Grup Musik: APRIL

  • Sejumlah Tiang Listrik di Lumajang Roboh Diterjang Banjir Lahar Semeru

    Sejumlah Tiang Listrik di Lumajang Roboh Diterjang Banjir Lahar Semeru

    Lumajang (beritajatim.comn) – Sejumlah tiang listrik roboh akibat banjir lahar dingin Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang. Oleh sebab itu, petugas PLN melakukan perbaikan jaringan listrik itu.

    Perbaikan dilakukan di sejumlah titik yang terdampak banjir di Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang. Salah satunya di Dusun Sumberlangsep, Desa Jugosari. Petugas yang turun ke lokasi adalah tim ULP PLN Tempeh dan Lumajang dibantu tim PLN UP3 Jember.

    Seperti diketahui, banjir lahar dingin Gunung Semeru yang terjadi pada Kamis 18 April 2024 menyebabkan kerusakan pada sejumlah fasilitas umum. Selain jembatan dan jalan, banjir juga merobohkan empat tiang listrik.

    Hal tersebut mengakibatkan putusnya arus listrik di Dusun Sumberlangsep Dusun Jugosari selama beberapa hari terakhir.

    Buyung Marthinus, Team Leader Pemeliharaan PLN UP3 Jembe menjelaskan, ada empat tiang listrik yang roboh akibat diterjang banjir dan longsor. Pihaknya telah melakukan proses perbaikan dengan menambah jumlah tiang listrik.

    “Yang roboh 4 tiang, terus dipasang dengan merubah konstruksi agak lebih handal, dipasang di atas tebing total 8 tiang, panjang 13 meter sebanyak 2 buah dan panjang 9 meter sebanyak 6 buah,” ujarnya sebagaimana dikutip dari laman resmi Pemkab Lumajang, Minggu (21/4/2024).

    Kurang lebih ada 107 pelanggan PLN di Dusun Jugosari. Buyung menargetkan, perbaikan tersebut akan diselesaikan pada hari ini. Sementara untuk memenuhi kebutuhan listrik warga selama masa perbaikan, PLN memberikan bantuan genset sebanyak 2 buah, dengan kapasitas 10.000 watt dan 5.500 watt.

    “Kami berharap dengan kerjasama Tim UP3 Jember, PLN ULP Tempeh, ULP Lumajang dan Tim vendor penanganan kelistrikan pasca-bencana bisa tertangani dengan cepat,” pungkasnya. [suf]

  • Pj Wali Kota Mojokerto Ajak Masyarakat Kurangi Sampah 

    Pj Wali Kota Mojokerto Ajak Masyarakat Kurangi Sampah 

    Mojokerto (beritajatim.com) – Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto, Moh Ali Kuncoro mengajak seluruh masyarakat mengurangi sampah yang berakhir di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) melalui berbagai upaya sederhana. Seperti memisahkan sampah sesuai jenisnya, mengelola sampah organik dan anorganik, serta melakukan reduce, reuse, dan recycle.

    Hal tersebut disampaikan jelang peringatan Hari Bumi yang diperingati setiap tanggal 22 April. Hari Bumi dinilai menjadi pengingat untuk terus meningkatkan kesadaran dan apresiasi terhadap bumi sebagai tempat tinggal kita, salah satunya dengan mengurangi sampah. Pasalnya, sektor limbah dan sampah merupakan salah satu sumber penghasil gas rumah kaca.

    Hal ini dapat menyebabkan terjadinya pemanasan global dan berakibat pada perubahan iklim. Menurut World Health Organization (WHO), dunia menghasilkan sampah sekitar 2 miliar ton per tahun. Sebagian besar dari jumlah tersebut tidak didaur ulang yang kemudian menyebabkan kerusakan lingkungan.

    Tidak hanya itu, timbunan sampah padat yang tidak didaur ulang juga menyebabkan emisi karbon yang besar. Pada tahun 2050, jumlah sampah secara global diperkirakan akan meningkat mencapai 3,4 miliar ton. Sampah sebanyak itu akan menghasilkan gas rumah kaca berbahaya yang berkontribusi pada perubahan iklim.

    “Kita punya bank sampah, serta program budidaya maggot. Mari kita optimalkan itu sebagai upaya mengurangi volume sampah yang berakhir di TPA. Guna optimalisasi Bank Sampah, Pemkot Mojokerto juga mensinergikan dengan program Bapak Samerto (Bayar Pajak Pakai Sampah di Kota Mojokerto),” ungkapnya, Minggu (21/4/2024).

    Program Bapak Samerto yang kini telah ditransformasikan berbasis digital dengan inovasi Bajak Sambal Terasi  (Bayar Pajak pakai Sampah Langsung Terintegrasi). Selain bank sampah, upaya pengurangan timbunan sampah juga dilakukan dengan menerapkan budidaya maggot. Inovasi ini cukup efektif untuk menekan produksi sampah jenis organik di skala rumah tangga.

