Jenis Media: Metropolitan

  • Jakarta sudah miliki 49 masjid ramah anak

    Jakarta sudah miliki 49 masjid ramah anak

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mencatat saat ini terdapat 49 masjid ramah anak se-DKI Jakarta dan jumlahnya akan terus ditingkatkan sebagai upaya membangun ekosistem yang mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.

    “Kalau dari target yang diharapkan jumlah masjid dan mushala di DKI Jakarta, data dari BPS DKI Jakarta tahun 2024 terdapat di 3.920 masjid. Kemudian untuk masjid ramah anak belum banyak, ada 49 masjid se-DKI Jakarta,” kata Kepala Dinas Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk (PPAPP), Iin Mutmainnah di Jakarta, Senin.

    Iin dalam kegiatan “Sosialisasi Masjid Ramah Anak tingkat Provinsi DKI Jakarta” mengaku optimistis bisa mewujudkan masjid-masjid se-Jakarta ramah anak secara bertahap, salah satunya karena didukung Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi DKI Jakarta beserta jajaran di tingkat kota dan kabupaten.

    Tak hanya itu, masjid diharapkan dapat menjadi tempat yang membantu menghindarkan anak-anak dari pengalaman negatif seperti kekerasan verbal atau fisik yang dapat meninggalkan trauma.

    “Ini harus kerja sama oleh semua pihak, baik pengurus masjid, anggota masjid maupun jamaah masjid,” katanya.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pemkot Jaktim imbau warga rutin rawat APAR agar tetap berfungsi

    Pemkot Jaktim imbau warga rutin rawat APAR agar tetap berfungsi

    Ketika ada bahaya kebakaran atau percikan api, pastikan APAR masih berfungsi dengan baik

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur mengimbau kepada warga agar rutin merawat Alat Pemadam Api Ringan (APAR) di lingkungannya agar tetap berfungsi baik dalam keadaan darurat.

    “Ketika ada bahaya kebakaran atau percikan api, pastikan APAR masih berfungsi dengan baik. Karena itu, perawatan harus rutin dilakukan,” kata Wali Kota Jakarta Timur Munjirin usai apel Deklarasi Gerakan Masyarakat Punya APAR (Gempar) di Kantor Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, Senin.

    Imbauan ini juga menjadi bagian tindak lanjut Instruksi Gubernur Nomor 5 Tahun 2025 tentang Gerakan Masyarakat Punya APAR (Gempar).

    Menurut Munjirin, perawatan APAR tidak bisa dianggap sepele. Mulai dari pengecekan kondisi tabung, masa kadaluwarsa, hingga cara penggunaannya perlu dipastikan secara berkala.

    “Semuanya harus dicek, mulai dari cara penggunaannya, kemudian kedaluwarsa sampai waktunya kapan. Ini selalu harus dicek kondisi APAR,” ujarnya.

    Teknis pemeliharaan APAR, kata dia, juga menjadi bagian dari tugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat).

    Namun, Munjirin meminta camat, lurah, hingga warga ikut peduli dan memastikan APAR di lingkungannya terawat.

    “Teknis pemeliharaan APAR ini secara tugas, pokok dan fungsi (tupoksi) yang mengetahui adalah Sudin Gulkarmat. Kita sudah meminta dan menekankan kepada Sudin Gulkarmat serta camat, lurah untuk selalu memelihara APAR,” ucapnya.

    Dia berharap ketersediaan dan kondisi APAR yang prima menjadi salah satu langkah penting dalam meminimalisir risiko kebakaran di permukiman maupun fasilitas umum.

    Adapun pemeriksaan APAR bulanan meliputi fisik tabung seperti memeriksa adanya cacat, karat, retakan, atau kerusakan lain pada tabung. Lalu, pemeriksaan tekanan untuk memastikan jarum berada di dalam zona hijau (normal) yang berarti siap digunakan.

    Kemudian memastikan segel pengaman masih terpasang utuh dan label pengisian atau informasi kadaluwarsa masih jelas, dan membersihkan permukaan tabung APAR untuk menjaga kebersihan dan mencegah korosi.

    Pemkot Jaktim pun berkomitmen rutin memantau kepemilikan APAR di setiap wilayah sebagai langkah pencegahan risiko kebakaran.

