Grup Musik: APRIL

  • Tarif Kapal dari Pelabuhan Bakauheni Diskon 36 Persen, 3-7 April 2025

    Tarif Kapal dari Pelabuhan Bakauheni Diskon 36 Persen, 3-7 April 2025

    Lampung, Beritasatu.com – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) kembali memberikan diskon tarif tiket kapal sebesar 21-36 persen mulai 3 hingga 7 April 2025 guna meringankan biaya perjalanan arus balik pemudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

    ASDP berkolaborasi dengan pemerintah untuk menetapkan kebijakan diskon tarif penyeberangan dari Pelabuhan Bakauheni menuju Merak. Mereka berharap kebijakan ini bisa membantu masyarakat yang ingin kembali ke Pulau Jawa seusai merayakan Lebaran di Sumatera.

    Adapun diskon tarif akan diberlakukan pada Kamis (3/4/2025) sampai dengan Senin (7/4/2025) mulai pukul 12.00 WIB. Diskon yang diberikan sebesar 21 hingga 36 persen bagi berbagai kategori kendaraan, baik roda dua, roda empat, bus, serta truk.

    “Dengan adanya kebijakan ini, pemudik diharapkan dapat merencanakan perjalanan arus balik dengan lebih baik dan sejak jauh hari, serta memanfaatkan periode diskon untuk menghindari antrean di puncak arus balik,” kata Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin dalam keterangannya, Selasa (1/4/2025).

    Shelvy juga mengimbau kepada seluruh pemudik yang akan kembali menggunakan penyeberangan kapal untuk mematuhi aturan dan ketentuan yang berlaku. Demi memastikan kelancaran perjalanan, masyarakat diminta untuk membeli tiket melalui aplikasi resmi dan memperhatikan jadwal keberangkatan.

    Sementara itu, Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy berharap pengelolaan arus balik dari Pelabuhan Bakauheni ke Merak dapat berjalan lancar sama seperti saat arus mudik. Pengelolaan arus mudik dinilai dapat menjadi acuan keberhasilan arus balik, supaya masyarakat bisa kembali ke Pulau Jawa dengan nyaman dan aman.

    Hal itu Menhub Dudy sampaikan pada saat meninjau kesiapan pelayanan arus balik di Pelabuhan Bakauheni, Senin (31/4/2025) pagi. Dia ingin memastikan sarana dan prasarana transportasi bisa disiapkan dengan baik untuk melayani pemudik yang kembali ke Pulau Jawa sehingga diberlakukan diskon tarif di Pelabuhan Bakauheni. 

  • Kelompok Disabilitas Hadiri Open House Rano Karno, Berharap Fasilitas Umum Ditingkatkan

    Kelompok Disabilitas Hadiri Open House Rano Karno, Berharap Fasilitas Umum Ditingkatkan

    PIKIRAN RAKYAT – Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno menyebut bahwa Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI akan memerhatikan kelompok disabilitas di Jakarta. Rano mengatakan Pemprov akan mengeluarkan kartu untuk lansia dan disabilitas.

    Saat menggelar open house di rumahnya di Warung Bang Doel, Jakarta Selatan, Selasa, 1 April 2025, masyarakat yang tergabung dalam Perkumpulan Penyintas Stroke Indonesia (PPSI) menyampaikan aspirasinya kepada Rano Karno. Misalnya, fasilitas umum ramah disabilitas dapat lebih diperhatikan.

    “Kami berharap apa yang disampaikan dia, visi dan misi dari apa yang telah dilakukan itu semoga itu terwujud. Seperti mengedepankan bagaimana fasilitas-fasilitas yang ada, mencoba memperbaiki fasilitas untuk kaum disabilitas,” ujar Maria Rosa Sinta, Ketua PPSI Jakarta Selatan.

    Menanggapi itu, Rano mengatakan bahwa pihaknya akan memerhatikan lansia dengan mengeluarkan kartu untuk disabilitas dan lansia.

