Jenis Media: Ekonomi

  • Alasan Ritel Modern Tarik Beras Oplosan: Ada Ancaman Demo

    Alasan Ritel Modern Tarik Beras Oplosan: Ada Ancaman Demo

    Jakarta

    Ritel modern seperti, Indomaret, Alfamart, dan Alfamidi masih menarik sejumlah merek beras dari peredaran. Langkah ini dilakukan buntut kasus beras oplosan yang tengah diusut Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polri.

    Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Solihin mengatakan penarikan sejumlah merek beras ini dilakukan karena pihaknya telah mendapatkan ancaman dari berbagai pihak. Ia menegaskan, bahwa ritel bukan pihak yang memproduksi beras yang diumumkan telah dioplos.

    Salah satu ancaman yang baru-baru ini datang dari Aliansi Mahasiswa Anti Mafia Hukum Jawa Barat. Solihin mengatakan dalam surat yang diterima, massa aksi meminta agar ritel modern tidak men-display beras yang telah terindikasi oplosan.

    “Saya dikirimkan rencana unjuk rasa dari masyarakat atau mahasiswa yang menginginkan beras yang terindikasi oplosan supaya tidak di-display. Kalau ada begitu gimana? Kita akan tetap display dan diunjuk rasa? Kemarin juga sudah ada yang unjuk rasa ke kantor pusat. Kemudian, beberapa polres juga masih ada yang memanggil,” kata dia kepada detikcom, Kamis (31/7/2025).

    Melihat masih adanya protes, Corporate Affair Director Alfamart itu tidak ingin ada keributan di masyarakat dan toko-toko ritel modern seluruh Indonesia. Solihin menyebut, juga telah diimbau langsung oleh Satgas Pangan untuk tetap men-display beras di ritel modern.

    Tetapi pihaknya mengaku sulit melakukan hal tersebut jika masih terus mendapatkan ancaman atau protes dari masyarakat. Dia pun meminta pemerintah mengambil tindakan tegas agar bukan ritel yang menjadi sasaran keributan masyarakat.

    “Saya sudah ditelepon Wakil Kasatgas Pangan, dia meminta untuk men-display, saya bilang bagaimana saya men-display kalau sana-sini ada unjuk rasa, di mana masyarakat menuntut barang yang terindikasi oplosan. Kalau terjadi sesuatu di toko saya bagaimana?” jelasnya.

    Solihin juga menyoroti arahan dari Badan Pangan Nasional yang juga meminta tetap menjual stok beras dan menurunkan harga Rp 1.000. Namun menurutnya, setelah diturunkan harganya, ritel tetap tidak bisa menjual beras.

    “Ini kan imbauan ya boleh aja, tetapi kan di lapangan harus mengerti ya, kalau situasi seperti ini juga nggak bagus buat kita. Kenyataannya beras juga sudah tipis, iya saya pastikan, tetapi kalau saya men-display lalu saya didemo, apakah mau terjadi apa apa di toko? Kan nggak mungkin juga,” terangnya.

    Terkait sampai kapan beras di ritel akan ditarik dari peredaran, Solihin mengatakan menunggu ketegasan dari pemerintah agar tidak terjadi keributan di masyarakat.

    “Saya meminta Badan Pangan Nasional, Deputinya dan Kasatgas Pangan untuk memberikan ketegasan. Adanya pengusutan terhadap itu ya kita senang sekali. Tetapi kita jangan dipusingkan dengan demo-demo seperti itu,” pungkasnya.

    Penarikan telah dilakukan sejak akhir pekan lalu. Solihin beberapa waktu mengatakan ritel melakukan penarikan karena banyak kelompok masyarakat, penegak hukum daerah yang meminta penarikan beras tersebut. Ritel pun juga banyak diperiksa oleh aparta penegak hukum daerah.

    Solihin mencontohkan surat yang diterima salah satu ritel dari Kepolisian Jawa Timur Resor Sampang. Ia mengatakan terdapat setidaknya 13 syarat yang harus dibawa pelaku usaha ritel untuk dilakukan pemeriksaan.

    Selain dari penegak hukum, pengusaha ritel juga mendapatkan tekanan dari kelompok masyarakat untuk menarik beras premium dari edaran. Salah satunya imbauan dari salah satu ormas yang meminta agar ritel modern seperti Alfamart menarik sejumlah merek dari peredaran dalam waktu 3×24 jam.

