Liputan6.com, Bandung – Belakangan ini istilah “kalcer” di antara generasi Z sangat populer dan sering digunakan dalam percakapan sehari-hari. Pasalnya, istilah ini memiliki makna menarik yang tidak terlepas dari gaya hidup anak muda Gen Z.
Melansir dari beberapa sumber istilah “kalcer” berasal dari kata bahasa Inggris yaitu “culture” atau berarti budaya. Namun, istilah ini digunakan anak muda untuk mengartikan golongan orang yang memiliki gaya penampilan khusus.
Kemudian juga istilah “kalcer” digunakan untuk menunjukan golongan orang yang identik dengan budaya atau kebiasaan tertentu di suatu daerah. Misalnya di Jakarta Selatan terdapat anak muda yang memiliki gaya berpakaian unik serba oversize.
Selain itu, orang yang disebut sebagai anak kalcer juga biasanya disamakan dengan anak-anak skena yang tidak kalah unik. Adapun anak “kalcer” juga biasanya identik dengan aksesoris beragam seperti kalung, cincin, atau totebag polos.
Istilah ini juga sangat populer digunakan untuk menggambarkan kelompok orang terkenal atau hits di suatu daerah tertentu. Namun, ciri khas utama anak-anak kalcer adalah hobi mereka yang sering berkunjung ke coffee shop artisan.
Biasanya mereka mengunjungi coffee shop untuk melakukan berbagai kegiatan mulai dari bekerja, mengerjakan tugas, membaca buku, atau sekedar nongkrong dengan teman-temannya.
Saat ini, di kota Bandung sendiri ada banyak tempat nongkrong atau kafe yang populer disebut sebagai kafenya anak “kalcer”. Melansir dari beberapa sumber berikut ini beberapa rekomendasi cafe yang populer sebagai cafe kalcer di Bandung.