Ambon, Beritasatu.com – Pengamatan hilal yang dilakukan di Kota Ambon, Maluku, hari ini, Sabtu (29/3/2025) tidak berhasil melihat tanda Lebaran yang akan dilangsungkan besok, Minggu (30/3/2025). Pengamatan dilakukan di depan Tugu Christina Martatiahahu, tetapi hilal tidak tampak.
Kepala BMKG Kota Ambon Djati Cipto Kuncoro menjelaskan, waktu konjungsi hilal tercatat pada pukul 19.57.38 WIB, sedangkan waktu terbenam matahari adalah pada pukul 18.34.20 WIB. Sementara itu, waktu terbenam bulan tercatat pada pukul 18.25.17 WIB.
“Pengamatan kami menunjukkan konjungsi hilal terjadi pada pukul 19.57.38 WIB, sementara matahari terbenam pada pukul 18.34.20 WIB dan bulan terbenam pada pukul 18.25.17 WIB,” ujar Djati Cipto Kuncoro kepada wartawan.
Djati Cipto Kuncoro menjelaskan, pengamatan hilal tersebut dilakukan dengan menggunakan metode hisab, dengan ketinggian hilal pada -2 derajat Celsius. Menurutnya, ketinggian hilal tersebut sangat sulit untuk dilihat secara langsung.
“Penghitungan kami menunjukkan ketinggian hilal berada pada -2 derajat, yang membuatnya sangat sulit untuk diamati,” tambahnya.
Kepala BMKG Ambon mengonfirmasi, hilal di Kota Ambon belum dapat terlihat secara langsung. Meski, seluruh data yang diperoleh disampaikan kepada Kementerian Agama sebagai bahan referensi dalam pelaksanaan sidang isbat untuk menetapkan Lebaran oleh pemerintah.