Grup Musik: APRIL

  • Diancam Juru Parkir, Bripka Bayu Laporkan ke Polisi
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        19 April 2025

    Diancam Juru Parkir, Bripka Bayu Laporkan ke Polisi Surabaya 19 April 2025

    Diancam Juru Parkir, Bripka Bayu Laporkan ke Polisi
    Tim Redaksi
    PASURUAN, KOMPAS.com
    – Bripka Bayu, anggota kepolisian dari Polres Pasuruan Kota terpaksa melaporkan Arif Makhmudi (30), tukang parkir asal Kelurahan Wirogunan, Kecamatan Purworejo di Polsek Purworejo Kota Pasuruan.
    Pelapor mengaku mendapatkan ancaman dan caci maki saat hendak makan di sebuah resto. Diduga terlapor sakit hati usai ditangkap dalam kasus narkoba.
    “Terlapor diketahui seorang jukir itu tiba-tiba melakukan pengancaman terhadap salah satu anggota polisi,” kata Kompol Muljono, Kapolsek Purworejo, Sabtu (19/4/2025).
    Peristiwa pengancaman terhadap aparat kepolisian itu terekam cctv milik kafe Jalan Tengah, Jum’at (18/04/2025).
    Saat itu, korban turun dari mobil dan hendak menuju resto makan. Tiba-tiba terlapor, Arif mencaci maki dan mendorong Bayu.
    Bayu pun bersikap tenang dan tidak membalas. Bahkan aksi nekat jukir itu sempat dilerai orang yang berada di parkiran. Sementara istri Bayu, juga tampak tenang.
    “Setelah kami amankan dan dimintai keterangan, diduga kemarahan pelaku karena sebelumnya terlapor pernah ditangkap oleh Bripka Bayu dalam kasus narkoba,” jelasnya.
    Untuk memastikan terlapor bebas narkoba, tim Dokter Kesehatan (Dokkes) Polres Pasuruan Kota menjumpai jika terlapor masih mengkonsumsi narkoba jenis sabu.
    Tak sampai di situ, polisi juga menemukan alat isap sabu serta sisa barang bukti narkoba.
    Selain itu, polisi juga menemukan sisa transaksi judi online di ponselnya.
    “Terlapor langsung kami lakukan pemeriksaan lebih lanjut guna mencari asal sabu-sabu yang sudah dikonsumsi,” ujar dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kalender Jawa Besok 20 April 2025 Watak Weton Minggu Pahing: Sangat Teliti

    Kalender Jawa Besok 20 April 2025 Watak Weton Minggu Pahing: Sangat Teliti

    Kalender Jawa Besok 20 April 2025 Watak Weton Minggu Pahing: Sangat Teliti

    TRIBUNJATENG.COM- Kalender jawa besok 20 April 2025 watak weton Minggu Pahing

    Watak weton Minggu Pahing cenderung pendiam tak banyak berbicara.

    Minggu Pahing biasanya memiliki kecerdasan yang tinggi dan sangat teliti ketika melakukan segala jenis pekerjaan.

    Watak Weton Minggu Pahing ada sisi negatifnya yakni dikenal pelit karena terlalu hemat dan sulit mengontrol emosi.

    Kalender Jawa online besok menggunakan sistem penanggalan yang telah lama digunakan oleh Kesultanan Mataram.

    Kalender jawa April 2025 ()

    Kalender Jawa April 2025
    Selasa Pon, 1 April 2025
    Rabu Wage, 2 April 2025
    Kamis Kliwon, 3 April 2025
    Jumat Legi, 4 April 2025
    Sabtu Pahing, 5 April 2025
    Minggu Pon, 6 April 2025
    Senin Wage, 7 April 2025
    Selasa Kliwon, 8 April 2025
    Rabu Legi, 9 April 2025
    Kamis Pahing, 10 April 2025
    Jumat Pon, 11 April 2025
    Sabtu Wage, 12 April 2025
    Minggu Kliwon, 13 April 2025
    Senin Legi, 14 April 2025
    Selasa Pahing, 15 April 2025
    Rabu Pon, 16 April 2025
    Kamis Wage, 17 April 2025
    Jumat Kliwon, 18 April 2025
    Sabtu Legi, 19 April 2025
    Minggu Pahing, 20 April 2025
    Senin Pon, 21 April 2025
    Selasa Wage, 22 April 2025
    Rabu Kliwon, 23 April 2025
    Kamis Legi, 24 April 2025
    Jumat Pahing, 25 April 2025
    Sabtu Pon, 26 April 2025
    Minggu Wage, 27 April 2025
    Senin Kliwon, 28 April 2025
    Selasa Legi, 29 April 2025
    Rabu Pahing, 30 April 2025

     

     

  • Tampilkan Seni Tradisi, Sanggar Mutiara Wakili Cimahi di World Dance Day Bali Meski Persiapan Mepet

    Tampilkan Seni Tradisi, Sanggar Mutiara Wakili Cimahi di World Dance Day Bali Meski Persiapan Mepet

    JABAR EKSPRES Nama Sanggar Tari Mutiara Kota Cimahi bukan nama baru lagi, dengan sederet prestasi membanggakan yang mereka raih, dari tingkat kota hingga nasional.

