Warga Bodetabek Juga Bisa Dapat Transportasi Gratis Jakarta, Simak Ketentuannya
Penulis
JAKARTA, KOMPAS.com –
Pemerintah Provinsi (Pemprov) akan memperluas layanan
transportasi gratis
hingga ke area Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (
Bodetabek
).
Pemprov DKI Jakarta saat ini tengah berkoordinasi dengan dinas terkait di luar Jakarta untuk menyiapkan layanan transportasi umum secara gratis bagi 15 golongan masyarakat guna mendukung akses mobilisasi warga Jabodetabek.
Adapun 15 golongan masyarakat penerima manfaat tersebut, diantaranya PNS Pemprov DKI Jakarta, pensiunan PNS, tenaga kontrak Pemprov DKI Jakarta, siswa penerima KJP Plus, penghuni Rusunawa, Tim Penggerak PKK dan karyawan bergaji setara UMP.
Tidak hanya warga Jakarta, layanan transportasi umum gratis Jakarta juga bisa didapatkan warga Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Bodetabek).
Berdasarkan informasi dari website resmi Pemprov DKI Jakarta smartcity.jakarta, berikut ini golongan warga Bodetabek yang bisa dapat transportasi umum gratis Jakarta, yakni:
Kategori warga Bodetabek tersebut merupakan bagian dari 15 golongan yang berhak mendapatkan layanan transportasi umum gratis Jakarta.
Cara Daftar Transportasi Gratis Jakarta
Agar bisa menikmati layanan transportasi ini, warga wajib melakukan pendaftaran terlebih dahulu dengan langkah-langkah sebagai berikut:
– Pendaftaran Online
– Pengambilan Kartu di Bank DKI
Setelah pendaftaran berhasil, peserta dapat mengambil kartu di kantor Bank DKI dengan membawa dokumen sesuai kondisi berikut:
Pastikan semua dokumen sudah lengkap agar proses pengambilan kartu berjalan lancar dan cepat.
Warga Bodetabek yang berhasil mendaftar, dapat menggunakan layanan transportasi umum gratis Jakarta, yakni
Transjakarta
,
MRT
, dan
LRT
.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Grup Musik: APRIL
-
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/920709/original/042589400_1436217805-harga-minyak-mentah-merosot-130413b.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Harga Minyak Dunia Naik Lebih dari 1%, Ini Penyebabnya – Page 3
Liputan6.com, Jakarta Harga minyak dunia melonjak lebih dari USD 1 per barel pada Rabu (16/4) karena kekhawatiran terhadap pasokan global. Lonjakan harga minyak ini dipicu oleh sanksi baru yang diberlakukan oleh Amerika Serikat terhadap importir minyak Iran asal Tiongkok.
Dikutip dari CNBC, kamis (17/4/2025), kontrak berjangka Brent naik USD 1,18 atau 1,82% menjadi USD 65,85 per barel, sementara West Texas Intermediate (WTI) menguat USD 1,14 atau 1,86% dan ditutup pada level USD 62,47 per barel.
Pemerintah AS menargetkan ekspor minyak Iran dengan sanksi baru, termasuk terhadap salah satu kilang independen (teapot refinery) di Tiongkok. Langkah ini merupakan bagian dari strategi Presiden Donald Trump untuk menekan Teheran dan menghentikan ekspor minyak Iran secara total.
Di sisi lain, Iran menegaskan bahwa hak negara tersebut untuk memperkaya uranium tidak bisa dinegosiasikan. Menteri Luar Negeri Abbas Araqchi menyampaikan pernyataan ini menjelang putaran negosiasi nuklir berikutnya di Roma, Sabtu mendatang.
Dukungan OPEC dan Laporan EIA Bantu Dorong Harga Minyak
Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) mengungkapkan bahwa Irak, Kazakhstan, dan negara lain telah memperbarui rencana pemotongan produksi sebagai kompensasi karena sebelumnya melebihi kuota. Komitmen ini turut mendorong penguatan harga minyak dunia.
Di sisi lain, Administrasi Informasi Energi AS (EIA) melaporkan bahwa stok minyak mentah AS meningkat sebesar 515.000 barel menjadi 442,9 juta barel pada pekan yang berakhir 11 April. Angka ini sedikit di atas ekspektasi pasar yang memperkirakan kenaikan 507.000 barel. Namun, persediaan bensin dan distilat justru mengalami penurunan.
