Jenis Media: Ekonomi

  • Diancam Tarif Trump 50%, Brasil Buka Peluang Negosiasi dengan AS

    Diancam Tarif Trump 50%, Brasil Buka Peluang Negosiasi dengan AS

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Brasil Luiz Inacio Lula da Silva menyatakan terbuka untuk melakukan pembicaraan dagang dengan Donald Trump. Namun, dia menegaskan negosiasi hanya bisa dilakukan jika Brasil diperlakukan setara dengan Amerika Serikat.

    “Kami ingin bernegosiasi, tapi dengan syarat yang setara. Kami akan mendukung perusahaan kami, membela para pekerja kami, dan mengatakan, ‘Lihat, kalau kalian siap berunding, proposal kami sudah ada di meja.’” ujar Lula dalam acara Partai Pekerja (Workers’ Party) di Brasilia dikutip dari Bloomberg, Senin (4/8/2025).

    Pernyataan Lula disampaikan setelah Trump pada Juli lalu mengancam akan mengenakan tarif 50% terhadap produk-produk asal Brasil jika Mahkamah Agung negara itu tidak segera mencabut kasus hukum terhadap mantan Presiden Jair Bolsonaro, yang sedang diadili atas dugaan percobaan kudeta usai kalah dalam pemilu 2022.

    Pemerintah AS pekan lalu menunda kenaikan tarif yang semula dijadwalkan berlaku mulai 1 Agustus, serta memberikan pengecualian terhadap sejumlah produk. Namun di saat yang sama, Washington menjatuhkan sanksi terhadap Hakim Mahkamah Agung Alexandre de Moraes, yang memimpin proses hukum terhadap Bolsonaro dan kerap berselisih dengan perusahaan media sosial AS.

    Trump sebelumnya menyatakan Lula dapat menghubunginya langsung — pernyataan yang disambut positif oleh Menteri Keuangan Brasil Fernando Haddad, yang menyebut hal itu sebagai langkah maju. Haddad mengatakan dia akan segera berdiskusi dengan Menteri Keuangan AS Scott Bessent terkait tarif dan sanksi terhadap Moraes.

    Meski membuka peluang dialog, Lula tetap menyuarakan sikap tegas terhadap tekanan politik dari Washington. Dia menyebut sanksi ekonomi yang didasarkan pada motif politik sebagai hal yang tidak dapat diterima, serta mengulangi tuduhannya bahwa Trump tengah merusak sistem multilateral global.

    Lula juga menegaskan tidak akan mundur dari upaya pengembangan alternatif selain dolar dalam perdagangan internasional — isu yang selama ini membuat Trump gerah, meskipun upaya itu belum menunjukkan kemajuan berarti di antara negara anggota BRICS, termasuk Brasil.

    Lula mengatakan kini Brasil tidak lagi bergantung pada Amerika Serikat seperti dulu.

    “Saya tidak menyepelekan hubungan diplomatik dengan AS. Tapi mulai sekarang, mereka harus tahu bahwa kami juga punya hal untuk dinegosiasikan. Kami punya skala, kami punya sikap, dan kami punya kepentingan ekonomi dan politik yang siap dibawa ke meja perundingan,” katanya.

    Pernyataan Lula disampaikan di tengah gelombang unjuk rasa para pendukung Bolsonaro di sejumlah kota besar, termasuk Rio de Janeiro dan Brasilia, yang memprotes pemerintahan saat ini serta Hakim Moraes yang dianggap melakukan persekusi politik terhadap kubu kanan.

    Aksi serupa dijadwalkan berlangsung di Avenida Paulista, jantung kota São Paulo, pada sore hari. Bolsonaro sendiri tidak hadir dalam aksi tersebut karena tengah menjalani pembatasan aktivitas yang diberlakukan oleh Moraes sejak bulan lalu, termasuk larangan keluar rumah pada malam hari dan akhir pekan.

  • Pemblokiran Rekening Nganggur Langgar Hak Konstitusi-Ganggu Stabilitas

    Pemblokiran Rekening Nganggur Langgar Hak Konstitusi-Ganggu Stabilitas

    Jakarta

    Lembaga riset dan advokasi kebijakan publik The PRAKARSA menyoroti kebijakan pemblokiran rekening secara sepihak oleh Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Sebagaimana diketahui, PPATK melakukan pemblokiran sementara rekening dormant atau rekening yang tidak menunjukkan aktivitas transaksi selama tiga bulan lebih untuk mencegah kegiatan ilegal dan praktik pencucian uang.

