Hewan: Sapi

  • Bapanas: Harga cabai rawit Rp45.558/kg, bawang merah Rp38.036/kg

    Bapanas: Harga cabai rawit Rp45.558/kg, bawang merah Rp38.036/kg

    Jakarta (ANTARA) – Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat harga cabai rawit merah turun menjadi Rp45.558 per kilogram (kg) dari sebelumnya Rp46.221 per kg, sedangkan bawang merah Rp38.036 per kg, harga yang sama di hari sebelumnya.

    Berdasarkan data dari Panel Harga Bapanas di Jakarta, Senin pukul 10.10 WIB harga pangan lainnya di tingkat pedagang eceran secara nasional beras premium di harga Rp16.133 per kg naik dari sebelumnya Rp15.941 per kg.

    Kemudian beras medium turun menjadi Rp13.975 per kg naik dari sebelumnya Rp13.817 per kg, beras Stabilitas Pasokan Harga Pangan (SPHP) Rp12.486 per kg turun dari sebelumnya Rp12.531 per kg.

    Komoditas jagung Tk peternak tercatat Rp6.557 per kg turun dari sebelumnya Rp6.657 per kg; kedelai biji kering (impor) di harga Rp10.690 per kg turun dari sebelumnya Rp10.694 per kg.

    Berikutnya bawang putih bonggol di harga Rp37.122 per kg turun dari hari sebelumnya Rp37.148 per kg.

    Selanjutnya, komoditas cabai merah keriting di harga Rp57.911per kg turun dari sebelumnya Rp58.292 per kg; lalu cabai merah besar di harga Rp48.999 per kg turun dari sebelumnya Rp50.301 per kg.

    Lalu daging sapi murni Rp134.568 per kg turun dari sebelumnya Rp134.931 per kg, daging ayam ras Rp38.709 per kg naik dari sebelumnya Rp38.123 per kg, lalu telur ayam ras Rp30.216 per kg naik dari sebelumnya Rp29.996 per kg.

    Sementara itu, gula konsumsi di harga Rp18.134 per kg naik dari sebelumnya Rp18.045 per kg.

    Kemudian, minyak goreng kemasan Rp21.128 per liter naik dari sebelumnya Rp20.885 per liter; minyak goreng curah Rp17.377 per liter turun dari sebelumnya Rp17.496 per liter; Minyakita Rp17.400 per liter turun dari sebelumnya Rp17.457 per liter.

    Selanjutnya, tepung terigu curah Rp9.933 per kg naik dari sebelumnya Rp9.755 per kg; lalu tepung terigu kemasan Rp13.106 per kg turun dari sebelumnya Rp12.983 per kg.

    Komoditas ikan kembung di harga Rp42.559 per kg naik dari sebelumnya Rp41.310 per kg; ikan tongkol Rp35.420 per kg naik dari sebelumnya Rp34.216 per kg; ikan bandeng Rp36.039 per kg naik dari sebelumnya Rp34.460 per kg.

    Selanjutnya, garam konsumsi di harga Rp11.538 per kg turun tipis dari hari sebelumnya Rp11.615 per kg.

    Sementara itu, daging kerbau beku (impor) di harga Rp104.464 per kg turun dari sebelumnya Rp104.955 kg, daging kerbau segar lokal Rp140.000 per kg turun dari sebelumnya mencapai Rp142.826 per kg.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Evi Ratnawati
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Kandang Sapi di Dlanggu Mojokerto Terbakar

    Kandang Sapi di Dlanggu Mojokerto Terbakar

    Mojokerto (beritajatim.com) – Kebakaran melanda sebuah kandang sapi di Dusun Genengan, Desa Randu Genengan, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto, pada Sabtu (4/10/2025) malam. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kandang berukuran sekitar 4 x 8 meter tersebut dilaporkan terbakar.

    Kebakaran diketahui terjadi sekitar pukul 23.20 WIB. Warga yang melihat kobaran api langsung melapor ke petugas Pemadam Kebakaran (Damkar), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto karena lokasi kandang cukup berdekatan dengan permukiman penduduk.

