Hewan: Ular

  • Intip Hasil Seleksi Pelamar Damkar, Tahap Pertama Diumumkan Rabu

    Intip Hasil Seleksi Pelamar Damkar, Tahap Pertama Diumumkan Rabu

    Bisnis.com, Jakarta — Pemerintah Provinsi Jakarta akan mengumumkan nama-nama pelamar pemadam kebakaran yang lolos seleksi tahap pertama pada hari Rabu 17 September 2025.

    Gubernur Jakarta, Pramono Anung menilai antusiasme warga sangat tinggi terhadap petugas pemadam kebakaran belakangan ini. Menurut Pramono, antusiasme ini harus terus dijaga agar tidak padam di Jakarta.

    “Karena kepercayaan yang seperti ini tidak datang tiba-tiba karena sesuatu yang dilakukan dalam jangka panjang dan kami akan menjaga itu,” tuturnya di sela-sela acara Pembukaan Fire Safety Challange Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi Jakarta 2025 di Jakarta, Senin (15/9).

    Menurut Pramono, tugas seorang pemadam kebakaran belakangan ini sangat bervariasi tidak hanya fokus memadamkan api saja di wilayah Jakarta.

    Dia menjelaskan beberapa tugas pemadam kebakaran saat ini di antaranya mencari kucing hilang, menangkap biawak maupun ular, hingga mengambil bola yang nyangkut di atap rumah.

    “Ini membuktikan bahwa Damkar memang bekerjanya multifungsi serta menunjukkan bahwa Damkar mendapat apresiasi yang luar biasa dari masyarakat dan kami juga berterima kasih,” katanya.

    Maka dari itu, Pramono akan menambah jumlah pemadam kebakaran untuk bantu warga Jakarta. Pada tahap pertama, ada 1.000 lowongan menjadi petugas pemadam kebakaran yang dibuka Pemprov Jakarta.

    Dari 1.000 lowongan tersebut, pendaftarnya mencapai 24.405 orang karena antusias warga sangat tinggi menjadi petugas pemadam kebakaran.

    “Jadi besok seleksi awal akan diumumkan penetapan nama-nama seribu orang pada hari Rabu,” ujarnya.

  • Ular Piton dengan Panjang 4 Meter Dilumpuhkan Warga Tanjunggunung Jombang

    Ular Piton dengan Panjang 4 Meter Dilumpuhkan Warga Tanjunggunung Jombang

    Jombang (beritajatim.cm) – Ular piton sepanjang empat meter lebih dengan bobot 30 kilogram muncul di area kebun rumah warga Desa Tanjunggunung, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang, Jumat (12/9/2025).

    Ular tersebut ditemukan bersembunyi di dekat area penebangan kayu yang baru saja dilakukan. Kejadian ini sempat membuat khawatir warga setempat, yang sudah beberapa kali kehilangan ternak seperti ayam akibat serangan ular besar ini.

    Menurut Martin, perangkat desa setempat, ular piton tersebut pertama kali terlihat oleh salah satu anggota keluarga yang sedang berada di sekitar kebun. “Kami langsung panik dan takut jika ular tersebut membahayakan keselamatan penghuni rumah. Akhirnya, kami memutuskan untuk melapor ke petugas Damkar Jombang,” ujar Martin.

    Warga khawatir ular tersebut bisa menyerang atau mencuri ternak mereka yang sering menjadi sasaran mangsa. Tim Pemadam Kebakaran dan Penyelamat (Damkar) Jombang segera merespons laporan tersebut dengan menyiapkan peralatan lengkap untuk evakuasi.

    “Kami langsung menerjunkan tim yang berpengalaman dalam menangani evakuasi ular. Tugas kami adalah memastikan keselamatan warga dan mengamankan ular tersebut,” ungkap Jayadinata, petugas Damkar yang memimpin operasi evakuasi.

    Sekitar 17 menit setelah laporan diterima, Tim Damkar Jombang yang terdiri dari beberapa petugas langsung menuju lokasi kejadian. “Kami tiba di lokasi pada pukul 15.27 WIB dan langsung melakukan pencarian serta evakuasi ular,” kata Jayadinata.

    Berkat kerjasama dan keterampilan tim, ular piton tersebut berhasil diamankan pada pukul 16.10 WIB tanpa menimbulkan cedera pada warga setempat.

