Jenis Media: Internasional

  • 7 Orang Tewas Akibat Ledakan Bus di Kabul Afghanistan

    7 Orang Tewas Akibat Ledakan Bus di Kabul Afghanistan

    Jakarta

    Ledakan bus terjadi di Kabul, Ibu Kota Afghanistan. Tujuh orang tewas dalam kejadian ini.

    Dilansir AFP, Rabu (8/11/2023) juru bicara kepolisian Kabul Khalid Zadran mengatakan ledakan itu terjadi di lingkungan Dasht-e-Barchi di ibu kota. Lokasi ini diketahui merupakan sebuah daerah yang banyak berisi komunitas Syiah Hazara yang secara historis tertindas.

    Selain korban tewas, 20 orang lainnya dikabarkan luka-luka. Selain itu, personel keamanan disebut telah berada di lokasi dan mulai melakukan penyelidikan.

    “Sebuah ledakan terjadi di sebuah bus yang membawa penumpang sipil di kawasan Dasht-e-Barchi Kabul, sayangnya tujuh rekan kami menjadi syahid dan 20 lainnya luka-luka,” kata Zadran dalam postingan di akun media sosial X.

    Disebutkan, jumlah ledakan bom dan serangan bunuh diri telah berkurang drastis sejak Taliban mengakhiri pemberontakan. Namun, sejumlah kelompok bersenjata, masih menjadi ancaman.

    (whn/whn)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Ukraina Perkuat Pertahanan Udara Cegah Serangan Rusia di Musim Dingin

    Ukraina Perkuat Pertahanan Udara Cegah Serangan Rusia di Musim Dingin

    Jakarta

    Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan negaranya kini memperkuat sistem pertahanan udara. Hal ini dilakukan untuk menghadapi serangan Rusia ke fasilitas energi pada musim dingin.

    Dilansir AFP, Rabu (8/11/2023) Kyiv mengatakan pihaknya memperkuat pertahanan untuk melindungi infrastruktur utama menjelang musim dingin. Kyiv mengaku khawatir akan terjadi serangan udara baru dari Rusia selama musim dingin.

    Serangan yang dilakukan pasukan Moskow tahun lalu menargetkan jaringan energi Ukraina. Hal ini menyebabkan ribuan orang tidak memiliki pemanas atau listrik dalam suhu beku untuk jangka waktu lama.

    Melalui media sosialnya, Zelensky mengatakan telah menerima laporan penerimaan amunisi. Ia menilai penguatan pertahanan udaranya telah dilakukan tepat waktu.

    “Saya menerima laporan penerimaan amunisi, perangkat keras, dan peralatan selama beberapa hari terakhir,” kata Zelensky di media sosial.

    “Sistem NASAMS tambahan dari mitra telah ditempatkan pada tugas tempur. Penguatan pertahanan udara kami tepat waktu sebelum musim dingin,” tambahnya.

    Zelensky diketahui telah menyerukan sekutu Barat untuk menyediakan senjata tambahan menjelang musim dingin untuk menangkis serangan Rusia. Dia juga mendesak sekutu Ukraina untuk memberikan rudal jarak jauh dan jet tempur untuk memecahkan kebuntuan di garis depan.

    (whn/whn)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • 15 RS di Gaza Tidak Berfungsi Akibat Serangan dan Kurang Bahan Bakar

    15 RS di Gaza Tidak Berfungsi Akibat Serangan dan Kurang Bahan Bakar

    Jakarta

    Rumah sakit di Gaza terus menjadi sasaran serangan Israel. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan terdapat 15 rumah sakit yang kini tidak lagi berfungsi.

    Dilansir BBC, Rabu (8/11/2023) Direktur WHO untuk Mediterania Timur, Dr Ahmed Al-Mandhari, mengatakan total terdapat 35 rumah sakit di Gaza. Namun sekitar 15 rumah sakit di Gaza tidak lagi berfungsi.