    Selain itu, Munjirin juga meminta camat dan lurah se-Jakarta Timur untuk terus memantau perkembangan gerakan masyarakat punya APAR di lingkungannya masing-masing.

    Pemantauan dilakukan secara rutin agar memastikan setiap rumah tangga, perkantoran, hingga fasilitas umum memiliki APAR.

    Berdasarkan data Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta, sekitar 922 kasus kebakaran terjadi di Jakarta sejak tanggal Januari 2025 hingga pertengahan Juli 2025.

    Jakarta Barat menjadi wilayah dengan jumlah kebakaran tertinggi, mencapai 260 kasus. Lalu disusul oleh Jakarta Timur sebanyak 242 kasus.

    Objek terbakar dengan intensitas paling tinggi yakni bangunan perumahan 345 kejadian, bangunan umum dan perdagangan 197 kejadian, dan kendaraan 42 kejadian.

    Sebanyak 61 persen diduga karena masalah listrik, baik komponen listrik yang tidak sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI), pemasangan yang kurang memenuhi standar operasi maupun kelalaian masyarakat mengelola listrik pada saat di rumah dan kantor.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Polres Metro Jakpus tangkap pengedar ganja seberat 53 kilogram

    Polres Metro Jakpus tangkap pengedar ganja seberat 53 kilogram

    Jakarta (ANTARA) – Polres Metro Jakarta Pusat menangkap dua orang pengedar narkotika jenis ganja dengan barang bukti seberat 53,75 kilogram.

    “Penangkapan dilakukan pada Rabu (10/9) sekitar pukul 16.45 WIB,” kata Kasat Resnarkoba Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Wisnu S. Kuncoro di Jakarta, Senin.

    Menurut dia, kedua tersangka berinisial AWS dan IR di tangkap di Jalan Akses Rusun, Pulogebang, Cakung, Jakarta Timur.

    Ia menjelaskan bahwa pada saat di tangkap keduanya membawa barang bukti berupa 1 kilogram ganja kering yang siap diedarkan.

    Kemudian, pihaknya menginterogasi kedua pelaku dan mereka mengakui bahwa terdapat ganja kering lainnya yang disimpan di rumah kontrakan.

    “Pada saat kami geledah rumah kontrakan di sana kita menyita kurang lebih 53,75 kilogram ganja,” ujarnya.

    Kedua pelaku, kata Wisnu, mengaku mendapatkan ganja kering dari seseorang yang berinisial SY dan saat ini masih dalam pencarian orang (DPO).

    Kedua tersangka mendapatkan ganja kering pada tanggal 28 Agustus sebanyak 40 kilogram dan sehari kemudian pada 29 Agustus kembali menerima 23 kilogram.

    “Keduanya sudah mengedarkan ganja 12 kilogram, selama Agustus hingga 10 September,” kata dia.

    Akibat perbuatannya, kedua tersangka diancam Pasal 114 ayat 2, Pasal 111, Pasal 132 UU RI No 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman kurungan penjara paling singkat 5 tahun dan paling lama 20 tahun, serta denda maksimal Rp10 miliar.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pramono: Banyaknya kebakaran jadi tanda Jakarta perlu dibenahi

    Pramono: Banyaknya kebakaran jadi tanda Jakarta perlu dibenahi

    Jakarta (ANTARA) – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo menilai banyaknya kejadian kebakaran di Jakarta merupakan tanda bahwa beberapa hal di Jakarta masih perlu dibenahi.

    Diketahui, pada tahun 2025 sejak Januari hingga September tercatat sebanyak 1.195 kejadian kebakaran di Jakarta.

    “Terjadinya peristiwa kebakaran mengindikasikan sejumlah pekerjaan rumah yang belum terselesaikan,” kata Pramono di Kantor Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Provinsi DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Senin.

    Adapun hal-hal yang perlu dibenahi, kata Pramono, adalah implementasi program pencegahan kebakaran yang belum terlaksana secara optimal.

    Tak hanya itu, sistem proteksi dini kebakaran yang telah terpasang tidak berfungsi sebagaimana mestinya serta kurangnya sumber daya manusia yang mampu melakukan pemadaman pada tahap dini secara tepat sebagai langkah antisipasi kebakaran.