    Peneliti The PRAKARSA, Ari Wibowo mengatakan tindakan tersebut bertentangan dengan prinsip negara hukum dan dapat memicu ketidakpercayaan publik terhadap lembaga keuangan.

    “Pemblokiran tersebut sebagai pelanggaran serius terhadap hak konstitusional dan hak asasi finansial warga negara, serta berpotensi mengganggu stabilitas sistem keuangan,” kata Ari dalam keterangan tertulis, Minggu (3/7/2025).

    Lebih lanjut, Ari menilai bahwa status rekening dormant saja tidak bisa dijadikan dasar hukum pemblokiran. “PPATK memang memiliki wewenang untuk memblokir rekening jika ada indikasi tindak pidana seperti pencucian uang, namun status rekening dormant atau tidak aktif saja tanpa adanya indikasi pidana yang jelas tidak dapat menjadi dasar hukum pemblokiran,” tambahnya.

    Selain itu, pemblokiran sepihak disebut bertentangan dengan sejumlah regulasi. “Di antaranya UU Nomor 9 Tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pendanaan Terorisme, Peraturan PPATK Nomor 18 Tahun 2017, Pasal 12 ayat (2), dan Peraturan OJK Nomor 8 Tahun 2023, Pasal 53 ayat (4) dimana intinya regulasi tersebut memberi wewenang pemblokiran rekening kepada PPATK jika memang terdapat dugaan tindak pidana,” jelasnya.

    Sementara itu, Ekonom The PRAKARSA Roby Rushandie menyatakan pemblokiran rekening ini telah mengganggu aktivitas ekonomi masyarakat. Aksi pemblokiran ini dinilai rawan menyasar kelompok rentan.

    “Kebijakan pemblokiran dormant yang tidak berhati-hati sudah menyulitkan masyarakat, apalagi beberapa yang terdampak yakni masyarakat pedesaan yang memang jarang bertransaksi karena keterbatasan infrastruktur. Kelompok masyarakat rentan seperti lansia, pensiunan, pekerja informal dan mereka yang terkena PHK berisiko terkena pemblokiran rekening,” katanya.

    Untuk itu, Roby mendesak agar kebijakan ini dievaluasi secara komprehensif. “Pemerintah agar mengevaluasi peraturan dan prosedur PPATK untuk memastikan tidak ada celah penyalahgunaan kekuasaan dan memastikan tindakan pemblokiran didasarkan pada proses hukum yang adil, termasuk putusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap,” tegas Roby.

    Roby juga mengusulkan PPATK dan bank agar selektif dalam melakukan pemblokiran. “Supaya dikategorikan mana rekening-rekening dormant yang memiliki risiko tinggi disalahgunakan, agar tidak salah sasaran, selain itu hendaknya ada mekanisme pemberitahuan atau notifikasi bagi rekening yang akan diblokir, serta mekanisme reaktivasi yang tidak menyulitkan,” imbuhnya.

    30 Juta Rekening Sudah Dibuka

    Ilustrasi/Foto: Rachman Haryanto

    Koordinator Kelompok Substansi Humas PPATK M Natsir Kongah mengaku pihaknya sudah membuka akses blokir terhadap 30 juta rekening dormant atau rekening yang tidak menunjukkan aktivitas transaksi selama tiga bulan lebih. Pembukaan ini terus dilakukan secara bertahap sejak Mei 2025.

    “Data terakhir sudah 30 juta rekening yang dibuka blokir,” kata Natsir kepada detikcom, Minggu (3/8/2025).

    Natsir menerangkan permintaan pembukaan rekening nganggur yang diblokir terus dilakukan. Dia menyebut pembukaan rekening dilakukan secara bertahap setelah melalui proses verifikasi, dari total 120 juta rekening yang diblokir.

    “Setiap hari memang terus dibuka, setelah verifikasi dilakukan dan bank melakukan kewajibannya menerapkan Prinsip Mengenal Pengguna Jasa,” jelasnya.

