Jenis Media: Metropolitan

  • Kuasa Hukum Jessica Wongso Yakini Rekaman CCTV di Kafe Olivier Telah Dimanipulasi
                
                    
                            Megapolitan
                        
                        29 Oktober 2024

    Kuasa Hukum Jessica Wongso Yakini Rekaman CCTV di Kafe Olivier Telah Dimanipulasi Megapolitan 29 Oktober 2024

    Kuasa Hukum Jessica Wongso Yakini Rekaman CCTV di Kafe Olivier Telah Dimanipulasi
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Kuasa hukum Jessica Kumala Wongso meyakini rekaman CCTV di Kafe Olivier, tempat pertemuan Jessica dengan Wayan Mirna Salihin, sebenarnya telah  dimanipulasi.
    Rekayasa ini diyakini terjadi setelah membandingkan sejumlah kesaksian para ahli dalam beberapa berita acara pemeriksaan (BAP).
    “Apabila dikaitkan dengan BAP dari saksi ahli Christopher dan BAP ahli Muhammad Nur Al Azhar, maka benar rekaman CCTV 9 (di Kafe Olivier) memang telah direkayasa karena ada 100
    frame
    yang dihilangkan,” ujar salah satu penasehat hukum
    Jessica Wongso
    , Andra Reinhard Pasaribu dalam persidangan di Ruang Kusuma Atmadja 4 di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Gunung Sahari Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (29/10/2024).
    Andra menjelaskan, dalam BAP milik ahli Muhammad Nur Al Azhar pada 8 Januari 2016 lalu, rekaman CCTV bernomor 9 di Kafe Olivier ini disebut memiliki 50.910 frame.
    Sementara, dalam BAP milik ahli Christopher Hariman, untuk rekaman CCTV yang sama hanya memiliki 50.810 frame.
    “Adanya selisih 100 frame ini membuktikan bahwa ada dugaan rekayasa yang telah dilakukan pada rekaman CCTV tersebut,” imbuh Andra.
    Terlebih rekaman CCTV 9 yang diyakini versi lengkap ini disebutkan belum pernah ditampilkan di persidangan. Kuasa hukum mengatakan, rekaman CCTV 9 ini justru dimiliki oleh ayah Mirna, Edi Darmawan Salihin dan belum pernah dihadirkan di persidangan.
    “Dalam wawancara dengan Karni Ilyas, saksi Darmawan mengakui secara tegas bahwa ada bagian rekaman CCTV tersebut yang selama ini dia miliki atau simpan dan belum pernah ditampilkan di persidangan,” imbuh Andra.
    Kuasa hukum meyakini, rekaman yang belum pernah dihadirkan di sidang ini adalah sesuatu yang janggal. Terlebih, ada sejumlah bagian yang telah dipotong-potong.
    Sebelumnya diberitakan, Jessica Kumala Wongso, kembali mengajukan peninjauan kembali (PK) atas kasus yang dikenal sebagai kasus kopi sianida itu.
    Jessica bersama kuasa hukumnya, Otto Hasibuan, datang ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada Rabu (9/10/2024) untuk mendaftarkan PK.
    “Jadi begini saya datang ke tempat ini, datang ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat ini untuk mendaftarkan permohonan Peninjauan Kembali atas putusan Mahkamah Agung yang telah dijatuhkan kepada Jessica,” kata Otto saat ditemui wartawan di lokasi, Rabu.
    Otto mengatakan, PK merupakan upaya hukum yang menjadi hak setiap pihak berperkara ketika dia tidak merasa melakukan perbuatan yang dituduhkan.
    Berkas dengan nomor No.7/ Akta.Pid.B/2024/PN.Jkt.Pst tanggal 9 Oktober 2024 akan terlebih dahulu dilengkapi administrasinya dan diproses sesuai mekanisme hukum yang ada sebelum diteruskan ke Mahkamah Agung untuk diputus.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kebakaran di Gudang Kimia Tangerang Berawal dari Percikan Api di Panel Listrik
                
