Sempat Tenggelam, Polda Jateng Akhirnya Tetapkan Tersangka pada Kasus PPDS Undip
Tim Redaksi
SEMARANG, KOMPAS.com
– Polda Jawa Tengah telah menetapkan tersangka dalam kasus pemerasan yang melibatkan Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Prodi Anestesi
Universitas Diponegoro
(Undip).
Penetapan tersangka ini dilakukan setelah gelar perkara yang melibatkan penyidik dan pengawas dari Polda serta Bareskrim Polri.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Dwi Subagio, mengonfirmasi penetapan tersangka tersebut.
”
Nggih
(iya),” ungkap Dwi saat ditanya mengenai perkembangan kasus PPDS pada Senin (23/12/2024).
Namun, pihaknya belum dapat mengungkapkan jumlah dan identitas tersangka yang terlibat dalam kasus ini.
“Kami sudah gelar perkara PPDS yang dihadiri penyidik, pengawas Polda, biro wassidik, dan Tipidum Bareskrim Polri,” tambahnya.
Dwi juga menyatakan bahwa informasi lebih lanjut mengenai hasil penyidikan dan daftar tersangka akan disampaikan melalui Humas Polda Jawa Tengah.
“Kami sudah gelar perkara PPDS yang dihadiri penyidik, pengawas polda, biro wassidik, dan Tipidum Bareskrim Polri,” kata Dwi.
Diberitakan sebelumnya, kasus ini mencuat setelah Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menghentikan praktik
PPDS Anestesi
FK Undip di RSU Kariadi Semarang, menyusul meninggalnya dokter ARL.
Kemenkes juga menghentikan praktik klinis Dekan FK Undip, Yan Wisnu Prajoko, di RSUP Dr Kariadi.
Pihak FK Undip dan RSUP Dr Kariadi Semarang telah mengakui adanya perundungan yang dialami oleh korban selama menempuh perkuliahan.
Saat ini, pihak keluarga korban telah melaporkan sejumlah senior korban ke
Polda Jateng
.
Laporan tersebut diajukan langsung oleh Nuzmatun Malinah, ibunda korban, pada Rabu (4/9/2014).
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Institusi: Universitas Diponegoro
-

Lebih Kompetitif, Seri kKedua Milklife Soccer Challenge Diikuti 1221 Pesepakbola Putri
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Semangat para pesepakbola putri unjuk kebolehan mengolah ‘si kulit bundar’ di lapangan hijau ditunjukkan di ajang MilkLife Soccer Challenge – Semarang Seri kedua 2024 yang berlangsung dari 18-22 Desember di Stadion Universitas Diponegoro (Undip) Tembalang dan Lapangan Arhanud Jatingaleh.
Sebanyak 1.221 pesepakbola putri yang berasal dari 63 Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Sekolah Dasar (SD) dari kota Semarang dan sekitarnya ambil bagian dalam turnamen sepak bola putri usia dini yang diinisiasi oleh Bakti Olahraga Djarum Foundation dan MilkLife tersebut.
Para peserta terbagi menjadi 67 tim untuk kategori Kelompok Umur (KU) 12 dan 43 tim untuk KU 10. Mereka bersaing menjadi yang terbaik di kategori masing-masing.
Jumlah keikutsertaan para putri di Seri 2 ini meningkat hampir dua kali lipat dibanding pada penyelenggaraan seri pertama pada bulan Agustus lalu, sebanyak 692 peserta.
Head Coach Assistant MilkLife Soccer Challenge, Asep Sunarya, mengatakan peningkatan jumlah peserta juga dibarengi dengan berkembangnya kualitas para pemain.
Begitu pula dengan hawa kompetitif yang tercipta di lapangan, para siswi mampu menunjukkan performa maksimal. Hal ini tak lepas dari rasa cinta dan motivasi terhadap cabang olahraga sepak bola putri yang mulai tumbuh di level usia dini.
“Penyelenggaraan MilkLife Soccer Challenge Semarang Seri 2 lebih greget dan kompetitif. Kami mengapresiasi guru-guru yang telah mempersiapkan tim untuk berlaga kali ini, mereka lebih serius dan itu terlihat dari pola performance siswi di lapangan,” ucap Coach Asep.
