Institusi: UGM

  • SGN berikan beasiswa magister bidang pertanian di UGM untuk karyawan

    SGN berikan beasiswa magister bidang pertanian di UGM untuk karyawan

    Surabaya, Jawa Timur (ANTARA) – PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) memberikan beasiswa pendidikan tingkat magister (S2) bagi karyawan yang ingin melanjutkan studi di bidang pertanian di Universitas Gadjah Mada (UGM).

    Direktur Utama PT SGN Mahmudi mengatakan program pemberian beasiswa ini dilakukan melalui kerja sama dengan Fakultas Pertanian UGM.

    “Mereka bisa mengambil jurusan yang relevan dengan pengembangan industri gula dan perkebunan tebu di Indonesia,” katanya di Surabaya, Jawa Timur, Rabu.

    Mahmudi menuturkan kerja sama tersebut merupakan bentuk komitmen perusahaan terhadap pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan berdaya saing.

    Ia menjelaskan perjanjian kerja sama itu sekaligus merupakan bentuk perhatian perusahaan terhadap pengembangan sumber daya manusia khususnya dalam bidang pertanian yang menjadi inti bisnis perusahaan.

    Menurutnya, melalui pendidikan yang lebih tinggi diharapkan karyawan dapat meningkatkan kompetensi, wawasan, dan inovasi dalam pengelolaan industri gula nasional.

    “Minat dari internal perusahaan terhadap program ini juga cukup tinggi, menandakan semangat belajar dan keinginan untuk berkembang dari para karyawan. Ini adalah sinyal positif bagi masa depan industri tebu nasional,” ujar Mahmudi.

    Dalam kesempatan yang sama, SGN juga menyerahkan bantuan berupa satu set perangkat online meeting untuk mendukung kegiatan pembelajaran jarak jauh serta dua unit air purifier sebagai bentuk dukungan terhadap kenyamanan dan kesehatan lingkungan belajar di Sugar Cane Learning Center.

    Penandatanganan kerja sama ini pun turut menjadi momentum penting bagi optimalisasi peran Sugar Cane Learning Center sebagai pusat pembelajaran dan pengembangan pengetahuan di bidang tebu.

    Mahmudi mengatakan pusat pembelajaran ini diharapkan dapat menjadi sarana kolaboratif antara akademisi, praktisi, dan industri dalam menghadapi tantangan di sektor gula nasional.

    Dekan Fakultas Pertanian UGM, Prof Dr Jaka Widada menyambut baik lantaran kolaborasi antara dunia industri dan akademik merupakan langkah penting untuk memajukan sektor pertanian di Indonesia.

    “Kami sangat menyambut baik niat dari rekan-rekan karyawan SGN yang ingin melanjutkan pendidikan S2 di Fakultas Pertanian UGM. Harapan kami dalam jangka panjang, Indonesia mampu mencapai swasembada gula melalui peningkatan kapasitas dan kualitas sumber daya manusia di sektor ini,” kata Jaka.

    Pewarta: Astrid Faidlatul Habibah
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kementerian BUMN Resmi Tunjuk Rivan A.Purwantono Jadi Ditektur Utama PT Jasa Marga – Halaman all

    Kementerian BUMN Resmi Tunjuk Rivan A.Purwantono Jadi Ditektur Utama PT Jasa Marga – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Kementrian BUMN secara resmi mengumumkan penunjukan Rivan A. Purwantono sebagai anggota Direksi baru PT Jasa Marga (Persero) Tbk dalam RUPS yang digelar pada Rabu, 7 Mei 2025.

    Penunjukan Rivan sebagai Direktur Utama PT Jasa Marga merupakan bagian dari langkah strategis Kementerian BUMN untuk memperkuat struktur kepemimpinan dengan figur yang memiliki rekam jejak unggul dan komitmen tinggi terhadap transformasi sektor pelayanan publik dan infrastruktur nasional.

    Rivan A. Purwantono adalah seorang bankir senior dengan pengalaman panjang di industri keuangan dan transportasi. Ia dikenal atas perannya dalam menyelamatkan Bank Bukopin dari tekanan krisis pada masa pandemi COVID-19 tahun 2020–2021. Di bawah kepemimpinannya, Bank Bukopin berhasil memulihkan kepercayaan publik dan pasar hanya dalam waktu enam bulan—sebuah pencapaian yang bahkan tercatat dalam Fitch Ratings sebagai tonggak keberhasilan restrukturisasi perbankan nasional.