                    
                            Megapolitan
                        
                        29 Oktober 2024

    Kebakaran di Gudang Kimia Tangerang Berawal dari Percikan Api di Panel Listrik Megapolitan 29 Oktober 2024

    Kebakaran di Gudang Kimia Tangerang Berawal dari Percikan Api di Panel Listrik
    Tim Redaksi
    TANGERANG, KOMPAS.com
    – Kapolsek Karawaci Kompol Antonius mengatakan, kebakaran tiga gudang di Karawaci, Kota Tangerang diduga dipicu dari percikan api dari panel listrik di gudang milik PT Berdikari Jaya Plastik.
    Selanjutnya, percikan api itu diduga langsung menyambar bahan baku yang ada di gudang tersebut.
    “Jadi salah satu karyawannya sedang berada di bagian produksi melihat percikan api dari panel listrik kemudian api dengan cepat menyambar bahan baku, seperti kimia, tinta dan plastik,” ujar Antonius saat dikonfirmasi, Selasa (29/10/2024).
    Ketika percikan api itu muncul, para karyawan langsung berusaha melakukan penanganan awal dengan menggunakan apar.
    Namun, penanganan awal yang dilakukan tidak berhasil. Api justru semakin membesar dan merambat ke gudang di sekitarnya.
    “Mereka berusaha memadamkan api dengan apar yang ada di bagian produksi namun tidak berhasil dan api semakin membesar hingga merambat ke gudang lainnya,” kata dia.
    Hingga saat ini, proses pendinginan masih terus dilakukan. Dia mengatakan, masih banyak titik api yang masih menyala di beberapa bagian gudang.
    “Saat ini api masih dalam proses pemadaman oleh BPBD kota Tangerang,” ucap dia.
    “Penyebab atau pemicu terjadinya kebakaran hingga saat ini belum diketahui. Kerugian material belum bisa ditafsir dan korban jiwa sementara masih nihil,” sambung dia.
    Sebelumnya, tiga gudang kimia di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Bojong Jaya, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang terbakar pada Senin (28/10/2024) sore.
    Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Tangerang Gufron Falfelie menjelaskan, pemadaman berlangsung selama 10 jam, dan pendinginan masih dilakukan hingga saat ini.
    “Api berhasil dikendalikan sekitar pukul 02.00 dini hari. Sekarang masih dalam pendinginan,” kata dia.
    Kebakaran terjadi sekitar pukul 17.00 WIB, usai pihak menerima laporan dari warga.
    “Kami menerima laporan dari warga sekitar jam 17.00 WIB,” ujar Gufron.
    Sebanyak 21 unit pemadam kebakaran (damkar) dan 10 mobil tangki air dikerahkan untuk memadamkan api, yang melibatkan total 120 personel, di mana 80 di antaranya adalah petugas damkar.
    Personel tambahan berasal dari tim medis dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pemkot Jakut ajak badan usaha berperan bangun Jakarta melalui TJSL

    Pemkot Jakut ajak badan usaha berperan bangun Jakarta melalui TJSL

    Jakarta (ANTARA) – Wali Kota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim mengajak badan usaha yang ada di wilayah tersebut berperan dalam pembangunan daerah melalui dana Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (TJSL) atau “Corporate Social Responsibility” (CSR).

    “Jakarta Utara sebagai pusat aktivitas industri, logistik, wisata dan perdagangan tentu memiliki posisi strategis karena banyak badan usaha yang ada di daerah ini,” katanya di Jakarta, Selasa.

    Menurut dia, dari data Badan Pusat Statistik (BPS) Jakarta menyumbang sekitar 20 persen dari total Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) dengan sektor padat industri.

    “Ada ribuan perusahaan besar yang beroperasi di sini, baik sektor manufaktur maupun jasa sehingga dana CSR nya dapat dimanfaatkan dengan optimal,” kata dia.

