Institusi: UNHAN

  • Masyarakat di Kawasan Muara Angke Jakarta Utara Dapat Layanan Kesehatan Gratis – Halaman all

    Masyarakat di Kawasan Muara Angke Jakarta Utara Dapat Layanan Kesehatan Gratis – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) menggelar kegiatan bakti sosial bertajuk ‘Bersama untuk Masyarakat Indonesia (BUMI) 2.0’ di Kawasan Muara Angke, Jakarta Utara, Minggu (16/2/2025).

    Kegiatan bakti sosial ini sekaligus memperingati Dies Natalis ke-75 FKUI.

    Ketua Panitia Dies Natalis ke-75 FKUI dr. Riyadh Firdaus mengatakan, kegiatan bakti sosial ini diadakan sebagai wujud kepedulian terhadap kesehatan masyarakat dan kesiapsiagaan bencana.

    Riyadh menjelaskan, acara ini melibatkan berbagai layanan kesehatan gratis serta pelatihan bagi masyarakat dan kader kesehatan.

    “Kegiatan BUMI 2.0 bertujuan untuk meningkatkan akses layanan kesehatan gratis, memberikan edukasi kesiapsiagaan bencana, serta mendukung program kesehatan DKI Jakarta sebagai kota global,” katanya.

    Ia memastikan, acara ini sejalan dengan program Pemerintah yaitu, Cek Kesehatan Gratis (CKG).

    “Ini memang menjadi bagian sinergi dengan Pemerintah agar akses terhadap layanan kesehatan bisa semakin dekat dengan masyarakat,” jelasnya.

    Adapun, rangkaian kegiatan BUMI 2.0 terdiri dari empat kegiatan utama yang berlangsung pada Februari 2025.

    Pertama, pelatihan Siap Siaga Bencana yang diadakan di Rumah Apung, Muara Angke dengan peserta sebanyak 40 kader masyarakat.

    Kedua, khitanan massal dan bedah minor yang berlangsung di Klinik Utama SMC, Pluit dengan jumlah peserta 50 anak.

    Ketiga, operasi katarak juga  menjadi bagian dari kegiatan ini dan akan dilaksanakan di RS Yadika, Kebayoran Lama, Minggu (23/2/2025) dengan jumlah pasien sebanyak 80 orang. Keempat, operasi bibir sumbing yang juga termasuk dalam program ini.

    Riyadh mengungkapkan, BUMI 2.0 tidak hanya melibatkan FKUI tapi juga menggandeng berbagai mitra, termasuk  Sinar Mas, Klinik SMC, Hotel Sano, PT Prabu Step One, PT Jasa Raharja, PT Telkom Akses, IndiHome, BTN, FKIK Unhan, Perdami Jaya, RSAL Mintohardjo, PK3D, Pusbangki FKUI, ILUNI UI, serta Tim Bantuan Medis FKUI.

    Selain itu, kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari berbagai tokoh. Diantaranya, Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Rano Karno, Dekan FKUI Prof. Ari Fahrial Syam, dan Ketua ILUNI FKUI dr. Wawan Mulyawan.

    Dalam sambutannya melalui video, Rano Karno memberikan apresiasi terhadap kegiatan bakti sosial BUMI 2.0 ini.

    “Kegiatan bakti sosial ini tidak hanya memiliki tujuan yang sangat mulia yaitu memberikan akses layanan kesehatan gratis tapi juga merupakan bentuk kepedulianumat terhadap sesama melalui kolaborasi yang solid antar berbagai pihak,” kata Rano Karno.

    Sementara, Dekan FKUI Prof. dr. Ari Fahrial turut menyampaikan, apresiasi dan pujiannya atas diselenggarakanya bakti sosial BUMI 2.0 ini.

    Ia berharap, melalui kegiatan BUMI 2.0 ini, masyarakat dapat memperoleh akses layanan kesehatan yang lebih baik serta meningkatkan kesiapsiagaan dalam  menghadapi bencana.

    “FKUI berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam upaya kesehatan masyarakat secara berkelanjutan,” ucapnya.

     

  • Kemenhan optimalkan anggaran untuk jamin kualitas kajian dan litbang

    Kemenhan optimalkan anggaran untuk jamin kualitas kajian dan litbang

    Jakarta (ANTARA) – Kementerian Pertahanan mengatakan bahwa akan mengoptimalkan anggaran yang telah diefisiensikan untuk menjamin kualitas kajian, serta penelitian dan pengembangan atau litbang.