    Dia mengatakan rumah sakit tersebut tidak dapat beroperasi karena diserang oleh Israel. Selain itu, adapula rumah sakit yang tidak dapat beroperasi lantara kekurangan bahan bakar.

    “Serangan langsung dan kekurangan bahan bakar,” ujarnya.

    “(Dalam) dua hari terakhir banyak yang menutup layanannya karena tidak ada bahan bakar,” tuturnya.

    Sementara rumah sakit lain yang tersisa di Jalur Gaza disebut masih berfungsi sebagian.

    “Rumah sakit lain yang tersisa… masih berfungsi sebagian,” katanya kepada BBC News.

    (whn/whn)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Pilu Gaza Jadi Kuburan Bagi Anak-anak Kala 10 Ribu Orang Tewas

    Pilu Gaza Jadi Kuburan Bagi Anak-anak Kala 10 Ribu Orang Tewas

    Gaza

    Jumlah korban tewas terus bertambah seiring serangan Israel terhadap militan Palestina makin intens. Total korban jiwa di Gaza sudah mencapai 10 ribu orang.

    Dilansir AFP, Selasa (7/11/2023), diketahui Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, telah berjanji tidak akan menyerah meskipun ada seruan untuk gencatan senjata. Pejabat Israel mengatakan hal itu buntut serangan Hamas pada 7 Oktober yang menyebabkan 1.400 orang tewas di Israel, yang menurutnya sebagian besar warga sipil, dan menyebabkan lebih dari 240 orang disandera.

    Belum Ada Tanda-tanda Gencatan Senjata

    Gedung Putih mengatakan Presiden Amerika Serikat Joe Biden dan Netanyahu membahas potensi ‘jeda taktis’ dalam panggilan telepon pada Senin (6/11) kemarin.

    Namun tidak ada kesepakatan yang diumumkan kedua pihak. Selain itu, kedua pihak tidak membicarakan kemungkinan gencatan senjata kemanusiaan, yang menurut PBB sangat diperlukan.

    Korban tewas akibat serangan Israel di Gaza terus bertambah. Foto: REUTERS/MOHAMMED SALEM

    Lebih dari 4.000 Anak Tewas

    Sementara itu, Kementerian Kesehatan menyebut korban tewas di Gaza termasuk lebih dari 4.000 anak-anak. Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres mengatakan kepada wartawan bahwa wilayah yang dibombardir itu menjadi ‘kuburan bagi anak-anak’.

    Biden sebelumnya mempertanyakan validitas angka yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan Gaza, meskipun juru bicara Pentagon pada Senin mengakui bahwa korban sipil berjumlah ribuan.

    Simak selengkapnya di halaman berikutnya

    Pasukan darat dengan tank telah membanjiri bagian utara Jalur Gaza dan memperketat pengepungan Kota Gaza, yang secara efektif membagi wilayah tersebut menjadi dua.

    Terowongan Hamas

    Tentara Israel mengatakan mereka telah menggempur Gaza dengan serangan ‘signifikan’ terhadap 450 sasaran selama 24 jam sejak Minggu pagi, dan pasukannya menargetkan komandan Hamas di terowongan bawah tanah.

    Korban tewas akibat serangan Israel di Gaza terus bertambah. Foto: REUTERS/MOHAMMED SALEM

    “Kami akan mampu membongkar Hamas, benteng demi benteng, batalion demi batalion, sampai kami mencapai tujuan akhir, yaitu menyingkirkan Jalur Gaza – seluruh Jalur Gaza – dari Hamas,” kata juru bicara militer Israel Jonathan Conricus.

    Namun pejabat tinggi Hamas di Lebanon, Osama Hamdan, mengatakan kelompok tersebut-yang militannya menembakkan 16 roket dari Lebanon ke arah Israel utara pada Senin kemarin, tidak akan pernah menerima pemerintahan boneka di Gaza dan mengatakan bahwa “tidak ada kekuatan di bumi yang dapat memusnahkannya”.

