Hewan: Ular

  • KCIC Luncurkan Kartu Langganan Whoosh Edisi Tahun Ular, Jumlahnya Terbatas

    KCIC Luncurkan Kartu Langganan Whoosh Edisi Tahun Ular, Jumlahnya Terbatas

    Jakarta, Beritasatu.com – Dalam rangka menyambut perayaan Tahun Baru Imlek, KCIC meluncurkan kartu langganan Whoosh atau frequent whoosher card edisi khusus bertema Tahun Ular.

    “Kartu edisi terbatas ini hadir dengan desain yang memadukan keindahan motif tradisional yang unik dan menarik. Kartu langganan ini sudah bisa didapatkan mulai 24 Januari 2025 di loket stasiun-stasiun Whoosh,” kata General Manager Corporate Secretary KCIC Eva  Chairunisa, Kamis (23/1/2025).

    Mengingat jumlahnya yang terbatas, kata Eva, pelanggan disarankan untuk segera memilikinya sebelum kehabisan.

    Dengan frequent whoosher card, penumpang bisa menikmati 10 perjalanan Whoosh kelas premium economy dengan tarif flat meskipun perjalanan dilakukan di jam sibuk atau di hari libur maupun akhir pekan.

    Frequent whoosher card, termasuk edisi khusus bertema Tahun Ular dapat dibeli dengan harga Rp 1,75 juta di loket stasiun Whoosh, yaitu Halim, Karawang, Padalarang, dan Tegalluar Summarecon.  

    Penumpang dapat memanfaatkan kuota 10 perjalanan tersebut ke berbagai rute selama tempat duduk pada perjalanan yang diinginkan masih tersedia. Proses pengambilan kuota atau redeem ticket dilakukan di loket Stasiun Whoosh mulai pukul 05.30 WIB sampai dengan 20.30 WIB setiap harinya.

    Tiket yang didapatkan dari penukaran kuota frequent whoosher card seperti edisi khusus Tahun Ular tidak dapat dibatalkan dan diubah jadwal. Frequent whoosher card hanya bisa digunakan oleh satu orang dan tidak bisa dipindahtangankan. Masa berlaku kartu terhitung 30 hari sejak tanggal pembelian dan jika masa berlaku kartu sudah habis, maka sisa kuota perjalanan tidak dapat digunakan atau diuangkan.

    Pada Januari 2025, sebanyak 850 kartu telah terjual. Secara total, sejak awal dijual pada Juni 2024 sampai dengan Januari 2025 sudah sebanyak 4.300 frequent whoosher card yang telah terjual. KCIC telah menjual kartu langganan Whoosh edisi Tahun Ular.

  • 40 Kartu Ucapan Imlek 2025 Desain Terbaru Shio Ular Kayu, Beserta Cara Edit dan Download – Halaman all

    40 Kartu Ucapan Imlek 2025 Desain Terbaru Shio Ular Kayu, Beserta Cara Edit dan Download – Halaman all

    Link download kartu ucapan Imlek 2025 dengan desain terbaru yang menarik, lengkap dengan cara edit, lengkap ada kartu shio ular kayu.

    Tayang: Kamis, 23 Januari 2025 08:46 WIB

    Kolase Tribunnews.com

    Contoh kartu ucapan Imlek 2025 dengan desain terbaru yang menarik – Link download kartu ucapan Imlek 2025 dengan desain terbaru yang menarik, lengkap dengan cara edit, lengkap ada kartu shio ular kayu. 

    TRIBUNNEWS.COM – Link download kartu ucapan Imlek 2025 dengan desain terbaru yang menarik, lengkap dengan cara edit.

    Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili tahun ini jatuh pada 29 Januari 2025.

    Perayaan Imlek 2025 menjadi momen yang dinantikan oleh masyarakat Tionghoa di seluruh dunia. 

    Dalam rangka menyambut momen tersebut, biasanya membagikan kartu ucapan Imlek 2025 dapat menjadi cara untuk memeriahkannya.

    Artikel ini akan memberikan sejumlah kartu ucapan Imlek 2025 yang bisa diedit sesuai tujuan.

    40 kartu ucapan Imlek 2025 berikut ini juga dapat dibagikan di media sosial, seperti FB, IG, WA, dan Twitter (X) atau dicetak untuk acara tertentu.