    “Kami akan mengoptimalkan anggaran yang ada, dan kami bisa menjamin bahwa apa pun yang dilakukan tidak akan berdampak terhadap tugas utama kami menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayah,” kata Kepala Biro Informasi Pertahanan Kemenhan Brigjen TNI Frega Ferdinand Wenas Inkiriwang di Kantor Kemenhan, Jakarta, Jumat.

    Ia mengatakan hal itu ketika ditanya jurnalis mengenai langkah Kemenhan untuk memastikan kualitas kajian dan litbang yang dihasilkan imbas efisiensi anggaran.

    Frega menjelaskan bahwa institusinya akan mengoptimalkan sinergi dengan pemangku kepentingan lainnya sehingga tidak hanya mengandalkan Badan Penelitian dan Pengembangan Kemenhan.

    “Jadi, kami mengoptimalkan sinergisitas tadi ya, dari kampus, kemudian juga dari industri pertahanan, apalagi kami punya Unhan (Universitas Pertahanan). Industri-industri pertahanan strategis itu juga walaupun secara struktural berada di bawah BUMN, tetapi secara supervisi teknis berada di Kementerian Pertahanan,” ujarnya.

    Sebelumnya, Wakil Menteri Pertahanan Donny Ermawan mengatakan bahwa Kemenhan dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengefisiensikan anggaran sebesar Rp26,993 triliun.

    Wamenhan menyampaikan pernyataan tersebut dalam Rapat Kerja Komisi I DPR di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/2), yang membahas penyesuaian anggaran sebagai tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) serta Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2025.

    Menurut Wamenhan, sejumlah hal yang diefisiensikan adalah kegiatan tidak urgen sama sekali dan tidak produktif, kegiatan yang kurang berdampak langsung dan tidak efisien, biaya perjalanan dinas, kegiatan seminar, rapat, diskusi kelompok terpumpun, kegiatan selebrasi dan seremoni, peresmian, perayaan ulang tahun satuan, pameran, studi banding, honorarium, pembangunan infrastruktur dan rehab yang tidak mendesak, pembangunan sistem informasi, dan pengadaan kendaraan taktis baru.

    Kajian dan litbang menjadi dua hal yang turut diefisiensikan sebagai tindak lanjut dari Inpres Nomor 1 Tahun 2025.

    Pewarta: Rio Feisal
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025

  • Deddy Corbuzier Jadi Stafsus Menhan Bidang Komunikasi Sosial dan Publik

    Deddy Corbuzier Jadi Stafsus Menhan Bidang Komunikasi Sosial dan Publik

    Deddy Corbuzier Jadi Stafsus Menhan Bidang Komunikasi Sosial dan Publik
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin melantik artis sekaligus pesulap,
    Deddy Corbuzier
    , sebagai Staf Khusus (Stafsus) Menhan Bidang Komunikasi Sosial dan Publik, pada Selasa (11/2/2025).
    “Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sunjoyo (Deddy Corbuzier) sebagai
    Staf Khusus Menhan
    Bidang Komunikasi Sosial dan Publik,” kata Kepala Biro Info Pertahanan Setjen Kemenhan RI, Brigjen TNI Frega Wenas, dalam keterangannya, Selasa.
    Selain Deddy, Menhan juga melantik sejumlah orang sebagai Stafsus dan Asisten Khusus, yakni Mayjen TNI (Purn) Sudrajat sebagai Staf Khusus Menhan Bidang Diplomasi Pertahanan, Kris Wijoyo Soepandji sebagai Staf Khusus Menhan Bidang Tata Negara.
    Kemudian, Lenis Kogoya sebagai Staf Khusus Menhan Bidang Kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia, Indra Irawan sebagai Staf Khusus Menhan Bidang Ekonomi Pertahanan dan Sylvia Efi Widyantari Sumarlin sebagai Asisten Khusus Menhan Bidang Cyber Security.
    Menhan memimpin langsung Upacara Pengangkatan Sumpah serta Pelantikan Staf Khusus Menhan di Aula Bhineka Tunggal Ika, Kemenhan, Jakarta, hari ini.
    Selain pelantikan Stafsus, Menhan juga memberikan
    Penghargaan Dharma Pertahanan
    kepada sejumlah orang.
    “Penghargaan Dharma Pertahanan kepada delapan orang, sebagai bentuk apresiasi atas jasa dan pengabdian mereka dalam bidang pertahanan,” ujar Frega.
    Menhan menganugerahkan penghargaan berupa Dharma Pertahanan Utama kepada Kepala Sekolah SMA Taruna Nusantara, Mayjen TNI (Purn) Tono Suratman, Wakasek Pengasuhan SMA Taruna Nusantara, Mayjen TNI (Purn) Jacob Djoko Sarosa, Wakasek Administrasi SMA Taruna Nusantara, Mayjen TNI (Purn) Nanang Djuana Priadi.
    Kemudian, Wakasek Kesiswaan SMA Taruna Nusantara, Mayjen TNI (Purn) Asrobudi, Pj Bupati Nduga Provinsi Papua Pegunungan periode Juni 2023 sampai Mei 2024, Edison Nggwijangge dan IPU Direktur Utama PT Pindad, Sigit P Santosa.
    Selanjutnya, Menhan juga menganugerahkan Dharma Pertahanan Madya kepada Joao Angelo De Saosa Mota, serta Dharma Pertahanan Pratama kepada Ashari Bin Andi Pasanrangi yang merupakan Staf Pj Bupati Nduga periode Juni 2023 sampai Mei 2024.
    Acara ini diakhiri dengan pemberian ucapan selamat oleh Menhan Sjafrie dan diikuti oleh tamu undangan yang hadir.
    Turut hadir dalam acara ini Wamenhan, Irjen Kemhan, Rektor Unhan, dan Kabaranahan Kemhan, serta para pejabat Eselon I dan II di lingkungan Kemenhan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 11 Mayjen TNI AD Teranyar pada Mutasi Awal 2025, Ini Nama-namanya