    “Masyarakat melapor karena api cukup besar dan khawatir merembet ke rumah warga. Dua unit mobil damkar segera kami terjunkan ke lokasi,” ungkap Komandan Regu Pos 1 Damkar BPBD Kabupaten Mojokerto, Sukamto saat dikonfirmasi, Minggu (5/10/2025).

    Setibanya di lokasi, petugas bersama aparat Polsek dan Koramil setempat, dibantu masyarakat dan relawan, langsung melakukan upaya pemadaman dan pembasahan area sekitar. Setelah berjibaku hampir satu setengah jam, api berhasil dipadamkan pada pukul 00.58 WIB.

    “Api berhasil dipadamkan Minggu dini hari sekira pukul 00.58 WIB. Untuk penyebab kebakaran masih dalam tahap penyelidikan pihak berwenang. Sementara itu, taksiran kerugian material akibat kebakaran tersebut juga masih dalam proses pendataan oleh petugas,” tegasnya. [tin/suf]

  • Bapanas: Harga cabai rawit Rp44.267/kg, bawang merah Rp37.403/kg

    Bapanas: Harga cabai rawit Rp44.267/kg, bawang merah Rp37.403/kg

    harga beras di tingkat pedagang eceran secara nasional, beras premium Rp15.868 per kg turun dari sebelumnya Rp15.974 per kg

    Jakarta (ANTARA) – Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat harga cabai rawit merah turun menjadi Rp44.267 per kilogram (kg) dari sebelumnya Rp46.136 per kg, begitu pun bawang merah turun menjadi Rp37.403 dari sebelumnya Rp38.004 per kg.

    Berdasarkan data dari Panel Harga Bapanas di Jakarta, Minggu pukul 10.10 WIB harga pangan lainnya di tingkat pedagang eceran secara nasional beras premium di harga Rp15.868 per kg turun dari sebelumnya Rp15.974 per kg.

    Kemudian beras medium turun menjadi Rp13.702 per kg turun dari sebelumnya Rp13.831 per kg, beras Stabilitas Pasokan Harga Pangan (SPHP) Rp12.466 per kg turun dari sebelumnya Rp12.536 per kg.

    Komoditas jagung Tk peternak tercatat Rp6.998 per kg naik dari sebelumnya Rp6.685 per kg; kedelai biji kering (impor) di harga Rp10.643 per kg turun dari sebelumnya Rp10.713 per kg.

    Berikutnya bawang putih bonggol di harga Rp36.430 per kg turun dari hari sebelumnya Rp37.188 per kg.

    Selanjutnya, komoditas cabai merah keriting di harga Rp54.557 per kg turun dari sebelumnya Rp57.424 per kg; lalu cabai merah besar di harga Rp47.682 per kg turun dari sebelumnya Rp49.585 per kg.

    Lalu daging sapi murni Rp134.826 per kg turun dari sebelumnya Rp134.910 per kg, daging ayam ras Rp37.788 per kg turun dari sebelumnya Rp38.098 per kg, lalu telur ayam ras Rp29.944 per kg turun dari sebelumnya Rp29.951 per kg.

    Sementara itu, gula konsumsi di harga Rp17.943 per kg turun dari sebelumnya Rp18.046 per kg.

    Kemudian, minyak goreng kemasan Rp20.870 per liter turun dari sebelumnya Rp20.928 per liter; minyak goreng curah Rp17.393 per liter turun dari sebelumnya Rp17.512 per liter; Minyakita Rp17.235 per liter turun dari sebelumnya Rp17.456 per liter.

    Selanjutnya, tepung terigu curah Rp9.687 per kg turun dari sebelumnya Rp9.762 per kg; lalu tepung terigu kemasan Rp12.785 per kg turun dari sebelumnya Rp132.977 per kg.

    Komoditas ikan kembung di harga Rp40.949 per kg turun dari sebelumnya Rp41.596 per kg; ikan tongkol Rp33.803 per kg turun dari sebelumnya Rp34.430 per kg; ikan bandeng Rp33.342 per kg turun dari sebelumnya Rp35.020 per kg.

    Selanjutnya, garam konsumsi di harga Rp11.390 per kg turun tipis dari hari sebelumnya Rp11.603 per kg.

