Hewan: Bebek

  • Mahfud MD Bicara Peluang Gibran Dimakzulkan Inkonstitusional, Ingatkan Lengsernya Sukarno & Gus Dur – Halaman all

    Mahfud MD Bicara Peluang Gibran Dimakzulkan Inkonstitusional, Ingatkan Lengsernya Sukarno & Gus Dur – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam), Mahfud MD, berbicara peluang Gibran Rakabuming Raka bisa dimakzulkan sebagai Wakil Presiden RI, secara inkonstitusional.

    Mulanya, Mahfud menilai Gibran akan sulit untuk dimakzulkan jika dilakukan secara konstitusional ketika melihat hitung-hitungan politik saat ini.

    Pasalnya, koalisi pemerintah di parlemen begitu besar sehingga dianggap kecil peluang para anggota dewan mau untuk memakzulkan Gibran.

    “Praktiknya akan susah, karena apa? Untuk memakzulkan Presiden dan Wakil Presiden itu harus diputuskan dulu oleh sidang pleno DPR yang dihadiri oleh minimal dua pertiga dari seluruh anggota.”

    “Dua pertiga yang hadir ini harus setuju bahwa ini harus dimakzulkan karena terbukti melakukan hal tercela. Bayangkan secara politik… ndak mungkin karena koalisi Pak Prabowo sudah 81 (persen),” katanya, dikutip dari YouTube Mahfud MD Official, Rabu (7/5/2025).

    Namun, Mahfud mengingatkan, dalam sejarah, mayoritas pemakzulan terhadap Presiden tidak secara konstitusional.

    Lalu, dia mencontohkan dua peristiwa pemakzulan di Indonesia, yaitu terhadap Presiden pertama RI, Sukarno, dan Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.

    Mahfud menjelaskan dalam pelengseran Sukarno tidak dilakukan sesuai aturan perundang-undangan.

    Sebab, sang Proklamtor dipaksa untuk menandatangani Surat Perintah Sebelas Maret (Supersemar) oleh Soeharto yang saat itu menjabat sebagai Menteri Panglima Angkatan Darat (AD).

    Padahal, sambung Mahfud, secara aturan saat itu, MPRS yang seharusnya menjadi lembaga negara yang bisa memberhentikan Sukarno.

    Dia mengatakan Supersemar tersebut ternyata dijadikan alat untuk melengserkan Sukarno oleh Soeharto.

    Lalu, Mahfud mengungkapkan seluruh anggota MPRS saat itu diganti oleh pendukung Soeharto demi merontokkan dukungan politik terhadap Sukarno.

    “Ada ketentuan MPR bisa memberhentikan Presiden karena Presiden mandataris MPR. Lalu, pada waktu itu, Bung Karno dipaksa mengeluarkan Supersemar, dari Supersemar itu menjadikan alat untuk merampas kekuasaan melalui rekayasa-rekayasa ketatanegaraan secara politik.”

    “Anggota MPRS-nya diganti dulu dengan pendukung-pendukung Orde Baru lalu (Sukarno) disidang dua tahun setelah peristiwa G30S,” jelas Mahfud.

    Mahfud menjelaskan, setelah itu, Sukarno baru digantikan Soeharto pada 1967, agar terkesan estafet kepemimpinan dilakukan secara konstitusional.

    “Lalu Bung Karno menjadi ‘bebek lumpuh’ yang berkuasa Soeharto, lalu Bung Karno tahun 1967 baru diganti secara resmi setelah ada rekayasa-rekayasa politik itu,” lanjutnya.

    Mahfud juga mengatakan, sebenarnya keberhasilan Soeharto melengserkan Sukarno itu dianggap dilakukan secara konstitusional karena memperoleh dukungan rakyat saat itu setelah pecahnya peristiwa berdarah G30S.

    Dukungan itu, sambungnya, dapat dikonsolidasikan oleh Soeharto sehingga pelengseran terhadap Sukarno dianggap menjadi konstitusi baru saat itu.

    “Itulah sebabnya lalu perampasan kekuasaan terhadap Sukarno kemudian karena ada teorinya yaitu sebuah kekuasaan yang diperoleh dengan melanggar konstitusi tetapi kemudian bisa mengkonsolidasikan diri, itu menjadi konstitusi dan hukum baru,” katanya.

    Kemudian, Mahfud berpindah dengan menjelaskan pelengseran terhadap Gus Dur pada awal 2000-an.

    Ketika itu, jika Gus Dur ingin dimakzulkan secara konstitusional, maka harus terlebih dahulu dilayangkan memorandum pertama ketika memang terbukti telah melanggar Garis-Garis Besar Haluan Negara (GBHN) dalam kepemimpinannya.

