Institusi: DUDI

  • Menteri BUMN Lepas Puluhan Ribu Peserta Mudik ke 200 Kota Tujuan – Page 3

    Menteri BUMN Lepas Puluhan Ribu Peserta Mudik ke 200 Kota Tujuan – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melepas puluhan ribu peserta program Mudik Gratis BUMN 2025 bertajuk “Mudik Aman Sampai Tujuan” di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Kamis (27/03/2025).

    Menurut Menteri BUMN Erick Thohir, Program mudik gratis tersebut merupakan wujud nyata kepedulian BUMN dalam mendukung tradisi mudik di Indonesia agar dapat merayakan Idulfitri di kampung halamannya masing-masing.

    “Program Mudik Gratis BUMN ini bukan sekadar bentuk kepedulian terhadap masyarakat, tetapi juga bagian dari upaya bersama untuk menciptakan perjalanan mudik yang lebih aman, nyaman, dan selamat,” ujar Erick dalam ketetangan diterima, Jumat (28/3/2025).

    “Alhamdulillah sesuai arahan Presiden Prabowo agar BUMN selain harus terus meningkatkan performanya, juga jangan menomorduakan pelayanan publik yang juga harus tinggi. Seperti yang disampaikan Pak Dudy, Menteri Perhubungan, kami berdua sebagai menteri di Kabinet Merah Putih dituntut melaksanakan beberapa tugas penting dari Pak Presiden untuk mendukung kegiatan pelayanan publik seperti Mudik Gratis,” imbuhnya.

    Erick mengatakan, serangkaian kolaborasi yang dilakukan lintas kementerian, seperti menurunkan tiket pesawat 10- 13%, lalu Kemenhub juga mendorong diskon Kereta Api sampai 25% dan biaya tol 20%, merupakan bentuk layanan publik agar perjalanan pulang kampung masyarakat bisa berjalan dengan baik

    “Berkaitan dengan jalan tol, kami juga sudah rapat dengan kepolisian dan dipimpin pak Menhub langsung untuk memastikan keselamatan menjadi hal yang sangat penting,” tutur Erick.

    Erick mengungkap, ada berita bagus, pertama terjadi pergeseran dari kendaraan roda dua sekarang mulai shifting ke bus dan kereta api dengan peningkatan hampir 50%. Kedua, jumlah pemudik terus meningkat sekarang bisa sampai 106 ribu pemudik yang difasilitasi oleh 83 BUMN.

    “Saya berterima kasih kepada Direksi dan Komisaris BUMN yang hadir hari ini,” tutur dia.

    Pada momen flag off atau melepas secara langsung para pemudik, Erick didampingi Menteri Perhubungan Dudi Purwagandhi, serta Direktur Utama PT Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono.

     

  • Farhan Sorot Pengolahan Sampah di Babakan Siliwangi

    Farhan Sorot Pengolahan Sampah di Babakan Siliwangi

    JABAR EKSPRES – Polemik Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Babakan Siliwangi kembali mencuat. Pemerintah Kota Bandung menegaskan komitmennya menjaga kelestarian hutan kota ini, seraya mencari solusi terbaik bagi pengolahan sampah yang kian mendesak.

    Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, turun langsung ke lokasi pada Senin, 24 Maret 2025. Di hadapan para seniman dan budayawan yang resah dengan keberadaan TPST, Farhan menegaskan pentingnya pengelolaan sampah yang tidak mengorbankan ruang seni dan konservasi.

    “Sebagai pengelola kota, saya harus menangkap kegelisahan masyarakat. Baksil bukan sekadar ruang hijau, tetapi juga pusat ekspresi budaya,” kata Farhan.

    Ia mengakui, lonjakan volume sampah menjelang Lebaran menjadi tantangan tersendiri. TPST Babakan Siliwangi saat ini mampu mengolah sekitar 5 ton sampah per hari, sebagian diubah menjadi bahan bakar alternatif bagi industri tekstil.

    Menurutnya, angka itu masih jauh dari cukup. Kota Bandung sendiri memproduksi sekitar 1.000 ton sampah per hari. “Namun, kita juga tak bisa mengabaikan urgensi pengelolaan sampah,” tandasnya.

    Bersamaan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung, Dudi Prayudi, mengungkapkan keterbatasan fasilitas pengolahan sampah. Dari lima TPST yang ada—Babakan Siliwangi, Tegallega, Nyengseret, Cicukang, dan Gedebage—hanya sekitar 30 persen sampah yang dapat ditangani.