Ia berharap dapat menemukan talenta-talenta baru yang akan bergabung dalam program MilkLife Extra Training, dimana para siswi akan menjalani latihan ekstra di bawah arahan Head Coach MilkLife Soccer Challenge, Timo Scheunemann, yang memiliki lisensi kepelatihan UEFA A di Jerman sejak tahun 2007.
Selanjutnya mereka akan mewakili kota Semarang untuk berlaga pada turnamen MilkLife All Star KU12 pada awal tahun 2025.
“Potensi dari putri Semarang pasti ada, terlebih saat ini banyak peserta yang baru ikut. Kami harap ke depan para siswi lebih giat untuk berlatih. Tidak hanya di sekolah saat mau bertanding tetapi juga mengasah kemampuan bersama sekolah sepak bola (SSB) agar semakin menguasai teknik maupun taktik bermain bola,” imbuh Asep.
Salah satu peserta yang antusias menunjukkan keahlian ball mastery (penguasaan bola) adalah Avara Kayana Irawan, siswi kelas VI yang memperkuat lini depan tim SDN Karanganyar Gunung 02.
Setelah melihat semaraknya MilkLife Soccer Challenge Semarang Seri 1, sekolahnya memutuskan ambil bagian pada Seri 2.
Hingga Sabtu (21/12), Avara menunjukkan bakatnya dengan menjadi kandidat kuat pencetak gol terbanyak di KU 12.
“Aku suka ikut MilkLife Soccer Challenge karena bisa mendapat teman baru, yang paling penting aku bisa mengekspresikan diriku untuk mencetak gol. Aku memang suka sepak bola jadi ini kemauanku sendiri untuk ikut turnamen sepak bola, karena aku ingin menjadi pemain timnas putri Indonesia,” ucap Avara yang mengidolakan pemain Timnas Putri Indonesia, Reva Octaviani.
Dari arena pertandingan, terdapat empat tim KU 10 yang memperebutkan tiket menuju final.
Mereka adalah SDN Kembangarum 2 Semarang, SD Nasima, SDN Klepu 03, dan SD Kemala Bhayangkari 04 Akpol.
Keempat tim tersebut bersiap untuk menampilkan yang terbaik dalam laga semifinal yang diprediksi berlangsung sengit.
Untuk menghadapi laga tersebut, Pelatih SDN Kembangarum 2 Semarang, Krisma Ardiyanto pun terus memotivasi anak asuhannya yang baru pertama kali ini mengikuti turnamen sepak bola.
Atmosfer stadion yang berbeda, menjadi tantangan tersendiri bagi para putri di samping taktik permainan yang mumpuni.
“Menghadapi partai semifinal, kami akan membangun mental para siswi agar bisa menghadapi pertandingan di semifinal yang memiliki atmosfir yang berbeda dibanding fase grup. Kami selalu memotivasi mereka untuk menunjukkan performa yang maksimal sebagai hasil dari latihan. Di laga nanti, kami juga sudah melihat peta kekuatan lawan sehingga kami akan mempersiapkan strategi permainan yang tepat agar bisa meraih kemenangan,” ungkap Krisma.
Partai semifinal KU 10 dan KU 12 MilkLife Soccer Challenge – Semarang Seri 2 2024 akan diselenggarakan pada Minggu (22/12) pagi di Stadion Universitas Diponegoro Tembalang.
Sesudahnya, pada siang hari akan digelar babak final guna menentukan siapa yang berhak menyandang titel kampiun. (*)
-
/data/photo/2024/12/21/6765bf5d88111.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Undip Buka SNPMB 2025 dan Sediakan Kuota 12.700 Mahasiswa Regional 21 Desember 2024
Undip Buka SNPMB 2025 dan Sediakan Kuota 12.700 Mahasiswa
Tim Redaksi
SEMARANG, KOMPAS.com
–
Universitas Diponegoro
(Undip) Semarang akan segera membuka Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2025 dengan kuota sebanyak 12.700 mahasiswa, sama seperti tahun 2024.
