Institusi: UIN

  • Polda Sulsel Bongkar Peran Annar dalam Kasus Uang Palsu UIN Makassar, Jadi Inisiator Sindikat – Halaman all

    Polda Sulsel Bongkar Peran Annar dalam Kasus Uang Palsu UIN Makassar, Jadi Inisiator Sindikat – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Inilah kabar terbaru soal kasus uang palsu UIN Makassar, Sulawesi Selatan.

    Terbaru, polisi menetapkan Annar Salahuddin Sampetoding sebagai tersangka.

    Polda Sulsel juga membongkar peran Annar dalam sindikat uang palsu ini.

    Kapolda Sulsel, Irjen Yudhiawan mengatakan, Annar selain jadi pemodal uang palsu yang dicetak di UIN Alauddin Makassar, ia juga sosok inisiator produksinya.

    Mengutip Tribun-Timur.com, Annar juga rela mengeluarkan uang Rp600 juta untuk beli mesin cetak uang yang ditempatkan di Gedung Perpustakaan Kampus 2 UIN Alauddin Makassar.

    Ia juga mengajak Andi Ibrahim yang merupakan kepala perpustakaan.

    “Karena Andi Ibrahim dia menjabat sebagai Kepala Perpustakaan, jadi tidak kesulitan memasukkan mesin cetak.”

    “Tujuannya untuk menggandakan buku, karena kalau mahasiswa membeli biayanya mahal. Namun realisasinya berbeda,” kata Yudhiawan, Senin (30/12/2024).

    19 Orang Berhasil Diringkus

    Sebelumnya, Satreskrim Polres Gowa berhasil mengamankan satu orang tersangka yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

    Tersangka tersebut berinisial AR.

    Atas ditangkapnya AR ini, sindikat uang palsu ada 19 orang tersangka.

    Kapolres Gowa, AKBP Rheonald Simanjuntak menuturkan, saat ini DPO sisa dua orang.

    “Jadi, DPO saat ini sisa dua orang,” ujar Rheonald.

    Annar Belum Ditahan

    Meski Annar sudah ditetapkan jadi tersangka, namun ia belum ditahan polisi.

    Mengutip Tribun-Timur.com, Annar belum ditahan karena kondisi kesehatannya yang memburuk.

    Annar juga dibawa polisi ke RS Bhayangkara, Makassar atas permintaannya sendiri untuk mendapatkan perawatan.

    “Dirawat inap di sini dulu. Kondisi yang bersangkutan sadar namun dalam kondisi yang lemas,”

    “Saya lihat sendiri tadi, dan memang karena ada riwayat sakitnya,”

    “Dan ini memang hak tersangka, bahwa tersangka berhak mendapatkan perawatan kesehatan,”

    “Oleh sebab itu kita harus antarkan,” kata Kapolres Gowa, AKBP Rheonald, Sabtu (28/12/2024).

    Rheonald juga menuturkan bahwa kondisi Annar sudah terganggu sejak menghadiri panggilan penyidik beberapa waktu lalu.

    Meski berada di rumah sakit, Annar tetap menjalani proses hukum hingga kini ia ditetapkan jadi tersangka.

    “Yang pasti, ASS dikawal ketat oleh anggota 24 jam, dan ada keluarganya yang melekat di rumah sakit,”

    “Anggota bertugas mengamankan, sedangkan untuk menjaga langsung dalam hal perawatan,” ujarnya.

    Annar sendiri menjalani perawatan hingga dokter memutuskan untuk bisa keluar dari rumah sakit.

    “Batas waktu perawatan tergantung dokter dan kondisinya,”

    “Penyakitnya sendiri dia memiliki riwayat penyakit jantung dan prostat,”

    “Jadi, kami menyerahkan sepenuhnya pada dokter,” pungkasnya.

    Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Ternyata Annar Bukan Hanya Pemodal Uang Palsu UIN Alauddin, Polda Sulsel Ungkap Peran Penting Lain

    (Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(Tribun-Timur.com)

  • Polda Sulsel Bongkar Peran Annar dalam Kasus Uang Palsu UIN Makassar, Jadi Inisiator Sindikat – Halaman all

    Peran Annar Salahuddin dalam Kasus Uang Palsu di UIN Alauddin: Beri Ide hingga Ikut Memodali – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Saat ini polisi telah menetapkan 19 tersangka dalam kasus pabrik uang palsu di Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

    Salah satu tersangka baru dalam kasus ini adalah pengusaha asal Makassar dan Toraja, Annar Salahuddin Sampetoding (ASS).

    Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Sulsel, Kombes Pol Dedi Supriyadi, pun mengungkapkan peran Annar.

    Dilansir Tribun Timur, Dedi menyebut, ASS adalah otak di balik uang palsu tersebut.

    “Saya akan menanggapi peran ASS dalam kasus uang palsu,” kata Dedi saat rilis akhir tahun di Mapolda Sulsel, Jalan Perintis Kemerdekaan, Makassar, Senin (30/12/2024).

    “Di mana perannya yang bersangkutan adalah yang pertama pemberi ide, kemudian ikut memodali, pembeli mesin, perintah-perintah, dan itu aja intinya,” sambungnya.

    ASS Jatuh Sakit

    Setelah ditetapkan sebagai tersangka, ASS jatuh sakit. Ia dilarikan ke rumah sakit oleh penyidik Polres Gowa.

    Meski begitu, polisi memastikan bahwa penyidikan terus berlangsung.

    “Proses hukum tetap berjalan, tidak mengganggu proses penyidikan. Hanya sedikit mundur, tapi tidak ada hambatan berarti,” kata Kapolres Gowa, AKBP Reonald Simanjuntak, di RS Bhayangkara, Jalan Mappaoddang, Makassar, Sabtu (28/12/2024) malam.

    Mengenai durasi perawatan di rumah sakit, Reonald menyebut hal itu menjadi kewenangan tim medis yang melakukan penanganan.

    Polisi pun optimis ASS akan kooperatif dalam proses hukum ini.

    “Untuk saat ini, kami tidak khawatir mengenai barang bukti, karena penyidik yakin bukti yang ada sudah lengkap.” 

    “Yang bersangkutan juga sudah memberikan keterangan, kami yakin dia akan kooperatif,” imbuhnya.

    Reonald membeberkan, Annar syok dan drop selepas ditetapkan sebagai tersangka dan direncanakan akan ditahan.

    Penyakitnya kambuh seusai mengetahui keterlibatannya dalam sindikat uang palsu yang menjadi alasannya tak memenuhi panggilan pemeriksaan pertama.

    Annar akhirnya memenuhi panggilan pemeriksaan penyidik Satreskrim Polres Gowa pada Kamis (26/12/2024). Ia datang bersama penasihat hukumnya.

    Pemeriksaan dilakukan secara maraton hingga sekitar pukul 04.00 WITA dan dilanjutkan dengan istirahat.

    “12 jam kemudian digelar gelar perkara, dan statusnya dinaikkan menjadi tersangka,” jelasnya.

    Rumah Annar Jadi Tempat Pabrik Uang Palsu

    Kapolda Sulsel, Irjen Pol Yudhiawan Wibisono mengatakan, sebelum polisi menemukan mesin pencetak uang palsu di UIN Alauddin, mereka lebih dahulu mengunjungi rumah ASS di Jalan Sunu 3, Makassar.

    “Jika dilihat dari lokasi tempat cetak uang palsu, rumah saudara ASS di Jl Sunu, Kota Makassar, juga ada di Jl Yasin Limpo (UINAM), Gowa,” kata Irjen Pol Yudhiawan saat rilis pengungkapan sindikat uang palsu di Mapolres Gowa, Kamis (19/12/2024).

    Awalnya, produksi uang palsu dilakukan di rumah ASS di Jl Sunu 3, Makassar. 

    Namun, akibat kebutuhan untuk mencetak uang dalam jumlah besar, mesin dipindahkan ke UIN Alauddin.

    “Awalnya di Jl Sunu Makassar, namun karena membutuhkan jumlah yang lebih besar, mereka memerlukan alat yang lebih besar, sehingga pindah ke kampus,” ujarnya.

    Mesin yang ditemukan di Perpustakaan UIN Alauddin itu dibeli seharga Rp600 juta dan didatangkan langsung dari China melalui Surabaya.

    “Alat itu senilai Rp600 juta dibeli di Surabaya, namun dipesan dari China, dan dimasukkan oleh tersangka Andi Ibrahim (AI) ke kampus UIN di Gowa,” ungkapnya.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunMakassar.com dengan judul: Peran Annar Sampetoding di Kasus Uang Palsu UIN Makassar, Otak dan Pemodal.