    Sebagaimana diketahui, PPATK telah melakukan penghentian sementara transaksi pada rekening yang dikategorikan dormant sejak 15 Mei 2025 berdasarkan data yang diperoleh dari perbankan. Upaya ini dinilai untuk melakukan perlindungan rekening nasabah agar hak dan kepentingan nasabah bisa terlindungi.

    Pasalnya dalam proses analisis yang dilakukan PPATK sepanjang lima tahun terakhir, maraknya penggunaan rekening dormant yang tanpa diketahui/disadari pemiliknya menjadi target kejahatan, digunakan untuk menampung dana-dana hasil tindak pidana, jual beli rekening, peretasan, penggunaan nominee sebagai rekening penampungan, transaksi narkotika, korupsi, serta pidana lainnya.

    Dana pada rekening dormant itu disebut diambil secara melawan hukum baik oleh internal bank maupun pihak lain yang tidak diketahui pemiliknya (tidak pernah dilakukan pengkinian data nasabah). Selain itu, rekening dormant tetap memiliki kewajiban untuk melakukan pembayaran biaya administrasi kepada bank hingga banyak rekening dormant yang dananya habis dan ditutup oleh pihak bank.

    Oleh karena itu PPATK meminta perbankan untuk segera melakukan verifikasi data nasabah, serta memastikan reaktivasi rekening ketika diyakini keberadaan nasabah serta kepemilikan rekening dari nasabah bersangkutan. Pengkinian data nasabah disebut perlu dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku sehingga tidak merugikan nasabah sah, serta menjaga perekonomian dan integritas sistem keuangan Indonesia.

    “Tujuan utamanya adalah mendorong bank dan pemilik rekening untuk melakukan verifikasi ulang dan memastikan rekening serta hak/kepentingan nasabah terlindungi, serta tidak disalahgunakan untuk berbagai kejahatan,” tegasnya.

    Uang nasabah yang terkena blokir dipastikan tetap aman dan 100% utuh. Bagi yang ingin menyampaikan keberatan terkait penghentian sementara transaksi rekening dormant, dapat menyampaikannya melalui tautan https://bit.ly/FormHensem untuk selanjutnya isi formulir dengan lengkap dan teliti.

    Lihat juga Video: Pro-Kontra Rekening ‘Tidur’ 3 Bulan Diblokir PPATK

    Halaman 2 dari 2

    (kil/kil)

  • Trump Tuai Kecaman usai Pecat Kepala Biro Statistik AS

    Trump Tuai Kecaman usai Pecat Kepala Biro Statistik AS

    Bisnis.com, JAKARTA — Pemecatan Kepala Biro Statistik Tenaga Kerja AS atau Bureau Labor of Statistics (BLS) oleh Presiden Donald Trump menuai kritik, karena dinilai melemahkan kredibilitas data ketenagakerjaan di tengah sorotan terhadap revisi besar laporan pasar kerja.

    “Ini tindakan yang merusak,” kata William Beach, mantan Kepala BLS yang ditunjuk Trump pada masa jabatan pertamanya, dikutip dari Bloomberg pada Senin (4/8/2025).

    Trump memecat Kepala BLS Erika McEntarfer pada Jumat pekan lalu, hanya beberapa jam setelah BLS merilis laporan pasar tenaga kerja terbaru yang menunjukkan pelemahan pertumbuhan lapangan kerja, sebagian karena revisi tajam terhadap data Mei dan Juni. 

    Trump menyebut laporan tersebut palsu, dan langsung memicu kecaman dari kalangan ekonom dan legislator.

    “Saya tidak melihat ada alasan kuat untuk pemecatan ini. Ini benar-benar merusak sistem statistik. Itu melemahkan kepercayaan terhadap BLS,” ujar Beach, yang digantikan oleh McEntarfer pada Januari 2024.

    Menurut Beach, kualitas data BLS saat ini sebenarnya lebih baik dibandingkan 20 hingga 30 tahun lalu, termasuk akurasi dalam revisi data awal. Meski demikian, dia menyatakan tetap percaya pada data BLS di masa mendatang karena para staf di lembaga tersebut adalah orang-orang yang paling berdedikasi pada negaranya.

    “BLS adalah lembaga statistik terbaik di dunia,” tegasnya.