Sementara itu, Badan Energi Internasional (IEA) memperkirakan bahwa pertumbuhan permintaan minyak global pada 2025 akan menjadi yang paling lambat dalam lima tahun terakhir.
-
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5189565/original/036446200_1744787147-Snapins.ai_66394781_150896379327067_842491577726773585_n_1080.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Top 3 News: Hotma Sitompul Sempat Cuci Darah Sebelum Meninggal Dunia – Page 3
Liputan6.com, Jakarta – Kabar duka menyelimuti dunia hukum Indonesia. Advokat senior, Hotma Sitompul meninggal dunia di ICU RSCM Kencana, Jakarta, pada Rabu 16 April 2025 pukul 11.15 WIB. Itulah top 3 news hari ini.
Ruhut Sitompul, rekannya sesama advokat membenarkan kabar duka tersebut. Ia mengaku mendapat kabar meninggalnya Hotma sekitar satu jam sebelum kabar ini diumumkan.
Ruhut mengungkapkan bahwa Hotma Sitompul telah menderita sakit dalam beberapa waktu terakhir. Pria kelahiran 1954 itu diketahui menjalani cuci darah akibat penyakit yang dideritanya.
Sementara itu, buronan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus mega korupsi Kartu Tanda Penduduk elektronik atau e-KTP, Paulus Tannos masih tertahan di Singapura usai ditangkap otoritas setempat.
Menurut Menteri Hukum atau Menkum Supratman Andi Agtas, Paulus Tannos belum bisa diekstradisi karena masih ada proses administrasi yang belum selesai.
Supratman memastikan, OPHI terus memfasilitasi pihak Singapura dalam hal ini sebagai jembatan komunikasi dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk sesegera mungkin bisa melakukan ekstradasi terhadap buronan Paulus Tannos.
Berita terpopuler lainnya di kanal News Liputan6.com adalah terkait pemandangan di Jalan Ikhwan Ridwan Rais, Jakarta Pusat, bikin geleng-geleng. Banyak kabel semwarut, menggelantung di atas kepala pejalan kaki maupun pengguna kendaraan.
Kabel hitam berseliweran tak terarah. Ada yang tersangkut di pohon, atau dililitkan dengan kabel-kabel lain. Masyarakat pun dibuat risih dan terganggu.
Rini, misalnya. Saban hari berjalan kaki menggunakan trotoar di jalan tersebut. Kantornya tidak jauh dari situ. Rini mengatakan, keberadaan kabel semrawut sangat membahayakan, selain tentunya merusak pemadangan.
Berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com sepanjang Rabu 16 April 2025:
Pengacara Hotma Sitompul akhirnya mengembalikan honor sebesar US$ 400.000 pada KPK.
-
/data/photo/2025/04/17/680049b3e2d31.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Hilang di Hutan, Warga Purworejo Ditemukan Lemas oleh Tim SAR Regional 17 April 2025
Hilang di Hutan, Warga Purworejo Ditemukan Lemas oleh Tim SAR
Tim Redaksi
PURWOREJO, KOMPAS.com
– Seorang warga Desa Dilem, Kecamatan Kemiri, Kabupaten
Purworejo
, yang sempat dilaporkan
hilang di hutan
, akhirnya berhasil ditemukan dalam keadaan selamat oleh Tim SAR Gabungan pada Rabu malam (16/4/2025).
Korban bernama Tuwarno (60) sempat menghilang sejak Rabu sore, saat pergi ke hutan yang berjarak sekitar satu kilometer dari rumahnya.
“Menurut keterangan warga, Tuwarno terlihat membawa sabit saat berada di hutan, namun hingga Rabu (16/4) pukul 15.00 WIB, ia belum juga kembali ke rumah,” ujar Kepala Kantor SAR Cilacap, M. Abdullah, dalam keterangan resmi, Kamis (17/4/2025).
Keluarga dan warga sekitar sempat melakukan pencarian mandiri, namun tidak menemukan tanda-tanda keberadaan Tuwarno.
Mereka kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Koramil, Polsek, dan BPBD Purworejo, yang diteruskan ke Basarnas Cilacap.