    Kendati demikian, Pramono menyebut dari 1.195 kejadian kebakaran yang terjadi sepanjang 2025, sebanyak 22 persen atau 267 kebakaran dapat diatasi oleh masyarakat.

    Oleh karena itu, dia memberikan apresiasi atas keterlibatan seluruh elemen masyarakat dalam menanggulangi kebakaran khususnya di sekitar pemukiman.

    “Saya sebagai Gubernur Jakarta sungguh-sungguh menyampaikan terima kasih dan keterlibatan seluruh elemen masyarakat agar terus ditingkatkan untuk memastikan penanganan kebakaran dilakukan secara cepat, aman, dan efektif,” kata Pramono.

    Selain itu, Pramono menilai pemadam kebakaran di Provinsi DKI Jakarta merupakan salah satu provinsi yang diakui oleh dunia. Hal ini terbukti dengan banyaknya prestasi Damkar Jakarta saat mengikuti perlombaan di luar negeri.

    Guna menekan risiko dan dampak dari kejadian kebakaran, Pramono juga menegaskan komitmen bahwa Pemprov DKI Jakarta untuk terus memperkuat upaya pencegahan dan penanggulangan kebakaran.

    Upaya tersebut dilakukan melalui implementasi berbagai regulasi yang telah diterapkan serta kegiatan yang melibatkan seluruh elemen masyarakat.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pemkot Jaktim pantau kepemilikan APAR untuk cegah risiko kebakaran

    Pemkot Jaktim pantau kepemilikan APAR untuk cegah risiko kebakaran

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur berkomitmen rutin memantau kepemilikan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) di setiap wilayah sebagai langkah pencegahan risiko kebakaran.

    “Pasti kami akan selalu memonitor setiap minggunya bagaimana perkembangan masyarakat punya APAR itu sudah sejauh mana untuk meminimalkan risiko kebakaran,” kata Wali Kota Jakarta Timur Munjirin usai apel deklarasi Gerakan Masyarakat Punya APAR (Gempar) di Kantor Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur, Senin.

    Upaya ini merupakan tindak lanjut dari Instruksi Gubernur Nomor 5 Tahun 2025 tentang Gerakan Masyarakat Punya APAR (Gempar).

    Menurut Munjirin, kepemilikan APAR menjadi hal penting karena mampu menekan potensi kebakaran sejak dini.

    “APAR yang harganya tidak seberapa tapi bisa menyelamatkan bahaya kebakaran. Kebakaran yang tadinya mungkin kecil bisa diselesaikan dengan APAR, sehingga tidak menjadi besar dan tidak menyusahkan kita semuanya,” jelas Munjirin.

    Selain itu, dia juga meminta camat dan lurah se-Jakarta Timur untuk terus memantau perkembangan Gempar di lingkungannya masing-masing. Pemantauan dilakukan secara rutin agar memastikan setiap rumah tangga, perkantoran, hingga fasilitas umum memiliki APAR.

    “Hari ini deklarasi kesanggupan dan kesiapan dari seluruh komponen masyarakat yang ada di Kecamatan Pulogadung baik dari ASN, TNI/Polri, maupun masyarakat dari kelurahan dan kecamatan yang ada di sini,” ucap Munjirin.

    Selain itu, Pemkot Jaktim juga melibatkan unsur RT/RW, sekolah, hingga lembaga kesehatan dalam Gempar, sehingga kepemilikan APAR tidak hanya menjadi kewajiban individu, tetapi juga menjadi gerakan bersama seluruh lapisan masyarakat.

    “Saya ingin gerakan ini tidak hanya berhenti sampai yang tadi mengikuti apel saja dan masyarakat yang mempunyai APAR, tapi mereka juga bisa mengajak tetangga kanan kiri untuk ikut mempunyai APAR juga,” ujarnya.

    Dia berharap langkah ini dapat memperkuat kesiapsiagaan masyarakat menghadapi potensi kebakaran yang kerap terjadi di wilayah padat penduduk Jakarta Timur.

    Berdasarkan data Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta, sekitar 922 kasus kebakaran terjadi di Jakarta sejak tanggal Januari 2025 hingga pertengahan Juli 2025.

    Jakarta Barat menjadi wilayah dengan jumlah kebakaran tertinggi, mencapai 260 kasus. Lalu disusul oleh Jakarta Timur sebanyak 242 kasus.

