Hewan: Ayam

  • Satgas Pangan sebut kenaikan harga daging beku karena stok berkurang

    Satgas Pangan sebut kenaikan harga daging beku karena stok berkurang

    Hasil koordinasi dengan para distributor, daging beku terakhir masuk ke Batam itu satu bulan lalu. Sampai saat ini belum ada pengiriman baru

    Batam (ANTARA) – Satuan tugas (Satgas) Pangan Polda Kepri menemukan indikasi kenaikan harga daging beku baik jenis sapi maupun ayam di daerah tersebut khusus Kota Batam dikarenakan stok yang berkurang.

    Kasubdit I Industri dan Perdagangan (Indag) Ditreskrimsus Polda Kepri AKBP Ruslaeni mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Disperindag dan distributor daging terkait kenaikan harga daging beku.

    “Hasil koordinasi dengan para distributor, daging beku terakhir masuk ke Batam itu satu bulan lalu. Sampai saat ini belum ada pengiriman baru,” kata Ruslaeni dikonfirmasi di Batam, Kamis.

    Perwira menengah Polri itu menyebut Batam menjadi sentral utama distribusi daging beku untuk wilayah Kepulauan Riau (Kepri). Sehingga dengan terganggunya pasokan daging beku ke Batam, berdampak langsung ke seluruh daerah di wilayah tersebut.

    “Karena pintu masuk distribusi daging beku untuk wilayah Kepri melalui Batam, sehingga kondisi ini tidak hanya berdampak di Batam, tetapi juga menyebar ke kabupaten/kota lainnya,” ujarnya.

    Ruslaeni yang juga Kepala Satgas Pangan Polda Kepri menyebut penyebab kenaikan harga daging beku saat ini selain karena keterlambatan pengiriman, juga meningkatnya permintaan dari masyarakat, sehingga menurunkan jumlah pasokan.

    Dikatakannya, dalam kondisi normal, kebutuhan pasar dapat diimbangi oleh pasokan dari distributor. Namun, dalam sebulan terakhir, stok lama yang tersisa semakin berkurang jumlahnya.

    “Hasil pengecekan langsung di lapangan menunjukkan stok daging beku makin menipis dan harga di tingkat pengecer sudah mulai naik,” kata Ruslaeni.

    Menurut dia, distribusi daging bek ke Batam dilakukan dengan penghitungan kuota berdasarkan permintaan pasar. Namun, belum masuknya pengiriman pasokan baru, distribusi kepada pengecer menjadi terbatas.

    “Biasanya distributor mengatur kuota untuk beberapa bulan ke depan. Namun tanpa pengiriman baru, distribusi ke pasar jadi tersendat. Inilah yang jadi penyebab utama kenaikan harga daging beku di Batam,” katanya.

    Apa yang menyebabkan distribusi daging beku terlambat masuk ke Batam, Ruslaeni mengatakan perlu ditanyakan kepada Bea Cukai.

    ANTARA telah menghubungi Kepala Kantor Bea Cukai Batam Zaky Firmansyah melalui pesan instans WhatApps terkait kendala pengiriman daging beku tersebut. Namun, hingga berita ini diturunkan belum memberikan tanggapan.

    Sementara itu, pantauan di pasaran harga daging beku baik jenis sapi maupun ayam naik dari biasanya, terutama di swalayan, untuk jeroan ayam yang berasal dari ayam beku, dijual dengan harga lebih mahal dari biasanya. Seperti ceker dan hati-ampela dengan berat 250 gram biasanya tidak lebih dari Rp10 ribu, kini dijual di atas Rp10 ribuan.

    Sedangkan untuk harga daging sepi beku beberapa pekan terakhir juga melonjak di harga Rp130 ribu per kilogramnya.

    Ruslaeni menambahkan Satgas Pangan terus melakukan pemantauan dan berkoordinasi dengan distributor untuk mengantisipasi potensi lonjakan harga yang lebih tinggi. Dan mengingatkan pelaku usaha agar tidak memanfaatkan situasi untuk mengambil keuntungan yang lebih tinggi.

