Jenis Media: Ekonomi

  • Perintah Presiden tegas, berantas rentenir dan tengkulak

    Perintah Presiden tegas, berantas rentenir dan tengkulak

    Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi saat ditemui awak media, di Kantor Kemenkop RI Jakarta, Senin (24/3/2025). ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira

    Menkop Budi Arie: Perintah Presiden tegas, berantas rentenir dan tengkulak
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Kamis, 27 Maret 2025 – 22:14 WIB

    Elshinta.com – Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi dan Wamen Koperasi, Feri Juliantono di undang rapat oleh Presiden Prabowo di Istana Merdeka Hari Kamis (27/3). Dalam rapat tersebut dibahas mengenai perkembangan dan persiapan Kopdes Merah Putih.

    “Presiden jelas dan tegas memerintahkan pendirian Kopdes Merah Putih untuk memberantas rentenir, tengkulak dan pinjol- pinjol yang menyengsarakan rakyat di desa. Saatnya negara hadir untuk melawan praktek- praktek ekonomi yang menghisap rakyat dan membuat rakyat terus menerus miskin,” ujar Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi, seperti dalam rilis yang diterima Redaksi Elshinta.com.

    Dalam rapat yang juga diselingi  buka puasa bersama, presiden juga menekankan jumlah  80.000 Kopdes Merah Putih yg harus terbentuk tahun ini.

    “Presiden Prabowo sangat serius ingin memberantas kemiskinan ekstrem  tahun ini juga. Presiden sangat peduli pada nasib petani dan masyarakat di desa. Karena itu Kopdes Merah Putih menjadi solusi nyata dan straregis,” ujar Budi Arie.

    “Antusiasme warga desa sangat tinggi untuk mewujudkan Kopdes Merah Putih. Kami mengharapkan akhir Juni tahun ini secara kelembagaan 80.000 Kopdes Merah Putih dapat terbentuk. Karena pendirian Kopdes harus melalui mekanisme Musyawarah Desa. Kopdea Merah Putih adalah milik warga desa,” ujar Budi.

    Sumber : Sumber Lain

  • Contraflow Tol Jakarta-Cikampek diperpanjang

    Contraflow Tol Jakarta-Cikampek diperpanjang

    “Setelah sebelumnya dibuka contraflow 1 lajur dari KM 55 s.d KM 70 arah Cikampek Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada pukul 23.10 WIB, atas diskresi dari pihak Kepolisian, PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) mendukung perpanjangan contraflow 1 lajur dar

    Jakarta (ANTARA) – Rekayasa lalu lintas (lalin) lawan arah atau contraflow 1 lajur diperpanjang dari KM 47 s.d KM 70 arah Cikampek Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) atas diskresi Kepolisian.

    “Setelah sebelumnya dibuka contraflow 1 lajur dari KM 55 s.d KM 70 arah Cikampek Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada pukul 23.10 WIB, atas diskresi dari pihak Kepolisian, PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) mendukung perpanjangan contraflow 1 lajur dari KM 47 s.d KM 70 arah Cikampek Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek pukul 00.15 WIB,” ujar VP. Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol Ria Marlinda Paallo di Jakarta, Jumat.

    Terpantau volume lalu lintas kendaraan arah Cikampek pada Ruas Jalan Tol Jakarta–Cikampek mulai meningkat.

    Kemudian mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan serta membawa bekal untuk menghindari kepadatan di rest area. Selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu dan ikuti arahan petugas di lapangan.

    Sebagai informasi, atas diskresi pihak Kepolisian, PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) mendukung pembukaan jalur contraflow 1 lajur dari KM 55 s.d KM 70 arah Cikampek Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek pukul 23.10 WIB guna mengurai peningkatan volume lalu lintas arus mudik periode libur Hari Raya Idul Fitri 1446 H / 2025.

    PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) memantau tercatat sebanyak 282.994 kendaraan menuju Wilayah Timur Trans Jawa melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama pada H-10 s.d H-5 (21-26/03) periode libur Hari Raya Idul Fitri 1446 H / Lebaran 2025.

    Vice President Corporate Secretary & Legal PT JTT Ria Marlinda Paallo mengatakan, atas diskresi Kepolisian, PT JTT lakukan rekayasa lalu lintas one way dari KM 70 Ruas Jalan Tol s.d KM 210 Ruas Jalan Tol Palimanan-Kanci.

    Hasil pantauan lalu lintas pada H-10 s.d H-5 (21-26/03) periode libur Hari Raya Idul Fitri 1446 H / Lebaran 2025, tercatat sebanyak 282.994 kendaraan menuju Wilayah Timur Trans Jawa melalui Gerbang Tol (GT) Cikampek Utama.