    “Apabila dalam 3×24 jam beras tersebut masih beredar maka kami akan gunakan hak kami untuk melakukan aksi massa gabungan ormas di depan PT Alfaria Trijaya,” tulis surat yang dilihat detikcom.

    Tonton juga video “Mentan Sebut 16 Perusahaan Sudah Diperiksa Terkait Beras Oplosan” di sini:

    (ada/ara)

  • Berakhir 3 Agustus 2025, Penyaluran BSU Sudah Capai 92% – Page 3

    Berakhir 3 Agustus 2025, Penyaluran BSU Sudah Capai 92% – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Program Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2025 telah dimulai sejak 3 Juli 2025 dan akan berakhir pada 3 Agustus 2025.

    Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli mengatakan penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU) sudah mencapai 92,63 persen secara nasional.

    “Hingga 29 Juli 2025, BSU telah tersalurkan kepada 14,7 juta pekerja, atau 92,63 persen dari total 15,9 juta penerima secara nasional,” kata Menaker Yassierli dikutip dari Antara, ,Kamis (31/7/2025).

    Ia memastikan pihaknya akan mempercepat distribusi bantuan ini kepada para penerima yang berhak, terutama penyaluran melalui PT Pos Indonesia.

    “Kami terus mempercepat penyaluran, dan PT Pos Indonesia berkomitmen untuk tetap membuka layanan di luar jam operasional, termasuk pada akhir pekan,” ujar Yassierli.

    Semenatara untuk Provinsi Sumatra Barat, BSU telah tersalur kepada 174.203 orang pekerja atau 95,33 persen. “Di Kota Padang sendiri BSU telah tersalur kepada 60.008 orang pekerja (94,53 persen). Semua angka tersebut tentu akan bertambah terus hingga program ini selesai,” ungkap dia.

    Terkait arahan dari agar BSU 2025 tersalurkan 100 persen, Menaker menyatakan akan mengoptimalkan seluruh sumber daya untuk memenuhi capaian tersebut.

    “Kami terus menjaga komitmen dan terus upaya optimal agar target 100 persen tersalur pada akhir Juli ini,” ucap Menaker Yassierli.

     

     

     

  • Harga emas Antam hari ini anjlok Rp17.000 ke Rp1,901 juta/gram

    Harga emas Antam hari ini anjlok Rp17.000 ke Rp1,901 juta/gram

    Arsip foto – Pekerja menunjukkan emas yang dijual di Butik Emas Logam Mulia ANTAM, Setiabudi One, Jakarta. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/foc/pri.

    Harga emas Antam hari ini anjlok Rp17.000 ke Rp1,901 juta/gram
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Kamis, 31 Juli 2025 – 11:45 WIB

    Elshinta.com – Harga emas Antam yang dipantau dari laman Logam Mulia, Kamis, mengalami penurunan Rp17.000 dari semula Rp1.918.000 menjadi Rp1.901.000 per gram. Harga jual kembali (buyback) emas batangan turut turun ke Rp1.746.000 per gram.

    Transaksi harga jual dikenakan potongan pajak, sesuai dengan PMK No. 34/PMK.10/2017.Penjualan kembali emas batangan ke PT Antam Tbk dengan nominal lebih dari Rp10 juta, dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22 sebesar 1,5 persen untuk pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan 3 persen untuk non-NPWP.

    PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai buyback.

    Berikut harga pecahan emas batangan yang tercatat di laman Logam Mulia Antam pada Kamis:

    – Harga emas 0,5 gram: Rp1.000.500.
    – ⁠Harga emas 1 gram: Rp1.901.000.
    – ⁠Harga emas 2 gram: Rp3.742.000.
    – ⁠Harga emas 3 gram: Rp5.588.000.
    – ⁠Harga emas 5 gram: Rp9.280.000.
    – ⁠Harga emas 10 gram: Rp18.505.000.
    – ⁠Harga emas 25 gram: Rp46.137.000.
    – ⁠Harga emas 50 gram: Rp92.195.000.
    – ⁠Harga emas 100 gram: Rp184.312.000.
    – ⁠Harga emas 250 gram: Rp460.515.000.
    – ⁠Harga emas 500 gram: Rp920.820.000.
    – ⁠Harga emas 1.000 gram: Rp1.841.600.000.

