Janda Dhuafa Bisa Tinggal di Oemah Singgah Cirebon, Nikmati Fasilitas Hingga Sembako Tiap Bulan

Janda Dhuafa Bisa Tinggal di Oemah Singgah Cirebon, Nikmati Fasilitas Hingga Sembako Tiap Bulan

Liputan6.com, Cirebon Dibangun selama enam bulan diatas tanah wakaf, sejumlah janda dhuafa dapat menikmati usia senjanya dengan nyaman dan aman. Beragam fasilitas disediakan Yayasan Al Irsyad Al Islamiyyah bagi janda dhuafa yang tidak memiliki keluarga.

Ketua Pengurus Cabang Wanita Al Irsyad Cirebon sekaligus pengelola Oemah Singgah Rodhiyah Awud Aziz mengatakan, hingga saat ini baru ada 6 janda dhuafa dari 8 unit yang disediakan yayasan untuk menghuni Oemah Singgah Cirebon.

“Baru saja ada dua orang lagi yang mendaftar semoga masuk kriteria dan hunian di rumah singgah penuh,” ujar Rodhiyah usai mengikuti peresmian Oemah Singgah di Jalan Pesayangan Kecamatan Lemahwungkuk Kota Cirebon, Sabtu (15/2/2025).

Ia mengatakan, janda dhuafa yang menghuni rumah singgah tersebut diperbolehkan menghuni hingga akhir hayatnya. Namun, kata dia, jika keluarga penghuni hendak membawa pulang dengan beberapa syarat tertentu maka pihak pengelola bisa menyerahkannya.

Ia menyebutkan, salah satu syarat utama janda dhuafa jika ingin tinggal di oemah singgah Cirebon yaitu single parent. Kemudian, janda yang memiliki anak atau keluarga namun tak mampu bisa mendaftar.

“Kalau anak penghuni khususnya laki-laki sudah kerja dan mampu silahkan ambil orang tuanya. Kalau anaknya perempuan kemudian menikah dan menantunya mampu silahkan dibawa,” ujarnya.

Selain dapat menikmati fasilitas yang ada di rumah singgah, penghuni juga akan mendapat bantuan kebutuhan pokok tiap bulannya. Bahkan, kata dia, penghuni yang masih mampu untuk bekerja diperbolehkan.