Pengumuman total kuota untuk masing-masing sekolah yang dapat mendaftar melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dijadwalkan pada 28 Desember 2024.
“Masa sanggah akan berlangsung dari 28 Desember 2024 hingga 17 Januari 2025. Selanjutnya, registrasi akun SNPMB Sekolah, pemeringkatan siswa yang memenuhi syarat, dan pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) akan dilakukan pada 6-31 Januari 2025,” kata Wakil Rektor Undip bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof Heru Susanto, saat ditemui di Gedung Rektorat Undip, Jumat (20/12/2024).
Prof Heru menegaskan bahwa Undip siap untuk membuka pendaftaran mahasiswa baru tahun 2025 dari semua jalur, termasuk SNBP, Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), dan jalur mandiri.
“Ada beberapa hal yang harus dilakukan oleh sekolah untuk SNBP. Pertama, sekolah harus menentukan siswa yang eligible dan meng-input rapor mereka dalam pangkalan data yang ditentukan oleh panitia,” tambahnya.
Dia menjelaskan bahwa Undip akan menerima mahasiswa baru sesuai dengan aturan yang berlaku, yaitu minimal 20 persen dari jalur SNBP, 30 persen dari jalur SNBT, dan maksimum 50 persen dari jalur mandiri.
“Jadi, sekolah akan menentukan siswa yang dapat mengikuti jalur SNBP. Jika akreditasi sekolah tersebut A, maka kuotanya adalah 40 persen dari siswa terbaik yang bisa mendaftar. Rekomendasi dan penentuan siswa yang eligible sepenuhnya menjadi tanggung jawab sekolah,” tegasnya.
Tahapan jalur SNBP untuk siswa akan dimulai dengan Registrasi Akun SNPMB Siswa pada 13 Januari hingga 18 Februari 2025, dan pendaftaran SNBP oleh siswa yang memenuhi syarat pada 4-18 Februari 2025.
Pengumuman hasil SNBP dijadwalkan pada 18 Maret 2025, dengan masa unduh kartu peserta SNBP berlangsung dari 4 Februari hingga 30 April 2025.
Jadwal pendaftaran ulang bagi peserta yang lulus SNBP dapat dilihat di laman masing-masing PTN yang dituju.
Bagi pendaftar SNPMB Tahun 2025 dari keluarga kurang mampu secara ekonomi, mereka dapat mengajukan bantuan biaya pendidikan melalui skema Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP Kuliah).
Pendaftaran KIP Kuliah hanya berlaku untuk pilihan program studi di PTN Kemdiktisaintek.
Informasi lebih lanjut mengenai KIP Kuliah dapat diakses di laman Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan di https://kip-kuliah.kemdikbud.go.id.
Informasi resmi terkait SNPMB Tahun 2025 dapat dilihat di laman http://www.snpmb.bppp.kemdikbud.go.id.
Layanan Call Center tersedia di nomor 0804 1 450450 dan Help Desk melalui https://halo-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id.
Akun media sosial SNPMB dapat diikuti di Instagram, X, dan TikTok @snpmb_id, serta Facebook dan YouTube SNPMB ID.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

Bagus Buat yang Sering Sembelit, Ini Resep Alami Pelancar BAB dari dr Zaidul Akbar
TRIBUNJAKARTA.COM – Berikut ini resep alami pelancar BAB dari dr Zaidul Akbar, bagus buat yang sering mengalami sembelit.
Pakar herbal dr Zaidul Akbar membagikan resep herbal jeruk nipis agar buang air besar (BAB) lancar.
Dokter yang kerap dipanggil ustaz Zaidul Akbar juga merupakan salah satu pendiri dan Ketua Umum Perkumpulan Bekam Indonesia (PBI) serta Pengurus Pusat Asosiasi Pengobat Tradisional Indonesia (ASPETRI).
Sosok Zaidul Akbar yakni dokter umum lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro yang masuk pada 1997 dan lulus pada 2003 dan pernah praktik di rumah sakit Balikpapan dan Jakarta.
