Jakarta, Beritasatu.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan bursa hari ini, Kamis (2/1/2025), mengakhiri perdagangan pada hari pertama 2025 dengan penguatan. Diketahui, IHSG mencatatkan kenaikan 83,3 poin atau 1,18% hingga mencapai level 7.163,2.
Pada sesi perdana perdagangan tahun ini, tercatat 316 saham mengalami kenaikan, 270 saham turun, dan 210 saham stagnan. Total transaksi di bursa hari ini mencapai Rp 9,01 triliun, dengan volume perdagangan mencapai 19,77 miliar saham dan frekuensi transaksi sebanyak 1,097 juta kali.
Lima sektor mencatatkan kenaikan signifikan saat IHSG hari ini naik. Kenaikan terbesar terjadi pada sektor bahan baku, yang naik 1,6%, diikuti oleh sektor energi menguat 1,3%, teknologi bertambah 1,2%, keuangan bertambah 1,2%, dan properti naik 1%.
Di sisi lain, sektor-sektor tertentu mengalami penurunan, termasuk barang konsumsi primer yang turun 1,6%, sektor industri melemah 1,4%, kesehatan berkurang 1,1%, barang konsumsi nonprimer turun 1,1%, dan infrastruktur terkoreksi 0,9%.
Sementara, saham unggulan LQ45 menguat 1,28%, saham syariah Jakarta Islamic Index (JII) naik 0,44%, dan Investor33 bertambah 1,32%.
Meskipun IHSG mengalami penguatan hari ini, indeks saham Asia cenderung bervariasi. Shanghai (China) turun 2,6%, Hang Seng (Hong Kong) jatuh 2,1%, sementara Straits Times (Singapura) mengalami sedikit penguatan sebesar 0,1%. Sementara, Nikkei (Jepang) libur untuk merayakan Tahun Baru 2025.
Saat IHSG hari ini naik, tiga saham juga tercatat menguat hingga mencapai batas Auto Rejection Atas (ARA). Ketiga yang juga berada pada daftar top gainers itu, yakni PT Prasidha Aneka Niaga Tbk (PSDN) mencatatkan kenaikan tertinggi dengan lonjakan 34,6%. Sementara itu, PT Mulia Boga Raya Tbk (KEJU) naik 24,6% dan PT Indo Straits Tbk (PTIS) menguat 24,3%.