Hewan: Ayam

  • 4 Langkah Hadapi Hari yang Aktif dengan Sarapan Sehat

    4 Langkah Hadapi Hari yang Aktif dengan Sarapan Sehat

    Jakarta

    Setiap orang mempunyai kebiasaan berbeda untuk memulai aktivitas untuk mengawali pagi hari. Sayangnya, tak jarang orang-orang melupakan sarapan karena dianggap tidak terlalu penting. Padahal, sarapan dapat memberi energi bagi tubuh sebelum memulai aktivitas seharian.

    Sarapan juga berguna untuk menjaga fokus, membentuk mood yang baik, dan mendukung metabolisme serta kesehatan pencernaan. Lalu, bagaimana komponen sarapan yang ideal untuk menjaga gaya hidup sehat?

    1. Penuhi Kebutuhan Karbohidrat untuk Energi yang Maksimal

    Jika tubuh kita diibaratkan sebagai sebuah mobil, maka peran karbohidrat untuk tubuh adalah sebagai bensin atau bahan yang sangat dibutuhkan untuk bisa membuatnya berfungsi. Menurut Panjaitan, dkk (2021), karbohidrat berperan penting untuk fungsi tubuh, terutama otak karena menjalankan fungsi metabolisme yang dilakukan oleh glukosa di dalamnya. Karbohidrat tidak hanya didapat dari nasi tapi bisa didapat dari roti, kentang, kacang-kacangan, jagung, dan sebagainya.

    2. Pilih Makan Lauk yang Ringan, namun Kaya Protein

    Sebagai peneman karbohidrat, sarapan yang baik dan sehat akan lebih optimal jika ditemani dengan lauk yang memiliki nilai protein. Protein sendiri tidak harus berupa lauk yang mahal seperti daging ayam atau sapi, melainkan bisa juga digantikan dengan memakan ikan, telur, atau tahu dan tempe yang lebih sesuai untuk sarapan karena lebih ringan untuk dimakan pagi hari. Menurut Diana (2009), protein sama pentingnya seperti karbohidrat karena protein berfungsi sebagai zat pembangun dan pengatur proses metabolisme dalam bentuk sel dan hormon untuk membantu badan melawan mikroba jahat dari luar tubuh.

    3. Lengkapi dengan Makanan yang Berserat

    Sertakan juga makan-makanan yang berserat dalam pilihan sarapan kamu untuk menjaga sistem pencernaan kamu tetap lancar dalam mengolah makanan. Idealnya, seorang dewasa mengonsumsi serat sekitar 25-30 gram per hari untuk optimalnya sistem pencernaan. Makanan berserat bisa ditemui dengan mudah di sayur-sayuran, buah-buahan, atau biji-bijian.

    4. Minum Air atau Cairan yang Cukup

    Jumlah cairan dalam 2/3 tubuh diisi dengan air sehingga sangat penting untuk meminum air sesuai dengan kadar yang cukup. Minumlah sesuai dengan kadar kebutuhan air yang diperlukan oleh tubuh, yaitu minimal 2 liter sehari. Meminum air yang cukup juga menghindari tubuh dari penyakit-penyakit lain seperti penyakit ginjal dan infeksi saluran kemih (ISK).

    Sarapan paling tepat dilakukan sebelum melakukan aktivitas utama atau sebelum ber-olahraga di pagi hari. Ketika sarapan, hindari makanan-makanan dalam porsi yang berlebihan, makanan berlemak tinggi, dan minuman manis. Makanan-makanan tersebut akan membuat diri kita mengantuk dan memicu tidak stabilnya gula darah.

    Selain sarapan, jangan lupa untuk meminum Yakult setiap hari agar memaksimalkan penyerapan nutrisi dan membuat perut yang nyaman dalam menjalani hari. Kandungan bakteri baik Lactobacillus casei Shirota strain di dalamnya membantu menjaga keseimbangan usus sehingga proses pencernaan berjalan lebih optimal. Dengan pencernaan yang sehat, penyerapan nutrisi dari makanan pun semakin maksimal, membuat tubuh terasa lebih bertenaga dan perut tetap nyaman sepanjang hari.

    (akn/akn)

  • Banjir Putus Akses, Harga Cabai Melejit Gila-gilaan di Aceh Besar

    Banjir Putus Akses, Harga Cabai Melejit Gila-gilaan di Aceh Besar

    ACEH BESAR – Harga cabai merah di Pasar Induk Lambaro, Kabupaten Aceh Besar, melonjak drastis dari Rp100.000 per kilogram (kg) menjadi Rp200.000 per kg.

    Kenaikan fantastis ini dipicu banjir serta terputusnya jalur transportasi dari sejumlah daerah penghasil di Aceh.

    “Banjir yang melanda Aceh mengakibatkan terganggunya distribusi sejumlah komoditas dari daerah penghasil karena ada jembatan yang terputus sehingga tidak bisa dilewati,” ujar Plt Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan (Diskopukmdag) Aceh Besar Sulaimi di Lambaro, Antara, Jumat, 28 November. 

    Selain cabai merah, sejumlah komoditas lain juga mengalami kenaikan signifikan. Harga cabai rawit naik dari Rp30.000 menjadi Rp80.000 per kg, bawang merah dari Rp35.000 menjadi Rp38.000 per kg, serta telur ayam ras dari Rp57.000 per papan (isi 30 butir) menjadi Rp65.000 per papan.

    Menurut Sulaimi, lonjakan harga cabai terjadi karena pasokan dari daerah penghasil seperti Pidie, Bener Meriah, dan Takengon terhambat akibat banjir.

    Akses menuju Bener Meriah dan Aceh Tengah juga terputus sehingga distribusi tersendat dan membuat stok di pasar semakin terbatas.

    “Persediaan di pasar memang minim karena pasokan dari daerah penghasil sangat terbatas,” katanya.

    Meski demikian, sejumlah kebutuhan pokok masih terpantau stabil. Beras premium dijual Rp15.300 per kg, beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) Rp13.100 per kg, minyak goreng curah Rp17.100 per liter, MinyaKita Rp15.700 per kg, gula pasir curah Rp18.000 per kg, dan tepung terigu Rp14.000 per kg.

    Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Aceh Besar terus memantau perkembangan harga dan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memastikan kelancaran pasokan selama wilayah Aceh masih terdampak banjir.