Tim SAR Gabungan langsung dikerahkan setelah laporan diterima. Unsur SAR terdiri dari tim Basarnas, TNI, Polri, BPBD, dan masyarakat sekitar.
Mereka menyisir lokasi kejadian perkara (LKP) serta area-area yang dicurigai sebagai tempat korban beristirahat.
“Pada Rabu malam sekitar pukul 23.30 WIB, Tim SAR Gabungan akhirnya menemukan Tuwarno dalam keadaan lemas di semak-semak. Ia ditemukan sedang jongkok dan segera dievakuasi ke rumah keluarga untuk mendapatkan perawatan awal,” jelas Abdullah
Setelah mendapatkan perawatan darurat di rumah, Tuwarno kemudian dibawa ke RS Palang Biru Kutoarjo pada Kamis dini hari (17/4) pukul 01.00 WIB, untuk pemeriksaan dan penanganan medis lebih lanjut.
“Kami bersyukur survivor berhasil ditemukan dalam keadaan selamat. Dengan demikian, operasi SAR dinyatakan selesai, dan seluruh personel yang terlibat telah dikembalikan ke kesatuannya masing-masing,” ujar Abdullah.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

Jangan Ditanggapi Seperti Dunia Mau Berakhir
PIKIRAN RAKYAT – Dalam Acara Halal Bihalal Partai Golkar di Jakarta, 16 April 2025, Ketua Umum Bahlil Lahadalia meminta masyarakat agar tenang dalam menghadapi kebijakan tarif impor AS.
“Menurut saya ini hal yang biasa saja, jangan juga ditanggapi serius seperti dunia ini sudah mau berakhir,” katanya.
Indonesia, seperti yang sudah diketahui, terkena tarif resiprokal sebesar 32%. Namun Donald Trump menunda pemberlakuannya hingga 3 bulan mendatang. Saat ini, Pemerintah AS hanya memberlakukan tarif impor sebesar 10%.
Ia menjelaskan bahwa kebijakan tersebut menjadi hal biasa dalam proses negosiasi. Ia pun menjelaskan bahwa kebijakan tersebut hanyalah gebrakan tambahan agar negara lain datang untuk bernegosiasi.
“Karena kalau disuruh datang baik-baik, nggak mau datang. Buat dulu gerakan tambahan, habis itu orang datang,” ujarnya. Hal ini didasarkan dari pengalamannya saat menjadi Pengurus HIPMI.
Bahlil pun mengutarakan solusi yang bisa dilakukan kementrian yang dipimpinnya bila Indonesia benar-benar terkena tarif impor AS sebesar 32%. Situasi bisa menyebabkan neraca perdagangan Indonesia dengan AS menjadi defisit.
Bahlil menjelaskan Kementrian ESDM bisa mendatangkan pemasukkan sebesar $10 hingga $14 miliar untuk lebih menyeimbangkan neraca perdagangan dengan negara tersebut.Untuk mendatangkan pemasukkan tersebut, ia menegaskan bahwa hilirisasi industri menjadi hal penting.
Bahlil mengutarakan bahwa Golkar menjadi bagian dari pemerintah untuk menerapkan kebijakan hilirisasi. “Nah di sinilah Gokar memainkan peran sebagai bagian daripada pemerintah untuk bisa mengimplementasikan,” katanya.
Proses Negosiasi dengan AS Sedang Berlangsung
Sementara itu, delegasi Indonesia yang dipimpin Airlangga Hartarto sedang bernegosiasi dengan Pemerintah AS. Negosiasi ini berlangsung dari tanggal 16 hingga 23 April.
Pemerintah mengajukan tawaran strategis kepada Donald Trump. Tawaran ini mencakup 4 hal. Pertama, kerangka Investment Agreement. Kedua, proposal deregulasi Non-Tariff Measures. Ketiga, meningkatkan impor dan investasi dari AS melalui pembelian migas. Keempat, insentif fiskal maupun non-fiskal.