    Kumpulan Kartu Ucapan Imlek 2025

    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK (Kartu Shio Ular Kayu)
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK (Kartu Shio Ular Kayu)
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK (Kartu Shio Ular Kayu)
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK (Kartu Shio Ular Kayu)
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK (Kartu Shio Ular Kayu)
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK (Kartu Shio Ular Kayu)
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK (Kartu Shio Ular Kayu)
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK (Kartu Shio Ular Kayu)
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK (Kartu Shio Ular Kayu)
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK (Kartu Shio Ular Kayu)
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK (Kartu Shio Ular Kayu)
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK (Kartu Shio Ular Kayu)
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK (Kartu Shio Ular Kayu)
    Link Kartu Ucapan Imlek 2025: KLIK (Kartu Shio Ular Kayu)

    Cara Edit dan Download Kartu Ucapan Imlek 2025

    Buka satu di antara link kartu ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha 2024 di atas.
    Klik menu ‘Sesuaikan template ini’
    Edit pamflet sesuai dengan kebutuhan
    Jika sudah, klik menu ‘Bagikan’ pada pojok kanan atas halaman
    Klik ‘Unduh’
    Pilih Jenis file
    Klik menu ‘Unduh’

    (Tribunnews.com/Muhammad Alvian Fakka)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Makna Shio Ular Kayu pada Tahun Baru Imlek 2025

    Makna Shio Ular Kayu pada Tahun Baru Imlek 2025

    Jakarta, Beritasatu.com – Tahun Baru Imlek 2025 akan dimulai pada Rabu, (29/1/2025), dan berlangsung hingga Februari 2026, di bawah naungan shio Ular Kayu. Lalu, apa makna shio Ular Kayu?

    Dalam astrologi Tionghoa, shio ini membawa makna mendalam yang menggabungkan sifat kebijaksanaan ular dengan elemen kayu yang melambangkan pertumbuhan dan stabilitas. Kombinasi ini menciptakan energi unik yang mendukung refleksi, perencanaan strategis, dan inovasi.

    Karakteristik Shio Ular Kayu
    Shio Ular dikenal sebagai simbol intuisi, kehati-hatian, dan transformasi. Ketika digabungkan dengan elemen Kayu, muncul sifat yang lebih kreatif, fleksibel, dan penuh perhitungan. Orang-orang yang memiliki shio Ular Kayu cenderung:

    – Terencana dalam setiap langkahnya
    – Memiliki pemikiran analitis dan strategis
    – Bertanggung jawab dalam setiap tindakan
    – Kreatif, inovatif, dan mudah beradaptasi
    – Bijaksana dalam menghadapi tantangan

    Simbol ini mengajarkan pentingnya mawas diri dan kehati-hatian, sebagaimana ular yang selalu waspada terhadap sekelilingnya. Tahun kelahiran pemilik shio Ular antara lain adalah 1917, 1929, 1941, 1953, 1965, 1977, 1989, 2001, 2013, dan 2025.

    Peruntungan Shio Ular Kayu pada Tahun 2025
    – Keuangan dan karier
    Tahun 2025 menghadirkan peluang besar bagi pemilik shio Ular Kayu, terutama di sektor yang membutuhkan kreativitas, seperti seni dan teknologi. Elemen Kayu membawa energi inovasi yang mendukung pengembangan ide-ide baru.

    Meski demikian, kehati-hatian dalam pengelolaan keuangan tetap diperlukan. Hindari pengeluaran impulsif yang dapat mengganggu stabilitas finansial di masa depan.

    – Hubungan interpersonal
    Dalam aspek hubungan, elemen Kayu melunakkan sifat ular yang terkadang sulit ditebak, menciptakan kehangatan dan keseimbangan dalam berinteraksi dengan orang lain.

    Dukungan elemen ini juga memotivasi pemilik shio Ular Kayu untuk terus berkembang menjadi pribadi yang lebih bijaksana, baik dalam hubungan interpersonal maupun dalam pertumbuhan pribadi.