    (Tribunnews.com/Deni)(TribunMakassar.com/Muslimin Emba/Sayyid Zulfadli)

  • Tersangka Utama Kasus Uang Palsu UIN Alauddin Makassar Ditangkap
                
                    
                        
                            Makassar
                        
                        30 Desember 2024

    Tersangka Utama Kasus Uang Palsu UIN Alauddin Makassar Ditangkap Makassar 30 Desember 2024

    Tersangka Utama Kasus Uang Palsu UIN Alauddin Makassar Ditangkap
    Tim Redaksi
    MAKASSAR, KOMPAS.com
    – Tersangka utama dalam kasus
    sindikat

    uang palsu
    di Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, berinisial ASS, telah ditangkap dan resmi ditetapkan sebagai tersangka.
    ASS, yang merupakan seorang pengusaha kaya asal Kota Makassar, Sulawesi Selatan, kini sedang menjalani perawatan medis karena kondisi kesehatannya yang menurun.
    “Tersangka utama sudah kita tahan, sekarang sakit kita pun bantarkan masih ditangani Polres Gowa.
    Uang palsu
    ini dicetak sejak tahun 2022 sampai 2024,” ujar Kapolda Sulsel Irjen Pol Yudhiawan Wibisono dalam rilis akhir tahun di Mapolda Sulsel, Senin (30/12/2024).
    Yudhiawan menjelaskan, mesin cetak uang palsu berhasil masuk ke lingkungan kampus
    UIN Alauddin
    Makassar berkat kerja sama antara ASS dan Kepala Perpustakaan UIN Alauddin, berinisial AI.
    “Jadi ini mesin dimasukkan ke kampus, alasannya ini kalau ada mahasiswa mau meminjam buku bisa fotocopy, bisa dicetak agar tidak curiga,” tambahnya.
    Sementara itu, Dirreskrimsus Polda Sulsel Kombes Pol Dedi Supriyadi menegaskan, peran ASS dalam sindikat ini sangat signifikan.
    “Tersangka ASS memiliki peran pemberi ide, kemudian ikut memberikan modal, membeli mesin, dan pemberi perintah untuk mencetak uang palsu,” ungkap Dedi.
    Hingga saat ini, 19 orang telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus uang palsu di UIN Alauddin Makassar.
    Kapolres Gowa, AKBP Reonald TS Simanjuntak menyatakan, pihaknya masih memburu dua pelaku yang masih buron.
    Nama ASS semakin mencuat setelah penangkapan dua tersangka sebelumnya, yaitu Muhammad Syahruna (52) dan John Biliater Panjaitan (68).
    Pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap lebih jauh jaringan sindikat ini.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kebakaran di gedung UIN diduga disebabkan korsleting listrik

    Kebakaran di gedung UIN diduga disebabkan korsleting listrik

    Pihak Dinas Pemadam Kebakaran Kota Tangerang Selatan saat berusaha memadamkan api di Kampus I Gedung Rektorat Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta pada Senin (30/12/2024). ANTARA/HO-Dinas Pemadam Kebakaran Kota Tangerang Selatan

    Kebakaran di gedung UIN diduga disebabkan korsleting listrik
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Senin, 30 Desember 2024 – 12:10 WIB

    Elshinta.com – Kebakaran yang terjadi di Kampus I Gedung Rektorat Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta pada Senin pagi diduga disebabkan oleh arus pendek (korsleting) listrik.

    Hal tersebut disampaikan oleh Perwira Piket Lapangan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Tangerang Selatan, Nurudin.

    “Penyebab ‘korsleting’ listrik,” katanya saat dikonfirmasi di Jakarta.

    Nurudin menjelaskan, pihaknya menerima laporan kebakaran tersebut pertama kali pada pukul 06.15 WIB.

    “Setelah menerima laporan tersebut, sebanyak 10 mobil pemadam kebakaran meluncur ke tempat kejadian perkara (TKP),” katanya.

    Dia juga menjelaskan operasi pemadaman berlangsung dari pukul 06:15 sampai 07:35 WIB dan saat ini situasi sudah kondusif.

    Nurudin menambahkan, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam insiden tersebut. Namun, kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta.

    “Korban nihil karena situasi kampus sedang sepi. Sementara kerugian ditaksir mencapai Rp 200 juta,” ungkapnya.

    Sumber : Antara

  • 10 unit Damkar dikerahkan atasi kebakaran UIN Jakarta

    10 unit Damkar dikerahkan atasi kebakaran UIN Jakarta

    Sejumlah petugas dari pemadam kebakaran Kota Tangerang Selatan saat berupaya memadamkan api yang membakar Gedung Rektor UIN Jakarta. ANTARA/HO/Damkar Tangsel.