    “Tentu, tentu ada artinya gini loh. Kita bahkan ada keluarkan kartu lansia, kartu disabilitas, artinya kita cukup perhatikan,” kata Rano, Selasa siang.

    Pantauan di lokasi, open house Rano Karno dihadiri jajaran pejabat pemprov dan masyarakat luas. Open house kali ini dijadwalkan mulai pukul 10.00-15.00 WIB.

    Hingga siang, jajaran pemprov DKI yang sudah tampak hadir ke open house Rano di antaranya Sekretaris Daerah (Sekda) Marullah Matali, Kepala Dinas Perhubungan Syafrin Liputo, Wali Kota Jakarta Selatan Munjirin.

    Hingga sore hari ini sebagian masyarakat masih ada yang menunggu giliran untuk berkesempatan langsung masuk ke dalam open house tersebut.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Melihat "Feeding Time" Gorila di Taman Margasatwa Ragunan…
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        1 April 2025

    Melihat "Feeding Time" Gorila di Taman Margasatwa Ragunan… Megapolitan 1 April 2025

    Melihat “Feeding Time” Gorila di Taman Margasatwa Ragunan…
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com

    Taman Margasatwa Ragunan
    menggelar pertunjukan
    feeding time
    di
    Pusat Primata Schmutzer
    , Jakarta Selatan, pada Selasa (1/4/2025).
    Dalam acara tersebut, seekor gorila jantan bernama Kumbo diberikan makanan istimewa dalam rangka menghibur pengunjung yang menghabiskan
    libur Idul Fitri
    .
    Pantauan
    Kompas.com
    di lokasi, Kumbo yang hampir berusia 30 tahun ditampilkan kepada pengunjung.
    Ia membuka sejumlah bingkisan berbentuk ketupat yang digantung di pepohonan.
    Namun, ketupat untuk Kumbo tidak berisi ketupat pada umumnya, melainkan campuran buah-buahan dan sayuran, sesuai dengan pola makan alaminya.
    “Kami ingin memberikan pengalaman berbeda bagi pengunjung saat libur Lebaran. Selain sebagai hiburan, ini juga menjadi edukasi tentang pola makan dan perilaku gorila,” ujar Humas
    Taman Margasatwa Ragunan
    , Bambang Wahyudi, saat ditemui di lokasi, Selasa.
    Dalam pertunjukan tersebut, Kumbo terlihat antusias saat membuka bungkus ketupat dan langsung menyantap isi di dalamnya.
    Meskipun dikelilingi banyak pengunjung, ia tetap tenang dan menikmati makanannya.
    Pengunjung, khususnya anak-anak, tampak antusias menyaksikan aksi Kumbo.
    Beberapa di antaranya mengabadikan momen tersebut dengan kamera ponsel.
    “Lucu banget lihat Kumbo makan ketupat. Anak saya senang sekali melihat langsung gorila sebesar itu,” kata Yuni (34), salah seorang pengunjung asal Bekasi.
    Selain Kumbo, Pusat Primata Schmutzer juga memiliki dua gorila jantan lainnya, yaitu Komu dan Kihi.
    Namun, dalam
    feeding time
    kali ini, hanya Kumbo yang dipertontonkan, sementara dua saudaranya ditempatkan di kandang berbeda.
    Acara
    feeding time
    ini menjadi bagian dari program edukasi Ragunan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap primata besar yang tergolong langka tersebut.
    Pengelola berharap, melalui kegiatan ini, masyarakat semakin memahami pentingnya konservasi satwa liar.
    “Kegiatan ini akan berlangsung mulai tanggal 1-13 April 2025, setiap hari selama masa liburan Idul Fitri,” ucap Bambang.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Libur Lebaran, Cerita Warga Bogor Ajak Anak Liburan ke Ancol – Halaman all

    Libur Lebaran, Cerita Warga Bogor Ajak Anak Liburan ke Ancol – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Anton (42), merupakan satu di antara masyarakat yang menghabiskan waktu liburan di kawasan wisata Ancol, Jakarta Utara, Selasa (1/4/2025) atau H+1 Lebaran Idulfitri 1446 Hijriah.