    Pada 17 Juni 2021, ia dipercaya menjabat sebagai Direktur Utama PT Jasa Raharja dan memimpin berbagai inisiatif transformasi besar. Salah satunya adalah peningkatan tingkat kepatuhan pembayaran pajak kendaraan bermotor dari 39 persen pada tahun 2022 menjadi 54%, melalui kolaborasi dengan Tim Pembina Samsat Nasional. Ia juga menggagas pendekatan baru dalam pencegahan kecelakaan lalu lintas dengan membentuk Forum Komunikasi Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (FKLL) bersama Korlantas, berdasarkan pemetaan titik rawan kecelakaan dari data santunan Jasa Raharja.

    Sebagai Koordinator Operasi PAM Ketupat, Rivan turut mendampingi Menteri Perhubungan dan Kakorlantas Polri dalam pelaksanaan pengamanan arus mudik. Hasilnya, angka kecelakaan tahun 2025 menurun 31% dibandingkan tahun sebelumnya, dengan penurunan korban meninggal hingga 51%. Atas kontribusi tersebut, apresiasi disampaikan langsung oleh Presiden RI, Prabowo Subianto.

    Penugasan Rivan sebagai Direktur Utama Jasa Marga bukanlah hal baru baginya. Kolaborasi erat yang terjalin antara Jasa Raharja dan Jasa Marga dalam pengelolaan arus lalu lintas menjadi bagian dari pengambilan kebijakan berbasis data kecelakaan dan demografi korban.

    Selain itu, Rivan pernah menjabat sebagai Direktur Keuangan PT KAI dan memimpin Bank Bukopin dalam program penyelamatan pada tahun 2020. Ia juga aktif sebagai

    Wakil Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Bidang Keselamatan, mengajar di UGM dan Unissula Semarang, serta menerbitkan sejumlah buku tentang manajemen dan kepemimpinan.Dari Pelaksanaan RUPS sore ini kepengurusan Jasa Marga adalah sebagai berikut :

    Dewan Komisaris :

    Juri Ardiantoro – Komisaris Utama
    Seppala Ahmad Komisaris Independen
    Syamsul Bachri Yusuf – Komisaris
    Nachrowi Ramli – Komisaris Independen
    Rudi Antarikaswan – Komisaris Independen Asrorun Ni’am Sholeh – Komisaris Independen 

    Dewan Direksi :

    Rivan A. Purwantono – Direktur Utama
    Reza Febriano – Direktur Bisnis
    Pramitha Wulanjani – Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko:
    Mohamad Agus Setiawan – Direktur Pengembangan Usaha 5. Yoga Tri Anggoro – Direktur Human Capital dan Transformasi

    Fitri Wiyanti – Direktur Operasi dan Layanan.

    Terkait penunjukan ini, Corporate Secretary PT Jasa Raharja, Dodi Apriansyah, menyampaikan bahwa hingga saat ini belum ditetapkan pengganti resmi Direktur Utama PT Jasa Raharja. Untuk sementara waktu, pengisian jabatan tersebut akan dilakukan sesuai ketentuan guna menjaga kelangsungan operasional dan tata kelola yang baik, sambil menunggu keputusan resmi dari Kementerian BUMN.

     

  • Laporan Jokowi ke Polda Metro Jaya Bisa Jadi Bumerang

    Laporan Jokowi ke Polda Metro Jaya Bisa Jadi Bumerang

    GELORA.CO – Pernyataan Presiden ke-7 RI Joko Widodo alias Jokowi yang merasa sudah dihina sehina-hinanya terkait tuduhan ijazah palsu dari Universitas Gadjah Mada (UGM), dikomentari peneliti media dan politik Buni Yani.

    “Logika hukumnya, untuk bisa mengetahui apakah Jokowi benar telah dihina oleh Roy Suryo dkk, maka ijazah Jokowi harus diperiksa terlebih dahulu,” kata Buni Yani melalui laman Facebook pribadinya yang dikutip Rabu 7 Mei 2025.

    Menurut Buni Yani, apabila ijazah yang disimpan Jokowi asli,   maka benar bahwa Roy Suryo dkk telah melakukan penghinaan. 

    “Tapi kalau ijazah itu palsu, maka laporan Jokowi bisa jadi bumerang. Jokowi bisa dilaporkan balik,” kata Buni Yani.

    Buni Yani melihat kasus ijazah Jokowi tidak akan bisa disetop dan terus menggelinding deras. 

    Bahkan, menurut Buni Yani, Presiden Prabowo Subianto terlihat menolak memberikan perlindungan terkait ijazah Jokowi.

    “Mestinya kemarin dulu (Jokowi) jangan balik dari Vatikan. Vivere pericoloso, signore,” pungkas Buni Yani.