    Mereka akan kembali unjuk gigi di kancah nasional. Kali ini, Sanggar Tari Mutiara Cimahi akan tampil dalam event World Dance Day (WDD) 2025 yang digelar di Denpasar, Bali.

    Namun, di balik antusiasme itu, ada tantangan besar yang harus dihadapi: waktu persiapan yang sangat terbatas. Owner sekaligus koreografer dan pelatih utama Sanggar Tari Mutiara, Syntya Marlina, mengaku hanya punya waktu sekitar tiga minggu untuk mematangkan penampilan mereka.

    “Kalau bikin garapan supaya bisa maksimal dan sampai ke hati penonton, biasanya butuh tiga bulan. Tapi sekarang cuma tiga minggu. Jadi ya, kita harus ekstra latihan,” ungkap Syntya saat ditemui Jabar Ekspres di sela-sela latihan di Cimahi Mall, Sabtu (19/4/25).

    Dibanding penampilan mereka sebelumnya di Solo yang disiapkan nyaris tiga bulan, kali ini waktu benar-benar mepet. Tapi semangat tak surut, latihan digelar intens setiap malam usai Magrib.

    Syntya menyebut, mereka kini tak bisa santai lagi, stamina dan kekompakan jadi kunci.

    “Dulu seminggu tiga kali latihan masih oke. Sekarang? Setiap hari. Karena tinggal hitungan hari lagi. Kita berangkat tanggal 27 April, dan persiapan baru 50 persen,” katanya.

    Ia menekankan, perjuangan ini bukan hanya tanggung jawab pelatih atau koreografer, tapi seluruh tim.

    “Harus saling menguatkan. Karena di Sanggar Mutiara ini, meskipun kita dikenal sebagai sanggar ‘tahu bulat’ alias dadakan, hasilnya tetap luar biasa,” ucap Syntya sambil tertawa.

    Sanggar Mutiara diundang langsung oleh Naluri Manca Denpasar Bali dan acara ini juga didukung oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Denpasar. Bukan kali pertama, tahun lalu mereka juga tampil dalam acara serupa di Surakarta, Solo.

    “Kalau di Bali, audiensnya dari nasional dan internasional. Mungkin ada warga asing juga yang nonton. Tapi masih nunggu Technical Meeting buat tahu detailnya,” jelasnya.

    Untuk World Dance Day kali ini, Sanggar Mutiara bakal menurunkan sekitar 50 member. Mereka akan membawakan Sendra Tari ‘Dangyang Ki Sunda’, yang mengangkat kisah tokoh Sulanjana, penjaga dan pelindung padi (Nyi Pohaci).

  • Dugaan Ijazah Palsu Jokowi Dilaporkan ke Bareskrim Polri, TPUA Bawa Bukti Baru Ini

    Dugaan Ijazah Palsu Jokowi Dilaporkan ke Bareskrim Polri, TPUA Bawa Bukti Baru Ini

    Kasus dugaan ijazah palsu mantan Presiden RI ke-7 Joko Widodo alias Jokowi telah dilaporkan ke Bareskrim Polri sejak 9 Desember 2024 silam.

    Wakil Ketua Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) Rizal Fadillah bahwa pihaknya akan melampirkan bukti tambahan untuk melengkapi pengaduan dugaan ijazah palsu Jokowi itu ke Bareskrim Polri.

    Rizal mengatakan TPUA terakhir memberikan bukti tambahan pada Maret berdasarkan temuan Rismon Hasiholan Sianipar dan Roy Suryo. Keduanya merupakan tim ahli forensik digital dan pakar telematika yang membantu TPUA.

    “Mungkin Senin atau Selasa, kami sudah bisa melangkah ke Bareskrim untuk menambah lagi bukti-bukti baru. Bukti-bukti baru hasil temuan selama kita berada di Universitas Gadjah Mada dan sekaligus ketika ke Solo tanggal 16 April kemarin,” kata Rizal, Sabtu (19/4/2025).

    Salah satu bukti baru yang akan dilampirkan adalah perbandingan lembar pengesahan. Rizal mengatakan lembar pengesahan skripsi Jokowi tertulis tesis untuk gelar sarjana. 

    Padahal lembar pengesahan lain pada tahun terbit yang sama tertulis sarjana. “Enggak mungkin lah kalau tesis untuk sarjana. Itu misalnya, hari itu kita masukkan nanti ke Bareskrim juga sebagai bukti,” jelas Rizal. 

