Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Jelang lebaran, Pertamina cek kualitas BBM di SPBU Airport Hub Kulonprogo

Jelang lebaran, Pertamina cek kualitas BBM di SPBU Airport Hub Kulonprogo

Sumber foto: M Salim/elshinta.com.

Jelang lebaran, Pertamina cek kualitas BBM di SPBU Airport Hub Kulonprogo
Dalam Negeri   
Editor: Sigit Kurniawan   
Rabu, 26 Maret 2025 – 16:37 WIB

Elshinta.com – PT Pertamina Patra Niaga Region Jawa Bagian Tengah mengecek bahan bakar minyak di SPBU Airport Hub Kulon Progo. Pengecekan bahan bakar ini meliputi kualitas dan juga kuantitas bahan bakar minyak guna memastikan bahan bakar yang digunakan masyarakat terjamin keamanannya. 

Letak SPBU Pertamina Airport Hub Kulon Progo yang berada di Jl Wates Kulonprogo dekat dengan bandara Yogyakarta International Airport (YIA) ini cukup strategis yang dilewati banyak kendaraan pemudik tentu sangat penting untuk memastikan kualitas BBM yang aman sehingga mudik semakin lancar. Pengujian BBM dengan melakukan pengukuran kepadatan dan suhu BBM ini menggunakan tera, hydrometer, dan thermo-hydrometer.

“Secara umum secara masif kita melakukan keseluruh SPBU di DIY  ini untuk memastikan pogram mudik aman dan lancar,”ujar General Manager Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah, Aribawa, saat memimpin langsung pengecekan di di SPBU Airport Hub Kulonprogo, Senin (24/03/2025).

Untuk menjamin kualitas BBM,  PT Pertamina Patra Niaga Region Jawa Bagian Tengah melakukan pengawasan secara berlapis.  Untuk wilayah DIY mulai dari tempat pengiriman terminal Rewulu dengan pengujian secara berlapis hingga sampai di SPBU dan sebelum sampai ke konsumen pengecekan untuk menjamin kualitas dilakukan dengan ketat. SPBU juga memajang sampel BBM untuk memastikan kepada masyarakat bahwa kualitas BBM terjamin.

“Setiap pagi sebelum melayani konsumen juga diwajibkan untuk mengecek kondisi kandungan air maupun BBM secara keseluruhan. Masyarakat tidak perlu khawatir terkait dengan produk yang kita jual di SPBU karena produknya berkualitas,” imbuhnya.

Apabila ada SPBU melakukan pelanggaran yang merugikan konsumen maka dilakukan pembinaan hingga sanksi tegas. Sanksi yang dikenakan bagi SPBU yang nakal dapat berupa penutupan sampai operasional SPBU tersebut diperbaiki sesuai standar.

Terkait dengan stok BBM dan LPG pada masa lebaran in,  PT Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah menjamin stok di wiilayah DIY dalam kondisi aman dan cukup. Konsumsi BBM terutama gasoline (Pertalite, Pertamax, dan Turbo) pada masa lebaran diprediksi meningkat sebesar 6,8 persen atau menjadi sekitar 1.951 Kiloliter (KL) per hari. Kemudian untuk konsumsi solar diprediksi justru mengalami penurunan sebesar 25,2% atau menjadi 371 KL per hari. Penurunan konsumsi solar ini karena adanya kebijakan pembatasan dari pemerintah terkait angkutan truk kecuali angkutan sembako maupun BBM. Sementara untuk elpiji, diprediksi alami kenaikan konsumsi LPG sebesar 3,05 persen menjadi 553 metrik ton per hari. 

“Untuk penerbangan, di Bandara Adisutjipto dan Yogyakarta International Airport (YIA), konsumsi avtur diprediksi meningkat masing-masing menjadi 175 KL dan 22 KL per hari,” jelasnya.

Sementara itu, Area Manager Communication, Relations & Corporate Social Responsibility (CSR) Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga, Taufiq Kurniawan menambahkan bahwa untuk melayani pemudik disiagakan SPBU yang beroperasi selama 24 jam yang berada di jalur-jalur keramaian. Sebanyak 18 SPBU disiapkan untuk melayani selama 24 jam guna mendukung kelancaran mudik. 

“Satu unit modular juga disiagakan di rest area fungsional exit tol Sleman dan juga disiagakan 1 unit motoris yang standby,” kata Taufiq seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Izan Raharjo, Rabu (26/3).

Sementara itu, Bupati Kulon Progo, Agung Setiawan, yang juga turut hadir dalam pengecekan tersebut juga menjajal mengisi mobil dinasnya dengan Pertamax yang membuktikan bahwa kualitas BBM terjamin. Dari uji yang dilakukan menunjukan bahwa suply Pertamina ke SPBU di DIY secara kuantitas dan kualitas memenuhi.

Sumber : Radio Elshinta

Merangkum Semua Peristiwa