    – Kesehatan
    Energi kombinasi ular dan kayu membawa harmoni yang dapat mendukung keseimbangan hidup. Pemilik shio ini dianjurkan untuk menjalani gaya hidup sehat, menjaga pola makan, berolahraga secara teratur, dan menyediakan waktu untuk refleksi diri. Keseimbangan antara aktivitas dan istirahat menjadi kunci untuk menjaga kesehatan fisik dan mental.

    Dengan memanfaatkan peluang yang ada, serta tetap berhati-hati dalam pengambilan keputusan, pemilik shio Ular Kayu dapat menjalani tahun ini dengan penuh keberhasilan dan harmoni. Makna shio Ular kayu di tahun ini mengajarkan kita untuk terus bertumbuh sambil menjaga keseimbangan dalam segala aspek kehidupan.

  • Sepekan Jelang Imlek, Pedagang Pernak-pernik di Glodok Sudah Rasakan Cuan

    Sepekan Jelang Imlek, Pedagang Pernak-pernik di Glodok Sudah Rasakan Cuan

    TRIBUNJAKARTA.COM – Sepekan jelang Tahun Baru Imlek, di wilayah Glodok, Tamansari, Jakarta Barat sudah banyak ditemui para pedagang pernak-pernik khas Imlek.

    Mereka berjualan di trotoar sepanjang Jalan Pancoran Glodok.

    Beragam pernak-pernik yang dijual di tempat ini cukup lengkap mulai dari angpao, gantungan hingga lampion.

    Harganya bervariasi mulai dari Rp 5 ribu sampai Rp 5 juta untuk lampion yang bisa menyala.

    Menurut salah satu pedagang pernak-pernik Imlek di tempat ini yang paling banyak diburu yakni segala aksesoris yang bergambar ular mengingat Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili, yang jatuh pada 29 Januari 2025 merupakan tahun shio ular kayu.

    “Tahun ini yang banyak dibeli itu aksesoris kayak gantungan itu atau semuanya yang berbau ular karena kan shio ular,” kata Lina yang berjualan di kawasan Glodok, Rabu (22/1/2025).

    Lina pun mengaku penjualan pernak-pernik Imlek di tahun ini cukup cuan alias untung karena dagangannya laris manis.

    “Lampion yang bisa nyala itu harganya di atas Rp 2 juta dan sudah banyak yang beli. Bahkan yang paling mahal, yang Rp 5 juta sudah habis,” kata Lina.

    Tak hanya pedagang pernak-pernik Imlek, para pedagang manisan hingga teripang atau timun laut juga mengalami peningkatan penjualan jelang Imlek tahun ini.

    “Yang penting kita di sini punya langganan. Kalau punya langganan otomatis lumayan.

    Dibanding hari biasa memang lumayanan mau Imlek ini,” tutur Waras yang berjualan teripang di kawasan Glodok.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Meresahkan! Ular Piton Sepanjang 3 Meter Teror Mess Pemain Gresik United

    Meresahkan! Ular Piton Sepanjang 3 Meter Teror Mess Pemain Gresik United

    Gresik (beritajatim.com)- Ular piton dengan panjang 3 meter meneror mess pemain Gresik United di Jalan Awikoen A-7 Perumahan Dinas PT Semen Indonesia. Kendati berada di dalam selokan depan mess pemain. Keberadaan ular piton tersebut, dianggap meresahkan pemain yang sedang beristirahat.

    Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarla) Gresik, Suyono mengatakan, kejadian tersebut tadi malam saat salah satu penghuni mess Gresik United melihat ular piton ada didalam selokan.

    “Saat sedang berkumpul dan bersenda gurau. Tiba-tiba melihat ada ular piton. Khawatir terjadi apa-apa lalu menelpon petugas piket Damkarla,” katanya.

    Ia menjelaskan setelah menerima laporan ada ular piton mengganggu istirahat pemain. Petugas Damkarla Gresik bergegas menuju ke lokasi.

    “Ada 7 personel yang kami kerahkan termasuk satu unit mobil rescue. Dilengkapi dengan alat pelindung diri serta membawa alat penjepit ular. Petugas langsung mencari keberadaan ular piton yang bersembunyi di selokan,” paparnya.

    Dengan cara mencangkul tanah serta membuka penutup selokan. Petugas damkarla yang dibantu warga menemukan ular piton sebelum berpindah tempat.