    Selain bukti baru, pihaknya juga memasukan bukti yang lama sehingga semakin banyak bukti untuk mendorong Bareskrim. Tim kuasa hukum Jokowi, Yakup Hasibuan, belum merespons konfirmasi Tempo soal upaya hukum lebih lanjut terhadap penuding ijazah palsu Jokowi. 

    Sementara itu, tim kuasa hukum Jokowi sedang mengkaji untuk menguggat mereka yang telah menuding ijazah Jokowi palsu. Kendati sudah mengantongi beberapa nama yang potensial, tim kuasa hukum Jokowi masih enggan mengungkap identitas mereka. 

    “Sudah ada beberapa (nama), hanya kami belum berani buka sebelum kami ambil (langkah) ke polisi,” kata salah satu kuasa hukum Jokowi, Firmanto Laksana, Selasa (15/4/2025).

    Firmanto beralasan, saat ini pihaknya masih mengkaji bukti-bukti tudingan yang dilontarkan beberapa orang. Firman juga tak gamblang mengonfirmasi apakah mantan Dosen Universitas Mataram Rismon Hasiholan Sianipar akan turut digugat. 

    Rismon melalui unggahan video di YouTube menyebut ijazah Jokowi palsu setelah menganalisis lembar pengesahan dan sampul skripsi Jokowi. Dia mengklaim nama-nama yang akan kemungkinan digugat itu akan diungkap dalam waktu dekat.  “Bisa pekan ini, bisa pekan depan, karena kami sedang mencermati beberapa hal,” jelas Firman. 

    Firman meyakini tuduhan itu merupakan tudingan tidak berdasar karena Universitas Gadjah Mada telah mengonfirmasi bahwa ijazah Jokowi itu asli.

    Apakah mereka sudah melihat langsung Ijazah Jokowi?

    Pakah hukum alumni UGM tahun 1982, Lukman mempertanyakan apakah mereka menyatakan bahwa ijazah Jokowi palsu pernah melihat ijazah Jokowi langsung? 

    “Yang mengatakan ijazah jokowi palsu, saya bertanya apakah pernah yang mengatakan ijazah Jokowi palsu melihat ijazahnya Jokowi. Kalau saya belum pernah. Adapun yang dilihat di medsos itu foto kopi ijazah jadi bukan ijazah. Apa yang dilihat di medsos itu adalah foto dari ijazah entah dari mana, saya neggak tahu tapi jadi bukan ijazah. Sampai hari ini saya yakin yang hadir di sini belum pernah melihat ijazahnya Jokowi,” kata Lukman, praktisi hukum 30 tahun itu dalam sebuah diskusi yang gelar Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) belum lama ini.

    Maka pertama, kata dia, bagaimana mungkin dapat mengatakan ijazah itu asli atau palsu itu satu. Kedua, karena persoalan ini tidak bisa diselesaikan secara negosiasi dan yang berangkutan tidak mau menunjukkan kalau memang dia mempunyai ijazah, satu-satu jalan adalah proses hukum di Pengadilan.

    Namun menurut dia, jika kasus dugaan ijazah palsu Jokwoi digugat ke Pengadilan lagi, maka akan mentok jika penguggat tidak mempunyai bukti yang kuat.

    “Namun sedikit masukan bagi kawan-kawan, kalau anda-anda mengguggat Jokowi mempunyai ijazah palsu, pendapat saya akan mentok, berapa puluh kalipun akan mentok karena anda-anda akan diminta untuk membuktikan ijazahnya itu ada atau tidak,” jelasnya.

    Kalau ada, baru dilihat palsu atau tidak sehingga Tim TPUA nanti membuat suatu konstruksi hukum yang lain, bukan berkaitan dengan masalah ijazahnya asli atau palsu tapi ada bentuk lain dalam konstruksi hukumnya yang nanti sama-sama disaksikan kalau ini masuk ke ranah hukum di Pengadilan.

    “Tapi kan itu saran saya ini sudah diterima baik disini ya udah kita terima apa hasilnya dulu di sini nanti bisa didiskusikan. Kemudian kalau mau dirubah konstruksi hukumnya. Silakan dibuat yang pas sesuai dengan hukum yang ada di negara kita ini baik menyangku pidana maupun perdata itu bisa didiskusikan lebih lanjut,” demikian Lukman.

    Alasan Jokowi tak tunjukkan ijazanya

    Presiden RI ke-7 Joko Widodo atau Jokowi menyatakan alasan tidak menunjukkan ijazahnya kepada perwakilan Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) yang datang menemuinya di kediamannya di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Rabu, 16 April 2025. 