    Pewarta: Laily Rahmawaty
    Editor: Indra Gultom
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Tinjau Lapas Garut, Menteri Imipas Dorong Jejaring & Kemandirian Ekonomi Warga Binaan – Page 3

    Tinjau Lapas Garut, Menteri Imipas Dorong Jejaring & Kemandirian Ekonomi Warga Binaan – Page 3

    Menteri Agus memberikan apresiasi kepada Kepala Lapas Kelas IIA Garut, Rusdedy, atas inisiatif dan kemampuannya mengenali potensi lokal yang ada.

    Selain pengolahan sabut kelapa, warga binaan Lapas Garut juga terlibat dalam berbagai kegiatan produktif lainnya seperti peternakan domba dan ayam, pembibitan lalat maggot, budidaya ikan lele, konveksi, serta pemanfaatan lahan tidur untuk pertanian mandiri. 

    Menurut Menteri Agus, salah satu kunci keberhasilan Lapas Garut adalah keterlibatan aktif Rusdedy dalam berbagai komunitas lokal di Kota Garut. 

    “Kalapas harus paham potensi daerah yang dipimpinnya. Di Garut, Pak Rusdedy bergabung dengan beberapa komunitas lokal. Dari situ muncul berbagai inisiatif produktif, seperti pengolahan sabut kelapa. Ini bukti bahwa Lapas bisa berkembang jika peka terhadap lingkungan sekitar,” ungkap Menteri Agus.

    Mengakhiri kunjungannya, Menteri Agus meninjau langsung area kerja warga binaan berupa tempat produksi coir shade dan konveksi. Berbagai area kerja yang ada di Lapas Garut menjadi bukti bahwa Lembaga Pemasyarakatan juga dapat menyediakan program pembinaan kemandirian yang memberikan dampak nyata bagi warga binaan dan masyarakat.

     

    (*)

  • Tips Diet Wanita yang Sukses Pangkas BB 45 Kg Tanpa Obat, Bisa Ditiru!

    Tips Diet Wanita yang Sukses Pangkas BB 45 Kg Tanpa Obat, Bisa Ditiru!

    Jakarta

    Georgina Bailey (31) berhasil menemukan cara diet alami yang membantunya menurunkan berat badan secara signifikan. Dalam 18 bulan, Bailey sukses memangkas berat badan hingga 45 kg.

    Dikutip dari Times of India, berat badan awal Bailey adalah 114 kg, kini saat berdiri di atas timbangan, dirinya akan melihat angka 69 kg. Georgina melaporkan bahwa momen kesadarannya adalah ketika ia menyadari bahwa berat badannya memiliki dampak besar pada kehidupan sehari-hari. Ia terus-menerus merasa lelah. Sendi-sendinya terasa nyeri, dan ia merasa tidak nyaman.

    Bukan dengan diet ekstrem, Bailey mengaku memiliki formula ajaib alami untuk proses dietnya. Apa saja ‘rahasia’ diet dari Bailey?

    1. Konsumsi Protein Tanpa Lemak

    Banyak orang menganggap diet adalah tentang makan lebih sedikit. Namun, rutinitas Bailey berbeda. Ia melakukan perubahan cerdas, yakni memahami peran protein.

    Alih-alih mengonsumsi protein tinggi lemak, Bailey memilih makanan tinggi protein rendah lemak seperti dada ayam, ikan putih, dan udang. Protein tanpa lemak memungkinkan porsi yang lebih besar tanpa takut melebihi target kalori.

    2. Makanan Sederhana tapi Berprotein Tinggi

    Bailey rutin berbagi resep melalui Instagram miliknya @georginabaileyfit seperti nasi goreng udang, yang mengandung 28 gram protein dengan 512 kalori.

