Hewan: Kambing

  • Iduladha, LDII Jember Jamu Perwakilan Umat Katolik dan Kristen

    Iduladha, LDII Jember Jamu Perwakilan Umat Katolik dan Kristen

    Jember (beritajatim.com) – Iduladha menjadi momentum toleransi antarumat beragama di kantor Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam Indonesia Kabupaten Jember, Jawa Timur. LDII mengundang dan menjamu perwakilan umat Katolik dan Kristen, Jumat (6/6/2025).

    Ada empat orang perwakilan Katolik yang dipimpin FX Yiddi Purwa Mardianta dan dua orang perwakilan Kristen yang dipimpin Tyas Suka Trisuwita yang memenuhi undangan Ketua DPD LDII Jember Akhmad Malik Afandi tersebut.

    “Alhamdulillah, teman-teman dari Katolik dan Kristen datang jke kantor LDII Jember, ikut bersama-sama menikmati sate, gule, dan menu lainnya olahan dari kewan kurban,” kata Malik kepada Beritajatim.com.

    Tahun ini jumlah hewan kurban di LDII meningkat dibandingkan tahun sebelumnya. Ada 124 ekor sapi dan 180 ekor kambing yang disembelih di sejumlah titik lokasi. “Kami bersyukur karena kesadaran warga LDII semakin lama semakin meningkat. Khusus tahun ini kami mengambil tema’Ikhlas berkorban dan Ikhlas Berbagi,” kata Malik.

    Malik mengatakan, penyembelihan kurban merupakan wujud ketakwaan kepada Allah, mengikuti teladan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail. Sekaligus menjadi sarana untuk membangun kekuatan sosial dan kepedulian antarsesama,

    “Selain itu hewan kurban merupakan simbol ketakwaan individu sekaligus menjadi upaya meningkatkan kesalehan sosial, karena menunjukkan kepedulian umat Islam kepada sesama, Kurban menjadi ladang pahala dan sarana berbagi. Warga bisa memberi tanpa pamrih dan yang menerima merasakan kebahagiaan. Ini membangun kekuatan sosial antarsesama,” katanya.

    Malik menyebut kehadiran perwakilan agama lain ke kantor LDII Jember adalah bentuk kebersamaan untuk menjaga kerukunan. “Ini berjalan rutin setiap tahun. Kami berharap kurban menjadi ajang menjaga ukhuwah islamiyah, ukhuwah wathoniyah, dan ukhuwah basyariyah,” katanya.

    Menurut Malik, kerukunan dan kebersamaan ini harus dijaga. “Kami menyadari permasalahan bangsa tidak bisa ditangani satu golongan tapi oleh banyak komponen,” katanya.

    Yiddi menyebut pertemuan tersebut sebagai momentum menjaga tali silaturahmi yang sudah terjaga sebelumnya. “Menjadi saudara adalah berkah. Tadi Gus Malik menceritakan banyak hal yang disampaikan terkait Iduladha,” kata Humas Gereja Katolik Santo Yusup Jember ini.[wir]

  • Ketua Gerindra Jember Sebut Iduladha Tahun Ini Berbeda

    Ketua Gerindra Jember Sebut Iduladha Tahun Ini Berbeda

    Jember (beritajatim.com) – Ahmad Halim, Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kabupaten Jember, Jawa Timur, menyebut perayaan Iduladha tahun ini berbeda dibanding tahun sebelumnya.

    “Tahun ini kami punya presiden, gubernur, dan bupati. Dulu kami belum punya presiden dari bupati dari Gerindra. Tahun kemarin kami hanya punya satu wakil di DPR RI. Tahun ini ada dua orang yakni Mas Bambang Haryadi dan Kawendra Lukistian,” kata Halim, Jumat (6/6/2025).

    Gerindra memiliki tradisi berkurban setiap tahun. “Yang rutin di kantor DPC,” kata Halim.

    Tahun ini Gerindra Jember menyembelih 50 ekor sapi dan 10 elor kambing, kurban. Lima ekor sapi di antaranya disembelih di kantor DPC Gerindra Jember, Jalan Nusantara, Kecamatan Kaliwates. Sisanya disembelih di tujuh daerah pemilihan dan disampaikan kepada masjid, hari ini dan Sabtu (7/6/2025).