    10 unit Damkar dikerahkan atasi kebakaran UIN Jakarta
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Senin, 30 Desember 2024 – 12:23 WIB

    Elshinta.com – Suku Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Tangerang Selatan Provinsi Banten mengerahkan sebanyak 10 unit mobil untuk memadamkan kebakaran yang melanda gedung Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta di Ciputat Timur Tangerang Selatan pada Senin pagi.

    Komandan Pleton Bravo Dinas Kebakaran Kota Tangerang Selatan Nurdin di Tangerang Senin,  mengatakan bahwa peristiwa musibah kebakaran itu terjadi pada pukul 06.30 WIB.

    “Benar ada kebakaran, tepatnya di Gedung Rektor UIN Jakarta tadi pagi,” ucapnya

    Ia menyebutkan, berdasarkan informasi bahwa kebakaran itu diduga berasal dari arus pendek atau korsleting listrik di salah satu gedung Rektor UIN.

    Dalam hal ini, dipastikan tidak ada korban jiwa, baik luka ataupun meninggal dunia. Bahkan, lanjutnya, saat ini kondisi api sudah terkendali dan tahapan pendinginan.

    “Saat ini situasi sudah terkendali, tahapan sedang pendinginan,” katanya.

    Nurudin menjelaskan, ada 10 unit Damkar dan puluhan personel diterjunkan. Alhasil api dapat dikendalikan hingga kini telah memasuki tahap pendinginan.

    Ia juga mengungkapkan, selama proses penanganan kebakaran pihaknya sedikit mengalami kendala. Di mana lokasi atau titik api berada di lantai dua Gedung UIN Jakarta tersebut.

    Atas terjadinya peristiwa itu, kerugian materiil kerusakan dampak dari kebakaran itu ditaksir hingga mencapai Rp200 juta.

    “Objek atau bangunan yang terbakar di gedung kampus lantai 2 -ruang Rektor))’. Persentase yang terbakar 10 persen,” katanya.

    Sumber : Antara

  • Kebakaran Gedung Rektorat UIN Jakarta Berhasil Dipadamkan, Tidak Ada Kerusakan Signifikan

    Kebakaran Gedung Rektorat UIN Jakarta Berhasil Dipadamkan, Tidak Ada Kerusakan Signifikan

    loading…

    Sebanyak 10 unit pemadam dikerahkan untuk memadamkan api yang membakar Gedung Rektorat Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Senin (30/12/2024). FOTO/TANGKAPAN LAYAR VIDEO

    JAKARTA Kebakaran Gedung Rektorat UIN Syarif Hidayatullah , Ciputat, Tangerang Selatan, Senin (30/12/2024) pagi, berhasil dipadamkan petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Tangerang Selatan. Tidak ada kerusakan signifikan akibat kebarakan tersebut.

    Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum UIN Syaif Hidayatullah, Prof Imam Subchi mengatakan, kebakaran kecil terjadi di ruang sekretariat Rektorat lantai 2 Gedung Rektorat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Api diduga muncul sekitar pukul 06.30 WIB dan merusak fasilitas perkantoran areal Sekretariat Rektorat.

    “Berkat bantuan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Tangerang Selatan dan kesiapan sistem protokol keselamatan dan respons cepat internal kampus bantuan, api berhasil dipadamkan sepenuhnya dalam waktu 30 menit, tepat pukul 07.00 WIB,” kata Imam dalam keterangannya dikutip, Senin (30/12/2024).

    Imam menambahkan, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangerang Selatan mengerahkan sekurangnya 10 unit mobil pemadam kebakaran. Para petugas dan pegawai kampus kemudian bahu membahu melaksanakan pemadaman.

    “Berkat kerja sama yang baik antara tim pemadam kebakaran dan petugas internal UIN Jakarta, kebakaran dapat diatasi tanpa menyebabkan kerusakan berarti pada fasilitas Gedung,” ucapnya.

    “Alhamdulillah, tidak terjadi kerusakan yang signifikan. Kami sangat berterima kasih atas bantuan cepat dari Unit Damkar Dinas Kota Tangsel,” tambahnya.

    Berkat dukungan dinas terkait dan sistem internal universitas, kebakaran juga tidak menimbulkan dampak signifikan, baik korban jiwa luka-luka maupun kerusakan fasilitas utama.