    Makanan ini dibuat dengan bahan sehari-hari seperti nasi, kacang polong, udang, kecap, dan pasta miso, serta selesai dalam waktu kurang dari 10 menit.

    3. Rutin Berolahraga

    Konsistensi merupakan faktor penting dari sebuah proses penurunan berat badan. Salah satunya adalah rutin berolahraga.

    Bailey tidak langsung melakukan latihan ekstrem seperti angkat beban. Ia memulainya dengan jogging perlahan, hingga akhirnya bisa mengikuti full marathon.

    4. Menikmati Prosesnya

    Salah satu tantangan dalam penurunan berat badan adalah mengubah pola pikir seseorang. Hal inilah yang menjadi kunci apakah seseorang akan lanjut atau berhenti di tengah jalan.

    Bailey mengaku dirinya menikmati setiap proses yang dilalui. Di akhir 18 bulan, ia tidak hanya menurunkan berat badan, tapi jatuh cinta di setiap upaya agar tubuhnya tetap bugar dan sehat.

    (dpy/kna)

  • Ombudsman: Lapas Sukamiskin jadi model pembinaan WBP bagi lapas lain

    Ombudsman: Lapas Sukamiskin jadi model pembinaan WBP bagi lapas lain

    terdapat berbagai program pembinaan yang dijalankan Lapas Sukamiskin, khususnya di bidang budidaya pertanian dan pangan serta program inovatif berupa pembuatan perahu nelayan, dengan capaian hingga 12 unit perahu yang telah selesai dibuat

    Jakarta (ANTARA) – Ombudsman melihat bahwa keberhasilan Lapas Sukamiskin dalam membina warga binaan pemasyarakatan (WBP) melalui berbagai program produktif dapat menjadi model bagi lembaga pemasyarakatan lainnya di Indonesia.

    Dalam kunjungan ke Lapas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat (14/7), Anggota Ombudsman Yeka Hendra Fatika mengatakan terdapat berbagai program pembinaan yang dijalankan Lapas Sukamiskin, khususnya di bidang budidaya pertanian dan pangan serta program inovatif berupa pembuatan perahu nelayan, dengan capaian hingga 12 unit perahu yang telah selesai dibuat.

    “Pembinaan yang dilakukan Lapas Sukamiskin ini tidak hanya berfokus pada rehabilitasi individu, tetapi juga memiliki potensi nyata dalam mendukung ketahanan pangan nasional,” ujar Yeka saat dikonfirmasi di Jakarta, Rabu.

    Dengan demikian, ia menuturkan bahwa hal tersebut merupakan praktik baik yang patut mendapat perhatian dan dukungan lintas sektor.

    Adapun dalam pembinaan di bidang budidaya pertanian dan pangan, Yeka menyampaikan bahwa berbagai komoditas yang dibudidayakan meliputi melon, cabai, ikan lele, bebek, ayam petelor, serta program Makan Bergizi Gratis (MBG).

    Saat meninjau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Program MBG yang berada di Lapas Sukamiskin, ia tidak menemukan kendala dalam pencairan anggaran dari pemerintah pusat.

    Sebagaimana diamanatkan dalam undang-undang, dia menjelaskan bahwa negara memiliki kewajiban untuk memberikan pelayanan publik yang layak kepada seluruh warga negara, termasuk WBP.

    Oleh karenanya dikatakan bahwa lapas, sebagai bagian dari sistem pemasyarakatan, memainkan peran strategis dalam memberikan pembinaan dan bimbingan yang berdampak positif bagi proses reintegrasi sosial para warga binaan.

    “Untuk itu, keberlanjutan program ini memerlukan dukungan yang lebih kuat dari pemerintah, baik melalui pendampingan, pembiayaan, hingga penyelarasan kebijakan lintas kementerian/lembaga dan pemerintah daerah,” tuturnya.

    Yeka mengungkapkan bahwa hasil dari kunjungan tersebut akan menjadi masukan strategis Ombudsman dalam menyusun saran kebijakan kepada Kementerian Pertanian, Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, serta Presiden RI terkait penguatan layanan publik di sektor pemasyarakatan yang mendukung ketahanan pangan nasional.