    Halim menyebut penyembelihan hewan kurban memiliki makna keikhlasan Nabi Ibrahim dan Ismail yang harus diteladani seluruh kader Gerindra. Ini yang selalu diingatkan pula oleh Prabowo Subianto.

    Sementara iu, Partai Keadilan Sejahtera Jember tahun ini menyembelih 14 ekor sapi dan 203 ekor kambing kurban. “Kami sembelih mulai hari ini sampai akhir tasyrik di tujuh daerah pemilihan,” kata Ahmad Rusdan, legislator PKS di DPRD Jember.

    Perayaan Iduladha tahun ini dilaksanakan dalam suasana ekonomi yang menurun. “Tidak seperti tahun lalu, tahun ini jumlah hewan kurban menurun, sehingga distribusi tidak seperti tahun lalu. Namun bagi kami, kurban tetap bermakna memberi, melayani, dan berhikmat untuk umat,” kata Rusdan. [wir]

  • Prabowo terima ucapan selamat Idul Adha dari Erdogan via telepon

    Prabowo terima ucapan selamat Idul Adha dari Erdogan via telepon

    Jakarta (ANTARA) – Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto menerima ucapan selamat Idul Adha 1446 Hijriah dari Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan melalui sambungan telepon.

    Dalam unggahan di akun Instagram Sekretariat Kabinet (@sekretariat.kabinet), Presiden menerima ucapan tersebut pada Jumat sore.

    “Pada sore hari ini, Presiden Prabowo Subianto menerima ucapan selamat merayakan Idul Adha dari Presiden Republik Turkiye, Yang Mulia Recep Tayyip Erdoğan yang disampaikan langsung melalui sambungan telepon,” ujar Teddy.

    Teddy menyampaikan bahwa dalam kesempatan tersebut Presiden Erdogan memberikan apresiasi kepada Indonesia sebagai negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia.

    Dia juga mendoakan keberhasilan pemerintahan Presiden Prabowo dan bangsa Indonesia ke depan.

    “Presiden Erdogan juga memberikan apresiasi kepada bangsa Indonesia sebagai negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia, serta mendoakan keberhasilan pemerintahan Presiden Prabowo dan bangsa Indonesia,” ujar Teddy.

    Presiden RI Prabowo Subianto mengemukakan bahwa Idul Adha 1446 Hijriah merupakan momen yang mengajarkan tentang keikhlasan, keteguhan iman, serta pengorbanan demi kemaslahatan yang lebih besar.

    “Idul Adha merupakan momen yang mengajarkan kita tentang keikhlasan, keteguhan iman, serta pengorbanan demi kemaslahatan yang lebih besar,” ujar Prabowo melalui akun Instagram (@presidenrepublikindonesia), Jumat.

    Presiden mengatakan bahwa teladan Nabi Ibrahim alaihi salam dan Nabi Ismail a.s. menjadi cermin untuk senantiasa memprioritaskan kepentingan umat dan bangsa di atas kepentingan pribadi.

    Kepala Negara berharap agar Idul Adha dapat terus dimaknai sebagai perekat persaudaraan, penguat solidaritas, serta pijakan dalam membangun Indonesia dengan semangat pengabdian dan persatuan.

    “Semoga kita dapat terus memaknai hari yang suci ini sebagai perekat persaudaraan, penguat solidaritas, dan pijakan untuk membangun Indonesia dengan semangat pengabdian dan persatuan,” ujar Presiden Prabowo.

    Prabowo menutup pesannya dengan ucapan selamat merayakan Idul Adha 1446 Hijriah.

    Idul Adha atau Lebaran Besar merupakan hari raya haji yang jatuh pada tanggal 10 Zulhijah dalam kalender Hijriah yang disertai dengan penyembelihan hewan kurban seperti sapi atau kambing bagi yang mampu. Pada tahun ini, Idul Adha 1446 Hijriah jatuh pada hari Jumat, 6 Juni 2025.

    Perayaan ini tidak hanya menandai puncak ibadah haji di Makkah, tetapi juga menjadi momen refleksi atas nilai pengorbanan dan ketaatan kepada Allah Swt. Umat Islam di seluruh dunia memperingatinya dengan melaksanakan salat Id dan menyembelih hewan kurban sebagai bentuk keteladanan dari kisah Nabi Ibrahim a.s.