    Warga Bogor itu tampak memboyong istri dan anak-anaknya untuk berlibur.

    Maklum saja, kata Anton, libur sekolah anak-anaknya masih cukup panjang.

    Apalagi dia mengatakan, usahanya dalam bidang produksi sepatu rumahan juga tengah libur dalam rangka Hari Raya Idul Fitri.

    Pria yang saat ditemui mengenakan kaus warna abu-abu itu menyebut, sekitar tujuh orang karyawannya juga diliburkan.

    “Saya produksi sepatu, home industry, UMKM ya. Kebetulan sedang libur lebaran,” kata Anton, kepada Tribunnews.com, pada Selasa.

    “Usaha rumahan, di Bogor, di Ciomas. Biasanya sepekan dua kali, cari bahan di Mangga Dua. Kali ini mampir ajak anak ke Ancol,” tambahnya.

    Anton kemudian mengatakan, hari ini di Jakarta, dia sedang melakukan aktivitas silaturahmi ke rumah-rumah saudara dan kerabatnya.

    Ia mengakui aktivitas itu belum selesai. Ada kediaman beberapa keluarga dan kawannya yang belum disambangi.

    Namun, katanya, di sela-sela kegiatan lebaran itu, secara mendadak dia menyempatkan mengajak keluarganya ke Ancol.

    “Tinggal di Bogor. Dadakan ke sini, liburan anak-anak masih panjang,” ucapnya.

    Anton akan mengajak istri dan anak-anaknya mengunjungi beberapa destinasi yang terdapat di kawasan wisata Ancol.

    “Setelah ini mau ke SeaWorld, terus pantai,” kata Anton.

    Dalam menyempatkan liburan secara mendadak ini, dia menuturkan, tidak melakukan persiapan apapun.

    Adapun kata Anton, keluarganya hanya membawa makanan dan minuman untuk disantap di sela-sela waktu berwisata di Ancol.

    “Bawa makanan, minuman aja,” imbuhnya.

    Sebelumnya, keramaian tampak terjadi di kawasan wisata Ancol, Jakarta Utara, pada Selasa (1/4/2025) atau H+1 Lebaran Idulfitri 1446 Hijriah.

    Pantauan Tribunnews.com sekira pukul 12.30 WIB, tampak antrean panjang kendaraan roda dua dan roda empat di Gerbang Timur pintu masuk ke kawasan Ancol.

    Antrean yang mengular didominasi mobil. Lima loket yang dibuka untuk akses masuk kendaraan roda empat sempat ditambah menjadi enam loket.

    Sedangkan, dua loket dibuka untuk wisatawan yang menggunakan motor. Antrean kendaraan roda dua itu berada di sisi paling kiri dari Gerbang Timur.

    Selanjutnya, arus lalu lintas yang cukup padat juga berlangsung di dalam kawasan wisata Ancol.

    Hampir di setiap destinasi di kawasan Ancol ramai pengunjung. Terutama pantai, Dufan, dan SeaWorld.

    Selain itu, hujan mulai turun di kawasan wisata Ancol pada pukul 11.21 WIB dengan intensitas sedang, kemudian semakin deras pada pukul 11.48 WIB. 

    Di gerbang timur, para pengunjung tampak bergegas mencari tempat berteduh, seperti halte dan sejumlah bangunan lainnya.

    PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk mencatat sebanyak 30.600 pengunjung telah mengunjungi kawasan wisata Ancol, Jakarta Utara, pada Selasa ini.

    “Update pengunjung Lebaran (1 April 2025) Update pukul 12.00 WIB: 30.600,” kata Corporate Communication PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, Daniel Windriatmoko, kepada Tribunnews.com, Selasa (1/4/2025).

    Ia menargetkan jumlah pengunjung kawasan wisata Ancol selama libur Lebaran tahun ini mencapai total 660 ribu orang.

    “Target pengunjung selama libur Lebaran (31 Maret sampai dengan 13 April 2025) sebanyak 660 ribu orang,” ucapnya.

