Jenis Media: Metropolitan

  • Hitung cepat SMRC: Pramono-Rano unggul dengan 51,01 persen

    Hitung cepat SMRC: Pramono-Rano unggul dengan 51,01 persen

    Kondisi ini berbeda dengan Pilkada sebelumnya yang memperlihatkan perpecahan wilayah

    Jakarta (ANTARA) – Hasil hitung cepat dan exit poll Lembaga Survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) untuk Pilkada DKI Jakarta pada Rabu pukul 18.16 WIB mencatat pasangan nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno, unggul sementara dengan 51,01 persen suara.

    Di posisi kedua, pasangan nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono, mengumpulkan 38,83 persen, sementara pasangan nomor 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana berada di posisi buncit dengan angka 10,16 persen.

    Peneliti SMRC Ezha Fachriza di Jakarta, Rabu, mengatakan, keunggulan Pramono-Rano tercatat hampir merata di seluruh wilayah administrasi Jakarta, dari Jakarta Barat, Pusat, Utara, Selatan, hingga Kepulauan Seribu.

    “Kondisi ini berbeda dengan Pilkada sebelumnya yang memperlihatkan perpecahan wilayah,” katanya.

    Ezha juga menyebut salah satu faktor kunci keberhasilan pasangan ini adalah dukungan terbuka dari mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, yang memiliki tingkat kepuasan kerja tinggi di mata warga Jakarta.

    Tidak hanya itu, berdasarkan hasil exit poll terhadap 600 responden dari 300 TPS di Jakarta, popularitas dan kesukaan terhadap figur Rano Karno juga berperan besar dalam menguatkan elektabilitas pasangan ini.

    “Rano Karno, dengan latar belakang sebagai selebritas dan politisi, memiliki daya tarik yang kuat, khususnya di kalangan generasi millennial dan (baby) boomers. Hal ini menambah kepercayaan publik terhadap pasangan Pramono-Rano,” ujarnya.

    Hasil akhir dari hitung cepat ini akan terus diperbarui hingga data masuk mencapai angka 100 persen. SMRC menegaskan pentingnya menunggu hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai acuan final.

    Sejauh ini data yang diterima oleh SMRC untuk Pilkada DKI Jakarta sudah mencapai 99,33 persen.

    Adapun untuk mencapai tingkat kepercayaan yang tinggi, SMRC menetapkan batas masuk data sebesar 80 persen dari 600 responden exit poll dari 300 TPS di Jakarta.

    Meski demikian, dengan tren data saat ini, posisi pasangan Pramono-Rano dinilai cukup kuat untuk mempertahankan keunggulan.

    Pewarta: Ade irma Junida/Yamsyina Hawnan
    Editor: Desi Purnamawati
    Copyright © ANTARA 2024

  • Kalah telak hasil hitung cepat, Dharma anggap itu “kemenangan”

    Kalah telak hasil hitung cepat, Dharma anggap itu “kemenangan”

    Kami anggap ini adalah suatu ‘kemenangan’

    Jakarta (ANTARA) – Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2, Dharma Pongrekun menganggap kekalahan telaknya pada hasil hitung cepat sementara sebagai “kemenangan”.

    “Kami anggap ini adalah suatu ‘kemenangan’ bagi kami. Karena selama ini kami ditekan di angka tiga persen sampai paling tinggi lima persen dan kenaikan yang cukup signifikan (menjadi 10 persen) dengan kemampuan yang sangat minim,” kata Dharma kepada wartawan di posko pemenangan Bale Gotong Royong, Jakarta Selatan, Rabu.

    Pernyataan tersebut menanggapi hasil survei beberapa lembaga survei selama ini, elektabilitas Dharma-Kun hanya berkisar pada tiga sampai dengan lima persen dan ternyata pada hasil hitung cepat terbaru melejit hingga 10 persen lebih.

    Menurut Dharma, hasil tersebut luar biasa mengingat dirinya dan wakilnya, Kun Wardhana tidak memiliki latar belakang politik ataupun basis partai.

    Meskipun belum mengakui kekalahannya, mengingat hasil 10 persen pemilihnya adalah hasil hitung hasil, Dharma optimis bahwa 10 persen tersebut dapat menjadi penentu kemenangan pasangan calon (paslon) nomor urut 1 dan paslon nomor urut 3.