    Setelah berhasil dievakuasi, ular tersebut akan diserahkan kepada Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Timur untuk dipelihara atau dilepasliarkan sesuai prosedur yang berlaku. Kejadian ini menunjukkan pentingnya kewaspadaan warga terhadap keberadaan satwa liar yang dapat mengancam keselamatan dan kerugian material. [suf]

  • Fakta Pedang Firaun Berusia 3.000 Tahun Diungkap Peneliti

    Fakta Pedang Firaun Berusia 3.000 Tahun Diungkap Peneliti

    Jakarta, CNBC Indonesia – Arkeolog asal Mesir berhasil menemukan pedang Firaun berusia 3.000 tahun. Lokasi temuan pedang Ramses II itu sebuah benteng militer.

    Pedang itu terkubur di wilayah bernama Tell Al-Abqain, timur laut Mesir dan selatan Alexandria. Para arkeolog menemukannya di antara bangunan batu bata lumpur, termasuk barak militer, penyimpanan senjata, dan perbekalan.

    Mereka juga menemukan sejumlah potongan tembikar, berisi tulang ikan dan hewan, panci masak serta barang pribadi seperti toples gading dan batu akik serta manik merah dan biru.

    Selain itu, nama Ramses II ditemukan tertulis pada sebuah balok batu kapur. Sebagai informasi, Ramses II adalah salah satu Firaun Mesir paling terkenal. Dia memimpin wilayah itu dari 1279 SM hingga 1213 SM.

    Saat memimpin, Ramses II disebut sebagai Ramses Agung berhasil memperluas batas wilayah kekaisaraanya. Yakni mencapai daerah yang sekarang menjadi Suriah dan Sudan.

    Firaun dinasti ke-19 disebut pula berhasil mengembangkan seni dan budaya. Pada akhirnya membuat para arkeolog bisa menemukan banyak artefak yang bisa dipelajari.

    Sebelumnya temuan dari zaman Ramses II juga pernah ditemukan pada 2017. Saat itu dilakukan penggalian pada kuil di Badrashin Gize.

    Beberapa tahun lalu, para arkeolog melaporkan menemukan 2.000 kepala domba jantan dalam kuil. Ini menyoroti pengaruh abadi dari pemerintahannya.

    Bagian atas dari patung raksasa Ramses II juga berhasil ditemukan. Mereka menemukannya di dekat kota kuno Hermopolis yang sekarang menajdi el-Ashmunein atau 250 kilometer di selatan Kairo.

    Patung Ramses II berukuran 3,8 meter. Patung itu menggambarkannya menggunakan mahkota ganda dan hiasan kepala dengan hiasan ular kobra kerajaan.

    (fab/fab)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Ular Piton 3 Meter Melintas di Tengah Jalan Hebohkan Warga Gresik

    Ular Piton 3 Meter Melintas di Tengah Jalan Hebohkan Warga Gresik

    Gresik (beritajatim.com) – Seekor ular sanca, atau piton dengan panjang tiga meter menghebohkan warga Desa Sumengko, Kecamatan Duduksampeyan, Gresik. Ular tersebut melintas jalan sehingga membuat warga bernama Putri (22) sempat kaget melihat binatang melata tersebut sebelum akhirnya masuk ke selokan.

    Tak dirinya celaka, Putri kemudian melaporkan keberadaan ular piton itu ke perwira piket Damkarla Gresik Teguh Priyanto. Usai mendapat laporan, petugas bergegas ke lokasi untuk mengevakuasi ular piton.

    “Benar ada warga yang melapor melihat ular piton panjang tiga meter melintas di jalan,” ujarnya, Rabu (10/9/2025).

    Dengan membawa peralatan seperti jepit ular serta mengenakan alat pelindung diri lanjut Teguh, dirinya bersama personil lainnya menuju ke lokasi. “Setibanya di lokasi, kami segera melakukan pencarian di sekitar selokan. Ular piton berhasil ditemukan setelah membuka tutup cor selokan,” ungkapnya.

    Teguh Priyanto juga mengungkapkan petugas mengevakuasi ular tersebut menggunakan peralatan khusus rescue. Ular kemudian dimasukkan ke dalam karung untuk diamankan dan dibawa ke pos kota guna ditempatkan di kandang ular. “Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa maupun kerugian material. Proses evakuasi juga berjalan lancar tanpa kendala berarti,” imbuhnya.