    Lalu, apabila Gus Dur masih melakukan pelanggaran, maka baru diberi memorandum kedua dan diberhentikan jika masih tidak ada perbaikan.

    Namun, Mahfud mengungkapkan pemberhentian Gus Dur sebagai Presiden tidak secara konstitusional karena ketika itu baru berstatus terduga pelaku korupsi penyelewengan dana Yayasan Bina Sejahtera (Yanatera) Badan Urusan Logistik (Bulog) atau yang lebih dikenal dengan Bulog Gate, tetapi sudah dilayangkan memorandum pertama.

    “Nah, Gus Dur, pertama patut diduga mengetahui penyelewengan di Bulog, oleh sebab itu diberikan momerandum kesatu. Ini udah salah, baru patut diduga kok sudah memorandum.”

    “Menurut TAP MPR 378, kalau benar-benar melanggar haluan negara, tapi oke. Sudah itu, kan patut diduga, apa yang mau diperbaiki (Gus Dur) jika patut diduga?” tutur Mahfud.

    Lalu, Gus Dur menerima memorandum kedua setelahnya terkait kasus yang sama. 

    Namun, tiba-tiba, justru Gus Dur dilengserkan lewat Sidang Paripurna MPR bukan terkait kasus skandal Bulog Gate, tetapi kasus lain, yakni pemecatan Kapolri saat itu, Jenderal Surojo Bimantoro.

    Sebagai informasi, hubungan Gus Dur dengan Bimantoro memang memanas ketika itu akibat peristiwa pengibaran bendera Bintang Kejora di wilayah Papua.

    Mahfud menuturkan proses pemakzulan semacam ini melanggar konstitusi karena Gus Dur dilengserkan lewat kasus baru dan tanpa ada memorandum pertama dan kedua terlebih dahulu.

    “Ini langsung kasus baru (Gus Dur dilengserkan), kan melanggar konstitusi,” katanya.

    Namun, Mahfud mengungkapkan pelengseran Gus Dur tersebut dapat mulus terjadi tanpa adanya kecaman karena mayoritas masyarakat mendukung upaya tersebut.

    “Ketika itu, masyarakat yang mayoritas diwakili partai, mendukung. Akhirnya, Gus Dur itu jatuh,” ujarnya.

    (Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)

  • Spesifikasi Honda Cross Cub 110, Motor Bebek Klasik Adventure Harga Rp 41 Jutaan

    Spesifikasi Honda Cross Cub 110, Motor Bebek Klasik Adventure Harga Rp 41 Jutaan

    Jakarta

    Honda Jepang baru saja meluncurkan motor bebek klasik terbaru bergaya petualang bernama Cross Cub 110. Motor ini resmi dikenalkan oleh Honda Motorcycle Japan sebagai alternatif yang lebih simpel dan ringan dari sang kakak, Honda CT125.

    Secara tampilan, Cross Cub 110 tetap membawa nuansa retro khas keluarga Cub, tapi dikemas dengan atribusi tangguh ala motor adventure atau petualang. Tak seperti sang kakak, CT125, yang dirancang untuk melahap medan berat, Cross Cub 110 difokuskan sebagai motor harian dengan cita rasa petualangan.

    Honda Cross Cub 110 Foto: Dok. Honda

    Spesifikasi Honda Cross Cub 110

    Secara tampilan, Cross Cub 110 tetap mempertahankan garis desain CT125 dengan bentuk lampu bulat dan bodi besi yang terekspos. Motor ini juga mengadopsi kursi tunggal alias single seater.

    Dari sisi fitur, meskipun tampil klasik, Cross Cub 110 tetap mengikuti perkembangan zaman. Lampu depan memang masih halogen, di lampu belakang dan sein sudah dibekali teknologi LED. Panel instrumen memadukan speedometer analog dan layar LCD kecil untuk informasi penting seperti posisi gigi, indikator bahan bakar, serta jam digital.

    Geser ke bagian kaki-kaki, motor ini menggunakan velg alloy 17 inci di bagian depan dan belakang, lebih modern dibanding CT125 yang masih memakai velg jari-jari dan ban dual purpose. Penggunaan velg aluminium pada Cross Cub 110 juga memberikan kesan lebih ringkas dan praktis untuk penggunaan sehari-hari.