    Sisanya masih bergantung pada Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang kapasitasnya semakin kritis. Sementara, seniman Tisna Sanjaya, yang turut hadir dalam pertemuan itu, menyampaikan kekhawatirannya.

    Menurutnya, TPST menggerus estetika dan fungsi ekologis Babakan Siliwangi. “Baksil adalah bagian dari budaya dan sejarah Sunda. Sampah harus ditangani, tapi bukan di sini,” ujarnya.

    Farhan tak menutup kemungkinan adanya alternatif lain. Ia bahkan ikut membuat sketsa bersama Tisna, sebagai simbol komitmennya mencari solusi lebih baik. “Saya sengaja beri tanggal pada sketsa ini. Ini bukan sekadar coretan, tapi janji bahwa tahun ini kita akan memperbaiki bersama,” katanya.

    Ke depan, Pemkot Bandung berencana mencari lokasi dan teknologi pengolahan sampah yang lebih ramah lingkungan. Namun, untuk saat ini, keberadaan TPST di Babakan Siliwangi masih dianggap krusial. “Kami tidak bisa serta-merta menutupnya. Tapi, kami berjanji mencarikan jalan keluar terbaik,” pungkasnya.

  • H-9 Lebaran, Pemudik di Pelabuhan Merak Meningkat 79 Persen – Halaman all

    H-9 Lebaran, Pemudik di Pelabuhan Merak Meningkat 79 Persen – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Guna menghindari kemacetan parah saat puncak arus mudik yang diperkirakan terjadi pada 28 Maret 2025, pemerintah mendorong masyarakat untuk pulang kampung lebih awal.

    Berbagai kebijakan dikeluarkan, termasuk diantaranya memberikan libur lebih awal untuk anak sekolah hingga meminta perusahaan melakukan Work From Anywhere (WFA).

    Berkat arahan pemerintah, pemudik sepertinya memulai momen kembali ke kampung halaman lebih cepat. Terlihat dari kenaikan penumpang kapal Ferry di Pelabuhan Merak, Banten.

    PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat sejak Jumat (21/3/2025) atau H-10 hingga Sabtu (22/3/2025) atau H-9, total 88.396 orang dan 20.887 unit kendaraan telah menyeberang dari Jawa ke Sumatera melalui Pelabuhan Merak.

    Jumlah ini meningkat 47 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, dengan dominasi kendaraan roda empat yang mengalami lonjakan signifikan.

    Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin, mengungkap pada Sabtu (22/3/2025) atau H-9, total penumpang mencapai 50.055 orang, naik 79 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 27.898 orang.

    “Kendaraan roda empat mencapai 6.015 unit atau melonjak 102 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 2.983 unit,” ungkap Shelvy dalam keterangan, Minggu (23/3/2025).

    Wakil Direktur Utama ASDP Yossianis Marciano, mengatakan lonjakan ini sudah diprediksi mengingat libur Lebaran tahun ini lebih panjang.

    “Kami memperkirakan sekitar 30.000 kendaraan kecil akan menyeberang melalui Pelabuhan Merak pada 27-29 Maret mendatang. Karena itu, sebagian antrean kendaraan akan dialihkan ke Pelabuhan Indah Kiat agar tidak menumpuk hingga jalan utama,” jelas Yossianis.

    Untuk mendukung kelancaran arus mudik, ASDP menerapkan diskon tarif hingga 36 persen atau tarif satu harga pada layanan ekspres lintasan Merak-Bakauheni mulai Senin (24/3/2025) hingga Minggu (30/3/2025).

    Diskon ini berlaku untuk Pejalan Kaki, Golongan IVA, IVB, VA, dan VIA guna mendorong pemerataan arus penyeberangan.

    Strategi distribusi kendaraan juga diterapkan, dimana mobil pribadi dan bus diarahkan melalui Pelabuhan Merak, sementara sepeda motor serta truk Golongan VB dan VIB melalui Pelabuhan Ciwandan.

    Truk Golongan VII, VIII, dan IX akan dialihkan ke Pelabuhan Bandar Bakau Jaya. Di jalur tol, kendaraan dari Exit Tol Cilegon Timur diarahkan ke Pelabuhan Merak, Ciwandan dan BBJ. Sementara kendaraan dari Exit Tol Merak masuk sesuai jadwal check-in. 

    Di sisi lain, pergerakan penumpang dari Sumatera ke Jawa juga mengalami kenaikan..Berdasarkan data Posko Bakauheni, pada H-9 total penumpang yang menyeberang mencapai 37.465 orang, naik 38 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 27.208 orang. Kendaraan roda empat tercatat 3.211 unit, naik 20 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 2.685 unit.

