Pramono-Rano Akan Kembali Bertemu Anies Sore Ini, Deklarasi Dukungan?
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Pasangan calon gubernur (cagub) dan wakil gubernur (cawagub) Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno akan kembali bertemu dengan Gubernur Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan pada Kamis (21/11/2024) sore ini.
Ketiganya akan menghadiri rapat akbar Warga Kawal TPS di Lapangan Blok S, Rawa Barat, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
“Rapat akbar Warga Kawal TPS. Acara ini akan dihadiri langsung oleh pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 03 Pramono Anung dan Rano Karno serta Anies Baswedan,” tulis undangan peliputan yang dibagikan tim Anies kepada
Kompas.com,
Rabu (20/11/2024) malam.
Juru bicara (jubir) Pramono, Aris, mengatakan, dalam acara tersebut relawan Anies akan deklarasi mengawal tempat pemungutan suara (TPS) saat hari pencoblosan, 27 November 2024.
“Deklarasi relawan Anies atau Anak Abah untuk kawal TPS untuk pemenangan Mas Pram-Bang Doel,” ujar Aris.
Saat ditanya apakah Anies akan mengumumkan deklarasi dukungan untuk Pramono-Rano pada acara tersebut, Aris tak menjawab.
Dia hanya menyebut, sejumlah juru bicara dan tangan kanan Anies juga hadir dalam acara itu.
“Di sana yang jelas pentolan-pentolan relawan Anies, seperti Bang Sahrin, Bang Iwan, Ibu Tatak Ujiyati hadir,” terang Aris.
Aris menambahkan, akan ada 15.000 “Anak Abah” yang ikut serta mengawal TPS di seluruh Jakarta. Pengawalan dilakukan untuk mencegah terjadinya kecurangan.
Adapun Pramono-Rano sudah melakukan pertemuan dengan Anies sebanyak dua kali. Kedua pertemuan itu dilakukan di rumah Anies di Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Pertemuan pertama digelar pada Jumat (15/11/2024). Sementara, perjumpaan kedua berlangsung pada Rabu (20/11/2024).
Baik Anies, Pramono, maupun Rano mengunggah momen pertemuan itu ke akun Instagram pribadi masing-masing.
Bahkan, salah satu foto menunjukkan Anis berpose tiga jari, identitas nomor urut Pramono-Rano pada Pilkada Jakarta.
Usai bertemu, Pramono juga mengungkapkan, akan ada hal yang besar ia lakukan bersama Anies.
“Tinggal tunggu aja, satu dua hari. Bukan hanya kejutan, tapi sesuatu yang ditunggu oleh banyak orang,” ucap Pramono.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Jenis Media: Metropolitan
-
/data/photo/2024/11/21/673e69bb1c900.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Dharma-Kun Tetapkan Menggelar Kampanye Akbar di Kalideres Usai Tak Dapat Izin di Waduk Pluit Megapolitan 21 November 2024
Dharma-Kun Tetapkan Menggelar Kampanye Akbar di Kalideres Usai Tak Dapat Izin di Waduk Pluit
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Calon gubernur Jakarta nomor urut 2 Dharma Pongrekun akhirnya sudah menemukan tempat untuk menggelar
kampanye akbarPilkada DKI Jakarta
, Sabtu (23/11/2024).
”
Kampanye Akbar
pada tanggal 23 November, Kemungkinan besar di Cengkareng, Kalideres,” kata Dharma Pongrekun di RW 15 Cipinang Muara, Jakarta Timur, Rabu (20/11/2024).
Dharma mengungkapkan, keterbatasan dana jadi alasan utama di balik kampanye akbar digelar di Kalideres setelah sebelumnya hendak digelar di Waduk Pluit, Jakarta Utara.
Diketahui, izin agar Waduk Pluit dapat dijadikan tempat kampanye akbar juga tidak kunjung dikeluarkan.
“Kami tidak mampu menyewa dan kami hanya ingin bertemu dengan warga, yang pesta itu warga, bukan kami,” ucap Dharma.