    Potongan pajak harga beli emas sesuai dengan PMK Nomor 34/PMK.10/2017, pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,45 persen untuk pemegang NPWP dan 0,9 persen untuk non-NPWP.

    Setiap pembelian emas batangan disertai dengan bukti potong PPh 22.

    Sumber : Elshinta.Com

  • Kimia Farma Masih Catat Rugi Rp 141 M, Turun 11%

    Kimia Farma Masih Catat Rugi Rp 141 M, Turun 11%

    Jakarta

    PT Kimia Farma Tbk (KAEF) membukukan kerugian sebesar Rp 126,44 miliar pada kuartal I 2025. Angka itu tercatat turun 11% secara tahunan jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 141,84 miliar.

    Pemangkasan kerugian ini didorong oleh penurunan persentase COGS (beban pokok penjualan) sebesar 2% menjadi Rp 1,43 triliun dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2024 sebesar Rp 1,71 triliun.

    Kemudian beban usaha pada kuartal I 2025 yang juga turun 11% menjadi Rp 763,26 miliar dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp 855,40 miliar turut membantu perbaikan kinerja keuangan Perseroan.

    Direktur Utama Kimia Farma, Djagad Prakasa Dwialam, mengatakan langkah efisiensi dan inovasi yang terus dilakukan perusahaan merupakan antisipasi terhadap berbagai tantangan eksternal dan internal yang dihadapi oleh industri farmasi.

    “Kimia Farma berkomitmen untuk terus berinovasi memberikan produk dan layanan kesehatan yang terbaik dalam rangka mendukung kesehatan masyarakat. Kimia Farma juga berperan aktif dalam membantu kemandirian kesehatan nasional,” kata Djagat dalam keterangan tertulis, Kamis (31/7/2025).

    Selain gencar melakukan inovasi dan efisiensi, Kimia Farma juga berfokus pada strategi penguatan fundamental bisnis. Perseroan terus memperkuat segmen manufaktur, segmen distribusi, segmen ritel farmasi serta layanan kesehatan.

    Perseroan optimis mampu menjaga pertumbuhan kinerja seiring dengan potensi pasar farmasi nasional yang masih tumbuh positif. Sebab menurutnya, pasar obat generik (OGB) nasional pada tahun 2024 tumbuh signifikan.

    Kemudian, kontribusi Produk Domestik Bruto (PDB) sektor kesehatan dan belanja kesehatan per kapita di dalam negeri juga diproyeksikan masih terus tumbuh. Meski tentunya industri farmasi juga menghadapi tantangan yaitu persaingan yang semakin kompetitif, mengharuskan perusahaan farmasi untuk beroperasi lebih efisien, agar dapat bersaing dari sisi harga dan kualitas produk.

    “Dengan berbagai tantangan tersebut, Kimia Farma siap meraih peluang yang ada dan terus berkontribusi untuk memenuhi kebutuhan obat-obatan yang berkualitas dan pelayanan kesehatan yang terbaik bagi seluruh masyarakat Indonesia,” jelasnya.

    (igo/fdl)

  • Pemerintah Canangkan Gerakan Industri Masuk Desa – Page 3

    Pemerintah Canangkan Gerakan Industri Masuk Desa – Page 3

    Wakil Menteri Perindustrian (Wamenperin) Faisol Riza, mengatakan dalam waktu yang tidak lama, mahasiswa akan memasuki tahapan baru yaitu dunia kerja, sebuah fase penuh tantangan yang semakin kompleks dan dinamis. Oleh karena itu, Wamenperin menekankan pentingnya lima kemampuan utama yang perlu dimiliki oleh generasi muda.

    Pertama, kesiapan intelektual, dalam hal ini generasi muda memiliki kesiapan untuk mau bertempur di dunia nyata. Selain itu, generasi muda mampu memahami sejarah dan filosofi batik sebagai bagian dari identitas nasional, serta sadar akan tantangan globalisasi terhadap budaya lokal.

    Kedua, keterampilan digital dan kreatif. Saat ini, digitalisasi yang berkaitan dengan kreativitas tidak dapat terhindarkan dalam setiap aspek kehidupan sehari-hari.