    “Ukuran ularnya 3 meter sudah dievakuasi lalu dipindah ke tempat yang lebih aman,” paparmya. [dny/aje]

  • Geliat Pedagang Pasar Atom dan Mimpi Hoki di Tahun Ular Kayu
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        22 Januari 2025

    Geliat Pedagang Pasar Atom dan Mimpi Hoki di Tahun Ular Kayu Surabaya 22 Januari 2025

    Geliat Pedagang Pasar Atom dan Mimpi Hoki di Tahun Ular Kayu
    Tim Redaksi
    SURABAYA, KOMPAS.com
    – Wajah Sudjani berseri-seri, Selasa(21/1/2025). Di antara gemerlap lampion merah dan kilau ornamen ular kayu yang memenuhi lapaknya di Pasar Atom
    Surabaya
    , ia tak henti mengucap syukur.
    Baginya, pembatalan kenaikan pajak 12 persen adalah “angpao” terindah dari pemerintah menjelang
    Imlek
    2576 ini. Sebab, kenaikan pajak sebesar itu, dianggap akan merugikan banyak pedagang dan pelanggan.
    Sehingga, penjual pernak-pernik Imlek ini mengungkapkan kegembiraannya yang amat besar itu.
    “Sebagai pedagang, ya banyak kemajuan karena kenaikan pajak yang 12 persen itu dibatalkan. Otomatis harga juga bisa ditekan lebih murah,” ujarnya sambil menata deretan lampion yang baru saja ia keluarkan dari kardus.
    Di pasar yang dijuluki “surga pernak-pernik Imlek terbesar se-Asia Tenggara” ini, cerita Sudjani adalah potret sebuah harapan. Harapan yang tumbuh dari kebijakan sederhana, namun dampaknya mengalir hingga ke sudut-sudut terjauh Nusantara.
    Ketika memasuki Pasar Atom, nuansa Imlek sudah begitu kental. Pernak-pernik dan ornamen ala Tionghoa terpajang sepanjang mata memandang. Mengundang para pembeli dari arah mana pun.
    Pembeli yang datang pun berasal dari berbagai penjuru. Ada yang dari Samarinda hingga pelosok Kalimantan. Harga yang lebih terjangkau membuat mereka bisa membawa pulang lebih banyak berkah untuk keluarga di kampung halaman.
    “Antusiasme masyarakat luar biasa. Barang-barangnya terjangkau karena murah, dan banyak
    update
    barang baru,” tambah Sudjani.
    Di tengah koridor pasar yang semakin sesak oleh pengunjung, tampak jelas bahwa 60 persen hiasan dan ornamen yang dijual di pasar itu adalah kiriman langsung dari China.
    Segala ornamen yang identik dengan perayaan Imlek membuat mata siapa pun terpana lantaran coraknya yang khas.
    Namun, bukan sekadar barang impor yang membuat tempat ini istimewa. Ada kepercayaan yang mengakar kuat. Yakni dengan memperbarui dekorasi rumah saat Imlek bisa mendatangkan hoki karena didatangi oleh Dewa Rezeki.
    Dan, dari situlah alasan mengapa banyak pengunjung yang berbondong-bondong membeli perlengkapan menjelang Imlek. Di waktu-waktu seperti ini, Pasar Atom tidak akan pernah sepi.
    “Ramainya akan terus sampai tiga hari menjelang Imlek,” prediksi Sudjani.
    Matanya seketika berbinar menatap kerumunan pembeli yang berebut memilih hiasan ular kayu, shio tahun ini, yang dipercaya membawa keberuntungan khusus.
    Pada akhirnya, di balik kesibukan jual-beli ini, tersimpan kisah tentang bagaimana sebuah kebijakan ekonomi bisa menghangatkan perayaan budaya.
    Pembatalan kenaikan pajak bukan sekadar angka. Pembatalan ini juga termasuk langkah memudahkan masyarakat mempertahankan tradisi di tengah tekanan ekonomi.
    Saat matahari mulai condong ke barat, Sudjani masih sibuk melayani pembeli. Sesekali ia membantu mereka merekam ucapan selamat tahun baru.
    “Setiap pelosok pasti banyak yang masih merayakan Imlek. Mereka semua berdatangan khusus untuk mencari barang Imlek,” ujarnya bangga.
    Kisah Pasar Atom dan para pedagangnya seperti Sudjani mengingatkan kita bahwa terkadang, berkah datang dalam bentuk yang sederhana.
    Dalam hal ini, sebuah kebijakan pajak yang berdampak pada senyum lebih banyak orang, tepat di penghujung Tahun Ular Kayu ini.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Waspada Musim Hujan, 5 Kecamatan di Kota Bekasi Marak Permintaan Evakuasi Ular 

