Hari Ini Dapur MBG Kalibata Kembali Beroperasi, Pakai Dana Pribadi untuk Sementara
Penulis
JAKARTA, KOMPAS.com –
Dapur
Makan Bergizi Gratis
(
MBG
) yang berlokasi di kawasan Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, resmi kembali beroperasi hari ini, Kamis (17/4/2025).
Dapur yang sempat berhenti beroperasi sejak akhir Maret 2025 ini kembali dibuka oleh pemiliknya, Ira Mesra Destiawati, sebagai bentuk komitmen terhadap program MBG yang diinisiasi oleh Presiden Prabowo Subianto.
Dikutip dari video
Kompas.com
, pembukaan kembali
dapur MBG Kalibata
dilakukan setelah Ira dan kuasa hukumnya bertemu dengan perwakilan Badan Gizi Nasional (
BGN
) pada Rabu (16/4/2025).
Dalam pertemuan tersebut, Ira merasa didengar dan mendapat dukungan dari BGN terhadap perkara yang sedang dijalaninya saat ini, serta komitmennya sebagai mitra penyedia makanan bergizi untuk masyarakat.
“Dengan saya ketemu hari ini, saya bahagia ya. Maksudnya welcome sekali BGN itu mendengar mitra dan mengapresiasi, karena saya juga komitmen dengan program Prabowo,” ujar Ira usai pertemuan di kantor BGN, Jakarta.
Dalam menjalankan operasional kembali, untuk sementara mitra dapur MBG Kalibata sebagian akan menggunakan dana dari Ira dan dana langsung dari BGN.
Namun, untuk skema teknis pendanaan langsung dari BGN masih akan dibahas pihak Ira dengan BGN.
“Insya Allah dengan saya niat baik, BGN pun berniat baik ke kami sebagai mitra, saya akan komit akan untuk menjalankan dapur dengan dana yang saya miliki,” ujar Ira.
Tidak Ada Masalah dengan BGN, Hanya dengan Yayasan
Menurut kuasa hukum Ira, Danna Harly, permasalahan yang menyebabkan dapur MBG Kalibata sempat tutup tidak berkaitan langsung dengan BGN.
Harly menegaskan, bahwa BGN telah menyalurkan dana operasional kepada Yayasan Media Berkat Nusantara (MBN), namun dana tersebut tidak disalurkan kepada Ira sebagai pengelola dapur.
“Dalam perkara ini BGN tidak ada masalah. Kenapa? Karena seperti kemarin saya bilang, BGN sudah bayar. Masalah itu, sekarang ini hanya kepada ibu Ira dengan yayasan. Clear itu,” jelas Harly.
Akibat belum dibayarkannya dana operasional sebesar Rp975 juta, pihak Ira sudah melayangkan laporan polisi atas dugaan penggelapan dana terhadap Yayasan MBN.
Laporan tersebut telah didaftarkan ke Polres Metro Jakarta Selatan dengan nomor LP/B/1160/IV/2025/SPKT/Polres Metro Jaksel/Polda Metro Jaya, tertanggal 10 April 2025.
Selain jalur pidana, Ira melalui kuasa hukumnya juga akan menggugat Yayasan MBN secara perdata ke pengadilan.
Gugatan ini didasarkan pada kontrak yang telah disepakati antara Ira dan yayasan, yakni harga per porsi makanan MBG sebesar Rp15.000, dengan total produksi makanan mencapai 65.025 porsi sejak Februari 2025.
“Itu kontrak yang kita perjanjikan antara ibu Ira dengan yayasan. Itulah patokan kita (dana Rp975 juta) yang menjadi dasar nanti kita ajukan gugatan ke pengadilan. Kita akan tetap kejar disitu. Karena dikontrak, sudah jelas Rp15.000 per porsi,” kata Harly.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Hari Ini Dapur MBG Kalibata Kembali Beroperasi, Pakai Dana Pribadi untuk Sementara Megapolitan 17 April 2025
/data/photo/2025/04/17/68003e8cee614.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)