    Ayah Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka itu menegaskan tidak ada kewajiban baginya untuk menunjukkan ijazah miliknya. 

    “Ya Alhamdulillah (perwakilan TPUA) sudah saya terima tadi di dalam rumah. Karena apapun beliau-beliau ini ingin silaturahmi tentu saya terima dengan baik,” ujar Jokowi ketika ditemui wartawan di Solo pada 16 April 2025 lalu. 

    Jokowi membenarkan perwakilan TPUA itu memintanya untuk menunjukkan ijazah aslinya. Namun, ia mengatakan tidak ada kewajiban baginya untuk melakukan itu. “Mereka meminta untuk saya bisa menunjukkan ijazah asli. Saya sampaikan bahwa tidak ada kewajiban dari saya untuk menunjukkan itu kepada mereka,” katanya.

    Ia juga menegaskan tidak ada kewenangan mereka mengatur dirinya untuk menunjukkan ijazah asli yang dimilikinya. “Saya untuk menunjukkan ijazah asli yang saya miliki. Jadi sudah sangat jelas kemarin di UGM (Universitas Gadjah Mada) juga sudah memberikan penjelasan yang gamblang dan jelas,” kata Jokowi.

    Wakil Ketua TPUA Rizal Fadillah saat ditemui wartawan di lokasi yang sama seusai pertemuan dengan Jokowi mengkonfirmasi hal itu. Ia menyebutkan tujuan kedatangan mereka ke kediaman Jokowi itu selain untuk bersilaturahmi dalam suasana Hari Raya Idul Fitri seperti warga yang lain, juga berhubungan dengan ijazah Jokowi.

    “Selain silaturahmi, kami juga ingin mendapatkan informasi, klarifikasi, bahkan kalau bisa verifikasi yang berhubungan dengan ijazah Pak Jokowi. Kami sudah menyampaikan, tapi nampaknya beliau tidak berkenan untuk menunjukkan ijazah itu dan mengembalikan kepada proses hukum bahwa kalau diperintahkan oleh pengadilan akan ditunjukkan,” kata Rizal. 

    Padahal, menurut Rizal, saat mendatangi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta pada Selasa, 15 April 2025, UGM juga menyampaikan tidak bisa menunjukkan karena hanya bisa ditunjukkan oleh pemiliknya. Sedangkan ketika mendatangi pemilik, kata dia, pemilik juga tidak menunjukkan ijazah dan mengembalikan kepada proses pengadilan.

    “Untuk pengadilan kami juga pernah melakukan dan ternyata pengadilan tidak pernah memerintahkan bahkan sebelum sampai pada pokok perkara ternyata pengadilan tidak berwenang. Kalau seperti ini kemana lagi kami harus meminta dasar pembuktian itu,” ungkap Rizal. 

    Disinggung mengenai pernyataan kuasa hukum Jokowi yang mengatakan akan menunjukkan ijazah tersebut saat sidang di pengadilan, Rizal mengaku lebih puas jika bisa menanyakannya langsung kepada yang bersangkutan kebenarannya. 

    “Saya kira kita ingin tanya langsung kepada Pak Jokowi benar enggak begitu. Karena di pengadilan sudah berulang-ulang kita melakukan hal itu dan tidak ditunjukkan juga, itu masalahnya. Sehingga diharapkan kalau sekarang syukur-syukur, sudahlah Pak Jokowi tunjukkan saja,” katanya.

    Ia juga menegaskan belum puas dengan penjelasan yang didapatkannya dari pihak UGM sehari sebelumnya.  “UGM sudah menyampaikan hanya UGM justru katanya kalau soal ijazah bukan urusan UGM karena kewenangan itu pada pribadi masing-masing yang sudah diberikan ijazahnya. UGM hanya soal dokumen-dokumen saja, maka dari itu perlu verifikasi lagi karena selama ini hanya informasi, klarifikasi juga belum ada,” kata Rizal. 

  • Gibran Puji Timnas U-17 Lolos Piala Dunia: Satu-satunya Wakil Asia Tenggara
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        19 April 2025

    Gibran Puji Timnas U-17 Lolos Piala Dunia: Satu-satunya Wakil Asia Tenggara Nasional 19 April 2025

    Gibran Puji Timnas U-17 Lolos Piala Dunia: Satu-satunya Wakil Asia Tenggara
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Wakil Presiden
    Gibran Rakabuming Raka
    memuji tim nasional (Timnas) Indonesia U-17 yang berhasil lolos ke Piala Dunia U-17.
    Pujian tersebut disampaikan Gibran saat membicarakan bonus demografi di kanal YouTube pribadinya yang diunggah pada Sabtu (19/4/2025).