    Selama bulan September 2025, Damkarla Gresik mencatat 26 kejadian kebakaran dan 18 kasus penyelamatan (rescue) di wilayahnya. [dny/kun]

  • Ada Cacing Hidup 18 Cm di Otak Pasien, Ternyata Masuk ke Tubuh Lewat Ini

    Ada Cacing Hidup 18 Cm di Otak Pasien, Ternyata Masuk ke Tubuh Lewat Ini

    Jakarta

    Dokter di China berhasil mengangkat seekor cacing 18 cm di otak seorang pasien pria. Cacing tersebut masih hidup dan telah lama bersarang di otak pasien yang namanya disamarkan sebagai Li di media China.

    Masalah kesehatan sebenarnya sudah mulai muncul setahun sebelumnya. Ia sempat merasakan ada benda asing di matanya dan penglihatannya menjadi terganggu, seperti melihat ada pola mozaik.

    Dikutip dari Oddity Central, Li sempat mencari pertolongan medis untuk mengatasi masalah pada matanya. Dokter saat itu tidak menemukan kelainan apapun, tapi hasil pemindaian MRI menemukan adanya benda asing di belakang mata Li.

    Namun, karena Li sudah tidak merasakan ada masalah di penglihatannya lagi, ia memutuskan untuk tidak menindaklanjuti temuan benda asing tersebut. Li menolak untuk dioperasi.

    Itu rupanya menjadi sebuah keputusan yang kurang tepat. Akhir bulan lalu, Li tiba-tiba mengalami pingsan, mulut berbusa, dan kejang-kejang. Ia lantas dilarikan ke sebuah rumah sakit di Hunan.

    Dokter akhirnya melakukan pemindaian MRI dan memutuskan untuk melakukan bedah kraniotomi untuk mengangkat cacing yang bersarang di kepala Li. Melalui prosedur tersebut, parasit panjang berwarna putih itu berhasil diangkat dalam keadaan utuh, bahkan masih bergerak.

    Lalu, bagaimana cacing sebesar itu bisa hidup di otak Li? Li menceritakan pada dokter dirinya pernah menangkap seekor ular lalu menelan kantung empedunya mentah-mentah. Itu dilakukannya sebagai salah satu tantangan.

    Rupanya di dalam empedu itu ada larva sparganum. Larva tersebut akhirnya masuk ke tubuh Li, bermigrasi ke otak, hingga akhirnya tumbuh semakin besar.

    Sparganosis adalah bentuk larva dari cacing pita Spirometra mansoni, yang biasanya ditemukan pada katak, ular, dan burung. Mengonsumsi kecebong mentah, daging katak, daging ular, atau makanan lain yang mengandung sparganosis menimbulkan risiko besar menelan larva yang bisa menetap di otak dan menyebabkan berbagai masalah serius, bahkan kematian.

    Setelah 10 hari menjalani perawatan, Li akhirnya bisa pulang. Kondisinya juga terus membaik dan diperkirakan dapat pulih sepenuhnya.

    Halaman 2 dari 2

    (avk/kna)

  • Dokter Temukan Cacing Hidup di Otak Pria, Penyebabnya Tak Disangka-sangka

    Dokter Temukan Cacing Hidup di Otak Pria, Penyebabnya Tak Disangka-sangka

    Jakarta

    Seorang dokter di China berhasil mengeluarkan cacing hidup sepanjang 18 cm yang bersarang di otak seorang pria. Cacing tersebut diyakini masuk ke tubuhnya bertahun-tahun yang lalu setelah ia menelan organ ular mentah.

    Diberitakan Oddity Central, Ppia yang diidentifikasi sebagai Li ini, dilarikan ke rumah sakit di Hunan setelah mengalami kejang-kejang dan kehilangan kesadaran. Masalah kesehatannya bermula sekitar setahun lalu, ketika ia merasakan ada benda asing di matanya.

    Pemeriksaan MRI saat itu menunjukkan ada benda asing di belakang matanya. Namun, karena penglihatan Li kembali normal, ia menolak operasi pengangkatan benda tersebut.

    Tanpa disadari, keputusannya itu membiarkan “tamu tak diundang” tersebut menetap dan tumbuh di otaknya.

    Kondisi Li memburuk pada akhir bulan lalu. Setelah MRI kedua, dokter memutuskan melakukan kraniotomi, yaitu prosedur bedah untuk membuka tengkorak kepala. Dalam operasi tersebut, seorang ahli bedah berhasil mengangkat parasit putih yang masih menggeliat itu secara utuh.

    Cacing hidup berasal dari larva ular

    Setelah operasi sukses, tim dokter bertanya-tanya bagaimana cacing itu bisa masuk ke dalam otaknya. Li kemudian teringat bahwa bertahun-tahun lalu, ia menelan empedu ular mentah sebagai tantangan.