    Sementara itu, daging kerbau beku (impor) di harga Rp101.836 per kg turun dari sebelumnya Rp105.397 kg, daging kerbau segar lokal Rp139.762 per kg turun dari sebelumnya mencapai Rp141.531 per kg.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • 8 Bulan Buron, Terpidana Korupsi Sapi di Kaimana Papua Barat Dicokok di Jakarta

    8 Bulan Buron, Terpidana Korupsi Sapi di Kaimana Papua Barat Dicokok di Jakarta

    JAKARTA – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Papua Barat menangkap buronan kasus korupsi pengadaan sapi di Kabupaten Kaimana berinisial FXN. Terpidana berstatus daftar pencarian orang (DPO) setelah hampir delapan bulan.

    Terpidana FXN diamankan penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung) di Jakarta, Kamis 2 Oktober, pukul 17.00 WIB dan langsung dititipkan di Rutan Salemba Cabang Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan (Kejari Jaksel).

    “Hari ini Sabtu, 4 Oktober, DPO tiba dan langsung dieksekusi ke Lapas Kelas IIB Manokwari,” kata Asisten Intelijen Kejati Papua Barat Muhammad Bardan di Bandara Rendani, Manokwari, Sabtu, disitat Antara. 

    Dia menjelaskan, kronologi kasus bermula saat FXN selaku kuasa PT Gunung Mas Utama ditunjuk secara lisan oleh Kepala Dinas Pertanian Kaimana Kristian Efara untuk mendatangkan sapi tanpa mengikuti prosedur.

    Penyaluran bantuan sapi kepada kelompok tani di Kaimana tidak tepat sasaran, karena telah menyalahi ketentuan sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Pertanian Nomor 02/OT.140/1/2012

    “Kasus yang menjerat FXN berawal dari program pengadaan sapi tahun 2012 di Kaimana untuk dua kelompok tani senilai Rp1 miliar,” ujarnya.

    Dia menjelaskan bahwa berdasarkan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) pada 27 Oktober 2015, proyek pengadaan sapi yang dilaksanakan FXN merugikan keuangan negara sebesar Rp1 miliar.

    Kasus tersebut ditangani Kejaksaan Negeri Fakfak dan pada 25 Maret 2019, Pengadilan Negeri Tipikor Papua Barat menjatuhkan hukum penjara selama empat tahun serta denda Rp200 juta kepada FXN.

    “Setelah banding, Pengadilan Tinggi Jayapura (Papua) menjatuhkan hukuman penjara menjadi sepuluh tahun,” ucap Bardan.

    Selanjutnya, Mahakamah Agung menerbitkan putusan Nomor 32 K/Pid. Sus/2019 yang menolak permohonan kasasi FXN sekaligus memperbaiki putusan Pengadilan Tinggi Jayapura dan Pengadilan Tipikor Papua Barat.

    Terpidana FXN divonis bersalah dengan hukuman penjara selama tujuh tahun serta denda Rp200 juta subsider enam bulan kurungan, namun terpidana mengabaikan tiga kali pemanggilan untuk dieksekusi sesuai putusan MA.

    “Tanggal 20 Maret, Kejaksaan Negeri Fakfak mengeluarkan surat penetapan DPO dan meminta bantuan Kejati untuk melacak keberadaan terpidana,” katanya.

    Perlu diketahui, Provinsi Papua Barat mendapat alokasi dana tugas pembantuan untuk program pencapaian swasembada pangan daging sapi dan peningkatan penyediaan pangan hewani senilai Rp48,818 miliar.

    Ada sejumlah item kegiatan pemanfaatan dana tersebut dan Kabupaten Kaimana menerima alokasi Rp1 miliar untuk dua kelompok tani, akan tetapi realisasi pengadaan sapi tidak dilengkapi bukti penggunaan dana.

  • Video: Cegah Inflasi Jakarta Melonjak, Bazar Murah Daging-Ayam Disebar

    Video: Cegah Inflasi Jakarta Melonjak, Bazar Murah Daging-Ayam Disebar

    Jakarta, CNBC Indonesia- Direktur Utama Perumda Dharma Jaya, Raditya Endra Budiman mengungkapkan strategi Pemprov DKI Jakarta dalam memenuhi kebutuhan protein yakni daging ayam, daging sapi hingga ikan segar dan menjaga stabilitas pangan daerah.