Dilansir dari Instagram resminya, berikut resep herbal jeruk nipis ala Ustaz Zaidul Akbar untuk membersihkan usus besar.
Bahan:
* 1/2 pepaya matang
* 1 buah jeruk nipis
* Madu secukupnya.
Jeruk Nipis (Freepik)
Cara:
* Pepaya di potong potong /blender, setelah hancur
* tuangkan perasan jeniper, setelah itu tambahkan madu secukupnya
Manfaatnya:
* Melancarkan BAB
* Membuang lemak jahat di usus
* Di minum terbaik : saat perut kosong, full enzim, full mineral dan basanya tinggi
Manfaat Jeruk Nipis
Dilansir dari Healthline, nutrisi yang terkandung dalam jeruk nipis berukuran sedang (67 gram) adalah kalori (20), karbohidrat (7 gram), protein (0,5 gram), lemak (0,1 gram), dan serat (1,9 gram).
Selain itu, jeruk nipis juga mengandung vitamin C, zat besi, kalsium, vitamin B6, tiamin, dan kalium.
Meski banyak orang yang mungkin menganggap jeruk nipis hanya sebagai pelengkap hidangan, faktanya, buah berukuran kecil ini kaya akan manfaat kesehatan
Dilansir dari WebMD, berikut adalah manfaat jeruk nipis untuk kesehatan.
1. Mengurangi peradangan
Jeruk nipis mengandung antioksidan yang telah terbukti mampu melawan serangan radikal bebas.
Selain itu, antioksidan dalam jeruk nipis juga dapat mengurangi peradangan dan bahkan membantu mencegah penyakit kronis.
2. Melindungi dari infeksi
Jeruk nipis mengandung vitamin C dalam kadar tinggi.
Vitamin C ini mampu melindungi tubuh dari berbagai infeksi.
Proses penyembuhan luka pun bisa lebih cepat dengan bantuan vitamin C yang terkandung dalam jeruk nipis.
3. Mencegah penyakit batu ginjal
Buah jeruk, termasuk jeruk nipis, telah terbukti bermanfaat untuk membantu mencegah penyakit batu ginjal.
Asam sitrat yang terkandung dalam lemon, jeruk nipis, dan buah jeruk lainnya ampuh untuk mencegah pembentukan batu ginjal.
4. Mencegah serangan stroke
Stroke merupakan penyakit kronis yang harus dicegah sejak dini. Penelitian menunjukkan bahwa flavonoid dalam jeruk nipis mampu melindungi dari serangan stroke.
Meski demikian, penelitian lebih lanjut masih dibutuhkan untuk membuktikan manfaat ini.
5. Meningkatkan kekebalan tubuh
Salah satu vitamin yang ampuh untuk meningkatkan kekebalan tubuh adalah vitamin C yang banyak terkandung dalam jeruk nipis.
Bahkan, mengonsumsi jeruk nipis secara teratur dapat membantu melindungi tubuh dari flu.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
-

Merajut Kembali Kebinekaan demi Membangun Peradaban Indonesia
loading…
Hadi Susiono Panduk, Kolumnis kelahiran Undaan Kidul-Kudus. Alumnus Universitas Diponegoro Semarang. Foto/Istimewa
Hadi Susiono Panduk
Kolumnis kelahiran Undaan Kidul-Kudus. Alumnus Universitas Diponegoro SemarangSITUASI dunia jelas tidak dalam keadaan baik-baik saja, business as usual. Perang Rusia-Ukraina , diprediksi bertambah sengit, setelah Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengizinkan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, menggunakan rudal jarak jauh buatan Amerika Serikat, Army Tactical Missile System (ATACMS) untuk menyerang jauh ke dalam wilayah Rusia. Rudal yang diproduksi perusahaan Lockheed Martin ini memiliki kemampuan menyerang target hingga jarak 300 kilometer. Senjata ini pertama kali dikembangkan pada era 1980-an untuk menghadapi Uni Soviet, seperti dilansir harian New York Times, 20 November 2024.