    Timnas U-17
    kita untuk pertama kalinya lolos via kualifikasi ke Piala Dunia dan menjadi satu-satunya wakil dari Asia Tenggara,” ujar Gibran.
    Ia juga memuji film animasi ”
    Jumbo
    ” yang merupaktiman karya animator-animator muda Indonesia.
    “Yang saat ini sudah menembus empat juta penonton, serta akan ditayangkan di 17 negara Asia dan Eropa. Ini menjadi era baru industri animasi Indonesia,” ujar Gibran.
    Gibran mengatakan, keberhasilan Timnas U-17 dan film “Jumbo” menjadi tanda bahwa generasi muda merupakan jawaban atas tantangan di masa depan.
    Generasi muda, kata Gibran, harus selalu menyiapkan diri, mempunyai mimpi besar, dan keberanian untuk melakukan terobosan.
    “Kita harus mampu beradaptasi dan menjadi penggerak kemajuan. Karena penentu di era kompetisi saat ini adalah bukan siapa yang paling kuat, tapi siapa yang paling cepat belajar, cepat beradaptasi, dan cepat memanfaatkan peluang,” kata Gibran.
    Putra sulung Joko Widodo (Jokowi) itu mengatakan, 208 juta penduduk Indonesia pada kurun 2030-2045 akan berada pada usia produktif.
    Lanjutnya, lebih dari separuh penduduk Indonesia akan berada pada usia produktif pada momen tersebut.
    “Sebuah kondisi yang terjadi hanya satu kali dalam sejarah peradaban sebuah bangsa. Kesempatan ini tidak akan terulang, di mana sekitar 208 juta penduduk kita akan berada di usia produktif,” kata Gibran.
    “Ini adalah peluang besar kita, ini adalah kesempatan emas kita untuk mengelola bonus demografi agar bukan menjadi sekedar bonus, bukan menjadi sekedar angka statistik yang fantastis, tapi sebagai jawaban untuk masa depan Indonesia,” sambungnya.
    Diketahui, Timnas Indonesia U-17 resmi tampil di Piala Dunia U-17 2025 di Qatar setelah lolos ke babak perempat final Piala Asia U-17 2025.
    Hasil itu diperoleh seusai Indonesia menyapu bersih seluruh pertandingan di fase grup Piala Asia U-17 2025 dengan 3 kemenangan dari 3 laga.
    Timnas Indonesia finish sebagai pemuncak klasemen Grup C dan mengunci satu tempat di perempat final, sekaligus mendapat tiket ke Piala Dunia U-17 2025 Qatar.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kemacetan Parah di Tanjung Priok, Pramono Minta Maaf: Tak Boleh Terjadi Lagi

    Kemacetan Parah di Tanjung Priok, Pramono Minta Maaf: Tak Boleh Terjadi Lagi

    PIKIRAN RAKYAT – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meminta maaf atas terjadinya kemacetan parah di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara yang sebelumnya terjadi pada Kamis, 17 April silam.

    “Saya ingin menyampaikan bahwa peristiwa ini sungguh membuat saya resah. Untuk itu, secara khusus, saya ingin menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya,” kata Pramono di Balai Kota DKI, Sabtu, 19 April 2025.

    Pramono mengatakan bahwa tidak ada hubungannya antara pemerintah provinsi dan kemacetan tersebut. Namun, sebagai pimpinan di Jakarta dia mengaku tetap bertanggung jawab dan meminta maaf kepada masyarakat.

    Pengelola tidak profesional

    Politisi PDIP itu menyampaikan kemacetan parah yang terjadi di Tanjung Priok karena muatan truk Pelindo melebihi muatan, yang seharusnya 2.500 per hari tetapi dipaksakan hingga 4.000 truk.

    “Sehingga mengalami kemacetan lalu lintas dan akhirnya saya juga baru tahu tadi pagi dari Kepala Dinas Perhubungan. Bukan lagi 4.000 tetapi menjadi 7.000 truk per hari. Ini menunjukkan bahwa ketidakprofesionalan pengelola yang ada di Tanjung Priok,” katanya.

    Dia mengatakan bahwa pihak Pelindo menyampaikan bahwa kelebihan truk muatan itu karena adanya libur panjang selama tiga hari dan idul fitri.

    Pramono memerintahkan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta untuk memberikan teguran kepada Pelindo atas kejadian tersebut imbas kemacetan parah yang sudah berlangsung sejak 17 April silam.

    “Karena sudah tiga hari kemacetan ini, tak boleh terjadi kembali. Pelindo secara terbuka sudah meminta maaf baik kepada pemerintah Jakarta yang terkena akses dari hal tersebut, maupun kepada masyarakat,” kata Pramono dikutip dari Antara.

    Pelindo mengatakan bahwa kemacetan yang meluas di daerah Tanjung Priok itu disebabkan tiga kapal yang melakukan aktivitas bongkar muat di luar jadwal di terminal NPCT 1. Executive Director Regional 2 PT Pelindo, Drajat Sulistyo mengatakan ketiga kapal itu MSC Adu V, Ever Balmy, dan satu lagi Starship Venus.