    Guna memperlancar arus mudik, Kementerian Perhubungan, ASDP dan stakeholder terkait akan menggunakan Pelabuhan Indah Kiat sebagai buffer zone.

    Pelabuhan Indah Kiat memiliki luas 93.426 meter persegi dan mampu menampung hingga 2.072 kendaraan kecil. Selain itu, Jalan Lingkar Selatan (JLS) juga akan difungsikan sebagai kantong parkir tambahan jika kapasitas di Pelabuhan Ciwandan mencapai batas maksimal.

    “Jika area parkir di Pelabuhan Merak hampir penuh, kendaraan pribadi roda empat akan segera diarahkan ke Pelabuhan Indah Kiat sebagai area penyangga untuk menghindari antrean panjang,” jelas Menteri Perhubungan Dudi Purwagandhy.

     

  • Taj Yasin: Keselarasan Kurikulum SMK dan Dunia Usaha Terus Dilakukan Guna Kurangi Pengangguran – Page 3

    Taj Yasin: Keselarasan Kurikulum SMK dan Dunia Usaha Terus Dilakukan Guna Kurangi Pengangguran – Page 3

    Liputan6.com, Magelang Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen menegaskan bahwa keselarasan kurikulum di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dengan dunia usaha dan dunia industri (DUDI) terus dilakukan. Ia mengatakan, hal itu sebagai upaya menekan tingkat pengangguran.

    “Keselarasan itu harus benar-benar dioptimalkan agar setiap lulusan SMK dapat sesuai dengan kebutuhan dunia usaha dan industri,” tegasnya.

    “Untuk mengatasi pengangguran, (sekolah) akan kita match-kan dengan DUDI,” imbuh Taj Yasin.

    Selain itu, dirinya pun mengungkapkan, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah akan secara berkelanjutan memberikan pelatihan kepada masyarakat, baik lewat Balai Latihan Kerja (BLK) atau menggandeng pihak swasta.

    “Pemerintah akan memberikan pelatihan-pelatihan kepada masyarakat, kemarin dari BAZNAS Jateng juga memberikan pelatihan kepada para santri untuk mendapatkan keterampilan,” ungkap Taj Yasin.

    Sebagai informasi, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat pengangguran terbuka (TPT) Jawa Tengah menunjukkan tren menurun dalam beberapa tahun terakhir.

    Tercatat, pada tahun 2021 angka pengangguran berada pada 5,95 persen, kemudian turun menjadi 5,57 persen pada 2022, dan 5,13 persen pada 2023. Sedangkan pada Agustus 2024 turun menjadi 4,78 persen.

    Penurunan angka pengangguran tersebut tidak lepas dari program-program yang dibuat oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Salah satunya adalah link and match pada Sekolah Menengah Kejuruan dengan dunia usaha dan dunia industri.

     

  • Politeknik KKP kembangkan “Vocational Goes to Actors”

    Politeknik KKP kembangkan “Vocational Goes to Actors”

    Magang industri selama setahun bagi taruna tersebut telah tertuang dalam kurikulum pendidikan kelautan dan perikanan edisi tahun 2022

    Jakarta (ANTARA) – Politeknik Kelautan dan Perikanan (Politeknik KP), salah satu satuan pendidikan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengembangkan Program Vocational Goes to Actors (Voga) guna mencetak sumber daya manusia (SDM) unggul sektor perikanan.

    Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Kelautan dan Perikanan (BPPSDM KP) KKP I Nyoman Radiarta mengatakan Voga merupakan salah satu program terobosan BPPSDM KP, di samping SMART Fisheries Village (SFV), untuk mendukung kebijakan ekonomi biru KKP.

    “Voga dilaksanakan melalui transformasi pendidikan vokasi dengan pembentukan Ocean Institute of Indonesia (OII), revitalisasi pelatihan, sertifikasi kelautan, dan perikanan, serta optimalisasi peran penting penyuluh,” kata Nyoman dalam keterangan di Jakarta, Minggu.

    Dia menyampaikan bahwa program itu salah satunya dilakukan oleh Politeknik Kelautan dan Perikanan (Politeknik KP) Sidoarjo, Jawa Timur, yang menerapkan porsi praktik 70 persen dan teori 30 persen, melaksanakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), hingga berkolaborasi dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) dalam dan luar negeri.

    Sementara itu, Direktur Politeknik KP Sidoarjo Yaser Krisnafi menambahkan, dalam mengimplementasikan Voga, terdapat berbagai program kegiatan yang menunjang terwujudnya proses transformasi pendidikan kelautan dan perikanan yang berbasis kompetensi.