    Dimana sampah basah dapat digunakan untuk pakannya maggot. Seperti nasi sisa kemarin, sayur sisa kemarin, kulit buah-buahan, dan lain sebagainya. Maggot ini juga bisa menghasilkan uang karena bernilai ekonomi. Maggot bisa digunakan untuk pakan ikan dan unggas menggantikan pelet yang merupakan produksi pabrikan.

    Dengan adanya maggot yang dibudidaya sebagai pakan ikan seperti lele, biaya produksi juga dapat menurun. Sehingga keuntungan menjual lele yang telah dibudidaya akan lebih besar, karena biaya membeli pakan menurun namun harga jualnya tetap.

    “Skema untuk mengurangi sampah sudah kita buat sedemian rupa, jika kesadaran masyarkat akan kebersihan dan pengelolaan sampah sudah baik, tentu nantinya volume sampah akan bisa berkurang dengan sendirinya,” tegasnya. [tin/suf]

  • Prakiraan Cuaca Malang dan Kota Batu Minggu 21 April 2024

    Prakiraan Cuaca Malang dan Kota Batu Minggu 21 April 2024

    Malang (beritajatim.com) – Prakiraan cuaca untuk Malang Raya Minggu 21 April 2024 dirilis oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda.

    Prakirawan Levi Ratnasari, S.Tr., melaporkan bahwa cuaca kota Malang pagi hari cerah berawan. “Kemudian pukul 10.00 cuaca di kota Malang juga cerah berawan. Cuaca hujan ringan terjadi pada siang hari pukul 13.00 WIB,” tulis Levi Ratnasari dikutip dari laman resmi BMKG Juanda.

    Pukul 16.00 diperkirakan hujan petir. Pada pukul 19.00 WIB diperkirakan hujan ringan. Pukul 22.00 WIB diperkirakan berawan.

    Lalu, Senin (22/4/2024) dini hari cuaca diperkirakan berawan. Suhu dengan kondisi tersebut berada pada angka 22 derajat celcius. Pagi hari pukul 07.00 WIB Kota Malang diperkirakan hujan ringan.

    Sementara itu, wilayah Kabupaten Malang pada Minggu (21/4/2024) seluruh kecamatan cerah berawan. Kemudian, pukul 10.00 WIB sebagian besar kecamatan hujan petir. Cuaca berawan terjadi di Bantur, Gedangan, Sumbermanjing Wetan, Ampelgading, Dampit, Tirtoyudo. Sedangkan cuaca cerah berawan Jabung, Pakis, Poncokusumo, Tajinan, Tumpang, Wajak.

    Pukul 13.00 WIB diperkirakan sebagian besar kecamatan berawan dan hujan ringan. Cuaca cerah lebat terjadi Bululawang, Gondanglegi, Kepanjen, Kromengan, Ngajum, Pagak, Pagelaran, Pakisaji, Sumberpucung, Wagir, Turen, Wonosari.

    “Pukul 16.00 WIB seluruh kecamatan kabupaten Malang hujan petir. Cuaca hujan ringan terjadi di Ampelgading, Dampit, Tirtoyudo. Cuaca berawan Bantur, Gedangan, Sumbermanjing Wetan,” tulis Levi Ratnasari dari laman resmi BMKG Juanda.

    Pukul 19.00 WIB di sebagian besar kecamatan hujan ringan. Yakni, di Bantur, Gedangan, Sumbermanjing Wetan, Ampelgading, Dampit, Tirtoyudo. Pukul 22.00 WIB cuaca berawan di sebagian besar kecamatan.

    Cuaca hujan ringan terjadi di Dau, Ngantang, Pujon, Kasembon, Karangploso, Lawang, Singosari cuaca hujan ringan. Dini hari Senin (22/4/2024) sebagian besar wilayah berawan. Cuaca hujan ringan terjadi di Dau, Ngantang, Pujon, Kasembon, Karangploso, Lawang, Singosari. Suhu dengan kondisi tersebut berada di angka 22 derajat celcius.

    Pukul 07.00 sebagian besar kecamatan di kabupaten Malang berawan dan hujan ringan. Cuaca cerah berawan terjadi di Donomulyo. Kota Batu pada Minggu 21 April 2024 pagi hari diperkirakan cerah berawan. Pukul 10.00 WIB hujan petir. Cuaca hujan petir terjadi pada siang hari. Sore hari juga petir.

    Kota Batu yang meliputi Batu, Bumiaji, dan Junrejo hujan ringan pada pukul 19.00 WIB. Kemudian malam hari cuaca hujan ringan. Dini hari Senin 22 April 2024 cuaca berawan dan hujan ringan. Pagi hari pukul 07.00 WIB hujan ringan. [dan/suf]

  • Pesan Khusus Rusia Buntut Israel Balas Serangan Iran

    Pesan Khusus Rusia Buntut Israel Balas Serangan Iran

    Jakarta

    Israel kembali melancarkan serangan balasan kepada Iran. Rusia menyampaikan pesan khusus kepada Israel.