Pada kampanye akbar nanti, Dharma akan lebih banyak mendengarkan masyarakat yang ingin menyampaikan keluhannya.
“Warga perintah saya sebagai petugas. ‘Kami mau ini, mau ini, Bapak laksanakan kami tunggu hasilnya’. Saya cuma bilang, ‘Siap laksanakan,” tambah Dharma.
Dalam kampanye akbar nanti, pihaknya juga akan menyiapkan makan-makanan yang berasal dari sumbangan para relawan.
Sebelumnya, Dharma Pongrekun dipusingkan lantaran belum mendapatkan tempat untuk melakukan kampanye akbar pada Sabtu (23/11/2024).
Diketahui, Dharma mencari tempat yang tidak memiliki biaya sewa yang tinggi karena keterbatasan pendanaan sebagai calon independen.
Salah satu pilihan untuk melakukan kampanye akbar yaitu Waduk Pluit, Jakarta Utara.
Namun, Dharma Pongrekun masih mencari alternatif tempat lain karena belum mengantongi izin menggunakan Waduk Pluit, Jakarta Utara, sebagai tempat kampanye akbar.
“Kami sudah menentukan di Waduk Pluit, tapi katanya tempat itu tidak boleh karena itu merupakan taman,” ucap Dharma Pongrekun di Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (13/11/2024).
Dharma memilih Waduk Pluit karena tidak memiliki dana untuk menyewa tempat melakukan kampanye akbar.
“Kami memilih tempat itu karena itu adalah alternatif bagi kami independen yang tidak punya dana besar untuk menyewa stadion, menyewa tempat,” kata Dharma.
Menurut Dharma, uangnya lebih baik digunakan untuk makan bersama warga.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2022/04/04/624aad5a44ebb.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 21 November 2024 Megapolitan 21 November 2024
Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 21 November 2024
Penulis
KOMPAS.com –
Mengurus Surat Izin Mengemudi (SIM) lebih praktis lewat layanan SIM Keliling.
Biasanya lokasi layanan SIM keliling berpindah-pindah sehingga harus mengetahui jadwal dan lokasi pastinya.
Layanan SIM keliling ini biasanya diadakan di dalam mobil yang bertuliskan SIM keliling.
Jadwal SIM Keliling ini hanya beroperasi pada hari kerja. Untuk tanggal merah atau libur nasional layanan SIM keliling tidak beroperasi.
Adapun biaya perpanjangan SIM sesuai dengan PP Nomor 60 Tahun 2016 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak adalah sebesar Rp 80.000 untuk perpanjangan SIM A dan Rp 75.000 untuk perpanjangan SIM C.
Berikut ini informasi mengenai lokasi SIM keliling di Jakarta dan sekitarnya tanggal 21 November 2024.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2024/11/20/673da70ca2df3.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Kapolda Metro: Kampung Ambon Harus Lepas dari Label Jelek Sarang Narkoba Megapolitan 21 November 2024
Kapolda Metro: Kampung Ambon Harus Lepas dari Label Jelek Sarang Narkoba
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto ingin Kampung Ambon di Kedaung Kali Angke, Cengkareng, Jakarta Barat, lepas dari label “kampung narkoba”.
Hal ini disampaikan Karyoto saat memimpin jumpa pers soal terbongkarnya sindikat narkoba jaringan Afganistan-Jakarta, di mana dua tangan kanan bandar ditangkap 500 meter dari Kampung Ambon. Barang bukti narkoba adalah 389 kilogram sabu-sabu.
“Sebenarnya harus ada transformasi dari kampung narkoba (Kampung Ambon), dijadikan kampung apa? Karena, cap, labeling sebagai kampung narkoba sudah sangat jelek,” kata Karyoto di Gedung Promoter Polda Metro Jaya, Rabu (20/11/2024).
Kendati demikian, Karyoto menegaskan, penangkapan terhadap kurir atau bandar di Kampung Ambon bukan satu-satunya solusi memberantas narkoba di wilayah tersebut.
Sayangnya, Karyoto tidak memerinci upaya apa yang dilakukan polisi agar Kampung Ambon bertransformasi dari label jelek tersebut.