    “Otomatis dengan angka tersebut, Paslon Dharma-Kun menjadi penentu suaranya untuk memenangkan salah satu paslon, baik satu maupun tiga nantinya,” kata Dharma.

    Namun demikian, pihak Dharma belum sama sekali berpikiran tentang kepada paslon mana dukungannya akan diarahkan jika terjadi putaran kedua Pilkada DKI Jakarta.

    Lebih lanjut, mengenai kekalahannya dan kekalahan Kun di masing-masing tempat pemungutan suara (TPS) tempat coblos, Dharma menyebut hasil itu tidak menggambarkan integritas, elektabilitas dan etika paslon nomor dua.

    Sebelumnya, KPU DKI Jakarta telah menetapkan tiga paslon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta.

    Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen nomor urut 2 dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut 3.

    Sebanyak 8,2 juta pemilih yang telah ditetapkan sebagai daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Jakarta 2024 telah menggunakan hak pilihnya di 14.835 TPS pada 27 November 2024.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2024

  • RK minta pendukungnya harus tetap semangat bila harus dua putaran

    RK minta pendukungnya harus tetap semangat bila harus dua putaran

    Jakarta (ANTARA) – Calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK) meminta kepada para pendukungnya untuk tetap semangat bila Pilkada Jakarta 2024 berlangsung dua putaran.

    “Andaikan ternyata harus dua putaran, tentu kita terus bersemangat dan berkomitmen untuk menjalankan proses yang kedua ini dengan jujur, dengan integritas agar yang terpilih betul-betul memiliki legitimasi menjadi pemimpin di Jakarta,” kata Ridwan Kamil usai meninjau hasil hitung cepat (quick count) Pilkada Jakarta di Hotel Sultan Jakarta, Rabu petang.

    Menurut dia, pihaknya akan menerima masukan-masukan terkait strategi apa yang masih kurang karena dinamika politik di Jakarta luar biasa.

    “Kami juga sudah menerima masukan-masukan terkait apakah strategi masih ada yang kurang, apakah lain sebagainya karena memang dinamikanya luar biasa, khususnya Jakarta yang menjadi pusat perhatian se-Indonesia sebegitu rupa, sehingga tentu akan jadi sebuah kontemplasi dan strategi apa yang akan kita lakukan,” paparnya.

    “Setelah itu kalau memang harus putaran kedua, mari kita berkomunikasi lagi, aspirasi-aspirasinya tentu akan kita dengar dengan segala bentuk kampanye di tahap kedua yang tentunya harus lebih baik,” kata Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil.

    Secara umum, lanjut dia, pelaksanaan Pilkada Jakarta ini berbeda dibandingkan lima tahun sebelumnya.

    “Jadi lebih rekonsoliatif, yang dulu rival menjadi teman, teman jadi rival, tak ada masalah kemudian kampanye-nya relatif riang gembira, tidak ada hal-hal SARA yang mengemuka dalam proses selama dua bulan ini. Mudah-mudahan, ini jadi rujukan bahwa namanya pilihan per lima tahun bisa berbeda dengan sebelumnya sesuai dengan kebutuhan,” kata dia.

    Dalam kesempatan itu, Kang Emil juga mengucapkan terima kasih kepada 16 partai pendukung, tim pemenangan, relawan, aparat kepolisian dan TNI yang sudah bekerja keras luar biasa, sehingga pelaksanaan pilkada berlangsung damai, aman dan kondusif.

    “Saya haturkan terima kasih kepada rekan-rekan media yang sudah menyertai dan bisa melihat suka dukanya, beginilah demokrasi kita dan di mana-mana dalam kontestasi siap menang, harus siap kalah yang penting kejujuran, kualitas dan kebenaran yang menjadi patokan bagaimana kita berkontestasi,” tegas Kang Emil.

    Baca juga: Pasangan RIDO tunggu penghitungan suara dari KPU Jakarta

    KPU DKI Jakarta telah menetapkan tiga pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta.

    Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen nomor urut 2 dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut 3.