    11 Mayjen TNI AD Teranyar pada Mutasi Awal 2025, Ini Nama-namanya

    loading…

    Sebanyak 11 Pati TNI AD menyandang pangkat baru yakni Mayjen TNI atau jenderal bintang 2 pada mutasi awal tahun 2025. Salah satunya Gubernur Akmil Mayjen TNI Arnold Aristoteles Paplapna Ritiauw. Foto: Ist

    JAKARTA – Sebanyak 11 Perwira Tinggi (Pati) TNI AD menyandang pangkat baru yakni Mayjen TNI atau jenderal bintang 2 pada mutasi awal tahun 2025. Kesebelas Pati TNI AD di antaranya Mayjen TNI Rokhmat, Mayjen TNI Sachono, hingga Mayjen TNI Lucky Avianto.

    Untuk Laporan Kenaikan Pangkat Pati TNI AD sudah diterima Kasum TNI Letjen TNI Richard Tampubolon. Letjen Richard mewakili Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

    Baca Juga

    Kemudian, acara kenaikan pangkat didasarkan pada Surat Perintah Panglima TNI Nomor Sprin/29/I/2025 tanggal 7 Januari 2025. Siapa saja 11 Mayjen TNI AD terbaru?

    Daftar 11 Mayjen TNI AD Teranyar pada Mutasi Awal 20251. Mayjen TNI Rokhmat (Orjen TNI Babinkum TNI).

    2. Mayjen TNI Rachmat S (Dekan Fakultas Keamanan Nasional Unhan).

    3. Mayjen TNI Rusmili (Pa Sahli Tk III Bid Komsos Panglima TNI).

    4. Mayjen TNI Joko Suparyoto (Kabinda DKI Jakarta Deputi Bidang Intelijen Dalam Negeri BIN).

    5. Mayjen TNI Sachono (Dansecapaad).

    6. Mayjen TNI Helda Risman (Warek Bid Kerja Sama, Kelembagaan, Inovasi, dan Teknologi Unhan).

    7. Mayjen TNI Arnold Aristoteles Paplapna Ritiauw (Gubernur Akmil).

  • 7 Letjen TNI Jebolan Akmil 1989, Empat di Antaranya dari Kopassus

    7 Letjen TNI Jebolan Akmil 1989, Empat di Antaranya dari Kopassus

    loading…

    Sesmenko Polhukam Letjen TNI Mochammad Hasan dari Kopassus yang merupakan jebolan Akmil 1989. Foto/Ist

    JAKARTA – Sejumlah perwira tinggi berpangkat Letnan Jenderal (Letjen) TNI diketahui sebagai jebolan Akademi Militer (Akmil) 1989. Nama-namanya bisa ditelusuri dari Letjen TNI Suharyanto (Kepala BNPB) hingga Letjen TNI Irham Waroihan (Irjen Kementan RI).

    Letnan Jenderal (Letjen) adalah pangkat perwira tinggi TNI tingkat ketiga. Posisinya satu tingkat di bawah Jenderal TNI (bintang 4) dan setingkat di atas Mayor Jenderal (bintang 2).

    Saat ini, ada sederet nama Letjen TNI yang aktif bertugas. Sebagian di antaranya diketahui berasal dari jebolan Akmil 1989. Empat di antaranya dari satuan Komando Pasukan Khusus (Kopassus). Siapa saja mereka?