    Menurut dia, kompetensi taruna dapat meningkat dengan mendekatkan taruna dengan DUDI sejak perkuliahan.

    Ia menyebutkan beberapa program Politeknik KP Sidoarjo untuk mendukung Program Voga di antaranya magang industri selama setahun penuh, implementasi MBKM, optimalisasi Teaching Factory (Tefa), kelas internasional dan sinergi dengan DUDI.

    “Magang industri selama setahun bagi taruna tersebut telah tertuang dalam kurikulum pendidikan kelautan dan perikanan edisi tahun 2022. Pelaksanaan kegiatan magang dimulai sejak taruna berada pada semester V hingga semester VI,” ujar Yaser.

    Lebih lanjut, menurut dia, program magang industri juga bertujuan meningkatkan serapan lulusan yang siap kerja di DUDI bidang kelautan dan perikanan.

    Beberapa perusahaan yang menjadi lokasi magang industri pada tahun akademik ini antara lain ODE Aquaculture & Agriculture Brunei Darussalam; PT. Tanjung Bumi Akuakultur Indonesia; PT. Bumi Menara Internusa; PT. Bee Jay Seafood; PT. Central Proteina Prima; dan PT. Pyramid Paramount Indonesia.

    Politeknik KP Sidoarjo juga menjalankan Program MBKM. Kegiatan pembelajaran tersebut bekerja sama dengan beberapa Unit Pelaksana Teknis (UPT) BPPSDM KP, antara lain Balai Besar Riset Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan (BBRPPBKP).

    Selain itu, Balai Riset Perikanan Budidaya Air Tawar dan Penyuluhan Perikanan (BRPBATPP) Bogor, Balai Riset Budidaya Ikan Hias (BRBIH) Depok, dan Loka Riset Mekanisasi Pengolahan Hasil Perikanan (LRMPHP) Bantul.

    “Kegiatan MBKM ini dilaksanakan oleh taruna semester III,” ujarnya.

    Optimalisasi unit Teaching Factory (Tefa) untuk pembelajaran praktik juga dilakukan Politeknik KP Sidoarjo, yaitu Tefa pengolahan hasil perikanan dan Tefa budi daya air tawar.

    “Serta Tefa yang berada di luar kampus utama, yaitu Tefa budi daya air payau di Pasuruan, Tefa budidaya air laut di Lamongan, dan Tefa budi daya air tawar di Magetan,” terangnya.

    Kegiatan pembelajaran di Tefa memungkinkan taruna untuk melaksanakan kegiatan praktik sesuai dengan standar dan prosedur yang berlaku di DUDI.

    Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menekankan pentingnya penguatan SDM untuk peningkatan produktivitas sektor kelautan dan perikanan sesuai prinsip ekonomi biru.

    Selain itu, KKP mengutamakan anak pelaku utama sektor kelautan dan perikanan mengenyam pendidikan di satuan pendidikan KKP melalui program penerimaan dan beasiswa.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Penyebab Gencatan Senjata di Gaza Kian Rapuh: Trump Makin Bikin Gaduh Saat Hamas dan Israel Gusar – Halaman all

    Penyebab Gencatan Senjata di Gaza Kian Rapuh: Trump Makin Bikin Gaduh Saat Hamas dan Israel Gusar – Halaman all

    Penyebab Gencatan Senjata di Gaza Kian Rapuh: Trump Makin Bikin Gaduh Saat Hamas dan Israel Gusar

    TRIBUNNEWS.COM – Gerakan pembebasan Palestina, Hamas, mengumumkan penundaan pembebasan berikutnya sandera Israel yang dijadwalkan berlansung pada Sabtu (15/2/2025) pekan ini.

    Penundaan ini membuat gencatan senjata sementara yang terjadi makin rapuh. Terlebih, komentar-komentar terbuka Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump justru makin meriuhkan tensi saat Israel dan Hamas tengah gusar menanti langkah-langkah berikutnya.

    Pengumuman Hamas ini dilakukan Senin (10/2/2025), hanya beberapa hari sebelum jadwal pembebasan kelompok sandera berikutnya.

    Juru bicara Brigade Al-Qassam, Abu Obaida, dalam salah satu pernyataan resminya yang dirilis di Telegram kelompok tersebut, menyebut penundaan dilakukan karena Israel melakukan sejumlah pelanggaran mencolok dalam gencatan senjata.