    Ia mengatakan, program TJSL perusahaan dengan pemerintah harus serasi dan seimbang dengan tiga pilar utama pembangunan, yaitu ekonomi (profit), lingkungan dan sosial yang harus dilakukan secara berkelanjutan.

    Menurut dia, melalui program TJSL badan usaha tidak hanya memberikan manfaat besar bagi masyarakat tapi juga mendapatkan keuntungan langsung yang dapat mendorong keberhasilan bisnis.

    “CSR dapat meningkatkan citra dan reputasi perusahaan, meningkat loyalitas karyawan serta menciptakan lingkungan kerja yang baik,” katanya.

    Selain itu, CSR atau TJSL juga membuka peluang bagi perusahaan mengembangkan kemitraan strategis, meningkatkan data saing perusahaan dan menciptakan perubahan positif dengan pembangunan berkelanjutan.

    Dia mengajak dapat memperkuat kolaborasi dengan pemerintah, dunia usaha dan masyarakat dalam menciptakan sinergi yang baik untuk keberhasilan program pembangunan daerah.

    “Mari jadikan CSR bukan sebagai kewajiban tapi investasi jangka panjang untuk masa depan masyarakat dan perusahaan,” kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2024

  • Praktisi ingatkan pemberian MPASI bagian dari pencegahan stunting

    Praktisi ingatkan pemberian MPASI bagian dari pencegahan stunting

    Jakarta (ANTARA) – Praktisi kesehatan anak dari RSUD Dr. Soetomo Surabaya (Jawa Timur) dr. Meta Hanindita, Sp.A(K) mengingatkan bahwa pemberian Makanan Pendamping ASI (MPASI) yang tepat kepada anak menjadi bagian dari pencegahan stunting.

    “Untuk mencegah stunting, prioritaskan pemberian protein hewani pada MPASI anak,” ujar dia saat dihubungi dari Jakarta, Selasa.

    Merujuk Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), pada umumnya, setelah usia enam bulan, kebutuhan nutrisi bayi baik makronutrien maupun mikronutrien tidak dapat terpenuhi hanya dengan ASI.

    Selain itu, keterampilan makan (oromotor skills) terus berkembang dan bayi mulai memperlihatkan minat pada makanan lain selain susu (ASI atau susu formula).

    Karena itu, memulai pemberian MPASI pada saat yang tepat akan sangat bermanfaat bagi pemenuhan kebutuhan nutrisi dan tumbuh kembang bayi.

    Meta mengatakan, selain tepat waktu, pemberian MPASI juga harus adekuat yakni kandungannya sesuai usia anak, aman dan higienies serta diberikan dengan cara benar demi mencegah anak terkena stunting.

    Namun, bahasan terkait MPASI luput dari paparan para calon gubernur DKI Jakarta saat membahas pencegahan stunting dalam debat kedua Pilkada Jakarta 2024 pada Minggu (27/10).Titik berat paparan mereka hanya seputar pemberian ASI eksklusif yang memang menjadi pertanyaan panelis.

    Padahal, kata dia, dalam kaitan dengan kesehatan anak, stunting masih menjadi masalah kesehatan di Jakarta.

    Data dari Dinas Kesehatan DKI Jakarta sepanjang Januari hingga Agustus 2024, tercatat sebanyak 36.664 balita menghadapi masalah gizi. Dari angka tersebut, sebanyak 26,74 persen atau 10.340 anak mengalami stunting.

    “Saya lihat, titik beratnya hanya ke ASI saja. Padahal ASI eksklusif hanya enam bulan, setelah itu ASI tetap diberikan tetapi persentasenya akan berkurang seiring bertambahnya usia. MPASI-nya tidak ada sama sekali (dibahas),” ujar Meta.

    Meta yang tergabung dalam Unit Kerja Koordinasi (UKK) Nutrisi dan Penyakit Metabolik Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) itu mengapresiasi usulan program-program dalam debat tersebut. Namun, dia menyoroti tak adanya usulan terkait MPASI dalam program para cagub.