“Harus bisa memberikan jalan keluar (solusi), (agar) bagaimana masyarakat di sana bisa bertransformasi dalam menghidupi keseharian,” ujar Karyoto.
Karyoto berjanji, dalam waktu dekat Polda Metro Jaya akan melakukan sejumlah upaya untuk membenahi Kampung Ambon.
“Saya tidak buka sekarang, teman-teman nanti lihat. Mungkin seminggu atau dua minggu yang akan datang,” tutur Karyoto.
“Karena ini sudah menjelang pemilu, mungkin habis pilkada. Kita akan bergerak bersama-sama. Kami, pemerintah, kita sama-sama melihat kampung itu,” katanya.
Karyoto ingin Kampung Ambon menjadi tempat yang ramah bagi perantau di Jakarta. Dia bilang, jika Kampung Ambon terus-terusan menjadi tempat peredaran narkoba, para perantau bisa terjerumus dalam pusaran peredaran barang haram tersebut.
“Kadang ada pendatang-pendatang yang mengharapkan pekerjaan di situ, dan salah satunya pekerjaan yang memberikan iming-iming ongkos atau upah atau jasa yang sangat besar, padahal menjadi pengedar narkoba,” tambah dia.
Terlepas dari hal tersebut, Karyoto meyakini, masih ada warga Kampung Ambon yang menolak peredaran narkoba di wilayah itu.
“Ini tanggung jawab kita bersama untuk kita bina sehingga kampung itu kalau bisa bersih betul dari narkoba,” ujar dia.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2023/04/03/642a3c150cec4.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Kapolda Metro: Kampung Ambon Jangan Sampai Jadi Sarang Pengedar Narkoba Perantau Megapolitan 21 November 2024
Kapolda Metro: Kampung Ambon Jangan Sampai Jadi Sarang Pengedar Narkoba Perantau
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto ingin agar Kampung Ambon di Cengkareng, Jakarta Barat, menjadi tempat yang ramah bagi perantau di Jakarta.
Karyoto bilang, jika Kampung Ambon terus-terusan menjadi tempat peredaran narkoba, para perantau bisa terjerumus dalam pusaran peredaran barang haram tersebut.
“Jangan sampai nanti tempat itu sebagai tempat sandarnya adik-adik kita yang datang dari luar daerah, masuk situ ada saudaranya. Kemudian diimingi-imingi dengan pekerjaan yang mudah, tapi upahnya cukup,” kata Karyoto di Gedung Promoter Polda Metro Jaya, Rabu (20/11/2024).
Karyoto menegaskan, tidak seharusnya kurir atau bandar narkoba dijadikan profesi, apalagi bagi perantau.
“Kadang ada pendatang-pendatang yang mengharapkan pekerjaan di situ, dan salah satunya pekerjaan yang memberikan iming-iming ongkos atau upah atau jasa yang sangat besar, padahal menjadi pengedar narkoba,” kata Karyoto.
“Bukan itu yang harus kita jadikan profesi. Ya profesi karena bantu peredaran, kan jelas salah,” tambah dia.
Karyoto menginginkan Kampung Ambon berbenah agar label sebagai kampung narkoba lepas dari benak masyarakat.
Kendati demikian, Karyoto menegaskan, penangkapan terhadap kurir atau bandar di Kampung Ambon bukan satu-satunya solusi demi memberantas peredaran narkoba di wilayah tersebut.
Sayangnya, Karyoto tidak memerinci upaya-upaya apa yang dilakukan polisi agar Kampung Ambon bertransformasi dari label tersebut.
“Harus bisa memberikan jalan keluar (solusi), (agar) bagaimana masyarakat di sana bisa bertransformasi dalam menghidupi keseharian,” ujar Karyoto.
Terlepas dari hal tersebut, Karyoto meyakini, masih ada warga Kampung Ambon yang menolak peredaran narkoba di wilayah itu.