    Waspada Musim Hujan, 5 Kecamatan di Kota Bekasi Marak Permintaan Evakuasi Ular 

    Laporan wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar 

    TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkarmat) Kota Bekasi mencatat,ada 50 permintaan evakuasi ular sepanjang Januari 2025. 

    Anggota Tim Recue Dinas Damkarmat Kota Bekasi, Eko Budi mengatakan musim hujan marak permintaan evakuasi ular masuk ke permukiman. 

    “Sekitar hampir 50 kurang lebih, dari laporan itu 30 ekor sudah kami berhasil evakuasi,” kata Eko kepada wartawan, Selasa (21/1/2025). 

    Eko menambahkan, dari puluhan laporan yang masuk terdapat wilayah tertentu yang marak ditemukan kasus ular masuk ke permukiman. 

    “Yang masih banyak itu wilayah Pondok Gede, Kranggan (Jatisampurna), Mustikajaya, Bantargebang, Bekasi timur dan Bekasi Utara,” paparnya. 

    Wilayah yang marak ditemukan ular masuk ke permukiman lanjut dia, karena karakteristik yang dekat dengan habitat asal hewan melata tersebut. 

    Karena habitat terganggu, ular akhirnya masuk ke kawasan permukiman untuk mencari makan. 

    “Habitatnya karena sudah terganggu, mereka sudah gak punya kebun, jadi ular mencari makan ke kawasan perumahan,” ucapnya. 

    Eko menjelaskan, habitat ular dapat sangat mudah dijumpai. Permukiman yang dekat dengan rawa atau kebun dipastikan ada kehidupan hewan melata tersebut. 

    “Contohnya seperti kebun, rawa dan jarang di kunjungi manusia atau apalagi rawa, 500 meter atau satu kilo itu ular pasti ada,” ucapnya. 

    Untuk itu, dia mengimbau kepada masyarakat yang memiliki hunian dekat rawan atau kebun untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan. 

    Misalnya kata dia, hindari menumpuk barang tidak terpakai dan senantiasa membersihkan lantai rumah dengan cairan khusus. 

    “Jaga kebersihan rumah, bersihkan lantai menggunakan karbol atau wipol, hindari tumpukan barang-barang yang tidak berguna, kalau rumah bersih ular cenderung enggak mendekat,” kata Eko. 

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Tancap Gas Saat Dipanggil Patroli TNI AL, Speed Boat Memuat 6 CTKI Ilegal Diamankan 
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        20 Januari 2025

    Tancap Gas Saat Dipanggil Patroli TNI AL, Speed Boat Memuat 6 CTKI Ilegal Diamankan Regional 20 Januari 2025

    Tancap Gas Saat Dipanggil Patroli TNI AL, Speed Boat Memuat 6 CTKI Ilegal Diamankan
    Tim Redaksi
    NUNUKAN, KOMPAS.com –
    Prajurit Second Flaat Quick Response (SFQR) Pangkalan
    TNI AL