Selang sehari, Pemerintah Federasi Rusia, disebut membalas menyerang Ukraina, dengan meluncurkan rudal balistik Intermediate-Range Ballistic Missile (IRBM), Oreshnik. Rudal ini biasanya dirancang dengan jangkauan ribuan kilometer dan dapat membawa hulu ledak nuklir, meskipun dalam beberapa kasus juga dapat dilengkapi dengan hulu ledak konvensional, seperti diberitakan dalam tajuk Explainer di Harian Surat Kabar Nasional Inggris The Guardian, 22 November 2024.
Di belahan dunia lain, Timur Tengah , terjadi konflik tak berkesudahan antara Israel-Hamas, Hizbullah, Houthi, dan proksi pro-Iran lainnya. Perang besar antara Israel-Hamas terjadi, pada tanggal 8 Oktober 2023. Zionis Israel telah membumihanguskan Jalur Gaza dan membantai lebih dari 42.000 warga Palestina (VOA-Indonesia, 10/11/2024).
Tidak sampai di situ, Pemerintahan Benjamin Netanyahu juga, menginvasi dan membombardir wilayah Lebanon, hingga lebih dari 3.000 warga Lebanon tewas, 13.492 luka-luka. Di antara korban yang tewas terdapat 589 wanita, dan 185 anak-anak (Aljazeera, 5/11/2024).
Kini, genjatan senjata antara Israel dan Hizbullah telah disepakati dengan menampilkan juru runding dari Amerika Serikat dan Prancis. Salah satu kesepakatan yang dibuat adalah bahwa Hizbullah diberikan waktu 60 hari untuk mengakhiri keberadaan pasukannya di Selatan Lebanon. Begitu juga, Israel harus menarik pasukannya dari wilayah yang sama pada waktu yang sama pula (BBC News, 26/11/2024).
Pada saat genjata senjata diumumkan, timbul pergolakan dan penggulingan pemerintahan Bashar al-Assad di Suriah yang dilakukan oleh koalisi pemberontak yang dipimpin oleh kelompok Hayat Tahrir al-Sham (HTS) yang melancarkan serangan mengejutkan di wilayah Aleppo, Idlib hingga ke jantung Kota Damaskus (CNN.Com, 9/12/2024). Pemerintahan rezim Bashar al-Assad pun tumbang setelah berkuasa selama 24 tahun. Suriah pun sedang bergolak dan entah sampai kapan akan terbentuk pemerintahan yang stabil.
Tantangan Indonesia ke Depan
Konflik dan peperangan sebagaimana disebut, menyadarkan kepada kita sebagai bangsa harus senantiasa mempersiapkan segala kemungkinan terburuk, prepare for the worst. Indonesia berada di pusaran pertarungan geopolitik Amerika-China. Dinamika geopolitik di Asia Pasifik, terkait revalitas negara-negara besar berpotensi memicu perang terbuka, dan hal ini mengancam negara-negara kawasan, termasuk Indonesia. Dunia begitu cepat berubah. Situasi kawasan regional bahkan internasional tidak mudah diterka. Lebih lanjut, Indonesia berada di kawasan yang paling dinamis dan cenderung bergejolak karena revalitas kekuatan besar yakni Amerika-China. Laut China Selatan, Laut China Timur, Semenanjung Korea, Selat Taiwan, dan Pasifik Selatan adalah titik-titik panas di kawasan karena menjadi bagian dari proyeksi kekuatan negara-negara adidaya dunia.Ilustrasi tersebut, meniscayakan berbagai tantangan bangsa Indonesia yang akan merayakan Indonesia Emas pada tahun 2045. Tantangan Indonesia bukan hanya tantangan yang bersifat domestik fundamental seperti swasembada pangan, kelangkaan pupuk dan tidak stabilnya 9 harga bahan pokok, tetapi juga tantangan bersifat eksternal yang mengharuskan Indonesia mengambil peran lebih aktif dalam percaturan kancah internasional.