    Sebelumnya, Jokowi menegaskan, pelaporan dugaan pencemaran nama baik dan fitnah memiliki ijazah palsu ke Polda Metro Jaya itu bisa jadi peringatan untuk pihak lain dan akan menjadi pembelajaran semuanya.

    Adapun pembuktian terkait itu, lanjut dia, akan melihat proses hukum yang akan berjalan nantinya. 

    “Ya nanti dibuktikan lewat proses hukum. Nanti akan kita lihat di proses di pengadilan seperti apa,” ujar Jokowi di Solo, Senin 5 Mei 2025.

    Sementara pelaporan dugaan pencemaran nama baik dan fitnah memiliki ijazah palsu ke Polda Metro Jaya dilakukan oleh Jokowi pada Rabu 30 April 2025.

    Ada lima orang yang dilaporkan Jokowi yaitu, Roy Suryo, Rismon Sianipar, Tifauzia Tyassuma, sosok berinisial ES, dan K. 

    Kuasa Hukum Jokowi, Yakup Hasibuan mengatakan melaporkan lima orang itu atas dugaan fitnah, dan pencemaran nama baik menggunakan media elektronik. Sehingga laporan yang dibuat salah satunya menggunakan Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik atau UU ITE. 

  • 4 Pernyataan Kuasa Hukum, BNN hingga BPOM Usai Jonathan Frizzy Tersangka Kasus Vape Obat Keras Etomidate – Page 3

    4 Pernyataan Kuasa Hukum, BNN hingga BPOM Usai Jonathan Frizzy Tersangka Kasus Vape Obat Keras Etomidate – Page 3

    Aktor Jonathan Frizzy atau Ijonk ditetapkan polisi sebagai tersangka kasus penyelundupan vape ilegal mengandung obat keras etomidate. Penemuan ini mengejutkan banyak pihak, mengingat etomidate merupakan obat keras.

    Diketahui, etomidate adalah jenis obat anestesi atau bius yang hanya digunakan dalam prosedur operasi atau sedasi untuk pasien yang akan dipasangi ventilator. Fungsi utama obat ini untuk membuat pasien tidur dengan cepat tanpa menurunkan tekanan darah terlalu banyak.

    Pakar farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM), Profesor Zullies Ikawati mengatakan penyalahgunaan etomidate lewat vape bukan hanya ilegal, tapi juga sangat berisiko terhadap kesehatan.

    “Etomidate bukan obat yang aman untuk penggunaan sembarangan, apalagi untuk rekreasi,” kata Zullies.

    Etomidate ini normalnya digunakan lewat suntikan intravena, nukan untuk dihirup atau digunakan lewat vape. Jika dihirup dalam vape bisa membahayakan.

    “Jika seseorang mencoba memasukkan etomidate ke dalam vape, sangat berbahaya,” ucap Zullies.

    Penggunaan etomidate ke dalam vape maka akan membuat dosis sulit dikontrol. Alhasil, risiko overdosis sangat tinggi.

    Lalu, bahaya etomidate jika dimasukkan ke dalam cairan vape yakni menimbulkan risiko orang tersebut mengalami kerusakan paru yang parah.

    “Risiko kerusakan paru-paru parah karena partikel atau bahan kimia asing,” kata Zullies dalam pesan yang diterima Liputan6.com.

    “Kesimpulannya, vape ini bukan media yang aman atau legal untuk etomidate,” sambung dia.

    Terkait dugaan Ijonk memiliki vape mengandung etomidate, hal itu menimbulkan banyak tanya. Lantaran tidak mudah untuk mendapatkan etomidate.

    “Tidak mudah (mendapatkan etomidate). Etomidate adalah obat keras yang harus resep deokter dan penggunaannya terbatas di lingkungan medis seperti di ruang operasi dan ICU,” tutur Prof Zullies.

    Di Indonesia, Amerika Serikat dan banyak negara lain etomidate ini termasuk obat yang dikontrol ketat yang hanya boleh digunakan dokter atau tenaga medis terlatih.

    “Obat ini tidak dijual bebas di apotek biasa,” kata wanita yang meraih gelar profesor pada usia 39 tahun di bidang Farmakologi dan farmasi klinik pada tahun 2008.

    Mengingat obat ini tidak bisa dipakai sembarangan, maka seseorang yang menjual etomidate secara ilegal itu berisiko pidana.

    “Kalau ada yang menjual etomidate secara ilegal atau lewat jalur tidak resmi, itu melanggar hukum dan berisiko pidana,” jelas dia.

