Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Jaga stabilitas nilai tukar Rupiah, BI intervensi pasar

Jaga stabilitas nilai tukar Rupiah, BI intervensi pasar

Foto : Bank Indonesia

Jaga stabilitas nilai tukar Rupiah, BI intervensi pasar
Dalam Negeri   
Editor: Nandang Karyadi   
Senin, 07 April 2025 – 14:43 WIB

Elshinta.com – Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 7 April 2025 memutuskan untuk melakukan intervensi di pasar off-shore (Non Deliverable Forward / NDF) guna stabilisasi nilai tukar Rupiah dari tingginya tekanan global. 

Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi Ramdan Denny Prakoso menjelaskan intervensi di pasar off-shore (Non Deliverable Forward / NDF) dilakukan Bank Indonesia secara berkesinambungan di pasar Asia, Eropa, dan New York. 

“Bank Indonesia juga akan melakukan intervensi secara agresif di pasar domestik sejak awal pembukaan tanggal 8 April 2025 dengan intervensi di pasar valas (Spot dan DNDF) serta pembelian SBN di pasar sekunder,” ucap Ramdan melalui keterangan resmi di Jakarta (7/4/2025)

Sebagaimana diketahui, kebijakan tarif resiprokal yang diumumkan pemerintah AS tanggal 2 April 2025 dan respons kebijakan retaliasi tarif oleh pemerintah Tiongkok tanggal 4 April 2025 telah menimbulkan gejolak pasar keuangan global, termasuk arus modal keluar dan tingginya tekanan pelemahan nilai tukar di banyak negara khususnya negara emerging market. 

Tekanan terhadap nilai tukar Rupiah telah terjadi di pasar off-shore  (Non Deliverable Forward / NDF) di tengah libur panjang pasar domestik dalam rangka Idulfitri 1446H.​

Ramdan Denny Prakoso menambahkan Bank Indonesia juga akan melakukan optimalisasi instrumen likuiditas Rupiah untuk memastikan kecukupan likuiditas di pasar uang dan perbankan domestik.

“Serangkaian langkah-langkah Bank Indonesia ini ditujukan untuk menstabilkan nilai tukar Rupiah serta menjaga kepercayaan pelaku pasar dan investor terhadap Indonesia,” jelas Ramdan. (Nak)

Sumber : Radio Elshinta

Merangkum Semua Peristiwa