    Pewarta: Fathur Rochman
    Editor: Tasrief Tarmizi
    Copyright © ANTARA 2025

  • Sekretaris Golkar DKI sebut Idul Adha momen perkuat rasa kemanusiaan

    Sekretaris Golkar DKI sebut Idul Adha momen perkuat rasa kemanusiaan

    Sekretaris DPD Partai Golkar DKI Jakarta Basri Baco saat memberikan pengarahan menjelang prosesi penyembelihan hewan kurban di Jakarta Pusat, Jumat (6/6/2025). ANTARA/HO-DPD Golkar DKI Jakarta

    Sekretaris Golkar DKI sebut Idul Adha momen perkuat rasa kemanusiaan
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Jumat, 06 Juni 2025 – 19:05 WIB

    Elshinta.com – Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar DKI Jakarta, Basri Baco menyebut Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah merupakan momentum untuk memperkuat rasa kemanusiaan dan solidaritas sosial.

    “Di tengah dinamika masyarakat saat ini, semangat gotong royong yang tercermin dari kegiatan kurban menjadi simbol penting dalam menjaga persatuan dan kebersamaan,” kata Basri Baco di sela-sela penyembelihan hewan kurban di Jakarta Pusat, Jumat.

    DPD Partai Golkar DKI Jakarta pun menyembelih 131 hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha 2025, yang terdiri atas 51 ekor sapi dan 80 ekor kambing.

    Dari jumlah tersebut, Ketua DPD Golkar DKI Ahmed Zaki Iskandar berkurban tujuh ekor sapi, Sekretaris DPD Golkar DKI yang juga Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Basri Baco berkurban 12 ekor sapi dan lima ekor kambing, dan Ketua Harian sekaligus Ketua Fraksi Golkar DPRD DKI Jakarta Judistira Hermawan berkurban sebanyak tiga ekor sapi.

    Basri Baco berharap dengan kurban  dapat memberikan banyak manfaat bagi masyarakat Jakarta.

    “Semoga kurban yang kita laksanakan pada tahun ini bisa memberikan manfaat bagi umat sekitar, dan menjadi ladang pahala bagi kita yang berkurban,” ujarnya dalam keterangan tertulisnya.

    Menurut dia, Idul Adha adalah kesempatan emas untuk mempererat persaudaraan dan membangun semangat saling peduli dalam kehidupan bermasyarakat.

    “Esensi Idul Adha tidak hanya terletak pada pelaksanaan ibadah kurban, tetapi juga pada nilai-nilai luhur yang ada di dalamnya, seperti keikhlasan, keteladanan, serta semangat berbagi,” katanya.

    Dia pun mengajak semua elemen masyarakat, khususnya umat Islam untuk meneladani Nabi Ibrahim dalam hal keimanan dan keikhlasan.

    “Idul Adha mengajarkan kita soal keikhlasan dan pengorbanan, sebagaimana yang dilakukan Nabi Ibrahim,” katanya.

    Basri Baco juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga keharmonisan dan saling mendukung, apalagi dalam suasana Idul Adha yang penuh berkah dan kebaikan.

    “Partai Golkar selalu berkomitmen hadir di tengah masyarakat, menjalin kedekatan, dan memperjuangkan aspirasi rakyat. Semoga Idul Adha ini membawa kedamaian dan kesejahteraan bagi seluruh warga Jakarta,” paparnya.

    Dalam kesempatan itu, Basri Baco mengucapkan terima kasih kepada semua unsur masyarakat yang telah mempercayai Partai Golkar DKI Jakarta pada Pemilu 2024, di mana jumlah kursi Partai Golkar di DPRD Jakarta meningkat dari enam kursi di Pemilu 2019 menjadi 10 kursi di 2024.

    Partai Golkar juga berhasil menempatkan kadernya, yaitu Basri Baco duduk sebagai Wakil Ketua DPRD Jakarta periode 2025-2030.

    “Semoga amanah ini bisa memberikan manfaat kebaikan bagi seluruh masyarakat di Jakarta,” tuturnya.

    Sementara itu, Wakil Ketua DPD Golkar DKI Bidang Agama, M. Ashraf Ali, mengatakan daging hewan kurban itu nantinya akan dibagikan ke semua wilayah di Jakarta.

    “Daging kurban akan kita distribusi ke konstituen Golkar di kecamatan-kecamatan, ojek online, petugas keamanan, dan lainnya,” katanya.