    Selain mendatangkan pasokan daging impor ,Perumda Dharma Jaya bekerjasama dengan peternak dan UMKM lokal dalam memenuhi kebutuhan daging termasuk dalam rantai pasok daging. Hal ini dilaksanakan dengan penyediaan Rumah Potong Hewan (RPH) hingga pengembangan bisnis penggemukan sapi.

    Dharma Jaya juga memastikan perannya dalam memenuhi pasokan protein termasuk bazar murah yang ditargetkan mencapai 1.000 bazar hingga akhir tahun. Langkah ini tidak hanya menjamin ketersediaan daging namun juga menjaga inflasi daerah.

    Seperti apa perang Perumda Dharma Jaya menjaga stabilitas harga dan pasokan protein Jakarta? Selengkapnya simak dialog Safrina Nasution dengan Direktur Utama Perumda Dharma Jaya, Raditya Endra Budiman dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Kamis, 02/10/2025)

  • Bapanas Dorong Penggemukan Sapi Hidup di Dalam Negeri

    Bapanas Dorong Penggemukan Sapi Hidup di Dalam Negeri

    Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah mendorong pembiakan dan penggemukan sapi hidup dalam negeri guna meningkatkan ketersediaan ternak, memperkuat peternakan lokal, serta memberi dampak ekonomi berkelanjutan bagi masyarakat.

    Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengatakan dampak ekonomi lanjutan dengan peningkatan pengadaan live cattle (ternak hidup) dan dilanjutkan pembiakan di dalam negeri diyakini akan mampu mengembangkan peternakan lokal.

    Dia menyampaikan pemerintah ke depannya tidak hanya memenuhi ketersediaan daging ruminansia dari pengadaan dalam bentuk daging beku saja dikarenakan dampak ekonomi lanjutan tidak luas.

    Untuk itu, pemerintah akan mulai mereduksi angka pengadaan daging beku dari luar negeri dan membuka pengadaan live cattle dengan berbagai jenis. Hal itu sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto.

    “Sesuai arahan Presiden, ingin mengembangkan sapi hidup. Jadi bukan daging langsung yang diimpor, tetapi sapi hidupnya. Kita pengennya bukan daging yang banyak, tapi sapi hidup supaya ekonomi di pedesaan itu bisa hidup, pembiakan dan penggemukan di situ,” jelas Arief, dikutip Antara, Jumat (3/10/2025).

    Adapun keperluan kebutuhan pasokan dari luar negeri tersebut salah satunya berdasarkan Proyeksi Neraca Pangan untuk daging sapi/kerbau.

    Berdasarkan data per 2 September, produksi daging sapi/kerbau dalam negeri sepanjang tahun 2025 diperkirakan sebanyak 555.100 ton. Angka itu meningkat sekitar 17,8% dibandingkan 2024 tercatat 471.200 ton.

    Di sisi lain, proyeksi kebutuhan setahun pada 2025 berkisar di 766.900 ton, sehingga ada defisit antara produksi dan konsumsi.

    “Kita patut memberikan apresiasi kepada teman-teman di Kementerian Pertanian yang terus meningkatkan produksi daging ruminansia dalam negeri secara gradual. Produksi dalam negeri tetap harus diutamakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” kata Arief.

    Sementara itu, berdasarkan Panel Harga Pangan Bapanas perkembangan harga daging ruminansia terpantau masih cukup stabil pada Oktober. Rata-rata harga daging sapi secara nasional berada di Rp134.900 per kilogram (kg).

    Hal itu menurun 0,17% dibandingkan dengan sebulan sebelumnya yang mencapai Rp135.133 per kg. Sementara rata-rata harga daging kerbau lokal mencapai Rp141.080 per kg dan menurun 0,20 persen dibandingkan sebulan sebelumnya Rp141.361 per kg.

    Untuk itu, Arief menambahkan dengan menggalakkan pembiakan dan penggemukan sapi hidup di dalam negeri akan menciptakan dampak ekonomi lanjutan.