     

  • Inpres Pengentasan Kemiskinan Ekstrem, Ini Saran dari Pakar UGM

    Inpres Pengentasan Kemiskinan Ekstrem, Ini Saran dari Pakar UGM

    Liputan6.com, Yogyakarta – Pakar Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan dari Fisipol UGM Hempri Suyatna menanggapi soal terbitnya Instruksi Presiden Republik Indonesia (Inpres) Nomor 8 Tahun 2025 tentang Pengentasan dan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem. Hempri menyebut keberhasilan pengentasan kemiskinan tidak cukup hanya bergantung pada instruksi normatif, namun dukungan tingkat implementasi penyelesaian akar persoalan di lapangan. “Substansi Inpres ini sudah bagus, tetapi yang lebih penting adalah bagaimana implementasinya. Jangan sampai hanya berhenti pada aturan di atas kertas,” ujarnya, Selasa (29/5/2025).

    Hempri mengatakan masalah penyelesaian yang perlu diselesaikan adalah perbedaan persepsi para pemangku kepentingan tentang konsep kemiskinan dan kesejahteraan. Pasalnya ada perbedaan dalam data dan indikator masyarakat miskin dari Badan Pusat Statistik dengan Bank Dunia dan masih sering terjadi ketidaksamaan pandangan antara pemerintah, swasta, hingga masyarakat tentang siapa yang masuk kategori miskin atau sejahtera.

    “Jangan-jangan ketidakmampuan pengentasan isu kemiskinan selama ini disebabkan karena para pengambil keputusan tidak memiliki persepsi yang sama tentang konsep kemiskinan dan kesejahteraan sehingga memunculkan fenomena salah sasaran,” ujarnya.

    Hempri memberikan catatan dalam tiga strategi utama dalam Inpres Pengentasan Kemiskinan Ekstrem tersebut, yakni pengurangan beban pengeluaran, peningkatan pendapatan, dan penurunan kantong kemiskinan. Menurutnya pendekatan ini baik, namun perlu dilengkapi dengan penguatan dimensi sosial dalam upaya pengentasan kemiskinan.

    “Kemiskinan jangan hanya dilihat dari dimensi ekonomi. Kita memiliki modal sosial yang kuat, seperti gotong royong dan solidaritas komunitas yang seharusnya dioptimalkan dan diberdayakan mengingat indeks kedermawanan dan religiositas masyarakat kita begitu tinggi,” ungkapnya.

    Hempri menegaskan dalam implementasi Inpres ini penting adanya fleksibilitas pendekatan di tiap daerah. Ia menilai bahwa Inpres ini harus berfungsi sebagai pedoman umum, sedangkan pelaksanaannya di tingkat daerah perlu disesuaikan dengan potensi dan kebutuhan lokal. “Kalau diterapkan secara seragam tanpa mempertimbangkan karakteristik daerah, khawatirnya malah tidak efektif. Harus ada variasi model pembangunan sesuai kekuatan lokal masing-masing,” jelasnya.

    Sementara, Hempri menyoroti persoalan klasik yang berulang dalam upaya pengentasan kemiskinan, yaitu lemahnya koordinasi antar-lembaga. Hempri menegaskan hingga kini tumpang tindih program masih kerap terjadi, baik di antara lembaga pemerintah sendiri, antara pemerintah dan swasta, maupun dengan masyarakat.

    “Kita sudah punya BUMDes dan koperasi unit desa. Lalu muncul lagi koperasi merah putih. Ini menunjukkan kolaborasi dan koordinasi kita masih jauh dari ideal. Kalau setiap ganti rezim ganti kebijakan, kita terus mulai dari nol. Sebaiknya yang sudah ada diperbaiki dan diperkuat, bukan dihapus dan diganti,” tuturnya.

    Dalam konteks efisiensi anggaran yang saat ini digaungkan pemerintah, Hempri menegaskan pentingnya penerapan efisiensi yang adil dan merata di semua tingkat pemerintahan. “Kalau daerah diminta berhemat, pusat juga harus sama. Jangan sampai pusat tetap jor-joran, ini soal keadilan,” ujarnya.

    Hempri pun mendorong pemerintah dalam menyusun master plan pengentasan kemiskinan yang komprehensif dan berjangka panjang. Menurutnya, walaupun telah ada dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN), diperlukan sebuah blueprint khusus yang lebih terarah dan mendetail untuk mengawal pengentasan kemiskinan secara berkelanjutan. “Kontrol terbaik adalah dari masyarakat. Dengan pengawasan yang kuat dari level desa dan kelurahan, ketidaktepatan sasaran bisa segera terdeteksi dan diperbaiki,” ujarnya soal Inpres Pengentasan Kemiskinan Ekstrem.