    Honda Cross Cub Foto: Dok. Honda

    Bicara jantung mekanisnya, Honda menyematkan mesin 109 cc, 1 silinder, SOHC 4-tak, berpendingin udara. Tenaga yang dihasilkan sebesar 7,8 dk pada 7.500 rpm, dan torsi maksimum 8,8 Nm pada 5.500 rpm. Mesin ini dipadukan dengan transmisi semi otomatis 4 percepatan dan sudah mengusung sistem injeksi bahan bakar PGM-FI, yang membuat konsumsi BBM-nya sangat efisien, diklaim bisa mencapai 67,9 km/liter menurut standar WMTC.

    Tangki bahan bakar berkapasitas 4,1 liter sudah lebih cukup untuk mendukung aktivitas harian tanpa sering bolak-balik ke SPBU.

    Motor ini tersedia dalam tiga pilihan warna menarik: Matte Jeans Blue Metallic, Matte Armored Green Metallic, dan Pearl Deep Mud Grey. Tak ketinggalan, Honda juga merilis edisi spesial Kumamon, menampilkan karakter beruang lucu dari Prefektur Kumamoto.

    Untuk pasar Jepang, Honda Cross Cub 110 dibanderol 363.000 yen atau sekitar Rp 41 jutaan. Meskipun belum ada konfirmasi apakah motor ini akan dijual di Indonesia, tapi kehadirannya jelas bisa menjadi alternatif menarik bagi pencinta motor klasik yang ingin tampil beda.

    (lua/rgr)

  • Honda Luncurkan Motor Bebek Klasik Bergaya Petualang, Harga Rp 41 Jutaan

    Honda Luncurkan Motor Bebek Klasik Bergaya Petualang, Harga Rp 41 Jutaan

    Jakarta

    Honda kembali memanjakan penggemar motor bebek klasik dengan meluncurkan Cross Cub 110. Motor yang diluncurkan oleh Honda Motorcycle Japan bisa dikatakan sebagai adik dari motor bebek petualang Honda CT125 yang sudah dijual sebelumnya.

    Secara tampilan, Cross Cub 110 membawa DNA desain yang serupa dengan Honda CT125, namun hadir dengan karakter berbeda. Kalau Honda CT125 tampil lebih siap untuk melahap jalur ekstrem, maka Cross Cub 110 lebih cocok untuk pengguna yang gemar berkendara santai di jalanan mulus atau perkotaan.

    Honda Cross Cub 110 Foto: Dok. Honda

    Perbedaan lain dengan CT125 adalah, Cross Cub 110 menggunakan velg alloy 17 inci di depan dan belakang, berbeda dari CT125 yang masih mengandalkan velg jari-jari dan ban dual purpose.

    Urusan jantung pacu, Honda Cross Cub 110 mengandalkan mesin 109 cc, 1 silinder SOHC 4-tak berpendingin udara, yang sanggup menghasilkan tenaga 7,8 dk di 7.500 rpm dan torsi puncak 8,8 Nm pada 5.500 rpm.

    Tenaga disalurkan lewat transmisi semi otomatis 4 percepatan. Sistem injeksi PGM-FI membuat konsumsi BBM-nya sangat irit, mencapai 67,9 km/liter (berdasarkan standar WMTC), dan ditopang oleh tangki bahan bakar berkapasitas 4,1 liter.

    Honda Cross Cub Foto: Dok. Honda

    Meskipun tampil klasik, fitur Cross Cub 110 tetap relevan dengan zaman. Misalnya, lampu depan masih menggunakan halogen, tampi lampu belakang dan seinnya sudah LED. Panel instrumennya pun menggunakan model ‘hybrid’, gabungan speedometer analog dan layar LCD kecil untuk beragam informasi seperti posisi gigi, indikator bahan bakar, hingga jam digital.

    Motor ini hadir dalam tiga warna utama: Matte Jeans Blue Metallic, Matte Armored Green Metallic, dan Pearl Deep Mud Grey. Honda juga merilis edisi spesial Kumamon yang menampilkan karakter beruang ikonik asal Prefektur Kumamoto, Jepang.

    Soal harga, Honda Cross Cub 110 dibanderol 363.000 yen, atau sekitar Rp 41 jutaan jika dikonversi ke mata uang rupiah. Apakah motor ini akan dibawa ke Indonesia? Menarik untuk dinantikan.

    Honda Cross Cub 110 Foto: Dok. Honda

    (lua/rgr)

  • Walhi Minta Pemerintah Hentikan Proyek Geothermal, Ini Respons Gubernur NTT

    Walhi Minta Pemerintah Hentikan Proyek Geothermal, Ini Respons Gubernur NTT

    Liputan6.com, Kupang – Wahana Lingkungan Hidup Indonesia Eksekutif Daerah Nusa Tenggara Timur (WALHI NTT) meminta pemerintah pusat untuk mengevaluasi dan menghentikan semua proyek Geothermal di NTT.