    Selanjutnya, Daniel mengingatkan para pengunjung agar tidak berenang di pantai selama hujan deras berlangsung. 

    Life guard atau penjaga pantai akan terus mengimbau pengunjung untuk menjaga keselamatan.

    “Life guard selalu mengimbau kepada pengunjung setiap saat,” ucap Daniel.

    Ia juga meminta para orang tua untuk mengawasi anak-anak mereka selama berada di kawasan wisata.

    Menurutnya, terdapat beberapa titik wisata di Ancol yang tetap dapat dikunjungi saat hujan, seperti SeaWorld, Ocean Dream Samudra, dan Birdland.

    “Di sana karena indoor atau ruang tertutup, jadi banyak sekali wahana yang bisa dinikmati di cuaca seperti ini,” tuturnya.

  • Libur Lebaran, Pengunjung Ragunan Diprediksi Capai 80.000 Orang
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        1 April 2025

    Libur Lebaran, Pengunjung Ragunan Diprediksi Capai 80.000 Orang Megapolitan 1 April 2025

    Libur Lebaran, Pengunjung Ragunan Diprediksi Capai 80.000 Orang
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com

    Taman Margasatwa Ragunan
    , Jakarta Selatan, mulai dipadati pengunjung pada hari kedua Lebaran, Selasa (1/4/2025).
    Hingga pukul 13.00 WIB,
    jumlah pengunjung
    sudah mencapai lebih dari 44.800 orang.
    Humas Taman Margasatwa Ragunan,
    Bambang Wahyudi
    , memperkirakan jumlah pengunjung akan terus bertambah hingga mencapai 80.000 orang.
    “Kemungkinan hari ini akan ramai dan bisa mencapai sekitar 80.000 hingga pukul 17.00 WIB,” ujar Bambang, saat ditemui di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa.
    Pihak pengelola telah menyiapkan sejumlah fasilitas untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung, termasuk 20 titik parkir tambahan.
    “Daya tampung kendaraan roda dua bisa mencapai 20.000 motor, sementara roda empat atau mobil maksimal 5.500 unit,” kata Bambang.
    Ia menyampaikan, puncak kunjungan belum tentu terjadi pada hari kedua Lebaran.
    Berdasarkan pola tahun sebelumnya, lonjakan tertinggi justru terjadi pada hari ketiga setelah Lebaran.
    “Tahun lalu, puncaknya terjadi di hari ketiga. Tahun ini kemungkinan bisa sama,” ujar dia.
    Pihaknya memprediksi jumlah pengunjung tahun ini lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 573.079 pengunjung pada hari ke-sepuluh libur Lebaran 2024.Bambang menduga, salah satu faktornya adalah banyaknya warga Jakarta yang tidak mudik.
    “Dari data yang kami peroleh, banyak masyarakat yang memilih tetap di Jakarta saat Lebaran. Biasanya mereka memanfaatkan waktu libur untuk berwisata,” ujar dia.
    Daya tarik Ragunan sebagai destinasi wisata Lebaran juga didukung oleh harga tiket yang terjangkau.
    “Harga tiket tetap sama, tidak ada kenaikan. Tiket masuk untuk dewasa Rp 4.000 dan anak-anak Rp 3.000,” ujar dia.
    Selain menikmati keberagaman satwa, pengunjung juga dapat menyaksikan atraksi spesial selama libur Lebaran, seperti
    feeding time
    dan
    keeper talk
    .