    Dia menjelaskan seharusnya dua kapal datang minggu lalu, sementara satu kapal seharusnya datang 24 jam sebelumnya. Menurut dia, ketiga kapal itu sandar di luar jadwal yang sudah ditentukan. Akibatnya dengan kehadiran tiga kapal tersebut menambah volume bongkar muat di Pelabuhan NPCT 1.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • DPRD Sumut Megawati Zebua Laporkan Akun TikTok Penyebar Video Cekcoknya – Halaman all

    DPRD Sumut Megawati Zebua Laporkan Akun TikTok Penyebar Video Cekcoknya – Halaman all

    TRIBUNNNEWS.COM – Anggota DPRD Sumatera Utara, Megawati Zebua, melaporkan akun media sosial TikTok yang menyebarkan video cekcok dirinya dengan pramugari Wings Air.

    Akun tersebut, yang menggunakan nama pengguna @polostakberdosa3, diduga telah mencemarkan nama baik Megawati.

    Laporan Resmi ke Polda Sumut

    Laporan tersebut diterima oleh Polda Sumut pada Jumat, 18 April 2025.

    Kombes Ferry Walintukan, Kabid Humas Polda Sumut, mengonfirmasi laporan tersebut. 

    Ferry mengatakan bahwa Megawati menilai kalimat dalam video tersebut tidak sesuai dengan fakta dan telah mencemarkan nama baiknya.

    “Pelapor menilai kalimat dalam video tersebut tidak sesuai dengan fakta, akibat dari kalimat tersebut pelapor selaku korban merasa keberatan dan tercemar nama baiknya,” kata Ferry, Sabtu (19/4/2025) dikutip dari Tribun Medan. 

    Cekcok dengan Pramugari

    Insiden yang memicu laporan ini terjadi pada Minggu, 13 April 2025, saat Megawati hendak terbang ke Bandar Udara Internasional Kualanamu dengan penerbangan IW1267.

    Megawati terlibat cekcok dengan pramugari bernama Lidya Cristine, 28 tahun, terkait koper yang seharusnya dimasukkan ke dalam bagasi.

    Menurut Danang Mandala Prihantoro, perwakilan Wings Air, Megawati menunjukkan sikap tidak kooperatif dan melakukan tindakan fisik terhadap pramugari.

    “Saat dilakukan pendekatan lanjutan, pelanggan justru melakukan tindakan fisik berupa dorongan dan cekikan terhadap salah satu pramugari,” urai Danang Rabu (16/4/2025) dikutip dari Instagram @wingsairid.

    Tanggapan Megawati

    Megawati sendiri telah membantah tuduhan melakukan kekerasan fisik.

    Ia menjelaskan bahwa ia hanya mendorong pramugari agar bisa memberikan ruang bagi penumpang lain yang ingin duduk.

    “Mungkin video viral itu yang  mengatakan mencekik itu tidak ada sama sekali  tidak pernah mau mencekik orang,” katanya, Selasa (15/4/2025). 

    “Saya hanya mau menyuruh pramugari geser agar penumpang yang lain bisa masuk pada saat itu,” tegas dia.

    Megawati juga mengakui bahwa koper yang menjadi pemicu masalah tersebut bukan miliknya, melainkan milik penumpang lain yang sudah lanjut usia.

    Tindakan Hukum

    Sementara itu, pramugari Lidya juga telah melaporkan Megawati ke Polres Nias terkait dugaan penganiayaan.

    Kapolres Nias, AKBP Revi Nurvelani, menyatakan bahwa laporan tersebut diterima secara pribadi pada Kamis, 17 April 2025.

    Kedua belah pihak kini menunggu proses hukum lebih lanjut terkait insiden ini.

    Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Tak Terima Diviralkan, Anggota DPRD Sumut yang Cekcok dengan Pramugari Wings Laporkan Akun Medsos. 

    (Tribunnews.com/Milani, TribunMedan.com/ Fredy Santoso)

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Bus Tabrak Pemotor dan Warung Bensin di Magelang, Satu Korban Tewas
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        19 April 2025

    Bus Tabrak Pemotor dan Warung Bensin di Magelang, Satu Korban Tewas Regional 19 April 2025