    Selain itu, WALHI NTT juga meminta Kementerian ESDM untuk mencabut Keputusan Menteri ESDM No. 2268/K/30/MEM/2017.

    Hal ini disampaikan Gres Gracelia, Divisi Advokasi WALHI NTT usai menghadiri pertemuan bersama Direktur Jenderal EBTKE Kementerian ESDM Republik Indonesia terkait Pengembangan Geothermal di Pulau Flores pada Senin, 28 April 2025 di Ruang Rapat Gubernur NTT, Gedung Sasando Lantai 1 Kantor Gubernur NTT Jl. Eltari Nomor 52 Kupang.

    Grace juga meminta pemerintah untuk menghormati sikap Pemimpin Umat di Flores yang secara jelas dan tegas melakukan penolakan atas kebijakan geothermal.

    Dalam pertemuan yang dipimpin langsung oleh Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena ini, Grece mengungkapkan, penyusunan Rencana Umum Energi Daerah NTT (RUED NTT) dan implementasinya ke dalam RPJMD, Pemerintah Provinsi NTT mendorong keberlanjutan energi sesuai dengan kondisi energi yang ada di daerah, yakni pemanfaatan radiasi matahari, angin, air dan arus laut.

    “Sedangkan Pemerintah Pusat menghadirkan proyek geothermal. Hal ini terkesan Pemerintah Pusat sengaja membenturkan masyarakat dengan Pemerintah Daerah,” ungkap Gres.

    Lanjutnya, sejak awal, penetapan Flores sebagai pulau panas bumi/pulau geothermal dalam Keputusan Menteri ESDM No. 2268/K/30/MEM/2017, tidak melibatkan masyarakat Nusa Tenggara Timur khususnya masyarakat Pulau Flores.

    Selain itu, ESDM juga menentukan 28 titik potensial pengembangan geothermal di NTT yaitu 21 titik di Pulau Flores-Lembata, 6 titik di Pulau Alor dan 1 titik di Kabupaten Kupang.

    Dalam penetapan titik potensial ini, Gres mengatakan, masyarakat tidak pernah dimintai izin untuk melakukan pemetaan dan sosialisasi soal akan adanya pengembangan geothermal.

    Secara geografis, NTT sebagai provinsi yang terdiri dari pulau-pulau kecil dan berada di jalur ring of fire, harusnya menjadi acuan dalam membuat kebijakan.

    “Situasi ini tentu memberikan suatu alarm bagi pemerintah tentang bagaimana pentingnya melihat kondisi geografis ini sebagai acuan pengembangan proyek geothermal yang juga punya dampak ekologis yang besar terhadap lingkungan di NTT, khususnya Flores yang dialiri oleh jalur cincin api atau ring of fire,” ujar Grace.

    Selain itu, grace juga mengkritisi pemerintah pusat yang abai terhadap ekologi, ekonomi dan sosial budaya masyarakat.

    “Fakta yang ditemukan WALHI, di setiap titik pengembangan geothermal, persoalan sosial, budaya ekologi dan ekonomi selalu menjadi hal utama dalam alasan penolakan warga,” kata Gres.

     

    Kejar Bebek, Pria Cilacap Tewas Tenggelam di Sungai Citanduy

  • Tawuran Antarkelompok Pecah di Kebon Bawang Jakut, Satu Warga Terluka Kena Corbek – Halaman all

    Tawuran Antarkelompok Pecah di Kebon Bawang Jakut, Satu Warga Terluka Kena Corbek – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Peristiwa tawuran antarkelompok terjadi di Jalan Swasembada Barat, Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Kamis (1/5/2025) dini hari.

    Polsek Tanjung Priok langsung bergerak menangkap dua pelaku pembacokan MT (20) dan RB (15) terhadap korban DA dalam aksi tawuran tersebut.

    “Tawuran ini melibatkan dua kelompok yakni kelompok Empang gabung kelompok Kebon Pisang (Bonpis) melawan kelompok Bakti,” ucap Kapolsek Tanjung Priok Kompol R Sigit Kumono dalam keterangan Sabtu (3/5/2025).

    “Mereka komunikasi melalui media sosial Instagram,” tambahnya.

    Kelompok Empang bersama kelompok Bonpis janjian dengan kelompok Bakti untuk tawuran di tempat kejadian perkara.

    Kompol Sigit berujar kelompok Empang menggunakan tiga motor dan kelompok Bonpis mengendarai 5 motor.

    Pada pukul 02.30 WIB kelompok Empang dan kelompok Bonpis bertemu kelompok Bakti, dan terjadilah tawuran. 