  • Kades di Kukar Galau Dana Desa Gagal Cair Imbas Peraturan Menkeu: Kayak PUBG, Turun Bebas
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        28 November 2025

    Kades di Kukar Galau Dana Desa Gagal Cair Imbas Peraturan Menkeu: Kayak PUBG, Turun Bebas Regional 28 November 2025

    Kades di Kukar Galau Dana Desa Gagal Cair Imbas Peraturan Menkeu: Kayak PUBG, Turun Bebas
    Tim Redaksi

    KUKAR, KOMPAS.com
    – Kepala Desa Muara Muntai Ilir, Kecamatan Muara Muntai, Kutai Kartanegara (Kukar), Arifadin Nur, khawatir Dana Desa tahap II 2025 gagal cair imbas peraturan Menteri Keuangan (Menkeu).
    Ia mengibaratkan, kondisi ini seperti permainan daring
    PUBG
    : turun bebas, tetapi tetap harus menghadapi tuntutan pembangunan.
    “Ini kayak main PUBG. Turun bebas, tapi begitu sampai tanah langsung disuruh perang. Anggaran juga begitu: turun bebas, dipotong, tapi kami tetap dituntut masyarakat untuk bangun sana-sini,” ungkapnya.
    Penghentian pencairan
    Dana Desa
    Tahap II untuk komponen non-earmark ini merupakan dampak dari
    Peraturan Menteri Keuangan
    (PMK) Nomor 81 Tahun 2025, yang mengatur bahwa penyaluran dana non-earmark dihentikan sejak 17 September 2025.
    “Sampai saat ini dana desa tahap dua belum cair. Kemungkinan besar memang tidak bisa dicairkan terkait PMK 81. Banyak kegiatan desa nanti mangkrak atau tidak bisa dilaksanakan,” ujar Arifadin, Jumat (28/11/2025).
    Tahun ini, Dana Desa
    Muara Muntai Ilir
    sebesar Rp 723 juta. Namun, pagu tahun depan diperkirakan turun sekitar Rp 120 juta, menjadi sekitar Rp 600 juta.
    Sementara, secara keseluruhan, desa ini mengalami pemangkasan anggaran hingga Rp 1,4 miliar dari seluruh sumber pendanaan desa, termasuk Alokasi Dana Desa (ADD) yang turun Rp 1,2 miliar.
    “Untuk penyelenggaraan pemerintahan saja sudah mepet. Pembangunan kayaknya tidak bisa. Banyak kegiatan masyarakat yang tidak ter-cover tahun depan,” paparnya.
    Menurutnya, kondisi tersebut tidak hanya dialami Muara Muntai Ilir, tetapi hampir seluruh desa di Indonesia mengalami kebuntuan serupa.
    Arifadin menjelaskan, program
    ketahanan pangan
    menjadi sektor yang paling terdampak. Desa telah mengalokasikan sekitar 40 persen dari total Dana Desa untuk program tersebut.
    Dari total Dana Desa Rp 723 juta, sekitar Rp 150 juta dialokasikan untuk ketahanan pangan.
    “Fokus kami sebenarnya ketahanan pangan. Rencananya untuk program ayam petelur. Tapi kalau dananya tidak cair, ya tidak bisa disalurkan,” ungkapnya.
    Selain itu, kegiatan pembangunan fisik juga diprediksi mandek karena tidak adanya anggaran yang bisa ditarik.
    Sementara itu, program Bantuan Langsung Tunai (BLT) diperkirakan masih aman karena memiliki pos terpisah.
    “BLT sepertinya masih aman. Tetapi program pembangunan lainnya kemungkinan besar terhambat,” ucapnya.
    Ia menyebut, struktur dana desa sudah diatur ketat: BLT maksimal 15 persen, ketahanan pangan 20 persen, dan mulai 2026 ada tambahan alokasi 40 persen untuk Koperasi Merah Putih.
    Arifadin menilai, sebagian masyarakat sering bertanya mengapa pembangunan tak berjalan, padahal mereka tidak mengetahui bahwa anggaran desa sedang dipangkas besar-besaran.
    “Kalau salah penyampaian, desa bisa diserang. Masyarakat nanya: kenapa usulan tidak ter-cover? Padahal anggaran dipotong,” ujarnya.
    Pihak desa kini menunggu petunjuk teknis Bantuan Keuangan Khusus Desa Rentan Terpencil (BKKDRT)
    Kukar
    untuk mengetahui apakah skema itu dapat membantu membiayai sebagian program.
    Arifadin berharap pemerintah pusat dapat meninjau kembali aturan di
    PMK 81/2025
    agar desa tetap bisa menyalurkan program prioritas.
    “Harapannya sama seperti desa-desa lain. Kalau bisa, aturan ke depan memungkinkan pencairan. Kami sudah koordinasi dengan Abdesi dan siapkan audiensi ke Pemda,” ujarnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Siap Tertantang? Coba Jawab Teka-teki Asah Otak untuk Menguji Logikamu

    Siap Tertantang? Coba Jawab Teka-teki Asah Otak untuk Menguji Logikamu

    Jakarta

    Teka-teki asah otak bisa membuat seseorang berhenti sejenak dan berpikir lebih dalam. Dengan pertanyaannya, permainan ini tak hanya memberikan hiburan sejenak, tapi juga mengajak kamu untuk melatih konsentrasi.

    Setiap teka-teki punya tantangannya sendiri. Jadi, jika kamu sedang mencari hiburan yang seru sekaligus bermanfaat, kumpulan teka-teki bisa menguji kecerdasanmu. Siapkan fokus dan jawab teka-teki berikut ini.

    Teka-teki Asah Otak

    Teka-teki asah otak berikut ini mungkin akan mudah bagi kamu yang punya IQ tinggi.

    1. Anggi dan Ari tinggal di apartemen yang sama. Anggi tinggal di lantai 4 yang perlu naik 60 anak tangga. Sementara, Ari tinggal di lantai 2. Kira-kira berapa anak tangga yang perlu dilewati Ari untuk sampai ke unitnya?

    2. Tentukan kotak yang sesuai untuk mengisi area yang kosong. Perhatikan polanya

    Asah otak detikHealth. Foto: detikHealth

    3. Sebuah 1 kg batu dan 1 kg pemberat besi ditempatkan di timbangan. Apakah timbangan akan tetap sama jika dicelupkan ke air?

    4. Temukan bayangan daun yang cocok.Jangan Ngerasa Pintar Kalau Kesusahan Jawab Teka-teki Ini Foto: detikhealth

    5. Dari dua segitiga ini, pindahkan 2 batang korek untuk membuat 4 segitiga.

    Jangan Ngerasa Pintar Kalau Kesusahan Jawab Teka-teki Ini Foto: detikhealth

    6. Ada berapa kotak dalam gambar? Objek seperti tangga ini terbentuk dari beberapa kotak kubus.

    Asah otak Foto: (Firdaus Anwar/detikHealth)

    7. Manakah gelas yang airnya paling banyak?Tes asah otak detikHealth. Foto: detikHealth

    8. Masukkan enam koin di samping tanpa membuat tiga koin sebaris

    Asah otak detikHealth. Foto: detikHealth

    9. Temukan siluet yang tepat dari induk dan anak ayam ini.

    Teka-teki Ini Mudah, Tapi Bisa Bikin Kamu Pusing Tujuh Keliling Foto: detikhealth

    10. Geser tiga batang korek untuk membuat tiga segitiga.

    Teka-teki Ini Mudah, Tapi Bisa Bikin Kamu Pusing Tujuh Keliling Foto: detikhealth

    Jawaban Teka-teki Asah Otak

    Berhasil menjawab semuanya atau menyerah dan melihat jawabannya?