    Nunukan
    , Kalimantan Utara, berhasil mengamankan sebuah speed boat berwarna hijau bermesin 40 PK pada Senin (20/1/2025) sekitar pukul 07.00 WITA.
    Danlanal Nunukan, Kolonel Laut (P) Handoyo, menjelaskan bahwa speed boat yang dinakhodai oleh N (45) tersebut bertolak dari Nunukan menuju perairan Sei Ular, Kecamatan Seimanggaris, dengan memuat tujuh orang penumpang.
    “Petugas yang curiga dengan gerak-gerik speed boat mencoba memanggil motoris agar merapat. Namun bukannya mendekat, motoris memilih tancap gas, kabur menjauh dari speed patroli,” ujarnya saat ditemui.
    Setelah melakukan pengejaran, petugas berhasil memberhentikan speed boat tersebut dan melakukan pemeriksaan menyeluruh.
    Dalam pemeriksaan, prajurit menemukan enam penumpang dewasa, yakni AJS (42), YRL (31), AI (27), MB (27), EON (24), L (23), serta seorang bayi berusia lima bulan.
    Semua penumpang tersebut teridentifikasi sebagai Calon Tenaga Kerja Indonesia (CTKI) ilegal yang berasal dari Flores, Luwu, dan Kupang, dan direncanakan akan dipekerjakan di perkebunan kelapa sawit di Kalabakan, Malaysia.
    “Ternyata mereka diberangkatkan secara non-prosedural. Sehingga kami amankan mereka ke Mako Lanal Nunukan, dan selanjutnya kita serahkan ke BP3MI Nunukan,” tambah Handoyo.
    Menurut hasil pemeriksaan sementara, para CTKI tersebut berangkat melalui jalur-jalur tikus dengan mengikuti instruksi perekrut yang ada di kampung halaman mereka.
    “Mereka mengikuti arahan lewat telepon. Jalur keberangkatan juga diketahui dari petunjuk komunikasi melalui HP. Saat kita amankan, komunikasi terputus, kami tidak bisa menelusuri siapa pengurusnya di Nunukan dan siapa jaringannya,” kata Handoyo.
    Belum diketahui bagaimana para CTKI tersebut akan membayar biaya transportasi dan akomodasi kepada perekrut.
    Biasanya, biaya keberangkatan dan jaminan kerja di Malaysia dipotong dari gaji mereka atau bisa langsung dibayarkan secara tunai sesampainya di Malaysia. “Dalam kasus ini, para CTKI mengaku dimintai uang RM 500, tetapi belum terjadi transaksi itu,” jelasnya.
    Selain tujuh
    CTKI ilegal
    , termasuk bayi berusia lima bulan, TNI AL juga mengamankan satu unit speed boat berwarna hijau bermesin 40 PK dan motorisnya, N (45).
    Barang bukti lain yang diamankan termasuk sebuah koper, lima tas berisi pakaian, dua kardus makanan, dan lima plastik makanan ringan.
    Kepala Seksi Penempatan BP3MI Kabupaten Nunukan, Wina Veronika Anggalo, menegaskan bahwa tindakan pencegahan keberangkatan CTKI ilegal merupakan salah satu kendala yang dihadapi BP3MI.
    Keterbatasan sumber daya manusia dan banyaknya jalur tikus di sepanjang perairan perbatasan RI-Malaysia memerlukan sinergi antar instansi untuk meminimalisir keberangkatan CTKI unprosedural yang rawan eksploitasi dan kejahatan kemanusiaan lainnya.
    “Sinergi seperti ini sangat membantu BP3MI dalam penindakan. Kami berharap kasus-kasus
    penyelundupan
    CTKI ilegal bisa diberantas,” kata Wina.
    BP3MI Nunukan berencana untuk mengarahkan para CTKI tersebut agar melakukan keberangkatan secara resmi.
    Jika mereka ingin bekerja di perusahaan perkebunan kelapa sawit di Nunukan, BP3MI akan memberikan rekomendasi agar mereka bisa dipekerjakan.
    “Kalau memang harus bekerja di Malaysia, maka mereka harus melengkapi diri dengan berkas keimigrasian, paspor, visa kerja, dan melalui pelatihan. Kami akan dorong hal tersebut, sesuai UU Nomor 18 Tahun 2017,” tegas Wina.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Terbatas, Alasan Barang Ini Diburu Jelang Imlek

    Terbatas, Alasan Barang Ini Diburu Jelang Imlek

    Jakarta: Imlek menjadi momentum para kolektor mencari barang edisi terbatas. Tiap barang menjadi daya tarik karena menggambarkan sejarah dan keberuntungan serta menceritakan kisah masa lalu.

    Hal itu yang membuat Royal Selangor, brand desain, merchandise dan kerajinan dari timah putih asal Malaysia merilis tiga tema koleksi di Tahun Baru Imlek 2025.

