Hasil Sidak Pasar Satgas Pangan Kediri, Stok Sembako Aman hingga Idul Fitri 1446 H

Hasil Sidak Pasar Satgas Pangan Kediri, Stok Sembako Aman hingga Idul Fitri 1446 H

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Isya Anshori

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI – Tim Satgas Pangan Kabupaten Kediri melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pasar tradisional dan modern di wilayah Kecamatan Pare, Jumat (28/2/2025).

Sidak ini bertujuan memastikan harga bahan pokok tetap stabil dan pasokan mencukupi kebutuhan masyarakat hingga nanti Idul Fitri 1446 Hijriah.

Tim Satgas Pangan ini terdiri dari Polres Kediri, Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Kabupaten Kediri, serta Kodim 0809 Kediri.

Mereka meninjau ketersediaan bahan pokok seperti beras, minyak goreng, gula, dan daging di beberapa pasar utama. Hasil pemantauan menunjukkan bahwa secara umum harga bahan pokok masih dalam kondisi stabil.  

Plt Kepala DKPP Kabupaten Kediri, Tutik Purwaningsih mengungkapkan bahwa meskipun ada sedikit kenaikan pada komoditas tertentu, pasokan bahan pokok tetap aman. 

“Harga bahan pokok cenderung stabil. Namun, kami mencatat kenaikan harga telur ayam ras menjadi Rp 29.000 per kilogram dari sebelumnya Rp 26.000 per kilogram,” jelasnya. 

Meski ada lonjakan harga pada telur ayam, Tutik memastikan bahwa stok bahan pokok tetap tersedia dalam jumlah cukup. Tutik mengimbau masyarakat untuk tidak panik atau melakukan pembelian berlebihan. 

“Kami jamin pasokan mencukupi, sehingga tidak perlu panic buying. Masyarakat tidak perlu khawatir kehabisan stok sembako menjelang Lebaran,” tambahnya.  

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Kediri, AKP Fauzy Pratama juga menekankan pentingnya ketenangan masyarakat dalam menyambut Ramadan dan Idul Fitri. 

Dia memastikan bahwa Satgas Pangan akan terus melakukan pemantauan dan tindakan jika ditemukan adanya indikasi praktik yang dapat mengganggu kestabilan harga.

“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap tenang. Stok bahan pokok cukup dan akan terus diawasi. Selain itu, kami juga mengingatkan warga agar selalu mengecek tanggal kedaluwarsa sebelum membeli produk makanan maupun minuman, guna menghindari dampak buruk bagi kesehatan,” kata AKP Fauzy. 

Selain memantau harga dan pasokan, Satgas Pangan Satreskrim Polres Kediri juga akan melakukan analisis dan evaluasi secara berkala terkait ketersediaan bahan pokok. Jika ditemukan adanya tindakan spekulasi harga atau penimbunan yang merugikan masyarakat, pihaknya siap bertindak tegas sesuai hukum yang berlaku.  

“Kami akan menindak tegas pihak-pihak yang mencoba bermain dengan stok atau harga bahan pokok demi keuntungan pribadi. Masyarakat juga bisa melaporkan jika menemukan indikasi pelanggaran di lapangan,” tegas AKP Fauzy.