    1. Anggi yang tinggal di lantai 4 perlu melalui 3 set tangga. Dari lantai dasar ke lantai 2, lalu lantai 3, dan terakhir lantai 4. Artinya, setiap set tangga memiliki 60:3=20 anak tangga. Ari yang tingga; di lantai 2 hanya perlu melewati satu set tangga atau 20 anak tangga.

    2. Kotak A memiliki pola yang sesuai.

    Asah otak detikHealth. Foto: detikHealth

    3. Sebab ada gaya apung, benda berat di dalam air akan berkurang, setara dengan berat air yang dipindahkan. Artinya, timbangan tidak akan bergerak, tidak lagi sama

    4. Jawabannya adalah C. Kuncinya adalah melihat jumlah ujung daun yang ada pada gambar dan bayangannya.Jangan Ngerasa Pintar Kalau Kesusahan Jawab Teka-teki Ini Foto: detikhealth

    5. Begini caranya. Perlu pikiran kreatif untuk menjawab teka-teki ini?

    Jangan Ngerasa Pintar Kalau Kesusahan Jawab Teka-teki Ini Foto: detikhealth

    6. Ada 12 kotak. Hitung juga kubus di bagian belakang yang tidak tampak dalam gambar.

    Asah otak Foto: (Firdaus Anwar/detikHealth)

    7. Jawabannya adalah B. Meskipun tingkat air dalam gelas tampak sama, tapi ingat ada massa benda di dalamnya.Jika bena tersebut dikeluarkan, maka gelas B yang paling banyak airnya.Tes asah otak detikHealth. Foto: detikHealth

    8. Ada beberapa alternatif jawaban

    Asah otak detikHealth. Foto: detikHealth

    9. Jawabanya A. Perhatikan bayangan kaki pada induk dan anak ayam.

    Teka-teki Ini Mudah, Tapi Bisa Bikin Kamu Pusing Tujuh Keliling Foto: detikhealth

    10. Begini hasilnya.

    Teka-teki Ini Mudah, Tapi Bisa Bikin Kamu Pusing Tujuh Keliling Foto: detikhealth

    Halaman 2 dari 6

    (elk/kna)

  • Siap Tertantang? Coba Jawab Teka-teki Asah Otak untuk Menguji Logikamu

    Siap Tertantang? Coba Jawab Teka-teki Asah Otak untuk Menguji Logikamu

    Jakarta

    Teka-teki asah otak bisa membuat seseorang berhenti sejenak dan berpikir lebih dalam. Dengan pertanyaannya, permainan ini tak hanya memberikan hiburan sejenak, tapi juga mengajak kamu untuk melatih konsentrasi.

    Setiap teka-teki punya tantangannya sendiri. Jadi, jika kamu sedang mencari hiburan yang seru sekaligus bermanfaat, kumpulan teka-teki bisa menguji kecerdasanmu. Siapkan fokus dan jawab teka-teki berikut ini.

    Teka-teki Asah Otak

    Teka-teki asah otak berikut ini mungkin akan mudah bagi kamu yang punya IQ tinggi.

    1. Anggi dan Ari tinggal di apartemen yang sama. Anggi tinggal di lantai 4 yang perlu naik 60 anak tangga. Sementara, Ari tinggal di lantai 2. Kira-kira berapa anak tangga yang perlu dilewati Ari untuk sampai ke unitnya?

    2. Tentukan kotak yang sesuai untuk mengisi area yang kosong. Perhatikan polanya

    Asah otak detikHealth. Foto: detikHealth

    3. Sebuah 1 kg batu dan 1 kg pemberat besi ditempatkan di timbangan. Apakah timbangan akan tetap sama jika dicelupkan ke air?

    4. Temukan bayangan daun yang cocok.Jangan Ngerasa Pintar Kalau Kesusahan Jawab Teka-teki Ini Foto: detikhealth

    5. Dari dua segitiga ini, pindahkan 2 batang korek untuk membuat 4 segitiga.

    Jangan Ngerasa Pintar Kalau Kesusahan Jawab Teka-teki Ini Foto: detikhealth

    6. Ada berapa kotak dalam gambar? Objek seperti tangga ini terbentuk dari beberapa kotak kubus.

    Asah otak Foto: (Firdaus Anwar/detikHealth)

    7. Manakah gelas yang airnya paling banyak?Tes asah otak detikHealth. Foto: detikHealth

    8. Masukkan enam koin di samping tanpa membuat tiga koin sebaris

    Asah otak detikHealth. Foto: detikHealth

    9. Temukan siluet yang tepat dari induk dan anak ayam ini.

    Teka-teki Ini Mudah, Tapi Bisa Bikin Kamu Pusing Tujuh Keliling Foto: detikhealth

    10. Geser tiga batang korek untuk membuat tiga segitiga.

    Teka-teki Ini Mudah, Tapi Bisa Bikin Kamu Pusing Tujuh Keliling Foto: detikhealth

    Jawaban Teka-teki Asah Otak

    Berhasil menjawab semuanya atau menyerah dan melihat jawabannya?

    1. Anggi yang tinggal di lantai 4 perlu melalui 3 set tangga. Dari lantai dasar ke lantai 2, lalu lantai 3, dan terakhir lantai 4. Artinya, setiap set tangga memiliki 60:3=20 anak tangga. Ari yang tingga; di lantai 2 hanya perlu melewati satu set tangga atau 20 anak tangga.

    2. Kotak A memiliki pola yang sesuai.

    Asah otak detikHealth. Foto: detikHealth

    3. Sebab ada gaya apung, benda berat di dalam air akan berkurang, setara dengan berat air yang dipindahkan. Artinya, timbangan tidak akan bergerak, tidak lagi sama

    4. Jawabannya adalah C. Kuncinya adalah melihat jumlah ujung daun yang ada pada gambar dan bayangannya.Jangan Ngerasa Pintar Kalau Kesusahan Jawab Teka-teki Ini Foto: detikhealth

    5. Begini caranya. Perlu pikiran kreatif untuk menjawab teka-teki ini?

    Jangan Ngerasa Pintar Kalau Kesusahan Jawab Teka-teki Ini Foto: detikhealth

    6. Ada 12 kotak. Hitung juga kubus di bagian belakang yang tidak tampak dalam gambar.

    Asah otak Foto: (Firdaus Anwar/detikHealth)

    7. Jawabannya adalah B. Meskipun tingkat air dalam gelas tampak sama, tapi ingat ada massa benda di dalamnya.Jika bena tersebut dikeluarkan, maka gelas B yang paling banyak airnya.Tes asah otak detikHealth. Foto: detikHealth

    8. Ada beberapa alternatif jawaban

    Asah otak detikHealth. Foto: detikHealth

    9. Jawabanya A. Perhatikan bayangan kaki pada induk dan anak ayam.

    Teka-teki Ini Mudah, Tapi Bisa Bikin Kamu Pusing Tujuh Keliling Foto: detikhealth

    10. Begini hasilnya.

    Teka-teki Ini Mudah, Tapi Bisa Bikin Kamu Pusing Tujuh Keliling Foto: detikhealth

    Halaman 2 dari 6

    (elk/kna)

  • Tantangan Daya Beli Hari Ini dan Masa Depan

    Tantangan Daya Beli Hari Ini dan Masa Depan

    Bisnis.com, JAKARTA – Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia tumbuh sebesar 1,43% secara kuartalan (QoQ) dan 5,04% tahunan (YoY) pada kuartal III/2025.