    Sementara itu, pemberontak Huthi di Yaman yang didukung Iran mengklaim bahwa mereka telah melancarkan serangan pesawat tak berawak baru terhadap Israel, meningkatkan kampanye serangan yang mengganggu di tengah kekhawatiran perang dapat meluas.

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Parah! Menteri Afrika Selatan Dirampok di Jalan Raya

    Parah! Menteri Afrika Selatan Dirampok di Jalan Raya

    Jakarta

    Parah! Seorang menteri Afrika Selatan (Afsel) dirampok dan para polisi pengawalnya pun dicuri senjatanya. Kepolisian Afsel menyebut perampokan pejabat tinggi pemerintah ini sebagai “insiden yang belum pernah terjadi sebelumnya” di negara yang rawan kejahatan itu.

    Insiden itu terjadi pada hari Senin (6/11) waktu setempat, ketika Menteri Transportasi Sindisiwe Chikunga sedang berkendara di jalan raya selatan kota Johannesburg, kata polisi.

    “Barang-barang pribadi dan dua pistol SAPS (Dinas Polisi Afrika Selatan) dicuri,” kata juru bicara polisi Athlenda Mathe, seperti dikutip kantor berita AFP, Selasa (7/11/2023).

    “Perburuan telah dilakukan menyusul insiden yang belum pernah terjadi sebelumnya ini dan untuk menangkap mereka yang bertanggung jawab,” imbuhnya.

    Media lokal memberitakan, kendaraan yang ditumpangi menteri sempat berhenti untuk mengganti ban yang bocor saat perampokan terjadi.

    Melibatkan seorang pejabat tinggi dengan para pengawal bersenjata, insiden ini sangat mengejutkan, bahkan untuk standar Afrika Selatan.

    Negara ini telah lama mempunyai reputasi kejahatan dengan kekerasan, dan sering digambarkan sebagai salah satu negara paling berbahaya di dunia di luar zona perang.

    “SAPS berkomitmen untuk melaksanakan mandatnya untuk melindungi eksekutif negara dan masyarakat secara luas,” kata Mathe.

    “Perlindungan VIP adalah salah satu area prioritas utama SAPS dan telah dilakukan dengan sangat baik selama bertahun-tahun,” tandasnya.

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Geger Menteri Israel Bahas Serangan Nuklir, Rusia: Picu Banyak Pertanyaan

    Geger Menteri Israel Bahas Serangan Nuklir, Rusia: Picu Banyak Pertanyaan

    Moskow

    Rusia turut mengomentari pernyataan kontroversial seorang menteri Israel soal opsi serangan nuklir terhadap Jalur Gaza. Moskow mempertanyakan apakah pernyataan menteri Israel itu secara tidak langsung mengindikasikan pengakuan keberadaan senjata nuklir milik Tel Aviv.

    Seperti dilansir Reuters, Selasa (7/11/2023), Menteri Warisan Israel Amihay Eliyahu memicu kontroversi dengan menyebut serangan nuklir bisa menjadi ‘salah satu cara’ dalam serangan Israel ke Jalur Gaza. Sebagai sanksi, Perdana Menteri (PM) Benjamin Netanyahu telah menonaktifkan Eliyahu dari rapat kabinet ‘sampai pemberitahuan lebih lanjut’.

    Komentar Eliyahu itu menuai banyak kecaman di luar Israel. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, turut memberikan komentarnya.

    “Hal ini menimbulkan banyak pertanyaan,” sebut Zakharova dalam komentarnya, seperti dikutip kantor berita Rusia, RIA News Agency.

    Zakharova menyebut masalah utamanya adalah Israel tampaknya mengakui bahwa mereka memiliki senjata nuklir.

    Israel selama ini tidak secara terbuka mengakui bahwa mereka memiliki senjata nuklir, meskipun Federasi Ilmuwan Amerika memperkirakan negara Yahudi itu memiliki sekitar 90 hulu ledak nuklir.