    Pewarta: Aji Cakti
    Editor: Agus Setiawan
    Copyright © ANTARA 2025

  • Mudik Pakai Motor Bawa Balita, Ini Risiko Kesehatan yang Mengancam Si Kecil

    Mudik Pakai Motor Bawa Balita, Ini Risiko Kesehatan yang Mengancam Si Kecil

    Jakarta: Pihak kepolisian sejatinya sudah memberikan imbauan agar masyarakat tidak mudik dengan menggunakan sepeda motor. Namun faktanya, mudik menggunakan motor masih menjadi pilihan karena lebih praktis dan efisien. 

    Bahkan, tidak jarak pemudik motor juga membawa anak yang masih balita untuk berkendara jarak jauh. Pada umumnya, balita relatif lebih rentan terhadap penyakit dibandingkan orang dewasa.

    Karena itu, membawa balita dalam perjalanan jauh bukanlah pilihan yang bijak, apalagi dengan mengendarai sepeda motor yang membuat si kecil bisa langsung terpapar kotoran dan debu yang tentunya berhubungan dengan sistem kekebalan balita.

    Merangkum dari berbagai sumber, berikut ini risiko kesehatan yang mengancam si kecil jika bepergian jarak jauh dengan sepeda motor: 

    1. Sindrom guncangan

    Risiko pertama adalah balita rentan terkena sindrom akibat guncangan di sepeda motor atau biasa disebut Shaken Baby Syndrome. Sindrom ini merupakan respons setelah balita dikejutkan secara fisik akibat guncangan dalam durasi panjang.
     

     

    2. Hipotermia

    Masalah udara dingin juga langsung menerpa balita yang berpotensi menyebabkan hipotermia. Ini terjadi ketika tubuh yang menghasilkan panas tidak sebanyak panas yang hilang. Membawa balita dalam perjalanan jauh, memberi peluang si kecil mengalami kedinginan yang berlebihan atau hipotermia.
     
    3. Penyakit pernapasan

    Umumnya, perjalanan jauh dengan sepeda motor membuat si kecil bisa langsung terpapar polusi. Saat balita menghirup udara kotor, mereka sangat rentan terhadap penyakit pernapasan dan risiko penyakit lainnya.
     
    4. Masalah pencernaan

    Tidak hanya balita, tetapi bahkan orang dewasa yang cukup kuat juga rentan terhadap perut kembung dan kelaparan selama di perjalanan. Berkendara dengan motor dengan jarak jauh bisa menyebabkan balita mengalami masalah pencernaan.

    Maka dari itu, sangat tidak disarankan untuk membawa anak Anda yang masih balita mudik dengan sepeda motor.

    Jakarta: Pihak kepolisian sejatinya sudah memberikan imbauan agar masyarakat tidak mudik dengan menggunakan sepeda motor. Namun faktanya, mudik menggunakan motor masih menjadi pilihan karena lebih praktis dan efisien. 
     
    Bahkan, tidak jarak pemudik motor juga membawa anak yang masih balita untuk berkendara jarak jauh. Pada umumnya, balita relatif lebih rentan terhadap penyakit dibandingkan orang dewasa.
     
    Karena itu, membawa balita dalam perjalanan jauh bukanlah pilihan yang bijak, apalagi dengan mengendarai sepeda motor yang membuat si kecil bisa langsung terpapar kotoran dan debu yang tentunya berhubungan dengan sistem kekebalan balita.

    Merangkum dari berbagai sumber, berikut ini risiko kesehatan yang mengancam si kecil jika bepergian jarak jauh dengan sepeda motor: 

    1. Sindrom guncangan

    Risiko pertama adalah balita rentan terkena sindrom akibat guncangan di sepeda motor atau biasa disebut Shaken Baby Syndrome. Sindrom ini merupakan respons setelah balita dikejutkan secara fisik akibat guncangan dalam durasi panjang.
     

     

    2. Hipotermia

    Masalah udara dingin juga langsung menerpa balita yang berpotensi menyebabkan hipotermia. Ini terjadi ketika tubuh yang menghasilkan panas tidak sebanyak panas yang hilang. Membawa balita dalam perjalanan jauh, memberi peluang si kecil mengalami kedinginan yang berlebihan atau hipotermia.
     

    3. Penyakit pernapasan

    Umumnya, perjalanan jauh dengan sepeda motor membuat si kecil bisa langsung terpapar polusi. Saat balita menghirup udara kotor, mereka sangat rentan terhadap penyakit pernapasan dan risiko penyakit lainnya.
     