    Pertumbuhan PDB ini melambat dibandingkan dengan periode sebelumnya sebesar 4,04% QoQ dan 5,12% YoY. Akibatnya, pertumbuhan PDB hingga kuartal III/2025 atau year-to-date (YtD) melambat menjadi 5,01% YoY dibandingkan sebesar 5,03% pada tahun sebelumnya. Daya beli rumah tangga atau publik yang melemah masih menjadi tantangan utama saat ini dan masa depan seiring dengan berkurangnya kontribusi konsumsi rumah tangga (RT) dalam 5 tahun terakhir.

    Meski masih memiliki kontribusi dominan, berkurangnya konsumsi RT terutama dipengaruhi oleh perlambatan kenaikan konsumsi makanan dan minuman selain restoran YtD menjadi 4,10% YoY dari 4,22% YoY pada 2024. Selain itu, pertumbuhan YtD konsumsi RT berupa transportasi dan komunikasi menjadi 6,35% YoY dari tahun sebelumnya sebesar 6,60% YoY.

    Padahal kedua komponen konsumsi RT tersebut berkontribusi signifikan masing-masing sebesar 36,29% dan 25,42% atau secara kumulatif mencapai 61,71% YtD dari total konsumsi RT.

    Tekanan atas konsumsi RT terutama dipengaruhi kenaikan inflasi menjadi 2,65% YoY per September 2025 dari sebesar 1,84% setahun sebelumnya. Berdasarkan data BPS, kenaikan harga emas perhiasan dan sembako seperti cabai merah, bawang merah, beras, dan daging ayam menjadi pemicu utama kenaikan inflasi tersebut. Hal ini berdampak pada peningkatan porsi konsumsi menjadi 75,13% dari total pengeluaran RT sehingga menyebabkan porsi tabungan menurun menjadi 13,65% per September 2025 berdasarkan data Bank Indonesia (BI).

    Pada tahun sebelumnya, porsi konsumsi lebih rendah sebesar 74,09% yang berdampak positif pada porsi tabungan yang lebih tinggi sebesar 15,27%. Meski demikian, porsi ini sebenarnya masih lebih rendah dari 20% sebagaimana disarankan oleh penasihat keuangan untuk tabungan dan investasi.

    Pelemahan daya beli tersebut memberikan efek lanjutan pada rasio kredit bermasalah (NPL) pembiayaan sektor rumah tangga yang secara kumulatif diperkirakan sebesar 2,53% per September 2025 dari sebesar 1,98% setahun sebelumnya berdasarkan data BI. Kredit KPR Rumah Tangga dan Kredit Multiguna yang berkontribusi dominan sebesar 42,74% dan 41,17% membukukan kenaikan NPL yang diperkirakan mencapai 3,28% dan 1,71%.

    Dibandingkan NPL tahun sebelumnya sebesar 2,52% dan 1,46%, kenaikan NPL ini berpotensi meningkatkan Cadangan Kerugian Penurunan Nilai Aset Keuangan (CKPN) kredit & pembiayaan yang diberikan untuk sektor rumah tangga sehingga dikhawatirkan berdampak pada kinerja profitabilitas dan permodalan perbankan. Selanjutnya, kondisi ekonomi yang terjadi hingga kuartal III/2025 juga mencerminkan persepsi atas keyakinan konsumen dan kondisi ekonomi saat ini.

    Survei BI menunjukkan bahwa indeks keyakinan konsumen turun 6,94% YoY menjadi 114,96 poin per September 2025. Penurunan indeks ini berkorelasi positif dengan indeks kondisi ekonomi saat ini yang melemah 9,83% YoY menjadi 102,71 poin. Peningkatan jumlah angkatan kerja menjadi 154 juta orang per Agustus 2025 dengan kenaikan sebesar 1,89 juta orang tetapi di saat yang sama terjadi penurunan tingkat partisipasi kerja menurut data BPS memperlemah keyakinan publik.

    Kondisi ini diperparah dengan laporan Bank Dunia yang menyebutkan bahwa satu dari tujuh anak muda di Indonesia menganggur dan banyak yang terjebak di sektor informal berproduktivitas rendah.

    Prospek pelemahan daya beli rumah tangga berpotensi terjadi dalam jangka pendek dan di tahun-tahun mendatang. Indeks ekspektasi konsumen yang menunjukkan tren penurunan dari bulan Februari dan kecenderungan berkurangannya indeks perkiraan penghasilan 6 bulan mendatang hingga kuartal III/2025 menjadi sinyal negatif atas kondisi ekonomi yang harus dicari solusinya secara berkelanjutan oleh Pemerintah.

    Selain itu, proyeksi kenaikan harga pangan dunia oleh Bank Dunia untuk minyak sawit, gandum, dan beras masing-masing menjadi US$1.062/mt, US$267/mt, dan US$409/mt pada 2027 akan menjadi ancaman serius bagi kenaikan inflasi ke depan. Melihat komoditas utama penyumbang inflasi hingga kuartal III/2025 adalah emas perhiasan, maka tata kelola pertambangan emas perlu dilakukan lebih baik karena Indonesia adalah salah satu produsen utama emas terbesar di dunia.

    Pertambangan emas berkelanjutan dengan melakukan eksplorasi dengan tujuan menambah sumber daya dan meningkatkan status dari sumber daya menjadi cadangan emas harus mengedepankan aspek Environmental, Social, and Governance (ESG). Penerapan Good Mining Practices perlu ditingkatkan seiring dengan prospek kenaikan permintaan emas dunia akibat kebijakan emas menjadi aset Tier 1 di bawah regulasi Basel III di Amerika Serikat sejak 1 Juli 2025.

    Dalam hal ini, emas diakui setara dengan aset paling likuid dan stabil yang dimiliki bank.