    Pertama, koleksi Tahun Ular terdiri dari plakat edisi terbatas, mangkuk simbol kekayaan, patung, dan segel. Dalam budaya Asia, ular merupakan simbol supranatural dan spiritual.

    “Banyak yang percaya bahwa mereka yang lahir di Tahun Ular adalah orang yang misterius dan protektif terhadap orang yang mereka cintai. Mereka juga dikenal memiliki kebijaksanaan yang luar biasa,” kata Chief Executive Officer Bumi Laut Group Jay A.Singgih, di Jakarta, Sabtu 18 Januari 2025.

    Produk plakat ular terdiri dari hiasan ular emas 24K yang mengangkat kepalanya untuk mengamati lingkungannya. Di belakangnya terdapat latar belakang pola umur panjang yang semakin berkurang atau 10 ribu tahun yang berulang.

    Hanya ada 1.000 pieces di dunia dan memiliki nomor seri individual. Termasuk pelat ukiran untuk personalisasi dalam orientasi lanskap atau potret.

    Incaran lainnya, patung ular dengan desain melingkari dirinya di medan berbatu yang terjal, mengandalkan tubuhnya sebagai penyangga saat menatap cakrawala yang jauh. Patung timah emas 24K tiga dimensi ini terletak di atas dasar resin komposit merah yang dihiasi dengan motif gelombang, batu, dan awan.

    Kemudian, mangkuk kekayaan ular dalam feng shui, mangkuk terbuka dengan elemen emas menarik keberuntungan. Sedangkan tahun anjing laut ular 2025 digambarkan hiasan ular meringkuk beristirahat dengan tenang di atas alas batu sabun.

    Kedua, koleksi koi yang dikenal melambangkan keberuntungan, kemakmuran, dan ketahanan dalam budaya Asia, bahkan masuk ke dalam mitologi Tiongkok.

    Dalam bahasa Jepang, kata koi berarti ikan mas dan cinta, yang menghubungkan ikan dengan tema cinta dan keindahan. Koi itu mewakili kekuatan karakter, vitalitas, dan kemampuan untuk mengatasi tantangan dan mencapai kehebatan.

    Koleksi plakat koi menampilkan sembilan koi emas 24K yang berenang melawan arus, melambangkan ketekunan dalam kesulitan. Pelat ukiran dapat dilepas, diikat erat dengan magnet, menambahkan sentuhan fungsional pada karya simbolis ini. Ada pula koi plate besar dan koi tea caddy dan koi tea set.

    Ketiga, koleksi Celestial Odyssey yang menceritakan perjalanan epik Biksu Xuanzang. Bersama dengan Raja Kera yang kuat dan pandai, Sun Wukong, Zhu Bajie, atau Pigsy yang pemberani dan setia, serta Sha Wujing yang lembut dan bijaksana, juga dikenal sebagai Sandy, mereka memulai perjalanan berbahaya untuk mendapatkan kembali kitab suci Budha.

    Royal Selangor mengakui pasarnya adalah kalangan menengah atas dengan harga Rp20 juta-Rp40 juta per item. Jay menyebut desain barang terbatas timah tetap setia pada warisan keahlian.

    Jakarta: Imlek menjadi momentum para kolektor mencari barang edisi terbatas. Tiap barang menjadi daya tarik karena menggambarkan sejarah dan keberuntungan serta menceritakan kisah masa lalu.
     
    Hal itu yang membuat Royal Selangor, brand desain, merchandise dan kerajinan dari timah putih asal Malaysia merilis tiga tema koleksi di Tahun Baru Imlek 2025.
     
    Pertama, koleksi Tahun Ular terdiri dari plakat edisi terbatas, mangkuk simbol kekayaan, patung, dan segel. Dalam budaya Asia, ular merupakan simbol supranatural dan spiritual.

    “Banyak yang percaya bahwa mereka yang lahir di Tahun Ular adalah orang yang misterius dan protektif terhadap orang yang mereka cintai. Mereka juga dikenal memiliki kebijaksanaan yang luar biasa,” kata Chief Executive Officer Bumi Laut Group Jay A.Singgih, di Jakarta, Sabtu 18 Januari 2025.
     