    Dia menyatakan pengumumannya sebagai “peringatan” bagi Israel dan mengatakan kalau mereka memberi mediator perundingan “cukup waktu untuk menekan pendudukan (Israel) agar memenuhi kewajibannya (dalam gencatan senjata) “.

    Dikatakannya “pintu tetap terbuka” untuk rilis (pembebasan sandera Israel) terjadwal berikutnya yang akan dilaksanakan pada hari Sabtu.

    Kelompok perlawanan Palestina tersebut tampaknya memberi waktu agar kebuntuan itu terselesaikan.

    NETANYAHU DAN TRUMP – Foto ini diambil pada Senin (10/2/2025) dari publikasi resmi Netanyahu pada Rabu (5/2/2025), memperlihatkan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (kiri) berbicara dengan sekutunya, Presiden Amerika Serikat Donald Trump (kanan), di Gedung Putih. (Instagram/b.netanyahu)

    Hamas Gusar, Donald Trump yang Malah Bikin Makin Gaduh

    Tapi apa sebenarnya kebuntuannya?

    Kegusaran Hamas ini tergambar dari serangkaian keluhan yang mereka suarakan soal pelanggaran gencatan senjata oleh Israel.

    Pelanggaran itu, mulai dari menunda pemulangan warga terlantar, terus menembaki mereka, dan tidak mengizinkan masuknya jenis bantuan kemanusiaan tertentu.

    BBC melansir, pejabat lain Palestina yang tidak terkait dengan Hamas (dari Otoritas Palestina/PA) telah menyatakan ada keengganan Israel untuk mengizinkan karavan memasuki Gaza untuk menampung sejumlah besar warga Palestina yang rumahnya telah dihancurkan.

    “Pada saat pemerintah Israel secara terbuka membahas cara untuk mendorong warga sipil meninggalkan Gaza, kegagalan memberikan izin untuk akomodasi sementara yang sangat dibutuhkan pasti akan memicu ketakutan warga Palestina akan pengusiran,” tulis BBC, dikutip Selasa (11/2/2025).

    KEMBALI PULANG – Ratusan ribu warga Gaza yang terusir dan mengungsi karena agresi militer Israel. Mereka kembali ke rumah-rumah mereka ke wilayah Gaza Utara, Senin (27/1/2025). (RNTV/TangkapLayar)

    Ketakutan diperburuk, hampir setiap hari, oleh Donald Trump yang justru makin membuat gaduh suasana dan mempertinggi tensi konflik.

    Apa yang awalnya merupakan ‘usulan’ spontan kalau sebagian besar warga Palestina harus pergi sementara Jalur Gaza dibangun kembali telah berubah menjadi ‘tuntutan’ sang presiden bahwa semua orang harus pergi dan bahwa AS harus mengambil alih dan memerintah Gaza.

    “Saat Trump terus menegaskan usulannya yang provokatif, Hamas mungkin bertanya-tanya apakah ada gunanya terlibat dalam tahap kedua perundingan gencatan senjata. Untuk apa sebenarnya perundingan itu?” ulas BBC.

    Jika Trump serius, Palestina tahu bahwa Israel harus memastikan Gaza bebas dari warga sipil.

    Merampas tempat tinggal mereka tidak akan cukup hanya lewat retorika dan diplomasi. Hampir pasti akan Israel melaksanakan ekskusi lewat kekuatan militer.

    Kini Trump telah mengatakan bahwa jika semua sandera yang ditawan di Gaza tidak dikembalikan pada hari Sabtu, ia akan mengusulkan pembatalan gencatan senjata dan “neraka” akan terjadi.

    Namun ia mengatakan bahwa ia berbicara atas nama dirinya sendiri dan “Israel dapat mengesampingkannya”.

    SANDERA ISRAEL DIBEBASKAN – Foto ini diambil pada Minggu (9/2/2025) dari publikasi resmi Brigade Al-Qassam (sayap militer Hamas) pada Sabtu (8/2/2025), memperlihatkan tiga sandera Israel (kiri-kanan); Ohad Ben Ami, Eli Sharabi, Or Levy, berdiri dengan masing-masing diapit oleh dua anggota Brigade Al-Qassam selama pertukaran tahanan ke-5 pada Sabtu (8/2/2025) sebagai bagian dari implementasi perjanjian gencatan senjata Israel-Hamas di Jalur Gaza, dengan imbalan 183 tahanan Palestina. (Telegram Brigade Al-Qassam)

    Keluarga Sandera: Trump Lebih Baik Diam 

    Menghadapi kemungkinan dimulainya kembali perang, Hamas mungkin bertanya-tanya apa insentifnya untuk membebaskan sandera Israel yang tersisa.