    Pria yang juga menjabat Ketua Majelis Dakwah Islamiyah (MDI) wilayah Jakarta ini, menyebutkan bahwa pendistribusian daging kurban akan dilakukan melalui organisasi Golkar di wilayah.

    “Kita melibatkan semua organ di lingkup DPD Golkar, hasta karya, dan ormas sayap, dalam pendistribusian daging kurban ini,” ujarnya.

    Selain menyembelih dan membagikan hewan kurban, DPD Partai Golkar Jakarta juga menggelar shalat Idul Adha di kantor DPD di Jalan Pegangsaan Barat, Cikini, Menteng, Jakarta Pusat.

    “Yang menjadi khotib Ustadz Abi Irfan Tadjus Al-Haramy dan sebagai imam Ustadz Ahmad Ghufron,” ucapnya.

    Sumber : Antara

  • Pertamina Jamin Pasokan Energi & Salurkan 3.800 Hewan Kurban

    Pertamina Jamin Pasokan Energi & Salurkan 3.800 Hewan Kurban

    Jakarta, CNBC Indonesia – PT Pertamina (Persero) tetap beroperasi secara maksimal selama masa libur Iduladha 1446H, guna memastikan pasokan energi bagi masyarakat tetap terjaga.

    Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso mengatakan, Pertamina telah mengamankan stok dan pasokan BBM, LPG, dan Avtur selama perayaan Iduladha. Meski dalam suasana libur, Pertamina di seluruh lini bisnis tetap beroperasi dan memonitor pasokan energi mencukupi kebutuhan masyarakat.

    “Pertamina memastikan suplai energi berjalan dengan baik, terutama BBM dan LPG untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama masa libur Iduladha. Seluruh infrastruktur Pertamina senantiasa bersiaga untuk memastikan kelancaran penyaluran, selain itu telah merancang upaya mitigasi apabila dilakukan penambahan pasokan secara fakultatif,” kata dia dikutip Jumat (6/6/2025).

    Pada Iduladha kali ini, Pertamina Group juga menyalurkan lebih dari 3.886 hewan kurban yang terdiri dari 1.848 ekor sapi dan 2.038 ekor kambing. Hewan kurban tersebut berasal dari Pertamina Holding, Subholding, serta Anak Perusahaan.

    Pertamina Holding menyalurkan 171 ekor sapi dan 110 kambing ke ke 31 kota/kabupaten dan Subholding Upstream menyalurkan 663 ekor sapi dan 442 ekor kambing. Sementara itu, Subholding Refining & Petrochemical menyalurkan 372 ekor sapi dan 258 ekor kambing, Subholding Pertamina NRE menyalurkan 48 ekor sapi dan 58 ekor kambing, Subholding Integrated Marine Logistics menyalurkan 64 ekor sapi dan 41 ekor kambing, dan Subholding Gas menyalurkan 121 ekor sapi 834 ekor kambing.

    Anak perusahaan Patra Jasa juga berbagi ke seluruh lokasi operasionalnya seperti Patra Cirebon Hotel & Resort, The Patra Bali Resort & Villas, dengan total hewan kurban berupa kambing dan sapi mencapai 28 ekor. Sedangkan Pelita Air berbagi 9 hewan kurban.

    “Momen Iduladha menjadi saat yang tepat untuk berbagi dan menyebarkan energi kebaikan kepada sesama. Melalui operasional Pertamina di seluruh penjuru nusantara, Pertamina dapat menebarkan berkah ini dengan masyarakat yang ada di semua wilayah,” ucap Fadjar.

    Pertamina berharap penyaluran hewan kurban dapat dinikmati oleh masyarakat sehingga berkah Iduladha bisa dirasakan bersama.

    “Pertamina bekerja sama dengan Badan Dakwah Islamiyah (BDI) Pertamina, takmir masjid, mushola, yayasan dan lembaga sosial keagamaan di seluruh wilayah operasional perusahaan,” pungkas dia. 

    (bul/bul)

  • Sapi Kurban Ngamuk dan Lepas Sejauh 1 Km, Warga Yogya Heboh

    Sapi Kurban Ngamuk dan Lepas Sejauh 1 Km, Warga Yogya Heboh

    Yogyakarta, Beritasatu.com – Momen hari raya Iduladha diwarnai insiden mengejutkan di Perkampungan Panembahan, Kota Yogyakarta. Insiden terjadi saat seekor sapi kurban mengamuk dan lepas dari ikatan hingga masuk ke wilayah permukiman padat penduduk.