    Karena kalah jumlah, kelompok Bakti mundur namun kelompok Bonpis terus mengejar hingga seorang anggota dari kelompok Bakti terjatuh dan dibacok menggunakan celurit.

    “Kelompok Bakti berinisial DA (22) terjatuh dan dihajar menggunakan celurit,” kata Sigit.

    Warga inisial LF yang mengamankan pelaku RF mengalami luka sobek pada bagian tangan sebelah kiri akibat terkena senjata tajam jenis corbek (cocor bebek).

    Kemudian warga melaporkan kejadian ke Polsek Tanjung Priok  membuat laporan dan langsung dilakukan pengejaran hingga pada hari yang sama ditangkap dua pelaku.

    Dari kedua terduga pelaku, anggota mengamankan dua unit senjata tajam jenis celurit dan cocor bebek, sarung senjata tajam, dan sepeda motor sebagai barang bukti.

    Unit Reskrim Polsek Tanjung Priok juga masih mengejar dua pelaku lain yang terlibat dalam aksi tawuran tersebut.

    Kedua pelaku dijerat pasal 351 KUHP dan pasal 2 ayat 1 UU Darurat tahun 1951 dengan ancaman pidana penjara 10 tahun.

    Polisi memastikan pelaku yang masih di bawah umur akan didampingi Balai Pemasyarakatan (Bapas) dan YLBHI.

  • Rujak Juhi, Varian Rujak Unik Khas Betawi

    Rujak Juhi, Varian Rujak Unik Khas Betawi

    Cina memperkenalkan mi, bihun, dan sohun. Orang-orang Tionghoa juga memperkenalkan jenis-jenis sayuran, seperti tauge, kucai, lokio, dan sawi. Atas dasar ini, ia mengatakan bahwa ada kemungkinan orang Tionghoa pulalah yang mengonsumsi dan memperkenalkan daging cumi-cumi (seafood).

    Menurut penulis buku Pasar Gambir, Komik Cina dan Es Shanghai, Zeffry Alkatiri mengatakan bahwa rujak juhi sebenarnya berasal dari makanan bernama troktok atau trotok. Julukan ini diberikan karena penjualnya selalu mengetuk potongan bambu saat menjajakan dagangannya. Saat mengetuk potongan bambu tersebut, terdengar bunyi trotok.

    Trotok terbuat dari campuran kacang panjang, kentang, juhi, mi, dan kol. Makanan ini memiliki kuah yang dibuat dari cuka dan kacang. Trotok kemudian berkembang menjadi rujak juhi yang dijajakan dengan gerobak.

    Sementara itu menurut penulis Pedoman Tamasja Djakarta dan Sekitarnja, R.O. Simatupang, rujak juhi adalah hidangan Tionghoa yang sudah ada sejak 1960-an yang dinikmati bersama-sama saat nongkrong. Rujak juhi bahkan disebut sebagai salah satu hidangan yang menarik banyak tamu selain wedang sekoteng khas Tionghoa, rujak Shanghai, pie-oh (sup kura-kura), nasi tim, bebek tim (sekba), serta bakso sapi.

    Hal ini sesuai dengan keterangan beberapa penjual rujak juhi di Jakarta yang mengaku telah berjualan sejak 1960-an. Salah satu warung rujak juhi legendaris yang hingga kini masih eksis adalah Rujak Juhi Haji Misbach di Petojo, Jakarta Pusat.

    Penulis: Resla

  • Ariel Noah Ganti Knalpot Motor Bebek Termahal, Intip Spek dan Harganya

    Ariel Noah Ganti Knalpot Motor Bebek Termahal, Intip Spek dan Harganya

    Jakarta

    Ariel Noah mengganti knalpot motor bebek termahal miliknya, Honda CT125. Momen itu diunggah Ariel di akun media sosialnya. Knalpot baru untuk Honda CT125 milik Ariel Noah menambah kegagahan motor bebek petualang tersebut.

    Baru-baru ini, Ariel Noah mengunggah video dirinya mengganti knalpot Honda CT125. Ariel membongkar-pasang knalpot motor Honda CT125 sendiri tanpa ke bengkel.

    “Hari ini gue mau ganti knalpot,” ujar Ariel dalam video tersebut dan dilanjutkan dengan aksinya membongkar knalpot Honda CT125.

    Knalpot sebelumnya yang terpasang pada Honda CT125 tersebut mengeluarkan suara lebih keras. Ariel mengganti knalpot yang lebih kalem tapi tampilannya lebih cocok buat Honda CT125.