    4. Masalah pencernaan

    Tidak hanya balita, tetapi bahkan orang dewasa yang cukup kuat juga rentan terhadap perut kembung dan kelaparan selama di perjalanan. Berkendara dengan motor dengan jarak jauh bisa menyebabkan balita mengalami masalah pencernaan.
     
    Maka dari itu, sangat tidak disarankan untuk membawa anak Anda yang masih balita mudik dengan sepeda motor.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (PRI)

  • RUPS Himbara bertujuan agar pengelolaan lebih efisien

    RUPS Himbara bertujuan agar pengelolaan lebih efisien

    Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memberikan keterangan kepada awak media di Jakarta, Jumat (14/3/2025). ANTARA/Putu Indah Savitri/am.

    Erick Thohir: RUPS Himbara bertujuan agar pengelolaan lebih efisien
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Jumat, 28 Maret 2025 – 00:08 WIB

    Elshinta.com – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) bertujuan agar pengelolaan BUMN di sektor perbankan semakin efisien.

    Menurut Erick dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis (27/3), Kementerian BUMN selaku pengawas bank-bank pemerintah selalu mendukung tata kelola, transparansi, dan peningkatan kinerja perusahaan.

    Ia juga menyebut banyak program pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang membutuhkan dukungan dari bank Himbara, mulai dari program pembangunan 3 juta rumah, program pertanian terkait ketahanan pangan, dan pengembangan sektor UMKM.

    “Atas dasar itulah, melalui RUPS BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN ini, kami akan terus dorong peningkatan kinerja bank Himbara dan transparansinya sehingga program-program pemerintah lainnya bisa terakselerasi,” ujar Erick Thohir.

    Ia menyampaikan, RUPS Himbara saat ini tak hanya bertujuan untuk memaksimalkan dukungan bagi program-program pemerintahan Prabowo.

    Menurutnya, hal ini akan berdampak positif bagi kemajuan ekonomi nasional yang saat ini dipengaruhi oleh situasi global seperti ketidakpastian pasar keuangan, konflik geopolitik, dan perlambatan ekonomi di sejumlah negara.

    Namun demikian, ia optimistis peluang peningkatan ekonomi akan tetap tumbuh, khususnya di negara berkembang.

    “Kita harapkan pengaruh RUPS ini positif, apalagi kalau kemarin kita lihat jumlah Himbara yang sudah rapat-rapat dengan pemegang saham publik ya, responsnya sangat positif di market. Kita lihat harga daripada saham-saham BUMN di Himbara ini menjadi peningkatan yang sangat baik kemarin,” katanya.

    Lebih lanjut, Erick menjelaskan agar program pemerintah bisa berjalan, dan transparansi dapat terwujud, maka keberadaan wakil-wakil pemerintah dalam komposisi pemegang saham di Himbara tetap dipertahankan.

    “Itulah sebab mengapa kita lihat kemarin di BRI ada perwakilan dari Kementerian UMKM, misalnya. Lalu kita lihat dari BTN ada perwakilan pemerintahan di sektor perumahan. Hal itu tak lain untuk mensinergikan, namun soal pengawasan tetap jadi prioritas karena tetap ada pengawasan dari Kementerian Keuangan, BI dan lain-lainnya,” ucap Erick.

    Sumber : Antara

  • Lanud Hasanuddin siapkan lahan 600 ha untuk dukung  ketahanan pangan

    Lanud Hasanuddin siapkan lahan 600 ha untuk dukung ketahanan pangan

    merupakan bagian dari komitmen TNI AU dalam membantu pemerintah mewujudkan kedaulatan pangan di Indonesia.

    Makassar (ANTARA) – Pangkalan Udara (Lanud )Sutan Hasanuddin menyiapkan lahan sekitar 600 hektare yang berada di dalam Detasemen TNI AU Kabupaten Pinrang, untuk dikelola sebagai kawasan pertanian produktif sebagai wujud memperkuat ketahanan pangan.

    “Ini dalam upaya mendukung program pemerintah di bidang ketahanan pangan nasional,” kata Komandan Lanud (Danlanud) Sultan Hasanuddin, Marsekal Pertama TNI Arifaini Nur Dwiyanto dalam keterangan pernya di Makassar, Kamis.

    Berkaitan dengan hal tersebut, Danlanud Sultan Hasanuddin bersama jajaran melakukan peninjauan lokasi dan bertemu dengan pemerintah daerah setempat.

    Nur Dwianto menjelaskan, penyediaan lahan ini merupakan bagian dari komitmen TNI AU dalam membantu pemerintah mewujudkan kedaulatan pangan di Indonesia.