    Dalam video amatir warga yang viral di media sosial, sapi tersebut terlihat berlari liar sejauh sekitar 1 kilometer dari area masjid, bahkan hampir memasuki rumah salah satu warga.

    Insiden ini terjadi ketika salah satu panitia kurban hendak memindahkan sapi ke tempat yang lebih teduh dari panas matahari. Namun, sapi justru berontak dan lepas dari kendali panitia.

    “Sapinya berada di tempat yang panas, mau dipindah ke yang lebih dingin. Namun, karena hewan ini mudah takut apalagi banyak orang, akhirnya lepas ke permukiman warga,” ujar Sutan Akbar, Ketua Pelaksana Kurban Masjid Wiwarajati kepada Beritasatu.com, Jumat (6/6/2025).

    Sapi kurban yang mengamuk ini akhirnya berhasil ditangkap dan diamankan oleh puluhan panitia kurban sekitar satu jam setelah kejadian. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, tetapi sempat membuat panik warga sekitar.

    Di Masjid Wiwarajati sendiri, jumlah hewan kurban tahun ini tercatat 12 ekor sapi dan 27 ekor kambing yang disembelih dan dibagikan kepada masyarakat.

  • Kala Gunung Piramid Tersenyum: 1.500 Paket Kurban untuk Warga Curahdami dan Sumbersalak

    Kala Gunung Piramid Tersenyum: 1.500 Paket Kurban untuk Warga Curahdami dan Sumbersalak

    Bondowoso, (beritajatim.com) – Udara pagi di kaki Gunung Piramid terasa berbeda pada Jumat, 6 Juni 2025. Cahaya matahari yang menembus pepohonan tampak lebih hangat.

    Warga Kelurahan Curahdami dan Desa Sumbersalak, Kecamatan Curahdami, mulai berdatangan ke titik distribusi kurban dengan wajah berbinar—seperti tengah menjemput harapan yang lama dinanti.

    Hari ini, sebanyak 112 ekor domba dan kambing disembelih dan dibagikan dalam bentuk 1.500 paket daging kurban. Jumlah yang luar biasa untuk wilayah yang selama puluhan tahun nyaris luput dari perhatian pembangunan, apalagi bantuan kurban.

    Program ini merupakan bagian dari Qurban Festival yang digagas oleh Darut Tauhid Peduli, lembaga sosial milik KH Abdullah Gymnastiar alias Ustadz Aa Gym.

    Kegiatan ini berlangsung serentak di berbagai daerah dan melibatkan kolaborasi dengan pemerintah Kecamatan Curahdami serta alumni SMAN 2 Bondowoso yang tergabung dalam IKA SMADA.

    Bukan Sekadar Seremonial, Tapi Perjuangan Distribusi hingga Wilayah Pegunungan

    “Ini bukan program biasa. Ini kolaborasi banyak pihak, dan kami ingin daging kurban benar-benar sampai ke masyarakat yang membutuhkan,” ujar Bambang Sujana, perwakilan Darut Tauhid Peduli Kantor Perwakilan Jawa Timur.

    Ia menjelaskan bahwa program ini berjalan atas dasar donasi dari para muqarribin (pekurban) yang mempercayakan kurbannya kepada lembaga.

    “Darut Tauhid Peduli menerima donasi dari para donatur. Kemudian donasi itu kami belanjakan dalam bentuk domba dan kambing. Lalu kami sebagai Lembaga Amil Zakat menyalurkan ke masyarakat yang selama ini jarang tersentuh program kurban,” kata Bambang.

    Salah satu wilayah prioritas tahun ini adalah Kecamatan Curahdami, terutama Kelurahan Curahdami dan Desa Sumbersalak.

    “Di Curahdami kami distribusikan 75 ekor, dan di Sumbersalak 37 ekor. Totalnya 112. Setiap ekor akan menjadi 15 bungkus paket kurban, jadi untuk dua wilayah itu insyaAllah akan tersalurkan 1.500 paket,” jelasnya.

    Curahdami: Satu-satunya Kelurahan yang Memiliki Gunung

    Camat Curahdami, Saudia Yourdan Islami Taufik, menyambut program ini dengan penuh rasa syukur. Baginya, program ini bukan hanya tentang jumlah kambing atau paket yang dibagikan, tapi tentang penghormatan terhadap wilayah yang selama ini sering dilupakan.