    Bagi keluarga dan teman para sandera Israel, kebuntuan saat ini dan campur tangan Trump yang gaduh adalah penyebab kecemasan baru.

    “Setiap pernyataan atau pengumuman ini tentu saja membuat Hamas semakin keras kepala,” kata Dudi Zalmanovich kepada BBC. Keponakan istrinya, Omer Shem Tov, masih ditahan oleh Hamas.

    “Saya lebih suka jika dia bersikap kurang proaktif (diam),” kata Zalmanovich tentang Trump.

    Kegusaran Israel, Sandera yang Kurus 

    Israel mempunyai kecurigaan tersendiri mengenai alasan di balik ancaman penundaan Hamas.

    Tontonan para sandera kurus kering yang dibebaskan pada akhir pekan telah memunculkan kekhawatiran bahwa Hamas mungkin tidak ingin dunia melihat orang lain dalam kondisi yang lebih buruk.

    Selain tayangan di televisi yang memperlihatkan para pejuang Hamas bersenjata lengkap berparade di siang bolong, dan peringatan dari mantan Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, bahwa kelompok tersebut telah merekrut tentara sebanyak jumlah yang hilang selama perang, tidak semua warga Israel yakin bahwa gencatan senjata dapat – atau bahkan seharusnya – dipertahankan.

    Masih terlalu dini untuk mengatakan apakah proses yang dinegosiasikan secara hati-hati dan bertahap ini akan segera runtuh – seperti yang telah diprediksi banyak orang – tetapi setelah permulaan yang sebagian besar positif, proses ini berada di bawah tekanan yang semakin meningkat.

    Dengan kata lain, gencatan senjata yang sedang terjadi secara sementara, makin rapuh yang diperburuk oleh Trump yang tampaknya hobi membuat gaduh.

     

     

    (oln/bbc/*)

  • LaNyalla: Ekonomi Kerakyatan Bukan Sebatas Usaha Mikro dan PKL

    LaNyalla: Ekonomi Kerakyatan Bukan Sebatas Usaha Mikro dan PKL

    Surabaya (beritajatim.com) – Ekonomi kerakyatan jangan sebatas dimaknai sebagai usaha mikro dan pedagang kakli lima, karena hakikat dari ekonomi kerakyatan adalah bagaimana memastikan rakyat terbawa serta dalam proses ekonomi di dunia usaha dan dunia industri di Indonesia. Sehingga rakyat ikut menikmati kue ekonomi.

    Demikian disampaikan Ketua Dewan Penasehat Kamar Dagang dan Industri Jawa Timur (KADIN Jatim) Jawa Timur, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti pada acara Musyawarah Provinsi (Musprov) ke-VIII Tahun 2025 KADIN Jatim yang diselenggarakan di Hotel Shangri-La, Surabaya, Senin (10/2/2025).

    “Saya hanya berpesan, agar kerja-kerja organisasi kita, di KADIN Indonesia maupun KADIN Jawa Timur, agar tidak ekslusif dan elitis, tetapi mampu memberikan kontribusi yang nyata kepada rakyat Indonesia untuk ikut merasakan kue ekonomi dalam dunia usaha dan dunia industri (DUDI),” ujar LaNyalla dalam sambutannya.

    Hal itu, sambung Ketua DPD RI ke-5 itu, bukan tanggung jawab pemerintah saja, tetapi juga menjadi tugas moral pengusaha di KADIN, untuk memastikan agar masyarakat betul-betul merasakan kue pembangunan dan kue ekonomi bangsa kita sendiri.

    Di sisi lain, LaNyalla merasa bersyukur lantaran keluarga besar KADIN Indonesia kini sudah kembali utuh di bawah kepemimpinan Anindya Novyan Bakrie. Ia berharap KADIN Indonesia segera mengarahkan fokus untuk turut serta memastikan bersama-sama dengan pemerintah menjadi ‘penjaga’ roda ekonomi nasional.

    “KADIN Indonesia harus mampu membantu pemerintah untuk ikut menjawab berbagai tantangan ekonomi, baik lokal, regional maupun global yang dihadapi Indonesia,” harap Anggota DPD RI asal Jatim itu.

    Menurut LaNyalla, semua pihak, termasuk KADIN, menaruh harapan yang sangat besar kepada pemerintah baru, melalui Kabinet Merah Putih, yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto, yang bertekad memperkuat kedaulatan bangsa dan kepentingan nasional, terutama di sektor energi dan pangan.