    Generasi muda dapat meningkatkan skill seperti desain grafis, animasi, juga memanfaatkan media sosial dengan menjadi content creator untuk memperkenalkan batik.

    “Ekosistem di Indonesia sebenarnya sangat mendukung untuk digitalisasi. Masalahnya, infrastruktur digital kita belum belum kuat dan merata. Karena itu, Kementerian Perindustrian terus bekerja keras supaya infrastruktur digital juga dimiliki oleh bangsa kita dengan sebaik-baiknya,” kata Faisol pada kuliah umum “Membatik Pikiran, Mewarnai Karakter, Menjahit Cita-Cita” dalam rangkaian Industrial Festival feat. Gelar Batik Nusantara 2025 di Jakarta, Kamis (31/7/2025).

    Ketiga, pengalaman kewirausahaan. Jika generasi muda mampu mengkonsolidasikan seluruh potensi yang ada di kewirausahaan, mengelolanya dengan baik, menjalankan secara optimal, maka bisa tumbuh menjadi industri besar.

    “Untuk memulainya, dapat dilakukan dengan membangun brand lokal berbasis batik dengan pendekatan modern seperti streetwearm sustainable, dan fashion,” ujarnya.

     

  • 37 Sekolah Rakyat Rampung Hari Ini, Telan Anggaran Rp 206 M

    37 Sekolah Rakyat Rampung Hari Ini, Telan Anggaran Rp 206 M

    Jakarta

    Sebanyak 37 Sekolah Rakyat Tahap IB yang dibangun Kementerian Pekerjaan Umum (PU) resmi rampung dan siap digunakan mulai hari ini, Rabu (31/7/2025). Proyek ini menghabiskan anggaran Rp 206 miliar dan menjadi bagian dari komitmen pemerintah dalam menghadirkan pendidikan berkualitas bagi anak-anak dari keluarga miskin ekstrem.

    Menteri PU Dody Hanggodo mengatakan pembangunan Sekolah Rakyat merupakan implementasi visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto yang menempatkan pendidikan sebagai prioritas pembangunan sumber daya manusia (SDM).

    “Program ini menjadi wujud nyata keberpihakan pemerintah kepada kelompok rentan. Kami memastikan infrastruktur pendidikan berkualitas tersedia secara merata,” kata Dody dalam keterangan tertulis.

    Pekerjaan Sekolah Rakyat Tahap IB ini meliputi renovasi aset bangunan eksisting milik Kementerian Sosial, pemerintah daerah, hingga perguruan tinggi yang dialihfungsikan menjadi fasilitas pendidikan. Sarana yang disiapkan antara lain ruang kelas, laboratorium, perpustakaan, ruang guru, mushola, lapangan, rumah dinas guru, ruang makan, hingga UKS.

    Sekolah-sekolah ini tersebar di berbagai wilayah, mulai dari Aceh, Sumatera Utara, Jambi, hingga Papua. Sebelumnya, sebanyak 63 Sekolah Rakyat Tahap I telah rampung 100% dan mulai digunakan sejak tahun ajaran baru 2025/2026 pada 14 Juli lalu.

    Tak berhenti di situ, Kementerian PU juga menyiapkan Sekolah Rakyat Tahap IC sebanyak 49 titik dengan proyeksi anggaran Rp 235 miliar. Lokasinya akan difokuskan di wilayah dengan tingkat kemiskinan tinggi dan kesiapan lahan.

    Selain renovasi, pemerintah juga bersiap membangun Sekolah Rakyat Tahap II secara permanen dengan kapasitas 1.000 siswa tiap sekolah. Sekolah ini akan memiliki fasilitas lengkap untuk jenjang SD, SMP, dan SMA dalam format boarding school atau berasrama.

    Sekolah Rakyat menjadi salah satu program strategis nasional untuk memastikan anak-anak dari keluarga prasejahtera memiliki akses pendidikan yang setara. Setiap unit dilengkapi fasilitas air bersih, sanitasi, serta kelistrikan off-grid guna menjamin kenyamanan dan keberlanjutan operasional di daerah terpencil.