    Feeding time
    memungkinkan pengunjung melihat langsung bagaimana satwa diberi makan dan mendengarkan penjelasan dari perawat satwa,” tutur Bambang.
    Berdasarkan data pengelola, saat ini Ragunan memiliki lebih dari 2.000 ekor satwa dari 230 jenis.
    Jerapah menjadi salah satu satwa favorit pengunjung tahun ini karena kelahiran bayi jerapah pada akhir tahun lalu.
    Dengan antusiasme masyarakat yang tinggi, pihak pengelola mengimbau pengunjung agar tetap menjaga ketertiban dan tidak memberi makan satwa.
    “Hewan di sini sudah memiliki pola makan yang diatur. Jangan sampai mereka terganggu kesehatannya karena diberi makanan dari luar,” ucap Bambang.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pemotor Lansia Tewas Tertabrak Kereta Api di Bekasi, Korban Terseret 100 Meter
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        1 April 2025

    Pemotor Lansia Tewas Tertabrak Kereta Api di Bekasi, Korban Terseret 100 Meter Megapolitan 1 April 2025

    Pemotor Lansia Tewas Tertabrak Kereta Api di Bekasi, Korban Terseret 100 Meter
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Pengendara motor seorang lansia berinisial JH (67) tewas tertabrak kereta api di
    Bekasi
    Timur, Kota Bekasi, pada Selasa (1/4/2025) pagi.
    Kanit Gakkum Satlantas Polres Metro Bekasi Kota Iptu Suwandi menerangkan, kejadian bermula ketika kereta api jurusan Senen menuju Surabaya melintas menuju Kabupaten Bekasi.
    Setibanya di pelintasan kereta Bulak Kapal RT 06 RW 01 Arenjaya Bekasi Timur, Kota Bekasi, korban JH menyeberangi pelintasan kereta api.
    “Datang sepeda motor yang dikendarai JH datang dari utara menuju arah selatan, telah terjadi benturan sehingga korban tertabrak kereta api,” kata dia dalam keterangannya, Selasa (1/4/2025).
    Akibatnya, korban JH tewas di lokasi.  Bahkan, tubuh JH terseret sejauh lebih kurang 100 meter dari tempatnya tertabrak.
    Jasad korban kini dibawa ke RSUD Kota Bekasi.
    “Korban terseret sejauh kurang lebih 100 meter. Akibat kejadian tersebut, korban meninggal dunia di TKP,” kata dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Hari Kedua Lebaran, Kemenko Polkam Cek Layanan Kunjungan Keluarga di Lapas Cipinang

    Hari Kedua Lebaran, Kemenko Polkam Cek Layanan Kunjungan Keluarga di Lapas Cipinang

    Hari Kedua Lebaran, Kemenko Polkam Cek Layanan Kunjungan Keluarga di Lapas Cipinang
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (
    Kemenko Polkam
    ) melalui Satgas yang dipimpin Deputi Bidang Koordinasi Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Marsda TNI Eko Dono Indarto memantau situasi kunjungan keluarga di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang, Jakarta, pada
    hari kedua Lebaran
    , Selasa (1/4/2025).
    “Alhamdulillah hari ini kita dari Satgas Pengamanan Lebaran melaksanakan pemantauan ke berbagai tempat pelayanan masyarakat untuk melihat bagaimana pelayanan dari pemerintah, khususnya dari lapas ini kepada masyarakat,” kata Eko, dalam keterangan yang diterima, Selasa.
    Dalam kunjungan ini, tim Kemenko Polkam memantau pelaksanaan
    layanan kunjungan Lebaran
    .
    Mereka ingin memastikan seluruh prosedur berjalan sesuai standar keamanan dan pelayanan yang telah ditetapkan.
    Eko menilai,
    Lapas Cipinang
    sudah cukup baik dalam melayani kunjungan keluarga warga binaan.
    “Bentuk layanan publik yang dilakukan oleh Lapas Cipinang sudah cukup bagus, terbukti mekanisme dan tata kelolanya dijalankan dengan baik, tanpa mengabaikan faktor keamanan, tapi bisa tetap dekat dengan masyarakat para pengunjung lapas yang akan menengok keluarganya,” ungkap dia.
    Ia berharap, layanan publik seperti yang dilaksanakan Lapas Cipinang dapat ditiru di tempat lain.
    Sebab, menurut dia, pelayanan publik yang total merupakan komitmen kehadiran pemerintah membantu masyarakat.
    “Kami berharap mudah-mudahan layanan semakin meningkat dan masyarakat semakin percaya kepada kita semua bahwa kita ada untuk melayani masyarakat,” ujar dia.
    Pada kesempatan yang sama, Kepala Lapas Cipinang, Wachid Wibowo, menegaskan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan Kemenko Polkam untuk menyelenggarakan layanan kunjungan yang optimal.
    Hal ini bertujuan untuk memastikan warga binaan dapat merayakan Idulfitri bersama keluarganya dalam suasana yang aman dan tertib.
    “Kehadiran Tim Siaga Pemantauan Kemenko Polkam ini semakin memperkuat komitmen kami untuk menghadirkan layanan yang humanis dan berkualitas,” tutur Wachid.
    Adapun sejumlah Lapas maupun rumah tahanan (rutan) membuka layanan kunjungan keluarga saat Hari Raya Lebaran.
    Salah satunya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang membuka layanan pengiriman makanan dan kunjungan keluarga untuk para tahanan di rutan dalam rangka
    Idul Fitri 2025
    .
    Pengiriman makanan dan kunjungan ini dilakukan pada 31 Maret hingga 1 April 2025.
    “Selain itu, KPK juga membuka layanan pengiriman makanan bagi tahanan pada 31 Maret dan 1 April 2025 mulai pukul 08.30 WIB sampai dengan 10.00 WIB,” ujar Juru Bicara KPK Budi Prasetyo dalam keterangannya, Minggu (30/3/2025).
    Sementara itu, untuk layanan kunjungan keluarga dijadwalkan pada 31 Maret dan 1 April 2025 mulai pukul 09.00 WIB sampai dengan 12.00 WIB.
    Budi memastikan seluruh rangkaian layanan di Rutan Cabang KPK sudah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Korlantas Terapkan One Way Nasional dan Lokal untuk Arus Balik Lebaran