    CEO Bank of America, Brian Moynihan, dalam wawancara terpisah di Face the Nation CBS, mendorong pemerintah AS untuk meningkatkan sistem pengumpulan data agar bisa mengurangi revisi yang dapat menimbulkan ketidakpercayaan publik.

    “Kami mengamati apa yang benar-benar dilakukan konsumen dan pelaku bisnis,” kata Moynihan tanpa menyinggung pemecatan McEntarfer. “Pemerintah bisa mendapatkan data itu dari sumber lain, dan menurut saya, itu yang perlu menjadi fokus.”

    Dia menyoroti bahwa revisi data Mei dan Juni merupakan salah satu yang terbesar dalam tujuh tahun terakhir. 

    “Itu menciptakan keraguan. Mari alokasikan anggaran, satukan informasi, dan cari tahu di mana saja dalam pemerintahan data keuangan dilaporkan,” katanya.

    McEntarfer sebelumnya dilantik melalui persetujuan bipartisan Senat dengan dukungan suara 86-8. Wakil Presiden JD Vance, yang saat itu masih menjabat sebagai senator, turut menyetujui penunjukannya.

    Sementara itu, Kepala Dewan Ekonomi Nasional sekaligus mantan penasihat ekonomi Trump, Kevin Hassett, menyebut revisi besar dalam laporan ketenagakerjaan sebagai bukti bahwa BLS membutuhkan “pandangan baru”. 

    Dia juga menolak gambaran BLS sebagai lembaga yang sepenuhnya netral secara politik, seperti yang disampaikan Beach.

    “Intinya, ada orang-orang yang terlibat dalam penyusunan data ini,” kata Hassett dalam program Meet the Press di NBC.

    Saat ditanya apakah Trump akan memecat siapa pun yang menyampaikan data yang tidak disukainya, Hassett membantah keras.

    “Tidak, sama sekali tidak. Presiden hanya ingin orang-orangnya sendiri di sana, supaya ketika data dirilis, bisa lebih transparan dan lebih dapat dipercaya,” ujar Hassett.

  • OPEC+ Sepakat Naikkan Produksi Minyak 547.000 Barel per Hari Mulai September

    OPEC+ Sepakat Naikkan Produksi Minyak 547.000 Barel per Hari Mulai September

    Bisnis.com, JAKARTA – Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak dan sekutunya (OPEC+) sepakat untuk menaikkan produksi minyak sebesar 547.000 barel per hari (bph) mulai September 2025.

    Dikutip melalui Reuters pada Minggu (3/8/2025), keputusan ini diambil dalam pertemuan virtual singkat yang dihadiri oleh delapan negara anggota, dan menjadi bagian dari langkah berkelanjutan untuk mengembalikan pangsa pasar, di tengah meningkatnya kekhawatiran atas potensi gangguan pasokan yang berkaitan dengan konflik Rusia.

    Langkah ini sekaligus menjadi pembalikan penuh dan dipercepat dari pemangkasan produksi terbesar OPEC+ sebelumnya, ditambah peningkatan produksi khusus untuk Uni Emirat Arab, yang secara total mencapai sekitar 2,5 juta bph, atau setara dengan 2,4 persen dari permintaan minyak dunia.

    Dalam pernyataan resmi, OPEC+ menyebutkan bahwa kondisi ekonomi global yang sehat dan stok minyak yang rendah menjadi dasar keputusan tersebut.

    Sementara itu, pertemuan dilakukan di tengah tekanan dari Amerika Serikat terhadap India untuk menghentikan pembelian minyak dari Rusia. Langkah ini merupakan bagian dari upaya Washington untuk membawa Moskow ke meja perundingan guna mengakhiri perang di Ukraina. Presiden AS, Donald Trump sebelumnya menyatakan keinginannya agar kesepakatan damai tercapai sebelum 8 Agustus 2025.

    OPEC+, yang mencakup 10 negara produsen non-OPEC termasuk Rusia dan Kazakhstan, telah membatasi produksi selama beberapa tahun untuk menjaga stabilitas harga minyak. Namun tahun ini, mereka mulai membalik arah kebijakan dengan meningkatkan produksi sebagai respons terhadap permintaan global dan tekanan politik dari negara-negara konsumen besar.