    “Kalau ada pembiakan dan penggemukan kan ada yang ngarit, ada yang ngasih hijauan, ada yang ngasih pakan. Itu kan ada tenaga kerja untuk membiakkan dan menggemukkan. Jadi bukan hanya beli daging, habis itu keuntungannya di pedagang dan importir saja,” kata Arief.

  • Mendag sebut pasokan bahan pokok aman dan harga stabil 

    Mendag sebut pasokan bahan pokok aman dan harga stabil 

    Nganjuk (ANTARA) – Menteri Perdagangan Budi Santoso meninjau langsung harga dan ketersediaan pasokan barang kebutuhan pokok di Pasar Wage, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.

    “Hari ini kami sudah mengecek pasokan dan harga bapok di Pasar Wage. Pasokannya semua ada dan harganya stabil. Kita juga terus menjaga daya beli masyarakat agar pasarnya tetap tumbuh,” kata Mendag Budi Santoso saat di Nganjuk, Jumat.

    Hasil pantauan menunjukkan, harga sejumlah komoditas bahan pokok dijual di bawah harga acuan dan harga eceran tertinggi (HET). Komoditas tersebut, yaitu beras medium Rp13.000 per kilogram, beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) Bulog Rp12.000 per kilogram, telur ayam ras Rp28.000/kg, daging ayam ras Rp35.000/kg, dan gula pasir Rp16.000–17.000/kg.

    Kemudian, cabai keriting dijual dengan harga Rp42.000/kg, cabai rawit merah Rp33.000/kg, cabai merah besar Rp42.000/kg, bawang merah Rp26.000/kg, bawang putih kating Rp34.000/kg, dan bawang putih honan Rp28.000/kg.

    Selain itu, terpantau Minyakkita dijual dengan harga Rp15.700 per liter, minyak goreng premium Rp21.000/liter, beras premium Rp16.000–16.500/kg, daging sapi Rp120.000/kg, serta tepung terigu Rp12.000/kg.

    Sementara itu, pedagang ayam di Pasar Wage, Nganjuk Winarko mengatakan tentang pasokan ayam tersedia dan harganya saat ini sudah turun.

    “Stoknya aman. Harganya kemarin Rp38.000/kg, sekarang Rp35.000,”kata dia.

    Pihaknya juga menegaskan untuk memastikan kesediaan pasokan dan stabilitas bahan pokok terus terjaga, Kemendag secara aktif berkoordinasi dengan pemerintah daerah. Koordinasi dilakukan melalui Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok (SP2KP).

    Sementara itu pedagang cabai, Suparmi, mengungkapkan penurunan harga cabai merah.

    ”Harga cabai merah besar Rp42.000/kg—Rp43.000/kg. Ini sudah turun, kemarin sampai Rp50.000/kg,” ujar dia.

    Ia juga berharap agar harga bahan pokok dapat terus stabil sehingga terjangkau masyarakat.

    Pasar Wage yang terletak di Kabupaten Nganjuk tersebut menjadi salah satu pusat niaga Kabupaten Nganjuk. Pasar seluas 7.709 meter persegi ini berdiri sejak 1973 dan dikelola oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Nganjuk.

    Pasar ini juga telah mendapat predikat Pasar Tertib Ukur. Kini, Pasar Wage mampu menampung sekitar 830 pedagang.

    Hadir dalam kunjungan tersebut, yaitu Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi, Wakil Bupati Nganjuk Trihandy Cahyo Saputro, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jawa Timur Iwan Setiawan, Kepala Disperindag Kabupaten Nganjuk Sri Handayani, Pemimpin Perum Bulog Cabang Kediri Harisun dan tamu undangan lainnya.

    Pewarta: Asmaul Chusna
    Editor: Triono Subagyo
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pasokan Ketat, Harga Daging Global Reli ke Rekor Tertinggi

    Pasokan Ketat, Harga Daging Global Reli ke Rekor Tertinggi

    Bisnis.com, JAKARTA — Harga daging global mencapai rekor tertinggi baru pada September karena menyusutnya jumlah ternak sapi AS tidak mampu memenuhi permintaan daging sapi yang kuat. Harga daging telah mengalami reli bulanan terpanjang sejak 2021.