    “Tetapi bagaimana dengan pemberian makanan tambahannya misalnya untuk anak-anak yang sedang masa MPASI, dari enam bulan sampai dua tahun (sebagai upaya lainnya untuk mencegah stunting)?,” katanya.

    Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil menekankan program ASI harus menyertai ibu hamil karena pemberantasan kasus anak gagal tumbuh (stunting) harus dilakukan sejak sang ibu masih hamil dan hingga seribu hari pertama anak.

    Selain ruang laktasi, dia juga membahas terkait pemberian subsidi penambahan gizi.

    Calon Gubernur nomor urut 2 Dharma Pongrekun juga mengangkat tentang perlunya penyediaan ruang laktasi, lalu konsumsi daun katuk oleh ibu demi memperlancar produksi ASI. Dia juga mendukung cuti menyusui dan sistem bekerja dari rumah.

    Di sisi lain, Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung menyebutkan tiga aksi untuk mencegah terjadinya stunting, yakni penyediaan tempat penitipan anak (daycare), ruang laktasi dan Posyandu.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2024

  • Teguh Setyabudi ajak MUI turut aktif bangun Jakarta

    Teguh Setyabudi ajak MUI turut aktif bangun Jakarta

    Selasa, 29 Oktober 2024 14:49 WIB

    Penjabat Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi menghadiri acara Silaturahmi Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta dan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Islam se-DKI Jakarta, di Kantor Pengurus Wilayah Muhammadiyah, Salemba, Jakarta Pusat, pada Selasa (29/10/2024). ANTARA/HO-Pemprov DKI Jakarta.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2024

  • 4
                    
                        Kunjungan Perdana ke Mabes TNI, Menhan Sjafrie Disambut Panglima Jenderal Agus
                        Nasional

    4 Kunjungan Perdana ke Mabes TNI, Menhan Sjafrie Disambut Panglima Jenderal Agus Nasional

    Kunjungan Perdana ke Mabes TNI, Menhan Sjafrie Disambut Panglima Jenderal Agus
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Menteri Pertahanan (Menhan) RI Sjafrie Sjamsoeddin melakukan kunjungan perdananya ke Markas Besar (Mabes) TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (29/10/2024).
    Kedatangan
    Menhan Sjafrie
    disambut oleh Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto beserta jajaran dengan upacara penyambutan resmi.
    “Dalam kunjungan ini, Menhan Sjafrie menerima penghormatan militer dan secara simbolis melakukan pemeriksaan pasukan, didampingi oleh Panglima TNI,” tulis keterangan resmi Humas Kementerian Pertahanan.
    Adapun upacara penyambutan itu merupakan bentuk penghormatan atas kunjungan Menhan.
    Di sisi lain, upacara itu sekaligus menjadi simbol solidaritas dan sinergi antara Kementerian Pertahanan dan TNI dalam menjaga kedaulatan negara dan stabilitas nasional.
    Setelah pemeriksaan pasukan, Menhan dan Panglima TNI yang didampingi Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali dan Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono membahas sejumlah agenda
    penguatan pertahanan
    .
    Dalam pembahasan tersebut, Menhan Sjafrie menitikberatkan agar tidak hanya fokus kepada pemeliharaan alat utama sistem senjata (alutsista), tetapi juga pembinaan personel dan perlunya membentuk regulasi reformasi birokrasi pertahanan.
    “Kita perlu membentuk suatu regulasi reformasi birokrasi pertahanan agar pembinaan personel dan kebijakan pertahanan dapat sejalan dengan karakteristik pertahanan,” ujar Menhan Sjafrie.
    Dalam upaya memformulasikan kaderisasi kepemimpinan di lingkungan TNI, Menhan berharap agar para perwira muda dapat dilibatkan sebagai tim asistensi dalam penyusunan kebijakan strategis.
    “Kita perlu membentuk suatu regulasi reformasi birokrasi pertahanan agar pembinaan personel dan kebijakan pertahanan dapat sejalan dengan karakteristik pertahanan,” tutur Menhan.
    Dalam kunjungan tersebut, turut hadir Wakil Menteri Pertahanan, Plt. Sekjen Kemhan, Plt. Irjen Kemhan, serta beberapa pejabat di lingkungan Kemhan dan
    Mabes TNI
    .
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Polisi selidiki penemuan jasad perempuan tak berkepala di Muara Baru