    “Awalnya saya sampaikan saat presentasi di forum, kami hanya mengusulkan 20 ekor saja. Tapi Allah memberi lebih. Naik jadi 50, lalu akhirnya bertambah hingga 112 ekor. Itu luar biasa,” ungkap Yourdan, yang siang itu tampak mendampingi proses distribusi.

    Ia menyebut bahwa Kelurahan Curahdami adalah wilayah yang sangat unik. “Kami ini satu-satunya kelurahan di Kabupaten Bondowoso yang punya gunung, yaitu Gunung Piramid yang masuk gugusan Pegunungan Argopuro. Biasanya wilayah gunung itu identik dengan desa, bukan kelurahan,” ucapnya.

    Namun status sebagai kelurahan justru menjadi tantangan. “Karena kelurahan tidak dapat Dana Desa (DD), wilayah ini seperti tertinggal dalam pembangunan. Warga kami sangat butuh akses jalan yang layak, air bersih yang memadai. Tapi bertahun-tahun tak ada anggaran pembangunan memadai. Jadi saat ada program seperti ini, kami benar-benar bersyukur,” katanya lirih.

    Gunung Piramid pun Tersenyum

    Ketika matahari mulai naik tinggi, para relawan masih sibuk membagikan daging. Beberapa anak tampak berlarian sambil membawa plastik berisi hasil kurban.

    Di kejauhan, Gunung Piramid berdiri megah, seolah ikut tersenyum menyaksikan warganya bersuka cita.

    Bukan karena kemegahan upacara. Tapi karena pada hari itu, gunung, warga, dan kemanusiaan bersatu dalam satu makna: berbagi. [awi/aje]

  • Kemeriahan Iduladha di Tebuireng Jombang, 51 Hewan Kurban dan Semangat Berbagi yang Membumi

    Kemeriahan Iduladha di Tebuireng Jombang, 51 Hewan Kurban dan Semangat Berbagi yang Membumi

    Jombang (beritajatim.com) – Suasana Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, begitu semarak pada Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah, Jumat (6/6/2025). Sejak pagi, santri dan warga sekitar memadati area pesantren untuk mengikuti salat ied dan menyambut prosesi penyembelihan hewan kurban yang menjadi tradisi tahunan di pesantren bersejarah ini.

    Tahun ini, Tebuireng menyembelih total 51 hewan kurban. Rinciannya, 40 ekor sapi dan 11 ekor kambing yang disembelih secara bertahap selama tiga hari ke depan. Proses penyembelihan dimulai tak lama setelah salat ied usai, dengan lantunan takbir yang menggema dari masjid pesantren, menambah khidmat suasana.

    Hewan-hewan kurban tersebut berasal dari berbagai pihak, terutama para wali santri yang setiap tahunnya menjadi penyumbang utama. Selain itu, sejumlah tokoh penting dan pejabat juga berpartisipasi dalam menyumbangkan hewan kurban, di antaranya Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Kapolda Jatim, serta Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur.

    “Sapi dari PWNU Jatim yang paling besar, bobotnya mencapai satu ton,” ungkap H Lukman Hakim, salah satu pengurus Tebuireng. Ia juga menjelaskan bahwa penyembelihan dilakukan secara bergilir selama tiga hari guna memastikan proses distribusi daging berlangsung tertib dan merata.

    Lebih dari 3.000 penerima manfaat dari daging kurban tercatat tahun ini. Mereka terdiri dari para santri serta warga sekitar pondok. Selepas salat Jumat, antrean panjang mulai terlihat di area pembagian daging. Warga membawa kupon yang telah dibagikan sebelumnya. Meskipun jumlah antrean cukup besar, suasana tetap berjalan tertib dan lancar.

    Yang menarik, Tebuireng kembali menggunakan kemasan ramah lingkungan untuk membungkus daging, yaitu besek atau wadah anyaman bambu. Langkah ini tak hanya memperkuat kesan tradisional dan lokal, tetapi juga mendukung kampanye pengurangan sampah plastik di momentum keagamaan.