    “Aktivitas di lingkungan kampus Insya Allah tetap berjalan normal, baik para pegawai, dosen, dan pegawai tetap bisa beraktifitas seperti biasanya,” ujarnya.

    Baca juga: Korsleting Listrik Diduga Penyebab Kebakaran Gedung Rektorat UIN Syarif Hidayatullah

    Imam menyebut insiden kebakaran menunjukkan pentingnya kesiapan protokol keselamatan di lingkungan kampus. “Sistem keselamatan yang ada, termasuk detektor asap dan langkah-langkah evakuasi juga dukungan Dinas Pemadam Kebakaran setempat adalah satu kesatuan penting dalam mengantisipasi insiden seperti ini,” katanya.

    Lebih lanjut, Imam menegaskan UIN Jakarta berkomitmen untuk terus meningkatkan standar keselamatan gedung dan memberikan rasa aman bagi seluruh sivitas akademika maupun publik. “Prioritas terutama diberikan pada evaluasi dan perbaikan sistem keamanan untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang,” katanya.

    (abd)

  • Korsleting Listrik Diduga Penyebab Kebakaran Gedung Rektorat Kampus UIN Ciputat – Halaman all

    Korsleting Listrik Diduga Penyebab Kebakaran Gedung Rektorat Kampus UIN Ciputat – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Perwira Piket Lapangan Dinas Kebakaran Kota Tangerang Selatan Nurudin menuturkan kebakaran sudah mulai bisa dikendalikan di Gedung Rektorat Kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta di Ciputat, Tangerang Selatan, Senin (30/12/2024) pagi.

    Menurutnya, penyebab terjadinya kebakaran ini akibat arus pendek.

    “Kosleting listrik,” ucap Nurudin saat dikonfirmasi.

    Kerugian akibat kebakaran belum dapat dipastikan namun diyakini sampai ratusan juta.

    “Iya Rp 200-an juta (kerugian, red),” kata Nurudin.

    Nurudin mengatakan saat ini api yang menyala sudah dipadamkan.

    Lebih kurang 10 unit pemadam dikerahkan ke lokasi kebakaran memadamkan api hingga pendinginan.

    “Kurang lebih 10 unit,” tambah Nurudin.

    Menurut rekaman video yang beredar, api terlihat berkobar di beberapa area gedung, termasuk ruang lobi rektor, ruang rektor, ruang wakil rektor II, hingga mencapai lantai tiga. 

    Para saksi yang berada di lokasi menyatakan keprihatinan melihat api yang semakin membesar.

    Petugas pemadam kebakaran yang segera tiba di lokasi langsung berupaya memadamkan api.

    “Mudah-mudahan api bisa dipadamkan dengan cepat,” ujar perekam video yang memperlihatkan suasana saat kejadian.

    Pihak kampus belum memberikan keterangan resmi mengenai kerugian atau penyebab kebakaran ini.

  • Polres Gowa Tangkap 1 DPO Uang Palsu di UIN Alauddin, Total Tersangka Jadi 19 – Halaman all

    Polres Gowa Tangkap 1 DPO Uang Palsu di UIN Alauddin, Total Tersangka Jadi 19 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Satreskrim Polres Gowa menangkap satu orang yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) sindikat uang palsu yang terkait dengan Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, Sulawesi Selatan.

    Penangkapan ini menambah jumlah tersangka menjadi 19 orang.

    Kapolres Gowa, AKBP Reonald Simanjuntak, menginformasikan tersangka yang ditangkap berinisial AR.

    “Sudah ditangkap satu orang (DPO) inisial AR. Jadi DPO saat ini sisa dua orang,” Kapolres Gowa AKBP Reonald Simanjuntak, kepada Tribun-Timur.com, Minggu (29/12/2024)

    AR menjadi tersangka ke-19 dalam kasus peredaran uang palsu yang melibatkan UIN Alauddin.

    Sebelumnya, pada Sabtu (28/12/2024) penyidik juga menetapkan Annar Salahuddin Sampetoding sebagai tersangka setelah menjalani pemeriksaan lebih dari satu kali 24 jam.

    Annar Sampetoding diketahui datang ke Mapolres Gowa pada Kamis (26/12/2024) pukul 19.00 WIT.

    “Statusnya Annar sudah tersangka. Perkembangan kasusnya akan dirilis oleh Kapolda Sulsel pada hari Senin,” jelas Reonald.