    Ia tidak menyangka tindakannya itu memungkinkan larva cacing sparganum-yang biasa ditemukan pada ular, katak, dan burung-masuk ke dalam tubuhnya dan akhirnya bersarang di otaknya.

    Sparganosis adalah larva dari cacing pita Spirometra mansoni. Mengonsumsi daging katak, ular, atau makanan lain yang tidak dimasak dengan matang yang mengandung parasit ini dapat menyebabkan larva masuk ke dalam tubuh dan menimbulkan masalah serius, bahkan kematian, jika sampai ke otak.

    Li beruntung karena ia diperkirakan akan pulih sepenuhnya. Para dokter berharap kasusnya ini bisa menjadi pelajaran berharga dan mencegah orang lain melakukan kesalahan serupa.

    Halaman 2 dari 2

    (kna/kna)

  • ‘Black Mamba’ Ramai Disorot, dr Boyke Ingatkan Tips Aman Pilih Mainan 18+

    ‘Black Mamba’ Ramai Disorot, dr Boyke Ingatkan Tips Aman Pilih Mainan 18+

    Jakarta

    Istilah ‘black mamba’ belakangan viral pasca dikaitkan dengan temuan alat bantu seks di penjarahan rumah seorang politisi. Namun, klaim itu terbantahkan karena foto yang beredar adalah foto lama dengan narasi menyesatkan.

    Dalam konteks seksualitas, black mamba merujuk pada sextoy berukuran besar berwarna gelap, biasanya berupa dildo atau vibrator. Konon, nama ini terinspirasi dari ular black mamba Dendroaspis polylepis, salah satu ular paling berbisa di Afrika dengan panjang hingga 4,5 meter.

    Terlepas dari kasus viral, sebenarnya aman nggak sih menggunakan dildo atau alat bantu seks seperti itu?

    Pakar seks dr Boyke Dian Nugraha mengingatkan untuk bijak menggunakan alat bantu seks. Selain karena higiene alat, frekuensi pemakaian sextoy juga perlu diperhatikan.

    Salah satunya, demi menghindari terganggunya harmoni rumah tangga. “Tapi misalnya kalau pasangan suami istri ini sedang long distance relationship LDR, silakan saja,” ungkapnya saat dihubungi detikcom Kamis (4/9/2025).

    Dengan catatan untuk keamanan, konsumen perlu memastikan bahan dari sextoy yang dipilih.

    “Apakah misalnya sextoy-nya bisa dibersihkan dengan mudah, bahannya terbuat dari silikon medis, lalu ukuran juga perlu diperhatikan,” tutur dia.

    “Jangan yang terlalu besar, terlalu kecil, di tengah-tengah saja, sedang ukurannya,” saran dr Boyke.

    Alat bantu seks yang dipilih juga harus memiliki tempat higienis untuk disimpan kembali setelah dipakai. Alat yang disimpan di tempat terbuka rentan kotor dan bila digunakan ulang bisa memicu iritasi pada bagian kelamin.

    “Jangan seperti yang viral belakangan ya di foto-foto beredar di media sosial, itu kan seperti tidak ada tempat penyimpanannya. Belilah alat bantu seks yang ada tempat penyimpanannya,” kata dr Boyke.

    Halaman 2 dari 2

    Simak Video “Mitos atau Fakta: Wanita Lebih Bergairah dengan Orang yang Dicintainya”
    [Gambas:Video 20detik]
    (naf/naf)

    Misteri Black Mamba

    6 Konten

    Black Mamba tengah jadi perbincangan. Banyak dipakai di berbagai bidang, istilah Black Mamba merujuk pada karakter yang spesifik: gelap dan besar ataupun powerful.

    Konten Selanjutnya

    Lihat Koleksi Pilihan Selengkapnya

  • Fakta-fakta ‘Black Mamba’, Mainan 18+ yang Viral Akhir-akhir Ini

    Fakta-fakta ‘Black Mamba’, Mainan 18+ yang Viral Akhir-akhir Ini

    Jakarta

    Istilah ‘black mamba’ tengah viral akhir-akhir ini, dikaitkan dengan alat bantu seks yang disebut-sebut ditemukan di tengah aksi penjarahan rumah seorang politisi. Sebuah foto viral dinarasikan sebagai temuan ‘black mamba’ di lokasi tersebut.