    “Program ini merupakan wujud nyata kontribusi TNI Angkatan Udara khususnya Lanud Sultan Hasanuddin dalam mendukung penuh program pemerintah Presiden Republik Indonesia Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto dalam bidang ketahanan pangan serta menjaga stabilitas pangan nasional untuk kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

    Menurut dia, lahan TNI AU di Kabupaten Pinrang ini akan dimanfaatkan untuk pertanian terpadu, yang nantinya akan melibatkan berbagai elemen masyarakat, petani lokal, Pemda, serta instansi terkait dan swasta.

    Tanaman yang akan ditanam utamanya adalah tanaman hortikultura, sesuai dengan karakteristik tanah serta akan didalami lebih lanjut kemungkinan tanaman lainnya seperti padi, jagung dan sebagainya.

    “Diharapkan ke depan, hasil dari pemanfaatan lahan ini dapat mendukung kebutuhan pangan di wilayah Sulawesi Selatan dan sekitarnya,” ujarnya.

    Sementara itu Bupati Pinrang H Andi Irwan Hamid menyampaikan bahwa masyarakat yang tinggal di lahan milik TNI AU di Pinrang ini mayoritas sebagai petani hortikultura.

    “Ketahanan pangan adalah program strategis yang harus kita sukseskan bersama. Sinergi dengan berbagai pihak, termasuk TNI AU, menjadi kunci untuk memastikan keberlanjutan produksi pangan di Kabupaten Pinrang,” katanya.

    Kegiatan peninjauan lahan diakhiri dengan pemberian bantuan sembako yang diserahkan secara langsung oleh Danlanud Sultan Hasanuddin kepada perwakilan masyarakat yang tinggal di sekitar Detasemen TNI AU Pinrang. Pembagian ratusan paket Sembako yang dikemas dalam Bakti Sosial tersebut merupakan rangkaian kegiatan HUT ke-79 TNI AU.

    Pewarta: Suriani Mappong
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Akademisi: Ekonomi kerakyatan kunci mengatasi deindustrialisasi

    Akademisi: Ekonomi kerakyatan kunci mengatasi deindustrialisasi

    Ekonomi kerakyatan dapat menjadi kunci untuk mengatasi deindustrialisasi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

    Kabupaten Bogor (ANTARA) – Akademisi Universitas Djuanda Dr Saepudin Muhtar menjelaskan penguatan sektor pariwisata dan ekonomi kerakyatan menjadi kunci dalam mengatasi deindustrialisasi yang terjadi saat ini.

    Dr Saepudin alias Gus Udin dalam sebuah forum diskusi yang membahas tantangan ekonomi nasional, berlangsung di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis, menyebutkan Indonesia menghadapi tantangan besar dalam mengatasi deindustrialisasi, yaitu proses penurunan kontribusi sektor industri manufaktur terhadap perekonomian nasional.

    Menurut Dr Saepudin, tren Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia dari tahun 2000 hingga 2024 menunjukkan penurunan kontribusi sektor manufaktur.

    Pada tahun 2000, kontribusi industri manufaktur mencapai 27 persen, namun mengalami penurunan bertahap hingga tahun 2020, dengan kontribusinya berada di kisaran 19 persen.

    “Penurunan ini tidak hanya mempengaruhi angka pengangguran yang semakin meningkat, tetapi juga berdampak langsung terhadap kesejahteraan masyarakat,” kata Dr Saepudin.

    Namun, ada harapan untuk mengatasi deindustrialisasi ini. Dr Saepudin menekankan pentingnya menguatkan sektor pariwisata dan ekonomi kerakyatan melalui usaha rakyat dan pemberdayaan potensi lokal sebagai penggerak ekonomi.

    “Ekonomi kerakyatan dapat menjadi kunci untuk mengatasi deindustrialisasi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata dia lagi.

    Sedangkan, anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra Dr Endang S Thohari dalam forum diskusi yang sama, juga menekankan pentingnya fokus pada usaha rakyat sebagai solusi konkret.

    “Sebagai anggota Dewan, saya berkomitmen untuk terus mendukung program-program yang memberdayakan usaha rakyat,” ujar Dr Endang.

    Dr Endang juga menekankan peran penting perempuan dalam mendorong ekonomi kerakyatan dan pemberdayaan usaha rakyat.

    “Perempuan memiliki potensi besar dalam menggerakkan roda ekonomi, baik melalui usaha kecil, pengelolaan sumber daya lokal, maupun inovasi yang lahir dari komunitas mereka,” ujarnya lagi.