Dengan tawaran ini, pemerintah berharap negara adidaya ini menurunkan tarif impor AS terhadap produk Indonesia. Kita tunggu hasil negosiasi tersebut.***
Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News
-

Jangan Ditanggapi Seperti Dunia Mau Berakhir
PIKIRAN RAKYAT – Dalam Acara Halal Bihalal Partai Golkar di Jakarta, 16 April 2025, Ketua Umum Bahlil Lahadalia meminta masyarakat agar tenang dalam menghadapi kebijakan tarif impor AS.
“Menurut saya ini hal yang biasa saja, jangan juga ditanggapi serius seperti dunia ini sudah mau berakhir,” katanya.
Indonesia, seperti yang sudah diketahui, terkena tarif resiprokal sebesar 32%. Namun Donald Trump menunda pemberlakuannya hingga 3 bulan mendatang. Saat ini, Pemerintah AS hanya memberlakukan tarif impor sebesar 10%.
Ia menjelaskan bahwa kebijakan tersebut menjadi hal biasa dalam proses negosiasi. Ia pun menjelaskan bahwa kebijakan tersebut hanyalah gebrakan tambahan agar negara lain datang untuk bernegosiasi.
“Karena kalau disuruh datang baik-baik, nggak mau datang. Buat dulu gerakan tambahan, habis itu orang datang,” ujarnya. Hal ini didasarkan dari pengalamannya saat menjadi Pengurus HIPMI.
Bahlil pun mengutarakan solusi yang bisa dilakukan kementrian yang dipimpinnya bila Indonesia benar-benar terkena tarif impor AS sebesar 32%. Situasi bisa menyebabkan neraca perdagangan Indonesia dengan AS menjadi defisit.
Bahlil menjelaskan Kementrian ESDM bisa mendatangkan pemasukkan sebesar $10 hingga $14 miliar untuk lebih menyeimbangkan neraca perdagangan dengan negara tersebut.Untuk mendatangkan pemasukkan tersebut, ia menegaskan bahwa hilirisasi industri menjadi hal penting.
Bahlil mengutarakan bahwa Golkar menjadi bagian dari pemerintah untuk menerapkan kebijakan hilirisasi. “Nah di sinilah Gokar memainkan peran sebagai bagian daripada pemerintah untuk bisa mengimplementasikan,” katanya.
Proses Negosiasi dengan AS Sedang Berlangsung
Sementara itu, delegasi Indonesia yang dipimpin Airlangga Hartarto sedang bernegosiasi dengan Pemerintah AS. Negosiasi ini berlangsung dari tanggal 16 hingga 23 April.
Pemerintah mengajukan tawaran strategis kepada Donald Trump. Tawaran ini mencakup 4 hal. Pertama, kerangka Investment Agreement. Kedua, proposal deregulasi Non-Tariff Measures. Ketiga, meningkatkan impor dan investasi dari AS melalui pembelian migas. Keempat, insentif fiskal maupun non-fiskal.
Dengan tawaran ini, pemerintah berharap negara adidaya ini menurunkan tarif impor AS terhadap produk Indonesia. Kita tunggu hasil negosiasi tersebut.***
Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News
-
/data/photo/2022/08/03/62ea9aa20ab17.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Pengamat: Penertiban Jukir Liar Tanah Abang Harus Tegas, tapi Tak Boleh Asal Main Sikat Megapolitan 17 April 2025
Pengamat: Penertiban Jukir Liar Tanah Abang Harus Tegas, tapi Tak Boleh Asal Main Sikat
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com –
Pengamat kebijakan publik,
Trubus Rahardiansyah
, menilai keberadaan juru parkir (jukir) liar di
Pasar Tanah Abang
, Jakarta Pusat, mencerminkan situasi yang paradoksal.
Di tengah menurunnya jumlah pengunjung pasar akibat pergeseran ke belanja daring, upaya penegakan hukum terhadap jukir liar justru berpotensi memicu konflik baru di lapangan.
Kondisi ini diperburuk dengan semakin jarangnya terlihatnya para sopir bajaj, pemikul barang, dan penjual makanan kecil di kawasan tersebut.
Hal ini menjadikan Pasar Tanah Abang bukan lagi sumber mata pencarian bagi mereka.
Trubus berpendapat, Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno, harus mempertimbangkan bahwa penertiban jukir liar tidak seharusnya dilakukan dengan cara represif.
Menurut dia, penertiban jukir liar semestinya dilakukan melalui pendekatan yang lebih progresif dan adaptif terhadap kondisi ekonomi saat ini.