    Dilansir AFP dan kantor berita TASS, Sabtu (20/4/2024), Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia, Sergei Lavrov, mengungkapkan bahwa Moskow telah memperjelas kepada Israel bahwa Iran “tidak menginginkan eskalasi”.

    Moskow juga menyerukan semua pihak menahan diri dan menilai terlalu dini untuk mengomentari secara panjang lebar laporan serangan Israel terhadap Iran, tanpa adanya pernyataan resmi dari kedua negara.

    “Ada kontak telepon antara para pemimpin Rusia dan Iran, serta antara perwakilan kami dan Israel. Kami telah memperjelasnya dalam percakapan ini, kami mengatakan kepada Israel bahwa Iran tidak menginginkan eskalasi lebih lanjut,” ujar Lavrov dalam wawancara dengan stasiun-stasiun radio Rusia.

    Lavrov juga menyatakan bahwa Iran “tidak bisa tidak menanggapi pelanggaran terang-terangan terhadap hukum internasional dan status perwakilan diplomatiknya, namun negara tersebut tidak menginginkan eskalasi”.

    Dia merujuk pada rentetan serangan drone dan rudal yang dilancarkan Iran terhadap wilayah Israel pada 13-14 April lalu. Serangan itu dilakukan Iran untuk membalas serangan mematikan terhadap Konsulat Teheran di Suriah pada 1 April yang menewaskan belasan orang termasuk tujuh personel Garda Revolusi Iran.

    “Para pakar menilai tanggapan nyata Iran adalah seperti ini. Tampaknya, dan saya harap saya tidak keliru, ini juga menjadi tanggapan lainnya untuk serangan Israel terhadap fasilitas Isfahan,” ucap Lavrov dalam pernyataannya.

    Israel Kembali Serang Iran

    Namun, pemerintah Iran mengecilkan insiden tersebut dan mengindikasikan pihaknya tidak memiliki rencana untuk melakukan pembalasan terhadap Israel.

    Seperti dilansir Reuters, Jumat (19/4), skala serangan terbatas dan respons Iran yang diredam tampaknya menandakan keberhasilan upaya para diplomat yang bekerja sepanjang waktu untuk mencegah perang habis-habisan, sejak serangan drone dan rudal Teheran terhadap Israel akhir pekan lalu.

    Media dan para pejabat Iran menggambarkan sejumlah kecil ledakan, yang menurut mereka disebabkan oleh sistem pertahanan udara yang menghancurkan tiga drone yang terdeteksi di wilayah udara Isfahan. Dilaporkan juga bahwa “tidak ada kerusakan besar” di wilayah Iran.

    Secara khusus, Teheran menyebut insiden itu sebagai serangan yang dilakukan oleh “para penyusup”, bukan oleh Israel, sehingga tidak memerlukan pembalasan.

    Israel Enggan Komentaro Serangan ke Iran

    Terkait rentetan ledakan di wilayah Iran, Israel tidak mau berkomentar. Militer Israel maupun kantor Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu sama-sama enggan memberikan komentar.

    Seperti dilansir CNN dan AFP, seorang pejabat senior AS yang enggan disebut namanya menyebut Israel telah menuturkan kepada Washington bahwa mereka melancarkan serangan “terbatas” ke wilayah Iran, namun tidak menargetkan fasilitas nuklir Teheran.

    Baik Netanyahu maupun pemerintah dan militer Israel belum memberikan pernyataan resmi terkait laporan tersebut.

    “Kami tidak bisa memberikan komentar untuk saat ini,” jawab militer Israel saat ditanya wartawan soal laporan rentetan ledakan di Iran.

    Kantor PM Israel, saat ditanya secara terpisah, menolak untuk mengonfirmasi apakah Tel Aviv berada di balik rentetan ledakan di Isfahan.

    Namun diketahui Israel bersumpah akan membalas serangan drone dan rudal Teheran akhir pekan lalu. Serangan itu, menurut otoritas Iran, merupakan respons atas serangan terhadap konsulatnya di Suriah pada 1 April yang menewaskan belasan orang, termasuk tujuh personel Garda Revolusi Iran.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • PDIP Buka Pendaftaran Cawabup Kediri Pendamping Mas Dhito, Mbak Dewi Terancam

    PDIP Buka Pendaftaran Cawabup Kediri Pendamping Mas Dhito, Mbak Dewi Terancam

    Kediri (beritajatim.com) – DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kediri resmi membuka pendaftaran bakal calon Wali Bupati (Cawabul) Kediri untuk mendampingi Hanindhito Himawan Pramana (Mas Dhito) dalam Pilkada 2024. Pendaftaran ini terbuka untuk umum, baik internal PDIP ataupun dari luar partai.