    Objek terbakar dengan intensitas paling tinggi yakni bangunan perumahan 345 kejadian, bangunan umum dan perdagangan 197 kejadian, dan kendaraan 42 kejadian.

    Sebanyak 61 persen diduga karena masalah listrik, baik komponen listrik yang tidak sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI), pemasangan yang kurang memenuhi standar operasi maupun kelalaian masyarakat mengelola listrik pada saat di rumah dan kantor.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pramono: “Jakarta Fire Safety Challenge” tingkatkan kompetensi damkar

    Pramono: “Jakarta Fire Safety Challenge” tingkatkan kompetensi damkar

    Jakarta (ANTARA) – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo berharap kegiatan “Jakarta Fire Safety Challenge” yang digelar Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta dapat meningkatkan kompetensi para anggotanya.

    “Saya sungguh menyambut baik inisiasi untuk menyelenggarakan kegiatan ini sebagai upaya membina dan meningkatkan keterampilan pengelola gedung maupun relawan pemadam kebakaran dalam mencegah, menghadapi, serta menanggulangi kebakaran di Jakarta,” kata Pramono saat memberi sambutan di Kantor Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Provinsi DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Senin.

    Berfokus pada keterampilan fisik, mental, intelektual, serta kerja sama tim, Pramono juga berharap kegiatan tahunan tersebut dapat membangun kesadaran bersama tentang pentingnya pencegahan dan penanggulangan kebakaran secara masif.

    Selain itu, Pramono menilai keikutsertaan 440 orang relawan pemadam kebakaran yang berasal dari 44 tim kecamatan, serta 1.456 orang yang merupakan tim tanggap darurat gedung dari 112 perusahaan menjadi bukti nyata komitmen dan kepedulian bersama untuk menjaga Jakarta.

    “Saya sebagai Gubernur Jakarta sungguh-sungguh menyampaikan terima kasih dan keterlibatan seluruh elemen masyarakat agar terus ditingkatkan untuk memastikan penanganan kebakaran dilakukan secara cepat, aman, dan efektif,” kata Pramono.

    Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta Bayu Meghantara melaporkan jenis perlombaan pada kegiatan “Jakarta Fire Safety Challenge” Tahun 2025 itu, yakni kategori tim tanggap darurat bangunan gedung terdiri dari uji ketangkasan pemadaman dengan Apar, hidran dan penyelamatan korban pada ruangan serta P3K.

    Sedangkan kategori relawan pemadam kebakaran terdiri dari uji ketangkasan pemadaman dengan fire blanket, apar dan pompa portable.

    Bayu menjelaskan pelaksanaan perlombaan dilakukan oleh Dinas Gulkarmat DKI Jakarta bekerja sama dengan lembaga, sertifikasi, profesi, proteksi kebakaran, dan asosiasi lainnya.

    “Dewan juri berasal dari Dinas Gulkarmat DKI yang memiliki kecakapan sesuai dengan bidangnya masing-masing,” kata Bayu.

    Lomba tersebut akan dilaksanakan selama empat hari terhitung mulai 15 sampai 19 September 2025.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • DKI bakal evaluasi uji coba tambahan satu jalur di Tol Fatmawati 2

    DKI bakal evaluasi uji coba tambahan satu jalur di Tol Fatmawati 2

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bakal melakukan evaluasi usai uji coba penggunaan tambahan satu lajur di gerbang Tol Fatmawati 2 pada 15-19 September 2025 untuk mengurai kemacetan di sekitar Stasiun MRT Fatmawati dan Jalan TB Simatupang.

    “Hasil uji coba akan di evaluasi apakah memberikan dampak yang signifikan pada kelancaran lalu lintas,” kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo saat dihubungi di Jakarta, Senin.

    Dengan begitu, belum tentu satu lajur tambahan di gerbang Tol Fatmawati 2 akan langsung dioperasikan normal setelah uji coba rampung dilakukan.

    Adapun uji coba dilakukan pada lajur paling kiri dari gerbang Tol Fatmawati tanpa dikenakan biaya bagi pengguna tol. Masyarakat dari Jalan Fatmawati yang akan menuju Lebak Bulus juga tetap dapat menggunakan jalan eksisting.