    Menurut Food and Agriculture Organization (FAO), indeks yang melacak biaya komoditas daging naik 0,7%, menandai kenaikan bulanan kedelapan berturut-turut.

    Reli ini sebagian besar didorong oleh daging sapi, dengan jumlah ternak sapi AS mencapai titik terendah dalam beberapa dekade, harga yang lebih tinggi di Brasil, dan kekhawatiran akan hama ulat ulir yang mematikan di Meksiko.

    Hal ini mendorong harga komoditas pangan global mencapai titik tertinggi dalam lebih dari dua tahun pada Juli, memicu tekanan inflasi bagi konsumen dan pembuat kebijakan.
    Bulan lalu, Bank Sentral Eropa mencatat bahwa harga pangan naik lebih cepat daripada inflasi secara umum, sementara Konsorsium Ritel Inggris mengatakan biaya tenaga kerja dan energi yang lebih tinggi terus menaikkan harga input bagi banyak petani.

    “Di AS, persediaan domestik yang terbatas dan perbedaan harga yang menguntungkan terus mendorong impor, terutama dari Australia, di mana harga naik,” kata FAO dalam sebuah laporan, melansir Bloomberg, Jumat (3/10/2025).

    Harga daging Brasil juga meningkat, didorong oleh permintaan global yang kuat, mengimbangi berkurangnya akses ke AS setelah pengenaan tarif yang lebih tinggi.

    Daging merupakan satu-satunya kelompok komoditas pangan utama yang dipantau FAO yang mengalami peningkatan pada September, juga didorong oleh harga daging domba yang lebih tinggi.

    Indeks pangan secara keseluruhan sedikit menurun, dengan harga biji-bijian, minyak sayur, susu, dan gula yang semuanya turun.

  • OJK dorong ekonomi daerah lewat digitalisasi ekosistem sapi perah

    OJK dorong ekonomi daerah lewat digitalisasi ekosistem sapi perah

    Jakarta (ANTARA) – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mendorong penguatan ekonomi daerah melalui pengembangan Enterprise Resource Planning (ERP) sebagai bagian dari digitalisasi ekosistem peternakan sapi perah, bekerja sama dengan International Labour Organization (ILO).

    Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar menyampaikan apresiasi atas dukungan ILO serta Pemerintah Swiss melalui State Secretariat for Economic Affairs (SECO) dalam memperkuat ekosistem keuangan bagi UMKM di Indonesia.

    “Salah satu program unggulan OJK adalah pengembangan ekonomi daerah melalui pembangunan ekosistem keuangan yang kondusif dan berkelanjutan. OJK bersama pemerintah daerah mendorong agar produk dan komoditas unggulan di daerah dapat menjadi motor pertumbuhan ekonomi yang inklusif,” kata Mahendra dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.

    Pada Kamis (2/10), Wakil Presiden Swiss Guy Parmelin meninjau peternakan sapi milik Koperasi Peternakan Bandung Selatan (KPBS) Pangalengan, Bandung.

    Kunjungan tersebut menandai keberhasilan kerja sama OJK dan ILO dalam membangun digitalisasi ekosistem peternakan sapi perah sebagai bagian tindak lanjut program Promise II Impact Project.

    Melalui program ini, peternak rakyat, koperasi susu, dan industri dapat terhubung dalam rantai ekosistem yang saling menguntungkan.

    Mahendra menekankan bahwa kehadiran Wakil Presiden Swiss menjadi kehormatan sekaligus penguatan komitmen bersama dalam membangun kerja sama yang memberi manfaat nyata bagi masyarakat luas.

    “OJK berharap kolaborasi dengan Pemerintah Swiss, ILO, dan SECO dapat terus diperkuat. Digitalisasi ekosistem seperti yang dilakukan di sektor sapi perah dapat direplikasi juga pada sektor lain seperti pertanian ataupun peternakan lain sehingga semakin banyak masyarakat dan UMKM yang merasakan manfaat nyata dari inovasi keuangan digital,” kata Mahendra.