    Letjen TNI Jebolan Akmil 1989

    1. Letjen TNI Suharyanto

    Letjen TNI Suharyanto merupakan salah seorang Perwira Tinggi (Pati) TNI Angkatan Darat. Saat ini, dia menjabat sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

    Sekelumit tentang Suharyanto. Dia adalah lulusan Akademi Militer (Akmil) 1989 yang lahir di Cimahi, Jawa Barat pada 8 September 1967.

    Jabatan Kepala BNPB didapat Suharyanto pada November 2021 saat menggantikan Letjen Ganip Warsito. Sebelum itu, berbagai posisi penting lain juga pernah didudukinya, seperti Kasdam Jaya (2018-2019), Sekretaris Militer Presiden (Sesmilpres) Kemensetneg RI (2019-2020) hingga Pangdam V/Brawijaya (2020-2021).

    2. Letjen TNI Mochammad Hasan

    Letjen TNI Mochammad Hasan menjabat sebagai Sesmenko Polhukam. Posisi ini didapat pada Oktober 2024 usai menggantikan Letjen Teguh Pudjo Rumekso.

    Hasan adalah lulusan Akmil 1989 dari kecabangan Infanteri (Kopassus). Sebelumnya, dia pernah menempati beberapa posisi penting lain, seperti Aster Kasad (2022-2023) dan Pangdam I/Bukit Barisan (2023-2024).

    3. Letjen TNI Yudi Abrimantyo

    Berikutnya ada Letjen TNI Yudi Abrimantyo. Dia ditunjuk menjadi Kabais TNI sejak Maret 2024 usai menggantikan Letjen Rudianto.

    Yudi merupakan jebolan Akmil 1989 dari kecabangan Infanteri (Kopassus). Sebelumnya, dia pernah menjabat sebagai Bandep Ur Sosbud Deputi Bidang Pengembangan Setjen Wantannas (2018-2020) Ses Ditjen Strahan Kemhan (2020-2021 hingga Kabainstrahan Kemhan (2021-2024).

    4. Letjen TNI Teguh Muji Angkasa

    Letjen TNI Teguh Muji Angkasa lahir pada 11 Juni 1967 di Madiun, Jawa Timur. Saat ini, dia menjabat sebagai Dosen Tetap Unhan.

  • Jebolan Akmil 90-an yang Sukses Jadi Danjen Kopassus, Nomor 1 dan 6 Peraih Adhi Makayasa

    Jebolan Akmil 90-an yang Sukses Jadi Danjen Kopassus, Nomor 1 dan 6 Peraih Adhi Makayasa

    loading…

    Tercatat ada 6 Jenderal TNI Angkatan Darat jebolan Akademi Militer (Akmil) 90-an yang sukses menjadi Danjen Kopassus. Foto/SindoNews

    JAKARTA – Tercatat ada 6 Jenderal TNI Angkatan Darat jebolan Akademi Militer (Akmil) 90-an yang sukses menjadi Danjen Kopassus. Mereka saat ini menduduki sejumlah jabatan strategis di militer.

    Berdasarkan penelusuran SindoNews, Senin (3/2/2025) para perwira tinggi (Pati) tersebut ada yang menjabat sebagai Staf Khusus KSAD, Dankodiklatad, Dosen Universitas Pertahanan (Unhan) dan Pangdam IV Diponegoro.

    Berikut ini 6 Jenderal TNI AD jebolan Akmil 90-an yang perah menduduki jabatan sebagai Danjen Kopassus:

    1. Letjen TNI I Nyoman Cantiasa

    Letjen TNI I Nyoman Cantiasa merupakan Pati TNI Angkatan Darat (AD) yang kini menjabat sebagai Staf Khusus KSAD (Penugasan di Kementerian/Lembaga).

    Lahir di Buleleng, Bali pada 26 Juni 1967, Cantiasa tercatat menjadi lulusan terbaik Akmil 1990 dari satuan Infanteri Kopassus sehingga berhak atas penghargaan Adhi Makayasa dan Tri Sakti Wiratama.

    Cantiasa lama mengabdi di Komando Pasukan Khusus (Kopassus). Beberapa posisi penting yang pernah dijabat saat bertugas di Kopassus yakni Dansat 81/Kopassus (2010), Danpusdikpassus (2012), hingga Pamen Ahli Bidang Taktik Khusus Gultor Danjen Kopassus (2013).

    Seiring waktu, kariernya melejit dan moncer dengan sejumlah posisi penting yang dipercayakan. Pecah bintang 1 atau Brigjen TNI saat menjadi Danrem 173/Praja Vira Braja (2017), Cantiasa kemudian menduduki jabatan lain seperti Kasdam XVII/Cenderawasih (2017) dan Pa Sahli Tk III Bidang Polkamnas Panglima TNI (2018).