  • Petrus Minta Polri Hentikan Kasus Roy Suryo Dkk Terkait Ijazah Jokowi, Desak Buktikan Dulu Keaslian – Halaman all

    Petrus Minta Polri Hentikan Kasus Roy Suryo Dkk Terkait Ijazah Jokowi, Desak Buktikan Dulu Keaslian – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Koordinator Tim Advokasi Anti Kriminalisasi Akademisi dan Aktivis yang dikenal sebagai Koordinator Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI), Petrus Selestinus, meminta Kepolisian Republik Indonesia (Polri) untuk menghentikan atau setidaknya menunda proses penyelidikan terhadap laporan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan seluruh laporan kepolisian terkait dugaan pencemaran nama baik, penghasutan, ujaran kebencian, dan penyebaran berita bohong (hoaks) oleh Roy Suryo dan rekan-rekannya. 

    Menurut Petrus, sebelum melanjutkan penyelidikan atas laporan tersebut, Polri harus terlebih dahulu membuktikan keaslian ijazah S1 Jokowi dari Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM).

    “Secara teknis Hukum Acara Pidana dan demi menjamin kepastian hukum, maka Pimpinan Polri harus menghentikan atau setidak-tidaknya menunda seluruh proses pemeriksaan terhadap Pengaduan Jokowi di Polda Metro Jaya tertanggal 30 April 2025 dan seluruh laporan polisi dari anggota masyarakat terhadap KRMT Roy Suryo dkk,” ujar Petrus Salestinus dalam keterangan pers, Selasa (6/5/2025).

    Petrus menyoroti bahwa dalam laporan yang diajukan oleh Jokowi pada 30 April 2025, barang bukti berupa ijazah hanya diperlihatkan kepada penyelidik Polda Metro Jaya tanpa diserahkan secara resmi. Ia menilai hal ini sebagai kejanggalan yang dapat mempengaruhi proses penyelidikan.

    “Ini menunjukkan bahwa baru di tahap awal membuat pengaduan saja, sudah muncul kejanggalan oleh karena, BB yang utama dan sangat menentukan yaitu ijazah S1 Fakultas Kehutanan UGM atas nama Jokowi yang seharusnya diserahkan Jokowi kepada penyelidik atau penyidik,” tambahnya.

    Lebih lanjut, Petrus mengingatkan bahwa sebelumnya, Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) telah melaporkan dugaan ijazah palsu Jokowi ke Bareskrim Polri pada 9 Desember 2024.

    Laporan tersebut saat ini tengah dalam proses penyelidikan, termasuk pemanggilan dan pemeriksaan terhadap pihak pelapor seperti Prof. Eggi Sudjana dan advokat Damai Hari Lubis.

    “Pada laporan polisi TPUA ini, yang menjadi objek utama pemeriksaan penyidik adalah ijazah S1 Fakultas Kehutanan UGM atas nama Jokowi, guna memastikan apakah ijazah S1 Fakultas Kehutanan UGM a/n. Jokowi asli atau palsu atau apakah ijazah S1 Jokowi asli tapi palsu (aspal) atau tidak,” jelas Petrus.

    Oleh karena itu, lanjut Petrus, langkah pertama yang harus dilakukan penyidik, tanpa memandang siapa pelapor, terlapor, saksi, maupun korban, adalah menyita ijazah S1 Jokowi dari Fakultas Kehutanan UGM sebagai barang bukti.

    Penyitaan ini diperlukan agar ijazah tersebut dapat diperiksa secara forensik oleh Puslabfor Bareskrim Polri untuk memastikan keasliannya.

    Petrus menegaskan bahwa untuk menjamin kepastian hukum dan menghindari peradilan sesat, penyelidikan terhadap laporan Jokowi sebaiknya dihentikan sementara hingga ada putusan pengadilan yang menyatakan keabsahan ijazah tersebut.

    “Untuk menguji apakah Jokowi masih punya nama baik yang harus dipertahankan, maka pembuktiannya adalah apakah ijazah S1 yang diduga sebagai palsu itu, harus dibuktikan terlebih dahulu lewat suatu putusan pengadilan yang berkekuatan hukum yang tetap dan adil yang menyatakan ijazah Jokowi itu asli atau palsu dan/atau aspal atau asli,” pungkasnya.