    Di tengah antrean itu, tampak Siti Julaikah, seorang warga sekitar, menggenggam kuponnya dengan penuh harap. Ketika tiba gilirannya, ia melangkah cepat ke depan, menukar kupon dengan sebungkus daging kurban, lalu tersenyum bahagia. “Alhamdulillah, setiap tahun saya selalu dapat bagian dari Tebuireng. Terima kasih banyak,” ucapnya tulus.

    Melalui prosesi Iduladha tahun ini, Pondok Pesantren Tebuireng kembali membuktikan bahwa esensi kurban bukan sekadar penyembelihan hewan, melainkan juga perwujudan semangat berbagi, mempererat solidaritas, dan merawat nilai kepedulian sosial yang berakar dari tradisi dan nilai keislaman. [suf]

  • Warga Kulonprogo Pakai Anyaman Daun Kelapa untuk Bungkus Daging Kurban

    Warga Kulonprogo Pakai Anyaman Daun Kelapa untuk Bungkus Daging Kurban

    Kulonprogo, Beritasatu.com – Acara penyembelihan hewan kurban di Masjid Al Ikhlas, Padukuhan Kopat, Kelurahan Karangsari, Kapanewon Pengasih, Kulonprogo, Yogyakarta, tampak berbeda. Terlihat tumpukan anyaman daun kelapa yang tersebar di berbagai sudut halaman masjid, digunakan sebagai pembungkus daging kurban.

    Alih-alih memakai kantong plastik, warga setempat memilih menggunakan “sarangan”, yakni wadah tradisional berbahan daun kelapa tua sebagai pembungkus daging kurban. Sedikitnya 300 sarangan telah disiapkan sejak Kamis (5/6/2025) malam untuk mendistribusikan daging kepada ratusan penerima manfaat.

    “Kita menggunakan daun kelapa dan daun jati untuk membuat sarangan untuk pendistribusian daging kurban,” kata Saleh Riyadi, panitia kurban di Masjid Al Ikhlas, Jumat (6/6/2025).

    Langkah ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan, mengingat kantong plastik merupakan limbah yang sulit terurai. Selain itu, penggunaan sarangan juga bertujuan melestarikan tradisi lokal. Dahulu, wadah ini lazim digunakan untuk membungkus makanan saat kenduri atau acara hajatan di kampung.

    “Ini sebenarnya wadah untuk kenduri, dahulu kenduri menggunakan tempat sarangan ini,” ungkap Saleh Riyadi.

    Tahun ini merupakan kali pertama Masjid Al Ikhlas menggunakan sarangan untuk pembagian daging kurban. Inisiatif ini sekaligus menindaklanjuti surat edaran bupati Kulonprogo yang mendorong masyarakat mengurangi penggunaan plastik saat pembagian daging hewan kurban.

    Wakil Bupati Kulonprogo, Ambar Purwoko, turut mengapresiasi langkah warga Padukuhan Kopat dalam mendukung gerakan ramah lingkungan.

    “Saya mengapresiasi warga Padukuhan Kopat, sebagai contoh warga yang melakukan dengan baik instruksi surat edaran bupati, yaitu hewan kurban dibungkus dengan sarangan yang terbuat dari daun kelapa dan daun jati. Langkah ini merupakan wujud kepedulian terhadap lingkungan dengan mengurangi sampah plastik,” ujarnya.

    Masjid Al Ikhlas tahun ini menyembelih tiga ekor sapi dan tujuh ekor kambing. Daging kurban tersebut dibagikan kepada sekitar 300 keluarga yang tersebar di empat padukuhan di wilayah setempat.

  • Ini Cara Menghilangkan Bau Prengus pada Tangan dengan Mudah

    Ini Cara Menghilangkan Bau Prengus pada Tangan dengan Mudah

    Jakarta: Ketika mengolah daging kambing, terkadang aroma prengus dapat menempel di tangan. Untuk menghilangkan bau khas dari kambing ini tidak cukup hanya cuci tangan dengan sabun.

    Saat Iduladha biasanya banyak masyarakat yang mendapatkan daging kurban. Ketika membawa atau mengolah daging aroma prengus dapat menempel di tangan.

    Bagi sebagian orang, bau prengus ini tidak nyaman hingga muncul rasa mual. Karena itu, ketika bau khas kambing itu menempel di tangan perlu segera dihilangkan.