    Kenaikan produksi dimulai pada April dengan tambahan 138.000 bph, diikuti lonjakan yang lebih besar pada bulan-bulan berikutnya: 411.000 bph pada Mei, Juni, dan Juli, serta 548.000 bph di Agustus. Dengan tambahan 547.000 bph untuk September, total kenaikan sejak April cukup signifikan.

    Meski produksi terus naik, harga minyak tetap tinggi. Harga Brent crude ditutup mendekati USD 70 per barel pada Jumat lalu, naik dari titik terendah tahun ini di angka USD 58 per barel pada April, didorong oleh kenaikan musiman permintaan energi.

    OPEC+ dijadwalkan menggelar pertemuan lanjutan pada 7 September, di mana mereka kemungkinan akan mempertimbangkan kembali pemangkasan produksi sukarela sekitar 1,65 juta bph, yang masih berlaku hingga akhir 2026. Selain itu, pemangkasan 2 juta bph lainnya juga masih diterapkan di seluruh anggota OPEC+ hingga periode yang sama.

  • Sultra studi tiru desa wisata di Yogyakarta hingga Malang

    Sultra studi tiru desa wisata di Yogyakarta hingga Malang

    ANTARA – Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Tenggara (Dispar Sultra) menuntaskan studi tiru pada 5 desa wisata di Yogyakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Studi tiru ini terkait edukasi kelembagaan dan UMKM, pengelolaan home stay, serta digitalisasi pemasaran, dan sarana prasarana. (Saharudin/Sandy Arizona/Suwanti)

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Waspada! Modus Penipuan Berkedok Hadiah dengan Catut Nama & Foto Gubernur BI

    Waspada! Modus Penipuan Berkedok Hadiah dengan Catut Nama & Foto Gubernur BI

    Jakarta

    Bank Indonesia (BI) mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati terhadap maraknya penipuan belakangan ini tang mengatasnamakan BI dalam bentuk surat izin pencairan hadiah. Bahkan untuk mengelabui korban, dalam surat tersebut disertai dengan foto Gubernur BI, Perry Warjiyo.

    Melansir dari akun Instagram @bank_indonesia, Minggu (3/8/2025) menegaskan bahwa BI tidak pernah tidak pernah melakukan aktivitas komersial seperti bank umum, apalagi menerbitkan dokumen pencairan hadiah atau meminta sejumlah uang dalam bentuk apapun.

    “Sehingga informasi yang dicantumkan tersebut sudah dipastikan hal itu adalah Hoax,” katanya.

    BI pun meminta masyarakat untuk selalu memverifikasi kebenaran informasi melalui kanal resmi BI. Selain itu, masyarakat diminta untuk memastikan fakta yang ingin disebarkan terkait dengan informasi BI benar adanya.

    “Sobat pernah tertipu atau menemukan modus penipuan terkait Bank Indonesia? Jangan ragu untuk selalu #BeriMakna dengan menghubungi #BICARA131 untuk layanan pengaduan dan informasi sesuai faktanya ya!” katanya.

    (kil/kil)

  • Capai APE Teratas, BRI Life pertahankan predikat prestisius industri asuransi jiwa 

    Capai APE Teratas, BRI Life pertahankan predikat prestisius industri asuransi jiwa 

    Sumber foto: Istimewa/elshinta.com.

    Semester I 2025:

    Capai APE Teratas, BRI Life pertahankan predikat prestisius industri asuransi jiwa 
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Minggu, 03 Agustus 2025 – 21:45 WIB

    Elshinta.com – PT Asuransi BRI Life (BRI Life) mencatatkan pencapaian tertinggi pada Semester I Tahun 2025.  Berdasarkan data dari Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) terkait pertumbuhan Annualized Premium Equivalent (APE) hingga Semeseter I 2025, BRI Life berhasil menempati posisi teratas di industri asuransi jiwa dengan mencatatkan APE sebesar Rp Rp2,0 triliun. Angka ini mencerminkan pertumbuhan signifikan sebesar 29,3% secara tahunan (YoY) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

    Keberhasilan ini menunjukkan efektivitas dan optimalnya pada strategi bisnis BRI Life yang didukung sinergi kuat dengan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) (BRI) dan FWD Management Holding Limited (FWD). Melalui jaringan perbankan dan industri pasar yang luas serta dengan pendekatan yang inovatif, BRI Life terus menyediakan solusi perlindungan finansial terbaik bagi nasabah, memperkuat posisi perusahaan sebagai pemimpin pasar di industri asuransi jiwa.