    Belakangan, rumor tersebut terbantahkan. Foto yang beredar merupakan foto lama dan sudah pernah beberapa kali beredar sebelumnya, juga dengan narasi yang menyesatkan.

    Terlepas dari rumor tersebut, apa itu ‘black mamba’ dalam konteks mainan seks alias sextoy?

    Sebutan untuk Tipe Tertentu

    Istilah ‘black mamba’ merujuk pada alat bantu seksual dengan bentuk dan tipe tertentu, tepatnya berukuran besar dengan warna gelap. Beberapa brand memiliki varian black mamba dengan karakteristik serupa: besar dan hitam.

    Sebagian di antaranya merupakan dildo yakni alat bantu berbentuk phalus, sebagian lainnya juga dilengkapi dengan vibrator sehingga bisa bergetar. Fungsinya sama, sebagai alat bantu untuk menunjang aktivitas seksual.

    Terinspirasi Ular Berbisa?

    African Snakebite Institute menyebut, black mamba merupakan sebutan untuk spesies ular yang sangat berbisa di Afrika dengan nama ilmiah Dendroaspis polylepis. Black mamba merupakan ular berbisa paling besar yang ditemukan di benua tersebut, dengan panjang maksimal mencapai 4,5 meter.

    Meski disebut black mamba, warna hitam jarang ditemukan pada jenis ular ini. Warna yang umum ditemukan antara lain hijau zaitun, zaitun tua, coklat keabu-abuan, abu-abu muda atau abu-abu metalik, kadang dengan bercak gelap di sisinya.

    Bisa ular ini potensial neurotoksik dan menyebabkan kesulitan bernapas dalam 30 menit. Antibisa mungkin efektif mengatasinya tapi umumnya jumlah yang banyak yakni 10-15 vial.

    Beragam Makna

    Meski sama-sama diwakili dengan warna gelap, makna istilah ‘black mamba’ cukup beragam. Karenanya, istilah ‘black mamba’ ditemukan juga di banyak bidang termasuk olahraga dan hiburan.

    Sebuah brand sepatu olahraga pernah merilis varian black mamba, tentunya berwarna hitam. Begitupun grup K-pop aespa, punya hits berjudul ‘Black Mamba’ yang juga memiliki nuansa ‘gelap’.

    Dikutip dari Soompi, ‘Black Mamba’ dalam lagu tersebut merupakan penjahat yang mengancam dunia dan menghalangi koneksi antara para member aespa dengan avatarnya.

    Halaman 2 dari 2

    (up/up)

  • Piknik ala Unpad dan tuntutan 17+8 aliansi masyarakat sipil

    Piknik ala Unpad dan tuntutan 17+8 aliansi masyarakat sipil

    Jakarta (ANTARA) – Aliansi Masyarakat Sipil beserta sejumlah elemen Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) kembali menggelar unjuk rasa di depan halaman Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Jumat.

    Aksi damai yang berlangsung sejak pukul 14.00 WIB itu berlangsung santai saat masing-masing perwakilan menyampaikan aspirasinya.

    Berbeda dengan demonstrasi sebelumnya, aksi kali ini dikemas dalam suasana hangat, penuh canda tawa, sembari tak lupa menyampaikan sejumlah tuntutan tegas kepada polisi serta DPR.

    BEM Unpad yang menginisiasi aksi kali ini menyuarakan tuntutan lewat aksi “Piknik”. Para mahasiswa menjadikan aksi mereka seolah tengah piknik di depan Kompleks Parlemen untuk membuktikan bahwa gedung itu adalah ruang aman bagi rakyat.

    Adapun tuntutan 17+8 yang mereka bawa merupakan rangkuman atas berbagai desakan yang beredar di media sosial sejak gelombang demonstrasi pada Kamis, 28 Agustus 2025.

    Pemerintah diberi batas waktu hingga 5 September 2025 untuk memenuhi 17 poin tuntutan jangka pendek. Sementara itu, untuk delapan poin tuntutan lain, pemerintah diberi waktu satu tahun.

    Menariknya, unjuk rasa kali ini juga diwarnai beragam aksi yang mengundang riuh. Ada yang menggelar lapak buku, ada yang bermain ular-ularan, permainan tradisional, penampilan musik, dan ditutup dengan pembacaan pernyataan sikap bersama.

    Hal unik lainnya jtampak pada pakaian yang dikenakan massa aksi. Mereka serempak menggunakan pakaian berwarna merah muda atau yang sekarang dikenal sebagai brave pink dan warna hijau muda atau hero green.