Menangkal Disintegrasi dengan Keakuran Nasional
Indonesia dihuni berbagai suku, agama, ras dan antargolongan, terdiri lebih dari 281,6 juta jiwa yang menyebar dari Pulau Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Papua, dan Jawa serta pulau kecil sekitar 17.504. Dari sisi penganut agama, Indonesia menjamin berbagai agama hidup berdampingan, seperti Islam, Protestan, Katolik, Budha, Konghucu. Keberagaman juga terjadi pada 721 bahasa daerah di IndonesiaIndonesia bukanlah Jawa, karena didiami lebih dari 151,6 juta penduduk. Bukan juga Papua, karena luas wilayahnya terbesar, yaitu 786.000 km2, juga demikian halnya Kalimantan, Sumatera, dan Sulawesi. Indonesia bukanlah ketiganya. Indonesia sejatinya, adalah kelima-limanya. Indonesia juga bukan islam, meskipun agama terpopuler tersebut, dipeluk oleh 87, 2 persen dari jumlah penduduk, sehingga Indonesia dilabeli negara dengan Muslim terbesar di dunia, yakni 241,7 juta pemeluk. Indonesia bukan juga Protestan, Katolik, Budha, Konghucu, atau yang lainnya. Tetapi, keseluruhan agama itulah Indonesia. Kebinekaan yang luar biasa tersebut, harus terus terjaga, terawat, dan terus tersampaikan kepada generasi muda Indonesia saat ini, sebagai modal dasar bagi penerus sejarah perjuangan anak bangsa.
-

dr. Zaidul Akbar Ungkap Cara Pemulihan Stroke Agar Cepat Sehat
TRIBUNJATENG.COM– Pendakwah sekaligus ahli kesehatan dan pakar obat tradisional sekaligus pendakwah, dr. Zaidul Akbar membagikan rahasia pemulihan pasca stroke.
Stroke merupakan penyakit yang mengganggu atau terhentinya aliran darah ke otak, sehingga menyebabkan pembuluh darah tersumbat (stroke iskemik) atau pecahnya pembuluh darah (stroke hemoragik).
Perlu sobat sehat ketahui, stroke menjadi penyebab kematian nomor dua di dunia dan menjadi nomor satu penyebab kematian yang kerap terjadi di Indonesia.
Melansir Serambinews.com yang dikutip dari laman Hermina Hospital, stroke menyebabkan kekurangan oksigen dan nutrisi di area tertentu di otak, sehingga menyebabkan kematian sel-sel otak.
Sobat sehat, beberapa orang bisa saja pulih dengan sendirinya setelah mengalami stroke, namun, ada pula yang memerlukan perawatan jangka panjang untuk membantu proses pemulihannya.
Kerusakan otak yang diakibatkan stroke memerlukan perawatan jangka panjang untuk membantu penderitanya benar-benar pulih.
Pasca stroke sebaiknya dilakukan oleh tim rehabilitasi yang terdiri dari dokter rehabilitasi, fisioterapis, okupasi terapis dan psikolog.
Proses rehabilitasi tersebut tergantung pada gejala tingkat keparahan kondisi pasien.
Dalam perawatannya, penting sekali jika seseorang sebelumnya menderita stroke melakukan pemulihan balik dari pemulihan fisik, fngsi kognitif, psikologis, menjaga pola makan dan masih banyak lagi.
Selama masa pemulihan, pola makan hingga peran keluarga sangat diperlukan dalam hal ini.
Hal tersebut disampaikan dr Zaidul Akbar dalam ceramahnya yang diunggah di kanal YouTube dr Zaidul Akbar Official, Senin (23/10/2023).
Awalnya dr Zaidul Akbar mendapat pertanyaan dari salah seorang jamaah terkait apa yang harus dilakukan bagi penyintas stroke agar tubuh bisa digerakkan lagi seperti semula.
“Dok, pasca stroke agar bisa digerakkan dan bicara normal lagi, sarannya apa?,” kata dr Zaidul Akbar saat membacakan pertanyaan.
Menjawab hal tersebut, dr Zaidul Akbar menganjurkan sebaiknya konsumsi makanan atau minuman pengencer darah bagi yang pernah terkena stroke.
Selanjutnya konsumsi makanan yang mengandung lemak baik seperti alpukat, rumput laut hingga minyak zaitun.