    Sebelumnya, pada Kamis (19/12/2024), 17 tersangka ditampilkan dalam konferensi pers yang dipimpin oleh Kapolda Sulsel, Irjen Pol Yudhiawan Wibisono, di Mapolres Gowa.

    Yudhiawan menjelaskan para tersangka memiliki peran yang berbeda-beda dalam sindikat ini, mulai dari produksi, jual beli, hingga pengedaran uang palsu.

    Tersangka dalam kasus uang palsu UIN Alauddin berasal dari berbagai latar belakang profesi, termasuk dosen UIN, aparatur sipil negara (ASN), hingga pegawai bank.

    “Jadi para tersangka ini perannya berbeda-beda,” kata Irjen Pol Yudhiawan.

    Ada yang memproduksi, jual beli hingga mengedarkan uang palsu.

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Korsleting Listrik Diduga Penyebab Kebakaran Gedung Rektorat Kampus UIN Ciputat – Halaman all

    Gedung Rektorat Kampus UIN Ciputat Kebakaran, 10 Unit Pemadam Dikerahkan – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten mengalami insiden kabakaran pada Senin (30/12/2024) pagi.

    Si jago merah masih menyal di Gedung Rektorat, dengan kobaran api yang membumbung tinggi disertai asap hitam yang mengepul dari bagian tengah gedung.

    Perwira Piket Lapangan Dinas Kebakaran Kota Tangerang Selatan, Nurudin membenarkan terjadinya kebakaran ini.

    Peyebab kebakaran masih belum diketahui.

    “Betul di UIN, kita belum tahu info lebih lanjutnya saat ini teman-teman masih melakukan pemadaman,” katanya saat dikonfirmasi.

    Lebih kurang 10 unit pemadam dikerahkan ke lokasi kebakaran.

    “Kurang lebih 10 unit,” tambah Nurudin.

    Menurut rekaman video yang beredar, api terlihat berkobar di beberapa area gedung, termasuk ruang lobi rektor, ruang rektor, ruang wakil rektor II, hingga mencapai lantai tiga. 

    Para saksi yang berada di lokasi menyatakan keprihatinan melihat api yang semakin membesar.

    Petugas pemadam kebakaran yang segera tiba di lokasi langsung berupaya memadamkan api.

    “Mudah-mudahan api bisa dipadamkan dengan cepat,” ujar perekam video yang memperlihatkan suasana saat kejadian.

    Saat ini, petugas pemadam kebakaran masih bekerja keras untuk mengendalikan api.

    Sementara pihak kampus belum memberikan keterangan resmi mengenai kerugian atau penyebab kebakaran ini.

     

  • Korsleting Listrik Diduga Penyebab Kebakaran Gedung Rektorat UIN Syarif Hidayatullah

    Korsleting Listrik Diduga Penyebab Kebakaran Gedung Rektorat UIN Syarif Hidayatullah

    loading…

    Korsleting listrik diduga menjadi penyebab kebakaran Gedung Rektorat UIN Syarif Hidayatullah di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten pada Senin (30/12/2024) pagi. Foto/Muhammad Refi Sandi

    TANGERANG SELATAN – Korsleting listrik diduga menjadi penyebab kebakaran Gedung Rektorat Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten pada Senin (30/12/2024) pagi.

    Korsleting arus pendek listrik terjadi dari sebuah stop kontak di lantai 2 Gedung Rektorat UIN Syarif Hidayatullah.

    Pantauan SINDOnews, petugas pemadam kebakaran (Damkar) telah selesai memadamkan api dan meninggalkan area UIN Syarif Hidayatullah.

    Tampak dinding Gedung Rektorat UIN lantai 2 dan 3 menghitam imbas kebakaran dan kaca pun terlihat pecah berserakan ke bawah.

    “Penyebabnya itu akibat korsleting Listrik dari tegangan listrik yang tidak stabil. Diduga faktor usia kabel listrik,” kata Komandan Regu Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Tangerang Selatan, Aan Kurniawan saat ditemui di lokasi.

    “Titik awal api dari stop kontak di lantai 2 dari ruang rektor. Ruang pertemuan, karena ruang rektornya justru tidak terbakar,” tambahnya.

    Aan menyebut sebanyak 10 unit pemadam kebakaran dikerahkan dalam proses pemadaman. Proses pemadaman pun berhasil dilokalisir sekira pukul 08.00 WIB.

    “Pengerahan 10 unit dan sudah berhasil dipadamkan,” jelasnya.

    (shf)