    Ketua DPC Murdi Hantoro mengatakan, pembukaan pendaftaran ini dilakukan untuk menindak lanjuti instruksi DPP PDI Perjuangan.

    “Dari hasil rapat internal disepakati kita membentuk tim penjaringan untuk membuka pendaftaran yang diketuai pak Tri Effendi. Penjaringan kita adakan mulai hari ini Sabtu 20 April hingga 4 Mei 2024,” terang Murdi Hantoro, pada Sabtu (20/4/2024).

    Masih kata Murdi Hantoro, pihaknya mempersilahkan para kandidat untuk mendaftarkan diri dalam pendaftaran ini. Para pendaftar akan diakomodir untuk diusulkan ke DPP PDI Perjuangan. “Terkait rekom dan seleksi untuk penjaringan semuanya menjadi kewenangan DPP. Jadi DPC ini peranya hanya menjaring,” ujarnya.

    Sebelumnya, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kediri memastikan untung mengusung kembali Mas Dhito dalam Pilkada 2024. Selain kader internal, putra Mensekab Pramono Anung Itu memiliki hasil survey yang tinggi dengan tingkat kepuasan publik mencapai 88 persen.

    “Tetap kita usulkan nanti kalau ada tambahan lagi, tambahan person yang daftar ya tetap kita usulkan. Tapi usulan itu tadi semuanya dilakukan bersamaan. Jadi sebelum tanggal 31 Mei 2024 nanti akan kita usulkan,” papar Murdi.

    “Kalau DPC kemarin kan internal kita mau mengusulkan Mas Bup, dengan pertimbangan hasil survey tingkat kepuasan masyarakat 88 persen. Disamping hasil survey kita mendapat laporan dari ranting dan anak ranting faktanya kinerja Mas Bup mendapat respon positif dari masyrakat,” tambahnya.

    PDI Perjuangan Kabupaten Kediri meraih 13 kursi parlemen dalam Pileg 2024. Artinya, partai berlambang banteng moncong putih itu sudah bisa mengusung calonnya sendiri. Namun begitu, Murdi Hantoro mengaku, PDIP tetap membuka diri untuk berkomunikasi dengan partai lain.

    “Sebenarnya sudah memenuhi syarat, tapi kita tetap ingin merangkul. Kita ingin membangun wilayah Kabupaten Kediri yang luas dengan permasalahan yang kompleks ini, kita tidak bisa bekerja sendirian harus bersama sama dengan gotong royong. Semakin banyak partai yang bergabung maka semakin bagus,” pungkasnya.

    Dengan mengusung kembali Mas Dhito dalam Pilbup Kediri, lalu bagaimana dengan nasib Dewi Maria Ulfa alias Mbak Dewi dan bagaimana peluang duet Mas Dhito dan Mbak Dewi jilid II? Murdi Hantoro mengaku, memberikan kewenangan kepada Mas Dhito untuk menentukan calon wakilnya. [nm/kun]

  • Jelang Putusan MK, PDIP Surabaya: Semoga Bukan Palu Godam!

    Jelang Putusan MK, PDIP Surabaya: Semoga Bukan Palu Godam!

    Surabaya (beritajatim.com) – Persidangan Mahkamah Konstitusi (MK) atas sengketa Pilpres 2024 menyedot perhatian luas masyarakat. Publik berharap para hakim MK berjiwa negarawan. Penjaga konstitusi dan demokrasi, mengedepankan kebenaran dan keadilan.

    Demikian rangkuman diskusi PDI Perjuangan Kota Surabaya, yang menghadirkan narasumber pemerhati politik Airlangga Pribadi, PhD, dosen Ilmu Politik FISIP Universitas Airlangga. Juga politisi muda PDIP, Aryo Seno Bagaskoro.

    “Semoga MK benar-benar menjadi penjaga konstitusi dan demokrasi. Menegakkan kebenaran dan keadilan. Dan, semoga amicus curiae (sahabat pengadilan) yang disampaikan Ibu Megawati Soekarnoputri dan berbagai kalangan masyarakat lain mampu meneguhkan kesadaran, bahwa ketok palu MK sebagai palu emas. Bukan palu godam!” kata Adi Sutarwijono, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Surabaya.

    Airlangga Pribadi mengatakan, Pilpres 2024 telah mengidap berbagai kontradiksi. Dimulai ketika MK mengubah batas umur syarat usia di bawah 40 tahun. Sehingga  Gibran Rakabuming Raka, yang menjabat wali kota Solo, diloloskan  maju sebagai cawapres.

    “Ketua MK saat itu Anwar Usman yang juga pamannya Gibran. Akibat putusan itu, Majelis Dewan Kehormatan MK memutus Anwar Usman telah melanggar etik atas putusan itu,” kata Airlangga.

    Airlangga juga menyoroti posisi Presiden Jokowi terkait majunya Gibran sebagai cawapres. Publik menyoroti keberpihakannya dalam Pilpres 2024.