    “Pertanyaan nomor satu — tampaknya kita sedang mendengar pernyataan resmi soal keberadaan senjata nuklir?” ucap Zakharova dalam pernyataannya.

    Jika demikian, lanjut Zakharova, lalu di manakah Badan Energi Atom Internasional (IAEA) dan para pemeriksa nuklir internasional?

    Belum ada tanggapan resmi Israel atas komentar Rusia tersebut.

    Seruan serupa juga dilontarkan oleh Iran, musuh abadi Israel, yang menyerukan tanggapan internasional yang cepat.

    “Dewan Keamanan PBB dan Badan Energi Atom Internasional harus mengambil tindakan segera dan tanpa gangguan untuk melucuti rezim barbar dan apartheid ini. Besok sudah terlambat,” cetus Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian dalam pernyataan via media sosial X.

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Singapura Larang Simbol Perang Hamas-Israel, Pelanggar Bisa Dibui-Denda

    Singapura Larang Simbol Perang Hamas-Israel, Pelanggar Bisa Dibui-Denda

    Singapura

    Pemerintah Singapura merilis peringatan soal penggunaan atau menampilkan simbol-simbol di depan umum tanpa izin resmi, terkait perang antara Hamas dan Israel di Jalur Gaza. Para pelanggar aturan publik itu terancam hukuman bui atau hukuman denda.

    Seperti dilansir Al Arabiya, Selasa (7/11/2023), laporan media terkemuka Singapura, The Straits Times, menyebut bahwa aturan tersebut berlaku untuk semua lambang negara asing, termasuk bendera dan spanduk negara mana pun.

    Para wisatawan yang kedapatan mengenakan pakaian yang menampilkan simbol atau lambang negara asing dapat ditolak masuk ke Singapura.

    Orang-orang yang dinyatakan bersalah melanggar aturan publik tersebut bisa menghadapi hukuman enam bulan penjara atau hukuman denda sebesar SG$ 500 (Rp 5,7 juta), atau gabungan kedua hukuman tersebut.

    Dalam pernyataan yang dirilis oleh Kementerian Dalam Negeri Singapura (MHA), pemerintah menegaskan konflik Hamas-Israel merupakan ‘masalah emosional’ yang bisa mengganggu perdamaian nasional.

    “Khususnya, mempromosikan atau mendukung terorisme melalui tampilan pakaian atau perlengkapan yang memuat logo kelompok teroris atau militan, seperti Hamas atau sayap militernya Brigade al-Qassam, tidak akan dibenarkan,” demikian pernyataan Kementerian Dalam Negeri Singapura.

    Pihak-pihak yang ingin menyalurkan bantuan untuk orang-orang yang terdampak perang, sebut Kementerian Dalam Negeri Singapura, bisa melakukannya melalui aktivitas penggalangan dana dan pengumpulan donasi yang dilakukan secara resmi.

    Parlemen Singapura, pada Senin (6/11) waktu setempat, dengan suara bulat mengutuk kekerasan terhadap warga sipil yang tidak bersalah dalam perang Hamas-Israel yang terus berlangsung. Ditekankan juga bahwa Singapura tidak bisa membiarkan konflik eksternal mengganggu keharmonisan ras dan agama di wilayahnya.

    Militer Israel tanpa henti menyerang Jalur Gaza sebagai respons atas serangan mengejutkan Hamas pada 7 Oktober lalu, yang menurut para pejabat Tel Aviv telah menewaskan lebih dari 1.400 orang dan membuat lebih dari 240 orang lainnya disandera.

    Laporan terbaru otoritas kesehatan Gaza menyebut korban tewas akibat gempuran Israel selama sebulan terakhir melampaui 10.000 orang, dengan hampir separuhnya merupakan anak-anak.

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Para Aktivis Yahudi AS Tuntut Gencatan Senjata di Gaza

    Para Aktivis Yahudi AS Tuntut Gencatan Senjata di Gaza

    Jakarta

    Ratusan aktivis Yahudi di Amerika Serikat menggelar aksi damai menduduki Patung Liberty di New York untuk menuntut gencatan senjata, dan diakhirinya “bombardir genosida” terhadap warga sipil di Gaza.