    Bus Tabrak Pemotor dan Warung Bensin di Magelang, Satu Korban Tewas
    Tim Redaksi
    MAGELANG, KOMPAS.com –
    Sebuah bus menabrak pengendara sepeda motor dan warung bensin di wilayah Desa Selomerah, Kecamatan Ngablak, Kabupaten
    Magelang
    , Jawa Tengah, pada Sabtu (19/4/2025).
    Dari rentetan tragedi tersebut, berakibat pengendara sepeda motor meninggal.
    Peristiwa maut di atas tepatnya terjadi di Jalan Ngablak-Grabag yang masuk Dusun Kalisat sekitar pukul 13.30 WIB.
    Kecelakaan
    melibatkan Microbus Mitsubishi dengan nomor polisi AA 7150 CC yang dikendarai AW, laki-laki asal Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang, kelahiran 1970.
    Kanit Gakkum Satlantas Polresta Magelang Ipda Ricky S Hartono mengatakan, kejadian bermula saat bus melaju dari arah Ngablak menuju Grabag yang kontur jalannya menurun.
    Setibanya di tempat kejadian perkara, kendaraan tersebut menabrak pembatas jembatan di sebelah kanan.
    “Kemudian, (bus) hilang kendali dan menabrak sepeda motor Honda Beat dari arah berlawanan,” ungkapnya dalam keterangan tertulis, Sabtu.
    Kendaraan roda dua itu dibawa oleh AIA, perempuan asal Kecamatan Ngablak kelahiran 1998.
    Tak hanya menabrak sepeda motor, bus tetap melaju hingga berhenti setelah menabrak warung bensin.
    AIA meninggal setelah mengalami cedera kepala dan patah tulang kaki kanan. Korban sempat dibawa untuk perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah Candi Umbul, Grabag.
    Terkait penyebab bus mengalami hilang kendali, Ricky menyatakan sedang mendalaminya.
    “Masih dalam penyelidikan,” ucapnya.
    Dalam laporan tertulis, AIA merupakan satu-satunya korban dalam
    kecelakaan
    tersebut. Ricky belum memastikan keselamatan sopir bus berikut para penumpangnya.
    “Nanti update kami kabari.”
    Sedangkan, warung bensin disebut mengalami kerusakan, meski tidak detail.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Viral Mobil Pajero Melaju Ugal-ugalan Pakai Strobo di Jakarta Utara, Polisi Lakukan Penyelidikan – Halaman all

    Viral Mobil Pajero Melaju Ugal-ugalan Pakai Strobo di Jakarta Utara, Polisi Lakukan Penyelidikan – Halaman all

    Mobil Mitsubishi Pajero warna hitam berpelat nomor B 2345 RFT melaju ugal-ugalan di Pademangan, Jakarta Utara, Jumat (18/4/2025) dini hari.

    Tayang: Sabtu, 19 April 2025 19:25 WIB

    Tangkapan layar/ Tribunews.com

    SOPIR UGAL-UGALAN – Pengemudi mobil Mitsubishi Pajero warna hitam berpelat nomor B 2345 RFT memaccu kendaraan secara ugal-ugalan di dekat Mal Mangga Dua Square, Pademangan, Jakarta Utara, Jumat (18/4/2025) dini hari. Polisi sedang mencari keberadaan sang sopir. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Mobil Mitsubishi Pajero warna hitam berpelat nomor B 2345 RFT melaju ugal-ugalan di dekat Mal Mangga Dua Square, Pademangan, Jakarta Utara, Jumat (18/4/2025) dini hari.

    Dalam video viral berdurasi tak sampai satu menit, sang sopir terlihat memainkan strobo yang terpasang di mobil sipil tersebut.

    Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Utara AKBP Donni Bagus Wibisono mengatakan pihaknya belum menerima laporan terkait mobil ugal-ugalan tersebut.

    “Kalau laporan belum ada. Namun, kami sudah melakukan penyelidikan di lapangan,” kata AKBP Donni Bagus Wibisono saat dikonfirmasi, Sabtu (19/4/2025).

    Pihak kepolisian masih mencari keberadaan sang pengemudi untuk dimintakan klarifikasi.

    “Sudah kami cek CCTV di sekitar lokasi,” ujar Bagus.

    Diketahui, perekam video aksi ugal-ugalan Pajero itu menyebut sang sopir mulanya melawan arah menuju perlintasan kereta api.

    Kemudian pengemudi Pajero melanjutkan perjalanan ke Jalan Gunung Sahari arah Ancol sambil menggunakan sirine strobo.

    Pengendara Pajero yang menyadari bahwa aksinya direkam menggunakan kamera ponsel langsung meneror perekam dengan menyalip kendaraan perekam dari arah kanan.

    Saat menyalip, roda kanan mobil Pajero sempat naik ke median jalan dan kemudian turun kembali dengan kecepatan tinggi.