    Dengan demikian, kata dia, ekonomi kerakyatan dapat menjadi kunci untuk mengatasi deindustrialisasi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

    Pewarta: M Fikri Setiawan
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pergerakan lalu lintas di Tol Tangerang menuju Merak mulai padat

    Pergerakan lalu lintas di Tol Tangerang menuju Merak mulai padat

    Situasi volume kendaraan arus mudik, di Tol Tangerang-Merak atau tepatnya di GT Cikupa mulai ramai lancar. Peningkatan volume ini dimulai sejak pukul 23.00 WIB

    Kabupaten Tangerang (ANTARA) – Pergerakan lalu lintas (lalin) arus mudik Lebaran dari Jakarta menuju arah Pelabuhan Merak melalui Gerbang Tol (GT) Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten, pada H-4 Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah/2025 terpantau ramai lancar.

    Berdasarkan pengamatan ANTARA di lapangan sejak Kamis (27/3) malam, sejumlah arus lalu lintas yang didominasi kendaraan pribadi dan bus penumpang mengarah Merak-Bakauheni terlihat ramai, namun dalam kondisi terkendali. Kepadatan volume kendaraan itu mulai meningkat sejak pukul 23.00 WIB.

    Begitu juga, dari arah sebaliknya yakni Merak menuju Jakarta terlihat ramai lancar. Kendaraan yang melintas lebih didominasi oleh roda empat atau kendaraan pribadi.

    Kemudian, memasuki pukul 24.00 WIB tepatnya Jumat (28/3) dini hari situasi di beberapa pintu Gerbang Tol Cikupa yang dioperasikan tersebut mulai terlihat sibuk, dikarenakan adanya sejumlah kendaraan atau pengemudi melakukan transaksi pembayaran tol. Sedangkan di empat pintu arah sebaliknya yaitu menuju daerah Jakarta masih landai.

    Salah satu petugas dari Satuan Patroli Jalan Raya (Satpol PJR) Tol Tangerang-Merak, Polda Banten, memberikan informasi bahwa volume kendaraan di Tol Tangerang-Merak saat ini mulai mengalami peningkatan, tetapi masih dalam kondisi wajar atau normal.

    “Situasi volume kendaraan arus mudik, di Tol Tangerang-Merak atau tepatnya di GT Cikupa mulai ramai lancar. Peningkatan volume ini dimulai sejak pukul 23.00 WIB,” katanya.

    Sementara itu, Wakasat Lantas Polresta Tangerang, Iptu Kusmanto mengatakan, berdasarkan data pada Rabu (26/3), kendaraan yang melintas di Tol Tangerang-Merak tercatat sebanyak 70.000 kendaraan telah melintas di Gerbang Tol Cikupa.

    “Para pemudik yang melintas di Tol Tangerang-Merak pada Rabu ini diperkirakan sudah mencapai 70.000 kendaraan, dari Jakarta menuju Merak,” katanya.

    Ia menuturkan, kendaraan yang menuju Merak kebanyakan akan menyeberang ke sejumlah daerah, seperti Lampung, Palembang dan daerah yang berada di Pulau Sumatera.

    “Kebanyakan mereka akan menyeberang ke Pulau Sumatera, seperti Lampung, Palembang dan daerah lainnya,” ucapnya.

    Dalam hal ini, sebagai memastikan kelancaran mudik Lebaran pihaknya menempatkan sejumlah personel di beberapa lokasi yang menjadi titik rawan kemacetan untuk mengantisipasi kecelakaan.

    “Kami menempatkan anggota di titik rawan macet dan kecelakaan, seperti di Citra Raya, Pasar Cikupa, dan Pasar Gembong, untuk di tol, kami siagakan di Gate Tol Cikupa dan Rest Area 43,” kata dia.

    Pewarta: Azmi Syamsul Ma’arif
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025

  • Bluebird catat pendapatan Rp5,04 triliun di 2024

    Bluebird catat pendapatan Rp5,04 triliun di 2024

    Pendapatan Rp5,04 triliun pada 2024, menandakan pertumbuhan 14 persen dibanding tahun sebelumnya (2023). Hasil ini menandakan konsistensi Perseroan dalam menjaga pertumbuhan double digit selama tiga tahun berturut-turut

    Jakarta (ANTARA) – PT Blue Bird Tbk (Bluebird) mencatat pendapatan pada 2024 mencapai Rp5,04 triliun yang didorong dari ekspansi dan diversifikasi layanan bisnis, meningkatnya permintaan, serta optimalisasi teknologi.

    “Pendapatan Rp5,04 triliun pada 2024, menandakan pertumbuhan 14 persen dibanding tahun sebelumnya (2023). Hasil ini menandakan konsistensi Perseroan dalam menjaga pertumbuhan double digit selama tiga tahun berturut-turut,” kata Direktur Utama PT Bluebird Adrianto Djokosoetono dalam keterangan di Jakarta, Kamis.