  • Kenangan Keteladanan Sri Paus Fransiskus dari Umat

    Kenangan Keteladanan Sri Paus Fransiskus dari Umat

    Liputan6.com, Yogyakarta – Pemilihan Paus baru akan dimulai pada tanggal 7 Mei 2025 setelah meninggalnya Sri Paus Fransiskus pada Senin, 21 April 2025. Dicky Sofjan, Dosen Program Doktor Indonesian Consortium for Religious Studies (ICRS) Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada (SPs UGM) yang pernah bertemu dengan Sri Paus Fransiskus pada pertengahan tahun 2024 saat menghadiri konferensi oleh organisasi Focolare, sebuah gerakan sosial keagamaan yang berbasis di bawah naungan Vatikan memberikan kenangannya. “Satu hal yang paling membekas dari beliau menurut saya adalah kepedulian dan keterbukaannya terhadap komunitas di luar Katolik, khususnya terhadap umat Muslim,” kata Dicky di Kampus UGM, Jumat 25 April 2025.

    Menurutnya Sri Paus Fransiskus selalu memiliki keinginan yang tulus untuk membangun jembatan antara komunitas Katolik dan Muslim. Terbukti dari kunjungannya ke berbagai negara mayoritas Muslim seperti di Timur Tengah, Afrika Utara, Asia, dan termasuk Indonesia yang ia kunjungi tahun lalu.

    Dicky juga memberikan catatan soal dokumen persaudaraan (Fraternity Document) yang ditandatangani oleh Paus Fransiskus dan Grand Syaikh dari Al-Azhar, Mesir, pada tahun 2019. Dokumen tersebut menjadi simbol penting dalam membangun kerja sama lintas agama. “Bagi saya ini merupakan lompatan teologis yang besar. Sri Paus Fransiskus juga mengakui bahwa keselamatan tidak hanya eksklusif untuk umat Katolik, tapi juga bisa diraih oleh umat agama lain,” ujarnya.

    Dicky juga menyoroti intensitas kepedulian seorang pemimpin spiritual yang sesungguhnya dari Sri Paus Fransiskus. Keberpihakan Sri Paus Fransiskus terhadap kaum miskin dan tertindas, termasuk apa yang terjadi dengan masyarakat Palestina sangat membekas di hati Dicky. Sri Paus Fransiskus secara konsisten mengecam agresi Israel dan selalu membela rakyat Palestina. “Ia bahkan rutin menelepon pemimpin Katolik di Gaza selama perang untuk memastikan kondisi komunitas di sana apakah aman,” kenangnya.

    Terpisah, Margareta Rosemary, alumnus Prodi Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA UGM) dan Mahasiswa Magister Teknik Sistem Energi Terbarukan UGM mengenang akan kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia pada September 2024. Ia masih ingat karena menjadi salah satu dari puluhan ribu umat yang beruntung dapat menghadiri misa akbar di Gelora Bung Karno, Jakarta, dan sempat mendapatkan rosario langsung dari Sri Paus Fransiskus.

    “Saat mendengar berita duka dari Vatikan, saya tergerak membuat tanda salib. Rasa duka tentu ada, namun juga kelegaan. Dalam iman Katolik kami percaya bahwa hidup hanya diubah, bukan dilenyapkan. Kematian menjadi pintu masuk menuju sukacita abadi bersama Bapa di Surga dan para kudusNya,” katanya.

    Menurut Margareta, kehadiran Sri Paus Fransiskus telah membawa pesan perdamaian, kesederhanaan, dan cinta kasih sebagai nilai-nilai yang selalu diperjuangkan sepanjang hidupnya. Paus Fransiskus juga dikenang sebagai pemimpin yang peduli pada kelestarian bumi.

    Salah satu warisan pemikirannya tertuang dalam ensiklik Laudato Si’, yang ia tulis sebagai “Surat cinta” bagi seluruh umat manusia, mengajak semua orang untuk menjaga keutuhan ciptaan. Ensiklik ini menginspirasi banyak orang, termasuk Margareta, untuk mengubah gaya hidup mereka. “Saya membuat eco-enzim di kos, bersepeda ke kampus, makan sampai habis, punya barang secukupnya, dan membuat konten seputar lingkungan. Semua itu berawal dari inspirasi Bapa Suci,” ujarnya.

    Bagi banyak umat Katolik seperti Margareta, Sri Paus Fransiskus bukan hanya pemimpin spiritual, tetapi juga teladan hidup. Kesederhanaan hidup yang ditunjukkan Sri Paus Fransiskus tak hanya tampak dalam ajarannya, tetapi juga dalam wasiat terakhirnya yang meminta makamnya dibuat sederhana di tanah, tanpa hiasan khusus, hanya bertuliskan “Franciscus”. Lagi-lagi, kata Margareta, keutamaan ini juga dihidupi sampai akhir. “Tugasnya di dunia sudah selesai, kini menjadi pendoa bagi kami yang masih berziarah di dunia ini. Terima kasih Paus Fransiskus, teladanmu akan terus kami hidupi dalam peziarahan ini,” ujar Margareta.