    “Posisi bapak yang sedang menjabat presiden dan anak yang menjadi kandidat cawapres, baru pertama kali terjadi dalam sejarah pemilihan presiden di Indonesia, sejak era Presiden Soekarno hingga saat ini,” kata Airlangga.

    Diikuti kemudian pelanggaran etik kekuasaan lain seperti pengucuran bantuan sosial secara masif yang didanai negara, keterlibatan aparatur negara di berbagai bidang, praktik-praktik intimidasi oleh aparat, jerat hukum, hingga kontroversi sirekap dan sebagainya.

    “Sehingga dalam persidangan MK ini, banyak pihak berharap agar putusan nantinya betul-betul menegakkan kebenaran dan keadilan. Palu ketok keputusan MK diharapkan sebagai benteng terakhir penjaga konstitusi dan demokrasi,” kata Airlangga.

    Harapan itu terungkap dengan munculnya pendapat sebagai amicus curiae atau sahabat pengadilan, di antaranya ditulis  Megawati Soekarnoputri dan berbagai kalangan lain.

    Juga pendapat tokoh-tokoh dan kalangan di masyarakat, yang di antaranya diekspos luas di berbagai media massa.

    “Ibu Megawati dan berbagai kalangan masyarakat lain tidak ingin demokrasi menjadi hancur dan suram. Karena itu, harapan publik sangat besar terhadap MK untuk menjaga konstitusi. Dan, jauh dari alat kekuasaan,” kata Airlangga.

    Menyambung Airlangga, Aryo Seno Bagaskoro mengatakan Megawati Seokarnoputri sebagai warga negara Indonesia telah memberikan teladan dengan menuliskan pendapat sebagai amicus curiae kepada MK.

    “Beliau (Megawati Soekarnoputri) telah menjadi Ibu Bangsa yang memberikan teladan sebagai warga negara yang konstitusionalis,” kata Seno Bagaskoro.

    Dikatakan, sikap negarawan yang ditunjukkan Megawati telah menggugah kesadaran kolektif bagi seluruh elemen bangsa. “Kesadaran untuk ikut serta mengawal hasil keputusan MK yang sejernih air dan seterang fajar,” kata Seno Bagaskoro.

    Dalam konteks itu, kata Seno, masyarakat berharap betul para hakim MK mampu mengemban tugas dan berjiwa negarawan. Mengambil terobosan hukum yang melampaui persoalan pemilu semata.

    “Karena itu, publik berharap agar MK betul-betul menjaga menjaga konstitusi sekaligus menjaga api demokrasi,” kata Seno Bagaskoro.

    Sesuai jadwal, putusan MK itu akan diketok, Senin 22 April 2024. Di akhir diskusi itu, kader-kader banteng Kota Surabaya melakukan doa bersama agar putusan MK betul-betul mampu menjaga marwah lembaga tinggi negara itu.

    “Mari kita berdoa bersama agar MK betul-betul menjadi benteng terakhir konstitusi, dengan menegakkan kebenaran,” kata Syaifuddin Zuhri, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Surabaya, yang memimpin doa bersama. [ian]

  • Viral Bocah 4 Tahun Tunangan di Sampang, Ini Kata Pj Gubernur dan BKKBN Jatim

    Viral Bocah 4 Tahun Tunangan di Sampang, Ini Kata Pj Gubernur dan BKKBN Jatim

    Surabaya (beritajatim.com) – Akhir-akhir ini beredar video viral yang memperlihatkan bocah usia 4 tahun di Sampang melakukan tunangan, sebagai ikatan sebelum pernikahan.

    Mengetahui hal itu, Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersama Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur dan Pemerintah Kabupaten/Kota se-Jawa Timur terus berupaya mencegah perkawinan anak.

    Hal itu dilakukan dengan turun langsung melakukan sosialisasi secara masif terkait pendewasaan usia perkawinan kepada masyarakat. Upaya ini dilakukan secara simultan oleh semua pihak terutama dengan menekankan bahaya dan dampak yang ditimbulkan jika pernikahan anak masih dilakukan.

    “Kami terus masif menyosialisasikan tentang bahaya pernikahan anak. Karena pada dasarnya pernikahan anak itu lebih banyak menimbulkan masalah mulai kesehatan hingga sosial,” kata Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono, Sabtu (20/4/2024).

    Anak sebagai tunas, potensi, dan generasi muda penerus cita-cita perjuangan bangsa dikatakan Adhy juga memiliki peran strategis dalam pembangunan sumber daya manusia Indonesia yang maju, mandiri serta berdaya saing. Sehingga wajib dilindungi dari segala bentuk perlakuan yang mengakibatkan terjadinya pelanggaran hak asasi manusia.