    Direktur Utama BRI Life Aris Hartanto memaparkan, kontribusi terbesar terhadap pencapaian gemilang ini berasal dari lini bisnis bancassurance yang menyumbang 63,2% atau setara Rp1,3 triliun. “Selain itu, lini bisnis korporasi juga menunjukkan pertumbuhan yang sangat kuat, yaitu melesat 216,6% secara tahunan (YoY) dengan nilai mencapai Rp516,8 miliar,” kata Aris. 

    “Pertumbuhan impresif di lini bisnis korporasi utamanya didorong oleh peningkatan signifikan pada produk asuransi kesehatan BRI Life, yang tumbuh sebesar 402,4% secara tahunan (YoY). Kenaikan ini merupakan hasil dari inisiatif BRI Life dalam dua tahun terakhir untuk meningkatkan kapabilitas di sektor kesehatan, dimulai dengan pengelolaan swakelola TPA,” ujarnya.

    Pencapaian lain yang diraih oleh BRI Life adalah keberhasilan dalam mempertahankan pengelolaan rasio klaim dan manfaat secara optimal, dimana rasio klaim BRI Life tercatat lebih rendah dibandingkan dengan rata-rata industri. Keberhasilan ini tidak terlepas dari inisiatif BRI Life pada awal tahun 2025, yang berfokus pada peningkatan layanan asuransi kesehatan melalui penyediaan layanan dan produk managed care yang inovatif.

    Dari sisi kontribusi kepada pemegang saham, BRI Life juga berhasil mencatatkan laba sebesar Rp 419,2 miliar, mengalami pertumbuhan sebesar 32,0% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Selain itu, tingkat Risk Based Capital (RBC) BRI Life berada pada level 579,6% di Semester I 2025, melampaui ambang batas minimum yang ditetapkan oleh OJK. Capaian ini mencerminkan pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan serta pengelolaan portofolio yang semakin solid dan kuat.

    Dalam upaya menjaga momentum positif dan terus meningkatkan kinerja pada Semester II di 2025, serta untuk memenuhi kebutuhan nasabah di segmen bancassurance ritel, BRI Life telah meluncurkan produk terbaru bernama ARUNIKA. Produk ini dirancang untuk mengoptimalkan penetrasi di segmen tersebut sebagai upaya memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan nilai tambah bagi nasabah.

    Menurut Aris, pertumbuhan APE sepanjang Semester I di tahun 2025 ini menegaskan posisi BRI Life di industri asuransi jiwa nasional. Keberhasilan ini merupakan hasil dari dukungan kerja sama strategis, kolaborasi yang efektif, serta dukungan penuh dari seluruh jajaran manajemen BRI Life termasuk dedikasi dan kerja keras seluruh Insan BRI Life dalam menciptakan inovasi pengembangan produk dan kualitas pelayanan yang selaras dengan kebutuhan nasabah.

    “Pencapaian di Semester I di 2025 ini adalah bukti komitmen kami untuk memberikan perlindungan terbaik dan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan, dan kami akan terus berinovasi dan memperluas jangkauan layanan guna mempertahankan posisi terdepan di industri,” tutup Aris.

    Sumber : Elshinta.Com

  • Emiten Agrokimia-Pupuk Catat Penjualan Rp 1,65 T

    Emiten Agrokimia-Pupuk Catat Penjualan Rp 1,65 T

    Jakarta

    Emiten sektor agrokimia, PT Delta Giri Wacana Tbk (DGWG) membukukan pertumbuhan penjualan sebesar Rp 1,65 triliun, atau naik 11% yoy di paruh pertama 2025. Pertumbuhan ini ditopang oleh kontribusi segmen pestisida dan pupuk di pasar domestik.

    Sementara di sisi laba, DGWG membukukan pertumbuhan sebesar 64% yoy menjadi Rp 53,64 miliar. Pertumbuhan ini ditopang kuat langkah efisiensi produksi dan supply chain yang dapat dikelola efektif sepanjang periode Semester I 2025.