    Tonton juga video “Pemerintah Siapkan Rp 1,1 T untuk Biayai Sekolah Rakyat Setahun” di sini:

    (shc/rrd)

  • Profil Suryadharma Ali, 2 Kali Didapuk sebagai Menteri Era SBY – Page 3

    Profil Suryadharma Ali, 2 Kali Didapuk sebagai Menteri Era SBY – Page 3

    Terpisah, Hakim Konstitusi, Arsul Sani mengaku sangat kehilangan atas berpulangnya Suryadharma Ali (SDA). Sebagai mantan anak buahnya di Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Arsul mengenang sosok SDA sebagai pribadi yang baik.

    “Pak SDA orang baik, selalu berprasangka baik (khusnudzon) dan mudah percaya sama orang,” kata Arsul.

    Arsul mengatakan, kebaikan SDA kerap disalah artikan dan dimanfaatkan untuk kepentingan yang tidak baik oleh orang lain. Dampaknya, membawa bencana hukum bagi SDA kala itu.

    “Meski kemudian ada saja yang memanfaatkan sifat khusnudzonnya dan mudah percayanya itu sehingga membawa musibah hukum bagi beliau,” kenang Arsul.

    Sebagai rekan separtai pada saat itu, Arsul melihat SDA selalu perhatian terhadap para jajarannya. Momen paling diingat Arsul, khususnya saat pertama bergabung bersama partai berlambang Ka’bah tersebut adalah ketika dipercaya menjabat sebagai ketua Lembaga Bantuan Hukum (LBH) DPP PPP.

    “Pak SDA juga perhatian terhadap anak buah dan orang lain. Ketika saya bersedia diajak Pak Lukman Hakim Saifuddin & Pak Soleh Amin, SH masuk PPP, beliau menempatkan saya sebagai Ketua LBH DPP PPP meski baru saling kenal,” kenang Arsul.

    Arsul menambahkan, sebagai ketua umum PPP, kala itu SDA sering berdiskusi tentang persoalan hukum. Bukan sebagai atasan dan anak buah, melainkan rekan yang saling mengisi.

    “Selama menjadi pengurus PPP dibawah beliau sebagai ketua umum, setiap diskusi isu hukum dengan beliau, maka itu sebagai obrolan antar teman, tidak model percakapan pimpinan dan ank buah,” ungkap Arsul.

     

  • Update Harga Emas Perhiasan Hari Ini 31 Juli 2025: Memilih Desain hingga Karat – Page 3

    Update Harga Emas Perhiasan Hari Ini 31 Juli 2025: Memilih Desain hingga Karat – Page 3

    Kadar karat merupakan indikator utama kemurnian emas dan sangat krusial dalam menentukan nilai investasi. Karat adalah satuan ukuran yang digunakan untuk menentukan tingkat kemurnian emas, di mana semakin tinggi karatnya, semakin murni emas tersebut. Emas murni 24 karat memiliki kemurnian 99,99%, menjadikannya pilihan ideal untuk investasi.

    Meskipun emas 24 karat sangat murni dan bernilai tinggi, sifatnya yang lunak membuatnya kurang cocok untuk perhiasan yang sering digunakan. Oleh karena itu, perhiasan umumnya dibuat dari campuran emas dengan logam lain untuk meningkatkan ketahanannya. Emas 22 karat (91,6%) dan 18 karat (75%) adalah pilihan umum untuk perhiasan yang tetap memiliki nilai investasi signifikan.

    Memahami perbedaan kadar karat sangat penting karena hal ini secara langsung mempengaruhi harga dan ketahanan perhiasan. Emas dengan kadar karat yang lebih rendah seperti 14 karat (58,5%) atau 10 karat (41,7%) lebih tahan lama dan cocok untuk pemakaian sehari-hari, namun nilai investasinya akan lebih rendah dibandingkan emas dengan kadar karat yang lebih tinggi.

    24 Karat (99,99%): Emas murni, sangat ideal untuk investasi karena kemurniannya yang tinggi. Namun, sangat lunak dan mudah tergores, jarang untuk perhiasan sehari-hari.

    22 Karat (91,6%): Campuran emas dengan sedikit logam lain, sering digunakan untuk perhiasan berkualitas tinggi, lebih tahan lama namun tetap bernilai tinggi.