    Kunjungan Ombudsman ke Lapas Sukamiskin Bandung sebagai bagian dari penguatan fungsi pelayanan publik, khususnya terhadap program pembinaan bagi WBP.

    Pewarta: Agatha Olivia Victoria
    Editor: Edy M Yakub
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Mahar Pernikahan Putra Dedi Mulyadi Serba Angka 9, Ini Filosofinya
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        16 Juli 2025

    Mahar Pernikahan Putra Dedi Mulyadi Serba Angka 9, Ini Filosofinya Bandung 16 Juli 2025

    Mahar Pernikahan Putra Dedi Mulyadi Serba Angka 9, Ini Filosofinya
    Editor
    KOMPAS.com
    – Sebuah pernikahan sakral sekaligus unik digelar di Pendopo
    Garut
    , Jawa Barat, Rabu (16/7/2025).
    Maulana Akbar Ahmad Habibie
    , putra Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, resmi mempersunting
    Putri Karlina
    , anak dari Kapolda Metro Jaya, dalam sebuah prosesi yang sarat nilai budaya dan filosofi Sunda.
    Yang menjadi sorotan dalam akad nikah ini bukan hanya karena dua keluarga besar bersatu, melainkan juga mahar atau maskawin yang sangat tidak biasa. Dalam pernikahan ini, mahar yang diberikan mencerminkan filosofi “proses pembenihan kehidupan” — mulai dari hewan ternak, benih tanaman, hingga pohon-pohon lokal khas Nusantara.
    “Perkawinan itu kan proses pembenihan,” ujar Gubernur Dedi Mulyadi kepada
    Kompas.com
    via sambungan telepon, Rabu.
     
    “Benih sapi, benih domba, benih ikan, benih padi, benih pohon, benih kayu — semua itu adalah simbol kehidupan yang berkelanjutan. Menikah itu bukan sekadar ritual, tapi membangun siklus kehidupan,” lanjut Dedi.
    Sementara itu, Dedi juga menyebutkan rincian mahar yang diberikan pengantin pria dalam pernikahan ini antara lain:
    – 9 ekor sapi
    – 9 ekor domba
    – 9 ekor ayam pelung
    – 9 jenis ikan mas
    – 9 tanggungan ikan burame dan 9 ayakan
    – 9 jenis padi lokal khas Sunda
    – 90 jenis pohon dan benih kayu
    Dedi menjelaskan bahwa angka sembilan dipilih karena memiliki makna mendalam dalam filosofi Jawa dan Sunda.
    “Angka sembilan itu angka puncak. Sepuluh itu bukan angka, Pak, karena sepuluh itu satu dengan nol. Dia kembali ke satu,” tuturnya.
    Pernikahan ini tak hanya menjadi simbol ikatan dua insan, tetapi juga menjadi representasi nilai kearifan lokal yang menjunjung keselarasan antara manusia dan alam.
    Semua mahar yang disiapkan merupakan hasil bumi dan ternak dari tanah Pasundan, memperkuat pesan bahwa rumah tangga harus dibangun dari akar budaya yang kuat dan selaras dengan alam.
    Acara berlangsung khidmat dengan nuansa adat Sunda yang kental, dihadiri oleh keluarga besar, tokoh masyarakat, serta sejumlah pejabat penting dari Jawa Barat dan Jakarta.
    Dedi Mulyadi berharap pernikahan putranya menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk kembali menghargai nilai-nilai lokal dan menjadikan pernikahan sebagai langkah sakral untuk menumbuhkan kehidupan yang berkelanjutan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Warga Keluhkan Jalan Rusak Parah Dekat Stasiun Tebet: Banyak Lubang hingga Debu Proyek
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        16 Juli 2025