    Dia menyebutkan, dari sisi profitabilitas, pihaknya membukukan ebitda sebesar Rp1,2 triliun atau tumbuh 9 persen secara year on year (yoy). Catatan positif itu selaras dengan peningkatan laba bersih perseroan yang mencapai Rp593 miliar atau meningkat 28 persen secara yoy.

    Sejalan dengan transformasi menjadi perusahaan mobility as a services, torehan positif perseroan juga diiringi peningkatan kontribusi layanan taksi dan non-taksi seperti rental, bus, shuttle, serta layanan lainnya.

    Pendapatan segmen layanan taksi meningkat 12 persen, sementara pendapatan layanan rental, bus, shuttle, serta layanan lainnya meningkat hingga 19 persen.

    Hal itu didorong dengan penambahan sekitar 1.200 armada baru seluruh segmen layanan, menjadikan total armada beroperasi mencapai lebih dari 24.000 unit, termasuk untuk layanan mobilitas Angkutan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) Premium Cititrans Busline yang telah diluncurkan awal 2024.

    Andra, sapaan akrab Direktur Utama PT Bluebird Adrianto Djokosoetono, mengungkapkan bahwa peningkatan kinerja itu sejalan dengan strategi Bluebird untuk menjaga relevansi dengan konsumen.

    “Kami beradaptasi dengan kebutuhan mobilitas yang semakin dinamis. Bluebird menghadirkan kemudahan aksesibilitas, metode transaksi yang fleksibel, dan beragam solusi mobilitas untuk tiap kebutuhan,” ujarnya.

    Bluebird terus menghadirkan inovasi dalam kemudahan akses layanan, salah satunya melalui kerja sama dengan berbagai platform digital. Sementara itu, aplikasi MyBluebird semakin diandalkan oleh pelanggan, mencatatkan kontribusi hingga 35 persen selama 2024.

    Dengan pilihan transaksi yang lebih praktis, penggunaan pembayaran non-tunai meningkat hingga 61 persen pada 2024.

    Visi Keberlanjutan Bluebird juga terus berkembang. Pada pilar BlueSky, Bluebird menambah jumlah armada ramah lingkungan untuk segmen layanan taksi, rental, dan bus.

    Pada 2024, Bluebird melakukan ekspansi operasional BRT (Bus Rapid Transit) yang menggunakan 100 persen bus listrik di IKN (Ibu Kota Nusantara) dan Medan. Bluebird juga melakukan upaya kolektif dengan pelanggan dalam memperbaiki lingkungan melalui fitur Bluebird Sustainability Movement di aplikasi MyBluebird.

    Kontribusi Bluebird untuk kesejahteraan sosial pada pilar BlueLife juga semakin memberikan manfaat. Program-program seperti Kampus Merdeka, pemberdayaan perempuan dari Kartini Bluebird, Beasiswa Bluebird Peduli yang telah mencapai 64.000 penerima manfaat, dan peluncuran Well-Nest Ride memberikan dampak positif bagi lingkungan internal dan eksternal Bluebird.

    Konsistensi dalam implementasi ESG semakin diakui dengan kembalinya Bluebird sebagai konstituen indeks ESGQ 45 IDX KEHATI dan ESG SL IDX KEHATI.

    Berbagai pencapaian tersebut menguatkan posisi Bluebird sebagai pemimpin industri mobilitas yang mengedepankan kenyamanan, inovasi, dan keberlanjutan.

    Menurut dia, hasil itu merupakan upaya bersama keluarga besar Bluebird yang terus berkomitmen dalam menjaga kepercayaan masyarakat melalui layanan Standar Nyaman Indonesia (SNI).

    “Kami berterima kasih kepada seluruh karyawan yang telah berkontribusi, serta para pelanggan setia yang terus mempercayakan perjalanannya kepada Bluebird. Dukungan ini menjadi semangat bagi kami untuk terus berkembang dan menghadirkan solusi mobilitas yang lebih baik di masa depan,” katanya.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025

  • Bank Mega sepakat bagikan dividen senilai Rp1,05 triliun

    Bank Mega sepakat bagikan dividen senilai Rp1,05 triliun

    Total aset Bank Mega pada akhir tahun 2024 menjadi sebesar Rp134,92 triliun atau tumbuh 2,17 persen year on year (yoy).

    Jakarta (ANTARA) – PT Bank Mega Tbk melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) menyetujui besaran dividen Rp1,05 triliun atau sekitar 40 persen dari laba bersih tahun buku 2024 yang akan dibagikan kepada pemegang saham sesuai ketentuan yang berlaku.