    18 Karat (75%): Kombinasi baik antara kemurnian dan ketahanan, cocok untuk perhiasan yang lebih sering digunakan.

    14 Karat (58,5%): Lebih tahan lama dan cocok untuk perhiasan sehari-hari, namun nilai investasinya lebih rendah.

  • KAI Jakarta tawarkan tiket promo mulai Rp69 ribu di KAI Expo 2025

    KAI Jakarta tawarkan tiket promo mulai Rp69 ribu di KAI Expo 2025

    Seorang calon penumpang handak memasuki kereta api di Stasiun Gambir, Jakarta. ANTARA/Harianto

    KAI Jakarta tawarkan tiket promo mulai Rp69 ribu di KAI Expo 2025
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Kamis, 31 Juli 2025 – 12:15 WIB

    Elshinta.com – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta menawarkan tiket promo kereta mulai dari Rp69 ribu di sela perhelatan KAI Expo 2025 yang akan berlangsung pada 2-3 Agustus 2025 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan.

    “Melalui KAI Expo 2025, masyarakat dapat menikmati pengalaman perjalanan kereta api yang nyaman dengan harga terjangkau,” ujar Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko di Jakarta, Kamis.

    Dia merinci harga tiket kereta api antarkota yang bisa dibeli dengan tarif promo flat antara lain Gunungjati relasi Gambir–Cirebon dengan harga Rp69 ribu (ekonomi), lalu Parahyangan relasi Gambir–Bandung dengan harga Rp69 ribu (ekonomi).

    Selain itu, ada juga Argo Bromo Anggrek relasi Gambir–Surabaya Rp329 ribu, Fajar Utama Solo relasi Pasar Senen–Solo Rp149 ribu untuk kelas ekonomi dan Rp229 ribu untuk kelas eksekutif, serta Luxury Class seperti Argo Lawu dan Gajayana Luxury mulai Rp449 ribu-Rp649 ribu.

    Adapun tiket promo dapat dibeli di booth KAI Expo 2025 yakni pada 2 Agustus 2025 untuk keberangkatan hingga 31 Oktober 2025 dan pada 3 Agustus 2025 untuk keberangkatan hingga 1 November 2025. Pembelian hanya dapat dilakukan di Loket Box KAI Expo 2025. Selain promo tarif flat, KAI Daop 1 Jakarta juga menawarkan potongan harga sebesar 10 persen melalui program khusus bertajuk “Diskon Loket Box KAI Expo 2025”.

    Potongan harga berlaku untuk KA komersial antarkota di Pulau Jawa dan Sumatra, dan tidak berlaku untuk kereta compartment, luxury, priority, imperial, panoramic, dan kereta wisata lainnya. Adapun KAI Expo merupakan ajang promosi tahunan dari KAI yang menghadirkan berbagai penawaran mulai dari tarif promo spesial hingga diskon tambahan bagi pelanggan.

    “Kami mengundang masyarakat untuk hadir, berburu tiket murah, dan mendukung transportasi yang lebih hijau. Naik kereta bukan sekadar perjalanan, tapi juga kontribusi untuk masa depan yang berkelanjutan,” kata Ixfan.

    Sumber : Antara

  • ASN Harus Cerdas Berinvestasi, Ini Manfaatnya – Page 3

    ASN Harus Cerdas Berinvestasi, Ini Manfaatnya – Page 3

    Senada dengan hal itu, Deputi Direktur Inovasi Keuangan Digital OJK, Lutfi Alkatiri, menyebutkan, Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) OJK tahun 2023, literasi keuangan digital masyarakat Indonesia baru mencapai 49,68%, artinya hampir separuh masyarakat belum memahami secara utuh produk-produk keuangan digital, termasuk aset kripto.

    Oleh karena itu Ia menyoroti pentingnya regulatory sandbox sebagai solusi untuk mempercepat inovasi teknologi keuangan di Indonesia sekaligus mencegah kebocoran modal dan migrasi talenta ke luar negeri.

    Sejumlah proyek kripto dalam negeri lebih memilih mendirikan perusahaan di luar negeri, seperti Singapura, karena merasa regulasi di sana lebih siap, termasuk untuk produk seperti tokenisasi, staking (penyimpanan aset), dan decentralized finance (DeFi).

    Melalui regulatory sandbox OJK, diharapkan pelaku usaha bisa menguji model bisnisnya sembari mengenali pasar domestik dan memahami kerangka regulasi OJK. dalam hal ini OJK tidak membatasi pelaku industri untuk beroperasi di luar negeri, namun berharap pasar dalam negeri tetap menjadi bagian dari strategi mereka.