    Warga Keluhkan Jalan Rusak Parah Dekat Stasiun Tebet: Banyak Lubang hingga Debu Proyek Megapolitan 16 Juli 2025

    Warga Keluhkan Jalan Rusak Parah Dekat Stasiun Tebet: Banyak Lubang hingga Debu Proyek
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com —

    Kerusakan Jalan
    Asem Baris Raya, Tebet,
    Jakarta
    Selatan, dikeluhkan warga karena dinilai membahayakan pengguna jalan.
    Kondisi jalan yang berlubang dan bergelombang menyebabkan banyak pengendara sepeda motor terjatuh, terutama pada malam hari atau saat hujan. Lubang-lubang jalan mulai terlihat dari depan
    Stasiun Tebet
    .
    Saat
    Kompas.com
    menelusuri lokasi pada Rabu (16/7/2025) siang, kondisi jalan terlihat makin rusak setelah melewati Jalan Gudang Peluru Barat IV.
    Di sisi kanan jalan, permukaan tampak bergelombang, dan terdapat lubang besar di tengah jalan yang hanya diberi penanda berupa
    traffic cone.
    Kondisi jalan semakin memburuk mendekati Kantor Lurah Kebon Baru. Di bagian pinggir, tampak tumpukan pasir dan batu yang digunakan sebagai penutup jalan yang rusak.
    Minimnya penerangan membuat situasi semakin berbahaya. Menurut warga, pengendara kerap terjatuh saat mencoba menghindari lubang maupun batu di jalan tersebut.
    “Oh mengganggu ini, karena kadang suka bikin orang jatuh apalagi kalau lagi agak gelap enggak kelihatan jalannya,” ujar Edi (65), salah seorang warga yang kerap melintas.
    Keluhan juga datang dari Fauzan (22), warga yang berjualan di pinggir jalan. Ia mengatakan, debu dari tumpukan pasir dan batu sering kali mengganggu baik pedagang maupun pengendara.
    “Kami yang dagang di pinggir kan kasihan kena debunya, yang kendaraan juga kena debu,” katanya.
    Menurut Fauzan,
    kerusakan jalan
    mulai terjadi setelah proyek galian saluran air yang tidak dituntaskan sekitar setahun lalu.
    “Setahunan yang lalu di sini ada proyek galian gorong-gorong. Tapi kerjanya enggak tuntas, jadi pada ditutupin pakai batu pasir begitu di pinggirannya,” jelasnya.
    Saat ini,
    proyek perbaikan
    jalan tengah berlangsung di sepanjang
    Jalan Asem Baris Raya
    . Jalanan dikeruk kembali hingga ke batas penutup saluran air.
    Fauzan berharap, perbaikan kali ini dilakukan secara serius agar tidak kembali merugikan warga.
    “Nah, sekarang kan yang sana sudah mulai diperbaiki lagi tuh, semoga deh yang sekarang jadi bener jalannya. Jangan jebol-jebol lagi,” tuturnya.
    Menurut warga lainnya, Ali (50), perbaikan sebelumnya tidak efektif karena hanya menggunakan campuran semen dan pasir, yang mudah rusak setelah beberapa hari dilalui kendaraan.
    “Kanan ditambalnya sama semen dan pasir, itu enggak bakal nempel lagi ke aspalnya. Empat lima hari pasti hancur lagi kena ban kendaraan,” kata Ali.
    Ia mengaku sering menyaksikan pengendara motor terjatuh di depan warung mie ayam miliknya, terutama saat malam dan musim hujan.
    ”Kecelakaan pas hujan saja kadang, karena jalannya licin. Motor saja kadang jatoh. Kadang lubangnya juga enggak kelihatan kalau malam,” ujarnya.
    Tia (39) juga mengalami kerugian karena kondisi jalan. Anaknya pernah mengalami ban kempes akibat tertancap material proyek yang muncul ke permukaan jalan yang rusak.
    “Mungkin karena jalannya jebol terus materialnya keluar, yang nancep-nancep besi begitu kan, jadinya kena,” ungkapnya.
    Proyek perbaikan
    jalan di depan warung nasi milik Tia telah selesai dua bulan lalu, dan kini dilanjutkan hingga depan Gang Peluru Barat II. Namun, proyek ini memicu kemacetan, terutama pada jam sibuk pagi dan malam hari.
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Mahar Pernikahan Putra Dedi Mulyadi Serba Angka 9, Ini Filosofinya
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        16 Juli 2025