    Pewarta: Rizka Khaerunnisa
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Polisi Identifikasi Pelaku Serangan Teror di Sinagoge Inggris

    Polisi Identifikasi Pelaku Serangan Teror di Sinagoge Inggris

    Selamat menyambut akhir pekan!

    Kami menghadirkan rangkuman berita-berita utama dari berbagai negara selama 24 jam terakhir.

    Laporan dari Inggris akan mengawali Dunia Hari Ini edisi Jumat, 3 Oktober 2025.

    Pelaku serangan teror di sinagoge Inggris diidentifikasi

    Dua orang tewas dan empat lainnya dibawa ke rumah sakit setelah seorang pria menabrakkan mobilnya ke kerumunan di dekat Heaton Park Hebrew Congregation Synagogue di Manchester, sekitar pukul 09.30 waktu setempat.

    Pria yang mengemudikan mobil kemudian keluar dari mobil, kata polisi, dan mulai menikam para jemaat.

    “Kami yakin orang yang bertanggung jawab atas serangan hari ini adalah Jihad Al-Shamie yang berusia 35 tahun,” kata Kepolisian Greater Manchester.

    “Kami sedang berupaya memahami motif di balik serangan itu sementara penyelidikan terus berlanjut,” tambah polisi.

    Menteri luar negeri Israel mengkritik Inggris setelah serangan itu, dengan mengatakan negaranya akan “menuntut” tindakan terhadap antisemitisme yang “merajalela”.

    Sembilan orang tewas dalam protes Kashmir

    Pasukan keamanan dan polisi membanjiri jalanan Muzaffarabad untuk menangani gelombang unjuk rasa menuntut diakhirinya berbagai fasilitas bagi politisi dan pejabat pemerintah, termasuk listrik gratis dan mobil mewah.

    Gas air mata ditembakkan ke arah pengunjuk rasa, yang diperkirakan berjumlah hingga 6.000 orang.

    Menurut pernyataan resmi pemerintah Azad Kashmir, enam warga sipil dan tiga petugas polisi tewas.

    Lebih dari 170 personel polisi terluka dalam “demonstrasi yang diwarnai kekerasan”, menurut pernyataan pemerintah, sementara penyelenggara protes mengatakan lebih dari 100 warga sipil terluka.

    Militer belum memberikan pernyataan mengenai protes tersebut atau menanggapi permintaan komentar dari kantor berita AFP.

    Selamat dari cerobong asap runtuh

    Sebuah ledakan di gedung apartemen di kota New York menyebabkan cerobong asap dari bata setinggi 20 lantai runtuh.

    Batu bata dari reruntuhan berserakan di kawasan taman bermain dan menyebabkan debu mengepul.

    Apartemen di gedung tersebut tidak mengalami kerusakan berat, meskipun penghuninya dievakuasi sebagai tindakan pencegahan.

    “Kami menghindari bencana besar di sini,” kata Presiden Borough Bronx, Vanessa Gibson, dalam konferensi pers, sementara para penyelidik terus memeriksa apakah ada kebocoran gas atau ada pemicu lain yang menyebabkan ledakan tersebut.

    Foto-foto pilihan dari Australia

    ABC telah memilih foto-foto menarik, yang pertama adalah ladang kanola di kawasan Australia Barat.

    Ladang-ladang tersebut dapat dilihat dari luar angkasa, dan tanaman kanola menghasilkan miliaran dolar bagi perekonomian Australia Barat setelah diperkenalkan di Kanada pada tahun 1960-an.

    Akhir September lalu, gumpalan asap hitam terlihat dari jarak beberapa kilometer ketika sebuah perahu sepanjang 50 kaki terbakar di Pelabuhan Kapal Hillarys, Australia Barat.

    Petugas pemadam kebakaran tidak butuh waktu lama untuk memadamkan api, tetapi kapal itu hangus terbakar.

    Sementara itu, dengan berat 1,7 ton dan tinggi mencapai 2 meter, Chianina menjadi jenis sapi terbesar di dunia.

    Sapi-sapi ini berasal dari Italia dan walaupun dagingnya sulit diolah, jenis ini bisa menjadi hidangan yang lezat.