    Syafrin mengatakan pengelola jalan tol bersedia membuka satu lajur di gerbang tol tersebut untuk kanalisasi lalu lintas dari arah Fatmawati menuju off ramp Lebak Bulus.

    Uji coba dilaksanakan pada 15-19 September 2025 pukul 17.00-20.00 WIB. Hal ini karena merujuk pada data Dinas Perhubungan DKI Jakarta bahwa volume kendaraan yang tinggi pada jam sibuk (peak hours) tersebut.

    Syafrin menambahkan, kebijakan tersebut berlaku hanya untuk kendaraan roda empat, namun tidak berlaku untuk kendaraan roda dua atau kendaraan lebih dari roda empat.

    Kemacetan di Jalan TB Simatupang menjadi perhatian Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Karena itu, Pemprov DKI berupaya mengatasi persoalan kemacetan yang terjadi di kawasan TB Simatupang akibat sejumlah proyek konstruksi yang dilakukan di daerah setempat.

    Upaya ini antara lain menambah 14 unit armada Transjakarta menuju kawasan tersebut untuk mendorong masyarakat agar beralih dari menggunakan kendaraan pribadi ke transportasi umum.

    Pemprov DKI Jakarta pun mengimbau masyarakat sementara mengurangi untuk melewati Jalan TB Simatupang hingga November mendatang.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Polisi tangkap delapan remaja yang serang anak sekolah di Jaksel

    Polisi tangkap delapan remaja yang serang anak sekolah di Jaksel

    Jakarta (ANTARA) – Kepolisian menangkap delapan remaja yang terlibat kasus penyerangan terhadap anak sekolah di Jalan Pejaten Barat Raya, Pejaten Barat, Pasar Minggu, Jakarta Selatan yang terjadi pada Senin (8/9) malam pukul 19.30 WIB.

    “Penyidik telah melakukan penangkapan terhadap delapan orang remaja laki-laki antara lain MRS, GP, MBPP, MA, SAF, MIF, MA, dan MAAF,” kata Kapolsek Pasar Minggu Kompol Anggiat Sinambela di Jakarta, Senin.

    Anggiat mengatakan pihaknya telah menerima laporan kasus tersebut pada Selasa (9/8) siang pukul 14.35 WIB.

    Laporan tertuang dalam LP/B/091/IX2025/POLSEK PSM/POLRES METRO JAKSEL/POLDA METRO JAYA tentang tindak pidana pencurian dengan kekerasan dan/atau kekerasan secara bersama-sama terhadap orang atau barang sebagaimana dimaksud dalam Pasal 365 KUHP Jo Pasal 170 KUHP pidana.

    Dikatakan, saat itu ketiga korban yakni HR, R dan D pulang sehabis belajar bersama dengan menggunakan satu sepeda motor. Kemudian, mereka dihadang oleh sekelompok remaja hingga melukai mereka.

    “HRR menderita luka bacok di bagian kepala, R menderita luka bacok pada bagian tangan dan D menderita luka memar pada bagian mata kiri dan luka pada bagian punggung,” ucapnya.

    Atas kejadian tersebut, penyidik telah melakukan penyitaan barang bukti berupa satu unit sepeda motor listrik dan satu ponsel milik para korban. Para korban diduga mengalami kerugian Rp15 juta.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Urai kemacetan, DKI uji coba satu lajur di gerbang Tol Fatmawati 2 

    Urai kemacetan, DKI uji coba satu lajur di gerbang Tol Fatmawati 2 

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum menerapkan uji coba penggunaan tambahan satu lajur di gerbang Tol Fatmawati 2 untuk mengurai kemacetan di sekitar Stasiun MRT Fatmawati dan Jalan TB Simatupang, pada Senin sore.

    “Masyarakat dari Jalan Fatmawati yang akan menuju Lebak Bulus, selain menggunakan jalan eksisting dapat juga menggunakan tambahan satu lajur paling kiri dari gerbang Tol Fatmawati 2 dan tanpa dipungut biaya,” kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo dalam keterangannya di Jakarta, Senin.

    Syafrin mengatakan pengelola jalan tol bersedia membuka satu lajur di gerbang tol tersebut untuk kanalisasi lalu lintas dari arah Fatmawati menuju off ramp Lebak Bulus.