    8 Putra Dedi Mulyadi dan Putri Kapolda Metro Jaya Resmi Menikah, Maharnya Hewan Ternak Bandung

    Putra Dedi Mulyadi dan Putri Kapolda Metro Jaya Resmi Menikah, Maharnya Hewan Ternak
    Editor
    KOMPAS.com –
     Putra Gubernur
    Jawa Barat
    Dedi Mulyadi, Maula Akbar, resmi menikahi Wakil Bupati
    Garut
    , Putri Karlina.
    Akad nikah dilaksanakan hari ini, Rabu (16/7/2025), pukul 13.00 WIB di Pendopo Garut.
    Dalam momen sakral tersebut, Maula Akbar melafalkan ijab kabul dengan lancar dalam satu tarikan napas.
    “Saya terima nikahnya Luthfianisa Putri Karlina binti Karyoto dengan maskawin tersebut tunai,” kata Maula.
    Maula memberikan mahar pernikahan untuk putri kandung dari Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto tersebut, yaitu 90 gram logam mulia, 9 ekor sapi, 9 ekor domba
    garut
    , 9 ekor ayam pelung cianjur, 9 tambunan bibit ikan gurame, 99 jenis bibit buah kayu lokal, dan 9 jenis bibit padi lokal.
    Setelah akad, resepsi pernikahan dijadwalkan mulai pukul 19.00-22.30 WIB di Pendopo Garut.
    Putri mengaku mengubah konsep pernikahannya dengan Maula Akbar.
    Semula, dia merencanakan pernikahan itu akan dilaksanakan secara sederhana di Kantor Urusan Agama (KUA).
    Namun, rencana itu berubah atas permintaan orangtua dan semangat untuk menjadikan momen bahagianya berdampak positif bagi masyarakat.
    “Tadinya saya dan calon suami mengajukan ke orangtua untuk menikah di KUA saja. Kami ingin menikah sebagai ibadah, tanpa kompleksitas besar. Tapi mungkin karena orangtua merasa masih mampu dan ingin memberikan yang terbaik, akhirnya dipestakan,” kata Putri dalam wawancara bersama Tribunjabar.id, Minggu (13/7/2025).
    Putri mengatakan, kompleksitas pernikahan seorang pejabat, apalagi setelah kontestasi politik bisa berkali lipat dibanding masyarakat biasa.
    Banyak mantan tim kampanye dan simpatisan yang harus diakomodasi. Namun begitu, ia dan keluarga berusaha menyusun acara pernikahan yang tetap memiliki dampak sosial dan ekonomi bagi warga Garut.
    Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Maula Akbar Anak Dedi Mulyadi & Wabup Garut Sah Nikah, Ada 7 Mahar: 90 Gram Logam Mulia hingga Sapi
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • RI telah mencapai swasembada daging ayam dan telur ayam

    RI telah mencapai swasembada daging ayam dan telur ayam

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Kementan: RI telah mencapai swasembada daging ayam dan telur ayam
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 15 Juli 2025 – 15:47 WIB

    Elshinta.com – Kementerian Pertanian (Kementan) mengungkapkan bahwa Indonesia telah mencapai swasembada bahkan surplus produksi daging ayam dan telur ayam.

    “Indonesia telah mencapai swasembada untuk daging ayam dan telur ayam dengan mencapai surplus masing-masing sebesar 0,12 juta ton dan 0,17 juta ton,” ujar Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan Agung Suganda di Probolinggo, Jawa Timur pada Selasa.