    Terakhir, program swasembada pangan harus ditingkatkan dengan tetap mempertimbangkan aspek keberlanjutan lingkungan dan dampak sosial. Hilangnya akses terhadap sumber daya alam tradisional yang dirasakan oleh masyarakat adat harus menjadi perhatian serius pemerintah di samping potensi kerusakan ekologis. Peningkatan produksi beras secara berkelanjutan sangat penting karena sejak bulan Juli komoditas ini menjadi salah satu penyumbang utama inflasi tahunan.

  • Operasi Kilat China Selamatkan Astronot Terdampar, NASA Dibuat Minder

    Operasi Kilat China Selamatkan Astronot Terdampar, NASA Dibuat Minder

    Jakarta

    Awal bulan ini, China Manned Space Agency (CMSA) terpaksa menunda kepulangan tiga astronot dari stasiun luar angkasa Tiangong setelah menemukan retakan kecil di jendela kapsul kembali, kemungkinan besar disebabkan hantaman puing antariksa.

    Alih-alih menggunakan pesawat antariksa Shenzhou-20 yang rusak, para kru lama akhirnya pulang menggunakan satu-satunya pesawat lain yang tersedia bagi mereka untuk kepulangan pada 14 November yaitu Shenzhou-21. Pesawat ini baru tiba di stasiun pada akhir Oktober membawa kru pengganti.

    Namun, hal ini membuat 3 kru baru yang datang dengan Shenzhou-21 berada dalam situasi sulit, karena pesawat yang mereka tumpangi ke stasiun meninggalkan mereka tanpa sarana untuk kembali ke Bumi jika terjadi keadaan darurat, seperti tabrakan puing antariksa lainnya atau kegagalan peralatan.

    Namun CMSA segera melakukan langkah yang cukup mengesankan. Kurang dari dua minggu setelah insiden tersebut, China sukses meluncurkan wahana Shenzhou-22 tanpa awak ke stasiun, di mana wahana tersebut akan berfungsi sebagai sekoci penyelamat dan pada akhirnya akan memulangkan kelompok astronot yang bertugas saat ini kembali ke Bumi.

    Seperti dilaporkan Reuters, pesawat antariksa pengganti tersebut lepas landas dari Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan di barat laut China pada Selasa dini hari, dan bersandar beberapa jam kemudian. “Misi peluncuran ini sukses total,” kata CMSA.

    Ini adalah waktu respons yang mengesankan, hanya sebelas hari setelah insiden terjadi. Hal ini menyoroti kemajuan luar biasa yang dicapai program luar angkasa China akhir-akhir ini, yang berhasil membangun kehadiran permanen di orbit hanya dalam waktu beberapa tahun.

    Padahal astronaut NASA Suni Williams dan Butch Wilmore terjebak di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) sembilan bulan lebih lama dari rencana awal karena masalah teknis yang melanda tumpangan mereka, Boeing Starliner, yang memaksa mereka menunggu pesawat Dragon milik SpaceX untuk kepulangan mereka.

    NASA mengandalkan mitra industri swasta untuk mengirim astronaut ke luar angkasa dan kembali. Di sisi lain, pesawat antariksa Shenzhou China dikembangkan oleh program negara meskipun saat ini masih mengandalkan roket yang tidak dapat digunakan kembali untuk mencapai orbit, tidak seperti Falcon 9 milik SpaceX.

    Pesawat antariksa Shenzhou-20 awalnya ditarik dari layanan karena tidak memenuhi persyaratan untuk kepulangan astronaut yang aman. Namun menurut media China, kapsul tersebut mungkin masih bisa berfungsi sebagai sarana untuk memulangkan kargo.

    Yang terbaik dari semuanya, wahana Shenzhou-22 tersebut sarat dengan muatan kargo, termasuk buah dan sayuran segar, serta sayap ayam yang nantinya bisa dipanggang oleh kru di luar angkasa.

    (fyk/fyk)

  • Polresta Banyuwangi Bongkar Arena Sabung Ayam di Singojuruh, Tak Ada Toleransi untuk Perjudian

    Polresta Banyuwangi Bongkar Arena Sabung Ayam di Singojuruh, Tak Ada Toleransi untuk Perjudian

    Banyuwangi (beritajatim.com) – Polresta Banyuwangi membongkar total sebuah arena sabung ayam yang digunakan sebagai lokasi praktik perjudian di Dusun Karangasem, Desa Alasmalang, Kecamatan Singojuruh. Pembongkaran ini dilakukan sebagai respon cepat atas laporan masyarakat yang menyebut adanya aktivitas breng brengan sabung ayam di wilayah tersebut.

    Tim gabungan yang dipimpin Kasat Reskrim Polresta Banyuwangi, Kompol Komang Yogi Arya Wiguna, S.I.K., S.H., M.H., bersama anggota Resmob dan Polsek Singojuruh langsung melakukan pengecekan lokasi yang diduga menjadi tempat berlangsungnya praktik perjudian.

    Tindakan tegas ini menjadi bukti komitmen Polresta Banyuwangi yang tidak memberi ruang bagi segala bentuk perjudian. Upaya ini juga untuk menepis isu negatif yang beredar di masyarakat mengenai dugaan pembiaran sabung ayam di wilayah tersebut.

    Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol. Rama Samtama Putra, S.I.K., M.Si., M.H., melalui Kasat Reskrim, Kompol Komang Yogi Arya Wiguna menegaskan bahwa pihaknya bertindak cepat terhadap setiap laporan. “Setiap informasi dari masyarakat akan kami tindak lanjuti. Polresta Banyuwangi berkomitmen memberantas perjudian tanpa pandang bulu,” tegasnya Kamis (27/11/2025).

    Kapolsek Singojuruh, AKP Achmad Rudy, S.H., menjelaskan bahwa dalam operasi tersebut petugas mendapati sarana arena perjudian sabung ayam. Namun, para pelaku berhasil melarikan diri sebelum petugas tiba di lokasi. Meski demikian, tindakan penertiban tetap dilanjutkan dengan membongkar seluruh arena dan mengamankan berbagai barang bukti.

    Barang bukti yang diamankan antara lain terpal, karpet, kain alas arena, bak air, timba, dan sejumlah perlengkapan lain yang digunakan sebagai fasilitas praktik sabung ayam. “Seluruh barang bukti telah dibawa ke Polsek Singojuruh untuk proses lebih lanjut,” jelasnya.

    Selain penindakan, Polresta Banyuwangi juga meningkatkan patroli dan langkah pencegahan di titik-titik yang berpotensi dijadikan lokasi sabung ayam. Masyarakat diminta terus aktif memberikan informasi apabila mengetahui adanya aktivitas yang melanggar hukum.

    “Kami berterima kasih kepada masyarakat yang telah melaporkan. Sinergi ini sangat penting untuk menjaga keamanan dan ketertiban bersama,” pungkas AKP Rudy. [alr/beq]

  • Village of Calamity Makin Horor

    Village of Calamity Makin Horor

    Jakarta

    Separuh Interactive, studio game indie asal Jakarta, telah merilis trailer terbaru Agni: Village of Calamity. Dengan menyisipkan lagu nina bobo, video berdurasi 1 menit 32 detik ini terasa lebih horor dan mengerikan.