    Warna-warna tersebut melambangkan bentuk protes atas aksi yang terjadi beberapa hari ke belakang.

    Mahasiswa dan Aliansi Masyarakat Sipil ingin menunjukkan bahwa aspirasi bisa disuarakan dengan cara bersenang-senang, serta menghilangkan rasa takut dan trauma di benak masyarakat.

    Badru

    Pemandangan menarik juga terlihat ketika bocah yang viral di media sosial, Badru, datang ke lokasi aksi. Dia tidak hanya duduk dalam satu barisan massa, tapi ikut serta menyuarakan tuntutan.

    Bahkan dalam satu kesempatan, ia maju dan menari ketika BEM Unpad mulai menyanyi untuk menambah riuh aksi. Badru juga memimpin saat mereka nyanyikan lagu band Wali berjudul Tobat Maksiat.

    Aksi Badru itu menyulut kelompok demonstran lain untuk turut bernyanyi bersama. Penampilan Badru ditutup lewat lagu perjuangan Buruh Tani yang biasa menjadi anthem aksi massa.

    Kehadiran Badru dalam aksi unjuk rasa bukanlah kali pertama. Beberapa kali ia sempat tersorot kamera ikut dalam sejumlah aksi di Jakarta. Bahkan, ketika demonstrasi ricuh pada 25 Agustus 2025, Badru juga menjadi korban.

    Bocah viral, Muhammad Badru, menari di sela-sela unjuk rasa di halaman depan Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (5/9/2025). ANTARA/Asep Firmansyah

    Editor: Sapto Heru Purnomojoyo
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • ‘Black Mamba’ Ramai Disorot, dr Boyke Ingatkan Tips Aman Pilih Mainan 18+

    Fakta ‘Black Mamba’ di Rumah Ahmad Sahroni yang Ternyata Hoax

    Jakarta

    Ramai di media sosial terkait temuan ‘black mamba’ di tengah aksi penjarahan rumah politisi Ahmad Sahroni. Istilah ‘black mamba’ ini merujuk pada alat bantu seks atau dldo berwarna hitam.

    Kabar viral ini muncul setelah rumah Ahmad Sahroni dijarah ramai-ramai oleh massa. Dalam sebuah foto yang beredar, tampak seonggok mainan seks berwarna hitam di antara barang yang berserakan. Tak sedikit warganet yang mempercayai bahwa benda yang belakangan disebut ‘black mamba’ ini benar-benar ditemukan di rumah Ahmad Sahroni.

    “Saat chaos di rumah Ahmad Sahroni kenapa ada black mamba,” tulis salah satu pengguna X.

    Penelusuran detikHealth

    Potongan foto yang beredar tersebut bisa ditelusuri menggunakan teknik reverse image search di laman TinEye atau Yandex Image. Setelah ditelusuri melalui TinEye, ditemukan bahwa foto ini pertama kali diunggah pada 6 Agustus 2020 6 Agustus 2020 di Twitter (sekarang X).

    Foto ‘black mamba’ ini juga pernah digunakan untuk menyebar narasi keiru terhadap pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, yang tewas dalam ledakan sebuah apartemen di Teheran, Iran pada 31 Juli 2024.

    Berdasarkan penelusuran ini, didapati bahwa foto sextoys ‘black mamba’ tersebut berasal dari salah satu rumah artis Lebanon saat terjadi ledakan di pelabuhan Beirut pada tahun 2020.

    Apa Sebenarnya Black Mamba Itu?

    Black mamba sebenarnya merujuk pada salah satu spesies ular di Afrika yang memiliki nama latin Dendroaspis polylepis. Dikutip dari laman National Geographic, ular Black Mamba memiliki bisa yang mematikan dan sangat agresif saat terancam.

    Spesies ular tersebut dituding menjadi penyebab banyak kematian manusia. Mitos-mitos Afrika juga melebih-lebihkan kemampuan mereka hingga tingkat melegenda.

    Halaman 2 dari 2

    Simak Video “Video: Kepribadian Performative Male, Apa Sih Itu?”
    [Gambas:Video 20detik]
    (elk/up)

    Misteri Black Mamba

    5 Konten

    Black Mamba tengah jadi perbincangan. Banyak dipakai di berbagai bidang, istilah Black Mamba merujuk pada karakter yang spesifik: gelap dan besar ataupun powerful.

    Konten Selanjutnya

    Lihat Koleksi Pilihan Selengkapnya