    DGWG juga menjaga margin di segmen pestisida dengan strategi pemasaran yang selektif dan efisien. Perseroan fokus pada pengembangan distribusi ke pasar free market di daerah dengan produktivitas tinggi dan segmentasi petani yang memiliki daya beli.

    Untuk segmen pupuk, jenis NPK mencatat permintaan yang kuat secara nasional di kuartal II 2025. Hal ini juga didorong oleh ketersediaan produk untuk memenuhi permintaan pasar dengan kapasitas produksi yang terjaga dan efisiensi operasional pabrik yang ditingkatkan.

    Katalis bagi perseroan juga diperkuat dengan tumbuhnya sektor pertanian sebesar 10,52%, sebagaimana yang diumumkan Menteri Keuangan Sri Mulyani dalam Sidang Paripurna DPR ke-21 Masa Sidang 2024-2025 di Jakarta, Selasa (2/7).

    “Selama tahun ini kami secara konsisten menjalankan strategi yang sudah kami susun sejak awal untuk mendukung pertumbuhan bisnis Group,” terang Direktur DGWG, Danny Jo Putra, dalam keterangan tertulisnya, dikutip Minggu (3/8/2025).

    Perseroan juga menjaga kemitraan jangka panjang untuk pengadaan bahan baku dengan sistem distribusi yang terukur melalui gudang dan depo eksisting yang dapat menghemat waktu dan biaya logistik.

    Lebih jauh, DGWG optimisme tren positif ini akan berlanjut di paruh kedua 2025. Permintaan pupuk dan pestisida diperkirakan tetap tinggi seiring musim tanam berikutnya dan peningkatan kebutuhan petani akan produk agrokimia berkualitas.

    Perseroan juga tercatat memiliki alat produksi pabrik karbamasi yang diresmikan pada 16 juli 2025. Pabrik ini diyakini dapat mengoptimalkan pertumbuhan pendapatan dan laba perseroan.

    Selain itu, saat ini DGWG sedang dalam tahap finalisasi proses akuisisi lahan di wilayah Sumatera Selatan yang nantinya akan menjadi lokasi pembangunan pabrik NPK terbaru yang akan mendukung proses pengembangan bisnis Pupuk di wilayah Sumatera.

    “Kami percaya, dengan pengelolaan operasional yang efisien, keunggulan produk, dan kedekatan dengan pelanggan, DGWG dapat terus mencetak kinerja yang kuat dan berkelanjutan,” tutupnya.

    (kil/kil)

  • Mau Nabung Emas di Bullion Bank? Begini Cara Belinya

    Mau Nabung Emas di Bullion Bank? Begini Cara Belinya

    Jakarta

    Mau nabung emas di bank emas atau bullion bank? Lembaga keuangan itu memungkinkan nasabah untuk melakukan transaksi tabungan emas, penitipan emas, pembiayaan emas, hingga deposito emas.

    “Bayangin Sobat bisa nabung emas layaknya menabung uang, bahkan bisa meminjamkan kembali dengan sistem bagi hasil. Bisa juga titip atau jual secara spot tanpa ribet bawa fisik emas ke mana-mana,” tulis unggahan di Instagram resmi @sikapiuangmu, dikutip Minggu (3/8/2025).

    Sampai saat ini lembaga jasa keuangan yang diizinkan menjadi penyelenggara layanan bank emas oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) adalah PT Pegadaian dan PT Bank Syariah Indonesia Tbk atau BSI. Sebelum melakukan transaksi, pahami dulu cakupan usaha dan cara belinya.

    Kegiatan usaha bulion mencakup lima utama yakni simpanan emas, pembiayaan emas, perdagangan emas, penitipan emas, hingga kegiatan lainnya terkait emas yang sudah disetujui dan mendapatkan izin dari OJK.

    Gimana cara mendapatkan produk bulion? Kamu bisa akses lewat kantor resmi penyelenggara bulion, aplikasi digital bulion, serta website penyelenggara bulion. Semua transaksi disebut dilakukan secara transparan, legal dan sesuai standar nasional maupun internasional.

    “Produk bulion hadir sebagai solusi buat Sobat yang ingin diversifikasi aset, tapi tetap dalam jalur legal dan terstandar,” imbuhnya.