    Saat ini pemerintah terus berupaya menjaga stabilitas supply dan demand untuk menjaga agar harga ayam hidup dan telur di tingkat peternak tidak terlalu rendah di bawah harga pokok produksinya.

    Namun untuk daging sapi, Indonesia masih membutuhkan impor sekitar 52 persen dari kebutuhan nasional. Sedangkan untuk susu, Indonesia membutuhkan impor sekitar 79 persen dari kebutuhan nasional.

    Sebagai informasi Kementan menggandeng Satgas Pangan Polri untuk menstabilkan harga ayam hidup melalui pengawasan distribusi, penyerapan produksi peternak, serta pengendalian harga di tingkat konsumen dan produsen.

    Pemerintah melalui Kementerian Pertanian terus memperkuat upaya stabilisasi harga ayam ras hidup (livebird) guna melindungi peternak rakyat dari tekanan harga yang tidak wajar.

    Kementan bersama Satgas Polri dan pihak terkait lainnya telah menyepakati harga ayam hidup Rp18.000/kg untuk semua bobot panen secara nasional mulai 19 Juni 2025, dalam Rapat Koordinasi Perunggasan Nasional.

    Sementara itu, Badan Pangan Nasional (Bapanas) mengingatkan kepada pelaku usaha agar komitmen dan konsekuen terhadap kesepakatan harga livebird minimal di atas HPP dan berupaya menjaga tetap stabil.

    Stabilisasi harga livebird diharapkan selaras dengan program Makan Bergizi Gratis agar hasil peternak terserap optimal, distribusi merata, dan kesejahteraan peternak meningkat secara berkelanjutan di seluruh daerah.

    Sumber : Antara

  • Kopda Bazarsah Penembak Mati 3 Polisi Ngaku Raup Rp 30 Juta Per Bulan dari Judi Sabung Ayam

    Kopda Bazarsah Penembak Mati 3 Polisi Ngaku Raup Rp 30 Juta Per Bulan dari Judi Sabung Ayam

    GELORA.CO – Terdakwa kasus pembunuhan tiga polisi Polsek Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Kopda Bazarsah, mengaku mendapatkan keuntungan mencapai Rp 12 juta per bulan dari bisnis sabung ayam.

    Hal itu disampaikan langsung Kopda Bazarsah dalam sidang yang berlangsung di Pengadilan Militer 1-04 Palembang dalam agenda pemeriksaan terdakwa, Senin (14/7/2025).

    Diungkapkan Kopda Bazarsah, ia telah menjalani bisnis sabung ayam sejak 2023 bersama terdakwa Peltu Yun Heri Lubis di sekitar wilayah Kabupaten Way Kanan.

    Selama berbisnis, ia mematok potongan sebesar Rp 10 persen dari setiap pemain.

    “Kalau dihitung sekitar Rp 12 juta per bulan. Kalau ada event bisa sampai Rp 35 juta, biasanya saya potong 10 persen dari pemain,” kata Kopda Bazarsah.

    Setiap taruhan, para pemain memasang harga Rp 10 juta sampai Rp 20 juta.

    Namun, nilai taruhan itu akan lebih besar ketika adanya event sabung ayam yang digelar.

    “Yang event itu bisa sampai Rp 35 juta kami dapat. Itu dibagi sama Pak Yun Heri,” ujarnya.

    Menurut Bazarsah, ia dan Peltu Yun Heri Lubis awalnya menggelar judi sabung ayam pada Senin dan Kamis.

    Namun, mereka mulai mendapatkan inspirasi untuk meraup untung lebih besar dengan menggelar event judi sabung ayam.

    “Awalnya saya menonton tempat lain, kemudian baru ada inspirasi untuk buat event biar banyak yang datang. Event itu biasanya sebulan dua kali saja,” katanya.

    Pada saat peristiwa penembakan terjadi, Kopda Bazarsah menyebut sudah menyiapkan rencana event sabung ayam dua pekan sebelum kejadian.