    Namanya semakin dikenal saat ditunjuk sebagai orang nomor 1 di Korps Baret Merah sebagai Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus pada 2019 menggantikan Eko Margiyono. Tak lama setelahnya, Cantiasa beralih menjadi Pangdam XVIII/Kasuari menggantikan posisi Ali Hamdan Bogra.

    Pada Januari 2022, Cantiasa ditunjuk menjadi Pangkogabwilhan III menggantikan Jeffry Apoly Rahawarin. Sejalan dengan tugas baru ini, pangkatnya naik menjadi bintang 3 atau Letjen TNI.

    Setelah itu, Cantiasa mengisi jabatan Koorsahli KSAD (2023). Barulah pada November 2023, dia ditunjuk menjadi Waka BIN menggantikan Teddy Lhaksmana. Pada Oktober 2024, Cantiasa mendapat tugas baru sebagai Staf Khusus KSAD (Penugasan di Kementerian/Lembaga).

    2. Letjen TNI Mohamad Hasan

    Letjen TNI Mohamad Hasan juga merupakan lulusan Akmil 1990-an yang pernah menjabat sebagai Danjen Kopassus. Saat ini dia menjabat sebagai Komandan Komandan Komando Pembina Doktrin, Pendidikan, dan Latihan TNI AD (Dankodiklatad).

    Jenderal TNI kelahiran Bandung, 13 Maret 1971 itu merupakan lulusan Akmil 1993 dari kecabangan Infanteri Kopassus.

    Karier militer Mohamad Hasan cukup cemerlang. Ia pernah mengemban sejumlah jabatan strategis, antara lain menjadi pengawal Presiden Jokowi dengan jabatan sebagai Komandan Grup A Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

  • Syarat Pendaftaran Mahasiswa Baru Universitas Pertahanan, Registrasi Dibuka 1-28 Februari 2025 – Halaman all

    Syarat Pendaftaran Mahasiswa Baru Universitas Pertahanan, Registrasi Dibuka 1-28 Februari 2025 – Halaman all

    Simak syarat umum dan khusus untuk pendaftaran Universitas Pertahanan tahun ini. Pendaftaran akan dibuka pada 1-28 Februari 2025.

    Tayang: Kamis, 30 Januari 2025 10:53 WIB

    Laman Universitas Pertahanan (penerimaan.idu.ac.id)

    POSTER UNIVERSITAS PERTAHANAN – Foto ini diambil dari laman Universitas Pertahanan pada Kamis (30/1/2025), memperlihatkan potret mahasiswa Unhan dari berbagai jurusan. Unhan, PTN di bawah naungan Kementerian Pertahanan, akan membuka pendaftaran penerimaan mahasiswa baru pada 1-28 Februari 2025. 

    TRIBUNNEWS.COM – Berikut ini syarat pendaftaran Universitas Pertahanan (Unhan) tahun 2025.

    Pendaftaran Unhan 2025 akan dibuka pada 1-28 Februari 2025.

    Sebagai informasi, Unhan adalah perguruan tinggi negeri (PTN) yang dimiliki oleh pemerintah dan berada di bawah naungan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) dan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).

    Peserta yang lolos seleksi masuk Unhan 2025 bisa mengikuti studi perguruan tinggi secara gratis.

    Selain itu, lulusan Unhan nantinya akan mendapat pangkat Letnan Dua (Letda).

    Syarat Umum Daftar Unhan 2025

    Warga Negara Indonesia, Warga Negara Asing, laki-laki/perempuan;
    Sanggup mentaati semua peraturan yang ditetapkan oleh Unhan RI;
    Sehat jasmani dan rohani, serta tidak buta warna;
    Berijazah SMA/sederajat jurusan IPA dan SMK/sederajat sesuai jurusan Prodi yang dioperasionalkan, lulusan tahun 2024 atau 2025. Untuk pendaftar Prodi Sejarah Militer dari SMA jurusan IPA atau IPS lulusan tahun 2024 atau 2025;
    Tidak pernah tinggal kelas selama di SMA/SMK/sederajat;
    Nilai rapor SMA/sederajat jurusan IPA semester I – V rata-rata minimal 80 dan untuk Mata Pelajaran Matematika, Fisika, Kimia, atau Biologi minimal 90 sesuai dengan persyaratan khusus pilihan program studi;
    Khusus untuk Program Studi Sarjana Sejarah Militer:

    Nilai rapor SMA/sederajat jurusan IPS semester I – V rata-rata minimal 80 dan untuk mata pelajaran Sejarah, Geografi, dan Sosiologi minimal 90;
    Nilai rapor SMA/sederajat jurusan IPA semester I – V rata-rata minimal 80 dan untuk mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan dan Sejarah Indonesia minimal 90;

    Nilai rapor SMK/sederajat semester I – V Mata Pelajaran sesuai program studi yang dioperasionalkan rata-rata 80 sesuai struktur kurikulum SMK Pusat Keunggulan.
    Diprioritaskan siswa yang masuk 10 besar terbaik pada semester V dan/atau memiliki prestasi akademik, olahraga, dan seni budaya tingkat nasional/internasional.
    Memiliki Intelligence Quotient (IQ) minimal 120;
    Usia maksimal 20 tahun saat Pembukaan Pendidikan tanggal 1 September 2025;
    Memiliki tinggi badan laki-laki minimal 163 cm dan perempuan minimal 157 cm, serta berat badan proporsional dengan melampirkan surat keterangan dari RS Pemerintah atau RS TNI/POLRI setempat yang ditandatangani oleh dokter;
    Mampu mengoperasikan komputer (aplikasi internet dan MS. Office);
    Bersedia menandatangani surat perjanjian sebagai Kadet Mahasiswa Unhan RI;
    Melampirkan surat persetujuan orang tua/wali untuk mengikuti pendidikan di Unhan RI;
    Bersedia tinggal di asrama selama mengikuti pendidikan di Unhan RI;
    Penyetaraan ijazah dan nilai dari Kemendikdasmen RI bagi lulusan SMA/sederajat dari luar negeri atau lulusan International School di dalam negeri;
    Bersedia menandatangani surat pernyataan:

    Belum pernah menikah dan/atau tidak sedang hamil serta belum memiliki anak secara biologis;
    Tidak sedang menerima beasiswa lain dan/atau tidak akan menerima beasiswa lain;
    Bersedia dididik dan ditetapkan menjadi kader intelektual bela negara dan komponen cadangan.

    Syarat Khusus bagi Pendaftar SMA/sederajat

    Program Studi Sarjana Kedokteran: Nilai rapor semester V untuk Biologi dan Matematika minimal 90 (Nilai Pengetahuan)
    Program Studi Sarjana Farmasi: Nilai rapor semester V untuk Kimia dan Matematika minimal 90 (Nilai Pengetahuan)
    Program Studi Sarjana Matematika: Nilai rapor semester V untuk Matematika minimal 90 (Nilai Pengetahuan)
    Program Studi Sarjana Kimia: Nilai rapor semester V untuk Kimia dan Matematika minimal 90 (Nilai Pengetahuan)
    Program Studi Sarjana Fisika: Nilai rapor semester V untuk Fisika dan Matematika minimal 90 (Nilai Pengetahuan)
    Program Studi Sarjana Biologi: Nilai rapor semester V untuk Biologi dan Matematika minimal 90 (Nilai Pengetahuan)
    Program Studi Sarjana Informatika: Nilai rapor semester V untuk Fisika dan Matematika minimal 90 (Nilai Pengetahuan)
    Program Studi Sarjana Teknik Elektro: Nilai rapor semester V untuk Fisika dan Matematika minimal 90 (Nilai Pengetahuan) 
    Program Studi Sarjana Teknik Mesin: Nilai rapor semester V untuk Fisika dan Matematika minimal 90 (Nilai Pengetahuan) 
    Program Studi Sarjana Teknik Sipil: Nilai rapor semester V untuk Fisika dan Matematika minimal 90 (Nilai Pengetahuan)
    Program Studi Sarjana Rekayasa Sumber Daya Air: Nilai rapor semester V untuk Fisika, Matematika, dan Biologi minimal 90 (Nilai Pengetahuan)
    Program Studi Sarjana Sejarah Militer: Nilai rapor semester V untuk Sejarah, Geografi, dan Sosiologi minimal 90 (Nilai Pengetahuan)

    Syarat Khusus bagi Pendaftar SMK/sederajat

    Nilai rapor semester V pelajaran sesuai dengan Prodi yang dioperasionalkan meliputi: Matematika, Kejuruan, Proyek Kreatif dan Kewirausahaan minimal 90.