    Lalu bagaimana cara menghilangkan bau kambing pada tangan? Yuk, simak tips agar tangan tidak bau prengus setelah memegang atau mengolah daging kambing berikut ini.
    Cara Menghilangkan Bau Prengus Kambing pada Tangan
    Mencuci tangan dengan sabun saja tidak cukup untuk menghilangkan bau kambing. Terkadang aroma khasnya masih menempel di tangan. Berikut ini cara menghilangkan bau kambing di tangan.

    1. Gosok Tangan dengan Garam
    Garam dapur bisa dipakai menghilangkan bau kambing di tangan. Caranya cukup ambil garam dan letakkan di tangan lalu gosok-gosokan. Partikel garam ini akan menghilangkan bau prengus itu dari telapak tangan.

    2. Bubuk Kopi
    Kopi bubuk juga bisa dipakai untuk menumpas bau prengus di tangan. Cara cukup dengan menaburkan bubuk kopi di telapak tangan lalu menggosoknya sampai baunya hilang.

    Setelah itu cuci tangan dengan air mengalir hingga bersih. Kamu juga bisa menggunakan sabun agar tangan harum.
     

     

    3. Gunakan lemon
    Apabila punya lemon di rumah Kamu bisa memakainya untuk menghilangkan bau kambing pada tangan. Caranya oleskan potongan lemon di telapak tangan, lalu bilas dengan air bersih. 

    Potongan lemon akan menyerap semua jenis bau, dan meninggalkan aroma lemon yang menyegarkan.
    4. Pakai Cuka dan Baking Soda
    Kamu juga bisa menggunakan kombinasi cuka dan baking soda. Campurkan cuka dan baking soda hingga berbentuk pasta. 

    Sama seperti cara penggunaan pasta gigi, oleskan pasta di telapak tangan lalu oleskan ke kedua telapak tangan. Kemudian bilas telapak tangan dengan air sampai benar-benar bersih.

    Jakarta: Ketika mengolah daging kambing, terkadang aroma prengus dapat menempel di tangan. Untuk menghilangkan bau khas dari kambing ini tidak cukup hanya cuci tangan dengan sabun.
     
    Saat Iduladha biasanya banyak masyarakat yang mendapatkan daging kurban. Ketika membawa atau mengolah daging aroma prengus dapat menempel di tangan.
     
    Bagi sebagian orang, bau prengus ini tidak nyaman hingga muncul rasa mual. Karena itu, ketika bau khas kambing itu menempel di tangan perlu segera dihilangkan.

    Lalu bagaimana cara menghilangkan bau kambing pada tangan? Yuk, simak tips agar tangan tidak bau prengus setelah memegang atau mengolah daging kambing berikut ini.

    Cara Menghilangkan Bau Prengus Kambing pada Tangan
    Mencuci tangan dengan sabun saja tidak cukup untuk menghilangkan bau kambing. Terkadang aroma khasnya masih menempel di tangan. Berikut ini cara menghilangkan bau kambing di tangan.

    1. Gosok Tangan dengan Garam

    Garam dapur bisa dipakai menghilangkan bau kambing di tangan. Caranya cukup ambil garam dan letakkan di tangan lalu gosok-gosokan. Partikel garam ini akan menghilangkan bau prengus itu dari telapak tangan.

    2. Bubuk Kopi

    Kopi bubuk juga bisa dipakai untuk menumpas bau prengus di tangan. Cara cukup dengan menaburkan bubuk kopi di telapak tangan lalu menggosoknya sampai baunya hilang.
     
    Setelah itu cuci tangan dengan air mengalir hingga bersih. Kamu juga bisa menggunakan sabun agar tangan harum.
     

     

    3. Gunakan lemon

    Apabila punya lemon di rumah Kamu bisa memakainya untuk menghilangkan bau kambing pada tangan. Caranya oleskan potongan lemon di telapak tangan, lalu bilas dengan air bersih. 
     
    Potongan lemon akan menyerap semua jenis bau, dan meninggalkan aroma lemon yang menyegarkan.

    4. Pakai Cuka dan Baking Soda

    Kamu juga bisa menggunakan kombinasi cuka dan baking soda. Campurkan cuka dan baking soda hingga berbentuk pasta. 
     
    Sama seperti cara penggunaan pasta gigi, oleskan pasta di telapak tangan lalu oleskan ke kedua telapak tangan. Kemudian bilas telapak tangan dengan air sampai benar-benar bersih.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (RUL)