    Sebanyak 8,2 juta pemilih yang telah ditetapkan sebagai daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Jakarta 2024 akan menggunakan hak pilihnya di 14.835 tempat pemungutan suara (TPS) pada 27 November 2024.

    Rangkaian kampanye Pilkada Jakarta telah dilaksanakan sejak 25 September hingga 23 November 2024.

    Pewarta: Syaiful Hakim
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2024

  • KPU DKI temukan data suara tak terpublikasi ke Sirekap

    KPU DKI temukan data suara tak terpublikasi ke Sirekap

    Jakarta (ANTARA) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menemukan data suara tak terpublikasi ke aplikasi Sirekap (sistem informasi rekapitulasi hasil penghitungan suara) karena foto hasil perhitungan suara (C Hasil) kurang pencahayaan sehingga menyebabkan statusnya batal publikasi.

    “Kendala seperti pemotretan tidak sempurna, ‘marker’ (tanda) di masing-masing sudut terpotong, pencahayaan kurang itu menjadi kendala-kendala yang seringkali menyebabkan batal publikasi (unpublished),” kata Ketua Divisi Data dan Informasi KPU DKI Jakarta, Fahmi Zikrillah di Jakarta, Rabu.

    Oleh karena itu, dia meminta KPU kabupaten/kota agar mengingatkan para petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) untuk memotret dokumen formulir hasil perhitungan suara di tempat pemungutan suara (TPS) sesuai ketentuan termasuk pencahayaan yang tepat, serta empat ‘marker’ (tanda) pada ujung-ujung formulir terdeteksi dan masuk dalam layar saat akan mengambil gambar.

    “Mohon ini diingatkan. Kami berharap di pukul 18.00 WIB, kami akan pantau perkembangan terhadap TPS-TPS yang batal publikasi untuk diperiksa kembali, apa penyebabnya sehingga nanti tingkat persentasenya bisa nol,” ujar Fahmi.

    Dia berharap pada pukul 20.00 WIB semua foto formulir C Hasil sudah terunggah 100 persen melalui aplikasi Sirekap dan terbaca di Sirekap Web.

    Adapun pada pukul 15.00 WIB, foto Form C dari TPS-TPS di lima wilayah kota Jakarta dan satu Kabupaten Kepulauan Seribu sudah mulai terunggah ke aplikasi Sirekap.

    Jakarta Barat sementara ini mencatatkan data hasil perhitungan suara dari TPS terbanyak yang sudah terpublikasi ke Sirekap yakni sebanyak 22,5 persen, diikuti Jakarta Utara (15,1 persen), lalu Jakarta Timur (14,8 persen), Jakarta Pusat (13,9 persen), dan Kepulauan Seribu (2,4 persen).

    “Target kita bersama, kita harapkan 1×24 jam foto hasil Sirekap terunggah 100 persen. Saya optimistis, teman-teman sudah melakukan kerja-kerja yang terbaik, terukur dan terstruktur,” ujar Fahmi.

    Sirekap adalah aplikasi berbasis teknologi informasi yang dirancang untuk memfasilitasi rekapitulasi hasil penghitungan suara dalam Pilkada. Aplikasi ini memanfaatkan teknologi yang dapat mengenali dan mengubah tulisan tangan pada formulir C Plano menjadi data numerik.

    Dengan akses melalui ponsel Android, Sirekap memungkinkan petugas KPPS untuk mendokumentasikan hasil penghitungan suara secara cepat dan akurat.

    Sementara itu, KPU DKI Jakarta menetapkan sebanyak 8,2 juta pemilih terdaftar dalam daftar pemilih tetap (DPT) pada Pilkada Jakarta 2024. Mereka menggunakan hak pilihnya di 14.835 tempat pemungutan suara (TPS).

    Pada Pilkada Jakarta 2025, terdapat tiga pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta yang maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta.

    Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen nomor urut 2 dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut 3.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2024

  • 5
                    
                        Dharma Pongrekun Anggap Hasil "Quick Count" 10 Persen Suara di Pilkada Jakarta 2024 sebagai Kemenangan
                        Megapolitan

    5 Dharma Pongrekun Anggap Hasil "Quick Count" 10 Persen Suara di Pilkada Jakarta 2024 sebagai Kemenangan Megapolitan

    Dharma Pongrekun Anggap Hasil “Quick Count” 10 Persen Suara di Pilkada Jakarta 2024 sebagai Kemenangan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Calon gubernur Jakarta nomor urut 2,
    Dharma Pongrekun
    , menyebut hasil
    quick count
    Pilkada Jakarta 2024 sebagai kemenangan bagi dirinya dan tim.
    “Hasilnya kami anggap ini adalah suatu kemenangan bagi kami. Karena selama ini kami ditekan di angka 3 persen sampai paling tinggi 5 persen,” ujar Dharma di Bale Gotong Royong Dharma-Kun, Rabu (27/11/2024).
    Dharma menilai kenaikan perolehan suara secara signifikan, meskipun dengan sumber daya terbatas, merupakan pencapaian yang membanggakan.
    “Kenaikan yang cukup signifikan dengan kemampuan yang sangat minim. Tetapi puji Tuhan, alhamdulillah hasilnya buat kami sangat menyenangkan dan membanggakan,” tambahnya.
    Ia mengapresiasi kerja keras relawan yang telah berupaya maksimal selama masa kampanye.
    “Di mana kami sudah berusaha maksimal untuk menyadarkan seluruh rakyat Jakarta akan bahaya potensi pandemi yang akan terjadi ke depan,” ucap Dharma.
    Sementara itu, hasil
    quick count
    Litbang Kompas hingga pukul 16.57 WIB menunjukkan pasangan calon nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno, unggul dengan 49,46 persen suara.
    Pasangan nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono, berada di posisi kedua dengan 40,06 persen suara. Sedangkan pasangan nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, memperoleh 10,48 persen suara.
    Data quick count tersebut diperoleh dari 97,25 persen penghitungan suara di 400 TPS sampel dengan metode
    sistematik random sampling
    .
    Quick count
    ini memiliki
    margin of error
    sebesar kurang lebih 1 persen.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pasangan RIDO tunggu penghitungan suara dari KPU Jakarta 

    Pasangan RIDO tunggu penghitungan suara dari KPU Jakarta 

    Jakarta (ANTARA) – Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono menunggu hasil penghitungan suara Pilkada oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta.

    “Selain tadi hasil hitung cepat, kami menunggu keputusan dari KPU untuk mengkonfirmasi, apakah (hitung cepat) sama atau tidak atau bagaimana, tentu itu menjadi hal yang final dan formal dari KPU Jakarta,” kata Ridwan Kamil menanggapi hasil hitung cepat (quick count) dari sejumlah lembaga survei di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu petang.

    Menurut dia, berdasarkan hasil hitung cepat (quick count) mayoritas belum ada yang tembus satu putaran (50 persen lebih) karena semua ada tingkat kesalahannya (margin of error).

    Namun demikian, Ridwan Kamil, mengucapkan terima kasih kepada pada lembaga survei yang secara resmi sudah membantu masyarakat mengetahui dalam waktu cepat hasil dari pilkada, khususnya di Jakarta.

    “Saya juga menghaturkan terima kasih kepada warga Jakarta yang sudah berpartisipasi dalam Pilgub Jakarta ini, khususnya kepada warga-warga Jakarta yang menitipkan cita-cita semangatnya dengan memilih kami, di TPS di tadi pagi,” kata Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil.

    Baca juga: Pramono-Rano siapkan “real count” versi mereka untuk hitung suara

    Dia pun meyakini hasil penghitungan suara yang dilakukan oleh KPU Jakarta apa adanya, tidak ada yang dikurangi atau pun dilebihkan.

    “Kami juga banyak saksi yang terus bekerja memastikan C1 atau apa namanya lembaran-lembaran perhitungannya itu bisa menjadi sebuah rujukan final. Kebetulan di tim RIDO juga ada tim yang akan melakukan ‘real count’, sehingga ini bisa nanti memperkuat apakah hasil ‘quick count’ dengan ‘real count’ dari berbagai sumber ini mengkonfirmasi yang kita sebut apa adanya,” katanya.

    Oleh karena itu, Kang Emil meminta agar warga Jakarta tetap menunggu keputusan resmi KPU terkait penghitungan suara pada pertengahan Desember 2024.

