Di sisi lain, CEO OpenAI, Sam Altman, meluncurkan model penalaran terbaru di ChatGPT dan layanan API mereka yang diberi nama o3-mini.
Mengutip laman web OpenAI, Sabtu (1/2/2025)), o3-mini dirancang untuk menyamai performa o1-mini dalam matematika, pengkodean, dan sains.
OpenAI mengatakan, waktu respons o3-mini 24 persen lebih cepat dibandingkan o1-mini dan memberikan jawaban lebih akurat dalam prosesnya.
Tak hanya cepat, ChatGPT o3-mini juga mampu memberikan jawaban dengan akurasi tinggi, serta menunjukkan proses penalaran mendalam, bukan sekadar respons instan.
OpenAI juga menekankan, model terbaru ini mampu mengungguli pendahulunya dari segi biaya operasional dan latensi, sehingga menjadi pilihan tepat untuk pengembang yang mengandalkan API OpenAI, seperti Chat Completions API, Assistants API, dan Batch API.
Bagi pengguna ChatGPT berbayar, tersedia opsi o3-mini-high. Menurut OpenAI, “opsi ini menawaran respons intelijen lebih cepat, meskipun memerlukan waktu lebih lama untuk dihasilkan.”
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2712772/original/069947500_1548392411-india.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)