    “Begitu pula dengan KADIN Jawa Timur, semoga terus membuktikan sumbangsihnya dalam menjaga pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur, melalui semua program yang dikerjakan,” demikian LaNyalla.(kun)

  • Unesa Raih Rekor Muri karena Hasilkan 9.270 Karya Inovatif dari Program Mobilitas Akademik
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        8 Februari 2025

    Unesa Raih Rekor Muri karena Hasilkan 9.270 Karya Inovatif dari Program Mobilitas Akademik Surabaya 8 Februari 2025

    Unesa Raih Rekor Muri karena Hasilkan 9.270 Karya Inovatif dari Program Mobilitas Akademik
    Tim Redaksi
    SURABAYA, KOMPAS.com
    – Universitas Negeri Surabaya (
    Unesa
    ) mencatatkan sejarah baru dengan memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI).
    Pemecahan rekor itu melalui program
    mobilitas akademik
    yang menghasilkan 9.270
    karya inovatif
    dari mahasiswa.
    Pencapaian ini diumumkan dalam Festival
    Mobilitas Akademik
    Mahasiswa yang berlangsung di Lapangan Rektorat Kampus 2 Lidah Wetan, Surabaya, Sabtu (8/2/2025).
    Wakil Rektor I Bidang Pendidikan, Kemahasiswaan dan Alumni Unesa, Martadi, menyatakan bahwa prestasi ini merupakan hasil implementasi program mobilitas akademik yang melibatkan sekitar 9.000 mahasiswa.
    “Program mobilitas akademik ini bagian dari kebijakan nasional yang telah kami adaptasi dalam berbagai bentuk, mulai dari magang, penelitian, studi independen, proyek desa, dan lainnya,” ujarnya.
    Martadi menjelaskan bahwa dari total 9.270 karya yang dihasilkan, beberapa mahasiswa bahkan mampu menciptakan lebih dari satu karya inovatif.
    Semua karya tersebut telah melalui proses kurasi ketat sebelum didata dan diunggah.
    “Yang terpenting, karya ini perlu disebarluaskan ke mahasiswa lain, masyarakat, serta mitra dunia usaha dan industri (DUDI), sehingga bisa menjadi inspirasi dan diterapkan dalam skala lebih luas,” tambahnya.
    Senior Manager MURI, Triyono, mengungkapkan bahwa pencapaian Unesa ini belum pernah terjadi sebelumnya di perguruan tinggi manapun di Indonesia.
    “Mahasiswa mobilitas akademik dengan jumlah karya inovatif sebanyak ini adalah hal luar biasa.” 
    “Unesa mencetak sejarah dengan menjadi pelopor dalam menciptakan karya yang tidak hanya diunggah tetapi juga bermanfaat bagi banyak pihak,” kata Triyono.
    Festival yang mengusung tema “Strengthening the SDGs through Integration with Digital Technology” ini juga mendapatkan apresiasi dari Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Sesditjen Dikti), Aisyah Endah Palupi.
    “Kegiatan ini membuktikan bahwa produk mahasiswa tidak hanya sekadar tugas akademik, tetapi memiliki nilai manfaat yang nyata bagi masyarakat.” 
    “Bahkan, karya-karya mereka bisa membawa nama Unesa dan Indonesia ke tingkat internasional,” ungkap Aisyah.
    Aisyah berharap mahasiswa yang menjalani program akademik di luar negeri dapat menjadi duta yang mewakili Indonesia dalam menciptakan inovasi berkelas dunia.
    Triyono menambahkan bahwa sebagai bentuk apresiasi, MURI memberikan penghargaan kepada Unesa.
    “Semoga ini bisa memotivasi kampus-kampus lain untuk terus menghasilkan inovasi baru yang berdampak besar bagi pendidikan di Indonesia,” harapnya.
    Martadi menekankan bahwa Unesa akan terus berkomitmen memastikan setiap produk yang dihasilkan mahasiswa memiliki nilai manfaat bagi masyarakat maupun dunia industri.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Waspada Hoaks! Video Banjir di Dieng Bikin Resah Wisatawan, BPBD Wonosobo Klarifikasi

    Waspada Hoaks! Video Banjir di Dieng Bikin Resah Wisatawan, BPBD Wonosobo Klarifikasi

    TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO – Video berdurasi 3 menit 27 detik beredar di sosial media dan pesan berantai WhatsApp menghebohkan masyarakat.

    Dalam video yang beredar tersebut memperlihatkan suasana diduga longsor dan banjir yang terjadi di wilayah Dieng Wonosobo.

    Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Wonosobo, Dudy Wardoyo memastikan kejadian tersebut tidak lah benar terjadi. Ia menerangkan video tersebut merupakan kejadian di tahun 2022 lalu.

    Dudi menekankan saat ini wilayah Wonosobo dalam kondisi aman terkendali meksipun cuaca ekstrem akhir-akhir ini sering terjadi.

    “Memang itu ada upload ulang kejadian tahun 2022. Saat ini lagi banyak musibah akibat cuaca hidrometeorologi seperti longsor, banjir, angin dan lain-lain. Tapi kondisi saat ini Wonosobo masih aman terkendali,” ujarnya, Jumat (31/1/2025).

    Sejak beredarnya video tersebut banyak warga net yang bertanya-tanya akan kebenarannya mengingat antusias wisatawan untuk berwisata ke Wonosobo masih tinggi.

    “Silahkan para wisatawan berkunjung ke Wonosobo. Wonosobo kondisi saat ini aman terkendali,” tegasnya.

    Kalak BPBD Wonosobo mengimbau masyarakat untuk senantiasa berhati-hati saat sedang berpergian mengingat akan perubahan cuaca yang kerap terjadi saat-saat ini.

    Terlebih wilayah Wonosobo yang menjadi salah satu daerah rawan bencana dengan kondisi medan yang cukup ekstrim di beberapa titik.

    “Bila berkendara sedia pelindung diri seperti jas hujan dan payung tetap jaga kesehatan. Saat berkendara bila hujan disertai angin jangan berteduh di bawah pohon. Waspada pohon tumbang dan tanah longsor,” terangnya.

    Masyarakat yang tinggal di daerah rawan longsor juga diminta tetap waspada akan resiko bencana yang bisa terjadi kapan saja.

    “Buat jalur pembuangan air yang aman. Pantau saluran air atau drainase agar tidak terjadi luap air ke jalan. Jangan buang sampah di saluran air,” tandasnya. (ima)

  • Mendikdasmen Bakal Perkuat Pendidikan Nonformal Lewat Lembaga Kursus – Halaman all

    Mendikdasmen Bakal Perkuat Pendidikan Nonformal Lewat Lembaga Kursus – Halaman all

    Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, mengatakan pendidikan nonformal harus mampu membantu peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).

    Peningkatan kualitas pendidikan nonformal, kata Abdul Mu’ti, dapat dilakukan melalui lembaga kursus dan pelatihan (LKP).

    “Untuk menjadi bangsa maju dan hebat, tidak bisa hanya mengandalkan pendidikan formal, tetapi juga harus memperkuat pendidikan nonformal,” kata Abdul Mu’ti melalui keterangan tertulis, Senin (23/12/2024).

    Program-program baru LKP yang komprehensif untuk meningkatkan kompetensi serta kualitas lulusan peserta didik yang selaras dengan dunia usaha dan dunia industri (DUDI).

    Menurutnya, pendidikan nonformal melalui lembaga kursus dan pelatihan selama ini telah menjadi mitra strategis bagi Kemendikdasmen.

    Lembaga kursus memberikan pendidikan bermutu untuk semua serta membantu meningkatkan keterampilan masyarakat.

    “LKP terbukti telah melahirkan tidak hanya pekerja yang terampil tetapi juga wirausahawan dan keterampilan mereka juga diakui hingga luar negeri,” katanya.

    Dalam rangka memperkenalkan serta mempromosikan inovasi dan kreativitas hasil pembelajaran peserta didik, Direktorat Kursus dan Pelatihan menggelar Gelar Hasil Karya Peserta Didik Kursus dan Pelatihan Tahun 2024 di Jakarta.

    Gelar Hasil Karya bertajuk ‘Kursus dan Pelatihan Mewujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua’ tersebut sekaligus menjadi wadah bagi peserta didik dan lulusan kursus untuk menunjukkan karya dan keahliannya.

    Acara ini dilengkapi dengan berbagai pameran fisik dari beberapa keahlian vokasi, mulai dari bidang teknik, kecantikan, koleksi mode, terapi sehat, sampai industri perhotelan, serta pameran drama teatrikal yang memukau.

    Selain itu, terdapat pula Penghargaan Kursus dan Pelatihan 2024, sebagai ajang pemberian penghargaan kepada lembaga kursus dan pelatihan (LKP), DUDI, lembaga sertifikasi kompetensi (LSK), pemerintah daerah, dan mitra lainnya yang turut menyukseskan program-program Direktorat Kursus dan Pelatihan.