    Menurut dia, kebijakan ini berlaku hanya untuk kendaraan roda empat. Tidak berlaku untuk kendaraan roda dua atau kendaraan lebih dari roda empat.

    Adapun uji coba dilaksanakan pada Senin-Jumat, 15-19 September 2025, pukul 17.00-20.00 WIB. Hal ini karena merujuk pada data Dinas Perhubungan DKI Jakarta bahwa volume kendaraan yang tinggi pada jam sibuk (peak hours) tersebut.

    Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menyatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI terus berupaya mengatasi persoalan kemacetan yang terjadi di kawasan TB Simatupang akibat sejumlah proyek konstruksi yang dilakukan di daerah setempat.

    Upaya ini antara lain menambah 14 unit armada Transjakarta menuju kawasan tersebut untuk mendorong masyarakat agar beralih dari menggunakan kendaraan pribadi ke transportasi umum.

    Karena itu, dia mengimbau masyarakat sementara mengurangi untuk melewati Jalan TB Simatupang hingga November mendatang.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • DKI kemarin, pengaturan lalin TB Simatupang hingga insentif RT/RW

    DKI kemarin, pengaturan lalin TB Simatupang hingga insentif RT/RW

    Jakarta (ANTARA) – Sejumlah pemberitaan di DKI Jakarta yang tersaji di kanal Metro pada Minggu (14/9) tampaknya masih menarik disimak kembali mulai dari pengaturan lalu lintas di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan hingga kenaikan insentif RT/RW.

    Berikut sejumlah berita yang bisa Anda simak kembali untuk menemani aktivitas pagi hari:

    1. Pemprov segera atur lalu lintas urai kemacetan di TB Simatupang

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta segera melakukan pengaturan lalu lintas sebagai salah satu upaya mengurai kemacetan di kawasan TB Simatupang, Jakarta Selatan.

    “Alhamdulillah, kami sudah mendapatkan persetujuan, izin dari Kementerian PU (Pekerjaan Umum) untuk melakukan pengalihan arus, termasuk nanti pengaturan di dalam jalan tol,” kata Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung di Jakarta, Minggu.

    Selengkapnya

    2. Gulkarmat sebut ruko terbakar di Jakut kantor pemasok bahan kimia

    Jakarta (ANTARA) – Suku Dinas (Sudin) Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu mengatakan ruko yang terbakar di kawasan Ruko Bukit Gading Indah, Kelapa Gading, pada Minggu merupakan kantor pemasok bahan kimia.

    “Ruko itu kantor pusat supplier (pemasok), distributor dan importir bahan kimia,” kata Kasiops Sudin Gulkarmat Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu Gatot Sulaeman di Jakarta, Minggu.

    Selengkapnya

    3. Sudin Pusip Jakarta Barat gelar pameran “Dari Mulut ke Arsip”

    Jakarta (ANTARA) – Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Sudin Pusip) Jakarta Barat menggelar pemeran bertajuk “Dari Mulut ke Arsip” mulai 15-24 September 2025.

    Pameran yang dilaksanakan di kantor Sudin Pusip Jakarta Barat itu menghadirkan toponomi, yakni asal-usul serta cerita unik di balik nama-nama tempat atau daerah yang ada di Jakarta Barat.

    Selengkapnya

    4. Aktivis imbau masyarakat tetap waspada hadapi isu provokatif

    Jakarta (ANTARA) – Aktivis dari Aliansi Rakyat Peduli Negara (ARPN) mengimbau masyarakat agar tetap waspada jika menghadapi atau mendengar isu-isu provokatif, salah satunya mengenai keretakan hubungan antara TNI dan Polri.

    Menurut Koordinator ARPN Mario, dalam aksi damai yang digelar di Jakarta, Minggu, isu tersebut merupakan salah satu upaya provokatif yang bertujuan memecah belah bangsa

    Selengkapnya

    5. Pemprov DKI siapkan kenaikan insentif RT dan RW mulai Oktober

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyiapkan kenaikan insentif bagi pengurus RT dan RW mulai Oktober tahun ini.

    “Anggarannya telah telah masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2025. Mudah-mudahan Oktober sudah mulai distribusi (insentif),” kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno di Jakarta, Minggu, usai menghadiri puncak acara “Jakarta BERJAGA 2.0” di Plaza Tenggara Gelora Bung Karno.

    Selengkapnya

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.