    (kil/kil)

  • Pelindo Tower mendukung UMK dan bisnis logistik ramah lingkungan

    Pelindo Tower mendukung UMK dan bisnis logistik ramah lingkungan

    Kehadiran Pelindo Tower selaras dengan semangat Astacita, khususnya bidang ekonomi.

    Jakarta (ANTARA) – PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) sebagai subholding BUMN, mengembangkan Pelindo Tower ramah lingkungan di Tanjung Priok, untuk memperkuat ekosistem logistik berkelanjutan sekaligus mendukung pertumbuhan usaha mikro kecil (UMK) melalui penyediaan ruang bisnis strategis dan inklusif.

    Senior Vice President Sekretariat Perusahaan SPSL Dewi Fitriyani mengatakan Pelindo Tower memiliki peran strategis sebagai bagian dari ekosistem logistik terintegrasi mendukung percepatan dan efisiensi proses bisnis di kawasan pelabuhan tersibuk di Indonesia yakni Tanjung Priok.

    “Kehadiran Pelindo Tower selaras dengan semangat Astacita, khususnya bidang ekonomi,” kata Dewi dalam keterangan di Jakarta, Minggu.

    Salah satu inovasi yang kini menjadi bagian dari Pelindo Tower adalah hadirnya Local Pride Spot, sebagai inovasi mendukung UMK dengan menyediakan ruang bagi produk lokal berkualitas seperti kain tradisional, perhiasan etnik, kuliner khas, dan kebutuhan sehari-hari.

    Sejak dibuka pada Maret 2024, Local Pride Spot telah berhasil membukukan transaksi senilai Rp1 miliar, menandakan antusiasme masyarakat dan dukungan nyata terhadap pelaku UMK.

    Dewi menjelaskan transformasi pelabuhan Pelindo Group mencerminkan komitmen pada keterbukaan akses dan hubungan komunitas, menjadikan Pelindo Tower simbol sinergi logistik-urban serta penggerak pertumbuhan UMK yang berkelanjutan.

    “Kami berkomitmen untuk menjadikan Pelindo Tower sebagai pusat bisnis terdepan yang mendukung kemajuan logistik dan kemaritiman nasional,” kata Dewi.

    Pelindo Tower juga menunjukkan tren positif. Realisasi occupancy pada periode semester I tahun 2025 mencapai 28.294 meter persegi atau setara 82,83 persen dari total kapasitas 34.158 meter persegi.

    Capaian ini tumbuh sebesar 0,35 persen (yar on year/y-o-y) dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, serta melampaui RKAP dengan pencapaian 102,37 persen dan tren realisasi 101,24 persen.

    “Pencapaian ini menegaskan kepercayaan tenant terhadap Pelindo Tower sebagai pusat bisnis yang modern dan strategis di kawasan pelabuhan,” kata Dewi lagi.

    Sebagai landmark baru, Pelindo Tower menjadi pusat koordinasi berfasilitas modern yang mendukung pertumbuhan ekonomi, daya saing nasional, serta tata kelola profesional bagi ekosistem bisnis Pelindo Group.

    Disebutkan Pelindo Tower mengusung prinsip ESG dengan sertifikasi Green Building dan hadir sebagai kantor pusat sekaligus ruang publik ramah lingkungan di jantung Pelabuhan Tanjung Priok yang ikonik.

    Pengelolaan gedung juga mengikuti standar Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP ISO 37001) sebagai wujud komitmen SPSL terhadap tata kelola yang transparan dan berintegritas.

    Gedung Pelindo Tower dibangun dengan konsep eco-green dan smart building, dilengkapi fasilitas bisnis lengkap dan akses publik yang aman selama 24 jam guna mendukung ekosistem logistik berkelanjutan.

    Beberapa fasilitas tersebut meliputi meeting room, multifunction room, banking hall, wellness center, gym, food & beverage, klinik kesehatan, rooftop garden, masjid, dan area parkir.

    Menurut Dewi, Pelindo Tower menjadi bukti komitmen SPSL memperkuat ekosistem logistik nasional melalui penyediaan ruang kerja modern dan fasilitas strategis yang mendorong sinergi industri dan kelancaran rantai pasok nasional.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.