“Ini tanggung jawab kita bersama untuk kita bina, sehingga kampung itu kalau bisa bersih betul dari narkoba,” ujar dia.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

Mertua Kiky Saputri, Gusrizal Setuju Revisi UU KPK agar Dewas Tak Jadi Macan Ompong
Bisnis.com, JAKARTA — Calon Dewan Pengawas atau Cadewas Gusrizal menyatakan sepakat soal stigma dewan pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diibaratkan seperti “macan ompong”.
Hal ini dia sampaikan saat menjalani uji kelayakan dan kepatutan alias fit and proper test oleh Komisi III DPR RI, di Gedung DPR, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, pada Rabu (20/11/2024).
“Saya sependapat [dengan apa yang] disampaikan waktu KPK mempertanggungjawabkan sekali setahun dengan Komisi III. Salah seorang dari anggota Komisi III menyebut ‘dewas ini ibarat macan ompong’,” ujarnya di hadapan anggota Komisi III DPR RI.
Gusrizal menambahkan, ini dikarenakan dewas KPK tidak memiliki kewenangan yang jelas jika merujuk pada Pasal 37 UU KPK, lantaran pasal itu hanya mengatur tentang hak, tidak mengatur kewenangan dari dewas KPK.
“Karena dalam pasal 37 hanya mengatur hak aja. Kewenangan gak ada, hanya rekomendasi saja terhadap si pelanggar saja. ‘Mau diapain kamu? mengundurkan diri ya? Kamu minta maaf ya’. Itu aja. Coba ada kewenangan misalnya berikan gajinya stop sekian jika melakukan pelanggaran,” ujarnya.
Mertua artis Kiky Saputri ini menyebut jika ada kewenangan seperti itu, dewas KPK akan disegani oleh para insan KPK, terutama Pimpinan KPK.
“Nah itu pak, di pasal 37 itu. Sependapat dengan yang disampaikan oleh Bapak Komisi III ketika itu tentang pertanggungjawaban KPK. Ada yang menyampaikan bahwa dewas ini ibarat macan ompong. Memang demikian dalam pasal 37 itu,” jelasnya.
Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Rano Al Fath menanyakan pendapat Gusrizal apakah dirinya akan setuju jika ada opsi UU KPK akan direvisi.
Pertanyaan itu pun dijawab setuju oleh Gusrizal. Dia kembali menegaskan bahwa dalam Pasal 37 UU KPK memang harus ada kewenangan yang jelas bagi dewas KPK.
“Sangat-sangat setuju, saya merasa [pasal] 37 itu ada kewenangan,” tandasnya.
Sebelumnya pada periode lalu, anggota Komisi III DPR RI Benny K Harman mengkritisi tugas dewas KPK. Menurutnya ada atau tidak adanya Dewas KPK sama saja, pemberantasan korupsi masih tidak maksimal.
Pernyataan tersebut dia ungkapkan saat, Rapat Dengar Pendapat dengan Dewas KPK, di ruang rapat Komisi III DPR RI, Nusantara II, Senayan, Jakarta, Rabu (5/6/2024).
Benny mengungkapkan tugas Dewas KPK adalah untuk mengawasi pelaksanaan wewenang Pimpinan KPK dalam melakukan supervisi dan koordinasi dengan aparat penegak hukum lain, Polri, dan Kejaksaan.
“Pak Tumpak [Ketua Dewas sejak 2018] saya ingin tahu tugas Dewas itu untuk mengawasi pelaksanaan wewenang Pimpinan KPK untuk melakukan supervisi dan koordinasi, penanganan pemberantasan korupsi oleh APH, dalam hal ini Kepolisian dan Kejaksaan. Makanya saya bilang Dewas ini seperti macan ompong,” ujar Benny.
-
/data/photo/2024/11/06/672b056417b09.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Kapolda Metro: Bawa Pencandu Narkoba Datang ke Kantor Polisi, Enggak Ditangkap! Megapolitan 21 November 2024
Kapolda Metro: Bawa Pencandu Narkoba Datang ke Kantor Polisi, Enggak Ditangkap!
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto meminta warga segera datang ke kantor polisi jika mencurigai anggota keluarganya terindikasi pencandu narkoba.