    Produk plakat ular terdiri dari hiasan ular emas 24K yang mengangkat kepalanya untuk mengamati lingkungannya. Di belakangnya terdapat latar belakang pola umur panjang yang semakin berkurang atau 10 ribu tahun yang berulang.
     
    Hanya ada 1.000 pieces di dunia dan memiliki nomor seri individual. Termasuk pelat ukiran untuk personalisasi dalam orientasi lanskap atau potret.
     
    Incaran lainnya, patung ular dengan desain melingkari dirinya di medan berbatu yang terjal, mengandalkan tubuhnya sebagai penyangga saat menatap cakrawala yang jauh. Patung timah emas 24K tiga dimensi ini terletak di atas dasar resin komposit merah yang dihiasi dengan motif gelombang, batu, dan awan.
     
    Kemudian, mangkuk kekayaan ular dalam feng shui, mangkuk terbuka dengan elemen emas menarik keberuntungan. Sedangkan tahun anjing laut ular 2025 digambarkan hiasan ular meringkuk beristirahat dengan tenang di atas alas batu sabun.
     
    Kedua, koleksi koi yang dikenal melambangkan keberuntungan, kemakmuran, dan ketahanan dalam budaya Asia, bahkan masuk ke dalam mitologi Tiongkok.
     
    Dalam bahasa Jepang, kata koi berarti ikan mas dan cinta, yang menghubungkan ikan dengan tema cinta dan keindahan. Koi itu mewakili kekuatan karakter, vitalitas, dan kemampuan untuk mengatasi tantangan dan mencapai kehebatan.
     
    Koleksi plakat koi menampilkan sembilan koi emas 24K yang berenang melawan arus, melambangkan ketekunan dalam kesulitan. Pelat ukiran dapat dilepas, diikat erat dengan magnet, menambahkan sentuhan fungsional pada karya simbolis ini. Ada pula koi plate besar dan koi tea caddy dan koi tea set.
     
    Ketiga, koleksi Celestial Odyssey yang menceritakan perjalanan epik Biksu Xuanzang. Bersama dengan Raja Kera yang kuat dan pandai, Sun Wukong, Zhu Bajie, atau Pigsy yang pemberani dan setia, serta Sha Wujing yang lembut dan bijaksana, juga dikenal sebagai Sandy, mereka memulai perjalanan berbahaya untuk mendapatkan kembali kitab suci Budha.
     
    Royal Selangor mengakui pasarnya adalah kalangan menengah atas dengan harga Rp20 juta-Rp40 juta per item. Jay menyebut desain barang terbatas timah tetap setia pada warisan keahlian.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (FZN)

  • Ratusan Rumah di 3 Kecamatan di Bangka Barat Terendam Banjir

    Ratusan Rumah di 3 Kecamatan di Bangka Barat Terendam Banjir

    Pangkalpinang, Beritasatu.com – Ratusan rumah di tiga kecamatan di Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Bangka Belitung, terendam banjir, Sabtu (18/1/2025). Sejumlah ruas jalan ditutup dan ratusan kendaraan mogok karena terendam air.

    Salah satu warga yang terdampak banjir, Muri mengatakan, air sudah meluap sejak Sabtu sekitar pukul 05.00 WIB. “Air meluap sejak pagi tadi, sudah membanjiri pasar di Kecamatan Parit Tiga ini,” kata Muri.

    Kepala BPBD Kabupaten Bangka Barat Bastomi mengatakan, curah hujan tinggi mengakibatkan tiga kecamatan terendam banjir dengan ketinggian yang bervariasi.

    “Ada tiga kecamatan yang terendam banjir yaitu Kecamatan Mentok, Kecamatan Parit Tiga, dan Kecamatan Jebus. Tinggi banjir bervariasi, dari 30 cm hingga 70 cm,” kata Bastomi.

    Bastomi mengungkapkan hingga kini belum diketahui secara pasti jumlah rumah yang terdampak, tetapi diperkirakan ratusan rumah terdampak banjir Bangka Barat.

    “Rumah yang terendan belum dilakukan pendataan karena hujan masih terus turun. Masyarakat harus selalu waspada karena hujan tidak ada henti-hentinya, terutama harus waspada kepada hewan yang masuk ke rumah, terutama buaya dan ular,” katanya terkait banjir di Bangka Barat.