    *) Informasi selengkapnya dapat dilihat di laman penerimaan.idu.ac.id

    (Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Dapat Beasiswa Kedokteran di Unhan, Mahasiswa Palestina Ungkap Terima Kasih ke Prabowo

    Dapat Beasiswa Kedokteran di Unhan, Mahasiswa Palestina Ungkap Terima Kasih ke Prabowo

    loading…

    Momen haru terjadi saat Kadet mahasiswa asal Palestina, Jana Abu Salha mengucapkan terima kasih ke Presiden Prabowo Subianto. Foto/istimewa

    JAKARTA – Momen haru terjadi saat Kadet mahasiswa asal Palestina, Jana Abu Salha mengucapkan terima kasih ke Presiden Prabowo Subianto. Hal itu lantaran Jana Abu Salha menerima beasiswa sehingga bisa berkuliah kedokteran gratis di Universitas Pertahanan (Unhan) sejak dua tahun lalu.

    Mewakili rakyat Palestina dan 22 kadet asal Palestina, Jana mengaku sangat terkesan dengan perhatian dan kontribusi Indonesia untuk negaranya, baik dalam hal dukungan politik, pendidikan, dan bantuan kemanusiaan.

    “Saya sangat terkesan dengan kontribusi pemerintah Indonesia kepada warga negara Palestina. Indonesia telah menunjukkan solidaritasnya lewat dukungan politik, bantuan kemanusiaan, pendidikan,” kata Jana, Rabu (29/1/2025).

    “Salah satu contoh yang sangat saya syukuri adalah pemberian beasiswa kepada anak-anak Palestina, termasuk saya sendiri untuk belajar di Indonesia secara gratis,” sambungnya.

    Jana mengaku mendapatkan banyak manfaat berkuliah di Unhan di antaranya sebuah dedikasi, disiplin yang menjadi motivasi baginya dan teman-temannya. “Ini adalah bentuk dukungan nyata yang memberikan harapan bagi semua generasi muda Palestina yang menghadapi keterbatasan pendidikan, kesempatan pendidikan dan Hak Asasi Manusia secara umum,” kata Jana.

    Jana kembali mengucapkan terima kasih dan menilai Indonesia adalah sahabat sejati yang peduli pada keadilan. “Atas nama rakyat Palestina kami berterimakasih sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat dan pemerintah Indonesia secara umum terkhusus kepada yang terhormat Presiden Prabowo Subianto. Sekali lagi terima kasih sebesar-besarnya,” kata Jana.

    Sebagai informasi, program beasiswa untuk Jana dan 22 Kadet dari Palestina ini adalah program inisiatif dari Prabowo saat menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan).

    Upaya Prabowo memfasilitasi program beasiswa S1 Unhan RI bagi pemuda pemudi Palestina merupakan salah satu bentuk kepedulian dan kerja sama antara Indonesia dengan Palestina.

    Adapun program studi yang diikuti pemuda pemudi calon kadet Palestina yaitu Jurusan Kedokteran Militer, Farmasi Militer, Teknik Sipil, Teknik Tenaga Listrik, Teknik Mesin dan Rekayasa Keamanan Informasi. Para Kadet ini memulai pendidikan di Unhan sejak 2023, dan akan mengikuti program studi selama lima tahun ke depan.

    (cip)

  • Koleksi Brevet dan Tanda Jasa Letjen TNI Rui Fernando, Jenderal Kopassus Berdarah Timtim

    Koleksi Brevet dan Tanda Jasa Letjen TNI Rui Fernando, Jenderal Kopassus Berdarah Timtim

    loading…

    Letjen TNI Rui Fernando Guedes Palmeiras Duarte mendapat sejumlah brevet dan tanda jasa selama pengabdiannya di TNI. Foto/SindoNews

    JAKARTA – Brevet dan tanda jasa koleksi Letjen TNI Rui Fernando Guedes Palmeiras Duarte menarik untuk diulas. Saat ini, abituren Akademi Militer (Akmil) 1993 dari satuan Kopassus ini menjabat sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan (Irjen Kemhan).

    Penunjukan tersebut berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1264/X/2024 tanggal 18 OKtober 2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia (TNI).

    Jabatan terakhir Jenderal TNI AD kelahiran Viqueque, Timor Portugis atau Timor Timur (Timtim) sekarang bernama Timor Leste adalah Warek Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unhan.

    Selama meniti kariernya di militer, Rui Fernando banyak menduduki jabatan strategis baik di Korps Baret Merah maupun di institusi TNI. Di antaranya, Dansubtim Batalyon 11/1 Grup 1 Kopassus pada 1998, Dantim 3/3/811/Aksus Sat 81 Kopassus pada 1999, Dantim 1/3/811/Aksus Sat 81 Kopassus pada 2000, Danden 3/811/Aksus Sat 81 Kopassus.