    “Maka sosialisasi pada orang tua menjadi penting. Agar sebisa mungkin pernikahan anak, pernikahan usia dini harus dihindari. Pernikahan sebaiknya dilakukan di usia yang memang sudah cukup sesuai aturan yang berlaku,” imbuh Adhy.

    Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), mengenai Proporsi Perempuan Umur 20-24 Tahun yang Berstatus Kawin atau Berstatus Hidup Bersama Sebelum Umur 18 Tahun Menurut Provinsi pada tahun 2021-2023, Jawa Timur terus mengalami penurunan. Di tahun 2021 ada di angka 10,44. Kemudian turun ke angka 9,46 di tahun 2022, dan turun lagi ke angka 8,86 di tahun 2023.

    Selain itu, Pengadilan Tinggi Agama Surabaya mencatat data Dispensasi Kawin di Jawa Timur terus mengalami penurunan. Pada tahun 2021 sebanyak 17.151, kemudian turun11,99 persen pada tahun 2022 menjadi 15.095. Pada tahun 2023, turun lagi sebesar 18,29 persen menjadi 12.334.

    “Dispensasi kawin adalah pemberian hak kepada seseorang untuk melangsungkan perkawinan, meski belum mencapai batas minimum usia perkawinan yaitu 19 tahun. Adanya penurunan dispensasi ini sejalan dengan pencegahan perkawinan anak yang terus kita lakukan,” tuturnya.

    Berbagai sinergi program juga dilakukan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Kependudukan Provinsi Jawa Timur (DP3AK Jatim), BKKBN Jatim, dan seluruh pihak terkait untuk meningkatkan perlindungan anak, memenuhi hak anak, mengendalikan kuantitas dan meningkatkan kualitas penduduk atau SDM, serta meningkatkan kualitas kesehatan anak.

    Hal tersebut tertuang dalam Surat Edaran Gubernur Jawa Timur bernomor 474.14/810/109.5/2021 tentang pencegahan perkawinan anak ditandatangani pada 18 Januari 2021.

    Selain itu, Peraturan Gubernur Jawa Timur nomor 85 tahun 2023 juga mengatur tentang Rencana Aksi Daerah (RAD) Pencegahan dan Penanganan Perkawinan Anak Tahun 2023-2024 yang ditandatangani pada 5 Desember 2023.

    “RAD ini menjadi landasan bagi pemerintah daerah, masyarakat, orang tua, dan anak di Jawa Timur dalam rangka mencapai tujuan pencegahan perkawinan anak. Untuk itu, Pemprov Jatim melalui DP3AK juga terus mendorong kabupaten/kota untuk segera menyusun RAD,” terangnya.

    “Awal Mei nanti, kami juga akan melaunching Dashboard PPA (SIAPA PEKA) sebagai sarana transparansi data. Untuk mendorong multistakeholder agar peka dan peduli melaksanakan kolaborasi program pencegahan perkawinan anak (RAD PPA). Sehingga, mempercepat penurunan kasus perkawinan anak di Jatim,” lanjutnya.

    Terkait video viral balita usia empat tahun di Kabupaten Sampang pun, Pemprov bersama BKKBN Jawa Timur juga sudah melakukan beberapa langkah. Salah satunya, berkunjung ke rumah orang tua balita yang viral tengah melakukan pertunangan pada 16 April 2024 lalu, yaitu H. Zahri. Guna mendapatkan konfirmasi perihal viralnya postingan video pertunangan sang anak yang masih balita.

    Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Maria Ernawati mengatakan, terkait isu pernikahan anak di Sampang setelah dikonfirmasi memang di Madura ada budaya untuk melakukan pertunangan untuk mempererat tali silaturahmi dan tali kekeluargaan.

    “Meskipun pertunangan dilakukan sekarang saat anak masih kecil, namun pernikahannya akan dilaksanakan saat anak-anak sudah lulus kuliah. Menanggapi fenomena ini, kami berharap kepada Pemerintah Daerah untuk terus menerus memberikan satu sosialisasi tentang bahaya menikah muda atau pernikahan anak,” paparnya.

    Erna menambahkan bahaya baik dari sisi kesehatan, dari sisi ekonominya dan terkait dengan stunting. Perlu diketahui bahwa faktor terbesar terjadi anak stunting karena kehamilan yang tidak diinginkan dari pernikahan anak tersebut. Dari pernikahan anak, tentu saja si ibu belum terlalu matang baik dari sisi kesehatan reproduksi maupun sisi kesiapan mental.

    Didampingi sang istri dan besan serta tokoh agama dan Muspika Kecamatan Camplong Kabupaten Sampang, H. Zahri mengatakan bahwa usia sudah 7 tahun dan sudah sekolah kelas 1 SD bukan berusia 4 tahun seperti yang tengah viral.