  • Rizal Fadhillah Dipanggil Polda Metro Terkait Tudingan Ijazah Palsu Jokowi

    Rizal Fadhillah Dipanggil Polda Metro Terkait Tudingan Ijazah Palsu Jokowi

    Jakarta

    Wakil Ketua Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA), Rizal Fadhillah, mengaku dipanggil Polda Metro Jaya untuk dimintai keterangan terkait tudingan ijazah palsu yang dilaporkan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo. Rizal akan diperiksa penyidik pada Kamis, 8 Mei 2025 mendatang.

    “Jadi hari Kamis jam 10.00 WIB (siang) saya diminta keterangan berkaitan dengan laporan Pak Joko Widodo tentang dugaan ijazah palsunya,” kata Rizal di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (6/5/2025).

    “Saya kira saya akan memberikan kesaksian saja, bahwa semua itu harus berbasis kepada ijazah,” sambungnya.

    Dia menyatakan siap hadir untuk memberi keterangan ke penyidik terkait ijazah palsu Jokowi. Bahkan, dirinya sudah mempersiapkan sejumlah bukti untuk diserahkan kepada penyidik.

    “Dokumen-dokumen yang kita miliki sekarang akan kita bawa lagi. Terutama video-video hasil kajian dari ahli berkaitan dengan kenapa kita yakin bahwa skripsi dan lembar pengesahan skripsinya Joko Widodo di UGM itu palsu, dan juga ijazahnya tadi palsu,” ucap dia.

    Rizal menuturkan, selain dirinya, seorang bernama Kurnia Tri Royani juga akan diperiksa pada hari yang sama. Menurutnya, laporan Jokowi sangat cepat ditangani Polisi.

    Diketahui, Jokowi melaporkan dugaan fitnah terkait tuduhan ijazah palsu ke Polda Metro Jaya pagi tadi. Saat ini, pihak kepolisian telah menerima laporan tersebut.

    Jokowi menyerahkan sejumlah barang bukti dalam laporan terkait tudingan ijazah palsu ke Polda Metro Jaya. Total ada 24 objek media sosial yang diserahkan kepada penyidik.

    Rivai belum memerinci lebih jauh terkait lima terlapor tersebut. Dia meminta pihak kepolisian memeriksa para terlapor.

    “Terkait siapa orang-orang dimaksud, mari kita ikuti saja proses hukum yang berjalan dan nantinya tentu pihak Polda akan memanggil dan menyelidikinya,” ujarnya.

    Laporan tersebut sudah teregister dan ditangani Subdit Kamneg Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Jokowi melapor terkait Pasal 310 dan 311 KUHP dan Pasal 27A, 32, dan 35 Undang-Undang tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.

    (ond/zap)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Apa Itu Etomidate? Obat di Vape yang Dikaitkan dengan Kasus Jonathan Frizzy

    Apa Itu Etomidate? Obat di Vape yang Dikaitkan dengan Kasus Jonathan Frizzy

    Jakarta

    Etomidate merupakan obat yang sering digunakan untuk orang yang akan menjalani operasi. Meski bermanfaat dalam dunia medis, etomidate bukanlah obat yang boleh digunakan sembarangan.

    Penggunaan tanpa pengawasan tenaga profesional bisa menimbulkan efek serius. Artis Jonathan Frizzy bahkan ditetapkan menjadi tersangka karena memproduksi vape yang mengandung etomidate. Ketahui apa itu etomidate dan bahaya penyalahgunaannya berikut ini.

    Apa Itu Etomidate?

    Etomidate adalah obat yang digunakan untuk anestesi intravena bagi orang yang akan menjalani operasi. Dikutip dari laman GoodRx, obat ini biasanya mulai bekerja dalam waktu satu menit.

    Guru Besar Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM), Prof Zullies Ikawati mengatakan, fungsi utama dari etomidate adalah untuk membuat pasien tidur dengan cepat tanpa menurunkan tekanan darah terlalu banyak. Umumnya, etomidate digunakan di ICU atau ruang gawat darurat di rumah sakit.

    “Obat ini digunakan terutama pada pasien kritis yang tidak stabil secara kardiovaskular, seperti pasien syok dan trauma berat. Etomidate bekerja dengan menekan sistem saraf pusat, khususnya dengan meningkatkan aktivitas neurotransmitter GABA (zat alami di otak yang menghambat sinyal saraf),” ujar Profesor Zullies.

    Bahaya Penyalahgunaan Etomidate

    Penggunaan etomidate hanya boleh dilakukan berdasarkan resep dokter dan di lingkungan medis. Jika digunakan sembarangan, maka efeknya dapat menekan fungsi adrenal, sehingga tubuh tidak bisa menghasilkan hormon stres, sehingga berisiko memicu syok adrenal dan kematian.