    Korlantas Terapkan One Way Nasional dan Lokal untuk Arus Balik Lebaran

    Jakarta, Beritasatu.com – Kakorlantas Polri, Irjen Pol Agus Suryonugroho, menyiapkan berbagai strategi untuk mengatasi kepadatan arus balik libur Lebaran 2025. Salah satu langkah utama yang akan diterapkan adalah skema one way nasional dan one way lokal di beberapa titik jalur tol.

    “Selain menerapkan one way nasional, kami juga akan memberlakukan one way lokal untuk arus balik pada 3 April,” ujar Agus, Selasa (1/4/2025).

    Agus menjelaskan bahwa tahap pertama one way lokal akan dimulai pada 3 April dari Km 188 Tol Cipali hingga Km 70 Tol Cikampek. Jika arus kendaraan dari Trans Jawa menuju Jakarta terus meningkat, strategi ini akan diperpanjang.

    “Jika masih ada lonjakan kendaraan dari arah timur, kami akan memperpanjang one way lokal pada 4 April, serta menambah tahap kedua dari Pejagan hingga Km 188,” jelasnya.

    Selain itu, one way lokal juga dapat diterapkan dari Km 414 Tol Kalikangkung jika terjadi lonjakan volume kendaraan. Menurut Agus, puncak arus balik Lebaran diperkirakan terjadi pada 6 April 2025, dengan one way nasional akan diterapkan untuk memperlancar perjalanan.

    “Jawa Tengah juga akan memberlakukan one way lokal pada 4 dan 5 April jika terjadi peningkatan arus di Km 414,” tambahnya.

    Penerapan strategi ini diharapkan dapat mengurai kemacetan dan mempercepat arus balik pemudik Lebaran 2025 menuju Jakarta dan sekitarnya.

  • Terus Melonjak, Korban Tewas Gempa M 7,7 Myanmar Jadi 2.719 Orang

    Terus Melonjak, Korban Tewas Gempa M 7,7 Myanmar Jadi 2.719 Orang

    Naypyidaw

    Korban tewas akibat gempa Myanmar terus melonjak. Kini, korban tewas yang telah ditemukan berjumlah 2.719 orang.