    Polisi selidiki penemuan jasad perempuan tak berkepala di Muara Baru

    Jakarta (ANTARA) – Kepolisian Resor Pelabuhan Tanjung Priok menyelidiki jasad perempuan tak berkepala yang ditemukan di kawasan Muara Baru, Jakarta Utara, pada Selasa.

    “Iya betul ada penemuan jasad tanpa kepala,” kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok AKBP Indrawienny Panjiyoga di Jakarta, Selasa.

    Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Muara Baru Iptu Rionaldo mengatakan, jasad perempuan berusia sekitar 35 tahun itu ditemukan saksi di dalam karung di dermaga kapal di Jalan Tuna Muara Baru.

    Menurut dia, dari pengamatan awal jasad ini masih baru dan dari pengamatan awal di tubuh korban dalam keadaan bersih tanpa ada luka memar.

    “Dugaan kematian memang akibat kepala itu hilang dan dugaan sementara kasus ini kasus pembunuhan tapi itu semua harus diperiksa dulu di rumah sakit,” kata dia.

    Ia mengatakan, jasad korban sudah dibawa ke RS Polri untuk dilakukan pemeriksaan dan pihaknya terus melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi.

    Ia mengatakan, jasad ini dilaporkan saksi yang bekerja sebagai petugas SPBU menemukan jasad itu sekitar pukul 10.30 WIB.

    “Saksi mendapat laporan dari buruh bahwa ada mayat di sana dan langsung melakukan pemeriksaan ke daerah kolam yang ada di dekat mes SPBU,” katanya.

    Ia mengatakan, posisi mayat ditemukan dalam keadaan terbungkus kardus di dalam karung dan kondisinya sudah tidak berkepala.

    “Kami masih menyelidiki dan memeriksa sejumlah saksi dengan melakukan identifikasi korban dan memeriksa saksi,” katanya.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2024

  • PMI DKI lakukan pemeriksaan kelaikan kendaraan operasional

    PMI DKI lakukan pemeriksaan kelaikan kendaraan operasional

    Jakarta (ANTARA) – Sebanyak 10 kendaraan operasional Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta telah menjalani pemeriksaan kelayakan dan kelaikan jalan.

    Ketua PMI DKI Jakarta, Rustam Effendi dalam keterangannya di Jakarta, Selasa, mengatakan, pemeriksaan terhadap kendaraan dinas operasional (KDO) itu untuk memastikan kondisinya baik dan bisa digunakan setiap saat.

    “Kita melakukan pemeriksaan kelayakan dan kelaikan kendaraan, khususnya yang memberikan bantuan langsung kepada masyarakat,” ujarnya.

    Menurut dia, terdapat perbedaan antara layak dan laik. Layak berarti patut, sedangkan laik merujuk pada aturan atau ketentuan yang harus dipenuhi.

    Sepuluh kendaraan yang diperiksa itu, terdiri atas dua unit truk, lima unit ambulans, dan tiga unit mobil donor darah.

    “Sangat penting mengetahui sejauh mana kendaraan yang dimiliki mampu memberikan layanan yang optimal kepada masyarakat Jakarta, khususnya di bidang kemanusiaan,” ujarnya.

    Beberapa waktu lalu, Rustam mengaku baru mendengar tentang sebuah ambulans yang mengalami insiden kebakaran saat beroperasi di jalan raya. Beruntung, ambulans tersebut tidak sedang membawa pasien.

    Rustam juga meminta kepada seluruh kepala unit, baik di Markas maupun Unit Donor Darah (UDD), untuk memeriksa kembali kendaraan yang ada di lingkungan PMI DKI Jakarta.