    RUPST yang dipimpin oleh Komisaris Independen Bank Mega Achjadi Ranuwisastra ini, juga menyepakati penggunaan laba bersih senilai Rp1,58 triliun untuk dibukukan sebagai saldo laba dan sisanya akan disisihkan sebagai dana cadangan guna memenuhi ketentuan Pasal 70 Undang-Undang tentang Perseroan Terbatas (UUPT).

    Corporate Secretary Bank Mega Christiana M Damanik melalui keterangan resmi di Jakarta, Kamis, mengatakan bahwa rapat juga memberikan persetujuan dan pengesahan Laporan Tahunan Perseroan Tahun Buku yang berakhir pada 31 Desember 2024. Adapun pada 2024, Bank Mega membukukan laba bersih (PAT) sebesar Rp2,63 triliun.

    Selain itu, RUPST Bank Mega menyetujui pengunduran diri Lay Diza Larentie sebagai Wakil Direktur Utama Perseroan dan C Guntur Triyudianto selaku Direktur Perseroan sejak ditutupnya RUPST, serta mengangkat Heriwan Gazali sebagai Direktur Perseroan.

    Sehubungan dengan hal tersebut, maka susunan pengurus Bank Mega setelah ditutupnya RUPST ini adalah sebagai berikut: Direktur Utama Kostaman Thayib; Wakil Direktur Utama Indivara Erni; Direktur: Yuni Lastianto, Madi Darmadi Lazuardi; Martin Mulwanto; YB Hariantono; Heriwan Gazali.

    Pengangkatan Heriawan Gazali akan berlaku efektif setelah mendapatkan persetujuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) atas penilaian kemampuan dan kepatutan (fit and proper test) dan memenuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.

    Mata acara lainnya yang juga disepakati antara lain laporan direksi atas rencana kerja (business plan) perseroan tahun 2025 dan laporan rencana aksi keuangan berkelanjutan; penunjukan kantor akuntan publik yang akan melakukan audit atas laporan keuangan perseroan tahun buku 2025.

    Selanjutnya, disepakati penetapan honorarium dan tunjangan lainnya bagi dewan komisaris dan direksi untuk tahun 2025, serta pembagian tugas dan wewenang direksi; dan persetujuan pengkinian rencana aksi pemulihan perseroan.

    Sebagai informasi, total aset Bank Mega pada akhir tahun 2024 menjadi sebesar Rp134,92 triliun atau tumbuh 2,17 persen year on year (yoy).

    Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Mega tahun 2024 tercatat sebesar Rp91,67 triliun, dengan rasio current account saving account (CASA) yang membaik yaitu sebesar 30,08 persen dari sebelumnya sebesar 28,83 persen.

    Membaiknya komposisi CASA, catat perseroan, disebabkan peningkatan pada giro dan tabungan yang masing-masing tumbuh sebesar 2,54 persen dan 9,74 persen atau tumbuh menjadi Rp10,38 triliun dan Rp17,19 triliun.

    Sedangkan dari sisi intermediasi, total kredit pada tahun 2024 tercatat sebesar Rp64,65 triliun. Bank tetap fokus menyalurkan kredit kepada segmen korporasi dan joint financing.

    Rasio kredit bermasalah (NPL gross) tahun 2023 tetap terjaga sebesar 1,69 persen dengan NPL net sebesar 1,22 persen. Rasio NPL Gross Bank Mega ini masih berada di bawah NPL gross perbankan sebesar 2,08 persen per Desember 2024.

    Atas pencapaian bisnis tersebut, Bank Mega membukukan laba bersih (PAT) tahun 2024 sebesar Rp2,63 triliun. Perolehan laba tersebut tercatat menurun apabila dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023 sebesar Rp3,51 triliun.

    Dari sisi rasio, Bank Mega membukukan capital adequacy ratio (CAR) sebesar 25,77 persen dan loan to deposit ratio (LDR) sebesar 70,34 persen yang mencerminkan bahwa perusahaan senantiasa menjaga posisi permodalan dan likuiditas yang solid.

    Rasio keuangan lainnya juga tercatat terjaga dengan baik, yaitu return on assets (ROA) sebesar 2,56 persen, return on equity (ROE) sebesar 13,62 persen, net interest margin (NIM) 4,64 persen, dan rasio biaya operasional pendapatan operasional (BOPO) sebesar 73,61 persen.

    Bank telah menetapkan rencana bisnis bank (RBB) untuk tahun buku 2025, antara lain akan mencapai laba bersih Rp2,8 triliun, total kredit akan menjadi sebesar Rp75 triliun, DPK akan menjadi sebesar Rp99 triliun, dan menargetkan total aset sebesar Rp142 triliun.