    Mengenakan kaos hitam bertuliskan slogan-slogan “Yahudi menuntut gencatan senjata sekarang” atau “Bukan atas nama kami,” para pengunjuk rasa membentangkan spanduk bertuliskan “Seluruh dunia menyaksikan” dan “Warga Palestina harus bebas” dalam aksi pada Senin (6/11) waktu setempat.

    “Kata-kata terkenal dari nenek moyang Yahudi kami, Emma Lazarus, yang terukir di monumen ini mendorong kami untuk mengambil tindakan mendukung warga Palestina di Gaza yang ingin bernapas lega,” kata Jay Saper dari Jewish Voice for Peace (JVP), penyelenggara acara tersebut, dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip AFP dan Al Arabiya, Selasa (7/11/2023).

    Emma Lazarus adalah aktivis abad ke-19 yang membantu pengungsi Yahudi yang melarikan diri ke New York dari Eropa.

    Pernyataan tersebut mengutip puisi Lazarus “New Colossus,” yang diukir di dasar Patung Liberty sebagai syair untuk para imigran AS.

    Para peserta dari Institute for Middle East Understanding menuntut “diakhirinya bombardir genosida Israel terhadap warga sipil Palestina di Gaza.”

    “Selama masyarakat Gaza berteriak, kami perlu berteriak lebih keras, tidak peduli siapa yang mencoba membungkam kami,” kata fotografer Nan Goldin, yang berdiri di samping beberapa pejabat terpilih setempat, beberapa di antaranya memiliki akar kuat dalam politik kiri.

    Kota New York, yang terkenal sebagai tempat berkumpulnya para migran, selama sebulan terakhir telah diramaikan oleh aksi-aksi demonstrasi pro-Israel dan pro-Palestina.

    Kota ini adalah rumah bagi sekitar dua juta umat Yahudi dan ratusan ribu umat Muslim, dan sejauh ini terhindar dari kekerasan apa pun terkait konflik tersebut, meskipun ketegangan masih terlihat jelas di tempat-tempat tertentu seperti kampus-kampus.

    Sebelumnya, pada hari Sabtu lalu, puluhan ribu demonstran, beberapa dibawa oleh Jewish Voice for Peace (JVP), berkumpul di Washington untuk menyerukan gencatan senjata segera di Jalur Gaza, dan mengecam kebijakan AS yang mendukung Israel.

    Pada akhir Oktober, ribuan pengunjuk rasa, sebagian besar dikumpulkan oleh JVP, menduduki stasiun Grand Central di Manhattan dengan tuntutan yang sama.

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Afrika Selatan Hadapi Masalah Meningkatnya Xenofobia

    Afrika Selatan Hadapi Masalah Meningkatnya Xenofobia

    Jakarta

    Milisi sipil yang berpatroli di jalan-jalan di Soweto, Afrika Selatan, hanya punya satu tujuan: mengusir orang asing. Massa yang terdiri dari orang-orang yang mendukung kelompok anti-imigran “Operasi Dudula” menyerbu toko-toko yang disebut Spaza, yang dikelola oleh orang asing di desa Diepkloof. Mereka melecehkan pemiliknya dan memeriksa tanggal penjualan produk-produk lalu mengancam akan menutup toko.

    Mathuthu, yang berasal dari Zimbabwe, adalah salah satu dari korban yang menjadi sasaran aksi anti orang asing di Afrika Selatan. “Kalau anggota Operasi Dudula tidak puas dengan pemberian izin usaha kecil kepada warga negara asing, mereka seharusnya menyampaikan keluhan kepada pemerintah atau kementerian terkait”, katanya.

    Pendukung Operasi Dudula mengklaim, kementerian terkait tidak berbuat banyak untuk menghentikan orang asing menguasai bisnis. Karena itu mereka mengambil tindakan sendiri.