    Dilansir Reuters, Selasa (1/4/2025), pemimpin militer Myanmar Min Aung Hlaing mengatakan jumlah korban tewas diperkirakan akan meningkat menjadi lebih dari 3.000 orang. Dia juga mengatakan ada 4.521 orang terluka dan 441 orang yang masih hilang.

    Gempa bermagnitudo (M) 7,7 yang terjadi sekitar jam makan siang pada Jumat (28/3) adalah yang terkuat di Myanmar dalam lebih dari satu abad. Gempa dahsyat itu telah merobohkan pagoda kuno dan bangunan modern.

    Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan Perserikatan Bangsa-Bangsa menyebut 50 anak dan dua guru tewas ketika gedung prasekolah mereka di Mandalay, Myanmar, runtuh saat gempa. Warga kini kesulitan air bersih dan sanitasi.

    “Di wilayah yang paling parah dilanda masyarakat berjuang untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka, seperti akses ke air bersih dan sanitasi, sementara tim darurat bekerja tanpa lelah untuk menemukan korban selamat dan memberikan bantuan yang menyelamatkan jiwa,” kata badan PBB itu dalam sebuah laporan.

    Komite Penyelamatan Internasional mengatakan tempat berlindung, makanan, air, dan bantuan medis semuanya dibutuhkan di tempat-tempat seperti Mandalay yang dekat episentrum gempa. Orang-orang disebut masih takut berada di rumah karena potensi gempa susulan.

    Perang saudara di Myanmar, tempat junta merebut kekuasaan dalam kudeta pada tahun 2021, telah mempersulit upaya menjangkau korban terluka dan kehilangan tempat tinggal. Amnesty International mengatakan junta militer Myanmar perlu mengizinkan bantuan untuk menjangkau wilayah-wilayah negara yang tidak berada di bawah kendalinya.

    Kontrol ketat junta militer atas jaringan komunikasi, kerusakan jalan, jembatan, dan infrastruktur lain yang disebabkan oleh gempa bumi telah memperparah tantangan bagi para pekerja bantuan. Para pejabat Thailand mengatakan pertemuan para pemimpin regional di Bangkok akhir minggu ini akan tetap berjalan sesuai rencana, meskipun Min Aung Hlaing dari junta militer mungkin akan hadir melalui telekonferensi.

    Sebelum gempa bumi melanda, sumber-sumber mengatakan kepala junta militer diperkirakan akan melakukan perjalanan luar negeri yang jarang terjadi untuk menghadiri pertemuan puncak di Bangkok pada tanggal 3-4 April.

    Sementara itu, tim penyelamat masih menyisir reruntuhan gedung pencakar langit yang belum selesai dibangun dan runtuh di Bangkok, Thailand. Gedung itu runtuh total saat gempa Myanmar mengguncang.

    Tim penyelamat berupaya mencari tanda-tanda kehidupan. Namun, tim penyelamat menyadari peluang menemukan korban selamat semakin kecil setelah 4 hari gempa berlalu.

    “Ada sekitar 70 mayat di bawah sana dan kami berharap dengan keajaiban satu atau dua masih hidup,” kata pemimpin tim penyelamat, Bin Bunluerit, di lokasi pembangunan.

    Wakil Gubernur Bangkok Tavida Kamolvej mengatakan enam sosok berbentuk manusia telah terdeteksi oleh pemindai, tetapi tidak ada gerakan atau tanda-tanda vital. Para ahli kini tengah mencari cara untuk menjangkau mereka dengan aman.

    Upaya pencarian dan penyelamatan terus berlanjut di lokasi, didukung oleh tim multinasional termasuk personel dari Amerika Serikat dan Israel.

    “Tim penyelamat melakukan yang terbaik. Saya bisa melihatnya,” kata Artithap Lalod (19) yang sedang menunggu kabar tentang saudaranya.

    Sebanyak 13 orang tewas di lokasi pembangunan itu. Sementara 74 orang masih hilang. Jumlah korban tewas secara nasional akibat gempa M 7,7 di Thailand mencapai 20 orang.