    Selain itu, PBU Athan KBRI di Washington DC/USA pada 2005, Kapokbungkol Spri Panglima TNI pada 2014-2016, Atase Pertahanan KBRI di London. Tim Kajian Dewan Pertimbangan Presiden, Karo TU dan Protokol Setjen Kemhan, dan Kasatwas Unhan.

    Rui Fernando juga banyak mengenyam pendidikan baik di militer atau umum seperti Sussarcab Infanteri (1993), pendidikan PARA, Komando, Dik PARA Utama, Dik Free Fall, pendidikan Gultor, Diklapa I dan Selapa II (2003).

    Selanjutnya Seskoad LN (US Army Command General and Staff College (CGSC) Fort Leavenworth, Kansas (2009), Dikreg Sesko TNI, S2 International Relation Webster University (M.A) hingga S3 Strategi Pertahanan Unhan.

    Tidak hanya itu, Rui Fernando juga memiliki banyak koleksi brevet dan tanda jasa. Brevet tersebut diperolehnya karena telah mengikuti pendidikan militer maupun diterjunkan dalam medan operasi. Rui Fernando tercatat pernah terlibat dalam Operasi Seroja di Timor Leste.

    Berikut ini brevet yang dimiliki Letjen TNI Rui Fernando:

    1. Brevet Kualifikasi Komando Kopassus

    Brevet ini diperoleh prajurit Kopassus yang telah melewati pendidikan dan latihan di Pusdiklatpassus Batujajar, Bandung, Jawa Barat. Pendidikan yang berlangsung selama tujuh bulan ini meliputi pendidikan dasar, pelatihan di hutan, gunung, rawa, dan laut.

    2. Brevet Para Dasar

    Brevet Para Dasar adalah lencana yang diberikan kepada prajurit TNI AD yang telah lulus kursus terjun payung militer. Brevet ini merupakan simbol keahlian dan prestasi khusus di bidang tertentu dan menandakan kompetensi teknis dan profesional prajurit.

  • Prabowo Kebut Pembangunan Konektivitas Aceh-Papua, Ini Alasannya

    Prabowo Kebut Pembangunan Konektivitas Aceh-Papua, Ini Alasannya

    Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (Menko IPK), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut pemerintahan Presiden Prabowo Subianto bakal mempercepat pembangunan konektivitas dari Aceh hingga Papua.

    Hal itu dilakukan dalam rangka mewujudkan target Indonesia emas 2045 yang bakal jatuh pada 20 tahun mendatang.

    “Untuk melakukan transformasi ekonomi menuju Indonesia Emas 2045, waktunya tinggal 20 tahun lagi, kita harus bangun konektivitas yang baik dari Aceh sampai Papua,” kata AHY dalam agenda 3 Bulan Pertama Prabowo – Gibran di Universitas Pertahanan (Unhan), Selasa (28/1/2025).

    AHY menegaskan, pembangunan konektivitas itu bakal dilakukan lewat pengembangan dan penataan infrastruktur baik darat, laut, udara hingga kereta api. 

    Terlebih, tambah AHY, saat ini masih terdapat ketimpangan pembangunan infrastruktur antara wilayah Jawa dan Non-Jawa. Sehingga komitmen pembangunan perlu menjadi perhatian pemerintah. 

    “Masih ada gap yang besar antara Jawa dan Non-Jawa, antara kota dan desa, terlebih kita lihat saudara-saudara kita di Indonesia bagian timur di Papua, Maluku, Nusa Tenggara, semua perlu dapat perhatian yang khusus,” tambahnya.

    Apabila seluruh komitmen itu terwujud, maka diyakini bakal mendongkrak perekonomian nasional. Pasalnya, konektivitas dapat memangkas biaya logistik menjadi lebih murah. 

    “Nantinya, mobiltas manusia dan barang akan semakin baik. Kemudian juga akan menuruknkan cost logistic atau biaya logistk dan transaksi dari satu daerah ke daerah lain,” pungkasnya.

    Namun demikian, target tersebut tampaknya masih terganjal keterbatasan angaran. Sebelumnya, AHY menyebut bahwa adanya limitasi anggaran khususnya pada Kementerian dan Lembaga infrastruktur.

    “Karena kita juga selalu dihadapkan pada budget constraints, limitasi anggaran arena tentu prioritas bangsa ini juga begitu luas,” kata menko AHY di gedung Kementerian IPK, Rabu (8/1/2025).  

    AHY mengklaim jika anggaran yang terbatas membuat dirinya harus dapat meyakinkan pembangunan infrastruktur ke depan semakin tepat sasaran, semakin efisien dan semakin berdampak langsung baik bagi pertumbuhan ekonomi maupun pemerataan kesejahteraan rakyat.