    “Mereka tidak diperbolehkan memiliki toko Spaza,” kata Thabo Ngayo dalam salah satu operasi kelompoknya. Koordinator nasional Dudula itu mengatakan, bisnis tersebut hanya diperuntukkan bagi warga Afrika Selatan. ujar dia kepada seorang pemilik toko: “Itu berarti toko Spaza ini pasti milik orang Afrika Selatan. Anda punya waktu beberapa hari untuk mengosongkan lokasi ini.” Hal yang sama berlaku bagi pemilik asing yang telah mendaftarkan usahanya, ancamnya.

    Mzwanele Manyi, perwakilan dari partai Economic Freedom Fighters (Pejuang Kemerdekaan Ekonomi), juga menyerukan penutupan semua toko Spaza milik asing di Afrika Selatan. “Kami tidak bisa mentolerir situasi seperti ini,” katanya kepada DW.

    Xenofobia punya akar kuat di Afrika Selatan

    Xenofobia bukanlah hal baru di Afrika Selatan. Platform Xenowatch, yang dikembangkan Pusat Migrasi dan Masyarakat Afrika ACMS di Universitas Witwatersrand, mengumpulkan data tentang kejahatan terhadap orang asing. Mereka mencatat 1.038 serangan terhadap migran, 661 kematian dan 5.131 toko dijarah sejak tahun 1994. Xenowatch mengatakan, angka ini hampir pasti merupakan perkiraan yang terlalu rendah, karena tidak semua kasus dilaporkan.

    Kelompok “Operasi Dudula” pertama kali muncul di media sosial pada tahun 2020. Dudula adalah kata Zulu yang berarti “mendorong kembali”. Kelompok tersebut kini terdaftar sebagai partai politik dan akan ambil bagian dalam pemilihan umum tahun 2024.

    Pengamat politik dari Yayasan Politik Jerman Rosa Luxemburg Stiftung cabang Johannesburg, Fredson Guilengue, mengatakan permasalahan yang dialami orang kulit hitam Afrika Selatan dengan orang-orang dari tempat lain di Afrika disebabkan oleh beberapa faktor. “Pertama, kolonialisme dan Apartheid tidak hanya menyebabkan perpecahan antara warga kulit putih dan kulit hitam, namun juga perpecahan di kalangan mayoritas warga kulit hitam – menempatkan imigran pada posisi terbawah dalam masyarakat kulit hitam di Afrika Selatan.”

    Sekarang, saat kondisi perekonomian terpuruk dan kesempatan kerja minim, banyak partai politik mulai memainkan narasi xenophobia, termasuk elit politik dari partai pemerintah ANC dari pejuang kemerdekaan Nelson Mandela, kata Fredson Guilengue. ANC sedang menghadapi pemilu paling sulit dalam sejarahnya, dan mungkin akan turun sampai di bawah angka 50% untuk pertama kalinya sejak partai itu didirikan.

    Permasalahan Afrika Selatan bukan disebabkan oleh para migran

    Sebuah studi dari Institute for Security Studies (ISS) di Pretoria menyebutkan, masalah utama di Afrika Selatan seperti pengangguran, meningkatnya kemiskinan, ketidakadilan sosial yang ekstrem, korupsi dan tindakan kejahatan sering kali ditimpakan pada orang asing.

    Sebenarnya, kata ISS, penyebabnya adalah tata kelola yang buruk dan korupsi dalam politik, ditambah dengan kekurangan administratif. Populasi migran di Afrika Selatan, yang diperkirakan mencapai 6,5%, tidak lebih besar dibandingkan negara-negara lain di dunia.