    Adapun strategi yang akan dilakukan untuk mencapai rencana bisnis bank, antara lain transformasi kantor cabang dengan fokus ke customer ecosystem, menurunkan cost of fund melalui peningkatan DPK murah, meningkatkan volume kredit dan perbaikan kualitas kredit, mengembangkan transaction banking, serta efisiensi biaya.

    Pewarta: Rizka Khaerunnisa
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2025

  • Ekonom: Waspadai Penurunan Daya Beli, Ekonomi Bisa Amblas

    Ekonom: Waspadai Penurunan Daya Beli, Ekonomi Bisa Amblas

    Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah perlu mewaspadai penurunan kinerja konsumsi rumah tangga dalam situasi Idulfitri/Lebaran tahun ini yang akan mempengaruhi kinerja ekonomi secara umum. 

    Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira mengungkapkan bahwa Ramadan maupun Lebaran merupakan momentum kenaikan konsumsi rumah tangga tertinggi dibandingkan bulan-bulan biasa. 

    “Ini situasi yang bikin kami khawatir, apabila dalam momen tersebut saja ekonomi lesu, efeknya akan berpengaruh terhadap total pertumbuhan ekonomi sepanjang tahun,” ujarnya kepada Bisnis, Kamis (27/3/2025). 

    Di tengah situasi saat ini dengan adanya tren penurunan pendapatan, terutama pada pedagang informal seperti UMKM dan kaki lima yang berdampak pada penurunan prediksi jumlah pemudik, ekonomi ditaksir berada pada level 4,95%—5,03% pada kuartal I/2025. 

    Ramalan pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) yang lebih rendah dari kuartal I/2024 yang sebesar 5,11% year on year (YoY) tersebut turut diakibatkan oleh sikap pekerja formal yang lebih memilih menabung penghasilan dari Tunjangan Hari Raya (THR) ketimbang berbelanja. 

    Bhima melihat adanya kekhawatiran dari para pekerja formal akan adanya pemutusan hubungan kerja (PHK), sehingga bersiap dengan menunda mudik hingga menyediakan dana darurat dari THR. 

    Padahal dalam kegiatan tahunan mudik Lebaran turut menjadi pendorong ekonomi daerah, mulai dari transportasi, makan dan minum, suvenir, serta akomodasi berupa hotel. 

    Bhima bahkan menyebutkan tidak sedikit pengusaha di daerah yang memperoleh omzet jumbo selama musim lebaran, yang bahkan mampu menutup operasional sepanjang tahun. 

    Lantas, apa yang pemerintah harus lakukan untuk memaksimalkan konsumsi rumah tangga di tengah sentiment daya beli lesu?

    Bhima menuturkan hal yang paling utama, yakni pemerintah tak perlu membuat kebijakan aneh yang mendistorsi daya beli. 

    “Termasuk efisiensi belanja pemerintah itu jangan brutal kaya begini, semua akhirnya kena, banyak sektor di daerah basis pariwiasta terdampak,” tuturnya. 

    Menurutnya, kebijakan seperti diskon tarif listrik perlu digelontorkan lebih lanjut bahkan sepanjang tahun ini, karena ampuh untuk melindungi daya beli.

    Sementara perlindungan sosial tetap perlu disalurkan baik tunai maupun pangan, dengan catatan tepat sasaran, untuk melindungi masyarakat. 

    Dampak Mudik Minim 

    Sebelumnya, peneliti Makroekonomi dan Pasar Keuangan di LPEM FEB UI Teuku Riefky menyampaikan turunnya jumlah pemudik akan semakin berdampak terhadap koreksi ekonomi kuartal I/2025.  

    Riefky melihat pelemahan efek Ramadan maupun Idulfitri/Lebaran kemungkinan besar sudah muncul sejak periode yang sama tahun lalu, tetapi pada 2024 terdapat buffer berupa kegiatan Pemilu sehingga ekonomi mampu tumbuh 5,11%. 

    Membandingkan dengan kuartal I/2024 pun, kala itu awal Ramadan jatuh pada 11 Maret 2024. Sementara Lebaran masuk pada April atau sudah memasuki kuartal II/2024. 

    Di mana pertumbuhan ekonomi kuartal II/2024 sebesar 5,05% YoY atau lebih rendah dari kuartal I/2024. 

    “Dampaknya terhadap perekonomian kuartal I/2025 masih mungkin 5%, tetapi sangat tipis, mungkin 5,0% sekian,” ujarnya kepada Bisnis, Selasa (25/3/2025).