    Ariel kemudian membawa knalpot baru yang masih dikemas di dalam dus. Tampak terlihat knalpot baru yang digunakan untuk motor bebek Honda CT125 miliknya adalah sebuah knalpot full system Yoshimura Tactical Cyclone. Knalpot itu memang dirancang khusus untuk Honda CT125. Knalpot Yoshimura tersebut cocok untuk Honda CT125 keluaran 2020 sampai 2025.

    Dikutip dari situs resmi Yoshimura Jepang, knalpot Tactical Cyclone dikembangkan berdasarkan konsep “hidup berdampingan dengan alam”. Knalpot ini menjaga volume pembuangan tetap rendah sambil mempertahankan kualitas suara Yoshimura. Knalpot ini dinilai cocok untuk kegiatan yang berhadapan dengan alam, seperti berkemah dan memancing.

    Knalpot tersebut menggunakan material utama stainless steel. Suara yang dihasilkan hanya 75-78 dB yang diukur pada 3.125 rpm sampai 3.500 rpm.

    Setiap bagian dirancang untuk knalpot tactical dan merupakan produk dengan orisinalitas yang luar biasa. Terdapat heat guard untuk memproteksi hawa panas.

    Jangan kaget sama harga knalpot tersebut. Dikutip dari situs jual-beli Amazon Jepang, knalpot Yoshimura Tactical Cyclone seperti yang digunakan Ariel Noah pada motor Honda CT125 tersebut dijual dengan harga 121.000 yen atau setara Rp 14 jutaan. Dengan diskon 18 persen, knalpot tersebut harganya menjadi 99.500 yen atau sekitar Rp 11 jutaan.

    Sementara itu, Honda CT125 yang dimiliki Ariel Noah ini merupakan motor bebek termahal di Indonesia. Saat ini, PT Astra Honda Motor menjual Honda CT125 dengan harga Rp 82.539.000.

    Dari segi desain, CT125 menggunakan lampu depan bulat yang klasik, posisi setang yang tinggi, sokbreker depan berbalut cover, desain jok tunggal, dan rak yang ada di area belakang. Yang menarik lagi, desain knalpot motor ini diletakkan agak tinggi, memanjang di samping bodi, sehingga sangat cocok buat melewati genangan air.

    CT125 menggunakan mesin 125 cc, 4-tak, SOHC, 1 silinder, berpendingin udara, dan sudah berteknologi injeksi PGM-Fi. Mesin itu bisa menghasilkan tenaga 6,5 kW di 7.000 rpm dan torsi 11 Nm pada 4.500 rpm. Tenaga itu disalurkan melalui transmisi semi otomatis 4-percepatan.

    Kendati tampangnya sangat old school alias kuno, Honda CT125 telah dibekali sejumlah fitur modern, seperti lampu LED baik di lampu depan, lampu belakang, maupun pada lampu seinnya. Selain itu, panel instrumen motor ini pun sudah mengadopsi digital yang keren.

    (rgr/mhg)

  • Ariel Noah Ganti Knalpot Motor Bebek Termahal, Intip Spek dan Harganya

    Ariel Noah Ganti Knalpot Motor Bebek Termahalnya, Jangan Kaget Sama Harganya

    Jakarta

    Ariel Noah memang memiliki hobi otomotif, khususnya sepeda motor. Beberapa kali Ariel mengunggah momen dirinya menikmati riding dengan roda dua. Salah satu koleksi motor Ariel Noah adalah Honda CT125, motor bebek termahal di Indonesia saat ini.

    Baru-baru ini, Ariel Noah mengunggah video dirinya mengganti knalpot Honda CT125. Ariel membongkar-pasang knalpot motor Honda CT125 sendiri tanpa ke bengkel.

    “Hari ini gue mau ganti knalpot,” ujar Ariel dalam video tersebut dan dilanjutkan dengan aksinya membongkar knalpot Honda CT125.

    Mulanya, Ariel menyalakan mesin motor bebek tersebut sebelum membongkar knalpot lamanya. Suaranya sudah cukup merdu untuk sebuah motor bebek Honda CT125.

    “Oke kita buka dulu (knalpot lamanya),” kata Ariel Noah yang dilanjutkan dengan aksi membongkar knalpot.

    Ariel kemudian membawa knalpot baru yang masih dikemas di dalam dus. Tampak knalpot baru yang digunakan untuk motor bebek Honda CT125 miliknya adalah sebuah knalpot full system dari Yoshimura. Knalpot itu memang dirancang khusus untuk Honda CT125. Knalpot Yoshimura tersebut cocok untuk Honda CT125 keluaran 2020 sampai 2025.