    Mereka merilis videonya di YouTube Separuh Interactive pada 24 November 2025. Ketika artikel ini dibuat, videonya sudah disaksikan 4,6 ribu kali dan sudah mendapatkan 411 likes.

    Dengan backsound terbarunya ini, netizen Indonesia banyak yang memujinya. Mereka menyatakan nuansa seramnya lebih terasa dan tidak sabar ingin memainkan Agni:Village of Calamity.

    Bagi yang penasaran dengan trailernya, bisa simak video berikut:

    Sebelumnya, trailer terbarunya yang mereka rilis hadir dalam acara ID@Xbox Showcase Fall 2025. Video tersebut tayang pada 29 Oktober 2025 dengan durasi lebih dari dua menit.

    Namun alih-alih menggunakan lagu horor untuk backsound trailernya, mereka justru menyisipkan musik Jepang hingga akhirnya mendapat pro dan kontra dari para penggemar, khususnya netizen Indonesia. Terkait hal itu, Separuh Interactive pun memiliki alasannya.

    Co-Founder sekaligus Marketing Director Separuh Interactive, Bayu Arafat, mengungkapkan awal mulanya dari event Tokyo Game Show 2025. Saat itu, pihaknya yang mewakili Indonesia memang sengaja membuat trailer eksklusif untuk salah satu pameran game terbesar di dunia ini, yang lebih action ketimbang horor.

    “Kenapa action? Karena CERO (lembaga rating game Jepang) itu lumayan ketat terhadap game-game yg cukup gore (terdapat unsur kekerasan yang sangat berdarah dalam film, game, atau media visual). Kenapa music-nya jepang? Ya, buat menarik pengunjung dan publisher jepang,” kata Bayu kepada detikINET, Rabu (26/11).

    Lanjut, Bayu menceritakan ketika di Tokyo Game Show 2025, Separuh Interactive mendapat tawaran dari IGN untuk showcase di acara ID@Xbox Fall 2025. Dalam acara ini, terdapat sejumlah game indie yang juga akan menampilkan karya terbarunya dan Agni: Village of Calamity satu-satunya game dari Indonesia.

    “Nah deadline untuk submit videonya itu mepet banget mas. Kita nggak punya resources untuk bikin trailer baru, akhirnya yang bisa kita lakukan adalah menggunakan trailer TGS dengan sedikit modifikasi di ujung (Joko Anwar revealed),” jelas Bayu.

    Namun Bayu mengaku sangat bersyukur atas kejadian ini, karena ada hikmah yang diperoleh timnya. Jumlah penonton video trailer Agni: Village of Calamity di ID@Xbox Showcase Fall 2025 menjadi yang terbanyak. Dari situ, ia mengatakan malah ada beberapa publisher yang menghubunginya.

    “Ibaratya nasi udah jadi bubur, sekarang kita lagi berusaha buat jadiin itu bubur, jadi bubur ayam special mas,” pungkasnya.

    Tambahan informasi, rencananya Agni: Village of Calamity akan rilis terlebih dahulu di Steam dan Xbox, baru setelah itu menyambangi PS5. Dijadwalkan peluncuran game ini pada 2026.

    (hps/rns)

  • Kisah Ibu di Greenland ‘Kehilangan’ Anak Usai Tak Lolos Uji Kompetensi Ortu

    Kisah Ibu di Greenland ‘Kehilangan’ Anak Usai Tak Lolos Uji Kompetensi Ortu

    Jakarta

    Saat putri Keira lahir pada November lalu, dia hanya diberi waktu dua jam bersama bayinya, sebelum akhirnya si buah hati dibawa ke panti asuhan.

    “Begitu dia lahir, saya mulai menghitung detik-detik bersamanya,” kata Keira, perempuan berumur 39 tahun.

    “Saya terus melihat jam untuk mengetahui berapa lama waktu yang kami miliki.”

    Tiba saatnya, putrinya yang bernama Zammi, diambil dari pelukan. Keira mengaku menangis tak terkendali. Lalu berbisik “maaf” kepada bayinya.

    “Rasanya seperti sebagian dari jiwaku mati,” tuturnya.

    Keira adalah satu dari banyak perempuan Greenland yang tinggal di wilayah Denmark. Mereka tengah berjuang mendapatkan kembali anak-anak mereka yang dibawa oleh Dinas Sosial Denmark.

    Dalam kasus-kasus tersebut, bayi dan anak-anak dipisahkan dari orang tua setelah uji kompetensi orang tuayang dikenal di Denmark sebagai FKUs. Tes ini diterapkan pemerintah Denmark untuk menilai apakah para orang tua itu layak menjadi orang tua.

    Uji kompetensi orang tua yang biasanya memakan waktu berbulan-bulan diterapkan dalam kasus kesejahteraan yang kompleks. Otoritas Denmark percaya bahwa anak-anak berisiko mengalami penelantaran atau kekerasan.

    BBCPotret Keira pada detik-detik terakhir bersama bayinya, Zammi.

    Ujian ini meliputi wawancara dengan orang tua dan anak-anak, berbagai tes kognitif, seperti mengingat urutan angka secara terbalik, kuis pengetahuan umum, serta tes kepribadian dan emosional.

    Kelompok yang mendukung ujian ini mengatakan, tes tersebut menawarkan metode penilaian yang lebih objektif dibandingkan bukti anekdotal dan subjektif yang mungkin diberikan oleh pekerja sosial dan ahli lainnya.

    Namun, mereka yang menentang menilai, tes tersebut tidak dapat secara signifikan memprediksi apakah seseorang akan menjadi orang tua yang baik.

    Para penentang ujian ini juga telah lama berargumen, tes-tes semacam ini dirancang berdasarkan norma budaya Denmark. Mereka menyoroti, tes-tes tersebut diberikan dalam bahasa Denmark, bukan Kalaallisut, bahasa ibu kebanyakan penduduk Greenland.

    Penduduk Greenland adalah warga negara Denmark sehingga mereka dapat tinggal dan bekerja di daratan utama.

    Ribuan orang asli Greenland memilih tinggal di Denmark, antara lain karena peluang kerja, pendidikan, dan layanan kesehatan yang lebih baik.

    Orang tua di Greenland 5,6 kali lebih mungkin memiliki anak yang diambil paksa oleh pemerintah dibandingkan orang tua di Denmark, menurut Pusat Penelitian Sosial Denmark, sebuah lembaga penelitian yang didanai pemerintah.

    Pada Mei lalu, pemerintah menyatakan niat mereka meninjau sekitar 300 kasus termasuk yang melibatkan uji FKU di mana anak-anak Greenland secara paksa dipisahkan dari keluarga mereka.