“Pengecer darah bisa anda pakai kemudian makanan-makanan yang lemaknya bagus kayak alpukat itu dimakan, kemudian zaitun juga bagus, rumput laut,” katanya.
Meski faktor asupan makanan sangat menentukan, tapi dari itu semua yang paling penting adalah rasa semangat untuk sembuh. Pasalnya menurut dr Zaidul Akbar, biasanya orang stroke memiliki hati yang lemah.
Selain dari diri sendiri, untuk menimbulkan rasa semangat bagi penderita stroke bisa diberikan dari orang-orang di sekitar, misalnya dukungan keluarga dan sebagainya.
“Harus semangat, harus sehat, semangat untuk sembuh, bukan untuk apa-apa tapi supaya semangat bisa lebih baik, sehingga semangat itu mampu membuat dia bergerak,” lanjut dr Zaidul Akbar yang juga alumni Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.
Sementara itu, dr Zaidul Akbar menambahkan, untuk pemulihan pasca stroke juga diperlukan terapi, bekam juga diperbolehkan. Semua terapi bagus dilakukan selagi terapi tersebut sesuai syariat.
“Kalau untuk terapi macam-macam anda bisa pakai akupuntur, massage, fisioterapi, semua pakai aja sepanjang tidak melanggar syariat kerjain aja, bekam juga bisa,” timpalnya.
Terakhir yang paling penting dari itu semua kata dr Zaidul Akbar adalah penuhi hidup orang yang terkena stroke dengan kasih sayang dan cinta.
“Yang paling penting obatnya orang stroke itu adalah penuhi hidupnya dengan kasih sayang dan cinta, itu bagus banget, kumpulin keluarga, jadwalin seminggu sekali seperti itu,” pungkasnya.
Bawang Putih Bisa sebagai Minuman Herbal untuk Pengencer Darah, Begini Resep ala dr Zaidul Akbar
Banyak bahan dapur yang bisa digunakan sebagai obat dalam tubuh.
Tak terkecuali bahan satu ini yang memiliki banyak manfaat.
Bahan alami yang tersedia di dapur dimaksud adalah bawang putih.
Ahli kesehatan yang juga dikenal sebagai pakar obat herbal, dr Zaidul Akbar membagikan resep minuman herbal yang berkhasiat untuk mengencerkan darah di dalam tubuh.Resep pengencer darah ini menggunakan bahan utama bawang putih dan campuran herbal lainnya.
Diyakini oleh dr Zaidul Akbar yang juga seorang pendakwah itu, bawang putih merupakan resep bahan alami sebagai pengencer darah.
Pengagas Jurus Sehat Rasulullah, dr Zaidul Akbar menyarankan untuk mengonsumsi bahan ini dalam mengatasi darah kental atau sebagai pengencer darah.
Tak hanya sebagai pengencer darah, herbal ini jika diolah menjadi minuman herbal juga bisa bemanfaat untuk pelentur pembuluh darah.
Hal itu ia bagikan dalam akun Instagram miliknya @zaidulakbar yang diunggah pada 4 November 2022.
“Resep pelentur dan pengencer pembuluh darah,” katanya.
dr Zaidul Akbar mengatakan bahwa untuk mengencerkan darah cukup dengan empat bahan, satu diantaranya adalah bawang putih.
Bahannya sangat mudah ditemukan dan tersedia di dapur rumah.
Adapun keempat bahan tersebut adalah, bawang putih, jahe, kayu manis dan jeruk nipis.
Semua bahan-bahan yang digunakan ini sangat tinggi kandungan sumber antioksidan hingga sebagai sumber vitamin C.
Maka tak heran, khasiatnya sangat luar biasa untuk mendukung kesehatan tubuh.
Resep Minuman Herbal untuk Pengencer Darah
Bahan
Bawang putih 2 siung sedang diris tipis
Jahe 2 jempol dewasa dipotong tipis
Kayu manis sekelingking dewasa
Jeruk nipis 1/2 dipotong2 dadu buang bijinya
Cara membuat :-Semua bahan dimasak dengan air 300 ml dengan api sedang.