    Jangan kaget sama harga knalpot tersebut. Dikutip dari situs jual-beli Amazon Jepang, knalpot Yoshimura Tactical Cyclone seperti yang digunakan Ariel Noah pada motor Honda CT125 tersebut dijual dengan harga 121.000 yen atau setara Rp 14 jutaan. Dengan diskon 18 persen, knalpot tersebut harganya menjadi 99.500 yen atau sekitar Rp 11 jutaan.

    Tampilannya memang jadi lebih keren. Motor Honda CT125 milik Ariel Noah semakin kental auranya sebagai motor bebek petualang. Suaranya pun lebih kalem dibanding knalpot sebelumnya.

    “Nggak terlalu ribut kan (suara knalotnya)?” ucap Ariel dalam video tersebut.

    Honda CT125 memang menjadi motor bebek termahal di Indonesia. Saat ini, PT Astra Honda Motor menjual Honda CT125 dengan harga Rp 82.539.000.

    Dari segi desain, CT125 menggunakan lampu depan bulat yang klasik, posisi setang yang tinggi, sokbreker depan berbalut cover, desain jok tunggal, dan rak yang ada di area belakang. Yang menarik lagi, desain knalpot motor ini diletakkan agak tinggi, memanjang di samping bodi, sehingga sangat cocok buat melewati genangan air.

    CT125 menggunakan mesin 125 cc, 4-tak, SOHC, 1 silinder, berpendingin udara, dan sudah berteknologi injeksi PGM-Fi. Mesin itu bisa menghasilkan tenaga 6,5 kW di 7.000 rpm dan torsi 11 Nm pada 4.500 rpm. Tenaga itu disalurkan melalui transmisi semi otomatis 4-percepatan.

    Kendati tampangnya sangat old school alias kuno, Honda CT125 telah dibekali sejumlah fitur modern, seperti lampu LED baik di lampu depan, lampu belakang, maupun pada lampu seinnya. Selain itu, panel instrumen motor ini pun sudah mengadopsi digital yang keren.

    (rgr/mhg)

  • Lebaran Betawi juga diadakan sampai tingkat kota/kabupaten

    Lebaran Betawi juga diadakan sampai tingkat kota/kabupaten

    Gubernur Jakarta Pramono Anung didampingi Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno saat menyampaikan keterangan pers pada awak media terkait acara \”Lebaran Betawi 2025\” di Silang Selatan Monumen Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu (26/4/2025). ANTARA/Lia Wanadriani Santosa)

    Lebaran Betawi juga diadakan sampai tingkat kota/kabupaten
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Sabtu, 26 April 2025 – 12:47 WIB

    Elshinta.com – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meminta agar kegiatan Lebaran Betawi tidak hanya dilaksanakan pada tingkat provinsi saja tetapi juga diselenggarakan di kota dan kabupaten agar bisa lebih semarak.

    “Secara khusus saya meminta acara-acara seperti ini tidak hanya dilakukan pada tingkat (level) provinsi saja. Tetapi kalau bisa di lima kota administrasi Jakarta dan  Kabupaten Kepulauan Seribu,” ujar Gubernur Jakarta Pramono Anung pada acara pembukaan Lebaran Betawi 2025 di Silang Selatan Monumen Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu.

    Adapun dalam pemberian hantaran atau seserahan yang menjadi bagian rangkaian acara di Lebaran Betawi, nantinya melibatkan lurah dan camat wilayah masing-masing. Ini berbeda dengan Lebaran Betawi tingkat provinsi yang hantarannya dibawa oleh Wali Kota dan diserahkan kepada Gubernur dan Wakil Gubernur.

    “Supaya budaya Betawi tetap terjaga,” kata Pramono.

    Adapun Lebaran Betawi 2025 tingkat provinsi berlangsung Sabtu hingga Minggu (27/4) dan resmi dibuka pada Sabtu ini oleh Gubernur Jakarta Pramono Anung. Acara dibuka dengan penyerahan hantaran atau seserahan dari para wali kota kepada gubernur dan wakil gubernur.

    Isi hantaran yang dibawa beragam dan rata-rata merupakan kuliner khas Betawi seperti ayam kuning, es selendang mayang, ongol-ongol, dodol Kemayoran, gado-gado Gondangdia, bebek oblok, dan wajik. Turut hadir dalam kesempatan itu Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno, Sekretaris Daerah DKI Jakarta Marullah Matali, Gubernur Jakarta periode 2007-2012 Fauzi Bowo, anggota DPD RI Dailami Firdaus, dan sejumlah tokoh Betawi.

    “Hadir seluruh komponen dan juga tokoh-tokoh utama yang ada di Betawi ini. Saya memberikan apresiasi,” kata Pramono.