“Yang dipikirkan bukan masalah juru parkir dulu, yang dipikirkan itu bagaimana supaya Pasar Tanah Abang itu hidup, bermanfaat bagi masyarakat banyak lagi. Artinya, menjadi sumber nafkah orang,” ujarnya saat dihubungi
Kompas.com.
Menurut Trubus, penertiban yang terlalu keras dapat berdampak negatif pada kenyamanan
tenant
atau pedagang di dalam pasar, yang memiliki peranan penting dalam menopang pemasukan daerah.
“Sekarang kan susahnya menghidupkan para
tenant
-nya. Kalau kita terlalu keras (terhadap jukir liar), nanti yang dimusuhi
tenant
-nya. Jadi, ini supaya
tenant
enggak dimusuhi, merasa nyaman,” ujarnya lebih lanjut.
Dalam situasi pasar yang sepi dan ekonomi yang sulit, Trubus mengingatkan, penindakan tegas justru bisa memperburuk keadaan sosial atau mengganggu penghidupan orang-orang kecil.
Ia menilai situasi ini menggambarkan kompleksitas kebijakan publik, di mana penegakan hukum kadang bertabrakan dengan aspek sosial ekonomi.
Namun, Trubus juga menegaskan bahwa Pemerintah Provinsi Jakarta tidak bisa bersikap permisif terhadap praktik parkir liar.
“Enggak, enggak (dicap) takut. Jadi, Pemprov itu (akan) memberikan perlindungan, mengubah polanya. Aturan atau hukum itu ditegakkan kalau kondisi normal. Ini kan kondisi tidak normal. Ekonominya yang tidak normal,” jelasnya.
Trubus menyarankan agar penegakan hukum progresif diperlukan dalam penertiban jukir liar di tengah-tengah kondisi Pasar Tanah Abang yang tidak menentu.
Ia menekankan, pendekatan yang digunakan perlu bersifat bertahap dan manusiawi, bukan pembiaran total.
Sebagai salah satu solusi, Trubus mengusulkan agar jukir liar tidak langsung diberangus, tetapi difasilitasi melalui skema pemberdayaan, misalnya dengan dipekerjakan sebagai petugas parkir resmi.
“Iya (Pemerintah Provinsi Jakarta seolah-olah bimbang), itu kan namanya paradoks. Penyelesaiannya itu, para jukir liar itu dipekerjakan, kayak PPSU,” ujar Trubus.
Diberitakan sebelumnya, seorang warga Jakarta Utara bernama Tata Julia Permana (26) mengalami kejanggalan ketika ditarik tarif parkir liar saat mengunjungi Pasar Tanah Abang, Sabtu (12/4/2025).
Ketika itu, Tata mengunjungi Pasar Tanah Abang bersama temannya. Dengan mengendarai mobil, keduanya mengikuti arahan di Google Maps.
Karena baru pertama kali ke Pasar Tanah Abang, Tata belum mengetahui lokasi parkir resminya. Ia pun mengikuti arahan seorang pria yang ternyata adalah juru parkir (jukir) liar.
“Di situ ada abang-abang langsung mengarahkan masuk parkir. Karena ketidaktahuan saya, saya langsung ikuti arahan abangnya. Di situ parkir juga di pinggir jalan trotoar banyak,” kata Tata.
“Karena dari pertama kali belok (ke arah Pasar Tanah Abang), tukang parkir sudah mengarahkan untuk masuk dan itu ada dua orang. Satu
stay
di tengah jalan, yang satu di trotoarnya,” tambah dia.
Polisi telah menangkap empat juru parkir liar dan satu penguasa lahan di Pasar Tanah Abang. Namun, mereka dinilai tidak memenuhi unsur pidana karena korban tidak membuat laporan polisi.
Penangkapan ini merupakan tindak lanjut dari pengakuan Tata yang sempat viral di media sosial. Oleh karena itu, para pelaku diserahkan kepada Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat sebagai pihak yang berwenang.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
/data/photo/2025/04/17/6800167bd979f.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
/data/photo/2025/04/16/67ff94a1e4420.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4255389/original/014232900_1670573988-20221209-Cuaca-Ekstrem-Faizal-5.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)