-Tunggu sampai aromanya keluar, lalu angkat air sebelum mendidih. “Di masak dengan air 300ml dengan api sedang, jangan mendidih sampai keluar aroma dan tunggu sampai hangat,” ungkapnya.
Minuman ini dianjurkan dr Zaidul Akbar diminum dua kali dalam sehari selama 7-14 hari.
“Untuk yang darahnya kental bisa pake resep ini. Tambahkan sediikit garam mineral non refinasi dan minum selama 7-14 hari , 2x sehari dengan takaran air diatas,” lanjutnya,
Minuman herbal ini tak hanya bermanfaat untuk mengencerkan darah dan melenturkan pembuluh darah, tapi lebih dari itu minuman herbal ini memiliki banyak manfaat lainnya, berikut di antaranya :
– Menguatkan metabolisme
– Menguatkan pencernaan
– Melenturkan pembuluh darah
– Mencegah pengentalan darah
– Mengurangi lemak LDL
– Memperbaiki keseimbangan gula darah
– Melancarkan pencernaan
– Menguatkan jantung
– Sumber antioksidan
– Sumber vitamin C
-

Segini Biaya Buat Tes DNA, Ditanggung BPJS Enggak Ya?
Jakarta: Pernah penasaran berapa biaya tes DNA? Biayanya bervariasi, tergantung jenis tes dan penyedia layanan. Tes sederhana biasanya lebih murah, sementara tes mendalam lebih mahal.
Setelah itu, kamu mungkin bertanya-tanya, apakah BPJS menanggung biaya tes DNA? Hal ini penting untuk dipertimbangkan saat memilih layanan tes. Simak penjelasan berikut ini untuk mengetahui jawabannya, dikutip dari Cermati dan Ajaib.
Rincian biaya tes DNA
1. Biaya tes DNA di Puskesmas
Tes DNA di Puskesmas berkisar antara Rp7 juta hingga Rp8 juta per pemeriksaan. Namun, tidak semua Puskesmas menyediakan layanan ini karena keterbatasan fasilitas dan tenaga medis yang terlatih.
Tes DNA juga tidak ditanggung oleh BPJS. Jadi biaya sepenuhnya menjadi tanggung jawab pribadi.
2. Biaya tes DNA di Rumah Sakit
Di rumah sakit, tes DNA biayanya sekitar Rp5 juta hingga Rp10 juta per pemeriksaan. Biaya ini bervariasi tergantung rumah sakit, dengan beberapa rumah sakit yang lebih mahal karena fasilitas dan teknologi yang lebih canggih.
Beberapa rumah sakit yang menyediakan tes DNA antara lain:
– RS Dr. Cipto Mangunkusumo dengan biaya Rp10 juta.
– RS Umum Sanglah dengan biaya sekitar Rp7 juta sampai Rp8 juta.
– RS Hasan Sadikin dengan biaya Rp9 juta.
– Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro dengan biaya tes DNA sebesar Rp8 juta.
Apakah BPJS menanggung biaya tes DNA?
BPJS Kesehatan tidak menanggung biaya tes DNA secara umum. Tes DNA tidak termasuk dalam kategori pemeriksaan untuk indikasi medis, sehingga biaya tes ini harus ditanggung sepenuhnya oleh pasien.
Namun, jika kamu memiliki asuransi kesehatan, beberapa perusahaan asuransi mungkin menanggung biaya tes DNA di rumah sakit yang bermitra dengan mereka.
Perlu dicatat, BPJS hanya menanggung biaya pemeriksaan kanker serviks dengan metode HPV DNA Test untuk mendeteksi kanker serviks pada wanita.
Jadi, biaya tes DNA bervariasi tergantung tempat dan jenis tes, dan tidak ditanggung oleh BPJS. Namun, beberapa perusahaan asuransi kesehatan mungkin menanggung biaya tes DNA di rumah sakit tertentu. Pastikan untuk mempertimbangkan pilihan yang ada sebelum memutuskan tes ini. (Nanda Sabrina Khumairoh)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id(HUS)
/data/photo/2024/12/23/67691ade63dfb.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)