    “Dari hasil pemeriksaan, ditemukan beberapa kendaraan yang membutuhkan perawatan dan akan segera ditindaklanjuti untuk memastikan layanan yang optimal kepada masyarakat,” katanya.

    Sebelum memberikan layanan kemanusiaan, kata dia, setiap petugas diwajibkan melakukan pemeriksaan diri untuk memastikan kondisinya dalam keadaan prima. Selanjutnya, pemeriksaan kendaraan dilakukan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP).

    “Melalui pemeriksaan rutin ini diharapkan dapat meminimalisir insiden yang tidak diinginkan dan meningkatkan kualitas pelayanan PMI kepada masyarakat,” kata Rustam.

    Pewarta: Syaiful Hakim
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2024

  • Suswono dilaporkan ke Polda Metro Jaya

    Suswono dilaporkan ke Polda Metro Jaya

    Jakarta (ANTARA) – Organisasi Masyarakat Betawi Bangkit melaporkan Calon Wakil Gubernur Jakarta nomor urut 1 Suswono ke Polda Metro Jaya terkait pernyataannya yang menimbulkan polemik dalam pertemuannya dengan Ormas Kebangkitan Jawara dan Pengacara (Bang Japar) pada Sabtu (26/10).

    “Ini satu hal yang sangat sedih buat saya karena saya selaku individu, anak Betawi, harus melaporkan, beliau saya rasa telah merendahkan Nabi besar kita, Rasulullah SAW,” kata Ketua Umum Ormas Betawi Bangkit, David Darmawan saat ditemui di Polda Metro Jaya, Selasa.

    Walaupun Suswono telah meminta maaf tapi David sebagai seorang muslim masih emosi dengan pernyataan tersebut.

    Dia akan konsultasi lagi pelaporan tersebut. “Tetap kita akan perjuangkan laporan kita ini. Karena beliau itu menistakan, merendahkan Nabi besar kita,” katanya.

    Terkait laporannya di Polda Metro Jaya, David kemudian diarahkan ke Bawaslu. “Sekarang kita akan menuju ke Gakkum di Bawaslu. Kita akan laporan itu ke Bawaslu,” katanya.

    Calon Wakil Gubernur Jakarta nomor urut 1 Suswono telah meminta maaf usai pernyataannya yang menimbulkan polemik dalam pertemuannya dengan Ormas Bang Japar pada Sabtu (26/10).

    “Saya menyadari bahwa pernyataan saya dalam pertemuan dengan relawan Bang Japar telah menimbulkan polemik. Atas hal itu saya meminta maaf, sekaligus mencabut pernyataan tersebut,” katanya dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin (29/10).

    Baca juga: Relawan Prabowo 08 siap menangkan RIDO satu putaran di Jakarta

    Suswono menjelaskan, pernyataan tersebut disampaikan dalam konteks bercanda menanggapi celetukan salah satu warga dalam sebuah sosialisasi.

    Namun begitu Menteri Pertanian periode 2009-2014 tersebut mengakui jika guyonan tersebut dinilai kurang tepat dan bijaksana.

    Sebelumnya, Suswono memberikan saran bahwa janda kaya raya menikahi pria pengangguran. Pernikahan itu disebut akan meningkatkan angka kesejahteraan di Jakarta.

    Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri menghadiri deklarasi dukungan Ormas Bang Japar di Gedung Nyi Ageng Serang, Jakarta Selatan, Sabtu (26/10).

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2024

  • PAM JAYA lakukan pemetaan kantor pemerintah yang gunakan air tanah

    PAM JAYA lakukan pemetaan kantor pemerintah yang gunakan air tanah

    Selasa, 29 Oktober 2024 14:16 WIB

    Penjabat Gubernur Provinsi DKI Jakarta Teguh Setyabudi saat dijumpai di acara Focus Group Discussion (FGD) PAM JAYA di Hotel Grand Sahid, Jakarta Pusat, Selasa (29/10/2024). ANTARA/Lifia Mawaddah Putri.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2024