    (haf/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Cerita Warga Berlibur ke Ragunan, Nikmati Momen Makan Bareng Keluarga
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        1 April 2025

    Cerita Warga Berlibur ke Ragunan, Nikmati Momen Makan Bareng Keluarga Megapolitan 1 April 2025

    Cerita Warga Berlibur ke Ragunan, Nikmati Momen Makan Bareng Keluarga
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –

    Taman Margasatwa Ragunan
    , Jakarta Selatan ramai dikunjungi warga Jabodetabek pada
    libur Lebaran
    hari kedua Idul Fitri 2025, Selasa (1/4/2025).
    Berdasarkan pantauan
    Kompas.com
    , warga dari berbagai daerah berdatangan satu per satu bersama keluarganya untuk menikmati hari libur.
    Kebanyakan mereka sengaja membawa makanan dari rumah untuk bisa piknik dengan keluarga besarnya.
    Salah satunya Marni (37), warga Cinere Depok mengaku Taman Margasatwa Ragunan sebagai tempat berkumpul keluarga karena tidak mudik Lebaran. 
    “Kemarin kan hari pertama sudah kumpul di rumah, sekarang kumpulnya di
    tempat wisata
    ,” ujar Marni saat ditemui Kompas.com di Taman Margasatwa Ragunan, Selasa (1/4/2025).
    Datang bersama ibu dan keponakannya, ia mengaku tidak memiliki tujuan khusus selain menikmati momen bersama keluarga.
    “Sebenarnya enggak ada yang pengen dilihat, cuma pengen numpang makan aja bareng-bareng, menikmati momen keluarga. Kan nggak setiap hari bisa kayak gini,” kata dia.
    Meski membawa bekal dari rumah untuk menghemat pengeluaran, Marni juga menyempatkan membeli jajanan di dalam area wisata.
    Hal serupa juga dilakukan oleh Edi Susilo (45), warga Depok yang memilih Ragunan sebagai destinasi wisata keluarga karena tidak bisa mudik ke kampung halamannya di Pemalang.
    “Anak-anak pengen ke Ragunan, udah lama juga keinginannya itu. Lalu karena saya lagi nggak bisa mudik, jadi ya sudah sekalian aja ajak ke sini, sekalian liburan,” kata Edi.
    Dia dan keluarganya berangkat menggunakan dua sepeda motor dari Depok.
    Selama perjalanan, Edi mengaku tidak ada kendala selama menuju ke Ragunan.
    “Jalanannya cukup lancar, hanya memakan waktu sekitar 30 menit untuk kami datang ke sini (Ragunan),” jelas dia.
    Selain itu, dia menilai sistem tiket yang digunakan di Ragunan saat ini lebih praktis dibanding beberapa tahun lalu.
    Hal itu karena dirinya baru kembali mengunjungi Ragunan setelah tujuh tahun terakhir.
    “Sekarang pakai tiket, jadi nggak antre panjang lagi. Tiketnya bisa langsung diisi, satu kartu bisa untuk empat orang,” kata dia.
    Dalam kunjungannya kali ini, Edi ingin mengenalkan berbagai jenis hewan kepada anaknya yang baru berusia satu tahun.
    “Saya mau mengajarkan anak saya untuk mengenal hewan,” katanya.
    Sama dengan Marni, Edi juga mengaku tidak memiliki rencana khusus dalam kunjungannya ke Ragunan, kecuali berkeliling menikmati suasana dan melihat satwa bersama dengan keluarga.
    “Belum tahu juga mau pakai fasilitas apa, lihat nanti kalau memang dibutuhkan,” kata Edi.
    Meskipun tidak bisa mudik, Edi tetap merasa senang karena bisa menghabiskan waktu dengan keluarganya.
    Apalagi tiket masuk yang dibanderol untuk Taman Margasatwa Ragunan sangat murah, yaitu Rp 3.000 untuk anak-anak dan Rp 4.000 untuk dewasa.
    Selain harga tiket yang terjangkau, area hijau yang luas dan beragam satwa menjadi daya tarik utama bagi pengunjung.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.