    “Pertunangan tersebut mewujudkan ucapan kami saat di tanah suci Mekkah enak tahun yang lalu. Waktu itu, di depan Kabbah istri saya hamil dan istri besan juga sedang hamil. Kemudian terucap kesepakatan untuk saling menikahkan bila yang lahir laki-laki dan perempuan. Jadi pertunangan kemarin merupakan bentuk ikatan tali silaturahmi agar tidak terputus,” papar H. Zahri.

    Meskipun sudah bertunangan, H. Zahri menegaskan bahwa kedua belah keluarga telah sepakat untuk menikahkan kedua anak tersebut setelah mereka sama-sama lulus kuliah.

    “Jadi, tidak langsung dinikahkan saat masih kecil. Kami sebagai orang tua juga ingin melihat anak-anak kami menjadi orang sukses dan melihat mereka bisa mewujudkan cita-citanya, “tegasnya.

    Sementara itu, Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Sampang, Nasrukha mengatakan Pemerintah Kabupaten Sampang langsung melakukan kunjungan dan memberikan sosialisasi agar tidak menikahkan anak dibawah usia yang sudah ditetapkan oleh perundang-undangan.

    “Kami memberikan pendampingan dan perlindungan anak. Jadi hak-hak anak harus dipenuhi. Pemkab Sampang akan selalu memantau dan memberikan konseling terhadap anak dan keluarga,” terangnya.

    Salah satu Tim Pendampingan Keluarga (TPK), Samatun mengatakan pihaknya langsung mendatangi rumah H. Zahri setelah mengetahui viralnya video pertunangan tersebut.

    “Tentunya kami tim pendamping keluarga akan terus melakukan pendampingan agar tumbuh kembang anak tersebut tidak terganggu dan memberikan sosialisasi tentang program pendewasaan usia pernikahan kepada keluarga agar anak-anak menikah di usia yang sudah dewasa,” pungkasnya. (tok/ian)

  • Korut Bikin Lagu Khusus untuk Kim Jong Un, Liriknya Dipenuhi Pujian

    Korut Bikin Lagu Khusus untuk Kim Jong Un, Liriknya Dipenuhi Pujian

    Pyongyang

    Korea Utara (Korut) merilis lagu baru khusus untuk pemimpin mereka, Kim Jong Un. Lagu tersebut berisi pujian untuk Kim Jong Un yang disebut sebagai sosok “ayah yang ramah” dan “seorang pemimpin yang hebat”.

    Seperti dilansir Reuters, Sabtu (20/4/2024), dirilisnya lagu baru untuk pemimpin Korut itu tampaknya merupakan bagian dari upaya propaganda demi meningkatkan posisi Kim Jong Un di negara terisolasi tersebut.

    Lagu untuk Kim Jong Un itu dirilis lengkap dengan sebuah video musik yang ditayangkan oleh Korean Central Television yang dikuasai pemerintah Pyongyang pada Rabu (17/4) waktu setempat.

    Video musik itu menampilkan berbagai warga Korut dengan latar belakang berbeda-beda, mulai dari anak-anak hingga tentara dan staf medis yang tampak dengan penuh semangat menyanyikan lirik lagu untuk memuji Kim Jong Un tersebut.

    “Ayo bernyanyi, Kim Jong Un pemimpin besar,” demikian penggalan lirik lagu tersebut.

    “Mari kita pamer soal Kim Jong Un, seorang ayah yang ramah,” imbuh lirik lagu itu.

    Tidak hanya itu, lagu tersebut bahkan ditampilkan secara langsung dengan diiringi orkestra yang ditonton oleh Kim Jong Un, dan disiarkan oleh televisi pemerintah Korut sebagai bagian dari seremoni menandai selesainya pembangunan 10.000 rumah baru di negara tersebut.

    Dinasti keluarga Kim yang memerintah Korut sejak negara itu berdiri usai Perang Dunia II, berupaya memperkuat cengkeraman mereka pada kekuasaan dengan membangun kultus kepribadian di sekitar mereka.

    Dirilisnya lagu bertempo cepat dengan judul “Friendly Father” atau “Ayah yang Ramah” ini terjadi ketika media pemerintah Korut baru-baru ini mengganti nama yang digunakan untuk hari libur umum, yang memicu spekulasi bahwa langkah itu menjadi bagian dari upaya memperkuat posisi Kim Jong Un.

    Hari libur umum tahunan yang sebelumnya disebut sebagai “Hari Matahari” untuk memperingati kelahiran mendiang pendiri Korut Kim Il Sung, kini disebut sebagai “hari libur April” oleh media pemerintah. Sebutan baru itu dinilai lebih netral dibandingkan sebelumnya.

    Perubahan semacam itu, menurut pejabat Kementerian Unifikasi Korea Selatan (Korsel), dinilai sebagai upaya Kim Jong Un untuk berdiri sendiri tanpa bergantung pada pendahulunya.