    “Selain itu, efeknya depresi pernapasan atau napas melambat atau berhenti, penurunan kesadaran berat hingga koma, kejang, mual dan muntah hebat, hingga efek psikotropik atau sensasi keluar dari tubuh pada dosis tertentu. Tapi efek ini tidak stabil dan bisa sangat berbahaya,” kata Prof Zullies.

    Etomidate dilarang untuk dijual melalui e-commerce atau media sosial. Distribusinya harus diawasi dengan ketat. Setiap tahap pengiriman, seperti produsen, distributor, rumah sakit, hingga pasien yang menerima perlu didokumentasikan.

    “Ini tidak dijual di apotek biasa. Kalau ada yang menjual etomidate secara ilegal atau lewat jalur tidak resmi, itu melanggar hukum dan berisiko pidana,” kata Prof Zullies.

    Etomidate Tidak Digunakan untuk Vape

    Menurut Prof Zullies, etomidate tidak didesain untuk dihirup seperti dalam vape. Tentunya, penyalahgunaan ini bisa sangat berbahaya untuk kesehatan.

    Hal tersebut dikarenakan zat etomidate yang tidak stabil pada suhu tinggi. Proses pemanasan yang ada dalam vape dapat mengubah struktur kimia etomidate dan menghasilkan zat beracun.

    (kna/kna)

  • Pakar Farmasi UGM Jelaskan Aturan Penggunaan Etomidate, Obat Bius yang Disalahgunakan Artis Ijonk – Halaman all

    Pakar Farmasi UGM Jelaskan Aturan Penggunaan Etomidate, Obat Bius yang Disalahgunakan Artis Ijonk – Halaman all

    Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

    TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA –– Perbuatan artis Jonathan Frizzy atau Ijonk menyalahgunakan etomidate dianggap ilegal. Berikut aturan pemakaiab obat keras ini. 

    Pakar farmakologi dan farmasi klinik UGM, Prof. Apt. Zullies Ikawati menegaskan, penggunaan etomidate di luar kepentingan medis melanggar hukum dan berisiko pidana.

    Penyalahgunaan obat bius ini bisa berakibat fatal.

    Di banyak negara seperti Amerika Serikat bahkan Indonesia etomidate termasuk obat yang dikontrol ketat, dan hanya boleh digunakan oleh dokter atau tenaga medis terlatih.

    Etomidate adalah obat keras dan harus dengan resep dokter penggunaannya.

    Obat ini digunakan terbatas di lingkungan medis, seperti ruang operasi dan ICU.

    “Tidak mudah ditemukan obat itu. Etomidate tidak dijual bebas di apotek biasa. Kalau ada yang menjual etomidate secara ilegal atau lewat jalur tidak resmi, itu melanggar hukum dan berisiko pidana,” tegas dia kepada Tribunnews.com, Senin (5/5/2025).

    DIPERIKSA PAKAI SARUNG – Jonathan Frizzy sarungan di Lantai 4 Mapolresta Bandara Soekarno-Hatta, Benda, Kota Tangerang, Banten, Senin (5/5/2025). Jonathan Frizzy ternyata sedang dalam masa penyembuhan setelah operasi ambeien atau wasir. (TribunTangerang/Gilbert Sem Sandro)

    Etomidate bukan obat yang aman untuk penggunaan sembarangan, apalagi untuk rekreasi.

    Obat ini hanya bisa digunakan lewat cara disuntik bukan dihirup seperti vape yang diduga dilakukan aktor sinetron Jonathan Frizzy atau Ijonk.

    Ada banyak risiko jika disalahgunakan seperti dimasukkan ke vape. 

    Obat keras yang dihirup melalui rokok elektrik itu itu picu syok adrenal atau bahaya kematian, depresi pernapasan penurunan kesadaran berat, mual dan muntah hebat, halusinasi maupun ketergantungan psikis.

    Masuk Kategori Obat Bius

    Etomidate merupakan obat anestesi atau obat bius disuntikkan ke pembuluh darah (intervena).

    Obat ini digunakan sebelum prosedur operasi untuk pasien yang akan dipasangi ventilator, misalnya di ruang ICU atau gawat darurat.

    Obat ini digunakan terutama pada pasien kritis yang tidak stabil secara kardiovaskular misalkan pada kondisi pasien syok dan trauma berat.

    “Fungsi utamanya adalah membuat pasien tidur (anestesi) dengan cepat tanpa menurunkan tekanan darah terlalu banyak,” tutur Prof Zullies.