDI dan Dinas tenaga kerja dan UMKM,” ujar dia saat menghadiri acara Musyawarah Ke-3 Aspedi DPW DKI Jakarta.

    Ia juga akan mengusulkan pelatihan ukir “styrofoam” dan dekorasi bunga masuk dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2027.

    “Saya akan meminta langsung kepada eksekutif agar di tahun anggaran 2027 yang dimulai 2026 pembuatan RKPD untuk masuk dalam rencana kegiatan. Sebab, kalau tidak masuk RKPD, tidak mungkin bisa dilaksanakan,” katanya.

    Sementara itu, Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Organisasi Komunikasi Hukum dan Regulasi Kadin DKI Jakarta Victor Aritonang mengatakan, keahlian merangkai bunga dan ukir “styrofoam” belum ada kurikulumnya di P3D.

    “Keahlian merangkai bunga belum ada kurikulumnya di P3D. Jadi tahun depan lewat KADIN, Aspedi dan Disnaker kita harap ada pelatihannya,” kata Victor.

    Sehingga, diharapkan industri kreatif di Jakarta semakin maju dan berkembang serta bisa membuka peluang tenaga kerja lebih banyak.

    “Supaya teman-teman dan tenaga kerjanya semakin profesional. Ini sebuah peluang. Maka kita usul buat kurikulumnya,” ujarnya.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • 5.000 buku “Mimpi Lala” karya Bunda PAUD Jakbar siap disebar

    5.000 buku “Mimpi Lala” karya Bunda PAUD Jakbar siap disebar

    Jakarta (ANTARA) – Sebanyak 5.000 buku anak berjudul “Mimpi Lala” karya Bunda PAUD Jakarta Barat, Lisniawati Uus siap disebar ke perpustakaan RPTRA, sekolah dan pojok baca lainnya di wilayah Jakarta.

    “Buku ini berisi kisah naratif untuk anak yang fokus pada gizi dan stunting. Sudah dicetak dan siap disebar,” kata Lisniawati saat peluncuran buku di Walkot Farm, Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Selasa.

    Buku “Mimpi Lala” lahir dari keinginan untuk menghadirkan cerita yang ringan, ramah, dan penuh makna bagi anak usia dini.

    “Saya tidak mau buku ini hanya dilihat halaman pertamanya saja. Saya ingin anak-anak membaca dan melihat seluruhnya, sehingga mereka cepat memahami isi dari buku ini,” kata dia.

    Adapun tokoh utama dalam buku digambarkan sebagai anak yang enggan mengonsumsi buah, namun dalam mimpinya bertemu peri yang membuatnya akhirnya mau makan buah-buahan.

    “Harapan saya, buku ini bisa menumbuhkan minat anak-anak untuk mengonsumsi makanan bergizi, terutama buah-buahan,” katanya.

    Sementara itu, Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto, mengapresiasi hadirnya buku “Mimpi Lala” sebagai bentuk dukungan terhadap minat literasi anak.

    “Peluncuran buku ini bukan hanya perayaan karya, tapi juga perayaan mimpi dan keberanian menuangkan isi hati ke dalam kata-kata,” kata Uus.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.