    KPU DKI Jakarta telah menetapkan tiga pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta.

    Sebanyak 8,2 juta pemilih yang telah ditetapkan sebagai daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Jakarta 2024 dan akan menggunakan hak pilihnya di 14.835 tempat pemungutan suara (TPS) pada 27 November 2024.

    Rangkaian kampanye Pilkada Jakarta telah dilaksanakan sejak 25 September hingga 23 November 2024.

    Pewarta: Syaiful Hakim
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2024

  • OTK Tembak Rumah Dinas Wabup Solok Selatan pada  Hari Pencoblosan Pilkada Serentak 2024

    OTK Tembak Rumah Dinas Wabup Solok Selatan pada Hari Pencoblosan Pilkada Serentak 2024

    Bisnis.com, PADANG –  Orang tak dikenal (OTK) menembak Rumah Dinas Wakil Bupati Solok Selatan, Sumatra Barat, Yulian Efi, pada Rabu (27/11) dini hari tadi.

    Penasehat hukum Wakil Bupati Solok Selatan, Suharizal , mengatakan kejadian penembakan tersebut diperkirakan terjadi sekitar pukul 00.15 WIB. Orang tak dikenal yang melakukan tembakan itu  diketahui menggunakan kendaraan roda empat merek Hilux.

    “Dari informasi yang saya dapatkan, orang tak dikenal itu melepaskan tembakan sebanyak 2 kali ke rumah dinas Wabup Solok Selatan,” katanya, Rabu (27/11/2024).

    Dia menyebutkan melihat dari dua tembakan itu, diduga pelaku penembakan terbilang profesional, bukan orang baru dalam menggunakan senjata.

    “Jarak penembakan itu sekitar 30 meter. Hal ini hanya bisa dilakukan orang yang profesional,” tegasnya.

    Di satu sisi, meski dari peristiwa penembakan itu tidak ada korban jiwa, kondisi tersebut turut membuat Wabup Pesisir Selatan tidak nyaman. Karena ada indikasi, penembakan itu seperti menakut-nakuti Wabup Solok Selatan.

    Suharizal mengungkapkan kasus penembakan itu telah dilaporkan ke kepolisian sempat. Kemudian pihaknya juga melakukan penelusuran terkait pelaku. Setelah ditelusuri 2 hingga 3 jam setelah kejadian, pihaknya pun telah mengidentifikasi pelaku.

    “Kami menelusurinya tentang keberadaan mobil yang digunakan oleh pelaku itu,” ujarnya.

    Dia berharap dengan telah dilaporkannya kasus itu, pihak kepolisian bisa mengusut tuntas peristiwa penembakan tersebut. Terkait apa latar terjadi penembakan tersebut itu, sampai sekarang belum diketahui apakah bermotif politik atau tidaknya.

    “Kita tunggu dulu pelaku itu setelah diamankan oleh polisi. Di sana akan diketahui secara pasti, apa yang terjadi sebenarnya,” tegas dia.

  • Hasil Quick Count Pilkada Jakarta 2024 LSI Data 82,40 Persen: Pramono-Rano Unggul 49,85 Persen
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        27 November 2024

    Hasil Quick Count Pilkada Jakarta 2024 LSI Data 82,40 Persen: Pramono-Rano Unggul 49,85 Persen Megapolitan 27 November 2024

    Hasil Quick Count Pilkada Jakarta 2024 LSI Data 82,40 Persen: Pramono-Rano Unggul 49,85 Persen
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Pasangan calon gubernur-calon wakil gubernur (cagub-cawagub) Jakarta nomor urut 3,
    Pramono Anung-Rano Karno
    unggul 49,85 persen dalam hitung cepat (
    quick