    Ia pun menyiapkan segala kebutuhan di lokasi judi sabung ayam dan menyebar undangan kepada pemain melalui status WhatsApp yang diteruskan oleh pemain lain.

    “Enggak di media sosial (TikTok-Instagram), undangannya saya buat di status WhatsApp, kemudian diteruskan oleh pemain yang mau ikut,” ucapnya.

  • Harga cabai rawit Rp67.171/kg, bawang merah Rp40.943/kg

    Harga cabai rawit Rp67.171/kg, bawang merah Rp40.943/kg

    Ilustrasi – Komoditas cabai merah besar dan cabai rawit. ANTARA/Ananto Pradana

    Bapanas: Harga cabai rawit Rp67.171/kg, bawang merah Rp40.943/kg
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Selasa, 15 Juli 2025 – 10:23 WIB

    Elshinta.com – Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat harga cabai rawit merah tingkat konsumen mencapai Rp67.171 per kilogram (kg) dibandingkan sebelumnya Rp68.211 per kg, sedangkan bawang merah Rp40.943 per kg turun dari sebelumnya Rp44.647 per kg. Berdasarkan data dari Panel Harga Bapanas di Jakarta, Selasa pukul 08.00 WIB, harga pangan lainnya di tingkat pedagang eceran secara nasional, beras premium di harga Rp15.967 per kg turun tipis dari sebelumnya Rp16.029 per kg.

    Lalu, beras medium di harga Rp14.439 per kg naik dari hari sebelumnya Rp14.277 per kg, beras Stabilitas Pasokan Harga Pangan (SPHP) Rp12.000 per kg turun dari sebelumnya Rp12.568 per kg. Komoditas jagung Tk peternak tercatat Rp6.846 per kg naik tipis dari sebelumnya Rp6.200 per kg; kedelai biji kering (impor) di harga Rp10.470 per kg naik dari sebelumnya Rp10.832 per kg.

    Berikutnya bawang putih bonggol di harga Rp36.800 per kg turun tipis dari hari sebelumnya Rp38.791 per kg. Selanjutnya, komoditas cabai merah keriting di harga Rp43.559 per kg turun dari sebelumnya Rp45.635 per kg; lalu cabai merah besar di harga Rp41.815 per kg turun dari sebelumnya Rp44.375 per kg.

    Lalu daging sapi murni Rp130.676 per kg turun dari sebelumnya Rp135.173 per kg, daging ayam ras Rp38.125 per kg turun tipis dari sebelumnya Rp35.484 per kg, lalu telur ayam ras Rp29.435 per kg naik dari sebelumnya 29.366 per kg. Gula konsumsi di harga Rp18.111 per kg turun dari sebelumnya tercatat Rp18.329 per kg.

    Kemudian, minyak goreng kemasan Rp20.600 per liter turun dari sebelumnya Rp20.825 per liter; minyak goreng curah Rp17.013 per liter turun dari sebelumnya Rp17.521 per liter; Minyakita Rp17.533 per liter sama seperti di dari sebelumnya Rp17.533 per liter. Selanjutnya, tepung terigu curah Rp9.476 per kg turun dari sebelumnya Rp9.759 per kg; lalu tepung terigu kemasan Rp12.420 per kg turun dari sebelumnya Rp12.941 per kg.

    Komoditas ikan kembung di harga Rp44.949 per kg naik dari sebelumnya Rp41.354 per kg; ikan tongkol Rp36.432 per kg naik dari sebelumnya Rp34.366 per kg; ikan bandeng Rp44.115 per kg naik dari sebelumnya Rp34.598 per kg. Selanjutnya, garam konsumsi di harga Rp10.430 per kg turun dari hari sebelumnya Rp11.618 per kg.

    Sementara itu, daging kerbau beku (impor) di harga Rp105.000 per kg turun tipis dari sebelumnya Rp105.306 kg.

    Sumber : Antara