Dia berjanji tidak akan menangkap pencandu narkoba yang dengan kesadaran diri mendatangi kantor polisi.
“Kalau datang dengan kesadaran, tentunya tidak akan ditangkap. Kecuali kalau DPO ya, tetap ditangkap,” kata Karyoto di Gedung Promoter Polda Metro Jaya, Rabu (20/11/2024).
Selain itu, warga juga bisa mendatangi Kantor Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi atau BNN Kota Madya.
Oleh polisi atau BNN, warga yang terindikasi pencandu narkoba akan dites urine. Jika hasilnya positif, pencandu narkoba tersebut akan direhabilitasi.
“(Kalau) anggota keluarganya ada yang mengindikasikan perilakunya sudah mulai aneh, jangan sungkan-sungkan datang ke polisi,” ujar Karyoto.
Eks Wakapolda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) itu berujar, negara wajib merehabilitasi pencandu narkoba agar mereka menjadi lebih baik.
“Kalau dia datang dengan kesadaran, ‘Tolong, Pak, cek anak saya. Ada indikasi enggak memakai sabu?’, itu akan kami lindungi,” tegas Karyoto.
Terlepas dari hal tersebut, Karyoto merasa prihatin dengan peredaran narkoba yang masih marak di Jakarta.
Ia menyinggung penangkapan sejumlah sindikat narkoba dalam satu bulan terakhir oleh Polda Metro Jaya, yakni sindikat narkoba jaringan Malaysia dengan penemuan 207 kilogram sabu dan sindikat narkoba jaringan Afghanistan-Jakarta dengan penemuan 389 kilogram sabu).
“Saya prihatin ketika narkoba membanjiri Jakarta,” kata Karyoto.
Karyoto bertanya-tanya, apakah Jakarta dijadikan bandar narkoba sebagai pintu masuk peredaran ke daerah-daerah lain, atau justru menjadi pangsa pasar.
“Ini sebenarnya masih menjadi angka yang misterius. Sebenarnya, berapa angka warga DKI Jakarta yang terpapar sebagai pengguna narkoba?” pungkas dia.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2023/05/09/6459ef46a42ee.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 21 November 2024, dan Besok: Sore Ini Hujan Ringan Megapolitan 21 November 2024
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 21 November 2024, dan Besok: Sore Ini Hujan Ringan
Tim Redaksi
Jakarta, KOMPAS.com
– Halaman ini memuat informasi
prakiraan cuaca
Jakarta untuk hari ini Kamis 21 November 2024 dan besok Jumat 22 November 2024.
Silakan simpan halaman ini untuk mengetahui prakiraan cuaca Jakarta. Jangan ke luar rumah sebelum Anda baca artikel ini. Data prakiraan cuaca diambil dari BMKG.go.id.
Prakiraan cuaca
Jakarta hari ini per jam:
Kamis, 21 November 2024
Prakiraan cuaca Jakarta besok:
Jumat, 22 November 2024
Di Indonesia, informasi prakiraan cuaca setiap daerah dikeluarkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Setiap pagi, kita bisa melihat informasi perkiraan cuaca yang dikeluarkan BMKG. Prakiraan cuaca dilakukan oleh seorang
forecaster
(prakirawan cuaca).
Pembuatan prakiraan cuaca juga dibantu dengan teknologi pemodelan prediksi cuaca berbasis komputer yakni model
Numerical Weather Prediction
(NWP).
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
/data/photo/2024/11/15/67370aef2ad60.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
![[POPULER JABODETABEK] Permintaan Maaf Dirlantas Polda Metro Patut Ditiru Polisi Lain | Menguatnya Stigma "No Viral No Justice" Polisi
Megapolitan
21 November 2024](https://i3.wp.com/asset.kompas.com/crops/M9tzTIqWYFd0izrPLRDU0HHnX9M=/0x0:0x0/780x390/filters:watermark(data/photo/2020/03/10/5e6775ae18c31.png,0,-0,1)/data/photo/2024/11/18/673b24ec92a32.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