    count
    ) sementara Lembaga Survei Indonesia (LSI), Rabu (27/11/2024).
    Data
    quick count
    LSI ini dirilis pada pukul 16.04 WIB.
    Sementara itu, pasangan cagub-cawagub Jakarta nomor urut 1,
    Ridwan Kamil-Suswono
    mendapatkan 39,59 persen suara.
    Kemudian, pasangan cagub-cawagub Jakarta nomor urut 2,
    Dharma Pongrekun-Kun Wardana
    mendapatkan 10,57 persen suara.
    Perolehan suara tersebut diperoleh dari penghitungan yang masuk 82,40 persen dari total 1.000 TPS sampel.
    Hingga berita diturunkan, LSI belum mempublikasikan sumber pembiayaan hitung cepat yang dilakukan.
    Hasil
    quick count
    ini bukanlah hasil resmi. Hasil resmi akan diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) setelah melakukan rekapitulasi suara secara berjenjang dari Kamis (28/11/ 2024) hingga Senin (16/12/2024).
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Quick Count Pilkada Jakarta 2024 Litbang Kompas Data 83 Persen: Pramono-Rano Unggul 49,53 Persen
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        27 November 2024

    Quick Count Pilkada Jakarta 2024 Litbang Kompas Data 83 Persen: Pramono-Rano Unggul 49,53 Persen Megapolitan 27 November 2024

    Quick Count Pilkada Jakarta 2024 Litbang Kompas Data 83 Persen: Pramono-Rano Unggul 49,53 Persen
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Pasangan calon gubernur-calon wakil gubernur (cagub-cawagub) Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno unggul 49,53 persen dalam hitung cepat (
    quick count
    ) sementara Litbang
    Kompas
    , Rabu (27/11/2024).
    Data
    quick count
    Litbang
    Kompas
    itu dirilis pada pukul 15.57 WIB.
    Sementara itu, pasangan cagub-cawagub Jakarta nomor urut 1,
    Ridwan Kamil-Suswono
    , mendapatkan 40,11 persen suara.
    Kemudian, pasangan cagub-cawagub Jakarta nomor urut 2,
    Dharma Pongrekun-Kun Wardana
    mendapatkan 10,36 persen suara.
    Perolehan suara tersebut diperoleh dari penghitungan yang masuk 83,00 persen dari total 400 TPS sampel.
    Quick count
    Litbang
    Kompas
    dalam Pilkada Jakarta 2024 menggunakan metode sistematik random sampling dan memiliki sampling error sebesar persen ± 1 persen.
    Quick coun
    t ini dibiayai sepenuhnya oleh harian Kompas (PT Kompas Media Nusantara).
    Hasil quick count ini bukanlah hasil resmi. Hasil resmi akan diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) setelah melakukan rekapitulasi suara secara berjenjang dari Kamis (28/11/ 2024) hingga Senin (16/12/2024).
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Hasil Quick Count Pilkada Jakarta 2024 Indikator Data 72,75 Persen: Pramono-Rano Masih Unggul 49,30 Persen
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        27 November 2024

    Hasil Quick Count Pilkada Jakarta 2024 Indikator Data 72,75 Persen: Pramono-Rano Masih Unggul 49,30 Persen Megapolitan 27 November 2024

    Hasil Quick Count Pilkada Jakarta 2024 Indikator Data 72,75 Persen: Pramono-Rano Masih Unggul 49,30 Persen
    Editor
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Pasangan calon gubernur-calon wakil gubernur (cagub-cawagub) Jakarta nomor urut 3,
    Pramono Anung
    dan
    Rano Karno
    unggul 49,30 persen dalam hitung cepat (
    quick count
    ) sementara Indikator, Rabu (27/11/2024).
    Sementara itu, pasangan cagub-cawagub Jakarta nomor urut 1,
    Ridwan Kamil
    dan
    Suswono
    mendapatkan 40,19 persen suara.
    Kemudian, pasangan cagub-cawagub Jakarta nomor urut 2
    Dharma Pongrekun
    dan
    Kun Wardana
    mendapatkan 10,50 persen suara.
    Perolehan suara tersebut diperoleh dari penghitungan yang masuk 72,75 persen dengan total 400 TPS.
    Quick count
    Indikator dalam Pilkada Jakarta 2024 menggunakan metodologi stratified-cluster random sampling dan memiliki margin of error 1 hingga 2 persen.
    Hingga berita diturunkan, Indikator belum mempublikasikan sumber pembiayaan hitung cepat yang dilakukan.
    Hasil quick count ini bukanlah hasil resmi. Hasil resmi akan diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) setelah melakukan rekapitulasi suara secara berjenjang dari Kamis (28/11/ 2024) hingga Senin (16/12/2024).
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.