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Viral, Pengajian Ki Sudrun Blitar Telanjang Dada

    Viral, Pengajian Ki Sudrun Blitar Telanjang Dada

    Blitar (beritajatim.com) – Usai Samsudin, belakangan ini netizen digemparkan dengan kemunculan pengajian, di mana sang penceramahnya telanjang dada. Sang penceramah yang viral tersebut adalah Ki Sudrun.

    Dalam video yang diunggah oleh akun TikTok @gandrung_ilmu, tampak Ki Sudrun mengisi pengajian dengan telanjang dada. Ki Sudrun nampak seperti prajurit era kerajaan, karena bukan hanya telanjang dada namun rambutnya juga gondrong.

    Saat ceramah, Ki Sudrun juga mengenakan tas yang bertali seperti tasbih besar. Dalam ceramah tersebut Kiai Sudrun juga menggenakan celana yang dikenakan berwarna putih. Saat mengaji, ia juga tampak mengenakan tas tersebut sambil duduk di lantai.

    Dalam pengajian itu, tampak Ki Sudrun memaknai dan menafsirkan Surat Al Fatihah dengan bahasa Jawa. Itu dilakukan diduga jemaah pengajiannya mayoritas warga Blitar yang paham betul tentang bahasa Jawa, sehingga pengajian yang disampaikan pun berbahasa Jawa.

    Dalam momen itu, Ki Sudrun mengatakan jika umat muslim sejatinya diminta menirukan tingkah laku para nabi dan rasul. “Jadi ternyata aku sampeyan iki mboten kok kon niru gusti Allah,” ungkap Ki Sudrun mengartikan lafadz ‘Sirotol ladzina an amta alaihim’.

    Banyak netizen yang bertanya-tanya soal tampilan nyentrik sosok Ki Sudrun.

    “Pake baju ceramahnya biar sopan,” @meifa*****.

    “Aliran apa lagi se,” @bing*****.

    Meski begitu ada juga beberapa netizen yang menyebut ceramah Ki Sudrun mudah dipahami.

    “Tutur kasepuhan mantep banget enak diresapi, dihayati, neng ati,” @slam**.

    “Luar biasa, pakaian yang penting syar’i, gak perlu berlebihan, penting ilmunya,” @Nur.******.

    Usut punya usut, Ki Sudrun ini dikenal sebagai Dalang asal Blitar. Dia pernah nyantri di Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas, Jombang.

    Ki Sudrun lahir pada 19 April 1970 dan kini berusia 54 tahun. Dia berasal dari Desa Krenceng, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar.

    Selain menjadi dalang, ia juga kerap mengisi ceramah bersama Gamelan Terbang Seribu. Biasanya ceramahnya juga diselingi dengan selawat dan musik. (owi/ian)

  • PDIP Awali Pendaftaran Bakal Cabup dan Cawabup di Jember

    PDIP Awali Pendaftaran Bakal Cabup dan Cawabup di Jember

    Jember (beritajatim.com) – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan (PDIP) Kabupaten Jember, Jawa Timur, mengawali pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati pada Senin (22/4/2024) pekan depan.

    “Kami menekankan bahwa proses penjaringan ini tanpa mahar, sehingga diharapkan dapat memberikan kesempatan yang sama kepada putra-putri terbaik untuk mengabdikan diri sebagai pemimpin Jember;” kata Ketua Tim Penjaringan Edi Cahyo Purnomo, Sabtu (20/4/2024).

    Pengambilan formulir dijadwalkan pada 22 April – 6 Mei 2024. Pengembalian formulir dan dokumen dijadwalkan pada 7 Mei – 16 Mei 2024. Sementara pengumuman dijadwalkan pada 27 Mei 2024.

    Semua proses administratif ini diselenggarakan di kantor DPC PDI Perjuangan, Jalan Supriyadi Nomor 54, Baratan, Kabupaten Jember, pada pukul 10.00 – 16.00 WIB.

    “Penjarigan ini bersifat terbuka yang artinya bisa dan boleh diikuti oleh siapapun, baik untuk anggota, kader, struktur internal PDI Perjuangan, maupun Warga Negara Indonesia di luar anggota PDI Perjuangan yang memiliki visi misi yang sama dan sejalan dengan kami,” kata Edi.

    Para bakal calon harus mengisi formulir, termasuk rekam jejak bakal calon dalam melakukan pembelaan kepada rakyat selama ini.

    “Begitu juga dengan visi misi bakal calon serta harus bersedia mengikuti seluruh tahapan penjaringan dan penyaringan,” kata Edi.

    Berkas bakal calon bupati dan wakil bupati yang sudah diserahkan selanjutnya akan diverifikasi dan divalidasi sebagaimana ketentuan Undang-Undang. Berkas itu diserahkan ke DPD dan DPP Partai untuk disaring, dan kemudian bakal calon akan mengikuti fit and proper test.

    “Proses verifikasi dan validasi ini sebagai upaya kami untuk mendapatkan bakal calon yang tidak ‘bermasalah’ secara Undang-Undang,” kata Edi. [wir/beq]