Jakarta, Beritasatu.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) bursa perdagangan sesi I, Selasa (5/11/2024) ditutup di zona merah. IHSG sempat berjalan fluktuatif pada sesi I perdagangan, tetapi kembali berada di area negatif.
IHSG sesi I ditutup berkurang 19,9 poin atau 0,27% hingga mencapai level 7.459. Sebanyak 215 saham naik, 350 saham turun, dan 217 saham stagnan.
Pada sesi I perdagangan, 10 miliar lembar saham ditransaksikan hingga mencapai nilai Rp 5,6 triliun dengan frekuensi mencapai 730.472 kali.
Mayoritas saham sektoral melemah, dengan sektor properti turun terdalam mencapai 0,88%, diikuti infrastruktur berkurang 0 78%, dan industri melemah 0,77%.
Namun, beberapa sektor lainnya menguat, seperti energi bertambah 0,43%, konsumsi nonprimer naik 0,28%, dan keuangan bertambah 0,13%.
Kelompok saham unggulan LQ45 berada di zona hijau karena naik tipis 0,05% dan saham syariah Jakarta Islamic Index (JII) ikut menguat tipis 0,004%. Sedangkan Investor33 turun tipis 0,07%.
Meskipun IHSG melemah, tiga saham masuk top gainers, yakni TP Jakarta International Hotel & Development Tbk (JIHD) naik 24,74%, PT Geoprima Solusi Tbk (GPSO) bertambah 24.62%, dan PT Kobexindo Tractors Tbk (KOBX) menguat 22,34%.
Sementara, tiga saham masuk top losers, yakni PT Cipta Perdana Lancar Tbk (PART) turun 17,65%, PT Fortune Indonesia Tbk (FORU) melemah 15,95%, dan PT Duta Anggada Realty Tbk (DART) anjlok 15,35%.