    Namun, sampai Oktober kemarin, BBC menemukan hanya 10 kasus uji kompentensi orang tua yang ditinjau pemerintah. Hasilnya, tidak ada anak atau bayi Greenland yang dikembalikan pada keluarganya.

    Hasil tes pada Keira pada 2024, yang dilakukan saat dia hamil, menyimpulkan bahwa perempuan itu tidak memiliki “kemampuan yang cukup untuk merawat bayi baru lahir secara mandiri”.

    Keira berkata mendapat sejumlah pertanyaan seperti, “Siapa Bunda Teresa?” dan “Berapa lama sinar matahari membutuhkan waktu untuk mencapai Bumi?”

    BBCKeira masih menyimpan tempat tidur bayi, pakaian dan popok milik anaknya.

    Kalangan psikolog yang mendukung tes tersebut berdalih, pertanyaan seperti itu dapat menggali sejauh mana pengetahuan umum orang tua. Tes itu juga diklaim bisa mengetahui apakah mereka mengerti berbagai budaya dan konsep sosial di masyarakat.

    “Mereka membuat saya seperti bermain dengan boneka, lalu mengkritik saya karena tidak cukup melakukan kontak mata,” kata Kiera.

    Dia berkata, saat dia mempertanyakan tes tersebut, seorang psikolog menjawab, “Untuk melihat apakah kamu cukup beradab, apakah kamu bisa bertindak seperti manusia.”

    Otoritas Denmark menyatakan tidak dapat memberi komentar terhadap kasus-kasus individu pengambilan anak ini.

    Pemerintah Denmark menyebut, keputusan menempatkan seorang anak dalam panti, dibuat ketika ada kekhawatiran serius tentang “kesehatan, perkembangan, dan kesejahteraan anak”.

    Pada 2014, dua anak Keira yang lain yang saat itu berusia sembilan tahun dan delapan bulan ditarik dari asuhan orang tua setelah tes FKU. Saat itu, hasil tes menyimpulkan kemampuan Keira sebagai orang tua tidak berkembang cukup cepat untuk memenuhi kebutuhan mereka.

    Anak sulungnya, Zoe, yang kini berusia 21 tahun, kembali tinggal di rumah saat berusia 18 tahun. Saat ini, ia tinggal di apartemennya sendiri serta sering bertemu ibunya.

    Keira berharap segera dapat bersatu kembali dengan bayinya, Zammi, secara permanen.

    Pemerintah Denmark telah menyatakan, tinjauan mereka akan memeriksa apakah ada kesalahan dalam pelaksanaan tes FKU pada warga Greenland.

    Sementara itu, Keira diizinkan untuk bertemu Zammi, yang berada di panti asuhan, sekali seminggu selama satu jam.

    Setiap kali ia berkunjung, ia membawa bunga dan kadang-kadang makanan khas Greenland, seperti sup hati ayam.

    “Ini supaya ada sedikit bagian dari budaya kami bisa bersamanya,” katanya.

    ‘Saya merasakan patah hati yang paling mengerikan’

    BBCUlrik dan Johanne berharap pemerintah Denmark akan meninjau kembali kebijakan pengambilan anak, termasuk yang mereka alami.

    Namun, tidak semua kasus pengambilan anak akan ditinjau ulang oleh pemerintah Denmark.

    Anak Johanne dan Ulrik telah diadopsi orang lain pada 2020. Pemerintah Denmark menyatakan, tidak akan meninjau kasus-kasus terhadap anak-anak yang sudah diadopsi.

    Johanne, kini 43 tahun, menjalani tes pada 2019 saat dia hamil.

    Sebagaimana Zammi, putranya seharusnya segera dibawa pemerintah tak lama setelah lahir.

    Namun karena anaknya lahir prematur pada Hari Natal, dan pekerja sosial sedang libur, Johanne dan Ulrik bisa menghabiskan waktu lebih lama dengan putranya itu, selama 17 hari.

    “Itu adalah masa paling bahagia dalam hidup saya sebagai seorang ayah,” kata Ulrik, laki-laki berumur 57 tahun.

    “Memeluknya, mengganti popoknya, memastikan Johanne memompa ASI-nya sebelum tidur di malam hari,” kata Ulrik tentang hal yang paling tak bisa dia lupakan.

    Suatu hari, dua pekerja sosial dan dua petugas polisi datang ke rumah pasangan ini untuk membawa anak mereka. Pasangan itu sempat memohon agar bayinya tidak dibawa pergi.

    Johanne bertanya, apakah dia boleh menyusui anaknya untuk terakhir kali.

    “Saat saya sedang memakaikan baju pada anak saya untuk menyerahkannya kepada orang tua asuhnya yang sedang dalam perjalanan, saya merasakan kesedihan yang paling mengerikan,” kata Ulrik.

    Johanne telah menjalani tes setelah dua anak dari hubungan lain, yang berusia lima dan enam tahun, dibawa ke panti asuhan setelah FKU pada 2010.

    Tes yang dijalani Johanne pada 2019 menyimpulkan perempuan itu sebagai “orang yang narsis dan memiliki keterbelakangan mental”. Kesimpulan itu didasarkan pada istilah yang dikembangkan oleh Badan Kesehatan Dunia.

    Johane menolak kesimpulan yang diambil para penguji dari pemerintah Denmark tersebut.

    Getty ImagesSeorang demonstran membawa spanduk yang bertuliskan: “Anak-anak kita sedang menonton!! Prasangka itu menular,” saat demonstrasi di Nuuk, ibu kota Greenland, pada awal 2025.

    Secara teori, tidak ada nilai lulus atau tidak lulus untuk tes FKU. Tes ini hanyalah salah satu faktor di antara banyak faktor lain yang dipertimbangkan otoritas lokal dalam memutuskan apakah seorang anak akan ditempatkan dalam panti.

    Namun, psikolog Isak Nellemann, yang pernah mengelola tes tersebut, mengatakan, dalam praktiknya tes ini “sangat penting, bahkan yang paling penting, karena jika hasil tes buruk, dalam sekitar 90% kasus, mereka akan kehilangan anak-anak mereka”.

    Menurut Nelleman, beberapa tes tersebut memang kurang memiliki validitas ilmiah dan dikembangkan untuk mempelajari ciri-ciri kepribadian, alih-alih memprediksi kemampuan orang tua.

    Turi Frederiksen, seorang psikolog senior yang timnya saat ini mengelola tes-tes tersebut sependapat. Ia mengatakan, meskipun tes-tes tersebut tidak sempurna, “mereka adalah alat psikologis yang berharga dan komprehensif”.

    Dia juga mengatakan, timnya tidak percaya sudah bias terhadap orang-orang Greenland.

    Saat Johanne ditanya pada 2019 tentang apa yang dia lihat selama tes Rorschach sebuah tes psikologis menggunakan kartu bercak tinta simetris untuk menilai kepribadian, karakteristik emosional, dan proses berpikir seseorang dia mengaku melihat seorang perempuan sedang membedah seekor anjing laut, pemandangan yang umum dalam budaya berburu di Greenland.

    Johanne mengklaim bahwa setelah mendengar jawaban tersebut, psikolog tersebut menyebutnya sebagai “barbar”.

    Dewan lokal yang terlibat dalam penilaian pasangan tersebut pada 2019 tidak menanggapi klaim Johanne secara langsung.

    Mereka mengatakan, penilaiannya “menunjukkan kekhawatiran yang signifikan terkait kemampuan orang tua dalam mengasuh anak secara keseluruhan” serta “kekhawatiran tentang gaya hidup orang tua dan tingkat fungsional mereka dalam kehidupan sehari-hari”.

    BBCPekerja sosial Tordis Jacobsen mengatakan, keputusan untuk menempatkan seorang anak dalam layanan perawatan di Denmark tidak pernah diambil dengan mudah.

    ‘Saya tidak pernah melihat langkah pertamanya’

    Setelah anak Johanne dan Ulrik diambil alih pihak berwenang, mereka diizinkan untuk menemuinya selama kunjungan singkat setiap minggu sampai akhirnya diadopsi pada 2020.

    Mereka tidak pernah melihatnya lagi sejak saat itu.

    “Saya tidak pernah melihat langkah pertamanya, kata pertamanya, gigi pertamanya, atau hari pertamanya di sekolah,” kata Johanne.

    Namun, beberapa hari setelah kelahirannya, mereka membaptisnya, menciptakan catatan resmi yang mencantumkan nama dan domisili mereka.

    “Kami perlu membuat jejak dokumen agar dia bisa kembali kepada kami,” kata Johanne.

    Pengacara mereka, Jeanette Gjrret, berharap dapat membawa kasus ini ke Pengadilan Hak Asasi Manusia Eropa.

    Namun, Menteri Urusan Sosial Denmark, Sophie Hstorp Andersen, mengatakan kepada BBC, pemerintah tidak akan membuka kembali kasus-kasus adopsi karena setiap anak tersebut kini telah menetap dengan “keluarga yang penuh kasih sayang dan perhatian”.

    Saat ditanya tentang kemajuan tinjauan tersebut, ia mengatakan, “terdengar lambat, tetapi kami sudah mulai.”

    Ia juga berkata, keputusan mengevakuasi dan mengadopsi anak-anak merupakan bagian dari “proses yang sangat teliti di mana kami menilai kemampuan keluarga untuk merawat anak mereka tidak hanya untuk satu atau dua tahun, tetapi untuk jangka waktu yang lama.”

    Hal ini juga diungkapkan Tordis Jacobsen, pemimpin tim pekerja sosial Aalborg Kommune di utara Denmark. Ia mengatakan, pemisahan anak di Denmark tidak pernah dilakukan dengan mudah.

    Ia menjelaskan, kekhawatiran tentang perlindungan anak sering pertama kali diidentifikasi sekolah atau rumah sakit. Dalam kasus seorang anak diadopsi secara permanen, keputusan untuk menyetujui hal ini dibuat seorang hakim.

    BBCAnak perempuan Pilinguaq yang berusia enam tahun dikembalikan kepadanya beberapa bulan yang lalu, lebih dari empat tahun setelah ditempatkan di panti asuhan.

    Pilinguaq adalah kasus langka seorang ibu di Greenland yang berhasil bersatu kembali dengan anaknya.

    Dia dan putrinya, yang dititipkan ke panti asuhan saat berusia satu tahun, kembali bersama beberapa bulan lalu. Putrinya kini berusia enam tahun.

    Pilinguaq, 39 tahun, mengatakan dia menerima kabar tak terduga itu melalui telepon dari layanan sosial.

    “Saya mulai menangis dan tertawa sekaligus. Saya tidak percaya. Saya terus berpikir, ‘Oh Tuhan, dia akan pulang.’”

    Tiga anak Pilinguaq ditempatkan di panti asuhan pada 2021. Dua anak lainnya berusia enam dan sembilan tahun pada saat itu.

    Dia mengaku setuju saat otoritas setempat menempatkan anak-anaknya di panti asuhan sementara. Di waktu bersamaan, dia mencari rumah baru yang cocok untuk anak-anaknya.

    Pilinguaq mengatakan, dia percaya anak-anaknya akan segera dikembalikan kepadanya, tetapi malah dia harus menjalani uji kompetensi orang tua.

    Penilaian tersebut menyimpulkan, dia memiliki pola yang memasuki “hubungan yang tidak sehat” dan tidak layak untuk menjadi orang tua.

    ‘Mereka bisa membawanya dalam satu jam’

    Beberapa bulan setelah putrinya yang berusia enam tahun pulang ke rumah, Pilinguaq diberitahu otoritas setempat, dua anak kandungnya yang lebih tua akan kembali kepadanya pada Desember ini.

    Keputusan mengembalikan anak-anak tersebut di bawah asuhan Pilinguaq diambil otoritas setempat, bukan atas rekomendasi tinjauan pemerintah. Otoritas setempat menolak berkomentar mengenai kasusnya.

    Berpisah selama lebih dari empat tahun telah membuat Pilinguaq kesulitan memperbaiki hubungannya dengan putrinya.

    “Jika saya pergi ke kamar mandi dan menutup pintu, dia akan mengalami serangan panik dan berkata, ‘Ibu, aku tidak bisa menemukanmu’,” kata Pilinguaq.

    Dia juga mengatakan, sangat takut kehilangan putrinya lagi.

    “Mereka bisa mengambilnya dalam satu jam. Mereka bisa melakukannya lagi.”

    BBCKeira sedang membuat kereta salju kayu untuk putrinya, Zammi, sebagai hadiah ulang tahun pertamanya.

    Keira saat ini sedang mempersiapkan ulang tahun pertama Zammi meskipun dia tidak ada di sana.

    Dia sedang membuat kereta salju tradisional Greenland secara manual dari kayu, dengan gambar beruang kutub pada dudukannya.

    Awal bulan ini, dia diberitahu putrinya tidak akan pulang ke rumah setidaknya untuk saat ini tetapi dia belum menyerah.

    Keira masih memiliki tempat tidur bayi di samping ranjangnya, dan satu lagi di ruang tamu, dengan foto-foto Zammi yang dia bingkai di dinding, beserta pakaian bayi dan popok.

    “Saya tidak akan berhenti berjuang untuk anak-anak saya.

    “Jika saya tidak menyelesaikan perjuangan ini, ini akan menjadi perjuangan anak-anak saya di masa depan.”

    BBC

    Liputan ini adalah bagian dari seri Global Women dari BBC World Service, yang membagikan kisah-kisah yang belum terungkap dan penting dari seluruh penjuru dunia

    Lihat juga Video: Lepas Pilu Kehilangan Anak, Ibu Hilman Bangkit Berusaha

    (haf/haf)