    Terdengar suara decitan rem hingga akhirnya pengendara berhenti di persimpangan lampu merah.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • GP Ansor Napak Tilas Perjuangan Dakwah Islam Damai via Gowes 91 Km
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        19 April 2025

    GP Ansor Napak Tilas Perjuangan Dakwah Islam Damai via Gowes 91 Km Bandung 19 April 2025

    GP Ansor Napak Tilas Perjuangan Dakwah Islam Damai via Gowes 91 Km
    Tim Redaksi
    KARAWANG, KOMPAS.com
    – Gerakan Pemuda (GP) Ansor menggelar
    Gowes 91 Km
    sebagai bagian dari rangkaian peringatan
    Hari Lahir
    (Harlah) Ke-91 sekaligus napak tilas perjuangan dakwah Islam damai di Nusantara, Sabtu (19/4/2025).
    Gowes itu dimulai dari Sekretariat
    GP Ansor
    di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, dan berakhir di Karawang, Jawa Barat.
    Kegiatan ini dibuka langsung Ketua Umum GP Ansor, Addin Jauharudin, yang memberikan semangat kepada seluruh peserta sebelum pelepasan.
    “Ini adalah momentum Harlah ke-91 Ansor. Tahun lalu kami gowes ke Cibarusah, Bekasi, sekarang ke Karawang, supaya kuat niatnya dua: niat olahraga dan niat ziarah, ke makam
    Syekh Quro
    Karawang,” ujar Addin saat memberikan sambutan.
    Addin mengatakan, ziarah ini merupakan bentuk napak tilas perjuangan dakwah Islam damai di Nusantara.
    Syekh Quro merupakan ulama besar dari Champa (Vietnam) yang menyebarkan Islam di Jawa pada abad ke-15 dan dikenal sebagai guru spiritual tokoh-tokoh besar masa Wali Songo.
    Syekh Quro mendirikan pesantren pertama di Karawang yang menjadi cikal bakal berkembangnya Islam melalui pendekatan budaya dan pendidikan.
    Makam Syekh Quro di Karawang menjadi simbol warisan Islam Nusantara yang mengedepankan nilai-nilai damai, toleran, dan cinta Tanah Air.
    Melalui kegiatan ini, kata Addin, GP Ansor ingin mengingatkan generasi muda akan pentingnya menjaga semangat perjuangan ulama.
    Selain itu, juga sekaligus merawat kebugaran dan kekompakan dalam bingkai kebangsaan.
    “Kenapa kami olahraga? Karena pikiran yang sehat terletak pada badan yang sehat. Saya juga berterima kasih kepada para sahabat dan media yang hadir,” tuturnya.
    “Saya harap apa pun caranya, semua bisa sampai lokasi—mau naik sepeda listrik, ambulans, atau digusur mobil bak. Yang penting kebersamaan dan bahagia bersama,” kata Addin.
    Addin juga menyapa sejumlah tokoh yang hadir, termasuk Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, sejumlah pimpinan Banom NU, Ketua Umum IPPNU, hingga Ketua PBNU Hasan Al-Farabi.
    Menpora Dito Ariotedjo yang turut hadir dan memberikan sambutan menyampaikan apresiasinya terhadap GP Ansor.
    Dito menyebut, memasuki usia 91 tahun menandakan Ansor sudah lama hadir membangun Indonesia.
    “Saya harap di bawah kepemimpinan Ketum Addin, Ansor terus tumbuh besar dan bisa mendukung penuh program Asta Cita Presiden,” kata Dito.
    Dito juga memuji konsep kegiatan yang memadukan olahraga dan ziarah.
    Menurut dia, konsep tersebut sangat relevan bagi generasi muda.
    “Dalam rangka harlah ini, Ansor berhasil mengombinasikan dua hal penting: olahraga lewat bersepeda dan ziarah sebagai bentuk penghormatan kepada sejarah dan leluhur,” tuturnya.
    “Saya dengar rutenya 91 km, ini bukan jarak yang mudah. Tahun 2015 saya pernah jadi ketum cabang olahraga sepeda tingkat DKI, jadi saya tahu beratnya,” kata Dito.
    Untuk menambah semangat peserta, Dito juga mengumumkan hadiah
    doorprize
    yang mengundang sorak-sorai.
    “Agar lebih semangat, saya tambahkan
    doorprize
    : dua paket umrah untuk kader laki-laki dan dua untuk kader perempuan. Syukur-syukur yang menang bisa dapat jodoh juga,” ujar Dito.
    Dito menutup sambutannya dengan mendelegasikan perwakilannya, KH Asrorun Nia’m Sholeh, untuk ikut gowes sampai titik ziarah.
    Ia berharap seluruh rangkaian acara berjalan lancar dan memberikan pengalaman berkesan bagi seluruh kader.
    Acara gowes ini juga akan ditutup dengan Halalbihalal Akbar bersama keluarga besar Ansor Karawang, menjadikan momentum ini tak hanya sebagai ajang olahraga dan ziarah, tetapi juga penguatan silaturahmi pasca-Lebaran.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.