Jakarta, Beritasatu.com – Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau harga emas Antam turun tinggi mencapai Rp 16.000 per gram pada perdagangan Jumat, (7/3/2025). Harga emas antam hari ini tercatat menjadi Rp 1,690 juta per gram.
Berdasarkan pemantauan di situs resmi Logam Mulia, harga emas Antam tercatat mengalami penurunan sebesar Rp 3.000, sehingga berada di level Rp 1,706 juta per gram pada Kamis (6/3/2025). Sementara, rekor harga tertinggi sepanjang masa all time high (ATH) untuk emas Antam tercatat mencapai Rp 1,709 juta per gram pada Rabu (5/3/2025).
Hal yang sama berlaku untuk harga buyback emas Antam yang juga turun Rp 16.000 menjadi Rp 1,539 juta per gram. Harga buyback ini merupakan nilai yang diberikan jika Anda ingin menjual emas kembali ke Antam.
Dalam hal perpajakan, pembelian emas Antam mengikuti ketentuan yang tertuang dalam PMK Nomor 34/PMK.10/2017. Pajak Penghasilan (PPh) 22 dikenakan sebesar 0,45% bagi pemilik NPWP dan 0,9% bagi yang tidak memiliki NPWP. Setiap transaksi pembelian emas batangan juga disertai bukti potong PPh 22.
Adapun untuk transaksi penjualan kembali emas Antam dengan nominal lebih dari Rp 10 juta, dikenakan PPh 22 sebesar 1,5% bagi pemilik NPWP dan 3% bagi yang tidak memiliki NPWP. Pajak ini akan langsung dipotong dari total nilai buyback yang diterima.
Berikut harga emas Antam pada Jumat pagi hari ini:
Harga emas 0,5 gram: Rp 895.000
Harga emas 1 gram: Rp 1.690.000
Harga emas 2 gram: Rp 3.320.000
Harga emas 3 gram: Rp 4.955.000
Harga emas 5 gram: Rp 8.225.000
Harga emas 10 gram: Rp 16.395.000
Harga emas 25 gram: Rp 40.862.000
Harga emas 50 gram: Rp 81.645.000
Harga emas 100 gram: Rp 163.212.000
Harga emas 250 gram: Rp 407.765.000
Harga emas 500 gram: Rp 815.320.000
Harga emas 1.000 gram: Rp 1.630.600.000
Harga emas Antam hari ini turun imbas harga emas spot melemah 0,1% menjadi US$ 2.915,83 per ons pada Kamis (6/3/2025), setelah mengalami kenaikan dalam tiga sesi perdagangan sebelumnya. Pelemahan ini tertekan oleh kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah Amerika Serikat (AS). Selain itu, aksi ambil untung (profit taking) juga turut berkontribusi terhadap penurunan harga emas dan pasar saat ini juga menantikan data ketenagakerjaan AS yang dijadwalkan rilis pada Jumat (7/3/2025).