    Fakta bahwa banyak orang asing yang tinggal di Afrika Selatan tidak memiliki izin tinggal juga merupakan akibat dari kebijakan imigrasi yang buruk. Banyak orang asing bermigrasi ke Afrika Selatan secara legal, namun kemudian status mereka dicabut bukan karena kesalahan mereka sendiri, kata para peneliti ISS. Mereka mengatakan bahwa Kementerian Dalam Negeri Afrika Selatan telah dilanda korupsi selama bertahun-tahun, dan juga sangat tertinggal dalam hal pemrosesan permohonan izin tinggal dan izin-izin lainnya.

    (hp/as)

    Lihat juga Video: Uni Afrika Resmi Jadi Anggota Tetap G20 di KTT India

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • AS Berencana Pasok Bom Presisi Tinggi Senilai Rp 5 T ke Israel

    AS Berencana Pasok Bom Presisi Tinggi Senilai Rp 5 T ke Israel

    Washington DC

    Pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden dilaporkan berencana memasok sejumlah bom berpresisi tinggi ke Israel, yang sedang berperang melawan Hamas di Jalur Gaza. Pasokan bom berpresisi tinggi itu disebut bernilai mencapai US$ 320 juta (Rp 5 triliun).

    Seperti dilansir Al Arabiya dan Reuters, Selasa (7/11/2023), rencana AS memasok bom ke Israel itu diungkapkan oleh media terkemuka Wall Street Journal (WSJ) dalam laporan terbarunya, yang mengutip sumber yang memahami rencana tersebut.

    Laporan WSJ menyebut pemerintahan Biden telah mengirimkan pemberitahuan resmi kepada Kongres AS pada 31 Oktober lalu, soal rencana memasok bom presisi bernama ‘Spice Family Gliding Bom Assemblies’, merupakan sejenis senjata berpemandu presisi yang ditembakkan dari jet tempur.

    Berdasarkan perjanjian tersebut, menurut laporan WSJ, produsen senjata Rafael USA akan memasok bom tersebut ke perusahaan induknya di Israel, Rafael Advanced Defense Systems, untuk digunakan oleh Kementerian Pertahanan Israel.

    Namun disebutkan juga bahwa pasokan bom itu telah diminta oleh Israel sebelum serangan mengejutkan Hamas terjadi pada 7 Oktober lalu.

    “Senjata tersebut diminta oleh Israel sebelum tanggal 7 Oktober, dengan pemberitahuan awal dan informal yang dikirimkan kepada para pemimpin Kongres awal tahun ini,” sebut WSJ dalam laporannya.

    Informasi soal kesepakatan senjata ini mencuat saat perang berkecamuk di Jalur Gaza, dengan Israel terus menggempur daerah kantong Palestina itu untuk merespons serangan Hamas sebulan lalu. Laporan terbaru otoritas kesehatan Gaza menyebut lebih dari 10.000 orang tewas akibat serangan Israel.

    Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres, pada Senin (6/11) waktu setempat, memperingatkan bahwa Jalur Gaza menjadi ‘kuburan bagi anak-anak’.

    “Operasi darat oleh Angkatan Bersenjata Israel dan pengeboman yang terus berlanjut, menghantam warga sipil, rumah sakit, kamp pengungsi, masjid, gereja, dan fasilitas PBB — termasuk tempat penampungan. Tidak ada yang aman,” sebut Guterres.

    “Pada saat yang sama, Hamas dan militan-militan lainnya menggunakan warga sipil sebagai tameng manusia dan terus meluncurkan roket tanpa pandang bulu ke arah Israel,” imbuhnya.

    Dalam pernyataannya, Guterres kembali menyerukan gencatan senjata kemanusiaan segera di Jalur Gaza.

    “Bencana yang sedang terjadi membuat kebutuhan akan gencatan senjata kemanusiaan menjadi semakin mendesak seiring berjalannya waktu,” cetus Guterres.

    “Pihak-pihak yang berkonflik — dan tentu saja, masyarakat internasional — menghadapi tanggung jawab mendesak dan mendasar: menghentikan penderitaan kolektif yang tidak manusiawi ini dan secara dramatis memperluas bantuan kemanusiaan ke Gaza,” ujarnya.

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu