IHSG Diprediksi Bisa Tembus Level 7.700 pada Akhir 2025

IHSG Diprediksi Bisa Tembus Level 7.700 pada Akhir 2025

Jakarta, Beritasatu.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) diperkirakan berpotensi menembus level 7.700 pada akhir tahun 2025. Optimisme ini disampaikan oleh Analis Korea Investment & Sekuritas Indonesia (KISI), Muhammad Wafi.

“Kami masih melihat pergerakan IHSG sampai akhir tahun ini bisa kembali lagi ke level 7.700,” kata Wafi secara daring dalam program Investor Market Opening (IMO) di Beritasatu, Jumat (18/7/2025).

Ia menambahkan, dalam jangka pendek, IHSG sudah memasuki area jenuh beli. Selain itu, valuasi IHSG saat ini dinilai tidak tergolong murah, meskipun bukan yang termahal di kawasan Asia.

Hal ini tecermin dari rasio harga terhadap laba atau price to earning ratio (PER) IHSG yang berada di kisaran 15 hingga 16 kali dan menjadi angka yang hampir setara dengan rata-rata PER bursa saham regional lainnya, sekitar 15 kali.

Wafi pun menilai potensi koreksi IHSG dalam waktu dekat hanya bersifat wajar. Sementara dalam jangka menengah hingga panjang, tren pergerakan IHSG masih menunjukkan arah yang positif.

“Secara jangka menengah hingga panjang, trennya masih cukup positif karena saya lihat posisi IHSG sudah masuk ke dalam fase bullish,” ujar Wafi.

Sebagai informasi, IHSG terus menunjukkan kinerja impresif hingga Jumat (18/7/2025). Dalam satu jam perdagangan sejak pembukaan, IHSG melonjak 101,07 poin atau setara 1,39% ke level 7.388.

Volume transaksi tercatat sebanyak 6,68 miliar lembar saham dengan nilai perdagangan mencapai Rp 4,42 triliun, melalui 506.716 kali transaksi.

Sebanyak 300 saham mengalami kenaikan harga, 208 saham melemah, dan 276 saham stagnan. Sementara itu, indeks saham-saham unggulan LQ45 turut menguat 0,37% dalam periode tersebut.

Mengacu data RTI Business per Jumat (18/7/2025) pukul 10.28 WIB, IHSG mencatatkan penguatan sebesar 4,79% secara mingguan (week-on-week), naik 5,98% dalam sebulan terakhir (month-to-month), dan meningkat 4,31% sejak awal tahun (year-to-date). Sepanjang perdagangan intraday, IHSG bergerak positif di kisaran 7.340 hingga 7.401.