    Lebaran Betawi 2025 mengusung tema “Menyongsong 5 Abad Jakarta Memperkuat Kearifan Lokal Betawi”, diadakan sebagai bentuk pelestarian Budaya Betawi. Acara ini dimeriahkan berbagai pertunjukan tradisional Betawi dan sajian kuliner khas.

    Sumber : Antara

  • Duh! Studi Temukan Makan Ayam dalam Jumlah Segini Bisa Picu Kanker dan Mati Muda

    Duh! Studi Temukan Makan Ayam dalam Jumlah Segini Bisa Picu Kanker dan Mati Muda

    Jakarta

    Rendah lemak dan kaya protein, daging ayam kerap menjadi pilihan yang lebih sehat ketimbang daging merah. Namun, manfaat sehat ini tampaknya bisa berkurang bila ‘daging putih’ tersebut keseringan dikonsumsi.

    Menurut beberapa penelitian awal yang diterbitkan dalam jurnal Nutrients, mengonsumsi ayam dikaitkan dengan beberapa masalah kesehatan yang tak terduga. Dalam penelitian tersebut, para peneliti meneliti hubungan antara konsumsi unggas, kanker gastrointestinal, dan kematian dini.

    Unggas yang dimaksud mencakup semua jenis burung, seperti ayam, kalkun, bebek, serta burung buruan seperti burung puyuh dan burung pegar. Penelitian ini menganalisis data dari 4.869 peserta paruh baya di Italia selama 19 tahun, yang sebelumnya telah mengisi survei mengenai pola konsumsi makanan dan minuman mereka.

    Hasilnya menunjukkan bahwa konsumsi ‘daging putih’, termasuk kelinci dan unggas, tertinggi ditemukan pada mereka yang meninggal akibat kanker gastrointestinal, sekelompok kanker yang menyerang saluran pencernaan, seperti kanker usus besar, hati, pankreas, lambung, esofagus, dan rektum. Asupan unggas tercatat menyumbang 33 persen dari total konsumsi daging putih kelompok ini.

    Orang yang mengonsumsi lebih dari 300 gram unggas per minggu-setara dengan sekitar 3,5 porsi masing-masing tiga ons-memiliki risiko kematian 27 persen lebih tinggi dari semua penyebab. Pada pria, risiko ini meningkat tajam hingga 61 persen.

    Secara khusus untuk kanker gastrointestinal, konsumsi unggas sebanyak 100 hingga 200 gram per minggu dikaitkan dengan peningkatan risiko kematian sebesar 65 persen. dibandingkan dengan jenis kanker lainnya.

    Sementara itu, peserta yang mengonsumsi lebih dari 300 gram unggas per minggu memiliki risiko kematian akibat kanker gastrointestinal yang 127 persen lebih tinggi, dan angkanya bahkan melonjak hingga 161 persen pada pria.

    Berapa banyak yang harus dimakan?

    Menurut penelitian tersebut, semakin sedikit konsumsi unggas, semakin baik bagi kesehatan. Sementara Pedoman Diet untuk Orang Amerika merekomendasikan agar orang dewasa mengonsumsi hingga 26 ons daging tanpa lemak dan unggas per minggu dalam pola makan 2.000 kalori, temuan studi ini menyarankan untuk membatasi konsumsi unggas menjadi kurang dari 300 gram per minggu. setara dengan tidak lebih dari 10,5 ons ayam.

    “Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa konsumsi lebih dari 100 gram daging unggas per minggu dikaitkan dengan peningkatan risiko kematian akibat semua penyebab dan kanker gastrointestinal,” tulis penulis penelitian, dikutip Fortune.

    “Seiring meningkatnya konsumsi daging unggas, risiko kematian pun meningkat-dan hasilnya bahkan lebih nyata bagi mereka yang mengonsumsi daging merah dalam porsi lebih banyak,” lanjutnya lagi.

    Peserta studi yang berusia 83 tahun, mengonsumsi kurang dari 100 gram unggas per minggu memiliki risiko kematian akibat kanker gastrointestinal yang hanya setengah dari mereka yang mengonsumsi lebih dari jumlah tersebut.

    Para peneliti juga mencatat bahwa cara memasak ayam berperan penting dalam dampaknya terhadap kesehatan. Daging putih yang dimasak dengan suhu tinggi, seperti dipanggang atau dibakar, atau direbus dalam waktu lama, dapat menghasilkan senyawa berbahaya yang memicu mutasi genetik dan berpotensi meningkatkan risiko kanker gastrointestinal.

    (suc/suc)